Trauma adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia dan cedera otak traumatis (TBI) adalah salah satu cedera yang paling umum terkait dengan itu. Bukan hanya kematian yang cukup besar, tetapi juga, tingkat morbiditas dan hasil sosial secara keseluruhan memberi efek berat. 1,2 Kebutuhan untuk resusitasi urgensi dijamin untuk pencegahan kerosakan sekunder pada otak. 3 Namun, pilihan cairan dalam kasus tersebut masih menjadi bahan perdebatan. Literatur tidak memberikan bukti yang cukup berkaitan dengan peran koloid pada pasien TBI. Selain itu, informasi yang ada masih minimal mengenai penggunaan koloid pada pasien dengan subkelompok TBI yang berbeda termasuk cedera kepala yang terisolasi, cedera kepala dengan perdarahan ekstra kranial dan di antara berbagai cedera kepala berat. Bagian ini membutuhkan penelitian yang luas dan percobaan di masa depan.
Dalam artikel ini, kami telah mencoba untuk mengeksplorasi peran resusitasi koloid pada pasien dengan cedera kepala khusus mengacu pada proses patofisiologis yang mendasari.
5. Prinsip pemilihan cairan
• Diindikasikan untuk :
Mengganti kehilangan air dan
elektrolit yang normal
melalui urine, IWL
(pernapasan, kulit) & feses
Hemodinamik stabil
6. Rumatan / Kg / Hari
AIR
30-50 ml
Na
2-4 mEq
K
1-2 mEq
NUTRISI
PROTEI
N
0,5-1 gr
KALORI
20-30
KCal
7. Dewasa Anak-anak
Cairan 30-50 cc / Kg BB
Sesuai berat
badan
Natrium 2-3 mEq / Kg BB 2-4 mEq / Kg BB
Kalium 1-2 mEq / Kg BB 2,5 mEq / Kg BB
Kebutuhan Air dan Elektrolit /
Hari
8. BERAT BADAN KECEPATAN
10 kg pertama 4 ml / kg / jam
10-20 kg berikut 2 ml / kg / jam
Setiap kg diatas 20 kg 1 ml / kg / jam
KEBUTUHAN CAIRAN RUMATAN PD
ANAK
Contoh : Berapa kebutuhan rumatan untuk anak
dgn berat 25 kg ?
Jawab : 40 + 20 + 5 = 65 ml / jam
10. Dewasa Anak Bayi
Kehilangan
air
42 ml / 100 kal
Kulit = 800 ml
Paru = 400 ml
300-600 ml / hari 75-300 ml / h
Keringat 10-20 ml / 100 kal
(aktifitas minimal)
50 ml / 100 kal
(aktifitas berat)
- Tidak bermakna
Urine 84 ml / 100 kal =
1500 ml
90 ml / 100 kal =
500-800 ml
100 ml / 100 kal
= 200-500 ml
Feses 4 ml / 100 kal 4 ml / 100 kal 4 ml / 100 kal
Insensible Water Loss
Dikutip dari : Fluids and Electrolytes, Collins 1996
11. Kehilangan Kandungan
rata-rata
(mmol/L)
Cairan pengganti yg sesuai
Na + K +
Darah 140 4
Ringer asetat / RL / NaCl 0,9 % / Koloid /
Produk darah
Plasma 140 4 Ringer asetat / RL / NaCl 0,9 % / Koloid
Rongga ketiga 140 4 Ringer asetat / RL / NaCl 0,9 %
Nasogastrik 60 10 NaCl 0,45 % + KCl 20 mEq / L
Sal cerna atas 110 5-10 NaCl 0,9 % (periksa K + dengan teratur)
Diare 120 25 NaCl 0,9 % / KCl 20 mEq / L
KEHILANGAN CAIRAN & PILIHAN PENGGANTI
12. M = Maintenance
Laki-laki 60 thn, 50 Kg
Dx : CVA, coma, paralytic ileus
M : 50 Kg x 50 ml = 2500 ml
Na : 50 Kg x 2 mEq = 100 mEq
K : 50 Kg x 1 mEq = 50 mEq
1000 ml RL/RD
+ 1500 ml D5/D10
Bila ragu-ragu : kurangi 20 %
Setelah 24 jam, cek urine !!!
14. KEBUTUHAN DASAR AIR
Jumlah air yang hilang selama 24 jam :
Produksi urine per 24 jam : 1.500 ml
Insensible loss 1,3 x 700 ml : 900 ml
(luas permukaan tubuh orang Indonesia rata-rata 1,3 m2)
Air bersama faeces : 100 ml
------------
Jumlah : 2.500 ml
Kebutuhan air : 30 – 50 ml / Kg BB / 24 jam
15. Variabel Dewasa
muda (20-
30 tahun)
Usia lanjut
(60-80
tahun)
Cairan tubuh (% dari BB) 61 53
Massa tubuh (% dari BB) 19 12
Lemak tubuh (% dari BB) 26-33 (wanita)
18-20 (pria)
38-45 (wanita)
36-38 (pria)
Albumin serum (g/dL) 4,7 3,8
Berat ginjal (% dari dewasa
muda)
(100) 80
Aliran darah hati (% dari
dewasa muda)
(100) 55-60
16. Jenis pembedahan
(Trauma jaringan)
Jumlah + an cairan
yg dibutuhkan
Minimal
(herniorhaphy)
0-2 cc / Kg BB / jam
Moderate
(cholescystectomy)
2-4 cc / Kg BB / jam
Severe (reseksi usus) 4-8 cc / Kg BB / jam
Redistribusi dan Evaporasi
saat pembedahan