SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Dengan adanya pasar masyarakat akan menjadi lebih mudah dalam
berinteraksi. Akan tetapi dalam pasar itu sendiri mempunyai
bermacam-macam perbedaan dalam menentukan harga sesuai
struktur yang ada dalam pasar.
Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat memengaruhi tingkah
laku dan kinerja perusahaan, skala produksi dan jenis produksi.
Dalam menyeimbangkan suatu harga pasar memiliki berbagai cara,
kelemahan, dan kelebihan masing-masing sesuai struktur pasar.
Struktur Pasar dalam Islam didasarkan atas prinsip kebebasan,
termasuk dalam melakukan kegiatan ekonomi.
PASAR
• Pembentukan harga seimbang tergantung kepada apa yang terjadi
dengan permintaan dan penawaran di pasar.
• Permintaan disini adalah permintaan dari semua konsumen terhadap
semua penjual atas suatu barang yang dinamakan permintaan pasar
(market demand).
• Penawaran adalah penjumlahan dari semua produsen barang yang
bersangkurtan
• Penggolongan produsen ke dalam beberapa bentuk pasar
berdasarkan pada ciri-ciri sebagai berikut:
(1) jenis barang,
(2) banyaknya perusahaan dalam industri,
(3) kemudahan keluar/masuk industri,
(4) peranan promosi.
• Industri adalah kumpulan perusahaan/produsen.
Berdasarkan bentuknya maka pasar dapat dibedakan atas:
(1) Pasar Persaingan sempurna,
(2) Pasar Monopoli,
(3) Pasar Oligopoli,
(4) Pasar Persaingan Monopolistik,
(5) Pasar Monopsoni,
(6) Pasar Oligopsoni.
Pasar persaingan sempurna adalah suatu struktur pasar dimana terdapat
banyak penjual dan pembeli dimana masing-masing tidak dapat
mempengaruhi keadaan pasar.
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna :
• Jumlah pembeli dan penjual banyak, sehingga masing-masing pembeli
dan penjual secara sendiri-sendiri tidak mampu mempengaruhi harga
pasar.
• Harga ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran dan tidak
dapat diubah ( suatu datum).
• Setiap penjual dan pembeli sebagai pengambil harga (price taker)
• Setiap perusahaan menghasilkan barang yang sama (Homogenous)
menurut pandangan konsumen
• Setiap perusahaan bebas keluar masuk pasar (free entry and exit)
• Sumber produksi bebas bergerak ke manapun.
• Pembeli dan penjual mempunyai pengetahuan yang sempurna
terhadap pasar (perfect knowledge).
• Semua bentuk pasar yang bukan persaingan sempurna ,
dinamakan bentuk pasar persaingan tidak sempurna
(imperfect competition) yang mempunyai berbagai bentuk
: monopoli-monopsoni, duopoli-duopsoni, oligopoli-
oligopsoni, dan persaingan monopolistik.
• Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya
terdapat satu penjual saja (penjual tunggal)  bebas
menentukan harga.
• Penjual sebagai penentu harga (price setter) dan pembeli
sebagai price taker.
Faktor-faktor penyebab terbentuknya pasar monopoli :
 Teknologi tinggi
 Modal tinggi
 Peraturan pemerintah / Undang – undang
 Produk sangat spesifik
Oligopoli adalah suatu bentuk pasar yang di dalamnya hanya ada
beberapa penjual.
• Masing-masing penjual mempunyai pengaruh atas harga-harga barang
yang dijual, tetapi tidak sebesar pengaruh penjual monopolis.
• Ada saling ketergantungan antara perusahaan yang satu dengan
perusahaan yang lain
• Untuk menguasai harga dan konsumen adalah menggunakan merek-
merek dagang tertentu (differentiated product), dengan mutu dan rasa
agak sedikit berbeda
• Perusahaan oligopolis bersedia bekerjasama dengan saingannya
menjalankan kebijakan harga dan output untuk memperoleh laba
maksimal secara bersama –sama  membentuk Kartel
 Ada unsur monopoli dan unsur persaingan.
Sifat pasar persaingan monopolistik:
 Jumlah pembeli dan penjual agak banyak, sehingga masing-masing
perusahaan mempunyai pengaruh atas harga meskipun tidak besar.
 Barang-barang yang diperjual belikan tidak homogen, bahkan sengaja
dibeda-bedakan, baik dalam merek, bentuk, warna, bentuk dan ukuran
(product variation) walaupun mutunya sama.
 Merek memegang peranan penting untuk memikat konsumen
walaupun untuk itu memerlukan tambahan biaya. Akan tetapi selama
MR > MC cara tersebut masih memberikan tambahan keuntungan.
Pada persaingan monopolistik perusahaan berusaha meningkatkan
penjualannya dengan berbagai cara seperti pemasangan iklan, penjualan
dari rumah ke rumah, pemberian hadian (bonus), dan lain-lain, akibatnya
sering terjadi perang iklan dan perang harga.
 Monopsoni adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu
pembeli atau pembeli tunggal.
 Sebagai monopsoni, sebuah perusahaan akan dapat mempengaruhi
harga dengan menaikkan atau menurunkan faktor produksi yang ia
beli.
 Pembeli menjadi price setter sedangkan penjual menjadi price taker.
Dalam keadaan tertentu, monopsoni atas faktor-faktor produksi
dapat bertindak sebagai monopolis atas hasil produksi.
 Pasar monopsoni dapat timbul karena berbagai sebab, diantaranya
adalah:
 Pengaruh letak geografis.
 Barang yang diperjual belikan sangat spesifik.
 Oligopsoni adalah suatu bentuk pasar dimana terdapat beberapa
pembeli, dimana masing-masing pembeli cukup besar untuk
dapat mempengaruhi harga barang yang dibelinya.
 Antara monopsoni dan oligopsoni ada bentuk pasar yang
dinamakan duopsoni yaitu bila hanya terdapat dua pembeli tetapi
dalam prakteknya bentuk pasar ini jarang dijumpai.
 Dalam pasar oligopsoni banyak produsen menghadapi beberapa
pembeli, dimana pembeli bertindak sebagai price setter dan
penjual bertindak sebagai price taker.

Pertemuan 6  mekanisme pasar dalam islam

More Related Content

What's hot

Distorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi Islam
Distorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi IslamDistorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi Islam
Distorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi Islamade orreo
 
R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)
R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)
R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)Novianto Dwi
 
Sistem ekonomi islam kel 7
Sistem ekonomi islam kel 7Sistem ekonomi islam kel 7
Sistem ekonomi islam kel 7NofiTriyanti
 
Etika bisnis tugas soft skill 190114
Etika bisnis tugas soft skill 190114Etika bisnis tugas soft skill 190114
Etika bisnis tugas soft skill 190114Janu W
 
Pengantar ekonomi mikro islami
Pengantar ekonomi mikro islamiPengantar ekonomi mikro islami
Pengantar ekonomi mikro islamiRidwan Munir
 
Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)
Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)
Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)Miftah Iqtishoduna
 
Pengangtar ilmu ekonomi
Pengangtar ilmu ekonomiPengangtar ilmu ekonomi
Pengangtar ilmu ekonomiNeyna Fazadiq
 
ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam Desi Ariani
 
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikroNurdin Al-Azies
 
Teori ekonomi mikro
Teori ekonomi mikroTeori ekonomi mikro
Teori ekonomi mikropanamjayait
 

What's hot (18)

Slide 3 (pe)
Slide 3 (pe)Slide 3 (pe)
Slide 3 (pe)
 
Distorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi Islam
Distorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi IslamDistorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi Islam
Distorsi Pasar Dalam Perspektif Ekonomi Islam
 
Pasar dan harga
Pasar dan hargaPasar dan harga
Pasar dan harga
 
R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)
R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)
R. novianto dwi (distorsi pasar menurut islam)
 
Sistem ekonomi islam kel 7
Sistem ekonomi islam kel 7Sistem ekonomi islam kel 7
Sistem ekonomi islam kel 7
 
Etika bisnis tugas soft skill 190114
Etika bisnis tugas soft skill 190114Etika bisnis tugas soft skill 190114
Etika bisnis tugas soft skill 190114
 
Pasar
PasarPasar
Pasar
 
Pola kegiatan perekonomian
Pola kegiatan perekonomianPola kegiatan perekonomian
Pola kegiatan perekonomian
 
Mikro ekonomi2
Mikro ekonomi2Mikro ekonomi2
Mikro ekonomi2
 
Pengantar ekonomi mikro islami
Pengantar ekonomi mikro islamiPengantar ekonomi mikro islami
Pengantar ekonomi mikro islami
 
Hakekat Perekonomian dalam Islam
Hakekat Perekonomian dalam IslamHakekat Perekonomian dalam Islam
Hakekat Perekonomian dalam Islam
 
Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)
Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)
Ekonomi Mikro Islam (Miftah'll Everafter)
 
Pengangtar ilmu ekonomi
Pengangtar ilmu ekonomiPengangtar ilmu ekonomi
Pengangtar ilmu ekonomi
 
Presentasi pasar
Presentasi pasarPresentasi pasar
Presentasi pasar
 
Sistem perekonomian
Sistem perekonomianSistem perekonomian
Sistem perekonomian
 
ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam
 
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro02 ekonomi mikro    pendahulan tentang ekonomi mikro
02 ekonomi mikro pendahulan tentang ekonomi mikro
 
Teori ekonomi mikro
Teori ekonomi mikroTeori ekonomi mikro
Teori ekonomi mikro
 

Similar to Pertemuan 6 mekanisme pasar dalam islam

Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMABentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMATeuku Ichsan
 
Karakteristik pasar
Karakteristik pasarKarakteristik pasar
Karakteristik pasarHesti Fera
 
Macam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomiMacam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomiAriel Juliano
 
Pengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIK
Pengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIKPengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIK
Pengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIKstephaniejessey
 
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...Fhila Del Via
 
EKONOMI PEMBANGUNAN
EKONOMI PEMBANGUNANEKONOMI PEMBANGUNAN
EKONOMI PEMBANGUNANEDIS BLOG
 
Presentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptxPresentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptxnabilaaa17
 
Makalah struktur
Makalah strukturMakalah struktur
Makalah strukturEros Eros
 
Pasar berdasarkan struktur
Pasar berdasarkan strukturPasar berdasarkan struktur
Pasar berdasarkan strukturrollaamalia
 

Similar to Pertemuan 6 mekanisme pasar dalam islam (20)

Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
Partisipasi Koperasi Dalam Berbagai Pasar (BAB 7)
 
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMABentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
Bentuk Bentuk Pasar Ekonomi, Materi Kelas X SMA
 
Karakteristik pasar
Karakteristik pasarKarakteristik pasar
Karakteristik pasar
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Macam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomiMacam Macam Pasar ekonomi
Macam Macam Pasar ekonomi
 
Struktur pasar
Struktur pasarStruktur pasar
Struktur pasar
 
Pengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIK
Pengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIKPengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIK
Pengantar ekonomi PERUSAHAAN MONOPOLISTIK
 
Pasar monopolistik
Pasar monopolistikPasar monopolistik
Pasar monopolistik
 
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
Tugas eko 12, Fhiladelvia, Ranti Pusriana, Pasar Persaingan Sempurna & Pasar ...
 
EKONOMI PEMBANGUNAN
EKONOMI PEMBANGUNANEKONOMI PEMBANGUNAN
EKONOMI PEMBANGUNAN
 
Pengertian pasar
Pengertian pasarPengertian pasar
Pengertian pasar
 
Pasar barang
Pasar barangPasar barang
Pasar barang
 
Presentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptxPresentasi P ilmu ekonomi.pptx
Presentasi P ilmu ekonomi.pptx
 
Makalah struktur
Makalah strukturMakalah struktur
Makalah struktur
 
Pengertian pasar
Pengertian pasarPengertian pasar
Pengertian pasar
 
Bentuk bentuk pasar
Bentuk bentuk pasarBentuk bentuk pasar
Bentuk bentuk pasar
 
Bentuk pasar barang
Bentuk pasar barangBentuk pasar barang
Bentuk pasar barang
 
Tugas
TugasTugas
Tugas
 
Pasar berdasarkan struktur
Pasar berdasarkan strukturPasar berdasarkan struktur
Pasar berdasarkan struktur
 
PPT PASAR NEW.pptx
PPT PASAR NEW.pptxPPT PASAR NEW.pptx
PPT PASAR NEW.pptx
 

More from Center For Economic Policy Institute (CEPAT)

More from Center For Economic Policy Institute (CEPAT) (20)

PERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptx
PERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptxPERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptx
PERTEMUAN 14 RISK REGISTERED RISK MANAGEMENT.pptx
 
Tata kelola Perusahaan & Risk management
Tata kelola Perusahaan & Risk managementTata kelola Perusahaan & Risk management
Tata kelola Perusahaan & Risk management
 
MANAJEMEN MODAL KERJA DAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEK
MANAJEMEN MODAL KERJADAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEKMANAJEMEN MODAL KERJADAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEK
MANAJEMEN MODAL KERJA DAN PEMBIAYAAN MODAL JANGKA PENDEK
 
PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...
PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...
PERTEMUAN 12 MANAJEMEN RISIKO BISNIS TINGKATKORPORASI, STRATEGI BISNIS DAN PR...
 
Materi 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.ppt
Materi 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.pptMateri 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.ppt
Materi 12 Dividen (Konsep dan Kebijakan) manajemen Keuangan.ppt
 
Materi 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 11 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Pertemuan 11.pptx
Pertemuan 11.pptxPertemuan 11.pptx
Pertemuan 11.pptx
 
PERTEMUAN 9-10.pptx
PERTEMUAN 9-10.pptxPERTEMUAN 9-10.pptx
PERTEMUAN 9-10.pptx
 
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Materi 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptx
Materi 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptxMateri 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptx
Materi 8 ANALISIS RISIKO BISNIS - RISIKO PADA INDUSTRI FARMASI.pptx
 
Materi 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptx
Materi 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptxMateri 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptx
Materi 9 MANAJEMEN KEUANGAN RISK AND RETURN TRADE-OFF.pptx
 
Materi 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptx
Materi 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptxMateri 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptx
Materi 7 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Kualitas.pptx
 
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptxMateri 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
 
Materi 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptx
Materi 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptxMateri 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptx
Materi 5-6 ANALISIS RISIKO BISNIS - Risiko Keuangan dan Proyek.pptx
 
Materi 4 Nilai waktu Dari Uang.pptx
Materi 4 Nilai waktu Dari Uang.pptxMateri 4 Nilai waktu Dari Uang.pptx
Materi 4 Nilai waktu Dari Uang.pptx
 
Materi 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptxMateri 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
Materi 4 ANALISIS RISIKO BISNIS.pptx
 
Materi 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan Perusahaan
Materi 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan PerusahaanMateri 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan Perusahaan
Materi 3 MANAJEMEN KEUANGAN Perencanaan Keuangan dan Pertumbuhan Perusahaan
 
Materi 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptx
Materi 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptxMateri 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptx
Materi 3 ANALISIS RISIKO BISNIS1.pptx
 
Materi 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 2 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 

Recently uploaded

BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptxfitriamutia
 
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdfIde dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdfPerkuliahanDaring
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxV5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxBayuUtaminingtyas
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 

Recently uploaded (16)

BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
 
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdfIde dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxV5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 

Pertemuan 6 mekanisme pasar dalam islam

  • 1.
  • 2. Dengan adanya pasar masyarakat akan menjadi lebih mudah dalam berinteraksi. Akan tetapi dalam pasar itu sendiri mempunyai bermacam-macam perbedaan dalam menentukan harga sesuai struktur yang ada dalam pasar. Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat memengaruhi tingkah laku dan kinerja perusahaan, skala produksi dan jenis produksi. Dalam menyeimbangkan suatu harga pasar memiliki berbagai cara, kelemahan, dan kelebihan masing-masing sesuai struktur pasar. Struktur Pasar dalam Islam didasarkan atas prinsip kebebasan, termasuk dalam melakukan kegiatan ekonomi. PASAR
  • 3. • Pembentukan harga seimbang tergantung kepada apa yang terjadi dengan permintaan dan penawaran di pasar. • Permintaan disini adalah permintaan dari semua konsumen terhadap semua penjual atas suatu barang yang dinamakan permintaan pasar (market demand). • Penawaran adalah penjumlahan dari semua produsen barang yang bersangkurtan • Penggolongan produsen ke dalam beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri sebagai berikut: (1) jenis barang, (2) banyaknya perusahaan dalam industri, (3) kemudahan keluar/masuk industri, (4) peranan promosi. • Industri adalah kumpulan perusahaan/produsen.
  • 4. Berdasarkan bentuknya maka pasar dapat dibedakan atas: (1) Pasar Persaingan sempurna, (2) Pasar Monopoli, (3) Pasar Oligopoli, (4) Pasar Persaingan Monopolistik, (5) Pasar Monopsoni, (6) Pasar Oligopsoni.
  • 5. Pasar persaingan sempurna adalah suatu struktur pasar dimana terdapat banyak penjual dan pembeli dimana masing-masing tidak dapat mempengaruhi keadaan pasar. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna : • Jumlah pembeli dan penjual banyak, sehingga masing-masing pembeli dan penjual secara sendiri-sendiri tidak mampu mempengaruhi harga pasar. • Harga ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran dan tidak dapat diubah ( suatu datum). • Setiap penjual dan pembeli sebagai pengambil harga (price taker) • Setiap perusahaan menghasilkan barang yang sama (Homogenous) menurut pandangan konsumen • Setiap perusahaan bebas keluar masuk pasar (free entry and exit) • Sumber produksi bebas bergerak ke manapun. • Pembeli dan penjual mempunyai pengetahuan yang sempurna terhadap pasar (perfect knowledge).
  • 6. • Semua bentuk pasar yang bukan persaingan sempurna , dinamakan bentuk pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition) yang mempunyai berbagai bentuk : monopoli-monopsoni, duopoli-duopsoni, oligopoli- oligopsoni, dan persaingan monopolistik. • Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu penjual saja (penjual tunggal)  bebas menentukan harga. • Penjual sebagai penentu harga (price setter) dan pembeli sebagai price taker.
  • 7. Faktor-faktor penyebab terbentuknya pasar monopoli :  Teknologi tinggi  Modal tinggi  Peraturan pemerintah / Undang – undang  Produk sangat spesifik
  • 8. Oligopoli adalah suatu bentuk pasar yang di dalamnya hanya ada beberapa penjual. • Masing-masing penjual mempunyai pengaruh atas harga-harga barang yang dijual, tetapi tidak sebesar pengaruh penjual monopolis. • Ada saling ketergantungan antara perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain • Untuk menguasai harga dan konsumen adalah menggunakan merek- merek dagang tertentu (differentiated product), dengan mutu dan rasa agak sedikit berbeda • Perusahaan oligopolis bersedia bekerjasama dengan saingannya menjalankan kebijakan harga dan output untuk memperoleh laba maksimal secara bersama –sama  membentuk Kartel
  • 9.  Ada unsur monopoli dan unsur persaingan. Sifat pasar persaingan monopolistik:  Jumlah pembeli dan penjual agak banyak, sehingga masing-masing perusahaan mempunyai pengaruh atas harga meskipun tidak besar.  Barang-barang yang diperjual belikan tidak homogen, bahkan sengaja dibeda-bedakan, baik dalam merek, bentuk, warna, bentuk dan ukuran (product variation) walaupun mutunya sama.  Merek memegang peranan penting untuk memikat konsumen walaupun untuk itu memerlukan tambahan biaya. Akan tetapi selama MR > MC cara tersebut masih memberikan tambahan keuntungan. Pada persaingan monopolistik perusahaan berusaha meningkatkan penjualannya dengan berbagai cara seperti pemasangan iklan, penjualan dari rumah ke rumah, pemberian hadian (bonus), dan lain-lain, akibatnya sering terjadi perang iklan dan perang harga.
  • 10.  Monopsoni adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu pembeli atau pembeli tunggal.  Sebagai monopsoni, sebuah perusahaan akan dapat mempengaruhi harga dengan menaikkan atau menurunkan faktor produksi yang ia beli.  Pembeli menjadi price setter sedangkan penjual menjadi price taker. Dalam keadaan tertentu, monopsoni atas faktor-faktor produksi dapat bertindak sebagai monopolis atas hasil produksi.  Pasar monopsoni dapat timbul karena berbagai sebab, diantaranya adalah:  Pengaruh letak geografis.  Barang yang diperjual belikan sangat spesifik.
  • 11.  Oligopsoni adalah suatu bentuk pasar dimana terdapat beberapa pembeli, dimana masing-masing pembeli cukup besar untuk dapat mempengaruhi harga barang yang dibelinya.  Antara monopsoni dan oligopsoni ada bentuk pasar yang dinamakan duopsoni yaitu bila hanya terdapat dua pembeli tetapi dalam prakteknya bentuk pasar ini jarang dijumpai.  Dalam pasar oligopsoni banyak produsen menghadapi beberapa pembeli, dimana pembeli bertindak sebagai price setter dan penjual bertindak sebagai price taker. 