SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
PPRODUKSI VITAMIN B-12 OLEHRODUKSI VITAMIN B-12 OLEH
Pseudomonas dan
Propionibacterium spp
YUS EFENDI
Pendahuluan
• Disintesis mikroorganisme di
hewan
• Terdiri dari senyawa:
▫ Cobamide (cincin corrin
dengan inti cobalt)
▫ Nukleotida
 5,6-dimethylbenzimidazole
 Ribose-s-phosphate
▫ Senyawa yang terikat dengan
cobalt
• Hoffbrand AV, Moss PAH, Pettit JE. Essential Haematology. 5th
ed. Massachusetts: Blackwell Publishing; 2006. p. 44-57.
• Shenkin A, Baines M, Fell GS, Lyon TDG. Vitamins and Trace Elements. In: Burtis CA, Ashwood ER, Bruns DE, editors.
Tietz Textbook of Clinical Chemistry and Molecular Diagnostics. 4th ed. St. Louis: Saunders Elsevier; 2006. p. 1100-5.
deoxyadenosylcobalamin
Lanjutan ...Lanjutan ...
Gaman dan Sherrington 2002
Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kelainan darah seperti macrocytos dan
anemia pernisiosa serta kerusakan syaraf seperti alzeimer, meskipun kekurangan
vitamin B12 bukan merupakan satu-satunya penyebab kelainan tersebut
Sizer dan Whitney 2002
Okuzumi dan Fujii 2000
Vitamin B12 berfungsi dalam metabolisme asam amino serta biosintesis protein
dan asam nukleat
Vitamin B12 hanya ditemukan pada pangan hewani. Hati adalah sumber yang paling
kaya akan vitamin B12, selain itu vitamin ini juga ditemukan dalam susu, daging, ikan,
dan telur
Vitamin B-12Vitamin B-12
Lanjutan .....Lanjutan .....
....
Tetapi pada manusia vitamin B12 diperoleh melalui makanan
atau sebagai tambahan vitamin, karena seandainya vitamin ini
disintesis oleh mikroorganisme dalam jumlah yang besar di
dalam usus besar, tetapi tidak masuk ke dalam saluran darah.
Perbedaan vitamin B12 dengan vitamin dan koenzim
lainnya adalah strukturnya sangat kompleks. Hal ini juga
menggambarkan banyaknya tahapan biosintesis dengan
melibatkan banyak enzim yang diekspresikan lebih dari
tiga puluh gen untuk sintesis lengkap
Vitamin B-12Vitamin B-12
Erliandri dan Herianto, 2003
Merupakan bakteri Gram negatif yang bersifat obligat aerob dan senyawa-senyawa
intermedietnya antara urogen III dan asam kobirinat menjadi sangat sensitif terhadap
oksigen. Bakteri aerob pensintesis cobalamin mengembangkan sistem penting yang
menjaga senyawa intermediet sensitif oksigen. Intermediet-intermediat tersebut dapat
dialirkan dari urogen III ke asam kobirinat tanpa dikeluarkan kedalam sitoplasma
sehingga kontak dengan oksigen dapat dicegah
PseudomonasPseudomonas
Gilliland, 1986
Produksi Vitamin B12 secara komersial dengan cara fermentasi
dan mikroba yang sering digunakan diantaranya adalah
Propionibacterium freudenreichii. Bakteri ini sering ditemukan
pada produk keju Swiss yang memproduksi Asetaldehida,
propionaldehida, etanol, propanol, dimetil sulfida dan asam
Isovalerat sebagai komponen flavor
Propionibacterium nerupakan bakteri garam positif tidak berspora,
berbentuk bulat, tidak bersifat motil, anaerob sampai aerob toleran,
memfermentasi karbohidrat, pepton, piruvat atau laktat dengan produk
utamanya asam propionat dan asam asetat.
Propionibacterium sppPropionibacterium spp
Biosintesis Vitamin B12 yang dihasilkan oleh berbagai bakteriBiosintesis Vitamin B12 yang dihasilkan oleh berbagai bakteri
Spesies Medium Aerasi
Proses
Suhu
( C)⁰
Waktu
(Jam)
Produk
(mg/I)
Propionibacterium
Freudenreichii
Glukosa, cornsteep,
hetain kobalt, pH 7,5
Anaerobik (3 hari) +
aerobic (2 hari)
30 120 20
Propionibacterium
Shermanii
Glukosa, cornsteep,
hetain kobalt, pH 7
Anaerobik (3 hari) +
aerobic (2 hari)
28 150 23
Pseudomonas
denitrificans
Asam oksalat, betain,
koblat, garam mineral
Aerobic - - -
Galur yang memproduksi Vitamin B12Galur yang memproduksi Vitamin B12
Sumber : Rahman, A (1992)Sumber : Rahman, A (1992)
Proses Produksi Vitamin B12Proses Produksi Vitamin B12
Fermentasi Produksi Vitamin B12 Menggunakan Bakteri Propioni Propionibacterium
shermanii dan Propionibacterium freudenreichii yang paling banyak digunakan.
Propionibacteria menghasilkan vitamin B12 intraseluler dan mengeluarkan asam
propionat terutama dan asam asetat ekstraseluler.
Fermentasi Produksi Vitamin B12 Menggunakan Bakteri Propioni Propionibacterium
shermanii dan Propionibacterium freudenreichii yang paling banyak digunakan.
Propionibacteria menghasilkan vitamin B12 intraseluler dan mengeluarkan asam
propionat terutama dan asam asetat ekstraseluler.
Proses fermentasi vitamin B12 menggunakan strain-strain Propionibacterium
dibagi menjadi dua tahap
Proses fermentasi vitamin B12 menggunakan strain-strain Propionibacterium
dibagi menjadi dua tahap
Propionibacterium sppPropionibacterium spp
Tahap Pertama : secara anaerob
selama 2 hari dan menghasilkan
5 deosiedenosilkobinamin
sebagai produk utama
Tahap Pertama : secara anaerob
selama 2 hari dan menghasilkan
5 deosiedenosilkobinamin
sebagai produk utama
Tahap kedua : secara aerob selama 3-4 hari dan
terjadi biosintesis 5,6-dimetilbenzimidazol
sehingga koenzim B (5-deosidenosilkobalamin)
dapat diproduksi. Dalam proses ini hanya sekali
persenyawaan kobamide lainnya yang disintesis.
Tahap kedua : secara aerob selama 3-4 hari dan
terjadi biosintesis 5,6-dimetilbenzimidazol
sehingga koenzim B (5-deosidenosilkobalamin)
dapat diproduksi. Dalam proses ini hanya sekali
persenyawaan kobamide lainnya yang disintesis.
Lanjutan .....Lanjutan .....
....
Propionibacterium sppPropionibacterium spp
Pada proses pemanenan, kobalamin yang terikat pada sel dijadikan larutan dengan
perlakuan pemanasan pada suhu 80-120 oC selama 30 menit, pH 6.5-8.5. Kemudian
secara kimia dilakukan konversi menjadi sianokobalamin yang bersifat lebih stabil.
Pada proses pemanenan, kobalamin yang terikat pada sel dijadikan larutan dengan
perlakuan pemanasan pada suhu 80-120 oC selama 30 menit, pH 6.5-8.5. Kemudian
secara kimia dilakukan konversi menjadi sianokobalamin yang bersifat lebih stabil.
Produk kasar dengan kemurnian 80% digunakan sebagai aditif makanan ternak.
Pemurnian lebih lanjut menghasilkan produk yang digunakan dibidang kedokteran yaitu
produk dengan kemurnian 95-98%.
Produk kasar dengan kemurnian 80% digunakan sebagai aditif makanan ternak.
Pemurnian lebih lanjut menghasilkan produk yang digunakan dibidang kedokteran yaitu
produk dengan kemurnian 95-98%.
Masalah utama dalam produksi vitamin B12 yang menggunakan
Propionibacterium adalah penghambatan pertumbuhan sel karena
akumulasi metabolit penghambat seperti asam propionat dan asam asetat.
Masalah utama dalam produksi vitamin B12 yang menggunakan
Propionibacterium adalah penghambatan pertumbuhan sel karena
akumulasi metabolit penghambat seperti asam propionat dan asam asetat.
Rahman, (1992)Rahman, (1992)
Sebagai besar juga proses fermentasi vitamin B12 menggunakan glukosa
sebagai sumber karbon
Sebagai besar juga proses fermentasi vitamin B12 menggunakan glukosa
sebagai sumber karbon
Proses Produksi Vitamin B12Proses Produksi Vitamin B12
Keunikan lainnya, vitamin B12 tidak dapat diproduksi oleh organisma eukaryot dan
hanya diproduksi oleh beberapa mikroorganisma prokaryot, diantaranya E. coli dan
Pseudomonas denitrificans.
Keunikan lainnya, vitamin B12 tidak dapat diproduksi oleh organisma eukaryot dan
hanya diproduksi oleh beberapa mikroorganisma prokaryot, diantaranya E. coli dan
Pseudomonas denitrificans.
Pseudomonas denitrificans merupakan bakteri Gram negatif yang bersifat
obligat aerob dan senyawa-senyawa intermedietnya antara urogen III dan asam
kobirinat menjadi sangat sensitif terhadap oksigen.
Pseudomonas denitrificans merupakan bakteri Gram negatif yang bersifat
obligat aerob dan senyawa-senyawa intermedietnya antara urogen III dan asam
kobirinat menjadi sangat sensitif terhadap oksigen.
PseudomonasPseudomonas
Bakteri aerob pensintesis cobalamin mengembangkan sistem
penting yang menjaga senyawa intermediet sensitif oksigen.
Intermediet-intermediat tersebut dapat dialirkan dari urogen III ke
asam kobirinat tanpa dikeluarkan kedalam sitoplasma sehingga
kontak dengan oksigen dapat dicegah
Bakteri aerob pensintesis cobalamin mengembangkan sistem
penting yang menjaga senyawa intermediet sensitif oksigen.
Intermediet-intermediat tersebut dapat dialirkan dari urogen III ke
asam kobirinat tanpa dikeluarkan kedalam sitoplasma sehingga
kontak dengan oksigen dapat dicegah
Warna merah vitamin B12 merupakan salah satu pigmen alami dalam
kehidupan seperti warna hijau pada klorofil. Semua pigmen alami
diturunkan secara biosintesis dari urophorpirinogen III yang terdiri dari
delapan molekul asam 5-aminolevulinat (ALA), yang berpasangan dua-dua
untuk menghasilkan empat molekul porfobilinogen (PBG)
Warna merah vitamin B12 merupakan salah satu pigmen alami dalam
kehidupan seperti warna hijau pada klorofil. Semua pigmen alami
diturunkan secara biosintesis dari urophorpirinogen III yang terdiri dari
delapan molekul asam 5-aminolevulinat (ALA), yang berpasangan dua-dua
untuk menghasilkan empat molekul porfobilinogen (PBG)
KESIMPULANKESIMPULAN
Perbaikan produktivitas Pseudomonas denitrificans dapat dilakukan melalui
teknik rekayasa genetika, dibuktikan oleh overekspresi dari gen-gen penyandi
enzim-enzim pada biosintesis vitamin B12 yang dikloning kedalam suatu
vector dan diintroduksikan kembali ke induknya
Perbaikan produktivitas Pseudomonas denitrificans dapat dilakukan melalui
teknik rekayasa genetika, dibuktikan oleh overekspresi dari gen-gen penyandi
enzim-enzim pada biosintesis vitamin B12 yang dikloning kedalam suatu
vector dan diintroduksikan kembali ke induknya
Proses microbial atau mikroalgal untuk produksi vitamin memiliki banyak
keuntungan dibandingkan dengan proses sintesis kimia (apabila tersedia). Produk-
produk dari proses kimia biasanya campuran racemic, sementara itu reaksi
fermentasi ataupun biokonversi menghasilkan senyawa enantiomeric yang
diinginkan.
Proses microbial atau mikroalgal untuk produksi vitamin memiliki banyak
keuntungan dibandingkan dengan proses sintesis kimia (apabila tersedia). Produk-
produk dari proses kimia biasanya campuran racemic, sementara itu reaksi
fermentasi ataupun biokonversi menghasilkan senyawa enantiomeric yang
diinginkan.
Vitamin B-12 Produksi

More Related Content

What's hot

Biokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoedBiokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoedanishamidah
 
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)Rahmat Darmawansyah THP
 
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilikBakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilikAgnescia Sera
 
Uji Ketidakjenuhan Lemak
Uji Ketidakjenuhan LemakUji Ketidakjenuhan Lemak
Uji Ketidakjenuhan LemakErnalia Rosita
 
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteriFaktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteriAditya Rendra
 
Pangan Fungsional
Pangan FungsionalPangan Fungsional
Pangan FungsionalJohny Syah
 
Metode pembuatan emulsi
Metode pembuatan emulsi Metode pembuatan emulsi
Metode pembuatan emulsi Trie Marcory
 
Laporan resmi asetaldehid
Laporan resmi asetaldehidLaporan resmi asetaldehid
Laporan resmi asetaldehidHafni Zuhroh
 
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambahSofyan Dwi Nugroho
 
Biosentesis metabolit sekunder
Biosentesis metabolit sekunderBiosentesis metabolit sekunder
Biosentesis metabolit sekunderSyahrir Ghibran
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidratalvi lmp
 

What's hot (20)

Biokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoedBiokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoed
 
PPT PROTEIN
PPT PROTEINPPT PROTEIN
PPT PROTEIN
 
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
 
Terpenoid
TerpenoidTerpenoid
Terpenoid
 
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilikBakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
Bakteri thermofilik, mesofilik dan psikrofilik
 
Laporan hidrolisis sukrosa
Laporan hidrolisis sukrosaLaporan hidrolisis sukrosa
Laporan hidrolisis sukrosa
 
Bioreaktor
BioreaktorBioreaktor
Bioreaktor
 
Uji Ketidakjenuhan Lemak
Uji Ketidakjenuhan LemakUji Ketidakjenuhan Lemak
Uji Ketidakjenuhan Lemak
 
Amina
AminaAmina
Amina
 
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteriFaktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
 
Pangan Fungsional
Pangan FungsionalPangan Fungsional
Pangan Fungsional
 
PPT Karbohidrat
PPT KarbohidratPPT Karbohidrat
PPT Karbohidrat
 
Metode pembuatan emulsi
Metode pembuatan emulsi Metode pembuatan emulsi
Metode pembuatan emulsi
 
Laporan resmi asetaldehid
Laporan resmi asetaldehidLaporan resmi asetaldehid
Laporan resmi asetaldehid
 
Uji Vitamin C
Uji Vitamin CUji Vitamin C
Uji Vitamin C
 
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
8. laporan praktikum biologi respirasi kecambah
 
Enzim
EnzimEnzim
Enzim
 
Krim betametason
Krim betametasonKrim betametason
Krim betametason
 
Biosentesis metabolit sekunder
Biosentesis metabolit sekunderBiosentesis metabolit sekunder
Biosentesis metabolit sekunder
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat
 

Viewers also liked

Defisiensi Vitamin B12 dan Asam Nukleat
Defisiensi Vitamin B12 dan Asam NukleatDefisiensi Vitamin B12 dan Asam Nukleat
Defisiensi Vitamin B12 dan Asam NukleatAlivia Salma L
 
Biologi molekular eukariota
Biologi molekular eukariotaBiologi molekular eukariota
Biologi molekular eukariotaagronomy
 
Bioteknologi kesehatan (insulin)
Bioteknologi kesehatan (insulin)Bioteknologi kesehatan (insulin)
Bioteknologi kesehatan (insulin)Dea Amallya
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Dwi Andriani
 
Vitamin B-12: Cyanocobalamin
Vitamin B-12: CyanocobalaminVitamin B-12: Cyanocobalamin
Vitamin B-12: CyanocobalaminMayur D. Chauhan
 
Camera shots ppt
Camera shots pptCamera shots ppt
Camera shots pptecsmedia
 
Didactica universitaria
Didactica universitariaDidactica universitaria
Didactica universitariacrojas6
 
Le nostre prime foto P1 al via......
Le nostre prime foto P1 al via...... Le nostre prime foto P1 al via......
Le nostre prime foto P1 al via...... Maddalena Pinato
 
Josh’s presentation 2
Josh’s presentation 2Josh’s presentation 2
Josh’s presentation 2ecsmedia
 
Anes and Hayden
Anes and HaydenAnes and Hayden
Anes and Haydenecsmedia
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2sherjeel
 
Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...
Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...
Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...Michael Levine-Clark
 
Supp. Lesson - The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)
Supp. Lesson -  The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)Supp. Lesson -  The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)
Supp. Lesson - The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)Arvin Lising
 

Viewers also liked (20)

Defisiensi Vitamin B12 dan Asam Nukleat
Defisiensi Vitamin B12 dan Asam NukleatDefisiensi Vitamin B12 dan Asam Nukleat
Defisiensi Vitamin B12 dan Asam Nukleat
 
BAKTERI
BAKTERIBAKTERI
BAKTERI
 
Biologi molekular eukariota
Biologi molekular eukariotaBiologi molekular eukariota
Biologi molekular eukariota
 
MUTASI pada GENOM
MUTASI pada GENOMMUTASI pada GENOM
MUTASI pada GENOM
 
Bioteknologi kesehatan (insulin)
Bioteknologi kesehatan (insulin)Bioteknologi kesehatan (insulin)
Bioteknologi kesehatan (insulin)
 
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
Ppt kimia ( unsur unsur transisi perioda 4 )
 
Vitamin B-12: Cyanocobalamin
Vitamin B-12: CyanocobalaminVitamin B-12: Cyanocobalamin
Vitamin B-12: Cyanocobalamin
 
Vinnytsia investments (EN) 2010
Vinnytsia investments (EN) 2010Vinnytsia investments (EN) 2010
Vinnytsia investments (EN) 2010
 
Tammiseminaari 27012017
Tammiseminaari 27012017Tammiseminaari 27012017
Tammiseminaari 27012017
 
Camera shots ppt
Camera shots pptCamera shots ppt
Camera shots ppt
 
1 Інвестиційний потенціал області - Микола Джига
1 Інвестиційний потенціал області - Микола Джига1 Інвестиційний потенціал області - Микола Джига
1 Інвестиційний потенціал області - Микола Джига
 
Didactica universitaria
Didactica universitariaDidactica universitaria
Didactica universitaria
 
Le nostre prime foto P1 al via......
Le nostre prime foto P1 al via...... Le nostre prime foto P1 al via......
Le nostre prime foto P1 al via......
 
Josh’s presentation 2
Josh’s presentation 2Josh’s presentation 2
Josh’s presentation 2
 
Anes and Hayden
Anes and HaydenAnes and Hayden
Anes and Hayden
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
 
Discurso Speroni
Discurso SperoniDiscurso Speroni
Discurso Speroni
 
Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...
Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...
Niso ddLevine-Clark, Michael, “New forms of Discovery and Purchase in Librari...
 
Vinnytsia investments (RU) 2010
Vinnytsia investments (RU) 2010Vinnytsia investments (RU) 2010
Vinnytsia investments (RU) 2010
 
Supp. Lesson - The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)
Supp. Lesson -  The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)Supp. Lesson -  The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)
Supp. Lesson - The Holy Spirit Sustains the Church as She Grows (CLE 7 - CSQC)
 

Similar to Vitamin B-12 Produksi

TUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVIN
TUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVINTUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVIN
TUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVINNicholasGmarzai1
 
MATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYA
MATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYAMATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYA
MATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYATiaNoors
 
Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineralVitamin dan mineral
Vitamin dan mineralSofie Via
 
Metabolisme vitamin dan mineral larut air
Metabolisme vitamin dan mineral larut airMetabolisme vitamin dan mineral larut air
Metabolisme vitamin dan mineral larut airRizky Affandi
 
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdfbab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdfRafiJuniarto1
 
PPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptx
PPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptxPPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptx
PPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptxzaenaernawati
 
Dasar-dasar Teknik Fermentasi
Dasar-dasar Teknik FermentasiDasar-dasar Teknik Fermentasi
Dasar-dasar Teknik Fermentasiyuliartiramli
 
Mikrobiologi industri
Mikrobiologi industriMikrobiologi industri
Mikrobiologi industrif' yagami
 
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)pure chems
 
Aplikasi mikrobiologi
Aplikasi mikrobiologiAplikasi mikrobiologi
Aplikasi mikrobiologiAgip_mumun
 
Laporan praktikum biokimia ii vitamin b
Laporan praktikum biokimia ii   vitamin bLaporan praktikum biokimia ii   vitamin b
Laporan praktikum biokimia ii vitamin bAnnisa Nurul Chaerani
 
Vitamin.ok
Vitamin.okVitamin.ok
Vitamin.oklalebudi
 

Similar to Vitamin B-12 Produksi (20)

TUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVIN
TUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVINTUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVIN
TUGAS ZAT GIZI MIKRO VITAMIN B2 RIBOFLAVIN
 
Uji Vitamin B
Uji Vitamin BUji Vitamin B
Uji Vitamin B
 
MATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYA
MATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYAMATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYA
MATERI KULLIAH VITAMIN (KIMIA PANGAN) AL-IHYA
 
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptxBIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
 
Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineralVitamin dan mineral
Vitamin dan mineral
 
Kimia panga vitamin
Kimia panga  vitaminKimia panga  vitamin
Kimia panga vitamin
 
Vitamin Larut Dalam Air
Vitamin Larut Dalam AirVitamin Larut Dalam Air
Vitamin Larut Dalam Air
 
Metabolisme vitamin dan mineral larut air
Metabolisme vitamin dan mineral larut airMetabolisme vitamin dan mineral larut air
Metabolisme vitamin dan mineral larut air
 
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdfbab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
bab8bioteknologi-131016072533-phpapp02 (1).pdf
 
Kelompok 4 bioteknologi
Kelompok 4 bioteknologiKelompok 4 bioteknologi
Kelompok 4 bioteknologi
 
PPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptx
PPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptxPPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptx
PPT BIOTEKNOLOGI SMA.pptx
 
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPABab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
Bab 8 bioteknologi kelas XII SMA IPA
 
Dasar-dasar Teknik Fermentasi
Dasar-dasar Teknik FermentasiDasar-dasar Teknik Fermentasi
Dasar-dasar Teknik Fermentasi
 
Vitamin
VitaminVitamin
Vitamin
 
Metabolisme Vitamin
Metabolisme VitaminMetabolisme Vitamin
Metabolisme Vitamin
 
Mikrobiologi industri
Mikrobiologi industriMikrobiologi industri
Mikrobiologi industri
 
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)Vit. b  kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
Vit. b kompleks dan c (Driyo S., S.R.Ratih P.)
 
Aplikasi mikrobiologi
Aplikasi mikrobiologiAplikasi mikrobiologi
Aplikasi mikrobiologi
 
Laporan praktikum biokimia ii vitamin b
Laporan praktikum biokimia ii   vitamin bLaporan praktikum biokimia ii   vitamin b
Laporan praktikum biokimia ii vitamin b
 
Vitamin.ok
Vitamin.okVitamin.ok
Vitamin.ok
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 

Recently uploaded (20)

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 

Vitamin B-12 Produksi

  • 1. PPRODUKSI VITAMIN B-12 OLEHRODUKSI VITAMIN B-12 OLEH Pseudomonas dan Propionibacterium spp YUS EFENDI
  • 2. Pendahuluan • Disintesis mikroorganisme di hewan • Terdiri dari senyawa: ▫ Cobamide (cincin corrin dengan inti cobalt) ▫ Nukleotida  5,6-dimethylbenzimidazole  Ribose-s-phosphate ▫ Senyawa yang terikat dengan cobalt • Hoffbrand AV, Moss PAH, Pettit JE. Essential Haematology. 5th ed. Massachusetts: Blackwell Publishing; 2006. p. 44-57. • Shenkin A, Baines M, Fell GS, Lyon TDG. Vitamins and Trace Elements. In: Burtis CA, Ashwood ER, Bruns DE, editors. Tietz Textbook of Clinical Chemistry and Molecular Diagnostics. 4th ed. St. Louis: Saunders Elsevier; 2006. p. 1100-5. deoxyadenosylcobalamin
  • 3. Lanjutan ...Lanjutan ... Gaman dan Sherrington 2002 Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kelainan darah seperti macrocytos dan anemia pernisiosa serta kerusakan syaraf seperti alzeimer, meskipun kekurangan vitamin B12 bukan merupakan satu-satunya penyebab kelainan tersebut Sizer dan Whitney 2002 Okuzumi dan Fujii 2000 Vitamin B12 berfungsi dalam metabolisme asam amino serta biosintesis protein dan asam nukleat Vitamin B12 hanya ditemukan pada pangan hewani. Hati adalah sumber yang paling kaya akan vitamin B12, selain itu vitamin ini juga ditemukan dalam susu, daging, ikan, dan telur Vitamin B-12Vitamin B-12
  • 4. Lanjutan .....Lanjutan ..... .... Tetapi pada manusia vitamin B12 diperoleh melalui makanan atau sebagai tambahan vitamin, karena seandainya vitamin ini disintesis oleh mikroorganisme dalam jumlah yang besar di dalam usus besar, tetapi tidak masuk ke dalam saluran darah. Perbedaan vitamin B12 dengan vitamin dan koenzim lainnya adalah strukturnya sangat kompleks. Hal ini juga menggambarkan banyaknya tahapan biosintesis dengan melibatkan banyak enzim yang diekspresikan lebih dari tiga puluh gen untuk sintesis lengkap Vitamin B-12Vitamin B-12
  • 5. Erliandri dan Herianto, 2003 Merupakan bakteri Gram negatif yang bersifat obligat aerob dan senyawa-senyawa intermedietnya antara urogen III dan asam kobirinat menjadi sangat sensitif terhadap oksigen. Bakteri aerob pensintesis cobalamin mengembangkan sistem penting yang menjaga senyawa intermediet sensitif oksigen. Intermediet-intermediat tersebut dapat dialirkan dari urogen III ke asam kobirinat tanpa dikeluarkan kedalam sitoplasma sehingga kontak dengan oksigen dapat dicegah PseudomonasPseudomonas
  • 6. Gilliland, 1986 Produksi Vitamin B12 secara komersial dengan cara fermentasi dan mikroba yang sering digunakan diantaranya adalah Propionibacterium freudenreichii. Bakteri ini sering ditemukan pada produk keju Swiss yang memproduksi Asetaldehida, propionaldehida, etanol, propanol, dimetil sulfida dan asam Isovalerat sebagai komponen flavor Propionibacterium nerupakan bakteri garam positif tidak berspora, berbentuk bulat, tidak bersifat motil, anaerob sampai aerob toleran, memfermentasi karbohidrat, pepton, piruvat atau laktat dengan produk utamanya asam propionat dan asam asetat. Propionibacterium sppPropionibacterium spp
  • 7. Biosintesis Vitamin B12 yang dihasilkan oleh berbagai bakteriBiosintesis Vitamin B12 yang dihasilkan oleh berbagai bakteri Spesies Medium Aerasi Proses Suhu ( C)⁰ Waktu (Jam) Produk (mg/I) Propionibacterium Freudenreichii Glukosa, cornsteep, hetain kobalt, pH 7,5 Anaerobik (3 hari) + aerobic (2 hari) 30 120 20 Propionibacterium Shermanii Glukosa, cornsteep, hetain kobalt, pH 7 Anaerobik (3 hari) + aerobic (2 hari) 28 150 23 Pseudomonas denitrificans Asam oksalat, betain, koblat, garam mineral Aerobic - - -
  • 8. Galur yang memproduksi Vitamin B12Galur yang memproduksi Vitamin B12 Sumber : Rahman, A (1992)Sumber : Rahman, A (1992)
  • 9. Proses Produksi Vitamin B12Proses Produksi Vitamin B12 Fermentasi Produksi Vitamin B12 Menggunakan Bakteri Propioni Propionibacterium shermanii dan Propionibacterium freudenreichii yang paling banyak digunakan. Propionibacteria menghasilkan vitamin B12 intraseluler dan mengeluarkan asam propionat terutama dan asam asetat ekstraseluler. Fermentasi Produksi Vitamin B12 Menggunakan Bakteri Propioni Propionibacterium shermanii dan Propionibacterium freudenreichii yang paling banyak digunakan. Propionibacteria menghasilkan vitamin B12 intraseluler dan mengeluarkan asam propionat terutama dan asam asetat ekstraseluler. Proses fermentasi vitamin B12 menggunakan strain-strain Propionibacterium dibagi menjadi dua tahap Proses fermentasi vitamin B12 menggunakan strain-strain Propionibacterium dibagi menjadi dua tahap Propionibacterium sppPropionibacterium spp Tahap Pertama : secara anaerob selama 2 hari dan menghasilkan 5 deosiedenosilkobinamin sebagai produk utama Tahap Pertama : secara anaerob selama 2 hari dan menghasilkan 5 deosiedenosilkobinamin sebagai produk utama Tahap kedua : secara aerob selama 3-4 hari dan terjadi biosintesis 5,6-dimetilbenzimidazol sehingga koenzim B (5-deosidenosilkobalamin) dapat diproduksi. Dalam proses ini hanya sekali persenyawaan kobamide lainnya yang disintesis. Tahap kedua : secara aerob selama 3-4 hari dan terjadi biosintesis 5,6-dimetilbenzimidazol sehingga koenzim B (5-deosidenosilkobalamin) dapat diproduksi. Dalam proses ini hanya sekali persenyawaan kobamide lainnya yang disintesis.
  • 10. Lanjutan .....Lanjutan ..... .... Propionibacterium sppPropionibacterium spp Pada proses pemanenan, kobalamin yang terikat pada sel dijadikan larutan dengan perlakuan pemanasan pada suhu 80-120 oC selama 30 menit, pH 6.5-8.5. Kemudian secara kimia dilakukan konversi menjadi sianokobalamin yang bersifat lebih stabil. Pada proses pemanenan, kobalamin yang terikat pada sel dijadikan larutan dengan perlakuan pemanasan pada suhu 80-120 oC selama 30 menit, pH 6.5-8.5. Kemudian secara kimia dilakukan konversi menjadi sianokobalamin yang bersifat lebih stabil. Produk kasar dengan kemurnian 80% digunakan sebagai aditif makanan ternak. Pemurnian lebih lanjut menghasilkan produk yang digunakan dibidang kedokteran yaitu produk dengan kemurnian 95-98%. Produk kasar dengan kemurnian 80% digunakan sebagai aditif makanan ternak. Pemurnian lebih lanjut menghasilkan produk yang digunakan dibidang kedokteran yaitu produk dengan kemurnian 95-98%. Masalah utama dalam produksi vitamin B12 yang menggunakan Propionibacterium adalah penghambatan pertumbuhan sel karena akumulasi metabolit penghambat seperti asam propionat dan asam asetat. Masalah utama dalam produksi vitamin B12 yang menggunakan Propionibacterium adalah penghambatan pertumbuhan sel karena akumulasi metabolit penghambat seperti asam propionat dan asam asetat. Rahman, (1992)Rahman, (1992) Sebagai besar juga proses fermentasi vitamin B12 menggunakan glukosa sebagai sumber karbon Sebagai besar juga proses fermentasi vitamin B12 menggunakan glukosa sebagai sumber karbon
  • 11. Proses Produksi Vitamin B12Proses Produksi Vitamin B12 Keunikan lainnya, vitamin B12 tidak dapat diproduksi oleh organisma eukaryot dan hanya diproduksi oleh beberapa mikroorganisma prokaryot, diantaranya E. coli dan Pseudomonas denitrificans. Keunikan lainnya, vitamin B12 tidak dapat diproduksi oleh organisma eukaryot dan hanya diproduksi oleh beberapa mikroorganisma prokaryot, diantaranya E. coli dan Pseudomonas denitrificans. Pseudomonas denitrificans merupakan bakteri Gram negatif yang bersifat obligat aerob dan senyawa-senyawa intermedietnya antara urogen III dan asam kobirinat menjadi sangat sensitif terhadap oksigen. Pseudomonas denitrificans merupakan bakteri Gram negatif yang bersifat obligat aerob dan senyawa-senyawa intermedietnya antara urogen III dan asam kobirinat menjadi sangat sensitif terhadap oksigen. PseudomonasPseudomonas Bakteri aerob pensintesis cobalamin mengembangkan sistem penting yang menjaga senyawa intermediet sensitif oksigen. Intermediet-intermediat tersebut dapat dialirkan dari urogen III ke asam kobirinat tanpa dikeluarkan kedalam sitoplasma sehingga kontak dengan oksigen dapat dicegah Bakteri aerob pensintesis cobalamin mengembangkan sistem penting yang menjaga senyawa intermediet sensitif oksigen. Intermediet-intermediat tersebut dapat dialirkan dari urogen III ke asam kobirinat tanpa dikeluarkan kedalam sitoplasma sehingga kontak dengan oksigen dapat dicegah Warna merah vitamin B12 merupakan salah satu pigmen alami dalam kehidupan seperti warna hijau pada klorofil. Semua pigmen alami diturunkan secara biosintesis dari urophorpirinogen III yang terdiri dari delapan molekul asam 5-aminolevulinat (ALA), yang berpasangan dua-dua untuk menghasilkan empat molekul porfobilinogen (PBG) Warna merah vitamin B12 merupakan salah satu pigmen alami dalam kehidupan seperti warna hijau pada klorofil. Semua pigmen alami diturunkan secara biosintesis dari urophorpirinogen III yang terdiri dari delapan molekul asam 5-aminolevulinat (ALA), yang berpasangan dua-dua untuk menghasilkan empat molekul porfobilinogen (PBG)
  • 12. KESIMPULANKESIMPULAN Perbaikan produktivitas Pseudomonas denitrificans dapat dilakukan melalui teknik rekayasa genetika, dibuktikan oleh overekspresi dari gen-gen penyandi enzim-enzim pada biosintesis vitamin B12 yang dikloning kedalam suatu vector dan diintroduksikan kembali ke induknya Perbaikan produktivitas Pseudomonas denitrificans dapat dilakukan melalui teknik rekayasa genetika, dibuktikan oleh overekspresi dari gen-gen penyandi enzim-enzim pada biosintesis vitamin B12 yang dikloning kedalam suatu vector dan diintroduksikan kembali ke induknya Proses microbial atau mikroalgal untuk produksi vitamin memiliki banyak keuntungan dibandingkan dengan proses sintesis kimia (apabila tersedia). Produk- produk dari proses kimia biasanya campuran racemic, sementara itu reaksi fermentasi ataupun biokonversi menghasilkan senyawa enantiomeric yang diinginkan. Proses microbial atau mikroalgal untuk produksi vitamin memiliki banyak keuntungan dibandingkan dengan proses sintesis kimia (apabila tersedia). Produk- produk dari proses kimia biasanya campuran racemic, sementara itu reaksi fermentasi ataupun biokonversi menghasilkan senyawa enantiomeric yang diinginkan.