Paparan Sosialisasi Permen PUPR 12 tahun 2020.oke.pptx
1. 2
ASPEK NORMATIF
A. PERAN MASYARAKAT
SISTEMATIKA PENYAJIAN
B. POKJA PKP
C. FORUM PKP
MUATAN PERATURAN MENTERI:
1
2. 1
PERATURAN MENTERI PUPR No. 12/2020 TENTANG PERAN MASYARAKAT
DALAM PENYELENGGARAAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN
UNDANG UNDANG NOMOR 1
TAHUN 2011 TENTANG
PERUMAHAN DAN KAWASAN
PERMUKIMAN
Pasal 133 UU 1/2011 tentang
PKP
Ketentuan lebih lanjut mengenai
peran masyarakat sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 131 ayat (1)
dan ayat (2), serta forum
sebagaimana dimaksud dalam Pasal
131 ayat (3) dan Pasal 132 diatur
dengan Peraturan Menteri.
UNDANG UNDANG NOMOR
20 TAHUN 2011 TENTANG
RUMAH SUSUN
Pasal 96 ayat (6) UU 20/2011
tentang Rumah Susun
Ketentuan lebih lanjut mengenai
peran masyarakat dalam
penyelenggaraan rumah
susun dan forum
pengembangan rumah susun
sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) dan ayat (3) diatur dalam
peraturan Menteri.
PERATURAN PEMERINTAH
NOMOR 14 TAHUN 2016
TENTANG
PENYELENGGARAAN PKP
Pasal 54 ayat (3) PP 14/2016
tentang Penyelenggaraan PKP
Ketentuan lebih lanjut mengenai
pembentukan dan tugas
kelompok kerja sebagaimana
dimaksud pada ayat (21) diatur
dengan Peraturan Menteri.
4
PENGGABUNGAN
AMANAT PERUNDANG-UNDANGAN DALAM PERMEN
3. PERMEN PUPR NO
12/2020
TENTANG
PERAN
MASYARAKAT
DALAM
PENYELENGGARA
AN PERUMAHAN
DAN KAWASAN
PERMUKIMAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
BAB II
MUATAN MASUKAN
MASYARAKAT
BAB III
FORUM
PERUMAHAN DAN
KAWASAN
PERMUKIMAN
BAB IV
KELOMPOK KERJA
PENGEMBANGAN
PERUMAHAN DAN
KAWASAN
PERMUKIMAN
BAB V
PENDANAAN
BAB VI
KETENTUAN
PERALIHAN
Umum
Penyusunan Rencana Pembangunan Perumahan
dan Kawasan Permukiman
Pelaksanaan Pembangunan Perumahan dan
Kawasan Permukiman
Pemanfaatan Perumahan dan Kawasan
Permukiman
Pemeliharaan dan Perbaikan Perumahan dan
Kawasan Permukiman
Pembentukan Forum Perumahan dan Kawasan
Permukiman
Tugas dan Fungsi Forum Perumahan dan Kawasan
Permukiman
Mekanisme Kerja Forum Perumahan dan Kawasan
Permukiman
Pendanaan
Umum
Struktur Organisasi Kelompok Kerja Pengembangan
Perumahan dan Kawasan Permukiman
Tugas dan Fungsi Kelompok Kerja Pengembangan
Perumahan dan Kawasan Permukiman Nasional
Tugas dan Fungsi Kelompok Kerja Pengembangan
Perumahan dan Kawasan Permukiman di Tingkat Provinsi
Tugas dan Fungsi Kelompok Kerja Pengembangan
Perumahan dan Kawasan Permukiman di Tingkat
Kabupaten/Kota
Keanggotaan Kelompok Kerja Pengembangan Perumahan
dan Kawasan Permukiman
Pemantauan dan Evaluasi
SKEMA PERATURAN MENTERI PUPR No. 12/2020
Pengendalian Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman
Pelaporan
BAB VII
KETENTUAN
PENUTUP 5
4. PERAN MASYARAKAT
PERAN MASYARAKAT
dalam Penyelenggaraan PKP merupakan pelibatan setiap pelaku pembangunan dalam
upaya pemenuhan kebutuhan perumahan bagi seluruh masyarakat.
*Pasal 2 ayat (1) Permen PUPR 12/2020
Peran Masyarakat dapat dilakukan dengan memberikan masukan kepada Pemerintah dan
Pemerintah Daerah melalui Forum PKP, dalam hal:
6
Penyusunan rencana
pembangunan PKP
Pelaksanaan
pembangunan PKP
Pemanfaatan PKP
Pemeliharaan dan
perbaikan PKP
Pengendalian
penyelenggaraan PKP
*Pasal 2 ayat (2) Permen PUPR 12/2020
5. Pengertian Pokja PKP
Pokja PKP
Kelompok Kerja Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) adalah lembaga yang
mengoordinasikan pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman
*Pasal 1 angka 5 Permen PUPR 12/2020
Fungsi Pokja PKP adalah sebagai wadah komunikasi, koordinasi dan sinkronisasi lintas sektor pemerintahan dalam
penyelenggaraan bidang PKP
Perangkat pemerintah daerah yang
seluruh atau sebagian dari urusan
tugasnya berkaitan dengan perumahan
dan Kawasan permukiman.
Lembaga Pokja PKP di Daerah?
Perangkat Daerah yang dimaksud antara lain:
Perencanaan
Pekerjaan
umum dan
penataan
ruang
Perumahan
dan Kawasan
permukiman
Pertanahan
Lingkungan
Hidup
3
4
Memfasilitasi pembentukan dan
penyelenggaraan Forum PKP
kabupaten/kota.
Mendukung pengarusutamaan
pengembangan PKP dalam agenda
pembangunan daerah; dan
2
Melaksanakan koordinasi dan
sinkronisasi kebijakan, strategi, program
nasional dan program provinsi di wilayah
kabupaten/kota;
1
Melaksanakan koordinasi dan sinkronisasi
kegiatan perencanaan, pembangunan,
pemanfaatan, dan pengendalian pengembangan
PKP yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah
provinsi, Pemerintah Daerah kabupaten/kota,
dan pelaku lainnya;
Tugas Pokja PKP Kabupaten/Kota
*Pasal 33 ayat (2) Permen PUPR 12/2020
6. Manfaat memiliki Pokja PKP
8
MANFAAT
PRAKTIS
Daerah memiliki rencana PKP yang disepakati dan masing-masing dinas
perangkat daerah memahami arah dan kebijakan pembangunan PKP.
01
Program dan kegiatan terkait dengan perumahan yang di masing
masing dinas akan selara dengan rencana PKP yang disepakati.
Berkurangnya potensi tumpang tindihnya program perumahan
dan Kawasan permukiman diantara dinas terkait.
Terjadinya efisiensi dan efektivitas kegiatan pembangunan
bidang PKP.
02
03
04
Penyelenggaraan perumahan dan Kawasan permukiman yang
terkoordinasi, tersinergi dan lebih terarah.
MANFAAT LANGSUNG
7. Penetapan
Pokja PKP
Untuk merumuskan
model kelembagaan,
struktur
keanggotaan, tugas
fungsi dan
wewenang, serta
program kerja dan
agenda kegiatan
Pokja PKP di Daerah
Untuk
menemukenali
seluruh pemangku
kepentingan yang
terkait baik secara
langsung maupun
tidak langsung
dengan
Penyelenggaraan
PKP.
Alur Pembentukan Pokja PKP Daerah
9
Sebagai upaya konsolidasi
tahap awal dan persiapan
teknis dalam proses
pembentukan Pokja PKP
oleh pihak yang menjadi
pelaku utama dalam
Penyelenggaraan PKP di
tingkat provinsi atau
kabupaten/kota.
KOORDINASI
INTERNAL
PEMETAAN
PEMANGKU
KEPENTINGAN
PENYELENGGARAAN
KEGIATAN
DISKUSI/RAPAT
*Pasal 28 ayat (2) Permen PUPR 12/2020
8. Dalam hal Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah provinsi, atau Pemerintah Daerah
kabupaten/kota telah memiliki Pokja PKP, Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan
(AMPL), atau Pokja sejenis di bidang perumahan dan Kawasan permukiman, maka
Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah provinsi, atau Pemerintah Daerah
kabupaten/kota melakukan penggabungan Pokja yang telah ada menjadi Pokja PKP
sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ini.
Pembentukan Pokja PKP
10
1. PENYIAPAN MATERI TEKNIS POKJA PKP BERUPA HASIL KOORDINASI INTERNAL DAN PEMETAAN
STAKEHOLDER PKP
2. PENYEPAKATAN MEKANISME KERJA DAN PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA BIDANG PKP
MELALUI:
A. PEMBENTUKAN BARU,
B. RESTRUKTURISASI MELALUI PENGGABUNGAN POKJA SEJENIS, dan
C. REAKTIVASI MELALUI PENGUATAN POKJA YANG TELAH ADA
3. PENETAPAN POKJA PKP
PASAL 41 (2) PERMEN 12/2020 TENTANG PERAN MASYARAKAT DALAM PENYELENGGARAN PKP
TAHAP PEMBENTUKAN POKJA PKP
9. Koordinasi Internal
Pembina
• Gubernur (Provinsi)
• Bupati/Walikota
(Kabupaten/Kota)
Pengarah
• Ketua: Pejabat Es. I Sekretariat
Daerah
• Wakil Ketua: Pejabat Es.II
Bappeda
• Anggota: Pejabat Eselon II OPD
Terkait
Pelaksana
• Ketua: Pejabat Es. III Bappeda
• Sekretaris: Pejabat Es. III OPD yang
membidangi urusan PKP
• Anggota: Pejabat Es. III OPD
Terkait
Rumusan Hasil Koordinasi Internal
• Identifikasi Pemangku Kepentingan
• Materi Teknis Pembentukan Pokja PKP
Skema Penyiapan Materi Teknis Pembentukan Pokja PKP Daerah
11
10. PEMETAAN PEMANGKU KEPENTINGAN
Materi Teknis
Pokja PKP
Melakukan
Pembahasan
• Kelompok Bidang Kewenangan
OPD
• Uraian Tugas bidang-bidang dan
Mekanisme Koordinasi
berupa
Skema Penyiapan Materi Teknis Pembentukan Pokja PKP Daerah
(lanjutan)
12
Sekurangnya terdiri dari:
- Bidang Kebijakan dan Strategi
- Bidang Teknis PKP
- Bidang Kelembagan, Kemitraan,
Data dan Informasi
- Bidang Pemantauan dan Evaluasi
11. PENYELENGGARAAN KEGIATAN DISKUSI/RAPAT
Penyelenggaraan Kegiatan
dapat dilaksanakan
dengan Diskusi atau Rapat
Lokakarya
Diskusi/Rapat Pembahasan
Materi Teknis
Dilakukan Oleh
Pengarah
OPD terkait
Pelaksana
Rapat/diskusi
Menghasilkan
Kesepakatan
Rumusan Model
Kelembagaan
Tugas, Fungsi, dan
Wewenang
Struktur
Keanggotaan
Program Kerja Agenda Kegiatan
Kerja
Hasil Rapat
Dituangkan dalam
BERITA ACARA
KESEPAKATAN dan
ditandatangani oleh
seluruh peserta
Rapat
Skema Pembentukan Pokja PKP Daerah
PENETAPAN OLEH KEPALA
DAERAH
13
12. PASAL 41 AYAT (2)
PERATURAN MENTERI PUPR NO
12/2020
TENTANG
PERAN MASYARAKAT DALAM
PENYELENGGARAAN PKP
Dalam hal Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah provinsi, atau Pemerintah
Daerah kabupaten/kota telah memiliki Pokja PKP, Pokja Air Minum dan
Penyehatan Lingkungan (AMPL), atau Pokja sejenis di bidang perumahan dan
Kawasan permukiman, maka Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah provinsi,
atau Pemerintah Daerah kabupaten/kota melakukan penggabungan Pokja
yang telah ada menjadi Pokja PKP sebagaimana diatur dalam Peraturan
Menteri ini.
Restrukturisasi/Penggabungan Pokja PKP
14
PASAL 41 AYAT (3)
PERATURAN MENTERI PUPR NO
12/2020
TENTANG
PERAN MASYARAKAT DALAM
PENYELENGGARAAN PKP
Restrukturisasi dan penggabungan kelembagaan Pokja
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dilaksanakan
paling lama 1 (satu) tahun sejak ditetapkannya Peraturan
Menteri ini.
PASAL 41 AYAT (1)
PERATURAN MENTERI PUPR NO
12/2020
TENTANG
PERAN MASYARAKAT DALAM
PENYELENGGARAAN PKP
Dalam hal Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah provinsi, atau Pemerintah
Daerah kabupaten/kota telah memiliki Pokja PKP namun belum sesuai dengan
ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ini, Pemerintah Daerah
provinsi atau Pemerintah Daerah kabupaten/kota melakukan restrukturisasi
Pokja PKP sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ini
13. Apa itu Forum PKP?
Forum Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman yang selanjutnya disebut Forum PKP adalah
wadah, atau tempat pertemuan untuk membicarakan kepentingan bersama dalam penyelenggaraan
Perumahan dan Kawasan Permukiman.
*Pasal 1 angka 4 Permen PUPR 12/2020
Pengertian Forum PKP
pembentukan dan penyelenggaraan Forum PKP difasilitasi oleh Pokja PKP.
*Pasal 14 Permen PUPR 12/2020
Struktur Forum PKP paling
sedikit terdiri dari:
a. Ketua;
b. Sekretaris; dan
c. Anggota
*Pasal 17 ayat (1) Permen PUPR
12/2020
instansi pemerintah yang terkait dalam bidang PKP
1
asosiasi perusahaan penyelenggara PKP
2
asosiasi profesi penyelenggara PKP
3
asosiasi perusahaan barang dan jasa mitra usaha
penyelenggara PKP
4
pakar di bidang PKP; dan/atau
5
lembaga swadaya masyarakat dan/atau yang mewakili
konsumen yang berkaitan dengan penyelenggaraan
pembangunan PKP.
6
Unsur Forum PKP *Pasal 15 ayat (1) Permen PUPR 12/2020
14. Pembentukan Forum PKP
Provinsi/Kabupaten/Kota
ditetapkan oleh Ketua
Pokja PKP
Provinsi/Kabupaten/Kota
Unsur calon Forum
mengusulkan nama calon
anggota Forum PKP
dengan surat rekomendasi
kepada Pokja PKP
Pokja PKP memfasilitasi
Pembentukan Forum PKP
melalui rapat
pembentukan Forum PKP
Alur Pembentukan Forum PKP
16
Pokja PKP
menyampaikan
hasil identifikasi
kepada calon
anggota Forum
PKP
Mengidentifikasi
unsur calon
anggota Forum
PKP
POKJA PKP
*Pasal 16 Permen PUPR 12/2020
15. Ketua Pokja PKP
Menginformasikan jadwal
penyelenggaraan Forum kepada
Ketua Forum PKP Provinsi
dan/atau Kabupaten/Kota
FASILITASI
PENYELENG
GARAAN
POKJA
PKP
Penyelenggaraan
Forum PKP
Alur Penyelenggaraan Forum PKP
Permohonan Ketua
Forum PKP untuk
menyelenggarakan
forum
Rencana
penyelenggaraan Forum
PKP yang telah
disepakati Pokja PKP
17
Pasal 27 Peraturan Menteri PUPR No 12 Tahun 2020 tentang
Peran Masyarakat dalam Penyelenggaraan Perumahan dan
Kawasan Permukiman
“Pendanaan pelaksanaan tugas Forum PKP diperoleh dari Pokja
PKP sesuai dengan kewenangannya.”
16. POKJA PKP MURNI HANYA BERISIKAN
UNSUR K/L atauOPD:
Pokja PKP Pusat berisikan K/L di tingkat pusat
Penyelenggaraan PKP dilakukan oleh Pemerintah dan
pemerintah daerah dengan melibatkan peran
masyarakat. Peran masyarakat dilakukan dengan
membentuk forum pengembangan
perumahan dan kawasan permukiman (UU 1/2011
pasal 131 ayat 1 & 3)
Lembaga yang menggoordinasikan pengembangan
kawasan permukiman merupakan kelompokkerja
pengembangan perumahan dan kawasan
permukiman (PP No.14/2016 Pasal 54 ayat (3)
Kedudukan Pokja PKP dalam Penyelenggaraan
Forum PKP
Sumber: Peraturan Menteri PUPR No. 12 Tahun 2020 tentang Peran Masyarakat dalam Penyelenggaraan
Perumahan dan Kawasan Permukiman
POKJA PKP
FORUM PKP
18
OPD K/L
17. Menampung dan menyalurkan aspirasi
masyarakat
Meningkatkan peran dan pengawasan
Masyarakat
Memberikan masukan ke pemerintah
pusat dan pemerintah daerah
Melakukan peran arbitrase dan mediasi
a. Memahami Agenda pembangunan pada
tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota;
b. memahami rencana pengembangan PKP pada
tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota;
c. merumuskan agenda pembangunan dan
rencana pembangunan PKP pada tingkat
nasional, provinsi, kabupaten/kotaMengkaji
masukan masyarakat; dan
d. menyimpulkan arah penyelenggaraan PKP
pada tingkat kabupaten/kota oleh Forum PKP
kabupaten/kota.
1 3
4
5
a. Pengumpulkan;
b. Pengelompokkan;
c. Penyaringan;
d. Pengkajian;
e. Penyusunan; dan
f. Penyaluran
Peningkatan peran dan pengawasan
masyarakat dilakukan dengan sosialisasi
terhadap masyarakat
Forum PKP memberikan masukan kepada
Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah dengan
menyerahkan masukan yang telah dikaji oleh
Forum PKP kepada Pokja PKP
Forum PKP melaksanakan peran arbitrase
dan mediasi sebagai alternatif penyelesaian
sengketa di bidang PKP di luar pengadilan yang
dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan
Tugas dan Fungsi Forum PKP
Membahas dan merumuskan arah pemikiran
penyelenggara PKP
2
*Pasal 18 Permen PUPR 12/2020
18. 20
Indikator Evaluasi Pokja PKP
5 Indikator keberfungsian
Pokja PKP di Daerah
Pokja akan dinyatakan
tidak berfungsi apabila
hanya memenuhi 2
indikator tersebut.
TIDAK
BERFUNGSI
Pokja akan dinyatakan
kurang berfungsi
apabila hanya
memenuhi antara 3 – 4
indikator tersebut.
KURANG BERFUNGSI
Pokja akan dinyatakan
berfungsi apabila telah
memenuhi 5 indikator
tersebut.
BERFUNGSI
5
4 3
2
1
Memiliki Rencana Kerja
Memiliki Sekretariat Pokja
Dukungan BOP
Aktivitas Rapat Rutin
Aktivitas
Monitoring Rutin
19. TERIMA KASIH
5
Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bengkulu
Direktorat Jenderal Cipta Karya
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat