SlideShare a Scribd company logo
1 of 95
TUGAS AKHIR FILSAFAT
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945
Dosen : Sigit Sardjono, M.s
Disusun Oleh :
1. Umarul Kafiyanto 1212100322
2. Achmad Muzaky 1212100321
3. Mochammad Arif Najib 1212100329
Pendahuluan
Filsafat Ilmu adalah bagian filsafat yang mengkaji hakekat ilmu, atau ilmu
yang membahas landasan ilmu secara filsafat (Mansur 2018:40).
Widyawati (2013:94) berpendapat “Filsafat ilmu adalah menjelaskan hakekat ilmu
yang mempunyai banyak keterbatasan. Sehingga dapat diperoleh pemahaman yang
padu mengenai berbagai fenomena alam yang telah menjadi objek ilmu itu sendiri,
selain itu filsafat ilmu juga dapat melatih cara berpikir menjadi kritis”. Secara
Historis filsafat merupakan induk ilmu yang biasa deisebut “MOTHER OF SCIENE”.
Filsafat ilmu memberikan landasan historis Filosofis bagi setiap kajian ilmu yang
ditekuni. Filsafat ilmu memberikan nilai dan orientasi yang jelas bagi setiap disiplin
ilmu.
Daftar Isi
• Pendahuluan …………………………………………………………………………………………………………………………….....
• Daftar Isi ……………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 1 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 2 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 3 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 4 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 5 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 6 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 7 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 8 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 9 …………………………………………………………………………………………………………………………………………….
• BAB 10 ………………………………………………………………………………………………………………………………………….
PENGETAHUAN
DAN ILMU
PENGETAHUAN
Umarul Kafianto 1212100322
M Arif Najib 1212100329
Achmad Muzaky 1212100321
KEL : 9 FILSAFAT ILMU
Etomologi Pengetahuan
DEFINISI DAN JENIS PENGETAHUAN
Dalam Encyclopedia of Phisolophy
definisi pengetahuan adalah
kepercayaan yang benar (knowledge is
justified true belief).'
Terminologi
Menurut Drs. Sidi Gazalba, pengetahuan
adalah apa yang diketahui atau hasil
pekerjaan tahu.
JENIS PENGETAHUAN
Pertama
Ketiga
Pengetahuan Biasa
Pengetahuan Agama
Pengetahuan adalah kebenaran dan kebenaran adalah pengetahuan
Kedua
Pengetahuan Ilmu
Keempat
Pengetahuan Filsafat
Pengetahuan berkembang dari rasa ingin tahu,
yang merupakan ciri khas manusia karena
manusia adalah satu-satunya makhluk yang
mengembangkan pengetahuan secara
sungguhsungguh. Binatang juga mempunyai
pengetahuan, namun pengetahuan ini terbatas
untuk kelangsungan hidupnya (survival).
Hakikat Dan Sumber Pengetahuan
Hakikat Pengetahuan
Pengetahuan pada dasarnya adalah keadaan mental (mental state).
Ada dua teori untuk mengetahui hakikat pengetahuan itu, yaitu:
• Realisme
Teori ini mempunyai pandangan realistic terhadap alam. Pengetahuan
menurut realisme adalah gambaran atau kopi yang sebenarnya dari apa
yang ada dalam alam nyata (dari fakta atau hakikat).
• Idealisme
Ajaran idealisme menegaskan bahwa untuk mendapatkan pengetahuan
yang benar-benar sesuai dengan kenyataan adalah mustahil.
Pengetahuan adalah proses-proses mental atau proses psikologis yang
bersifat subjektif.
SUMBER PENGETAHUAN
EMPIRISME
01
Pengalaman
RASIONALISME
02
Akal adalah dasar
kepastian
pengetahuan
Intuisi
03
Hasil dari evolusi
pemahaman yang
tertinggi
Wahyu
04
Pengetahuan yang
disampaikan oleh Allah
kepada manusia lewat
perantaraan para nabi
Perbedaan pengetahuan dengan ilmu
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ilmu disamakan artinya
dengan pengetahuan, ilmu adalah pengetahuan. Dari asal katanya, kita
dapat ketahui bahwa pengetahuan diambil dari kata dalam bahasa Inggris
yaitu knowledge, sedangkan ilmu diambil dari kata science dan peralihan
dari kata Arab ilm.
Seiring dengan definisi yang telah disebutkan sebelumnya, maka
definisi berikut pun tidak jauh berbeda. Pengetahuan merupakan basil tabu
manusia terhadap sesuatu, atau segala perbuatan manusia untuk
memahami suatu objek tertentu.
Pengetahuan dapat berwujud barang-barang fisik, pemahamannya
dilakukan dengan cara persepsi balk lewat indera maupun lewat akal,
dapat pula objek yang dipahami oleh manusia berbentuk ideal atau yang
bersangkutan dengan masalah kejiwaan.
Jenis pengetahuan
Beranjak dari pengetahuan adalah kebenaran dan kebenaran adalah pengetahuan, maka di dalam
kehidupan manusia dapat memiliki berbagai pengetahuan dan kebenaran.
1. PENGETAHUAN BIASA
(common sense) sering diartikan
dengan good sense, karena
seseorang memiliki sesuatu di
mana is menerima secara baik
2. PENGETAHUAN ILMU
(Science) untuk menunjukkan
ilmu pengetahuan alam, yang
sifatnya kuantitatif dan
objektif
3. PENGETAHUAN
FILSAFAT
pengetahuan yang diperoleh
dari pemikiran yang bersifat
kontemplatif dan spekulatif
4. PENGETAHUAN AGAMA
pengetahuan yang hanya
diperoleh dari Tuhan lewat
para utusan-Nya.
- Memanusiakan diri dalam hidupnya
Pengetahuan berkembang dari rasa ingin tahu, yang merupakan ciri khas
manusia karena manusia adalah satu-satunya makhluk yang
mengembangkan pengetahuan secara sungguh sungguh. Manusia
mengembangkan pengetahuannya untuk mengatasi kebutuhan-kebutuhan
kelangsungan hidup ini. Dia memikirkan hal-hal baru, karena dia hidup bukan
sekedar untuk kelangsungan hidup, namun lebih dari itu,
HAKIKAT DAN SUMBER PENGETAHUAN
Dasar dan jenis ilmu pengetahuan
DASAR ONTOLOGIS
Ilmu tentang yang ada
DASAR EPISTEMOLOGIS
Metode atau cara-cara
mendapatkan
pengetahuan yang benar
DASAR AKSIOLOGIS
dasar ilmu pengetahuan
yang berbicara tentang
nilai kegunaan ilmu
OBJEK DAN KONSEP ILMU PENGETAHUAN ILMIAH
Objek Ilmu Pengetahuan
Ilmiah
secara filsafat pengetahuan
ilmiah atau ilmu memiliki
perbedaan dengan bentuk
pengetahuan yang umum
Konsep Ilmu
Bagan, rencana, atau
pengertian, baik yang bersifat
abstrak maupun operasional
Konsep Pengeteahuan
pengetahuan pada hakikatnya
merupakan segenap apa yang
kita ketahui tentang suatu objek
tertentu, termasuk ke dalamnya
ilmu
Konsep Ilmu Pengetahuan
Ada dua yaitu penjelasan terhadap sesuatu
gejala yang dinyatakan sebagai hukum bila
gejalanya merupakan gejala alam, kemudian
sebagai dalil bila gejalanya merupakan
gejala pikir atau gejala abstrak.
Tujuan ilmu pengetahuan
Ada dua yaitu keperluan
ilmu pengetahuan itu
sendiri,. Kedua,
ilrnu,pengetahuan
pragmatis.
Ciri2 ilmu pengetahuan
Ilmu sebagai
pengetahuan ilmiah
berbeda dengan
pengetahuan biasa
JENIS ILMU PENGETAHUAN
Jenis Ilmu
Pengetahuan
Pengetahuan Wahyu,
Pengetahuan intuitif,
Observasi, pengetahuan
Rasional
Pengetahuan manusia
Kebenaran dan kebenaran
adalah pengetahuan, maka di
dalam kehidupan manusia dapat
memiliki berbagai pengetahuan
dan kebenaran
01 02 03
Kritik paham
rasioanalisme
terhadap empirisme
Metode empiris,
Pengetahuan Empiris,
Pengetahuan otoritas
Batas penjelasan ilmu yaitu ketika manusia berhenti
berpikir untuk mencari pengetahuan, ilmu didapatkan
dari penjelasan pengalaman manusia, sehingga jika
manusia memulai penjelasannya pada pengalaman
manusia dan berhenti di batas pengalaman manusia.
Ilmu hanya merupakan salah satu pengetahuan dari
sekian banyak pengetahuan yang mencoba menelaah
kehidupan dalam batas ontologis tertentu,
PENJELASAN ILMU
Jadi, ilmu tidak mempelajari masalah surga dan neraka dan juga tidak
mempelajari sebab musabab kejadian terjadinya manusia, sebab
kejadian itu berada di luar jangkauan pengalaman manusia. Ilmu hanya
membatasi daripada hal-hal yang berbeda dalam pengalaman, yaitu
terletak pada fungsi ilmu itu sendiri dalam kehidupan manusia; yakni
sebagai alat pembantu manusia dalam menanggulangi masalah yang
dihadapi seharihari
THANKYOU
ARE THERE ANY
QUESTIONS?
KEBERADAAN MANUSIA
DILIHAT DARI SISI FILSAFAT
Kel : 09.
Umarul Kafianto 1212100322
M Arif Najib 1212100329
Achmad Muzaky 1212100321
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
Manusia adalah satu-satunya
makhluk yang mampu bertanya. Ia
mempertanyakan dirinya,
keberadaannya, dan dunianya,
Kendati masih bersifat sederhana,
kegiatan ini sudah diperlihatkan
sejak dini.
“Singkatnya pertanyaan sederhana lebih banyak
berhubungan dengan hal-hal yang bersifat teknis
dan Sifatnya aplikatif.”
06● APRIL● 2022 TUGASFILSAFAT KELAS S
Manusia sebagai Sebuah Persoalan
"Siapakah manusia itu?“
Segala pertanyaan yang menyangkut
hal-hal lain, seperti tentang bumi, bulan,
langit, udara, air dan atom, sel serta
tentang Tuhan hanya relevan jika
dikaitkan dengan manusia.
06● APRIL● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
Apa Itu Filsafat?
Kata "filsafat" berasal dari bahasa
Yunani, yakni philein, artinya men-
cintai dan sophia, artinya
kebijaksanaan. Dari dua kata ini secara
harafiah filsafat diartikan dengan cinta
akan kebijaksanaan. Kata sophia dalam
pandangan filsafat lebih dari sekedar
"wisdom" dalam bahasa Inggris.
Sophia mengandung banyak makna.
06 ● APRIL ● 222 TUGAS FILSAFAT KELAS S
—ILMU FILSAFAT
“Herodotus menggunakan kata
philosophein dalam upaya "untuk
menemukan" sesuatu. Dalam
pengertian ini filsafat diberi arti rasa
cinta manusia untuk mengetahui dan
memuaskan aspek kognitifnya.
Sementara Pythagoras mengkaitkan
sophia dengan kontemplasi”
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
“Pengetahuan hasil
kontemplasi"
Pythagoras
01.
Dialektis
02.
“Mengkritik
pandangan-pandangan
yang ada”
Metaempiris
.
03.
“Berusaha mencapai
realitas yang terdalam”
IDEA
04.
“Menangkap tujuan
ideal realitas”
TABLE OF CONTENTS
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
05.
Seorang filsuf
“Mengetahui bagaimana harus
hidup sebagai manusia”
Filsafat Manusia dan Metodenya
Filsafat Manusia dan Ilmu-
Ilmu Lain
Metode Filsafat Manusia
Filsafat manusia adalah bagian
integral dari sistem filsafat, yang
secara spesifik menyoroti hakikat
atau esensi manusia
Bagaimana manusia bisa melakukan
penelusuran terhadap hal-hal yang
bersifat metaempiris itu? Jawabnya
adalah melalui refleksi
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
Relevansi Filsafat Manusia
Manusia bersifat dinamis,
misteri dan paradoksal. Sifat
dinamis membuat manusia
terus mengalami
perkembangan
MONDAY ● OCTOBER 2 ● 2021
NEWSPAPER CLIPPING STYLE FOR HISTORY
CLASS
EDITION Nº 001
Ada tiga alasan untuk menunjukkan relevansi
BERTANYA
Kita mewujudkan hakikat
kemanusiaan menurut
Aristoteles mendefinisikan
manusia dengan ungkapan
homo est animal rationale,
artinya manusia adalah
binatang berpikir
MENDALAMI MANUSIA
kita mengenal manusia
dengan lebih baik, Karena
itu tepatlah ungkapan
Sokrates yang mengatakan,
"Kenalilah dirimu sendiri".
Demikian halnya, tepat pula
pepatah kuno yang berbunyi
"Tidak kenal, maka tidak
sayang".
BERTANGGUNG
JAWAB
Jadi, cinta akan nilai kemanusiaan
tidak sekedar kata, melainkan
terungkap dalam perbuatan nyata.
Karena itulah Karl Marx, seperti
dikutip oleh Erich Fromm, sangat
tepat ketika menyatakan, "Cinta
tidak hanya terletak pada kata-
kata. Cinta hanya bermakna dalam
perbuatan nyata"
06●APRIL●2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
Batasan Buku Ini!
Manusia adalah makhluk multidimensional.
Persoalan eksistensialnya sangat kompleks.
Melihat kompleksitas itu tidak semua
persoalan mendasar manusia bisa diulas
dalam satu buku. Mengingat hal itulah
dalam buku ini penulis membatasi diri pada
topik-topik tertentu yang berkaitan dengan
eksistensi manusia
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
Pendekatan Tematis
Pendekatan Tematis
Dalam buku ini penulis membatasi diri pada
tujuh topik
PERTAMA
Hakikat manusia
sebagai pribadi
KEDUA
Badan dan Jiwa
KEEMPAT
Pengetahuan
KELIMA
DIMENSI
KETIGA
Terra di sekitar
kebebasan
KEENAM
Historisitas
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
KETUJUH
KERJA
MANUSIA
SEBAGAI
PERSONA
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
Persona atau pribadi
merupakan salah satu
dimensi mendasar
manusia. Sebagai
pribadi manusia yg
mempunyai kemampuan
untuk menentukan
dirinya sendiri
Pengertian Individu
Makhluk Infrahuman
Setiap makhluk di dunia ini
merupakan individualitas
tersendiri. Syarat sebagai
individu ialah bahwa ia
mempunyai identitas diri yang
tidak terbagi sehingga ia bisa
dibedakan dari yang lain
Bagi manusia pengertian
"individu" tidak sekedar
"jenis" atau "spesies", tidak
pula bersifat seragam, apalagi
bersifat numerik. Individu
manusia terkait dengan
keunikan
Manusia
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
PERSONA
MONDAY ● OCTOBER 2 ● 2021
NEWSPAPER CLIPPING STYLE FOR HISTORY
CLASS
EDITION Nº 001
ARTI PERSONA
TOPENG
PANDANGAN
Pandangan Ontologis
& Pandangan Psikologis
Pandangan Dialogis
mengkaitkan
pribadi manusia
Dari paparan yang panjang
lebar di atas, dapat disarikan
bahwa esensi manusia sebagai
pribadi menyangkut empat
hal mendasar ini, yakni
kesadaran akan diri, bersifat
otonom dan transendental,
serta komunikatif
Nilai-Nilai Absolut Pribadi
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
Beberapa Elemen Persona
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
NAMA.
KEBEBASAN
.
SUARA
HATI.
PERASAAN
.
AKAL BUDI.
KE SATU
KE EMPAT KE LIMA
KE DUA KE TIGA
KE ENAM
KARAKTE
R.
KESIMPULA
N
Karena itu manusia bukan saja the
rational being, melainkan juga the act
of being. Artinya, kualitas manusia
sebagai pribadi diungkapkan melalui
perbuatan nyata sehari-hari.
MONDAY ● OCTOBER 2 ● 2021
NEWSPAPER CLIPPING STYLE FOR HISTORY
CLASS
EDITION Nº 001
Dapat disimpulkan bahwa selain makhluk yang
bertanya, manusia juga adalah pribadi yang unik.
Keunikan manusia bersumber dari aspek kerohanian,
yakni jiwanya. Jiwa membuat manusia serba baru. Ia
menjadi makhluk dinamis karena jiwanya. Karena ia
adalah unik, maka manusia tidak boleh diurutkan
dalam bentuk nomor atau dikelompok-kelompokkan
seperti makhluk infrahuman.
Do you have any questions?
KEBERADAAN MANUSIA
DILIHAT DARI SISI
FILSAFAT
06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
THANKS!
1212100322 Umarul Kafianto
1212100329 M arif Najib
1212100321 ACHMAD MUZAKy
PERLUNYA MAHASISWA BELAJAR
FILSAFAT
Kelompok : 9 FILSAFAT
ALASAN PERLUNYA BELAJAR
.
SISTEMATIS
50%
KRITIS
50%
Filsafat dilingkup mahasiswa
antara lain untuk mampu
memikirkan suatu masalah
secara mendalam dan kritis,
dapat membentuk argument
dalam bentuk lisan maupun
tulisan secara sistematis dan
kritis, serta mengkomunikasikan
ide secara efektif.
MANFAAT BELAJAR FILSAFAT DALAM
KEHIDUPAN
Filsafat membantu kita memahami bahwa
sesuatu tidak selalutampak seperti apa adanya
01
Filsafat membantu kita mengertitentang diri kita
sendiri dan dunia kita, karena filsafat
mengajarkan bagaimana kita bergulat dengan
pertanyaan-pertanyaan mendasar.
02
Filsafat membuat kita lebih kritis. Filsafat
mengajarkan pada kita bahwa apa yang mungkin
kita terima begitu saja ternyata salah atau
menyesatkan atau hanya merupakan Sebagian dari
kebenaran.
03
• Menalar secara jelas
• Membedakan argument yg baik dan yg buruk
• Menyampaikan pendapat (lesan dan tertulis) secara jelas
• Melihat sesuatu melalui kacamata yang lebih luas
• Melihat dan mempertimbangkan pendapat dan
pandangan yang berbeda
Filsafat mengembangkan kemampuan kita dalam
04
Manfaat Filsafat Ilmu Secara Khusus
Sebagai alat mencari kebenaran dari
segala fenomena yang ada
Mempertahankan, menunjang dan
melawan atau berdiri netral terhadap
pandangan filsafat lainnya
Memberikan pengertian tentang cara
hidup, pandangan hidup dan pandangan
dunia.
Memberikan ajaran tentang moral dan
etika yang berguna dalam kehidupan.
MENGAPA HARUS BELAJAR FILSAFAT
Filsafat membantu kita
memahami bahwa sesuatu tidak
selalu tampak seperti apa adanya.
Filsafat membantu kita mengerti
tentang diri kita sendiri dan dunia
kita, karena filsafat mengajarkan
bagaimana kita bergulat dengan
pertanyaan-pertanyaan mendasar
dan filsafat membuat kita lebih
kritis.
HAL-HALYANG MENDORONGBERFILSAFAT
Kekaguman atau keheranan atau ketakjuban
Keraguan atau kegengsian
Kesadaran akan keterbatasan
PERENUNGAN
TENTANG FILSAFAT
100%
Awal pemikiran filsafat dapat ditelusuri
dari sejarah para pemikiran sebelum
masehi, namun yang mudah dilacak yaitu
sejak ada buah pemikiran dari Thales
(624-548 SM), Anaximenes (590-528 SM),
Pythagoras (532 SM), Heraclitus (535475
SM), Parmenides (540-475 SM), serta
banyak lagi pemikir lainnya. Pythagoras,
Plato, Aristoteles, Archimedes, Descartes,
mereka ialah orang pertama yang
dianggap meletakkan dasar ilmu
pengetahuan, ilmu pengetahuan alam
dan matematika.
PERKEMBANGAN FILSAFAT ILMU
HAKEKAT FILSAFAT
Get a modern PowerPoint
Presentation that is
beautifully designed.
Orang mengatakan bahwa filsafat tidak seperti membuat kue.
Ucapan ini sepenuhnya benar. Filsafat tidak memberi petunjuk-
petunjuk untuk mencapai taraf hidup yang lebih tinggi, juga tidak
melukiskan teknik-teknik baru untuk membuat nuklir. Sementara
penalaran diartikan sebagai pola pemikiran yang logik dan
analitis. Orang menalar jika ingin mendapat /menemukan
pemahaman yang benar. Seorang yang berfilsafat dapat
diumpamakan sebagai seseorang yang berpijak di bumi sedang
tengadah ke bintang-bintang. Atau seseorang yang berdiri di
puncak tinggi, memandang ke ngarai dan lembah di bawahnya.
Masing-masing ingin mengetahui hakikat dirinya atau menyimak
kehadirannya dalam kesemestaan alam yang ditatapnya.
HAKEKAT FILSAFAT
MUKHTAR ALIF MENGATAKAN BAHWA FILSAFAT ILMU
ADALAH TELAAH KEFILSAFATAN YG INGIN MENJAWAB
PERTANYAAN MENEGENAI HAKIKAT ILMU, BAIK
DITINJAU DARI SUDUT ONTOLOGIS, EPISTOMOLOGIS
MAUPUN OKSIOLOGIS
B.
HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT DENGAN
KEBUDAYAAN DAN LINGKUNGAN
Pada dasarnya kebudayaan merupakan hasil
ciptaan manusia yang berlangsung dalam
kehidupan. Pendidikan adalah proses kebudayaan
dalam arti membudayakan manusia
C.
GUNA DAN FUNGSI FILSAFAT
Untuk membuatmu berpikir secara kritis, agar saat menghadapi
masalah kamu lenih bisa berpikir secara rasional dan bersikap
lebih netral. Ilmu ini jg bisa membantumu untuk memecahkan
masalah, mengidentifikasikan masalah dan juga membantu
mendapatkan jawaban dari masalah.
D.
PERENUNGAN
TENTANG
FILSAFAT
PERKEMBANGAN FILSAFAT ILMU
BERKEMBANG MELALUI BEBERAPA ZAMAN YAITU DIAWALI DARI
ZAMAN YUNANI KUNO, ZAMAN KEGELEPAN, ZAMAN PENCERAHAN,
ZAMAN AWAL MODERN DAN MODERN DAN ZAMAN POST MODERN
HINGGA SAAT INI.
A.
Thank You
IS THERE ANY QUESTION?
• 1212100329 - Mochammad Arif Najib
• 1212100322 - Umarul Kafiyanto
• 1212100321 - Achmad Muzaky
Filsafat
Pancasil
a
Pengertian Filsafat
Pancasila
Hubungan Filsafat
dan Ideologi
Tingkat-tingkat
Pengetahuan
Pancasila Sebagai
Ideologi Terbuka
01
04
02
FILSAFAT PANCASILA
05
Manfaat Filsafat
Pancasila
03
Pengertian Filsafat
Pancasial
Filsafat Pancasila adalah pembahasan Pancasila
secara filsafati, yaitu pembahasan Pancasila sampai
hakikatnya yang terdalam (sampai intinya yang
terdalam).
01 Dari objek materinya maka pengertian filsafat
Pancasila yaitu: suatu sistern pemikiran yang
rasional, sistematis, terdalam dan menyeluruh
tentang hakikat bangsa, negara dan masyarakat
Indonesia yang nilai-nilainya telah ada dan digali
dari bangsa Indonesia sendiri.
Tingkat tingkat Pengetahuan
Pancasila
Bagaimana
Dengan menjawab suatu pertanyaan
ilmiah "Bagaimana" maka akan
diperoleh suatu pengetahuan ilmiah
yang bersifat deskreptif.
Apa
Dengan menjawab pertanyaan
"Apa" akan diperoleh
pengetahuan mengenai hakikat
dari sesuatu yang dinyatakan.
Kemana
Dengan menjawab petanyaan
ilmiah "Kemana": maka
pengetahuan yang didapat
adalah pengetahuan yang
bersifat normatif.
Mengapa
Dengan mencari suatu pertanyaan
ilmiah "Mengapa", maka
pengetahuan yang didapatkan
adalah pengetahuan bersifat
kausal,
02
Manfaat Filsafat Pancasila
1
sebagai induk pengetahuan, maka filsafat berfungsi menentukan
prinsip-prinsip metodis serta objek dari ilmu pengetahuan.
2
Sebagai pemberi dasar bagi ilmu pengetahuan yang axiomata
yang tidak memerlukan suatu pembuktian
3
Dengan filsafat ilmu pengetahuan akan mampu menyelesaikan
masalahnya (bahkan masalah yang menyangkut prinsip-prinsip
metodisnya) yang bersifat terdalam (sampai pada paradigma
ilmu).
4
Filsafat dapat memberikan dan mengarahkan ilmu pengetahuan
ke arah tujuan demi kebahagiaan dan kesejahteraan umat
manusia.
03
Hubungan Filsafat dan Ideologi
Tiap ideologi sebagai suatu rangkaian
kesatuan mendasar dan menyeluruh
yang jalin-menjalin menjadi pemikiranan
(System of thought) yang logis, adalah
filsafat.
04
Jadi filsafat sebagai dasar dan sumber bagi
perumusan ideologi yang juga menyangkut strategi
dan doktrik, dalam menghadapi permasalahan yang
timbul di dalam kehidupan bangsa dan negara;
termasuk di dalamnya menentukan sudut pandang
dan sikap dalam menghadapi berbagai aliran atau
sistem filsafat yang lain.
Pancasila Sebagai Ideologi
Terbuka
Pancasila sebagai suatu ideologi tidak bersifat kaku
dan tertutup, namun bersifat terbuka. Hal ini
dimaksudkan bahwa ideologi Pancasila adalah
bersifat aktual, dinamis, antsipatif dan senantiasa
mampu menyesuaikan dengan perkembangan jaman.
Sebagai suatu ideologi yang bersifat terbuka
maka Pancasila memiliki dimensi sebagai
berikut :
05
Dimensi Idealistis
yaitu nilai-nilai dasar yang terkandung dalam
Pancasila yang bersifat sistematis dan
rasional yaitu hakikat nilai-nilai yang
terkandung dalam lima sila Pancasila:
Dimensi Normatif
nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila perlu
dijabarkan dalam suatu sistem norms, sebagaimana
terkandung dalam Pembukaan UUD 1945 yang
memiliki kedudukan tertinggi dalam tertib hukum
Indonesia.
Dimensi Realistis
suatu ideologi harus mampu
mencerminkan ralitas yang hidup clan
berkembang dalam masyarakat.
Terima
kasih
Filsafat
Kebenaran
Nama kelompok :
1212100329 – Mochammad Arif najib
121210032 – Umarul Kafiyanto
1212100321 – Achmad Muzaky
Pengertian Filsafat Kebenaran
Plato pernah mempertanyakan apakah kebenaran itu sebenarnya? Dalam waktu belakangan yang
cukup lama Bradley seakan menjawab bahwa Kebenaran itu adalah kenyataan.
Tetapi kenyataan yang terjadi sekarang tidak seluruhnya berupa kebenaran, bahkan yang tidak
seharusnya terjadrakhirnya terjadi juga karena das solen tidak sama dengan das sein. Di muka bumi
ini berapa banyak kita melihat ketidakbenaran, seperti berbagai penindasan, penjajahan dan rekayasa.
Dan menurut Aristoteles ( Murid Plato ) bahwa kebenaran itu subjektif sifatnya, Misalnya kebenaran
bagi seseorang adalah tidak benar bagi yang lain, sehingga kemudian lahirlah kebenaran relatif dan
kebenaran mutlak.
Macam macam Pengetahuan
Akal
01
disebut ilmu yang
kemudianuntuk
membahasnya disebut
logika,
Budi
02
disebut moral yang
kemudian untuk
membahasnya disebut
etika
Intuitif
04
disebut agama, tetapi dalam hal ini
tidak boleh otoritatif karena agama
tidak memaksa, agama harus
diterima secara logika, etika dan
estetika
Kepercayaan
05
pengetahuan intuitif kepada
seseorang yang kemudian disebut
nabi harus diuji lebih dahulu seperti
halnya keberadaan Nabi Muhammad
SAW,
03
Indrawi
disebut seni yang untuk
membahasnya disebut
estetika
Teori teori Kebenaran
Korespondensi
Kebenaran yang sesuai
antara pernyataan dengan
fakta
Koherensi
Kebenaran atas hubungan
antara dua pernyataan
Pragmatis
kebenaran hanya dalam
salah satu : konsekuensi saja
Sintaksis
Kebanaran yang berangkat
dari tata bahasa yang
melekat.
Logika
Kebenaran yang sebenamya
telah merupakan fakta.
Paradigmatic
kebenaran yang berubah
pada berbagai ruang dan
waktu,
Domain Kognitif
Pemahaman
Pengetahuan atau
pengenalan
01 02 03
Penerapan
Sintesis
Anal isis
04 06
05
Evaluasi
CREDITS:
This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon,
infographics & images by Freepik
Thanks
Pengetahuan
Ilmu Filsafat
• 1212100329 - Mochammad Arif Najib
• 1212100322 - Umarul Kafiyanto
• 1212100321 - Achmad Muzaky
Nama Kelompok :
GEJALA PERTAMA Manusia ingin tahu
GEJALA KEDUA Manusia ingin tahu yang benar
GEJALA KETIGA Objek tahu ialah yang ada dan yang mungkin ada
DAN GEJALA KEEMPAT Manusia tahu bahwa ia tahu
BAGAIMANA MANUSIA
DAPAT TAHU ?
KEYAKINAN
Keyakinan adalah sikap mental atas dasar kepastian
bahwa ada kebenaran, tetapi kebenaran yang diselidiki
sendiri. Ada pula kemungkinan orang mempunyai
keyakinan akan kebenaran bukan karena penyelidikannya
sendiri, melainkan atas dasar pemberitahuan pihak
lain. Ahli ilmu falak mengatakan bahwa pada tanggal
tertentu akan ada gerhana bulan. Saya yakin bahwa
pemberitahuan itu benar. Jadi setelah diberitahu,
saya tahu akan suatu kebenaran. Pengetahuan yang
diperoleh dengan cara demikian ini disebut
kepercayaan.
TERCIPTANYA
ILMU PENGETAHUAN
Ilmu pengetahuan diciptakan manusia karena
didorong oleh rasa ingin tahu manusia yang tidak
berkesudahan terhadap objek, pikiran, atau akal
budi yang menyangsikan kesaksian indra, karena
indra dianggap sering menipu. Kesangsian akal
budi ini lalu diikuti dengan pertanyaan seperti,
apakah sesuatu itu, mengapa sesuatu itu ada,
bagaimana keberadaannya dan apa tujuan
keberadaannya?
Menjelaskan
sifat sifat
umum yg di
miliki oleh
suatu jenis
objek
Memahami
manfaat dan
tujuan dari
objek
tersebut
Mencari sebab
musabab
keberadaannya
APA ADANYA
SEBAB
AKIBAT
UNIVERSAL KETENTUAN
Deskriptik
Filosifi Kausalistik
MACAM ILMU PENGETAHUAN
Mempersoalkan
hakikat atau
esensi sesuatu
Normative
Objek Forma
OBJEK ILMU
PENGETAHUAN
Objek materi tidak terbatas pada
apakah ada dalam realitas kongkret
atau dalam realitas abstrak. Objek
materi, balk yang material maupun
non-material, sebenarnya merupakan
suatu substansi yang tidak begitu saja
dengan mudah diketahui.
Objek materi adalah sasaran material
suatu penyelidikan, pemikiran, atau
penelitian keilmuan, bisa berupa benda-
benda material maupun non-material,
bisa pula berupa halhal, masalah-
masalah, ide-ide dan konsep-konsep.
Objek Materi
6 system lazim dikenal
sistem ini memang sudah
sejak awal merupakan suatu
kesatuan yang utuh dalam
rangka mencapai tujuan
yang juga telah ditentukan
sejak awal.
sistem ini memang
dimaksudkan untuk
memberikan peluang bagi
masuknya unsur-unsur baru
agar keberadaan sesuatu
hal kemungkinan bisa tetap
berlangsung.
ALAMI
TERBUKA
SISTEM TERTUTUP
sistem ini tidak memungkinkan
masuknya unsurunsur baru ke
dalamnya, misal, susunan alam
semesta yang merupakan satu
kesatuan
6 system lazim dikenal
sistem ini juga
merupakan perkembangan
dari sistem buatan.
Agar dapat mencapai
tujuan yang lebih
mudah, sistem ini
disusun menurut
jenjang-jenjang atau
tingkat-tingkat
Sistem ini merupakan
perkembangan dari
sistem buatan, yang
dibuat agar lebih
memudahkan tercapainya
salah satu tujuan
hidup
LURUS
LINGKARAN
SISTEM BUATAN
Sistem ini jelas
merupakan hasil karya
manusia
TEORI POKOK KEBENARAN
3 Teori kebenaran
1. Saling
berhubungan
2. Penyesuaian
3. Kegunaan
Bradley (Soetriono dan SRDm
Rita Hanafie, 2007)
Rogers tCalvin Hall, 1995)
James
Venus is the second
planet from the Sun
PENGERTIAN ?
1. Teori Saling berhubungan Sering disebut teori
konsistensi, karena menyatakan bahwa kebenaran itu
tergantung pada adanya saling hubungan di antara ide-ide
secara tepat, yaitu ide-ide yang sebelumnya telah diterima
sebagai kebenaran.
PENGERTIAN ?
2. Teori penyesuaian Kalau teori koherensi diterima
oleh kebanyakan kaum idealis, maka teori
korespondensi lebih bisa diterima oleh kaum realis.
Teori korespondensi ini mengatakan bahwa seluruh
pendapat mengenai suatu fakta itu benar jika
pendapat itu sendiri disebut fakta yang dimaksud..
PENGERTIAN ?
2. Teori Kegunaan Apa yang dikemukakan oleh
teori korespondensi dapat menyelesaikan
secara tuntas pekerjaan dalam mencari
kebenaran. Tetapi kehidupan seharihari
menuntut sesuatu yang lebih praktis dan
langsung menimbulkan konsekuensi yang
menguntungkan.
ILMU SEBAGAI
PENGETAHUAN
Ilmu adalah pengetahuan, tetapi tidak semua
pengetahuan adalah ilmu. Pengetahuan adalah
pembentukan pemikiran asosiatif yang menghubungkan
atau menjalin sebuah pikiran dengan kenyataan atau
dengan pikiran lain berdasarkan pengalaman yang
berulang-ulang tanpa pemahaman mengenai kausalitas
(sebab-akibat) yang hakiki dan universal.
komponen ilmu yang hakiki adalah fakta dan teori, namun terdapat pula
komponen lain yang disebut fenomena atau konsep.
PENJELASAN FAKTA DAN
TEORI
Hubungan-hubungan
yanga telah ditemukan
dan ditunjang oleh data
empirik disebut fakta.
Ilmu merupakan fakta,
sedangkan jalinan fakta
keseluruhannya disebut
teori.
Fakta memulai teori: Teori berpijak pada satu-dua fakta hasil
penemuan (discovery); kadang-kadang dari fakta hasil penemuan
yang tidak disengaja (secara kebetulan, serendipity pattern)
Fakta menolak dan mereformasi teori yang telah ada. Bila ada fakta
yang belum terjelaskan oleh teori, kita dapat menolak ataupun
mereformasi teori itu sedemikian rupa sehingga dapat menjelaskan
fakta tersebut.
Fact redefine and clarify theory. Fakta dapat mendefinisikan kembali
atau memperjelas definisi yang ada dalam teori.
TINGKAT KEMANTAPAN
TEORI
Deskripsi memberikan pengetahuan tentang apa,
sedangkan teori memberikan penjelasan atau pengertian
tentang mengapa (why). Bagaimana (how)
mengaplikasikan pengetahuan dengan pengertiannya
merupakan suatu keterampilan. Artinya, orang yang
mampu mengaplikasikan pengetahuan dengan
pengertiannya maka orang tersebut dikatakan terampil.
Unit dari fenomena: proposisi
(pengertian atau ungkapan
yang menjawab pertanyaan
why)
Aplikasi unit kepada subject
matter baru: eksplanasi
(menyatakan hal-hal apa yang
rnenyebabkan fenomena terjadi)
Bentuk atau jiwa dari
penelitian: studi verifikasi
(pengujian proposisi
sementera)
Hubungan antara unit-
unit: klasifikasi (hubungan
kausalitas dari proposisi)
Mars is a cold planet
Pemikiran teoretik adalah pekerjaan yang melangkah kepada
teori. Teori pada dasarnya menerangkan atau menjelaskan
bahkan meramalkan tentang mengapa (apa sebabnya)
fenomena yang menjadi perhatian itu terjadi. Jadi konsep atau
pengertian sebagai abstraksi dari fenomena itu diarahkan
kepada mencari hubungan kausalitas yang berlaku umum.
PEMIKIRAN TEORITIK
BERPIKIR INDUKTIF DAN
DEDUKTIF
Ilmu adalah akumulasi pengetahuan yang
tersusun secara sistematis. Pengetahuan yang
dimaksud adalah suatu fenomena yang
ditangkap oleh indra manusia. Menangkap
berarti mengamati atau mengobservasi,
sedangkan yang diamati dan fenomena itu
tidak lain adalah fakta.
METODE ILMIA
Metode ilmiah merupakan prosedur atau langkah-
langkah sistematis dalam mendapatkan
pengetahuan ilmiah atau ilmu. Ilmu merupakan
pengetahuan yang didapatkan melalui metode
ilmiah. Metode adalah suatu prosedur atau cara
untuk mengetahui sesuatu dengan langkah-
langkah sistematis.
TERIMA KASIH
—KELOMPOK 9
Nama Kelopok
KEBERADAAN
MANUSIA DILIHAT
DARI SISI FILSAFAT
~ Mochammad Arif Najib ( 1212100329 )
~ Umarul Kafiyanto ( 1212100322 )
~ Achmad Muzaky ( 1212100321 )
Para filsuf pra-Sokratik berpendapat bahwa manusia menyatakan dirinya ketika bertindak
sesuai dengan aturan-aturan alam.
Filsuf-filsuf modern menegaskan bahwa manusia adalah makhluk yang tertinggi. Ia menjadi
ukuran bagi dirinya sendiri serta ukuran dari segala hal, karena itu tidak ada hal yang lebih
tinggi dan lebih luas dari manusia itu sendiri. Manusia bernilai karena ia manusia'.
Pertanyaan "Siapakah manusia itu?" sudah dimunculkan dan berusaha pula dijawab oleh
beberapa pemikir dengan berbagai pendekatan, namun pertanyaan ini tetap relevan
diangkat hingga zaman sekarang.
Munculnya pertanyaan itu secara terus menerus menandakan bahwa manusia adalah
sebuah persoalan. Semakin dia mendalami pengalamannya, semakin ia menyadari dirinya
sebagai problem.
Siapakah manusia itu?
Manusia Sebagai Sebuah Persoalan
Menurut Plato
Sebagaimana
dipaparkan oleh Andre
Ata Ujan, lebih jauh
menunjukkan hakikat
filsafat sebagai hasil
kontemplasi dalam lima
karakter berikut".
Dapat bertahan
terhadap diskusi
kritis.
Apa Itu Filsafat ?
Kata "filsafat" berasal dari bahasa Yunani, yakni philein, artinya mencintai dan sophia, artinya
kebijaksanaan. Dari dua kata ini secara harafiah filsafat diartikan dengan cinta akan kebijaksanaan.
1 2
Menggunakan
metode dialektis.
3
Berusaha mencapai
realitas yang
terdalam.
4 5
Terkait dengan
butir ketiga di
atas,
Mengetahui bagaimana
harus hidup sebagai
manusia
Filsafat manusia adalah bagian integral dari sistem filsafat, yang secara
spesifik menyoroti hakikat atau esensi manusia.
Filsafat manusia memikirkan aspek-aspek mendasar yang bersifat
metafisis dan spiritualitas tentang manusia. filsafat manusia tampak
sebagai pemikiran yang tidak mau berhenti pada data, melainkan
menembusnya. Ia menyelami dimensi mendasar yang ada di balik
data yang menentukan realitas manusia.
1. Filsafat Manusia dan Ilmu-Ilmu Lain
2. Metode Filsafat Manusia
Filsafat Manusia dan Metodenya
FILSAFAT
BERSIFAT
KRITIS
Namun sifat kritis tidak berarti bahwa
filsafat manusia berpretensi mengecam
atau mencari-cari kesalahan dengan
tujuan untuk menjatuhkan, melainkan
membantu untuk menemukan makna
yang lebih mendasar tentang
kehidupan
Dinamis
Ada tiga alasan untuk menunjukkan relevansi itu.
01
Dengan bertanya kita
mewujudkan hakikat
kemanusiaan
Misteri
02
Dengan mendalami manusia,
kita mengenal manusia
dengan lebih baik.
Paradoksal
03
Mengantar kita untuk semakin
mampu bertanggungjawab
terhadap diri kita dan sesama
Relevansi Filsafat Manusia
Bersifat
Persona atau pribadi merupakan salah satu dimensi mendasar
manusia. Sebagai pribadi manusia mempunyai kemampuan untuk
menentukan dirinya sendiri. Ia juga memiliki cara berada yang khas
dibandingkan dengan makhluk yang lain.
MANUSIA SEBAGAI
PERSONA
1. Setiap makhluk di dunia ini merupakan individualitas tersendiri. Syarat sebagai individu ialah
bahwa ia mempunyai identitas diri yang tidak terbagi sehingga ia bisa dibedakan dari yang
lain. Bagi makhluk infrahuman pengertian "individu“ dikaitkan dengan jenis.
PERSONA
PENGERTIAN INDIVIDU
1 . Arti Persona
Selain kata "individu", kata "persona" juga dikenakan pada manusia. Di zaman sekarang kata ini bahkan lebih
banyak digunakan daripada kata "individu".
PANDANGAN
PERSONA
Ontologis, Psikologis, Dialogis
03
“ Pribadi manusia bukan konsep yang abstrak. Ia adalah
makhluk yang konkret. Sifat konkret itu terungkap dalam
berbagai elemen yang ada dalam dirinya. “
—ELEMEN PERSONA
01 Karakter
Setiap pribadi memiliki karakter yang unik. Kata "karakter" berasal dari bahasa Yunani,
yakni "character", artinya "alat untuk memberi tanda atau cap" atau "tanda atau capnya
sendiri".
Akal Budi
Akal budi merupakan elemen persona yang paling hakiki. Dibandingkan dengan
makhluk lainnya, akal budi merupakan keistimewaan manusia.
Kebebasan
Wacana mengenai kebebasan juga bersifat personal. Mengapa? Karena yang dapat
menentukan diri seseorang, bukan orang lain, melainkan dirinya sendiri. Dalam proses
pengambilan keputusan, seseorang harus menentukan pilihannya menurut suara
hatinya
02
03
MACAM MACAM ELEMEN
04 Kendati
Kendati ada ungkapan yang mengatakan "apalah artinya sebuah nama", namun nama
mempunyai makna bagi setiap pribadi. Setiap orang memiliki nama. Nama merupakan
perwujudan sekaligus menjadi identitas pribadi seseorang
Suara Hati
Suara hati merupakan bagian hakiki dari kepribadian seseorang. Suara hati ada dalam
diri setiap orang. Karena itu suara hati tidak bersifat massal. Hati nurani selalu bersifat
personal, karena is melekat dengan pribadi seseorang
Perasaan
Perasaan merupakan ungkapan lubuk hati yang mendalam dari setiap pribadi. Ketika
seseorang merasa senang atau sedih dan mengungkapkan perasaan senang atau
sedihnya itu, ia mengungkapkan diri.
05
06
MACAM MACAM ELEMEN
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to TUGAS AKHIR.pptx

Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
juniotrov
 
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docxFILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
LisdaPuspaawaliaj1
 

Similar to TUGAS AKHIR.pptx (20)

PENGANTAR FILSAFAT ILMU_KELOMPOK 12.pdf
PENGANTAR FILSAFAT ILMU_KELOMPOK 12.pdfPENGANTAR FILSAFAT ILMU_KELOMPOK 12.pdf
PENGANTAR FILSAFAT ILMU_KELOMPOK 12.pdf
 
KUMPULAN PPT FILSAFAT ILMU KEL 9.pptx
KUMPULAN PPT FILSAFAT ILMU KEL 9.pptxKUMPULAN PPT FILSAFAT ILMU KEL 9.pptx
KUMPULAN PPT FILSAFAT ILMU KEL 9.pptx
 
Makalah Filsafat Komunikasi: Komunikasi sebagai Ilmu Pengetahuan
Makalah Filsafat Komunikasi: Komunikasi sebagai Ilmu PengetahuanMakalah Filsafat Komunikasi: Komunikasi sebagai Ilmu Pengetahuan
Makalah Filsafat Komunikasi: Komunikasi sebagai Ilmu Pengetahuan
 
TUGAS AKHIR KEL 13.pdf
TUGAS AKHIR KEL 13.pdfTUGAS AKHIR KEL 13.pdf
TUGAS AKHIR KEL 13.pdf
 
Rangkuman seluruh ppt kelompok 10 pengantar filsafat ilmu kelas s
Rangkuman seluruh ppt kelompok 10 pengantar filsafat ilmu kelas sRangkuman seluruh ppt kelompok 10 pengantar filsafat ilmu kelas s
Rangkuman seluruh ppt kelompok 10 pengantar filsafat ilmu kelas s
 
Artikel FKI_SITI YULIANA_2205056041.docx
Artikel FKI_SITI YULIANA_2205056041.docxArtikel FKI_SITI YULIANA_2205056041.docx
Artikel FKI_SITI YULIANA_2205056041.docx
 
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
Filsafat dan-filsafat-pendidikan1
 
Kumpulan Soal jawab filsafat ilmu
Kumpulan Soal jawab filsafat ilmuKumpulan Soal jawab filsafat ilmu
Kumpulan Soal jawab filsafat ilmu
 
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 10.pptx
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 10.pptxTugas Akhir Filsafat Kelompok 10.pptx
Tugas Akhir Filsafat Kelompok 10.pptx
 
Science and Knowledge
Science and KnowledgeScience and Knowledge
Science and Knowledge
 
Filsafat ipa
Filsafat ipaFilsafat ipa
Filsafat ipa
 
UICI 2022 -Bab 01 manusia dan ilmu (nota)
UICI 2022 -Bab 01 manusia dan ilmu (nota)UICI 2022 -Bab 01 manusia dan ilmu (nota)
UICI 2022 -Bab 01 manusia dan ilmu (nota)
 
Makalah filsafat 4
Makalah filsafat 4Makalah filsafat 4
Makalah filsafat 4
 
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docxFILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
FILSAFAT ILMU DALAM KEHIDUAPAN MANUSIA.docx
 
Makalah jenis pengetahuan_anisa_dkk
Makalah jenis pengetahuan_anisa_dkkMakalah jenis pengetahuan_anisa_dkk
Makalah jenis pengetahuan_anisa_dkk
 
Makalah Pengertian Filsafat
Makalah Pengertian FilsafatMakalah Pengertian Filsafat
Makalah Pengertian Filsafat
 
Materi Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptx
Materi Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptxMateri Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptx
Materi Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptx
 
Materi Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptx
Materi Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptxMateri Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptx
Materi Filsafat Ilmu Dari Awal Hingga Akhir.pptx
 
PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxPENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
 
Kelompok 6 Filsafat Ilmu Full Materi
Kelompok 6 Filsafat Ilmu Full MateriKelompok 6 Filsafat Ilmu Full Materi
Kelompok 6 Filsafat Ilmu Full Materi
 

Recently uploaded

SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
susilowati82
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
DoddiKELAS7A
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
iwidyastama85
 

Recently uploaded (20)

Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

TUGAS AKHIR.pptx

  • 1. TUGAS AKHIR FILSAFAT FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 Dosen : Sigit Sardjono, M.s Disusun Oleh : 1. Umarul Kafiyanto 1212100322 2. Achmad Muzaky 1212100321 3. Mochammad Arif Najib 1212100329
  • 2. Pendahuluan Filsafat Ilmu adalah bagian filsafat yang mengkaji hakekat ilmu, atau ilmu yang membahas landasan ilmu secara filsafat (Mansur 2018:40). Widyawati (2013:94) berpendapat “Filsafat ilmu adalah menjelaskan hakekat ilmu yang mempunyai banyak keterbatasan. Sehingga dapat diperoleh pemahaman yang padu mengenai berbagai fenomena alam yang telah menjadi objek ilmu itu sendiri, selain itu filsafat ilmu juga dapat melatih cara berpikir menjadi kritis”. Secara Historis filsafat merupakan induk ilmu yang biasa deisebut “MOTHER OF SCIENE”. Filsafat ilmu memberikan landasan historis Filosofis bagi setiap kajian ilmu yang ditekuni. Filsafat ilmu memberikan nilai dan orientasi yang jelas bagi setiap disiplin ilmu.
  • 3. Daftar Isi • Pendahuluan ……………………………………………………………………………………………………………………………..... • Daftar Isi ………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 1 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 2 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 3 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 4 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 5 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 6 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 7 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 8 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 9 ……………………………………………………………………………………………………………………………………………. • BAB 10 ………………………………………………………………………………………………………………………………………….
  • 4. PENGETAHUAN DAN ILMU PENGETAHUAN Umarul Kafianto 1212100322 M Arif Najib 1212100329 Achmad Muzaky 1212100321 KEL : 9 FILSAFAT ILMU
  • 5. Etomologi Pengetahuan DEFINISI DAN JENIS PENGETAHUAN Dalam Encyclopedia of Phisolophy definisi pengetahuan adalah kepercayaan yang benar (knowledge is justified true belief).' Terminologi Menurut Drs. Sidi Gazalba, pengetahuan adalah apa yang diketahui atau hasil pekerjaan tahu.
  • 6. JENIS PENGETAHUAN Pertama Ketiga Pengetahuan Biasa Pengetahuan Agama Pengetahuan adalah kebenaran dan kebenaran adalah pengetahuan Kedua Pengetahuan Ilmu Keempat Pengetahuan Filsafat
  • 7. Pengetahuan berkembang dari rasa ingin tahu, yang merupakan ciri khas manusia karena manusia adalah satu-satunya makhluk yang mengembangkan pengetahuan secara sungguhsungguh. Binatang juga mempunyai pengetahuan, namun pengetahuan ini terbatas untuk kelangsungan hidupnya (survival). Hakikat Dan Sumber Pengetahuan
  • 8. Hakikat Pengetahuan Pengetahuan pada dasarnya adalah keadaan mental (mental state). Ada dua teori untuk mengetahui hakikat pengetahuan itu, yaitu: • Realisme Teori ini mempunyai pandangan realistic terhadap alam. Pengetahuan menurut realisme adalah gambaran atau kopi yang sebenarnya dari apa yang ada dalam alam nyata (dari fakta atau hakikat). • Idealisme Ajaran idealisme menegaskan bahwa untuk mendapatkan pengetahuan yang benar-benar sesuai dengan kenyataan adalah mustahil. Pengetahuan adalah proses-proses mental atau proses psikologis yang bersifat subjektif.
  • 9. SUMBER PENGETAHUAN EMPIRISME 01 Pengalaman RASIONALISME 02 Akal adalah dasar kepastian pengetahuan Intuisi 03 Hasil dari evolusi pemahaman yang tertinggi Wahyu 04 Pengetahuan yang disampaikan oleh Allah kepada manusia lewat perantaraan para nabi
  • 10. Perbedaan pengetahuan dengan ilmu Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ilmu disamakan artinya dengan pengetahuan, ilmu adalah pengetahuan. Dari asal katanya, kita dapat ketahui bahwa pengetahuan diambil dari kata dalam bahasa Inggris yaitu knowledge, sedangkan ilmu diambil dari kata science dan peralihan dari kata Arab ilm. Seiring dengan definisi yang telah disebutkan sebelumnya, maka definisi berikut pun tidak jauh berbeda. Pengetahuan merupakan basil tabu manusia terhadap sesuatu, atau segala perbuatan manusia untuk memahami suatu objek tertentu. Pengetahuan dapat berwujud barang-barang fisik, pemahamannya dilakukan dengan cara persepsi balk lewat indera maupun lewat akal, dapat pula objek yang dipahami oleh manusia berbentuk ideal atau yang bersangkutan dengan masalah kejiwaan.
  • 11. Jenis pengetahuan Beranjak dari pengetahuan adalah kebenaran dan kebenaran adalah pengetahuan, maka di dalam kehidupan manusia dapat memiliki berbagai pengetahuan dan kebenaran. 1. PENGETAHUAN BIASA (common sense) sering diartikan dengan good sense, karena seseorang memiliki sesuatu di mana is menerima secara baik 2. PENGETAHUAN ILMU (Science) untuk menunjukkan ilmu pengetahuan alam, yang sifatnya kuantitatif dan objektif 3. PENGETAHUAN FILSAFAT pengetahuan yang diperoleh dari pemikiran yang bersifat kontemplatif dan spekulatif 4. PENGETAHUAN AGAMA pengetahuan yang hanya diperoleh dari Tuhan lewat para utusan-Nya.
  • 12. - Memanusiakan diri dalam hidupnya Pengetahuan berkembang dari rasa ingin tahu, yang merupakan ciri khas manusia karena manusia adalah satu-satunya makhluk yang mengembangkan pengetahuan secara sungguh sungguh. Manusia mengembangkan pengetahuannya untuk mengatasi kebutuhan-kebutuhan kelangsungan hidup ini. Dia memikirkan hal-hal baru, karena dia hidup bukan sekedar untuk kelangsungan hidup, namun lebih dari itu, HAKIKAT DAN SUMBER PENGETAHUAN
  • 13. Dasar dan jenis ilmu pengetahuan DASAR ONTOLOGIS Ilmu tentang yang ada DASAR EPISTEMOLOGIS Metode atau cara-cara mendapatkan pengetahuan yang benar DASAR AKSIOLOGIS dasar ilmu pengetahuan yang berbicara tentang nilai kegunaan ilmu
  • 14. OBJEK DAN KONSEP ILMU PENGETAHUAN ILMIAH Objek Ilmu Pengetahuan Ilmiah secara filsafat pengetahuan ilmiah atau ilmu memiliki perbedaan dengan bentuk pengetahuan yang umum Konsep Ilmu Bagan, rencana, atau pengertian, baik yang bersifat abstrak maupun operasional Konsep Pengeteahuan pengetahuan pada hakikatnya merupakan segenap apa yang kita ketahui tentang suatu objek tertentu, termasuk ke dalamnya ilmu Konsep Ilmu Pengetahuan Ada dua yaitu penjelasan terhadap sesuatu gejala yang dinyatakan sebagai hukum bila gejalanya merupakan gejala alam, kemudian sebagai dalil bila gejalanya merupakan gejala pikir atau gejala abstrak. Tujuan ilmu pengetahuan Ada dua yaitu keperluan ilmu pengetahuan itu sendiri,. Kedua, ilrnu,pengetahuan pragmatis. Ciri2 ilmu pengetahuan Ilmu sebagai pengetahuan ilmiah berbeda dengan pengetahuan biasa
  • 15. JENIS ILMU PENGETAHUAN Jenis Ilmu Pengetahuan Pengetahuan Wahyu, Pengetahuan intuitif, Observasi, pengetahuan Rasional Pengetahuan manusia Kebenaran dan kebenaran adalah pengetahuan, maka di dalam kehidupan manusia dapat memiliki berbagai pengetahuan dan kebenaran 01 02 03 Kritik paham rasioanalisme terhadap empirisme Metode empiris, Pengetahuan Empiris, Pengetahuan otoritas
  • 16. Batas penjelasan ilmu yaitu ketika manusia berhenti berpikir untuk mencari pengetahuan, ilmu didapatkan dari penjelasan pengalaman manusia, sehingga jika manusia memulai penjelasannya pada pengalaman manusia dan berhenti di batas pengalaman manusia. Ilmu hanya merupakan salah satu pengetahuan dari sekian banyak pengetahuan yang mencoba menelaah kehidupan dalam batas ontologis tertentu, PENJELASAN ILMU Jadi, ilmu tidak mempelajari masalah surga dan neraka dan juga tidak mempelajari sebab musabab kejadian terjadinya manusia, sebab kejadian itu berada di luar jangkauan pengalaman manusia. Ilmu hanya membatasi daripada hal-hal yang berbeda dalam pengalaman, yaitu terletak pada fungsi ilmu itu sendiri dalam kehidupan manusia; yakni sebagai alat pembantu manusia dalam menanggulangi masalah yang dihadapi seharihari
  • 18. KEBERADAAN MANUSIA DILIHAT DARI SISI FILSAFAT Kel : 09. Umarul Kafianto 1212100322 M Arif Najib 1212100329 Achmad Muzaky 1212100321 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 19. Manusia adalah satu-satunya makhluk yang mampu bertanya. Ia mempertanyakan dirinya, keberadaannya, dan dunianya, Kendati masih bersifat sederhana, kegiatan ini sudah diperlihatkan sejak dini. “Singkatnya pertanyaan sederhana lebih banyak berhubungan dengan hal-hal yang bersifat teknis dan Sifatnya aplikatif.” 06● APRIL● 2022 TUGASFILSAFAT KELAS S
  • 20. Manusia sebagai Sebuah Persoalan "Siapakah manusia itu?“ Segala pertanyaan yang menyangkut hal-hal lain, seperti tentang bumi, bulan, langit, udara, air dan atom, sel serta tentang Tuhan hanya relevan jika dikaitkan dengan manusia. 06● APRIL● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 21. Apa Itu Filsafat? Kata "filsafat" berasal dari bahasa Yunani, yakni philein, artinya men- cintai dan sophia, artinya kebijaksanaan. Dari dua kata ini secara harafiah filsafat diartikan dengan cinta akan kebijaksanaan. Kata sophia dalam pandangan filsafat lebih dari sekedar "wisdom" dalam bahasa Inggris. Sophia mengandung banyak makna. 06 ● APRIL ● 222 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 22. —ILMU FILSAFAT “Herodotus menggunakan kata philosophein dalam upaya "untuk menemukan" sesuatu. Dalam pengertian ini filsafat diberi arti rasa cinta manusia untuk mengetahui dan memuaskan aspek kognitifnya. Sementara Pythagoras mengkaitkan sophia dengan kontemplasi” 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 23. “Pengetahuan hasil kontemplasi" Pythagoras 01. Dialektis 02. “Mengkritik pandangan-pandangan yang ada” Metaempiris . 03. “Berusaha mencapai realitas yang terdalam” IDEA 04. “Menangkap tujuan ideal realitas” TABLE OF CONTENTS 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S 05. Seorang filsuf “Mengetahui bagaimana harus hidup sebagai manusia”
  • 24. Filsafat Manusia dan Metodenya Filsafat Manusia dan Ilmu- Ilmu Lain Metode Filsafat Manusia Filsafat manusia adalah bagian integral dari sistem filsafat, yang secara spesifik menyoroti hakikat atau esensi manusia Bagaimana manusia bisa melakukan penelusuran terhadap hal-hal yang bersifat metaempiris itu? Jawabnya adalah melalui refleksi 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 25. Relevansi Filsafat Manusia Manusia bersifat dinamis, misteri dan paradoksal. Sifat dinamis membuat manusia terus mengalami perkembangan MONDAY ● OCTOBER 2 ● 2021 NEWSPAPER CLIPPING STYLE FOR HISTORY CLASS EDITION Nº 001
  • 26. Ada tiga alasan untuk menunjukkan relevansi BERTANYA Kita mewujudkan hakikat kemanusiaan menurut Aristoteles mendefinisikan manusia dengan ungkapan homo est animal rationale, artinya manusia adalah binatang berpikir MENDALAMI MANUSIA kita mengenal manusia dengan lebih baik, Karena itu tepatlah ungkapan Sokrates yang mengatakan, "Kenalilah dirimu sendiri". Demikian halnya, tepat pula pepatah kuno yang berbunyi "Tidak kenal, maka tidak sayang". BERTANGGUNG JAWAB Jadi, cinta akan nilai kemanusiaan tidak sekedar kata, melainkan terungkap dalam perbuatan nyata. Karena itulah Karl Marx, seperti dikutip oleh Erich Fromm, sangat tepat ketika menyatakan, "Cinta tidak hanya terletak pada kata- kata. Cinta hanya bermakna dalam perbuatan nyata" 06●APRIL●2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 27. Batasan Buku Ini! Manusia adalah makhluk multidimensional. Persoalan eksistensialnya sangat kompleks. Melihat kompleksitas itu tidak semua persoalan mendasar manusia bisa diulas dalam satu buku. Mengingat hal itulah dalam buku ini penulis membatasi diri pada topik-topik tertentu yang berkaitan dengan eksistensi manusia 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S Pendekatan Tematis Pendekatan Tematis
  • 28. Dalam buku ini penulis membatasi diri pada tujuh topik PERTAMA Hakikat manusia sebagai pribadi KEDUA Badan dan Jiwa KEEMPAT Pengetahuan KELIMA DIMENSI KETIGA Terra di sekitar kebebasan KEENAM Historisitas 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S KETUJUH KERJA
  • 29. MANUSIA SEBAGAI PERSONA 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S Persona atau pribadi merupakan salah satu dimensi mendasar manusia. Sebagai pribadi manusia yg mempunyai kemampuan untuk menentukan dirinya sendiri
  • 30. Pengertian Individu Makhluk Infrahuman Setiap makhluk di dunia ini merupakan individualitas tersendiri. Syarat sebagai individu ialah bahwa ia mempunyai identitas diri yang tidak terbagi sehingga ia bisa dibedakan dari yang lain Bagi manusia pengertian "individu" tidak sekedar "jenis" atau "spesies", tidak pula bersifat seragam, apalagi bersifat numerik. Individu manusia terkait dengan keunikan Manusia 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 31. PERSONA MONDAY ● OCTOBER 2 ● 2021 NEWSPAPER CLIPPING STYLE FOR HISTORY CLASS EDITION Nº 001 ARTI PERSONA TOPENG PANDANGAN Pandangan Ontologis & Pandangan Psikologis Pandangan Dialogis mengkaitkan pribadi manusia
  • 32. Dari paparan yang panjang lebar di atas, dapat disarikan bahwa esensi manusia sebagai pribadi menyangkut empat hal mendasar ini, yakni kesadaran akan diri, bersifat otonom dan transendental, serta komunikatif Nilai-Nilai Absolut Pribadi 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S
  • 33. Beberapa Elemen Persona 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S NAMA. KEBEBASAN . SUARA HATI. PERASAAN . AKAL BUDI. KE SATU KE EMPAT KE LIMA KE DUA KE TIGA KE ENAM KARAKTE R.
  • 34. KESIMPULA N Karena itu manusia bukan saja the rational being, melainkan juga the act of being. Artinya, kualitas manusia sebagai pribadi diungkapkan melalui perbuatan nyata sehari-hari. MONDAY ● OCTOBER 2 ● 2021 NEWSPAPER CLIPPING STYLE FOR HISTORY CLASS EDITION Nº 001 Dapat disimpulkan bahwa selain makhluk yang bertanya, manusia juga adalah pribadi yang unik. Keunikan manusia bersumber dari aspek kerohanian, yakni jiwanya. Jiwa membuat manusia serba baru. Ia menjadi makhluk dinamis karena jiwanya. Karena ia adalah unik, maka manusia tidak boleh diurutkan dalam bentuk nomor atau dikelompok-kelompokkan seperti makhluk infrahuman.
  • 35. Do you have any questions? KEBERADAAN MANUSIA DILIHAT DARI SISI FILSAFAT 06 ● APRIL ● 2022 TUGAS FILSAFAT KELAS S THANKS!
  • 36. 1212100322 Umarul Kafianto 1212100329 M arif Najib 1212100321 ACHMAD MUZAKy PERLUNYA MAHASISWA BELAJAR FILSAFAT Kelompok : 9 FILSAFAT
  • 37. ALASAN PERLUNYA BELAJAR . SISTEMATIS 50% KRITIS 50% Filsafat dilingkup mahasiswa antara lain untuk mampu memikirkan suatu masalah secara mendalam dan kritis, dapat membentuk argument dalam bentuk lisan maupun tulisan secara sistematis dan kritis, serta mengkomunikasikan ide secara efektif.
  • 38. MANFAAT BELAJAR FILSAFAT DALAM KEHIDUPAN Filsafat membantu kita memahami bahwa sesuatu tidak selalutampak seperti apa adanya 01 Filsafat membantu kita mengertitentang diri kita sendiri dan dunia kita, karena filsafat mengajarkan bagaimana kita bergulat dengan pertanyaan-pertanyaan mendasar. 02 Filsafat membuat kita lebih kritis. Filsafat mengajarkan pada kita bahwa apa yang mungkin kita terima begitu saja ternyata salah atau menyesatkan atau hanya merupakan Sebagian dari kebenaran. 03 • Menalar secara jelas • Membedakan argument yg baik dan yg buruk • Menyampaikan pendapat (lesan dan tertulis) secara jelas • Melihat sesuatu melalui kacamata yang lebih luas • Melihat dan mempertimbangkan pendapat dan pandangan yang berbeda Filsafat mengembangkan kemampuan kita dalam 04
  • 39. Manfaat Filsafat Ilmu Secara Khusus Sebagai alat mencari kebenaran dari segala fenomena yang ada Mempertahankan, menunjang dan melawan atau berdiri netral terhadap pandangan filsafat lainnya Memberikan pengertian tentang cara hidup, pandangan hidup dan pandangan dunia. Memberikan ajaran tentang moral dan etika yang berguna dalam kehidupan.
  • 40. MENGAPA HARUS BELAJAR FILSAFAT Filsafat membantu kita memahami bahwa sesuatu tidak selalu tampak seperti apa adanya. Filsafat membantu kita mengerti tentang diri kita sendiri dan dunia kita, karena filsafat mengajarkan bagaimana kita bergulat dengan pertanyaan-pertanyaan mendasar dan filsafat membuat kita lebih kritis.
  • 41. HAL-HALYANG MENDORONGBERFILSAFAT Kekaguman atau keheranan atau ketakjuban Keraguan atau kegengsian Kesadaran akan keterbatasan
  • 43. 100% Awal pemikiran filsafat dapat ditelusuri dari sejarah para pemikiran sebelum masehi, namun yang mudah dilacak yaitu sejak ada buah pemikiran dari Thales (624-548 SM), Anaximenes (590-528 SM), Pythagoras (532 SM), Heraclitus (535475 SM), Parmenides (540-475 SM), serta banyak lagi pemikir lainnya. Pythagoras, Plato, Aristoteles, Archimedes, Descartes, mereka ialah orang pertama yang dianggap meletakkan dasar ilmu pengetahuan, ilmu pengetahuan alam dan matematika. PERKEMBANGAN FILSAFAT ILMU
  • 45. Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Orang mengatakan bahwa filsafat tidak seperti membuat kue. Ucapan ini sepenuhnya benar. Filsafat tidak memberi petunjuk- petunjuk untuk mencapai taraf hidup yang lebih tinggi, juga tidak melukiskan teknik-teknik baru untuk membuat nuklir. Sementara penalaran diartikan sebagai pola pemikiran yang logik dan analitis. Orang menalar jika ingin mendapat /menemukan pemahaman yang benar. Seorang yang berfilsafat dapat diumpamakan sebagai seseorang yang berpijak di bumi sedang tengadah ke bintang-bintang. Atau seseorang yang berdiri di puncak tinggi, memandang ke ngarai dan lembah di bawahnya. Masing-masing ingin mengetahui hakikat dirinya atau menyimak kehadirannya dalam kesemestaan alam yang ditatapnya.
  • 46. HAKEKAT FILSAFAT MUKHTAR ALIF MENGATAKAN BAHWA FILSAFAT ILMU ADALAH TELAAH KEFILSAFATAN YG INGIN MENJAWAB PERTANYAAN MENEGENAI HAKIKAT ILMU, BAIK DITINJAU DARI SUDUT ONTOLOGIS, EPISTOMOLOGIS MAUPUN OKSIOLOGIS B. HUBUNGAN ANTARA FILSAFAT DENGAN KEBUDAYAAN DAN LINGKUNGAN Pada dasarnya kebudayaan merupakan hasil ciptaan manusia yang berlangsung dalam kehidupan. Pendidikan adalah proses kebudayaan dalam arti membudayakan manusia C. GUNA DAN FUNGSI FILSAFAT Untuk membuatmu berpikir secara kritis, agar saat menghadapi masalah kamu lenih bisa berpikir secara rasional dan bersikap lebih netral. Ilmu ini jg bisa membantumu untuk memecahkan masalah, mengidentifikasikan masalah dan juga membantu mendapatkan jawaban dari masalah. D. PERENUNGAN TENTANG FILSAFAT PERKEMBANGAN FILSAFAT ILMU BERKEMBANG MELALUI BEBERAPA ZAMAN YAITU DIAWALI DARI ZAMAN YUNANI KUNO, ZAMAN KEGELEPAN, ZAMAN PENCERAHAN, ZAMAN AWAL MODERN DAN MODERN DAN ZAMAN POST MODERN HINGGA SAAT INI. A.
  • 47. Thank You IS THERE ANY QUESTION?
  • 48. • 1212100329 - Mochammad Arif Najib • 1212100322 - Umarul Kafiyanto • 1212100321 - Achmad Muzaky Filsafat Pancasil a
  • 49. Pengertian Filsafat Pancasila Hubungan Filsafat dan Ideologi Tingkat-tingkat Pengetahuan Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka 01 04 02 FILSAFAT PANCASILA 05 Manfaat Filsafat Pancasila 03
  • 50. Pengertian Filsafat Pancasial Filsafat Pancasila adalah pembahasan Pancasila secara filsafati, yaitu pembahasan Pancasila sampai hakikatnya yang terdalam (sampai intinya yang terdalam). 01 Dari objek materinya maka pengertian filsafat Pancasila yaitu: suatu sistern pemikiran yang rasional, sistematis, terdalam dan menyeluruh tentang hakikat bangsa, negara dan masyarakat Indonesia yang nilai-nilainya telah ada dan digali dari bangsa Indonesia sendiri.
  • 51. Tingkat tingkat Pengetahuan Pancasila Bagaimana Dengan menjawab suatu pertanyaan ilmiah "Bagaimana" maka akan diperoleh suatu pengetahuan ilmiah yang bersifat deskreptif. Apa Dengan menjawab pertanyaan "Apa" akan diperoleh pengetahuan mengenai hakikat dari sesuatu yang dinyatakan. Kemana Dengan menjawab petanyaan ilmiah "Kemana": maka pengetahuan yang didapat adalah pengetahuan yang bersifat normatif. Mengapa Dengan mencari suatu pertanyaan ilmiah "Mengapa", maka pengetahuan yang didapatkan adalah pengetahuan bersifat kausal, 02
  • 52. Manfaat Filsafat Pancasila 1 sebagai induk pengetahuan, maka filsafat berfungsi menentukan prinsip-prinsip metodis serta objek dari ilmu pengetahuan. 2 Sebagai pemberi dasar bagi ilmu pengetahuan yang axiomata yang tidak memerlukan suatu pembuktian 3 Dengan filsafat ilmu pengetahuan akan mampu menyelesaikan masalahnya (bahkan masalah yang menyangkut prinsip-prinsip metodisnya) yang bersifat terdalam (sampai pada paradigma ilmu). 4 Filsafat dapat memberikan dan mengarahkan ilmu pengetahuan ke arah tujuan demi kebahagiaan dan kesejahteraan umat manusia. 03
  • 53. Hubungan Filsafat dan Ideologi Tiap ideologi sebagai suatu rangkaian kesatuan mendasar dan menyeluruh yang jalin-menjalin menjadi pemikiranan (System of thought) yang logis, adalah filsafat. 04 Jadi filsafat sebagai dasar dan sumber bagi perumusan ideologi yang juga menyangkut strategi dan doktrik, dalam menghadapi permasalahan yang timbul di dalam kehidupan bangsa dan negara; termasuk di dalamnya menentukan sudut pandang dan sikap dalam menghadapi berbagai aliran atau sistem filsafat yang lain.
  • 54. Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka Pancasila sebagai suatu ideologi tidak bersifat kaku dan tertutup, namun bersifat terbuka. Hal ini dimaksudkan bahwa ideologi Pancasila adalah bersifat aktual, dinamis, antsipatif dan senantiasa mampu menyesuaikan dengan perkembangan jaman. Sebagai suatu ideologi yang bersifat terbuka maka Pancasila memiliki dimensi sebagai berikut : 05
  • 55. Dimensi Idealistis yaitu nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila yang bersifat sistematis dan rasional yaitu hakikat nilai-nilai yang terkandung dalam lima sila Pancasila: Dimensi Normatif nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila perlu dijabarkan dalam suatu sistem norms, sebagaimana terkandung dalam Pembukaan UUD 1945 yang memiliki kedudukan tertinggi dalam tertib hukum Indonesia. Dimensi Realistis suatu ideologi harus mampu mencerminkan ralitas yang hidup clan berkembang dalam masyarakat.
  • 57. Filsafat Kebenaran Nama kelompok : 1212100329 – Mochammad Arif najib 121210032 – Umarul Kafiyanto 1212100321 – Achmad Muzaky
  • 58. Pengertian Filsafat Kebenaran Plato pernah mempertanyakan apakah kebenaran itu sebenarnya? Dalam waktu belakangan yang cukup lama Bradley seakan menjawab bahwa Kebenaran itu adalah kenyataan. Tetapi kenyataan yang terjadi sekarang tidak seluruhnya berupa kebenaran, bahkan yang tidak seharusnya terjadrakhirnya terjadi juga karena das solen tidak sama dengan das sein. Di muka bumi ini berapa banyak kita melihat ketidakbenaran, seperti berbagai penindasan, penjajahan dan rekayasa. Dan menurut Aristoteles ( Murid Plato ) bahwa kebenaran itu subjektif sifatnya, Misalnya kebenaran bagi seseorang adalah tidak benar bagi yang lain, sehingga kemudian lahirlah kebenaran relatif dan kebenaran mutlak.
  • 59. Macam macam Pengetahuan Akal 01 disebut ilmu yang kemudianuntuk membahasnya disebut logika, Budi 02 disebut moral yang kemudian untuk membahasnya disebut etika Intuitif 04 disebut agama, tetapi dalam hal ini tidak boleh otoritatif karena agama tidak memaksa, agama harus diterima secara logika, etika dan estetika Kepercayaan 05 pengetahuan intuitif kepada seseorang yang kemudian disebut nabi harus diuji lebih dahulu seperti halnya keberadaan Nabi Muhammad SAW, 03 Indrawi disebut seni yang untuk membahasnya disebut estetika
  • 60. Teori teori Kebenaran Korespondensi Kebenaran yang sesuai antara pernyataan dengan fakta Koherensi Kebenaran atas hubungan antara dua pernyataan Pragmatis kebenaran hanya dalam salah satu : konsekuensi saja Sintaksis Kebanaran yang berangkat dari tata bahasa yang melekat. Logika Kebenaran yang sebenamya telah merupakan fakta. Paradigmatic kebenaran yang berubah pada berbagai ruang dan waktu,
  • 63. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik Thanks
  • 64. Pengetahuan Ilmu Filsafat • 1212100329 - Mochammad Arif Najib • 1212100322 - Umarul Kafiyanto • 1212100321 - Achmad Muzaky Nama Kelompok :
  • 65. GEJALA PERTAMA Manusia ingin tahu GEJALA KEDUA Manusia ingin tahu yang benar GEJALA KETIGA Objek tahu ialah yang ada dan yang mungkin ada DAN GEJALA KEEMPAT Manusia tahu bahwa ia tahu BAGAIMANA MANUSIA DAPAT TAHU ?
  • 66. KEYAKINAN Keyakinan adalah sikap mental atas dasar kepastian bahwa ada kebenaran, tetapi kebenaran yang diselidiki sendiri. Ada pula kemungkinan orang mempunyai keyakinan akan kebenaran bukan karena penyelidikannya sendiri, melainkan atas dasar pemberitahuan pihak lain. Ahli ilmu falak mengatakan bahwa pada tanggal tertentu akan ada gerhana bulan. Saya yakin bahwa pemberitahuan itu benar. Jadi setelah diberitahu, saya tahu akan suatu kebenaran. Pengetahuan yang diperoleh dengan cara demikian ini disebut kepercayaan.
  • 67. TERCIPTANYA ILMU PENGETAHUAN Ilmu pengetahuan diciptakan manusia karena didorong oleh rasa ingin tahu manusia yang tidak berkesudahan terhadap objek, pikiran, atau akal budi yang menyangsikan kesaksian indra, karena indra dianggap sering menipu. Kesangsian akal budi ini lalu diikuti dengan pertanyaan seperti, apakah sesuatu itu, mengapa sesuatu itu ada, bagaimana keberadaannya dan apa tujuan keberadaannya?
  • 68. Menjelaskan sifat sifat umum yg di miliki oleh suatu jenis objek Memahami manfaat dan tujuan dari objek tersebut Mencari sebab musabab keberadaannya APA ADANYA SEBAB AKIBAT UNIVERSAL KETENTUAN Deskriptik Filosifi Kausalistik MACAM ILMU PENGETAHUAN Mempersoalkan hakikat atau esensi sesuatu Normative
  • 69. Objek Forma OBJEK ILMU PENGETAHUAN Objek materi tidak terbatas pada apakah ada dalam realitas kongkret atau dalam realitas abstrak. Objek materi, balk yang material maupun non-material, sebenarnya merupakan suatu substansi yang tidak begitu saja dengan mudah diketahui. Objek materi adalah sasaran material suatu penyelidikan, pemikiran, atau penelitian keilmuan, bisa berupa benda- benda material maupun non-material, bisa pula berupa halhal, masalah- masalah, ide-ide dan konsep-konsep. Objek Materi
  • 70. 6 system lazim dikenal sistem ini memang sudah sejak awal merupakan suatu kesatuan yang utuh dalam rangka mencapai tujuan yang juga telah ditentukan sejak awal. sistem ini memang dimaksudkan untuk memberikan peluang bagi masuknya unsur-unsur baru agar keberadaan sesuatu hal kemungkinan bisa tetap berlangsung. ALAMI TERBUKA SISTEM TERTUTUP sistem ini tidak memungkinkan masuknya unsurunsur baru ke dalamnya, misal, susunan alam semesta yang merupakan satu kesatuan
  • 71. 6 system lazim dikenal sistem ini juga merupakan perkembangan dari sistem buatan. Agar dapat mencapai tujuan yang lebih mudah, sistem ini disusun menurut jenjang-jenjang atau tingkat-tingkat Sistem ini merupakan perkembangan dari sistem buatan, yang dibuat agar lebih memudahkan tercapainya salah satu tujuan hidup LURUS LINGKARAN SISTEM BUATAN Sistem ini jelas merupakan hasil karya manusia
  • 72. TEORI POKOK KEBENARAN 3 Teori kebenaran 1. Saling berhubungan 2. Penyesuaian 3. Kegunaan Bradley (Soetriono dan SRDm Rita Hanafie, 2007) Rogers tCalvin Hall, 1995) James Venus is the second planet from the Sun
  • 73. PENGERTIAN ? 1. Teori Saling berhubungan Sering disebut teori konsistensi, karena menyatakan bahwa kebenaran itu tergantung pada adanya saling hubungan di antara ide-ide secara tepat, yaitu ide-ide yang sebelumnya telah diterima sebagai kebenaran.
  • 74. PENGERTIAN ? 2. Teori penyesuaian Kalau teori koherensi diterima oleh kebanyakan kaum idealis, maka teori korespondensi lebih bisa diterima oleh kaum realis. Teori korespondensi ini mengatakan bahwa seluruh pendapat mengenai suatu fakta itu benar jika pendapat itu sendiri disebut fakta yang dimaksud..
  • 75. PENGERTIAN ? 2. Teori Kegunaan Apa yang dikemukakan oleh teori korespondensi dapat menyelesaikan secara tuntas pekerjaan dalam mencari kebenaran. Tetapi kehidupan seharihari menuntut sesuatu yang lebih praktis dan langsung menimbulkan konsekuensi yang menguntungkan.
  • 76. ILMU SEBAGAI PENGETAHUAN Ilmu adalah pengetahuan, tetapi tidak semua pengetahuan adalah ilmu. Pengetahuan adalah pembentukan pemikiran asosiatif yang menghubungkan atau menjalin sebuah pikiran dengan kenyataan atau dengan pikiran lain berdasarkan pengalaman yang berulang-ulang tanpa pemahaman mengenai kausalitas (sebab-akibat) yang hakiki dan universal.
  • 77. komponen ilmu yang hakiki adalah fakta dan teori, namun terdapat pula komponen lain yang disebut fenomena atau konsep. PENJELASAN FAKTA DAN TEORI Hubungan-hubungan yanga telah ditemukan dan ditunjang oleh data empirik disebut fakta. Ilmu merupakan fakta, sedangkan jalinan fakta keseluruhannya disebut teori. Fakta memulai teori: Teori berpijak pada satu-dua fakta hasil penemuan (discovery); kadang-kadang dari fakta hasil penemuan yang tidak disengaja (secara kebetulan, serendipity pattern) Fakta menolak dan mereformasi teori yang telah ada. Bila ada fakta yang belum terjelaskan oleh teori, kita dapat menolak ataupun mereformasi teori itu sedemikian rupa sehingga dapat menjelaskan fakta tersebut. Fact redefine and clarify theory. Fakta dapat mendefinisikan kembali atau memperjelas definisi yang ada dalam teori.
  • 78. TINGKAT KEMANTAPAN TEORI Deskripsi memberikan pengetahuan tentang apa, sedangkan teori memberikan penjelasan atau pengertian tentang mengapa (why). Bagaimana (how) mengaplikasikan pengetahuan dengan pengertiannya merupakan suatu keterampilan. Artinya, orang yang mampu mengaplikasikan pengetahuan dengan pengertiannya maka orang tersebut dikatakan terampil.
  • 79. Unit dari fenomena: proposisi (pengertian atau ungkapan yang menjawab pertanyaan why) Aplikasi unit kepada subject matter baru: eksplanasi (menyatakan hal-hal apa yang rnenyebabkan fenomena terjadi) Bentuk atau jiwa dari penelitian: studi verifikasi (pengujian proposisi sementera) Hubungan antara unit- unit: klasifikasi (hubungan kausalitas dari proposisi) Mars is a cold planet Pemikiran teoretik adalah pekerjaan yang melangkah kepada teori. Teori pada dasarnya menerangkan atau menjelaskan bahkan meramalkan tentang mengapa (apa sebabnya) fenomena yang menjadi perhatian itu terjadi. Jadi konsep atau pengertian sebagai abstraksi dari fenomena itu diarahkan kepada mencari hubungan kausalitas yang berlaku umum. PEMIKIRAN TEORITIK
  • 80. BERPIKIR INDUKTIF DAN DEDUKTIF Ilmu adalah akumulasi pengetahuan yang tersusun secara sistematis. Pengetahuan yang dimaksud adalah suatu fenomena yang ditangkap oleh indra manusia. Menangkap berarti mengamati atau mengobservasi, sedangkan yang diamati dan fenomena itu tidak lain adalah fakta.
  • 81. METODE ILMIA Metode ilmiah merupakan prosedur atau langkah- langkah sistematis dalam mendapatkan pengetahuan ilmiah atau ilmu. Ilmu merupakan pengetahuan yang didapatkan melalui metode ilmiah. Metode adalah suatu prosedur atau cara untuk mengetahui sesuatu dengan langkah- langkah sistematis.
  • 83. Nama Kelopok KEBERADAAN MANUSIA DILIHAT DARI SISI FILSAFAT ~ Mochammad Arif Najib ( 1212100329 ) ~ Umarul Kafiyanto ( 1212100322 ) ~ Achmad Muzaky ( 1212100321 )
  • 84. Para filsuf pra-Sokratik berpendapat bahwa manusia menyatakan dirinya ketika bertindak sesuai dengan aturan-aturan alam. Filsuf-filsuf modern menegaskan bahwa manusia adalah makhluk yang tertinggi. Ia menjadi ukuran bagi dirinya sendiri serta ukuran dari segala hal, karena itu tidak ada hal yang lebih tinggi dan lebih luas dari manusia itu sendiri. Manusia bernilai karena ia manusia'. Pertanyaan "Siapakah manusia itu?" sudah dimunculkan dan berusaha pula dijawab oleh beberapa pemikir dengan berbagai pendekatan, namun pertanyaan ini tetap relevan diangkat hingga zaman sekarang. Munculnya pertanyaan itu secara terus menerus menandakan bahwa manusia adalah sebuah persoalan. Semakin dia mendalami pengalamannya, semakin ia menyadari dirinya sebagai problem. Siapakah manusia itu? Manusia Sebagai Sebuah Persoalan
  • 85. Menurut Plato Sebagaimana dipaparkan oleh Andre Ata Ujan, lebih jauh menunjukkan hakikat filsafat sebagai hasil kontemplasi dalam lima karakter berikut". Dapat bertahan terhadap diskusi kritis. Apa Itu Filsafat ? Kata "filsafat" berasal dari bahasa Yunani, yakni philein, artinya mencintai dan sophia, artinya kebijaksanaan. Dari dua kata ini secara harafiah filsafat diartikan dengan cinta akan kebijaksanaan. 1 2 Menggunakan metode dialektis. 3 Berusaha mencapai realitas yang terdalam. 4 5 Terkait dengan butir ketiga di atas, Mengetahui bagaimana harus hidup sebagai manusia
  • 86. Filsafat manusia adalah bagian integral dari sistem filsafat, yang secara spesifik menyoroti hakikat atau esensi manusia. Filsafat manusia memikirkan aspek-aspek mendasar yang bersifat metafisis dan spiritualitas tentang manusia. filsafat manusia tampak sebagai pemikiran yang tidak mau berhenti pada data, melainkan menembusnya. Ia menyelami dimensi mendasar yang ada di balik data yang menentukan realitas manusia. 1. Filsafat Manusia dan Ilmu-Ilmu Lain 2. Metode Filsafat Manusia Filsafat Manusia dan Metodenya
  • 87. FILSAFAT BERSIFAT KRITIS Namun sifat kritis tidak berarti bahwa filsafat manusia berpretensi mengecam atau mencari-cari kesalahan dengan tujuan untuk menjatuhkan, melainkan membantu untuk menemukan makna yang lebih mendasar tentang kehidupan
  • 88. Dinamis Ada tiga alasan untuk menunjukkan relevansi itu. 01 Dengan bertanya kita mewujudkan hakikat kemanusiaan Misteri 02 Dengan mendalami manusia, kita mengenal manusia dengan lebih baik. Paradoksal 03 Mengantar kita untuk semakin mampu bertanggungjawab terhadap diri kita dan sesama Relevansi Filsafat Manusia Bersifat
  • 89. Persona atau pribadi merupakan salah satu dimensi mendasar manusia. Sebagai pribadi manusia mempunyai kemampuan untuk menentukan dirinya sendiri. Ia juga memiliki cara berada yang khas dibandingkan dengan makhluk yang lain. MANUSIA SEBAGAI PERSONA
  • 90. 1. Setiap makhluk di dunia ini merupakan individualitas tersendiri. Syarat sebagai individu ialah bahwa ia mempunyai identitas diri yang tidak terbagi sehingga ia bisa dibedakan dari yang lain. Bagi makhluk infrahuman pengertian "individu“ dikaitkan dengan jenis. PERSONA PENGERTIAN INDIVIDU 1 . Arti Persona Selain kata "individu", kata "persona" juga dikenakan pada manusia. Di zaman sekarang kata ini bahkan lebih banyak digunakan daripada kata "individu".
  • 92. “ Pribadi manusia bukan konsep yang abstrak. Ia adalah makhluk yang konkret. Sifat konkret itu terungkap dalam berbagai elemen yang ada dalam dirinya. “ —ELEMEN PERSONA
  • 93. 01 Karakter Setiap pribadi memiliki karakter yang unik. Kata "karakter" berasal dari bahasa Yunani, yakni "character", artinya "alat untuk memberi tanda atau cap" atau "tanda atau capnya sendiri". Akal Budi Akal budi merupakan elemen persona yang paling hakiki. Dibandingkan dengan makhluk lainnya, akal budi merupakan keistimewaan manusia. Kebebasan Wacana mengenai kebebasan juga bersifat personal. Mengapa? Karena yang dapat menentukan diri seseorang, bukan orang lain, melainkan dirinya sendiri. Dalam proses pengambilan keputusan, seseorang harus menentukan pilihannya menurut suara hatinya 02 03 MACAM MACAM ELEMEN
  • 94. 04 Kendati Kendati ada ungkapan yang mengatakan "apalah artinya sebuah nama", namun nama mempunyai makna bagi setiap pribadi. Setiap orang memiliki nama. Nama merupakan perwujudan sekaligus menjadi identitas pribadi seseorang Suara Hati Suara hati merupakan bagian hakiki dari kepribadian seseorang. Suara hati ada dalam diri setiap orang. Karena itu suara hati tidak bersifat massal. Hati nurani selalu bersifat personal, karena is melekat dengan pribadi seseorang Perasaan Perasaan merupakan ungkapan lubuk hati yang mendalam dari setiap pribadi. Ketika seseorang merasa senang atau sedih dan mengungkapkan perasaan senang atau sedihnya itu, ia mengungkapkan diri. 05 06 MACAM MACAM ELEMEN