SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
MUNAKAHAT
ASPEK SYARI’AH
HOME
MUNAKAHAT
SK PETAKONSEP
INDIKATOR
KD BAHAN AJAR
EVALUASI
HOME
Standar Kompetensi:
Memahami hukum Islam
tentang hukum keluarga
BACK
Kompetensi Dasar:
1. Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
2. Menjelaskan hikmah perkawinan
3. Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-
undangan di Indonesia
BACK
INDIKATOR
•Menjelaskan hukumIslamtentangtalak
•Menjelaskan hukumIslam tentang ruju
•Menjelaskan hikmahnikah
•Menjelaskan hikmahtalak
•Menjelaskan hikmahruju’
•Menjelaskan ketentuan perka-winan menurut perundang-
undangan tentangperkawinan di Indonesia.
•Menguraikan kompilasi hukum tentang perkawinan di
Indonesia
Fasakh
• Pengertian
• Hukum Nikah
• Tujuan Nikah
• Rukun nikah
• Kewajiban Suami Istri
• Hikmah Nikah
• Talak
• Idah
• Rujuk
• Ila’, Lian, Zihar, Khuluk dan
• Perkawinan menurut Undang-
undang Nomor 1 Tahun 1974
PETAKONSEP
NIKAH
BACK
BACK
A. Pengertian Pernikahan
Pengertian
Munakahat berarti pernikahan atau perkawinan.
Pernikahan adalah akad yang menghalalkan pergaulan
antara laki – laki dan perempuan yang bukan mahramnya
menimbulkan hak dan kewajiban masing – masing.
Al-Qur’an menyebutnya misaqan Galiza (Ikatan yang
kokoh)
“Saya shalat, tidur, berpuasa, makan dan menikahi wanita. Barang
siapa yang tidak suka dengan perbuatan(sunnah)ku maka dia
bukanlah dari golonganku”
(H.R. Bukhari dan Muslim dari Anas bin Malik r.a)
Hukum Nikah
1. Sunah
Bagi yang ingin menikah, mampu menikah dan mampu pula
mengendalikan diri dari perzinaan (walaupun tidak segera menikah)
2. Wajib
Bagi yang ingin menikah, mampu menikah dan ia khawatir berbuat
zina jika tidak segera menikah
3. Makruh
Bagi yang ingin menikah tetapi belum mampu memberi nafkah
terhadap istri dan anaknya
4. Haram
Bagi yang ingin menikah dengan maksud menyakiti wanita yang akan
dinikahinya
Tujuan Pernikahan
1. Untuk memperolah rasa cinta dan kasih sayang.
ََ
َ
َ
‫ع‬
‫ج‬
‫و‬ ......
ََ
َ
َ
˝
َ
˝
َ
َ
َ
َ
َ
َ
]21/‫[مورال‬ ....... ‫رو‬‫ةح‬
‫َّوم‬‫د‬‫ة‬
‫ن‬
‫ك‬
‫م‬ ›
‫ي‬
›
‫ب‬
‫ل‬
Artinya: “… dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan
sayang….”
2. Untuk memperoleh ketenangan hidup
]21/‫[مورال‬ .... ‫اه‬
َ › ‫ي‬
َ
َ
‫إل‬
َ
‫او‬
َ
‫نك‬
َ
‫س‬
َ
َ
‫ت‬
َ
‫ل‬
‫ج‬
‫ا‬ ˝ ‫او‬
َ
‫ز‬
َ
‫أ‬َ
‫م‬
َ
‫ك‬
َ
‫س‬
َ
‫ف‬
َ ›
َ ‫نأ‬
‫ن‬
َ
‫م‬
َ
‫م‬
َ
‫ك‬
َ
َ
‫ل‬
‫ق‬
َ
َ
‫لخ‬
َ
‫ن‬
َ
‫أ‬َ
‫ه‬
َ
َ
‫تي‬
َ
‫آ‬
َ
‫ن‬
َ
‫م‬
َ
‫و‬
َ
Artinya: “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia
menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya
kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya …”
3. Untuk memenuhi kebutuhan seksual (birahi) secara sah dan
diridhoiAllah swt
4. Untuk memperoleh keturunan yang sah dalam masyarakat
5. Untuk mewujudkan keluarga bahagia dunia dan akherat
Rukun Nikah :
1.Ada calon suami.
Syarat seorang suami:
- Seorang laki-laki dewasa
- Beragama islam
- Tidak dipaksa/terpaksa
- Tidak sedang dalam ihram haji arau umrah
- Bukan muhrim calon istrinya
2.Ada calon istri
Syarat sorang istri:
- seorang wanita yang cukup umur
- bukan perempuan musyrik
- tidak dalam ikatan perkawinan dengan laki-laki lain
- bukan mahram calon suaminya
- tidak dalam keadaan ihram haji atau umrah
Rukun Nikah
mempelai wanita atau mengizinkan penikahannya.
Pembagian wali nikah
Wali
Nikah
Wali
Nasab
Wali
Hakim
Syarat-Syarat seorang wali nikah:
a. Beragama Islam
b. Laki-laki
c.Baligh dan berakal
d. bukan hamba
ihram haji atau
Merdeka dan
sahaya
e. Bersifat adil
f. Tidak sedang
umrah
3. Ada wali nikah. Yaitu wali yang menikahkan mempelai Ylaakitiu-l,akkeipadleangan
negara yang
beragama Islam.
Di Indonesia
wewenang
presiden sebagai
wali hakim
dilimpahkan
kepada
pembantunya yaitu
menteri agama.
Dan menteri
agama
melimpahkan
kepada
pembantunya
kepala kantor
urusan agama di
setiap kecamatan
Yaitu, wali
yang
mempunyai
pertalian
darah dengan
mempelai
wanita yang
akan
dinikahkannya
4. Ada dua orang saksi
syarat saksi:
- beragama islam
- laki-laki
- baligh dan berakal sehat
- dapat mendengar
- dapat melihat
- dapat berbicara
- adil
- tidak dalam keadaan ihram haji atau umrah
5.Ada akad nikah
yaitu ucapan ijab qabul.
Ijab adalah ucapan wali (dari pihak mempelai wanita) sebagai
penyerahan kepada laki-laki
Qabul adalah ucapan mempelai laki-laki sebagai tanda
penerimaan.
Muhrim
Wanita
yang
haram
dinikahi
Pengertian Muhrim
Muhrim secara bahasa berarti diharamkan. Dalam masalah fikih
muhrim bermakna wanita yang haram untuk di nikahi
Karena keturunan:
a. Ibu kandung dan
seterusnya keatas
b. Anak perempuan
kandung dan
seterusnya ke bawah
c. Saudara perempuan
(sekandung,
sebapak atau seibu)
d. Anak perempuan
dari saudara laki-laki
dan seterusnya ke
bawah
e. Anak perempuan
dari saudara
perempuan dan
seterusnya ke
bawah
Karena hubungan
sepersusuan:
a. Ibu yang menyusui
b. Saudara perempuan
sesusuan
Karena perkawinan:
a. Ibu dari istri
b. Anak tiri, apabila suami
sudah berkumpul
dengan ibunya
c. Ibu tiri baik sudah
dicerai atau belum
d. Menantu. Baik yang
sudah dicerai atau
belum
Karena ada
pertalian
muhrim dengan
istri
Perceraian
Hal-hal yang
dapat
memutuskan
pernikahan
Talaq artinya
perpisahan Li’an suami dan
istri saling
melaknat
Ila’ yaitu seorang suami yang
marah sampai bersumpah
mengharamkan istrinya
bergaul dengannya
Zihar yakni seorang suami
yang menyamakan
istrinya seperti ibu sendiri
Khulu’ yaitu talaq
yang dijatuhkan
suami karena
permintaan Istri
Perceraian berarti pemutusan ikatan perkawinan antar suami dan
istri
Fasakh yaitu talaq yang
dijathkan hakim atau
pengaduan istri
Iddah
Yaitu: masa menunggu bagi istri yang ditinggal mati atau bercerai
dari suaminya untuk bisa menikah kembali
Lama masa iddah
1. Karena suami wafat
a. 4 bulan sepuluh hari bagi istri yang tidak hamil. Baik sudah
bercampur atau belum
b. Sampai melahirkan jika istri sedang hamil
1. Karena talak, fasakh dan khulu’
a. Tidak ada iddah bagi istri yang belum bercampur
b. bagi yang sudah bercampur:
- 3 kali suci, bagi yang masih menstruasi
- 3 bulan., bagi yang sudah berhenti menstruasi
- sampai melahirkan, bagi istri yang sedang hamil
Hadanah
Hadanah adalah suatu upaya yang
dilakukan untuk mengasuh, memelihara
dan mendidik anak yang mumayiz (masih
kecildan belum baligh)
Rujuk
Rujuk berarti kembalinya suami kepada ikatan pernikahan dengan
Rukun rujuk
masih berada dalam masa iddah
Hukum
Rujuk
Haram
Makruh
Sunnah
suami belum
b.Keinginan rujuk suami a
t
a
p
s
e
k
m
e
h
b
e
a
n
g
d
i
a
a
k
n
n
y
w
a
a
s
k
e
t
n
u
d
n
i
y
r
i
a
c.Ada dua orang laki-laki yang
ru
a
jd
uik
l n
se
yb
aas
gu
aa
i s
m
ai
ksi
d.Ada shigat atau ucapan r
u
u
n
j
u
tu
k
kmenyakiti istri
atau mendurhakai
Wajib
Allah swt
jika perceraian lebih
mashlahat
ji
is
kt
r
ai
n
ry
ua
juy
a
kn
ng
yd
ai
c
se
ur
a
ai
mdailammasa iddah
jika sebelum mentalak
dengan niat karena
a.Istri sAudllaahhbercampurd
e
n
g
a
m
n
e
s
n
u
y
a
e
m
m
iy
pa
un
rg
nam
ke
an
nt
a
l
a
k
n
y
adan
B. Hikmah Pernikahan
1. Pernikahan merupakan cara yang benar, baik
dan diridhai Allah swt untuk memperoleh anak
serta mengembangkan keturunan yang sah
2. Melalui pernikahan suami-istri dapat memupuyk
rasa tanggungjawab membaginya dalam rangka
memelihara, mengasuh dan mendidik anak-
anaknya
3. Menjalin hubungan silaturahim antara keluarga
suami dan keluarga istri
C. Pernikahan Menurut Perundang-undangan di
Indonesia
Pernikahan diatur dalam keputusan menteri agama RI no.
154/1991 tentang pelaksanaan intruksi presiden RI no. 1/1991
tanggal 1991 mengenai Kompilasi Hukum Islam di Bidang Hukum
Pernikahan
Pengertian dan Tujuan Pernikahan
Pengertian pernikahan
Dalam pasal 2 dan 3 dari Kompilasi Hukum Islam, pernikahan
adalah akad yang sangat kuat untuk menaati perintah Allah swt dan
melaksanakannya merupakan ibadah
Tujuan pernikahan
Untuk mewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan
rahmah
Sahnya Pernikahan:
Dalam pasal 4 dari Kompilasi Hukum Islam pernikahan sah jika
dilakukan menurut hukum islam sesuai dengan pasal 2 ayat (1)
undang-undang RI no. 1 tahun 1974 tentang pernikahan yang
menegaskan pernikahan sah apabila dilakukan menurut hukum
masing-masing agama dan kepercayaannya
Penjelasan pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia:
 Dengan perumusan pasal 2 ayat (1) ini, tidak ada pernikahan di luar
hukum masing-masing agama dan kepercayaanya itu sesuai dengan
Undang – Undang Dasar 1945
 Yang dimaksud dengan hukum masing-masing agama dan
kepercayaannya itu termasuk ketentuan perundang-undangan yang
berlaku bagi golongan agama dan kepercayaannya itu sepanjang
tidak bertentangan atau tidak ditentukan lain dalam undang-undang
ini
EVALUASII
1.SEBUTKAN RUKUN NIKAH!
2.SEBUTKAN TUJUAN PERNIKAHAN!
3.SEBUTKAN MACAM-MACAM TALAK!
4.APAYANG DISEBUT RUJUK ITU?
5.APAYANG DIMAKSUD IDDAH DAN
SEBUTKAN MACAMNYA!
BACK

More Related Content

Similar to fikih munakahat- hal hal yang berkaitan dengan hukum nikah

Pernikahan menurut Islam
Pernikahan menurut IslamPernikahan menurut Islam
Pernikahan menurut IslamRani Jambak
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxahmadsamsularifin
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxIsmayantiYanti
 
Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )
Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )
Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )Dian Anisa Putri
 
Munakahat (pernikahan)
Munakahat (pernikahan)Munakahat (pernikahan)
Munakahat (pernikahan)Micing
 
Andi abdullah pernikahan
Andi abdullah pernikahanAndi abdullah pernikahan
Andi abdullah pernikahanIntanPrawisti
 
Kelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptx
Kelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptxKelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptx
Kelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptxShalsaNurliza
 
indahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptx
indahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptxindahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptx
indahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptxalanakbar3
 
Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01
Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01
Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01sugino_stain
 
rumah tangga sakinah.pptx
rumah tangga sakinah.pptxrumah tangga sakinah.pptx
rumah tangga sakinah.pptxDaifanFadilah
 
Indahnya membangun mahligai rumah tangga
Indahnya membangun mahligai rumah tanggaIndahnya membangun mahligai rumah tangga
Indahnya membangun mahligai rumah tanggaAdeShoffafurqan
 

Similar to fikih munakahat- hal hal yang berkaitan dengan hukum nikah (20)

Pernikahan menurut Islam
Pernikahan menurut IslamPernikahan menurut Islam
Pernikahan menurut Islam
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
 
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptxBAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
BAB 6 Pernikahan dalam Islam.pptx
 
Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )
Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )
Bab 5 Munakahat ( Pernikahan )
 
Munahakat.pptx
Munahakat.pptxMunahakat.pptx
Munahakat.pptx
 
Munakahat (pernikahan)
Munakahat (pernikahan)Munakahat (pernikahan)
Munakahat (pernikahan)
 
Andi abdullah pernikahan
Andi abdullah pernikahanAndi abdullah pernikahan
Andi abdullah pernikahan
 
Kelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptx
Kelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptxKelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptx
Kelompok 1 Munakahat Pernikahan.pptx
 
indahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptx
indahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptxindahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptx
indahnyamembangunmahligairumahtangga-181120022349 [Autosaved].pptx
 
Landasan teori
Landasan teoriLandasan teori
Landasan teori
 
Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01
Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01
Bab5pernikahan 121115080312-phpapp01
 
Pernikahan dalam islam
Pernikahan dalam islamPernikahan dalam islam
Pernikahan dalam islam
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Pernikahan
PernikahanPernikahan
Pernikahan
 
Fiqih III
Fiqih IIIFiqih III
Fiqih III
 
rumah tangga sakinah.pptx
rumah tangga sakinah.pptxrumah tangga sakinah.pptx
rumah tangga sakinah.pptx
 
Pernikahan
PernikahanPernikahan
Pernikahan
 
Indahnya membangun mahligai rumah tangga
Indahnya membangun mahligai rumah tanggaIndahnya membangun mahligai rumah tangga
Indahnya membangun mahligai rumah tangga
 
Ketentuan Perkawinan.pptx
Ketentuan Perkawinan.pptxKetentuan Perkawinan.pptx
Ketentuan Perkawinan.pptx
 
MATERI PAI MUNAKAHAT.pptx
MATERI PAI MUNAKAHAT.pptxMATERI PAI MUNAKAHAT.pptx
MATERI PAI MUNAKAHAT.pptx
 

More from TohirQolby1

PPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
PPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptxPPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
PPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptxTohirQolby1
 
materi IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptx
materi IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptxmateri IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptx
materi IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptxTohirQolby1
 
Kelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyah
Kelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyahKelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyah
Kelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyahTohirQolby1
 
makalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptx
makalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptxmakalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptx
makalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptxTohirQolby1
 
PPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmu
PPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmuPPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmu
PPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmuTohirQolby1
 
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptxPPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptxTohirQolby1
 
Materi Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptx
Materi Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptxMateri Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptx
Materi Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptxTohirQolby1
 
Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)
Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)
Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)TohirQolby1
 

More from TohirQolby1 (8)

PPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
PPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptxPPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
PPT KELLOMPOK 3 KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.pptx
 
materi IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptx
materi IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptxmateri IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptx
materi IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.pptx
 
Kelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyah
Kelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyahKelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyah
Kelompok 5 Ppt Al Islam universitas muhammadiyah
 
makalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptx
makalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptxmakalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptx
makalah pendidikan kemuhammadiyahan2 (1).pptx
 
PPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmu
PPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmuPPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmu
PPT_Adab_Kitab_Talim_Mutaalim. Pedoman menuntut ilmu
 
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptxPPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
PPT AKIDAH AKHLAK ETIKA PRIBADI, KELUARGA, MASYARAKAT DAN BERNEGARA.pptx
 
Materi Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptx
Materi Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptxMateri Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptx
Materi Rakernas LAZISMU Bangka Belitung 2024.pptx
 
Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)
Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)
Iffah Muzammil_Fiqh Munakahat (pernikahan)
 

Recently uploaded

PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 

Recently uploaded (20)

PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 

fikih munakahat- hal hal yang berkaitan dengan hukum nikah

  • 3. Standar Kompetensi: Memahami hukum Islam tentang hukum keluarga BACK
  • 4. Kompetensi Dasar: 1. Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam 2. Menjelaskan hikmah perkawinan 3. Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang- undangan di Indonesia BACK
  • 5. INDIKATOR •Menjelaskan hukumIslamtentangtalak •Menjelaskan hukumIslam tentang ruju •Menjelaskan hikmahnikah •Menjelaskan hikmahtalak •Menjelaskan hikmahruju’ •Menjelaskan ketentuan perka-winan menurut perundang- undangan tentangperkawinan di Indonesia. •Menguraikan kompilasi hukum tentang perkawinan di Indonesia
  • 6. Fasakh • Pengertian • Hukum Nikah • Tujuan Nikah • Rukun nikah • Kewajiban Suami Istri • Hikmah Nikah • Talak • Idah • Rujuk • Ila’, Lian, Zihar, Khuluk dan • Perkawinan menurut Undang- undang Nomor 1 Tahun 1974 PETAKONSEP NIKAH BACK
  • 8. A. Pengertian Pernikahan Pengertian Munakahat berarti pernikahan atau perkawinan. Pernikahan adalah akad yang menghalalkan pergaulan antara laki – laki dan perempuan yang bukan mahramnya menimbulkan hak dan kewajiban masing – masing. Al-Qur’an menyebutnya misaqan Galiza (Ikatan yang kokoh) “Saya shalat, tidur, berpuasa, makan dan menikahi wanita. Barang siapa yang tidak suka dengan perbuatan(sunnah)ku maka dia bukanlah dari golonganku” (H.R. Bukhari dan Muslim dari Anas bin Malik r.a)
  • 9. Hukum Nikah 1. Sunah Bagi yang ingin menikah, mampu menikah dan mampu pula mengendalikan diri dari perzinaan (walaupun tidak segera menikah) 2. Wajib Bagi yang ingin menikah, mampu menikah dan ia khawatir berbuat zina jika tidak segera menikah 3. Makruh Bagi yang ingin menikah tetapi belum mampu memberi nafkah terhadap istri dan anaknya 4. Haram Bagi yang ingin menikah dengan maksud menyakiti wanita yang akan dinikahinya
  • 10. Tujuan Pernikahan 1. Untuk memperolah rasa cinta dan kasih sayang. ََ َ َ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫و‬ ...... ََ َ َ ˝ َ ˝ َ َ َ َ َ َ ]21/‫[مورال‬ ....... ‫رو‬‫ةح‬ ‫َّوم‬‫د‬‫ة‬ ‫ن‬ ‫ك‬ ‫م‬ › ‫ي‬ › ‫ب‬ ‫ل‬ Artinya: “… dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang….” 2. Untuk memperoleh ketenangan hidup ]21/‫[مورال‬ .... ‫اه‬ َ › ‫ي‬ َ َ ‫إل‬ َ ‫او‬ َ ‫نك‬ َ ‫س‬ َ َ ‫ت‬ َ ‫ل‬ ‫ج‬ ‫ا‬ ˝ ‫او‬ َ ‫ز‬ َ ‫أ‬َ ‫م‬ َ ‫ك‬ َ ‫س‬ َ ‫ف‬ َ › َ ‫نأ‬ ‫ن‬ َ ‫م‬ َ ‫م‬ َ ‫ك‬ َ َ ‫ل‬ ‫ق‬ َ َ ‫لخ‬ َ ‫ن‬ َ ‫أ‬َ ‫ه‬ َ َ ‫تي‬ َ ‫آ‬ َ ‫ن‬ َ ‫م‬ َ ‫و‬ َ Artinya: “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya …” 3. Untuk memenuhi kebutuhan seksual (birahi) secara sah dan diridhoiAllah swt 4. Untuk memperoleh keturunan yang sah dalam masyarakat 5. Untuk mewujudkan keluarga bahagia dunia dan akherat
  • 11. Rukun Nikah : 1.Ada calon suami. Syarat seorang suami: - Seorang laki-laki dewasa - Beragama islam - Tidak dipaksa/terpaksa - Tidak sedang dalam ihram haji arau umrah - Bukan muhrim calon istrinya 2.Ada calon istri Syarat sorang istri: - seorang wanita yang cukup umur - bukan perempuan musyrik - tidak dalam ikatan perkawinan dengan laki-laki lain - bukan mahram calon suaminya - tidak dalam keadaan ihram haji atau umrah
  • 12. Rukun Nikah mempelai wanita atau mengizinkan penikahannya. Pembagian wali nikah Wali Nikah Wali Nasab Wali Hakim Syarat-Syarat seorang wali nikah: a. Beragama Islam b. Laki-laki c.Baligh dan berakal d. bukan hamba ihram haji atau Merdeka dan sahaya e. Bersifat adil f. Tidak sedang umrah 3. Ada wali nikah. Yaitu wali yang menikahkan mempelai Ylaakitiu-l,akkeipadleangan negara yang beragama Islam. Di Indonesia wewenang presiden sebagai wali hakim dilimpahkan kepada pembantunya yaitu menteri agama. Dan menteri agama melimpahkan kepada pembantunya kepala kantor urusan agama di setiap kecamatan Yaitu, wali yang mempunyai pertalian darah dengan mempelai wanita yang akan dinikahkannya
  • 13. 4. Ada dua orang saksi syarat saksi: - beragama islam - laki-laki - baligh dan berakal sehat - dapat mendengar - dapat melihat - dapat berbicara - adil - tidak dalam keadaan ihram haji atau umrah 5.Ada akad nikah yaitu ucapan ijab qabul. Ijab adalah ucapan wali (dari pihak mempelai wanita) sebagai penyerahan kepada laki-laki Qabul adalah ucapan mempelai laki-laki sebagai tanda penerimaan.
  • 14. Muhrim Wanita yang haram dinikahi Pengertian Muhrim Muhrim secara bahasa berarti diharamkan. Dalam masalah fikih muhrim bermakna wanita yang haram untuk di nikahi Karena keturunan: a. Ibu kandung dan seterusnya keatas b. Anak perempuan kandung dan seterusnya ke bawah c. Saudara perempuan (sekandung, sebapak atau seibu) d. Anak perempuan dari saudara laki-laki dan seterusnya ke bawah e. Anak perempuan dari saudara perempuan dan seterusnya ke bawah Karena hubungan sepersusuan: a. Ibu yang menyusui b. Saudara perempuan sesusuan Karena perkawinan: a. Ibu dari istri b. Anak tiri, apabila suami sudah berkumpul dengan ibunya c. Ibu tiri baik sudah dicerai atau belum d. Menantu. Baik yang sudah dicerai atau belum Karena ada pertalian muhrim dengan istri
  • 15. Perceraian Hal-hal yang dapat memutuskan pernikahan Talaq artinya perpisahan Li’an suami dan istri saling melaknat Ila’ yaitu seorang suami yang marah sampai bersumpah mengharamkan istrinya bergaul dengannya Zihar yakni seorang suami yang menyamakan istrinya seperti ibu sendiri Khulu’ yaitu talaq yang dijatuhkan suami karena permintaan Istri Perceraian berarti pemutusan ikatan perkawinan antar suami dan istri Fasakh yaitu talaq yang dijathkan hakim atau pengaduan istri
  • 16. Iddah Yaitu: masa menunggu bagi istri yang ditinggal mati atau bercerai dari suaminya untuk bisa menikah kembali Lama masa iddah 1. Karena suami wafat a. 4 bulan sepuluh hari bagi istri yang tidak hamil. Baik sudah bercampur atau belum b. Sampai melahirkan jika istri sedang hamil 1. Karena talak, fasakh dan khulu’ a. Tidak ada iddah bagi istri yang belum bercampur b. bagi yang sudah bercampur: - 3 kali suci, bagi yang masih menstruasi - 3 bulan., bagi yang sudah berhenti menstruasi - sampai melahirkan, bagi istri yang sedang hamil
  • 17. Hadanah Hadanah adalah suatu upaya yang dilakukan untuk mengasuh, memelihara dan mendidik anak yang mumayiz (masih kecildan belum baligh)
  • 18. Rujuk Rujuk berarti kembalinya suami kepada ikatan pernikahan dengan Rukun rujuk masih berada dalam masa iddah Hukum Rujuk Haram Makruh Sunnah suami belum b.Keinginan rujuk suami a t a p s e k m e h b e a n g d i a a k n n y w a a s k e t n u d n i y r i a c.Ada dua orang laki-laki yang ru a jd uik l n se yb aas gu aa i s m ai ksi d.Ada shigat atau ucapan r u u n j u tu k kmenyakiti istri atau mendurhakai Wajib Allah swt jika perceraian lebih mashlahat ji is kt r ai n ry ua juy a kn ng yd ai c se ur a ai mdailammasa iddah jika sebelum mentalak dengan niat karena a.Istri sAudllaahhbercampurd e n g a m n e s n u y a e m m iy pa un rg nam ke an nt a l a k n y adan
  • 19. B. Hikmah Pernikahan 1. Pernikahan merupakan cara yang benar, baik dan diridhai Allah swt untuk memperoleh anak serta mengembangkan keturunan yang sah 2. Melalui pernikahan suami-istri dapat memupuyk rasa tanggungjawab membaginya dalam rangka memelihara, mengasuh dan mendidik anak- anaknya 3. Menjalin hubungan silaturahim antara keluarga suami dan keluarga istri
  • 20. C. Pernikahan Menurut Perundang-undangan di Indonesia Pernikahan diatur dalam keputusan menteri agama RI no. 154/1991 tentang pelaksanaan intruksi presiden RI no. 1/1991 tanggal 1991 mengenai Kompilasi Hukum Islam di Bidang Hukum Pernikahan Pengertian dan Tujuan Pernikahan Pengertian pernikahan Dalam pasal 2 dan 3 dari Kompilasi Hukum Islam, pernikahan adalah akad yang sangat kuat untuk menaati perintah Allah swt dan melaksanakannya merupakan ibadah Tujuan pernikahan Untuk mewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah
  • 21. Sahnya Pernikahan: Dalam pasal 4 dari Kompilasi Hukum Islam pernikahan sah jika dilakukan menurut hukum islam sesuai dengan pasal 2 ayat (1) undang-undang RI no. 1 tahun 1974 tentang pernikahan yang menegaskan pernikahan sah apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agama dan kepercayaannya Penjelasan pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia:  Dengan perumusan pasal 2 ayat (1) ini, tidak ada pernikahan di luar hukum masing-masing agama dan kepercayaanya itu sesuai dengan Undang – Undang Dasar 1945  Yang dimaksud dengan hukum masing-masing agama dan kepercayaannya itu termasuk ketentuan perundang-undangan yang berlaku bagi golongan agama dan kepercayaannya itu sepanjang tidak bertentangan atau tidak ditentukan lain dalam undang-undang ini
  • 22. EVALUASII 1.SEBUTKAN RUKUN NIKAH! 2.SEBUTKAN TUJUAN PERNIKAHAN! 3.SEBUTKAN MACAM-MACAM TALAK! 4.APAYANG DISEBUT RUJUK ITU? 5.APAYANG DIMAKSUD IDDAH DAN SEBUTKAN MACAMNYA! BACK