1. MARI BERSATU DI BARISAN KOKOH. QS.61:4 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET MARI PERERAT UKHUWAH: 1 ALLAH, 1 QUR’AN, 1 KIBLAT, 1 ISLAM, 1 HATI
HENDAKLAH MENYERU DENGAN HIKMAH & CARA BAIK DISERTAI BUKTI SEPERTI PARA NABI MENYERU SELALU DISERTAI BUKTI.
http://islamterbuktibenar.net/?pg=articles&article=13526
ijk
السالم
عليكم
.
ال
إله
ﱠالإ
ﷲ
.
محمد
رسو
ل
ﷲ
الحمد
رب
العا
لمين
.
الصالة
و
السالم
على
رسو
ل
ﷲ
.
اما
بعد
Segala puji hanya bagi Allah semata yang telah memberi kesempatan pada
kita semua juga atas Hidayah serta segala nikmat yang tidak akan pernah
bisa kita hitung satu persatu.
Terimakasih kami ucapkan pada saudara saudari yg setia pada ITB versi
page www.facebook.com/1SLAM.TERBUKTI.BENAR?sk=info versi group
www.facebook.com/home.php?sk=group_131429706933189view=members
Kami tak dapat membalas apa-apa, hanya teriring doa agar semua
dukungan saudara-saudari menjadi amal yang berat timbangannya di hari
perhitungan kelak saat emas perak tidak berlaku lagi.
PRAKATA
Generasi pertama para sahabat dapat sedemikian jaya hingga menguasai
seluruh afrika, eropa, timur tengah hingga beratus-ratus tahun lamanya.
Bagaimana cara Rasulullah Muhammad SAW mendidik para sahabat?
DAN KITA TAK KAN BANGKIT TANPA TERAPKAN PEGANG ERAT APA
YANG RASUL AJARKAN PADA GENERASI PERTAMA PARA SAHABAT !!!
UMAT MASA INI TAK AKAN PERNAH JAYA KECUALI DENGAN DIDIKAN
YANG MEMBUAT UMAT TERDAHULU JAYA
Islam ialah agama yang mendasari ajarannya dengan realitas, bukan
didasarkan pada khayalan ilusi. Ia TIDAK menolak perasaan saling
5. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
ORASI-ORASI
MUHAMMAD
Sang Nabi
Downloaded for FREE at:
www.islamterbuktibenar.net
www.islamterbuktibenar.co.nr
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Pengantar …1
1. Orasi pertama sebagai Rasul …14
2. Orasi Muhammad SAW.ketika menjamu kaum Quraisy …15
3. Orasi Nabi ditujukan pada kaum Quaisy, disampaikan di Mekkah sebelum
hijrah ke Madinah …16
4. Orasi keempat merupakan pertama yang disampaikan di Masjid Banu
Salam, dalam perjalanan dari Madinah menuju Quba pada hari Jumat,
tahun 1 Hijrah …17
5. Orasi kelima merupakan orasi pertama yang disampaikan di Masjid
Madinah, Jumat, tahun 1 Hijrah …19
6. Orasi keenam disampaikan pada saat Perang Badar, 17 Ramadhan tahun 2
Hijrah …20
7. Orasi yang disampaikan di Madinah setelah Muhammad SAW kembali dari
Perang Banu Mustaliq, berkenaan dengan Aisyah …21
8. Orasi kedelapan, beliau menyampaikan ucapan singkat pada Aisyah di
rumah Abu Bakar …22
9. Orasi Nabi pada saat penaklukan Khaibar, tahun 7 Hijrah, ketika penduduk
Khaibar mengeluhkan tekanan dari orang-orang muslim …23
10. Orasi kesepuluh disampaikan di Mesjid Madinah ketika pertempuran
masih berlangsung di Mu’tah,Syiria, pada bulan Jumadal Ula, tahun 8
Hijrah …24
11. Orasi kesebelas disampaikan ketika Mekkah berhasil ditaklukkan kaum
muslim, pada bulan Ramadhan tahun 8 Hijrah …26
12. Orasi kedua belas disampaikan pada hari kedua penaklukan Mekkah, pada
bulan Ramadhan tahun 8 Hijrah (630 Masehi) …27
13. Orasi yang disampaikan ketika Usamah bin Zaid mengajukan pembebasan
Fathimah (dari kabilah Makhzum) yang mencuri …28
14. Orasi yang disampaikan ketika tiba di Ji’ranah dari Hunain …29
15. Orasi yang disampaikan di Ji’ranah, ketika membagikan harta rampasan
yang diperolah pada perang Hunain pada orang Quraisy (dan suku-suku
Arab yang lainya selain kaum Anshar) …30
6. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
16. Orasi keenam belas disampaikan Rasulullah di Ji’ranah, pada tahun 8
Hijrah, berkenaan dengan harta rampasan yang diperoleh pada Perang
Hawazin …32
17. Orasi ketujuh belas disampaikan Nabi Muhammad SAW pada bulan Rajab
tahun 9 Hijrah di Medan Perang Tabuk …33
18. Orasi kedelapan belas disampaikan Rasulullah SAW ketika Adi bin Hatim
datang menemui beliau untuk yang pertama kalinya, pada tahun 9 Hijrah
…35
19. Orasi kesembilan belas disampaikan Rasul SAW setelah Adi bin Hatim
memeluk Islam dan utusan orang Madari yang tengah kelaparan
mendatangi beliau di Madinah …36
20. Orasi yang disampaikan Rasulullah SAW pada tahun 9 Hijrah, ketika utusan
Banu Munthafiq datang menemui beliau …38
21. Orasi kedua puluh satu disampaikan Rasulullah SAW pada tahun 9 atau 10
Hijriah, setelah Haji diwajibkan …42
22. Orasi yang disampaikan pada tahun 9 Hijriah …43
23. Orasi yang disampaikan Rasul SAW, pada permulaan tahun 10 Hijriah,
ketika putranya, Ibrahim, meninggal dunia …45
24. Orasi Nabi yang sangat mengesankan, disampaikan selama perjalanan
dalam Haji Perpisahan (Haji Wada) di Arafah, pada kamis, 9 Dzulhijjah
tahun 10 Hijriah …48
25. Orasi yang disampaikan Rasul SAW ketika Haji Wada di Mina pada hari
Jumat, tanggal 10 Dzulhijjah tahun 10 Hijriah …51
26. Orasi Rasulullah SAW di Mina pada saat Haji Wada pada tanggal 11 atau 12
Dzulhijjah pada tahun 10 Hijriah …53
27. Orasi Rasulullah SAW di Khum (Ghadir Khum), dalam perjalanan beliau dari
Mekkah menuju Madinah, tahun 10 Hijriah …54
28. Orasi yang disampaikan Rasulullah SAW pada hari Senin, 26 Safar pada
tahun 11 Hijriah …55
29. Orasi terakhir Muhammad, pada saat sakit, lima hari sebelum beliau
wafat.Rasulullah SAW keluar dari kamar Aisyiah menuju masjid, beliau
duduk pada tangga pertama mimbar, lalu menyampaikan pesan terakhir, 8
Rabi’ul Awwal tahun 11 Hijrah …56
Λ‡6#µ9耑?ttν’?tÂÝΡtρÝν݉tϑPstðtρ
PENGANTAR
Kemampuan untuk berbicara merupakan salah satu anugerah terbesar
yang telah diberikan pada manusia.Dengan berkembangnya kemampuan
ini, bukan saja pada masa sekarang, namun juga pada masa-masa silam,
baik di Yunani, Romawi, maupun di negeri-negeri lain, para orator ulung
dapat mempengaruhi opini public serta mengokohkan kepemimpinan
mereka di tengah-tengah masyarakat.Al-Quran telah menegaskan hal ini
dalam salah satu ayatnya, “Allah telah menciptakan manusia.Dia
mengajari mereka al-bayan, kekuatan untuk menyampaikan” (QS. Al-
Rahman, 55:3-4).
Bangsa Arab memberikan perhatian yang sangat besar terhadap
bahasa mereka. ”Bangsa Arab”, menurut Hitti, “tidak menciptakan atau
mengembangkan sebuah karya seni yang agung.Bakat artistk mereka
diungkapkan hanya melalui satu media: kata-kata. Dengan keindahan
strukturnya yang khas, bahasa Arab secara mengagumkan dapat
mengungkapkan kata-katanya dengan kalimat yang pendek, tajam, dan
epigramatik (bermakna dalam).”
Di jazirah Arab, sebelum Islam datang, kefasihan berorasi dianggap
sebagai anugerah yang besar, hanya setingkat di bawah kemampuan
bersyair. Pada awalnya seorang orator mendapatkan penghormatan yang
lebih rendah dari seorang penyair. Namun, setelah para penyair
merendahkan diri mereka dengan menerima upah dan pemberian untuk
tulisan dan puisinya, tingkatan orator naik mengalahkan penyair.
Nama-nama sejumlah orator Arab sebelum kedatangan Islam telah
disampaikan pada kita oleh para sejarawan dan berbagai literatur. Adi bin
Zayd al-Abadi, Khuwaylid bin Amr al-Ghatfani, al-Usyara bin Jabir, Ka’ab
bin Luwayy, Ibnu Ammar al-Tayi, Arm bin al-Ahtamm al –Minqari, al-
Zibriqan bin Badr, dan Suhayl bin Arm al-Qarasyi adalah beberapa nama
orator yang disebutkan oleh al-Jahiz dalam bukunya, Al-Bayan Wa Al-
Tabyin. Salah satu orator ternama adalah Quss bin Sa’idah, yang beberapa
orasinya dihadiri oleh Muhammad SAW ketika masih muda.
7. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
Beberapa orasinya, setidaknya beberapa bagiannya, telah diabadikan oleh
beberapa penulis Arab. Orasi-orasinya menggambarkan model seni
berpidato pada masa Arab pra-Islam dan memberikan kita gambaran atas
orasi-orasi terbaik dari orator-orator Arab pra-Islam, serta gambaran atas
gaya dan metodenya dalam memperlakukan topic utama pembicaraan.
Pidato-pidato Quss ini telah menginpirasi Muhammad. Berikut ini adalah
salah satu contohnya:
“Wahai manusia! Berhimpunlah! Dengar, dan ingatlah! Siapa pun yang
hidup akan mati. Siapa pun yang mati akan lenyap. Dan setiap yang akan
datang sudah dekat.”
Quss juga berpidato, “Di dalam hal-hal berikut ini terdapat tanda-
tanda yang pasti (tidak diperdebatkan lagi), yakni: hujan dan tetumbuhan,
para bapak dan para ibu, setiap yang pergi (meninggal) dan yang datang
(lahir), bintang gemintang yang bergerak dan lautan yang tak dapat
diselami, atap yang tinggi (langit) dan tempat tinggal yang telah tersedia
(bumi), malam yang gelap dan langit yang memiliki gugusan bintang.
Mengapa ini terjadi, bahwa aku melihat manusia mati dan tidak kembali?
Apakah mereka merasa betah sehingga mereka tinggal di sana selamanya,
atau apakah mereka tertawan hingga jatuh tertidur?”
Pidato Quss lainnya, “Wahai orang-orang Iyad! Di manakah gerangan
kaum Tsamud dan Ad? Di manakah para bapak dan moyang?Di manakah
kebaikan yang tidak disyukuri; di manakah kezaliman yang tidak
ditentang? Quss bersumpah dengan nama Allah, bahwa Allah memiliki
suatu agama yang lebih diridhai oleh-Nya ketimbang agama kalian
sekarang ini.”
Bisa dicatat dahwa gaya seorang orator ulung adalah sederhana,
bebas dari masuknya unsur metafora, dan jauh dari pengambilan ide-ide
yang sama ataupun berpanjang-panjang dalam pembukaan.Kalimat-
kalimatnya pendek. Metodenya langsung. Mereka menarik perhatian
pendengarnya dengan menggambarkan alam beserta fenomena-
fenomenanya, peristiwa-peristiwa bersejarah, ingatan yang masih segar
dalam kepala mereka, lalu menyampaikan pemikiran mereka pada
pendengarnya. Sudah menjadi kaidah umum dalam bahasa Arab bahwa
pidato yang ideal adalah yang bersifat ΑŠρ≅%$ΗΘξ6#z“Pidato terbaik
adalah yang singkat dan berkesan.”
Kaidah ini menjadi model pidato bangsa Arab hingga awal
kekhalifahan Umayyah.Pada masa itu semua pidato penting bangsa Arab
yang sampai pada kita secara umum memiliki cirri yang sama.Pada khalifah
awal, gubernur, dan pemimpin-pemimpin kabilah memiliki gaya pidato
yang serupa.
Pidato Abu Bakar, Khalifah Pertama
Saat dipilih sebagai khalifah, dia naik ke atas mimbar lalu menatap
orang-orang di depannya seraya berkata:
“Wahai manusia, sungguh aku telah diamanati untuk mengurus
urusan kalian, padahal aku bukanlah yang terbaik di antara kalian. Namun,
Al-Quran telah diturunkan, dan Rasul SAW telah mengajarkan Sunnah, dan
kita telah mempelajarinya. Ketahuilah, sesungguhnya kebajikan yang
paling baik adalah taqwa; sedangkan kebodohan yang paling bodoh adalah
berbuat dosa. Sesungguhnya, bagiku, orang yang paling kuat di antara
kalian adalah justru orang yang paling lemah hingga aku mengambil
darinya (orang yang kuat) hak untuknya (orang yang lemah), sedangkan
orang yang paling lemah di antara kalian adalah justru orang yang paling
kuat hingga aku mengambil hak (orang lemah) dari orang kuat itu. Wahai
manusia, sesungguhnya aku hanyalah pengikut (jalan Rasul SAW), bukan
pembuat ajaran baru. Oleh sebab itu, jika aku berbuat benar, maka
bantulah aku. Dan jika aku berbuat salah, maka koreksilah aku.”
Pidato Umar, Khalifah Kedua
Setelah dipastikan terpilih sebagai khalifah, Umar berpidato.
Setelah memuji Allah dan memuliakan Rasul-Nya, dia berkata:
“Sesungguhnya aku telah diuji dengan kalian, dan kalian diuji
denganku.Aku menjadi khalifah di tengah-tengah kalian setelah dua
sahabatku.Barang siapa berada di pihak kami, maka kami akan
8. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
memperlakukannya seperti perlakuan kami terhadap diri kami sendiri,
meskipun ia tidak hadir di tengah-tengah kami.Kami akan menunjuk
pemimpin dari kalangan orang-orang yang kuat dan amanah.Barang siapa
berbuat kebaikanl, maka kami akan menambahkan kebaikan padanya.Dan
barang siapa melakukan keburukan, semoga Allah mengampuni kami dan
kalian semua.”
Tipe Pidato al-Hajjaj*
(Seorang gubernur pada masa Dinasti Umayyah)
Pemberontakan terjadi di seluruh kawasan Irak (Mesopotamia), al-
Hajjaj diangkat menjadi gubernur. Dia telah menaklukkan pemberontakan
di Kufah, lalu ia menuju Basrah, tempat gerakan ekstrem yang melawan
Umayyah, di mana ketika itu Basrah masih di bawah pemerintahan
pemberontak. Al-Hajjaj terus menuju masjid yang saat itu dipenuhi oleh
orang-orang berkumpul untuk shalat. Dia naik ke mimbar dan
menyampaikan sebuah pidato yang menggelegar. Dia berkata:
“Wahai manusia, barang siapa digerogoti oleh penyakit, maka
bersamakulah obatnya. Barang siapa ajalnya masih lama, maka tugaskulah
untuk mempercepatnya. Barang siapa kepalanya membebaninya, maka
aku akan melepaskan bebannya itu.Barang siapa usia hidupnya sudah
terlalu panjang, maka aku akan memperpendek sisa usianya.
Sesungguhnya setan memiliki murka, sedangkan penguasa memiliki
pedang. Barang siapa menentang, maka sah baginya mendapatkan siksa.
Barang siapa direndahkan oleh dosanya, ia akan diangkat oleh salibnya.
Barang siapa tidak merasa lapang dengan kesehatannya, maka ia tidak
akan merasa sempit dengan kebinasannya.
Aku mengingatkan, dan aku tidak akan menunggu. Aku
memperingatkan, aku tidak akan menerima pembelaan diri. Aku
mengancam, dan aku tidak akan memberikan ampunan.Kelembutan
pemimpin-pemimpin kalian telah membuat kalian manja.Barang siapa ikat
pinggangnya longgar, maka adabnya akan buruk.Sungguh, kebijahsanaan
dan tekadku telah merampas cambukku dan menggantinya dengan
pedang. Tangkai pedang itu ini berada dalam genggaman tanganku,
sedangkan sarungnya tergantung di leherku, sementara rumbainya akan
mengalungi siapa saja yang menentangku. Demi Allah, barang siapa yang
kuperintahkan untuk keluar dari salah satu pintu masjid ini, namun lalu ia
justru keluar dari pintu yang lain, aku akan menebas lehernya.”
*Al-Hajjaj ini adalah komandan perang pada masa Yazid bin Muawiyah, yang telah
memerintahkan pembunuhan dan pemenggalan kepala Husein, cucu Rasulullah.
Orasi-orasi yang beragam, dari orator-orator yang berbeda, dari masa
yang berlainan, mengenai masalah yang bermacam ini nampak mirip satu
sama lain dalam cirri khas gaya dan metode pendekatan.Metode
pendekatan mereka atas suatu pokok bahasan adalah langsung.Bahasa
mereka mudah dan mengalir, bebas dari ambiguitas dan ornamentasi atau
artifisialitas, sebuah contoh ideal pidato orang-orang Arab.
Meskipun demikian, orang-orang Arab pada masa pra-Islam
mengembangkan formalitas-formalitas eksternal tertentu berkenaan
dengan pidato mereka.Seorang orator, sesuai aturan, harus mengenakan
sorban saat menyampaikan pidatonya.Mereka memegang tongkat yang
terbuat dari kayu atau besi, atau sebilah pedang (khususnya di medan
perang), sebuah tombak, sebuah busur atau anak panah di
tangannya.Mereka selalu menyampaikan pidato mereka sambil berdiri,
kecuali pada sambutan pernikahan.Mereka berdiri di tempat yang tinggi,
bisa berupa panggung atau di punggung unta.Mereka jarang sekali
bersyair dalam pidato mereka yang panjang.
* * *
Semua nabi, tampaknya, membutuhkan kecakapan dalam seni orasi
persuasif. Mereka harus bisa meyakinkan masyarakat untuk percaya dan
bertindak sesuai dengan prinsip dan ajaran yang dibawa oleh mereka.
Mereka tidak pernah menggunakan kekerasan untuk mencapai tujuan.
Padahal, hanya sedikit dari mereka yang memiliki kecakapan tersebut.
Satu-satunya alat yang dapat mereka gunakan adalah ketulusan serta
kelancaran berbicara. Ada buhul di lidah sebagian mereka (wahlul
9. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
‘uqdatan min lisani ŒΩ $¦9Η ο‰)ã≅9t #ρ –Al-Quran). Karena itu, tidaklah jika
kita berpikiran bahwa nabi-nabi yang utama berhasil (dalam
menyampaikan risalahnya) telah dianugerahi bakat berorasi yang baik.
Bangsa Arab mengklaim dirinya sebagai bangsa yang paling pandai
dalam berpidato dan menanamkan bangsa lain dengan sebutan ‘ajam
(Ν$ÀÀ$gã-kelu, tidak fasih berbicara).Di antara bangsa Arab ada dua suku yang
secara khusus dianggap mahir dalam berpidato, yaitu suku Quraisy dan
Hawazin.Muhammad adalah keturunan Quraisy yang masa kecilnya
berada di tengah-tengah suku Hawazin. Sebagai rasa syukurnya pada
Allah, beliau berkata: “Aku adalah yang terfasih di antara bangsa Arab.”
Dalam kesempatan lain beliau pun pernah berkata: “Di antara kalian,
akulah yang paling fasih. Kelahiranku di tengah-tengah suku Quraisy dan
lidahku adalah Banu Sa’at (bagian dari suku Hawazin).” Bakat alami beliau
yang istimewa ini terus terasah di bawah pengaruh keluarga dan
lingkungannya. Beliau diyakini telah dianugerahi bakat ini secara khusus
oleh Allah. Beliau berkata: “Aku telah diutus oleh Allah dengan
kemampuan berbicara yang utuh dan menyeluruh (Πξ59#ìΙ #θ∧).”
Sepanjang 23 tahun perjalanan hidupnya sebagai seorang nabi,
Muhammad SAW telah menyampaikan banyak sekali orasi. Orasi-orasi
beliau diabadikan dan dituliskan dalam catatan-catatan kecil oleh para ahli
sejarah, penulis biografi, dan ahli sunnah. Namun, belum ada upaya untuk
mengumpulkannya dalam suatu bentuk yang sistematis. Padahal, ini
adalah hal yang sangat penting. Karena orasi-orasi beliau tidak hanya
menggambarkan salah satu bentuk utama orasi-orasi bangsa Arab pada
masanya, namun juga diharapkan dapat menjadi cahaya kebenaran atas
beragam masalah-masalah keagamaan serta peristiwa bersejarah.
Sepanjang masa kenabiannya, setiap perkataan-perkataan serta
perbuatan sehari-hari Nabi Muhammad selalu mengajarkan dan memberi
penekanan pada pentauhidan Allah serta pengakuan terhadap
kemahakuasaan-Nya. Beliau selalu berusaha dengan sungguh-sungguh
agar perhatian masyarakat terpusat pada kalimat tauhid.Orasi merupakan
cara utama beliau menyampaikannya.Dasar-dasr agama Islam merupakan
inti dari semua orasi-orasinya. Beliau menyampaikan orasi untuk
menyampaikan perintah sehari-hari, menyemangati umat muslim di
medan perang, untuk mendamaikan dua kelompok yang berseteru, serta
meluruskan kesalahpahaman di antara orang-orang muslim. Topik utama
setiap orasinya ialah moral, perkembangan agama spiritual manusia.
Dalam hal formalitasformalitas eksternal, beliau hampir selalu
mengikuti kebiasaan yang berkembang pada masa pra-Islam yang telah
digambarkan pada pembahasan sebelum ini. Namun, dalam formalitas
internal beliau memperke-nalkan ciri khas yang baru. Beliau selalu
memberi hormat pada para pendengarnya sebelum memulai pidatonya,
dan pidatonya sendiri selalu diawali dengan memuji Allah dan
mengucapkan dua kalimat syahadat lalu diakhiri dengan mendoakan
keselamatan bagi pendengarnya serta berdoa memohon ampunan Allah.
Pada hari-hari perayaan, beliau secara terpisah berbicara pada kaum
wanita usai lebih dahulu berbicara di hadapan kaum pria. Umumnya beliau
mendorong mereka untuk berzakat. Kadang beliau berdiri menyampaikan
sebuah khutbah dan menyenangkan dirinya dengan melantunkan ayat-
ayat Alquran. Beliau sering membaca surat Qaaf (QS.50) dan kadang-
kadang surat-surat Quran lainnya. Dalam orasinya, ada beberapa kalimat
yang sering beliau ulang, kurang lebih adalah sebagai berikut:
“Perhatikanlah, kitab yang terbaik adalah Kitabullah. Pedoman yang
terbaik adalah pedoman Muhammad. Hal yang paling buruk adalah bid’ah
(mengada-ada dalam agama). Semua bid’ah adalah sesat. Setiap yang akan
datang adalah dekat dan masa depan tidak pernah jauh. Apapun yang
telah ditakdirkan akan terjadi. Allah tidak akan menjadi tergesa-gesa
karena tergesa-gesanya seseorang.Jika Allah menghendaki sesuatu,
meskipun manusia menginginkan yang lain, apa yang Allah kehendaki akan
terjadi. Tidak ada seorang pun yang dapat menjauhkan apa yang
didekatkan Allah. Tidak ada satu hal pun yang dapat terjadi kecuali atas
kehendak Allah,” dan lain-lain.
Pidato beliau selalu tersusun dari kalimat-kalimat yang
sederhana.Namun jika beliau ingin menekankan suatu hal, beliau akan
menyampaikannya dalam bentuk pertanyaan dan jawaban, lalu
mengulang-ulang salah satu kata atau kalimat dua kali atau tiga kali seperti
yang terdapat pada orasi yang ditujukan pada kaum Anshar (orasi no.15) di
Ji’ranah dan pidato beliau ketika Haji Wada (orasi no.25 dan no.26).
10. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
Pidato beliau sangat efektif. Hal ini karena beliau selalu bersungguh-
sungguh dan sangat serius dengan apa yang disampaikannya. Sehingga
ketika beliau berbicara wajahnya akan berubah warna dan tubuhnya
bergetar. Sesekali beliau akan menutup dan membuka kepalan
tangannya.Jabir meriwayatkan bahwa ketika Nabi menyampaikan
pidatonya matanya menjadi merah, suaranya meninggi, dan beliau diliputi
emosi seakan-akan beliau sedang mempersiapkan suatu kabilah untuk
menyambut pasukan musuh serta mengancam mereka dengan berkata:
“Mereka (pasukan musuh) sudah di ujung mata! Pada saat fajar atau
malam hari mereka akan datang dan menjarah kalian!”
Kata-kata beliau begitu mengesankan sehingga kadang-kadang mata
para pendengarnya dipenuhi air mata dan tidak jarang mereka menangis
dengar suara yang keras.Pidatonya dapat menghentikan pertumpahan
darah dan perang antar kabilah, seperti antara kabilah Aus dan kabilah
Khazraj.Selain itu, pidato-pidatonyalah yang menyatukan bangsa Arab
yang terpecah-belah ke dalam sebuah negara Islam yang kuat di bawah
panji bulan sabit.Di bawah panji inilah kerajaan Allah dapat tersebar
hingga ke semenanjung Atlantik, Perancis, dan bahkan sampai ke India dan
perbatasan Cina hanya dalam waktu satu abad.
Rasulullah akan menyampaikan pidatonya pada saat-saat yang
menurut beliau penting.Namun ada beberapa waktu khusus yang tidak
pernah beliau lewatkan, seperti khutbah Jumat, dua hari raya, saat
gerhana matahari dan bulan, dan kenduri pernikahan.Pidato-pidato yang
beliau sampaikan pada momen-momen yang disebutkan di atas biasanya
lebih panjang daripada pidato biasa.Kalimat-kalimat beliau layaknya para
orator Arab di masa-masa sebelumnya, yaitu singkat dan padat.Pidato-
pidato pada awal kenabiaannya kebanyakan singkat.Mendekati akhir
hayatnya (811 H) barulah beliau menyam-paikan beberapa pidato yang
panjang, seperti pada masa Futuh (Penaklukan) Mekkah (8 H), gerhana
matahari (10 H), Haji Wada’ (Perpisahan), dan pidato terakhir beliau yang
disampaikan lima hari sebelum beliau wafat.Dalam pidato-pidato tersebut
beliau banyak membahas permasalahan mendasar umat Islam, khususnya
mengenai masalah-masalah sosial.
Ketika sedang berpidato dan ada suatu peristiwa penting terjadi,
beliau akan hadir menyaksikan kejadian tersebut, lalu beliau akan kembali
dan melanjutkan pidato beliau yang terpotong.Suatu ketika seorang
miskin, Sulayk dari kabilah Ghathafan, masuk ke masjid ketika Rasulullah
sedang menyampaikan khutbah Jum’at.Rasul ditanya perihal
melaksanakan shalat dua rakaat sebelum khutbah Jum’at.Rasul menjawab
dengan diam.Beliau memerintahkan untuk melaksanakan shalat
sementara beliau sendiri menunggu di atas mimbar hingga orang tersebut
menyelesaikan shalatnya.Setelah itu beliau melanjutkan khutbahnya.
Khutbah pada hari Jum’at dan dua hari raya merupakan bagian tak
terpisahkan serta merupakan bingkisan hadiah dalam ritual agama Islam
semenjak masa kenabian.Dan sejak itu pula khutbah-khutbah ini
memainkan peran penting dalam sejarah politik Islam.Di lalu hari,
menyebutkan nama seorang khalifah, yang tengah berkuasa, dalam
sebuah pidato, meski tidak diharuskan, menjadi sebuah
kebiasaan.Sedangkan dengan sengaja tidak menyebutkan nama khalifah
yang tengah berkuasa melambangkan pemberontakan atau
pembangkangan seorang khatib atau orator.Namun, pidato seperti ini
biasanya karena ada pesanan dari seorang khalifah (ini bermula sejak
Marwan berkuasa), tidak berkaitan sama sekali dengan kesederhanaan
khutbah pada masa awal Islam.
Pada buku ini saya telah mencoba sedapat mungkin menghimpun
pidato-pidato Nabi yang memiliki penanggalan yang sudah jelas dan
sedapat mungkin menyusunnya secara kronologis.Pekerjaan menghimpun
bagian-bagian orasi yang terpisah-pisah pada banyak kitab dari berbagai
belahan tempat lalu menyaji-kannya ke dalam sebuah bentuk yang utuh
dan saling bertalian merupakan sebuah pekerjaan yang sangat
sulit.Meskipun topiknya sangat luas dan waktu yang saya miliki pendek,
saya yakin, saya mampu mengatasi kendala-kendala tersebut, setidaknya
hingga suatu tingkat tertentu.
Sebagai langkah awal, saya mengumpulkan semua bagian yang
terpisah-pisah, yang menurut saya memiliki benang merah, yanf dapoat
saya temukan.Saya lalu mempelajari bagian-bagian yang penting,
memisahkan bagian-bagian yang tidak sejenis secara hati-hati, lalu
menyusun mereka berdasarkan urutan temanya.Dalam banyak kasus,
penyusunan beberapa bagian dari orsi-orasi ini, sampai tingkatan tertentu,
saya sendiri yang melakukan-nya.Dalam beberapa kasus lain, saya
mengacu pada urutan yang telah disusun oleh beberapa tokah seperti
Qoyyim, Ibnu Hazm, dan lainnya.Namun dapat dicatat bahwa saya sma
sekali tidak pernah menmbahkan satu pun huruf maupun kata ke dalam
orasi-orasi yang telah saya susun ini.
11. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
Dan, beberapa bagian dari narasi-narasi yang tidak selaras telah saya
kesampingkan, dan dalam kasus seperti ini saya berupaya untuk
memastikan bahwa susunan saya sesuai dengan referensi-referensi lain
yang terpercaya.Jika ditemukan kasus di mana ada sumber yang berbeda
mengenai suatu konteks atau tema, saya mengikuti yang lebih terpercaya
dan dapat diterima oleh akal sehat.Namun dalam beberapa kasus
pekerjaan saya lebih mudah karena bagian-bagian tersebut sudah lengkap
dan tersistematis untuk membentuk sebuah orasi.Saya pun tidak
memasukkan rangkaian sanad serta kalimat-kalimat (matan) yang bukan
merupakan bagian dari pokok utama orasi.Contohnya, pertanyaan-
pertanyaan yang diajukan pendengar serta jawabannya, dan lain-lain.
Saya mengunakan kitab-kitab berikut sebagai sumber dari
penyusunan orasi-orasi yang dimuat dalam buku ini:
1. Shahih al-Bukhari, suntingkan Ahmad Ali Saharanfuri.
2. Shahih Muslim dengan komentar dari Imam Nawawi.
3. Jami’ al-Tirmidzi.
4. Sunan al-Nisa’I.
5. Sunan Abu Dawud.
6. Sunan Ibnu Majah.
7. Misykat al-Mashabih.
8. Awn al-Ma’bud.
9. Al-Mawahib al-Laduniyyah, suntingan Mustafa Afendi Syahin.
10. Al-Muwaththa Imam Malik.
11. Zad al-Ma’ad, Ibnu Qayyim al-Jawziyyah, diedit di Maimaniyah, Mesir.
12. AL-Thabaqat, Ibnu Sa’d, diedit oleh Brill di Leiden.
13. Al-Sirah al-Nabawiyah, Ibnu Hisyam, edisi Mesir.
14. Al-Sirah al-Nabawiyah, al-Zaini, edisi Mesir.
15. Al-Sirah al-Nabawiyah, al-Halabi, diedit Afendi Mushthafa di Mesir.
16. Muntakhab Kanz al-‘Ummal.
17. Al-Targhib wa al-Tarhib, edisi Mesir.
18. Al-Bayan wa al-Tabyi, al-Jahizh, edisi Mesir.
19. Sirah al-Nabi, Syibli Nu’mani.
20. Encyclopaedia of Islam.
21. Nihayat al-Adab, al-Nuwairi.
(Istilah Amma Ba’du yang tidak ikut diterjemahkan dapat diartikan sebagai
kini saatnya membahas, baiklah, selanjutnya, peny)
1
Di Mekkah, ketika turun ayat Ai-Quran yang berbunyi ‘Berilah peringatan
pada keluarga terdekatmu’, Nabi SAW naik ke bukit Shafa dan meminta
kaum Quraisy untuk berkumpul bersama.Ketika mereka telah berkumpul,
beliau menyampaikan pidato berikut ini.Besar kemungkinan ini merupakan
pidato beliau yang pertama (sebagai Rasul):
“Bagaimana menurut kalian,seandainya aku beritahukan pada kalian
bahwa ada sepasukan berkuda menaiki bukit ini hendak menyerang
kalian.Apakah kalian percaya padaku?”Mereka berkata,“Ya, Bagi kami,
engkau adalah sosok tanpa cela.Dan kami tidak pernah menyaksikanmu
kecuali selalu benar.”
Beliau bersabda, “Sesungguhnya perumpamaanku dengan kalian
adalah seperti seorang lelaki yang melihat musuh, lalu ia bergegas untuk
mengingatkan kaumnya.Namun, ia khawatir jika musuh tersebut lebih
dulu sampai pada kaumnya dan menyerang mereka sebelum ia sempat
meberitahu mereka.Oleh sebab itu, ia teriak,’Waspadalah terhadap
serangan fajar.’Sungguh aku adalah seorang pemberi peringatan bagi
kalian dari azab yang pedih.
“Wahai keturunan Abdul Muththalib, wahai keturunan Abdu Manaf,
wahai keturunan Zuhrah, -seterusnya beliau menyebutkan cabang-cabang
keturunan Quraisy-sungguh Allah telah memerintahkan aku, ‘Dan aku
sungguh tidak dapat memberikan manfaat apa pun bagi kalian baik di
dunia maupun di akhirat kecuali jika kalian mengucapkan ‘Tiada Tuhan
selain Allah.’”
Dalam Shahih al-Bukhari, halaman 385 dan 702, dan Misykat,
halaman 460 (Indhar) beberapa kata dalam khutbah yang disampaikan
oleh Nabi SAW tersebutbisa ditemukan, yakni setelah turun ayat, “Berilah
peringatan pada keluarga terdekatmu.”Abu Hurairah berkata bahwa
Rasulullah SAW lalu berdiri dan bersabda:
“Wahai orang-orang Quraisy, -atau dengan penggilan yang semisal-
tebuslah diri kalian, karena aku tidak dapat memberikan manfaat apa pun
bagi kalian dari (murka) Allah.Wahai keturunan Abdu Manaf, aku tidak
dapat memberikan manfaat apa pun bagimu dari (murka) Allah.Wahai
Abbas bin Abdul Munthalib, aku tidak dapat memberikan manfaat apa pun
bagimu dari (murka) Allah.Wahai Fathimah (puteri Rasulullah), mintalah
12. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
dariku apa saja yang kau mau dari hartaku, tetapi aku tidak dapat
memberikan manfaat apa pun bagimu dari (murka) Allah.”
2
Orasi berikut ini disampaikan Rasulullah SAW tidak lama setelah
orasi beliau di bukit Shafa di Mekkah.Beliau mengundang orang-orang
Quraisy, memberi mereka kabar gembira, dan setelah itu beliau berkata
pada mereka:
“Wahai keturunan Abdul Munththalib, sesungguhnya Allah telah
mengutuskan pada semua makhluk secara menyeluruh dan pada kalian
secara khusus.Dia telah berfirman, ‘Berilah peringatan pada keluarga
terdekatmu.’Aku menyeru kalian pada dua kalimat yang ringan diucapkan,
namun berat dalam timbangan, yaitu: kesaksian bahwa tiada Tuhan selain
Allah dan bahwa aku adalah utusan Allah.Siapakah yang mau memenuhi
panggilanku dan membantuku dalam urusan ini?”
Lalu Ali r.a. berkata, “Aku, wahai Rasulullah.”Rasulullah bersabda pada
Ali, “Duduklah.”Lalu beliau mengulang pertanyaan yang sama pada
keluarga besar AbdulMunthalib itu untuk kedua kalinya.Namun mereka
tetap diam.Dan Ali r.a. berdiri dan berkata, “Aku, ya Rasulullah.”Namun
Nabi berkata lagi padanya,”Duduklah. ”Selanjutnya beliau mengulangi
pertanyaan tersebut pada mereka untuk ketiga kalinya.Akan tetapi, tidak
ada seorang pun yang menjawabnya.Lalu Ali r.a. berdiri dan berkata, “Aku,
ya Rasulullah.”Rasul pun bersabda, “Duduklah, engkau adalah saudaraku.”
3
Orasi di bawah ini disampaikan oleh Nabi Suci di Mekkah sebelum beliau
berhijrah ke Madinah.Beliau mengumpulkan orang-orang Quraisy dalam
sebuah pertemuan lalu bersabda pada mereka sebagai berikut:
“Wahai keturunan Ka’ab bin Lu’ay, selamatkanlah diri kalian dari
neraka.Wahai keturunan Hasyim, selamatkanlah diri kalian dari
neraka.Wahai keturunan Abdu Syams, selamatkanlah diri kalian dari
neraka.Wahai keturunan Abdu Manaf, selamatkanlah diri kalian dari
neraka.Wahai keturunan Zuhrah, selamatkanlah diri kalian dari
neraka.Wahai keturunan Abdul Muththalib, selamatkanlah diri kalian dari
neraka.Wahai Fathimah, selamatkanlah dirimu dari neraka.Wahai
Shafiyah, selamatkanlah dirimu dari neraka.Karena sungguh aku tidak
dapat memberi manfaat apa pun bagi kalian dari (murka) Allah, selain
bahwa kalian memiliki hubungan darah saja.”
Dalam lafal yang lain beliau bersabda, “Karena aku tidak dapat
memberikan manfaat bagi kalian di dunia atau keuntungan di akhirat,
kecuali jika kalian mengucapkan ‘Tiada Tuhan selai Allah (laa ila ha
ilallah).’”
4
Berdasarkan riwayat dari Ibnu Hajar al-Asqalani dan Ibnu Hazm dari
Cordova, orasi berikut ini merupakan orasi pertama yang disampaikan
oleh Rasulullah di Madinah pada hari Jumat, di masjid Banu Salam, ketika
dalam perjalanan dari Quba menuju Madinah pada tahun 1 Hijriah.
“Segala puji bagi Allah.Aku memuji-Nya, meminta tolong pada-Nya,
memohon ampunan dan petunjuk pada-Nya, beriman kapada-Nya, aku
tidak kufur pada-Nya.Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah satu-
satu-Nya, tiada sekutu bagi-Nya.Dan aku bersaksi bahwa Muhammad
adalah hamba dan utusan-Nya.Dia (Allah) telah mengutusnya dengan
petujuk, agama yang benar, cahaya, dan nasehat pada saat tiadanya para
rasul di tengah manusia, sedikitnya ilmu, tersesatnya manusia,
keterputusan waktu, dekatnya kiamat, dan segera tibanya ajal.Barang
siapa menaati Allah dan Rasul-Nya, berarti ia telah menyimpang, lalai, dan
tersesat sejauh-jauhnya.
“Aku menasehati kalian untuk bertakwa pada Allah.Karena nasehat
terbaik yang bisa disampaikan oleh seorang muslim pada muslim lainnya
adalah dengan menganjurkannya (untuk mengingat) akhirat, dan
menasehatinya untuk takut pada Allah.Jika seorang muslim
memerintahkan untuk bertakwa pada Allah, maka camkanlah apa yang
telah Allah peringatkan melaluinya.Tiada nasehat yang lebih utama dari
ini; tiada zikir yang lebih utama dari ini.
13. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
Sesungguhnya ketakwaan pada Allah, bagi orang yang mengamal-kannya
dengan rasa cemas dan takut pada Tuhannya, benar-benar akan menolong
kalian untuk mencapai apa yang kalian inginkan dalam urusan
akhirat.Barang siapa melakukan sesuatu di antara dirinya dan Allah, baik
secara sembunyi maupun terang-terangan, di mana ia tidak meniatkannya
kecuali untuk mendapatkan ridha Allah, niscaya hal itu akan menjadi
kemasyhuran baginya di dunia dan menjadi tabungan bagi kehidupannya
setelah mati, yakni pada saat ketika seseorang membutuhkan apa pun
yang telah ia kerjakan sebelumnya (ketika hidup), saat ini menginginkan
amalnya tetap hidup lebih lama lagi.Allah telah mengingatkan kalian
tentang Diri-Nya Allah sanagt belas kasih terhadap para hamba-Nya.
“Dialah yang firman-Nya benar dan tepat janji-Nya.Tidak ada
pertentangan terhadap hal itu.Allah berfirman, ‘Ucapan (ketetapan) itu
tidak akan Aku ganti (ubah), dan Aku tidak akan menzalimi seoramg
hamba.’Oleh sebab itu, bertakwalah pada Allah dalam urusan yang segera
kaulakukan atau yang akan kaulakukan dalam jangka waktu lama, baik
dalam kesendirian maupun terang-terangan.Sebab, barang siapa bertakwa
pada Allah, niscaya ia memenangkan kemenangan yang
besar.Sesungguhnya ketakwaan pada Allah dapat mencegah murka-Nya,
mencegah siksa dan kemarahan-Nya.Sesungguhnya ketakwaan pada Allah
dapat memutihkan wajah, membuat Tuhan ridha, dan mengangkat
derajad.Oleh karena itu, ambilah bagian (ketakwaan) kalian, dan janganlah
melampui batas yang ditetapkan oleh Allah yang telah diajarkan-Nya pada
kalian dalam Kitab-Nya, dan telah menunjukkan bagi kalian jalan menuju-
Nya, agar Dia mengetahui siapa di antara kalian yang membenarkan-Nya
dan juga siapa yang mendustakan-Nya.
“Oleh sebab itu, berbuat baiklah (ihsan) kalian semua, sebagaimana
Allah telah berbuat baik pada kalian.Musuhilah musuh-musuh-Nya,
berjihadlah di jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya.Dia telah
memilih kalian dan menamai kalian sebagai orang-orang Muslim.Agar
binasalah orang yang binasa setelah risalah tersampaikan, tiada daya dan
kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.
“Perbanyaklah mengingat Allah.Beramallah untuk kehidupan setelah
kematian.Sebab, sesungguhnya barang siapa memperbaiki suatu amalan
antara dirinya dan Allah, maka Allah akan memelihara dirinya dari
(kejahatan) yang bersumber dari dirinya sendiri dan orang lain.Itu
disebabkan karena Allah berkuasa atas manusia, sementara mereka tidak
memiliki kekuasaan atas-Nya.Allah Mahabesar.Tiada daya dan kekuatan
kecuali dengan pertolongan Allah yang Mahaagung.”
5
Berikut ini adalah orasi yang pertama kali disampaikan oleh Nabi yang
suci di Masjid Madinah, pada hari Jumat, tahun 1 Hijriah.
“Segala puji bagi Allah.Aku memuji-Nya dengan pujian yang menjadi
hak-Nya.Amma ba’du.Wahai manusia, berbuatlah (berbekallah) untuk diri
kalian.Demi Allah, niscaya kelak kalian akan mengetahui, sungguh setiap
orang dari kalian akan jatuh pingsan, lalu kalian akan membiarkan
kambing-kambing kalian tanpa seorang penggembala pun.Lalu sungguh
Allah akan berfirman pada kalian, sementara tidak didampingi seorang
penerjemah (pembela) dan tak satu pun hijab yang menyembunyikan
keberadaan kalian: ‘bukankah telahdatang pada kalian rasul-Ku, dan ia
telah menyampaikan (ajaran-Ku) pada kalian?Bukankah Aku telah
menganugerahi kalian dengan harta dan Aku telah melebihkannya untuk
diri kalian?’
“Lalu kalian akan melihat ke kiri dan ke kanan.Namun kalian tidak
akan menemukan apa pun(untuk menolong kalian).Lalu kalian akan
melihat ke arah depan.Namun kalian tidak akan melihat apa pun selain
neraka Jahannam.”
“Barang siapa mampu menyelamatkan wajahnya dari api neraka
sekalipun dengan mengelupaskan sebiji kurma, maka lakukanlah.Jika
kalian tidak menemukannya, maka hendaklah kalian melakukannya
dengan kalimat suci (berzikir secara lisan).Sebab, dengan hal itu, suatu
kebaikan akan dilipatgandakan menjadi sepuluh hingga tujuh ratus kali
lipat.Semoga keselamatan tercurah atas kalian dan atas Rasulullah,
beserta rahmat dan berkah dari-Nya.”
14. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
6
Orasi berikut ini disampaikan Rasulullah pada saat Perang Badar,
tanggal 17 Ramadhan tahun 2 Hijriah.
Setelah memuji dan bersyukur pada Allah SWT, beliau bersabda:
‘Amma ba’du.Sesungguhnya aku memerintahkan kalian apa yang
diperintahkan oleh Allah pada kalian.Dan aku melarang kalian dari hal-hal
yang Allah larangkan pada kalian.Sungguh, Allah Azza Wajalla adalah Zat
yang agung urusan-Nya; Dia memerintahkan kebenaran, mencintai
kejujuran, menganugerahi kebaikan pada yang berhak menerimanya,
sesuai kedudukannya di sisi-Nya.Dengan hal itu mereka saling mengingat
dan mengutamakan satu sama lainnya.
“Sesungguhnya kalian tengah berada di suatu persinggahan Al-
Haqq.Di dalamnya Allah tidak akan menerima amalan seseorang kecuali
jika ditujukan untuk mengejar Wajah-Nya.Sesungguhnya bersabar dalam
berbagai kesusahan merupakan sesuatu yang dengannya Allah Azza
Wajalla akan menyingkirkan kesedihan, menyelamatkan dari kesulitan,
dan dengannya kalian dapat mencapai keselamatan di akhirat.
“Di tengah-tengah kalian terdapat Nabi Allah; ia mengingatkan dan
memerintahkan kalian.Oleh sebab itu, sejak hari ini malulah kalian jika
Allah SWT melihat kalian melakukan sesuatu yang membuat-Nya
marah.Karena Allah SWT berfirman, ‘Sungguh, kemarahan Allah lebih
besar daripada kemarahan kalian pada sesama kalian.’
“Perhatikanlah apa yang telah Allah perintahkan pada kalian dalam
Kitab-Nya, ayat-ayat yang telah Dia tunjukkan pada kalian.Dia telah
memuliakan kalian setelah kalian terhina.Oleh sebab itu, kendalikanlah diri
kalian, niscaya Dia akan meridhai kalian.Mintalah sesuatu pada-Nya di
negeri ini, niscaya kalian berhak mendapatkan apa yang telah Dia janjikan,
yaitu rahmat dan ampunan.Sungguh, janji-Nya adalah benar (haqq),
firman-Nya adalah tepat (shidq), siksa-Nya amat dahsyat.Pada hakitnya
aku dan kalian bersama Allah Yang Mahahidup dan Berdiri sendiri, pada-
Nya kita berlindung, bergantung, dan bertawakkal.Pada-Nya pula kita akan
kembali.Semoga Allah mengampuni kita dan umat Muslim.”
7
Orasi berikut ini Rasul sampaikan dalam perjalanan pulang menuju
Madinah, pada bulan Sya’ban tahun 5 Hijriah.Orasi ini disampaikan usai
Perang Banu Musthaliq, berkenaan dengan isteri beliau, Aisyah:
Dari Aisyah, ia berkata, “Manakalah berita tentang diriku telah
menyebar, sementara aku tidak mengetahui para penyebar, sementara
aku tidak mengetahui para penyebar fitnah itu, Raulullah SAW
menyampaikan khutbah tentang diriku. Beliau mengucapkan tasyahud,
memuja dan memuji Allah dengan pujian yang menjadi hak-Nya.Lalu
beliau bersabda:
‘Wahai kaum muslimin, siapa yang akan membuntuku menghadapi
seseorang yang telah menyebarkan fitnah tentang isteriku? Tunjukkan
padaku sekelompok orang yang telah menuduh isteriku.Demi Allah, aku
tidak pernah melihat hal keji dari isteriku.Demi Allah, aku tidak
mengetahui perihal isteriku kecuali yang baik.Orang-orang telah
menyebutkan seorang lelaki yang aku hanya mengetahui bahwa ia adalah
orang baik, dan aku tidak pernah mengetahuinya berbuat keji; ia tidak
pernah masuk ke rumahku kecuali aku ada di dalamnya, dan aku tidak
pernah pergi dalam suatu perjalanan kecuali ia juga ikut bersamaku dalam
perjalanan itu.’”
8
Pada kesempatan yang sama, Nabi SAW pergi mendatangi Aisyah dan
menyampaikan ucapan yang singkat pada Aisyahdi rumah Abu Bakar.
Beliau memuji Allah dan menyanjung-Nya dengan pujian yang menjadi
hak-Nya.Setelah itu beliau bersabda:
15. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
“Amma ba’du.Wahai Aisyah, sungguh telah sampai padaku berita
tentangmu begini dan begitu.Jika engkau tidak berdosa, maka Allah akan
membebaskan dari tuduhan itu.Namun jika engkau berdosa, maka
mohonlah ampun pada Allah dan bertaubatlah pada-Nya.Sebab, sunnguh
jika seorang hamba mengakui dosanya lalu ia bertaubat, maka Allah akan
menerima taubatnya.”
9
Orasi beriut ini Rasul sampaikan pada saat penaklukan Khaibar pada
bulan Muharram tahun 7 Hijriah.Orasi ini beliau sampaikan ketika
penduduk Khaibar mengeluh pada beliau mengenai orang-orang Muslim
yang menekan mereka.
Rasulullah lalu berdiri dan bersabda:
“Apakah kalian mengira, dalam kehidupan tenang kalian, bahwa Allah
tidak mengharamkan sesuatu kecuali apa yang terdapat di dalam Al-Quran
saja?Ketahuilah, sungguh aku telah memberi nasehat, memerintahkan,
dan melarang banyak hal.Semua itu sama dengan Al-Quran, atau bahkan
lebih banyak lagi.
“Sesungguhnya Allah SWT tidak menghalalkan bagi kalian untuk
memasuki rumah-rumah Ahlul Kitab kecuali dengan izin mereka.Juga tidak
boleh memukul isteri-isteri mereka atau memakan buah-buahan mereka
jika mereka telah memberikan pada kalian apa yang menjadi kewajiban
mereka.”
10
Orasi berikut ini disampaikan Rasulullah di atas mimbar Masjid
Madinah ketika pertempuran tengah berlangsung di Mu’tah, Syiria, pada
bulan Jumadal Ula tahun 8 Hijriah:
Beliau bersabda: “Zaid bin Haritsah memegang panji, lalu ia
gugur.Panji diambil alih oleh Ja’far bin Abi Thalib, namun ia gugur.Lalu
panji diambil alih oleh Abdullah bin Ruwahah, namun ia juga
gugur.Selanjutnya panji diambil alih oleh Khalid bin al-Walid tanpa
penujukan sebagai komandan, dan ia menang.”Rasul bersabda
lagi,“Alangkah bahagianya kita bila mereka bersama kita.”Atau beliau
bersabda,“Alangkah bahagianya mereka bila mereka bersama kita.”Air
mata mengalir dari kedua mata beliau.
11
Orasi di bawah ini disampaikan Rasulullah SAW pada hari ketika
Mekkah berhasil ditaklukkan oleh kaum muslimin pada bulan Ramadhan
tahun 8 Hijrah (Januari 630 Masehi).
Beliau berdiri di atas pintu Ka’bah.Lalu beliau memuji, menyanjung
Allah, dan bertakbir tiga kali.Selanjutnya beliau bersabda:
“Tiada Tuhan selain Allah Yang Esa;Dia menepati janji-Nya dan
menolong hamba-Nya.Dia sendirilah yang menghancurkan pasukan sekutu
(musuh).
“Ketahuilah, setiap kemenangan pada zaman Jahiliyyah yang telah
disebut-sebut dan diklaim, baik berkenaan denagn darah maupun harta,
kini berada di bawah kedua kakiku.Kecuali hal-hal yang berkaitan dengan
suplai air pada musim haji dan pelayanan Baitullah.Ketahuilah, sekarang
kedua hal tersebut (suplai air dan pelayanan Baitullah) aku biarkan
pengurusannya pada orang yang telah mengurusi keduanya sebelum ini.
“Ketahuilah, tebusan (diyat) akibat pembunuhan yang dilakukan
karena kesalahan (atau tanpa disengaja) itu sama dengan pembunuhan
yang dilakukan secara sengaja.Bila pembunuhan itu dilakukan dengan
cemeti atau tongkat, maka tebusannya adalah seratus unta betina: empat
puluh ekor di antaranya harus sedang bunting.
“Wahai manusia, tidak ada persekutuan yang berdasarkan kesukuan
dalam Islam.Berkenaan dengan setiap persekutuan yang telah ada pada
zaman Jahiliyyah, maka Islam tidak akan menambahkannya kecuali akan
memperkuat-nya (maksudnya, tidak akan hanya bersifat kesukuan saja,
16. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
penerj).Orang-orang mukmin adalah tangan (penolong) bagi saudara-
saudaranya yang lain.Orang-orang dekatnya harus melindungi mereka,
sementara orang-orang jauhnya menahan bahaya yang mengancam
mereka.Mereka yang ikut berperang memberikan perlindungan pada
mereka yang tinggal di kediaman mereka.
“Seorang mukmin tidak boleh dibunuh untuk menebus nyawa seorang
kafir.Tebusan bagi seorang kafir ( yang terbunuh) adalah sama dengan
setengah (tebusan) seorang muslim.Tidak ada kompetisi atas biaya
perjalanan atau akomodasi seorang pemungut zakat (maksudnya, biaya
operasional diambil dari zakat yang dipunggut, peny).Zakat-zakat mereka
(orang kafir) hanya diambil di rumah-rumah mereka.”
Dalam riwayat yang lain disebutkan, “Tebusan orang kafir yang telah
melakukan perjanjian adalah setengah dari tebusan orang Muslim.”
“Seorang isteri berhak mewarisa tebusan dan harta suaminya (yang
terbunuh).Seorang suami juga berhak mewarisi tebusan dan harta
isterinya.Itu berlaku Selagi yang melakukan pembunuhsn (kepala suami
atau isteri) itu bukan salah satu dari keduanya.Jika salah satu dari
keduanya membunuh yang lainnya secara sengaja, maka ia tidak berhak
mewarisi tebusan dan harta orang yang dibunuhnya.Namun jika ia
membunuhnya karena kesalahan, maka ia hanya mewarisi dari hartanya
saja, sedangkan dari tebusannya tidak.
“Dua orang yang berbeda agama tidak saling mewarisi.Seorang
perempuan tidak boleh dinikahi secara bersamaan dengan bibinya, baik
bibi dari pihak ayah maupun ibu (maksudnya, seorang perempuan tidak
boleh dimadu bersama bibinya, penerj.).
“Bukti bisa diajukan oleh pihak penggugat (pihak yang menuntut),
sedangkan sumpah diajukan oleh pihak yang mengingkari (pihak yang
dituntut).Seorang perempuan tidak boleh berpergian selama tiga hari
kecuali ditemani oleh muhrimnya.Tidak ada shalat setelah (shalat) Ashar
dan Subuh.Tidak boleh berpuasa pada hari Idul Adha dan Idul Fitri.Dan
tidak ada hijrah setelah kemenangan tercapai (artinya, jika pun ada orang
yang melakukan hijrah setelah Mekkah ditaklukkan oleh umat Islam, maka
hijrahnya tidak memiliki nilai seperti hijrah pada saat umat Islam sedang
ditindas, penerj).
“Wahai orang-orang Quraisy,sesungguhnya Allah telah melenyapkan
kebesaran Jahiliyyah dan keangkuhan keturunannya.Manusia itu berasal
dari Adam, sedangkan Adam berasal dari tanah.” Selanjutnya Rasulullah
membacakan ayat berikut.”Wahai manusia, sesungguhnya Kami telah
menciptakan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kalian saling
mengenal.Sesungguhnya yang mulia di antara kalian di sisi Allah adalah
orang yang paling bertakwa di antara kalian.Sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui dan Mahawaspada (QS.Hujuraat, 49:13).
“Wahai orang-orang Quraisy, apa yang (kalian lihat)telah aku lakukan
terhadap kalian?” Mereka menjawab,“Kebaikan.Engkau adalah saudara
kami yang mulia, anak dari saudara kami yang mulia pula.”
Beliau menjawab, “Aku berkata pada kalian sebagaimana Yusuf
berkata pada saudara-saudaranya, ‘Hari ini tidak ada celaan terhadap
kalian.Semoga Allah mengampuni kalian.Dia adalah Zat paling
Pengasih.Pergilah, kalian semua bebas!’”
12
Orasi berikut disampaikan Rasulullah SAW pada hari kedua
Penaklukan Mekkah,yakni pada hari Sabtu, bulan Ramadhan tahun 8
Hijriah (Januari tahun 630 Masehi).Ini terjadi ketika suku Khuza’ah
membunuh seorang non-Muslim dari suku Hudzail.
Dari Abu Syuraih al-Khuza’I, ia berkata: “Rasulullah SAW lalu berdiri di
tengah-tengah kami dan menyampaikan khutbah setelah Zhuhur.Beliau
memuji dan menyanjung Allah SWT, lalu bersabda:
“Wahai manusia, sesungguhnya Allah telah menjadikan Mekkah
sebagai tanah suci sejak Dia menciptakan langit dan bumi.
“Sesungguhnya Allah telah menahan Mekkah dari amukan (tentara)
gajah (pimpinan Abrahah, penerj.) dan menaklukkan Mekkah untuk Rasul-
Nya dan umat beriman.
“Oleh karena itu, ia adalah tanah suci dengan kesucian Allah, hingga
hari kiamat.
17. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
“Dengan begitu, tidak dibolehkan bagi seseorang yang beriman pada
Allah dan hari akhir untuk menumpahkan darah di dalamnya, atau bahkan
memotong sebatang pohon pun.
“Tidak pernah dihalalkan bagi orang sebelumku, juga tidak akan
dihalalkan bagi orang sesudahku, bahkan juga tidak dihalalkan bagiku,
kecuali sebentar saja, yakni marah pada yang berhak menerimanya.
“Ketahuilah, setelah ini Mekkah kembali menjadi suci sebagaimana
sebelumnya.Hewannya tidak akan diburu, durinya (pohonnya) tidak akan
ditebang, dan rerumputannya tidak boleh dicabut.Barang temuannya
(luqathah-nya) tidak boleh dimiliki kecuali diambil oleh orang yang tengah
mencari pemiliknya.Kecuali jenis tumbuhan tertentu, ia dihalalkan.Juga
tidak halal bagi kita sedikit pun harta rampasan yang diperoleh di Mekkah.
“Hendaknya yang hadir di antara kalian menyampaikan pesan ini pada
yang tidak hadir.Jika ada yang berkata pada kalian bahwa Rasulullah SAW.
telah berperang di Mekkah, maka katakanlah bahwa sesungguhnya Allah
telah menghalalkan untuk Rasul-Nya, namun tidak menghalalkan untuk
kalian
“Wahai suku Khuza’ah, tahanlah tangan kalian dari pembunuhan. Jika
ia bermanfaat, maka pembunuhan akan menjadi banyak. Dan kalian
sungguh telah membunuh seseorang, aku akan bayarkan tebusannya.
“Barang siapa melakukan pembunuhan setelah khutbahku ini, maka
keluarga yang terbunuh memiliki dua pilihan.Yakni, jika mereka
menghendali darah pembunuhnya, dan jika mereka menghendaki tebusan,
maka mereka bisa mendapatkan tebusannya.”
13
Orasi berikut ini disampaikan Rasulullah SAW di tahun 8 Hijriah, usai
penaklukan Mekkah. Yakni, saat Usamah bin Zaid mengajukan pembelaan
untuk membebaskan Fathimah (dari kabilah Makhzum) yang mencuri.
“Ketika petang tiba Rasulullah SAW berdiri menyampaikan
khutbah.Beliau memuji dan menyanjung Allah dengan pujian yang menjadi
hak-Nya.Lalu beliau bersabda:
“Amma ba’du, Sesungguhnya orang-orang sebelum kalian itu binasa
karena jika ada mulia di antara mereka mencuri, mereka
membebaskannya.Namun jika yang mencuri adalah seorang yang lemah,
maka mereka menjatuhkan hukuman atasnya.Demi Zat yang jiwa
Muhammad berada dalam genggaman-Nya, seandainya Fathimah binti
Muhammad mencuri, niscaya aku akan tetap memotong tangannya.”
14
Orasi berikut ini Rasul SAW sampaikan pada bulan Syawwal 8 Hijriah,
ketika tiba di Ji’ranah dari Hunain. Beliau turun dari unta, lalu berdiri
didepan orang-orang dan bersabda:
“Tunaikanlah pembayaran (sekali pun)atas benang dan jarum
jahit.Sebab, pada hari kiamat kelak penghianatan merupakan cela, neraka,
dan aib bagi pelakunya.”
Lalu Raulullah mengambil dari atas tanah sehelai bulu unta atau
sejenisnya, lalu bersabda (sambil memegang bulu tersebut):
“Demi Zat yang jiwaku berada dalam genggaman-Nya, aku tak berhak
atas harta rampasan yang Allah anugerahkan pada kalian, bahkan sebesar
sehelai bulu unta ini sekalipun, kecuali hanya seperlimanya saja. Dan
seperlima itu pun akan dikembalikan lagi pada kalian.
15
Saat Rasulullah SAW membagikan harta rampasan yang diperoleh
pada perang Hunain pada orang-orang Quraisy dan suku-suku Arab yang
lainnya selain kaum Anshar, kaum Anshar marah dan beberapa dari
mereka berkasak-kusuk mengenai hal tersebut. Lalu Rasul SAW yang suci
memanggil mereka dan menyampaikan sebuah orasi yang sangat efektif
pada mereka.Ini terjadi pada bulan Dzulqa’dah tahun 8 Hijriah di Ji’ranah.
Abu Said al-Khudri menceritakan bahwa Rasulullah SAW mendatangi
kaum Anshar.Lalu beliau memuji dan menyanjung Allah SWT, lalu
bersabda:
18. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
“Wahai orang-orang Anshar, apakah gerangan bisik-bisik yang telah
sampai padaku dari kalian?Apakah hati kalian memiliki kebencian
padaku?Bukankah dulu aku telah menemukan kalian dlam keadaan
tersesat, lalu Allah membimbing kalian melalui diriku?Bukankah dulu
kalian saling bermusuhan, lalu Allah menyatukan kalian melalui
tanganku?Bukankah dulu kalian adalah orang-orang yang susah, lalu Allah
mencukupi kalian dengan diriku?”Setiap kali beliau mengajukan
pertanyaan, mereka (kaum Anshar) menjawab,“Allah dan Rasul-Nya lebih
banyak memberi dan utama.”
Beliau bersabdqa, “Lalu apa yang menghalangi kalian untuk
memenuhi Utusan Allah, wahai orang-orang Anshar? ”Mereka menjawab,
”Dengan apa kami memenuhi seruanmu, wahai Rasulullah, sementara
karunia dan keutamaan milik Allah dan Rasul-Nya semata?”
Beliau bersabda, “Ketahuilah, demi Allah, jika kalian mau, kalian bisa
saja berbicara seperti ini-dan kalian memang benar: ‘(Ya Rasul), dulu
engkau datang pada kami sebagai orang yang belum dikenal, namun kami
mempercayaimu; engkau terhina, lalu kami menolongmu; engkau tertimpa
kesusahan, lalu kami membantumu.’
“Wahai orang-orang Anshar, apakah kalian marah padaku karena
duniawi (harta rampasan) yang sedang aku gunakan untuk membujuk
orang-orang untuk masuk Islam, sementara aku sudah sangat
mempercayai kualitas keIslaman kalian?Aku memberikan harta rampasan
pada orang-orang itu untuk menundukkan hati mereka.Wahai orang-orang
Anshar, tidakkah kalian ridha orang-orang tersebut pulang dengan
membawa kambing dan unta, sementara kalian pulang membawa Rasul
kalian?Demi Allah, yang kalian bawa lebih baik daripada yang mereka
bawa.Seandainya tidak ada hijrah, aku tetap akan menjadi bagian dari
kaum Anshar.Seandainya orang-orang melewati suatu lembah atau jalan,
sementara kalian melewati lembah atau jalan yang lain, niscaya aku akan
memilih melewati lembah atau jalan yang dilalui oleh orang-orang
Anshar.Kaum Anshar adalah pakaian di bawah selimut, sedangkan mereka
adalah selimutnya.Sesungguhnya kelak sepeninggalku kalian akan
menemukan egoisme yang sangat luar biasa.Pada saat itu, bersabarlah
hingga kalian bertemu Allah dan Rasul-Nya.Aku akan berada di atas Haud
(Telaga di surga).”
16
Orasi ini disampaikan Rasulullah di Ji’ranah, pada tahun 8 Hijriah,
berkenaan dengan harta rampasan yang diperoleh pada Perang Hawazin,
yakni ketika para penduduk Hawazin meminta beliau untuk
mengembalikan harta benda mereka dan membebaskan para
tawanan.Beliau memberikan pilihan, apakah mereka menghendaki harta
benda atau para tawanan.
Lalu Rasulullah SAW berdiri di tengah-tengah umat Islam untuk
berkhutbah.Beliau memuji dan menyanjung Allah dengan pujian yang
menjadi hak-Nya, lalu bersabda:
“Amma ba’du.Sesungguhnya saudara-saudara kalian telah datang
pada kami dengan bertaubat.Dan kami telah memberi mereka pilihan
antara anak keturunan mereka atau harta benda mereka.Tetapi mereka
tidak mempertim-bangkan keturunan sama sekali.Aku memutuskan untuk
mengembalikan para tawanan mereka.Oleh sebab itu, barang siapa
diantara kalian yang senang dengan keputusan ini, maka lakukanlah.Dan
barang siapa ingin mengambil harta mereka, maka hendaknya ia
memberikannya pada kami, dan itu akan menjadi hutang kami sampai
kami membayarkannya dari harta rampasan pertama yang akan Allah
limpahkan pada kami, (jika yang kedua ini yang ia pilih) maka lakukanlah
itu.Adapun orang yang mengambil para tawanan, maka setiap tawanan itu
harus ditebus dengan enam ekor unta.”
Orang-orang pun berkata,“Wahai Rasulullah, kami menginginkan hal
itu.” Rasulullah SAW bersabda,“Sungguh kami tidak mengetahui siapa di
antara kalian yang menginginkan hal itu dan siapa yang tidak.Oleh sebab
itu, pulanglah sampai para pemimpin kalian membawakan keputusan
kalian pada kami.”
17
Orasi yangt tak ternilai berikut disampaikan Nabi SAW pada bulan Rajab
tahun 9 Hijriah di Medan Perang Tabuk di Syiria. Rasulullah memuji Allah,
menyanjung-Nya dengan yang menjadi hak-Nya.Lalu beliau bersabda:
19. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
“Amma ba’du.Sesungguhnya pembicaraan yang paling benar adalah
Kitabullah.Pedoman yang paling dipercaya adalah kata takwa.Millah
(agama) yang terbaik adalah Millah Ibrahim.Sunnah yang terbaik adalah
Sunnah Muhammad.Pembicaraan yang paling mulia adalah
dzikrullah.Kisah yang terbaik adalah Al-Quran.Urusan yang terbaik adalah
yang benar-benar pasti.Urusan yang terburuk adalah sesuatu yang diada-
adakan (bid’ah).Petunjuk yang terbaik adalah petunjuknya para
nabi.Kematian yang paling mulia adalah terbunuhnya para
syuhada.Kebutuhan yang paling buta adalah kesesatan setelah adanya
petunjuk.Perbuatan yang paling baik adalah yang bermanfaat.Petunjuk
yang terbaik adalah yang diikuti (diamalkan).Kebutuhan yang paling jahat
adalah kebutaan hati.Tangan di atas lebih baik daripada tangan di
bawah.Sesuatu yang sedikit namun cukup adalah lebih baik daripada
banyak namun tidak mencukupi.Permohonan ampun yang terburuk adalah
ketika kematian datang.Dan penyeselan terburuk adalah yang datang pada
hari kiamat.
“Di antara manusia ada yang tidak melakukan shalat Jumat keculi
terlambat.Di antara mereka ada yang tidak berdzikir pada Allah kecuali
secara tergesa-gesa.Dosa yang terbesar adalah dusta.Kekayaan terbaik
adalah kekayaan jiwa.Bekal terbaik adalah takwa.Puncak kebijaksanaan
adalah takut pada Allah Azza Wajalla.Sebaik-baik yang disimpan dalam hati
adalah keyakinan (iman) sedangkan keraguan adalah sebuah
kekufuran.Meratap itu merupakan bagian dari perbuatan
Jahiliyyah.Pengkhianatan merupakan bagian dari api Jahannam.Mabuk
merupakan bagian dari setrika neraka.Syair yang buruk itu dari iblis.Kharm
adalah sumber dosa.Makanan terburuk adalah (yang diambil) dari anak
yatim.Orang yang berbahagia adalah orang yang mau mendengarkan
nasehat orang lain.Sedangkan orang yang celaka adalah orang yang celaka
dalam perut ibunya.
“Pada hakikatnya masing-masing kalian akan berada di suatu tempat
yang berukuran empat hasta (kuburan).Semua urusan harus ditunaikan
sepanjang hidup.Perbuatan yang baik adalah yang dikerjakan hingga
tuntas.Mimipi terburuk adalah mimipi dusta (yang berasal dari
setan).Setiap yang akan datang itu sudah dekat. Menghina seorang
mukmin itu merupakan kefasikan, sedangkan membunuhnya adalah
kekufuran; memakan dagingnya termasuk kemaksiatan terhadap
Allah.Kehormatan hartanya sama dengan kehormatan darahnya.Barang
siapa bersumpah palsu atas Allah, maka Allah akan
memalsukannya.Barang siapa mengampuini dosa orang lain, maka Allah
akan mengampuninya.Barang siapa memaafkan kesalahan orang lain,
maka Allah memaafkan kesalahannya.Barang siapa menahan amarahnya,
Allah akan memberinya pahala.Barang siapa bersabar atas musibah, maka
Allah akan menggantinya.Barang siapa mencari sum’ah (ingin agar
kebaikannya didengar orang), maka Allah akan mebeberkan aibnya.Barang
siapa bersabar, maka Allah akan melipatgandakan (pahala)-nya.Barang
siapa bermasiat pada Allah, maka Allah akan mengazabnya.
Aku memohon ampunan pada Allah.Aku memohon ampunan pada
Allah.Aku memohon ampunan pada Allah.’”
18
Orasi berikut ini disampaikan Rasulullah SAW ketika Adi bin Hatim
datang menemui beliau untuk yang pertama kalinya, pada tahun 9 Hijriah.
Dari Adi bin Hatim, Raulullah memuji dan menyanjung Allah SWT, lalu
beliau bersabda:
“Apa yang membuatmu melarikan diri?Apakah yang membuatmu lari
itu adalah ucapan ‘Tiada Tuhan selain Allah?’Apakah menurutmu ada
Tuhan selain Allah?”Adi menjawab,“Tidak.”Lalu Rasul berbicara sebertar
(dengan yang lain), lalu bersabda lagi, “Apakah engkau lari karena ucapan
‘Allah Maha Besar?’Apakah menurutmu ada sesuatu yang lebih besar
daripada Allah?”Adi menjawab,“Tidak.”Lalu Rasul SAW bersabda
lagi,“Sesungguhnya orang-orang Yahudi itu dimurkai, sedangkan orang-
orang Nasrani itu tersesat.”
19
Orasi berikut disampaikan Rasul SAW setelah Adi bin Hatim memeluk
Islam dan utusan orang Madari yang tengah kelaparan mendatangi beliau
di Madinah.Ini terjadi pada tahun 9 Hijriah:
“Wahai manusia, bertawalah pada Tuhan kalian yang telah
menciptakan kalian dari satu jiwa, yang telah menciptakan darinya
pasangannya, dan menyebarkan dari keduanya lelaki yang banyak, juga
perempuan.Bertakwalah pada Allah yang pada-Nya kalian meminta, dan
20. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
lindungilah keluarga kalian.Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan
mengawasi kalian (QS. Annisa, 4:1).”
Beliau lalu membacakan ayat dalam surat al-Hasyr, “Bertaqwalah
pada Allah.Hendaknya setiap orang memperhatikan apa yang telah
diperbuatnya untuk hari esok (QS. Hasyr, 59:18).
“Infakkanlah sebagian dari anugerah yang kalian terima, meskipun
satu sha’, atau meskipun setengah sha’, atau sekalipun segenggaman, atau
sekalipun sebagian dari segenggam.Hendaknya kalian memelihara diri
kalian dari panas neraka Jahannam meskipun dengan sebutir kurma.Jika
kalian tidak menemukannya, maka hendaknya kalian memelihara diri
kalian dengan kalimat suci( kalimah thayyibah).
“Sungguh setiap kalian akan menemui Allah.Dan Allah akan berfirman
pada kalian seperti aku bersabda pada kalian: ‘Bukankah Aku telah
memberimu harta dan keturunan?’Kalian akan menjawab, ‘Benar.’ Allah
lalu akan bertanya lagi, ‘Manakah yang telah kau siapkan untuk
dirimu?’Lalu kalian akan melihat ke arah depan dan belakang, lalu ke arah
kanan dan kiri.Namun kalian tidak akan menemukan apa pun yang dapat
melindungi wajah kalian dari panas api neraka Jahannam.Hendaknya
kalian melindungi wajah kalian dari neraka dengan sebutir kurma.Jika
kalian tidak menemukaanya,hendaknya kalian melakukannya dengan
kalimat suci.Sunnguh aku tidak mencemaskan kalian karena
kefakiran.Karena Allah akan menolong dan menganugerahi kalian
kemudahan, sehingga seorang perempuan akan aman melakukan
perjalanan dari Yatsrib hingga Hirah seorang diri, tanpa rasa takut
terhadap pencuri.”
Beliau bersabda, “Barang siapa mentradisikan dalam Islam suatu
tradisi yang baik, maka ia akan mendapatkan pahalanya dan pahala orang-
orng yang mengerjakan setelahnya, tanpa mengurangi pahala mereka
sedikit pun.Dan barang siapa mentradisikan dalam Islam suatu tradisi yang
buruk, maka ia akan menanggung dosanya dan dosa-dosa orang-orang
yang mengerjakan setelahnya, tanpa kurangi dosa mereka sedikit pun.”
20
Orasi berikut disampaikan Rasulullah SAW pada tahun 9 Hijriah,
ketika utusan Banu Munthafiq datang menemui beliau.
Laqith bin Amir r.a. berkata, “Kami datang menemui Rasulullah
SAW.Kami melihat beliau ketika beliau usai mendirikan shalat
Subuh.Beliau berdiri di hadapan orang-orang, lalu bersabda:
‘Wahai manusia, ketahuilah, sungguh aku telah menyembunyikan
suaraku dari kalian selama empat hari.Sekarang, hari ini dengarkanlah.
Adakah seseorang yang telah diutus oleh kaumnya dan mereka meminta
padanya, ‘Ajarkanlah pada kami apa yang dikatakan oleh Rasulullah.’ Lalu
orang tersebut, mungkin karena telah dilalaikan oleh urusan dirinya atau
urusan temannya atau ia telah dijerumuskan oleh seseorang, ia menjadi
sesat. Ketahuilah, kelak aku akan ditanya apakah aku telah menyampaikan
(ajaran Allah). Sekarang dengarlah, niscaya kalian akan hidup. Duduklah
kalian semua.’Orang-orang lalu bergegas duduk.
Aku (Laqith bin Amir) berkata,‘Wahai Rasulullah, apa yang engkau
ketahui tentang ilmu gaib?’Beliau tersenyum dan bersabda,’Demi Allah,
ketahuilah, aku mencari barang yang terjatuh dari langit(saqthah, ilmu
Tuhan).’Lalu beliau bersabda lagi,’Allah tidak memberikan pada siap pun
kunci tentang lima hal yang gaib.Tidak ada yang mengetahuinya kecuali
Allah.(Yaitu) di antaranya adalah ilmu tentang kematian; Allah mengetahui
kapan seseorang mati, namun kalian tidak mengetahuinya.Selanjutnya
adalah ilmu tentang sperma ketika ia sedang berada di dalam rahim; Dia
mengetahuinya, namun kalian tidak menge-tahuinya.Lalu pengetahuan
tentang apa yang akan terjadi esok; Dia mengetahui apa yang akan kalian
makan esok hari, sadangkan kalian tidak mengetahuinya.Lalu pengetahuan
tentang hari hujan;Dia mengawasi kalian ketika kalian tengah
mengharabkan belas kasihan (agar hujan segera turun).Dia tersenyum
karena Dia mengetahui bahwa hujan akan segera turun.
21. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
Selanjutnya (yang terakhir) adalah pengetahuan tentang hari
kiamat.Kalian akan hidup di dunia sesuai waktu yang telah ditentukan,
hingga Terompet Sangkakala ditiup.Demi Tuhanmu, tiada satu pun yang
ada di permukaan bumi ini yang tidak akan mati.Kalian akan hidup sesuai
waktu yang telah ditentukan.Lalu Nabi kalian dan para malaikat akan
dimatikan oleh Tuhanmu.Setelah itu Tuhanmu akan mengelilingi
bumi.Semua negeri telah kosong (tak berpenghuni).Selanjutnya Tuhanmu
akan menurunkan hujan besar dari sisi Arasy.Demi Tuhanmu, tiada satu
pun yang tersisa di atas permukaan bumi, baik orang yang terbunuh
maupun terkubur, kecuali kuburannya akan terbelah dan tubuhnya akan
ditumbuhi lagi mulai dari kepalanya.Lalu ia bangun untuk duduk.Setelah
itu Tuhanmu bertanya,”Apa yang terjadi?” Maksudnya, berapa lama ia
tinggal di tempat itu.Ia menjawab, “Wahai Tuhanku, baru kemarin.” Ia
merasa bahwa hari ini ia masih hidup dan mengira bahwa ia baru saja
menjalin hubungan dengan keluarganya.
Lalu aku berkata, ‘Wahai Raulullah, bagaimana Allah mengumpulkan
(tubuh)kami ketika itu setelah tubuh kami dicerai-beraikan angin, bencana,
atau dimakan binatang buas?’
Beliau menjawab, ‘Aku akan menjelaskannya padamu dengan ayat-
ayat Allah (fenomena alam).Misalnya engkau sedang berjalan-jalan di atas
tanah yang kering dan tandus.Lalu engkau mengatakan bahwa tanah
tersebut selamanya takkan pernah hidup (subur).Lalu Allah mengutus
langit (untuk menurunkan hujan) padamu.Selang beberapa hari ketika
engkau melewati tanah tersebut, ternyata tanah itu telah dipenuhi
pepohonan yang hijau.Demi Allah, sungguh Dia lebih mampu untuk
menghimpun kalian daripada air yang dapat menghimpun tetumbuhan di
atas bumi ini.Dengan begitu, kalian akan keluar dari kuburan atau tempat
kalian terbunuh, lalu kalian melihat-Nya dan Dia melihat kalian.’
Aku berkata lagi, ‘Bagaimana itu bisa terjadi, padahal kami terdiri dari
seantero jagat sedangkan Allah hanya satu?Bagaimana Dia melihat kami
dan kami mewlihat-Nya?’
Beliau bersabda, ‘Aku akan menjelaskannya dengan menggunakan
ayat-ayat Allah.Matahari dan bulan adalah ayat Allah yang kecil.Kalian
dapat melihat keduanya, dan keduanya juga dapat melihat kalian.Saat
melihat keduanya, kalian tidak saling berbenturan satu sama lain.’
Aku berkata lagi, ‘Wahai Rasulullah, apa yang dilakukan oleh Tuhan
kita saat menemui-Nya?’
Beliau menjawab, ‘Kalian akan diperlihatkan pada-Nya, dan semua sisi
kalian akan nampak bagi-Nya.Tidak ada yang tersembunyi dari kalian
sedikit pun.Lalu Allah mengambil segayung air, lalu memercikkannya pada
kalian.Demi Tuhanmu, tidak ada satu pun wajah kalian yang akan terkenai
percikan air itu.Jika yang terkenai percikan air itu wajah seorang muslim,
maka wajahnya akan brsinar putih.Namun jika yang terkenai percikan air
itu wajah seorang kafir, maka wajahnya akan menghitam seperti
arang.Ketahuilah, Nabi kalian akan melakukan perjalanan dan orang-orang
yang salih akan mengikuti jejaknya.Lalu mereka melewati sebuah
jembatan api .Masing-masing dari kalian akan melangkah menuju bara
sambil berkata “ah!” Lalu Tuhanmu berfirman: “Ya! Inilah saatnya.”
‘Ketahuilah, setelah itu kalian akan melihat Telaga Nabi kalian dengan
keadaan haus yang sangat.Demi Allah, aku belum pernah
melihat(kehausan) seperti itu sebelumnya.’
‘Demi Tuhanmu! Kalian tidak akan membentangkan tangan kalian
kecuali setetes air (dari Telaga itu) akan menciprati kalian, yang dengannya
kalian dapat menyucikan bercak-bercak air seni dan kotoran
lainnya.Matahari dan rembulan akan tertahan (berhenti berputar)
sehingga kalia tidak akan melihat keduanya lagi.’
Aku berkata,’Wahai Rasulullah,bagaimana kami bisa melihat ketika
itu?’ Beliau menjawab, ‘(Kalian melihat) seperti kalian melihat
sekarang.Itu terjadi bersamaan dengan terbitnya matahari ketika bumi
bersinar dan gunung-gunung muncul.’
Aku berkata lagi,‘Wahai Rasulullah, bagaimana keburukan dan
kebaikan kami dibalas?’Beliau menjawab,‘Kebaikan dibalas dengan
sepuluh kali lipat, sedangkan keburukan dibalas satu kali lipat saja, kecuali
jika Allah memaafkannya.’
22. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
Aku berkata lagi,’Wahai Rasulullah,apa itu surga dan neraka?’Beliau
menjawab,’Demi Tuhanmu,sesungguhnya neraka memiliki tujuh
pintu.Jarak antara pintu dengan pintu yang lainnya itu sama dengan
perjalanan tujuh puluh tahun yang ditempuh seorang penunggang
kuda.Sedangkan surga memiliki delapan pintu.Jaraknya satu pintu dengan
pintu yang lainnya sama dengan perjalanan tujuh puluh tahun yang
ditempuh seorang penunggang kuda.’
Aku berkata: ’Hai Rasulullah, surga bagian mana kami akan muncul?’
Beliau bersabda, ‘(Kalian akan muncul) dari atas sungai-sungai madu
murni, dari atas sungai-sungai khamr yang tidak menimbulkan pusing atau
penyeselan, dari atas sungai-sungai susu yang tidak berubah rasanya, dari
atas air yang tidak tergenang, serta di atas buah-buahan.Demi Tuhan
kalian, di sana terdapat berbagai hal yang lebih baik dari yang kalian
pernah ketahui.Selain itu, terdapat juga pasangan-pasangan (isteri-isteri,
suami-suami) yang masih suci.’
Aku bertanya lagi,‘Wahai Rasulullah, apakah kami akan memiliki
pasangan-pasangan (isteri-isteri) dari kalangan mereka, padahal mereka
adalah perempuan-perempuan yang baik?’Beliau bersabda,‘Perempuan-
permpuan yang baik menjadi milik para lelaki yang baik.’ Dalam lafal yang
lain, ‘Perempuan-perempuan yang salih menjadi milik para lelaki yang
salih.’ ‘Kalian akan bersenang-senang dengan mereka, mereka juga
bersenang-senang dengan mereka, mereka juga bersenang-senang dengan
kalian, seperti kesenangan kalian di dunia.Hanya saja, di akhirat) kalian
tidak akan memiliki keturunan.’
Aku bertanya lagi, ‘Wahai Rasulullah, untuk hal apakah aku
membaitmu?’ Lalu Rasulullah SAW membentangkan tangannya
bersabda,‘(Kau membaitku) untuk mendirikan shalat, menunaikan zakat,
menyingkirkan kemusyrikan, tidak sekutukan Allah dengan selain-Nya.’
Aku bertanya lagi, ‘Wahai Rasulullah, apakah kami akan memiliki apa
saja yang ada di antara timur dan barat sesuka kami, tanpa harus memetik
hak orang lain?’ Beliau bersabda,‘Ya, begitulah.Kalian bisa meninggali
tempat mana pun yang kalian suka, dan tak seorang pun yang akan
menganggu hak kalian.’
Laqith berkata,“Lalu kami berangkat meninggalkan beliau.Dan beliau
bersabda, ‘Ketahuilah, dua orang ini, dua orang ini-beliau mengatakannya
dua kali-termasuk orang yang paling bertakwa di dunia dan akhirat.’
Ka’ab bin al-Judazariyah bertanya,‘Siapakah mereka,ya Rasulullah?’
Beliau bersabda,’Banu Munthafiq.Banu Munthafiq.Di antara Banu
Munthafiq ada yang berhak mendapatkan itu.’
Laqith berkata lagi,“Lalu kami kembali menghadap pada beliau. Aku
bertanya, ‘Ya Rasulullah, apakah orang-orang terdahulu akan mendapat
pahala kebaikan yang mereka lakukan pada masa Jahiliyyah?’
Seorang lelaki biasa dari kalangan Quraisy berkata,‘Demi Allah,
ayahmu dari Banu Munthafiq itu sungguh di neraka.’
Aku bertanya lagi,‘Ya Rasulullah, bagaimana dengan nenek
moyangmu?’ Beliau bersabda,’Demi Tuhanmu, nenek moyangku juga
sama. Di mana pun kau melewati kuburan seseorang dari suku Amir, atau
suku Quraisy, atau suku Dawsi, katakanlah padanya, “Aku diutus oleh
Muhammad padamu untuk mengatakan kabar gembira di tengah
kemalanganmu. Kau akan diseret wajahmu, sedang perutmu di neraka.”’
Aku bertanya lagi, ‘Wahai Rasulullah, mengapa itu terjadi pada
mereka?Padahal dulu mereka tidak melakukan amal kebaikan kecuali
untuk amal perbuatan itu sendiri, dan mereka merasa bahwa mereka
adalah orang-orang yang baik.’Rasulullah SAW menjawab,
‘Begitulah.Sebab Allah telah mengutus seorang nabi pada setiap tujuh
umat (bangsa, kelompok manusia).Dengan begitu, barang siapa
mendurhakai nabinya, berarti ia sesat.Dan barang siapa mentaati nabinya,
maka ia termasuk orang yang mendapatkan petunjuk.’”
21
Orasi berikut ini disampaikan Rasulullah SAW(besar kemungkinan)
pada tahun 9 atau 10 Hijriah, setelah Haji diwajibkan.
Dari Abu Hurairah, Rasullullah SAW berkhutbah di hadapan
manusia.Beliau bersabda, “Wahai manusia, sesungguhnya Allah SWT telah
mewajibkan kalian untuk melakukan haji.Oleh sebab itu,
berhajilah.”Seorang lelaki (Aqra bin Habis) bertanya, “Apakah itu harus
dilakukan setiap tahun, wahai Rasulullah?” Rasul diam, sampai lelaki itu
mengulang pertanyaan tiga kali.Lalu beliau bersabda, “Seandainya aku
23. FREE DOWNLOAD: E-BOOK, SOFTWARE ISLAM KOMPUTER HANDPHONE, CERAMAH, VIDEO WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
KEWAJIBANMU YANG DIBEBANKAN ATASMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.16:82 KEWAJIBANMU HANYALAH MENYAMPAIKAN. QS.3:20, QS.42:48
SEKALI-KALI KAU TAK KAN SAMPAI PADA KEBAJIKAN HINGGA KAU NAFKAHKAN HARTA DI JALAN ALLAH. QS.3 ALI IMRAN:19, 61 SHAFF:10-12, 47 HUJURAAT:15
menjawab ya, maka itu akan menjadi wajib.Dan seandainya itu menjadi
wajib, maka kalian tidak akan melaksakannya.Tinggal-kanlah aku, aku
takkan meninggalkan kalian.Sesungguhnya orang-orang sebelum kalian
binasa karena terlalu banyak bertanya dan menentang nabi-nabi
mereka.Jika aku perintahkan sesuatu pada kalian, maka lakukanlah
semampu kalian.Dan jika aku melarangnya, maka jauhilah.”
22
Orasi berikut ini Rasul SAW sampaikan pada tahun 9 Hijriah.
Beliau memuji dan menyanjung Allah SWT.Lalu beliau bersabda:
“Amma ba’du. Aku telah memperkerjakan seseorang dari kalian untuk
suatu pekerjaan yang telah Allah tugaskan padaku. (Lalu orang-orang
memberi-nya hadiah) lalu ia datang padaku dan berkata: ‘Ini bagian kalian
ini hadiah yang dihadiahkan untukku.’ Kalau itu memang benar (bahwa
barang itu dihadiah-kan untuknya), coba ia duduk di rumah ayah dan
ibunya, dan silahkan ia melihat apakah akan ada yang datang memberinya
hadiah atau tidak? Demi DIA yang di tangan-Nya terletak nyawa
Muhammad, di hari kiamat kelak seseorang tidaklah mengambil sesuatu
tanpa haknya kecuali ia akan menemui Allah dengan apa yang ia bawa itu.
“ Hendaknya aku tidak menemukan seseorang di antara kalian datang
pada hari kiamat, dalam keadaan lehernya digantungi unta yang berbusa,
sambil berkata, ‘Wahai Rasulullah, tolonglah aku.’Namun ketika itu aku
akan berkata, ‘Tidak.Aku tidak memiliki hak apa pun untuk
menolongmu.Sebab, aku telah menyampaikan ajaran (Allah) padamu.’”
“ Hendaknya aku tidak menemukan seseorang di antara kalian datang
pada hari kiamat, dalam keadaan lehernya digantungi kuda yang
meringkik, sambil berkata, ‘Wahai Rasulullah, tolonglah aku.’Namun ketika
itu aku akan berkata, ‘Tidak.Aku tidak memiliki hak apa pun untuk
menolongmu.Sebab, aku telah menyampaikan ajaran (Allah) padamu.’
“ Hendaknya aku tidak menemukan seseorang di antara kalian datang
pada hari kiamat, dalam keadaan lehernya digantungi kambing yang
mengembik, sambil berkata, ‘Wahai Rasulullah, tolonglah aku.’Namun
ketika itu aku akan berkata, ‘Aku tidak memiliki hak apa pun untuk
menolongmu.Sebab, aku telah menyampaikan ajaran (Allah) padamu.’
“ Hendaknya aku tidak menemukan seseorang di antara kalian datang
pada hari kiamat, dalam keadaan lehernya digantungi orang yang
menuntut haknya, sambil berkata, ‘Wahai Rasulullah, tolonglah
aku.’Namun ketika itu aku akan berkata, ‘Tidak.Aku tidak memiliki hak apa
pun untuk menolongmu.Sebab, aku telah menyampaikan ajaran (Allah)
padamu.’
“ Hendaknya aku tidak menemukan seseorang di antara kalian datang
pada hari kiamat, dalam keadaan lehernya digantungi sapi yang
menggelepar, sambil berkata, ‘Wahai Rasulullah, tolonglah aku.’Namun
ketika itu aku akan berkata, ‘Tidak.Aku tidak memiliki hak apa pun untuk
menyampaikan ajaran (Allah) padamu.’
“ Hendaknya aku tidak menemukan seseorang di antara kalian datang
pada hari kiamat, dalam keadaan lehernya digantungi barang-barang tak
bernyawa, sambil berkata, ‘Wahai Rasulullah, tolonglah aku.’Namun ketika
itu aku akan berkata, ‘Tidak.Aku tidak memiliki hak apa pun untuk
menolongmu.Sebab, aku telah menyampaikan ajaran (Allah) padamu.”
Lalu Rasulullah SAW mengangkat kedua tangannya sampai terlihat
putih ketiaknya, “Ya Allah, apakah aku telah menyampaikan ajaran-
Mu?Apakah aku telah menyampaikan ajaran-Mu?Pandanglah mataku dan
pendengaran telingaku adalah saksinya.”
23
Orasi berikut disampaikan Rasu SAW pada permulaan tahun 10
Hijriah, ketika Ibrahim (salah seorang putra beliau) meninggal dunia.Pada
saat yang sama terjadi pula peristiwa gerhana matahari.Sehingga orang-
orang mengira bahwa gerhana matahari itu terjadi karena kematian
Ibrahim.
Rasulullah SAW menyampaikan sebuah khutbah yang sanagt
indah.Beliau memuji dan menyanjung Allah, bersaksi bahwa tiada Tuhan
selain Allah, dan bahwa beliau sendiri adalah hamba dan utusan-
Nya.Setelah itu beliau bersabda:
24. 100 AGAMA TAK BERARTI ADA 100 TUHAN, TUHAN TETAP 1 TURUNKAN AGAMA PUN CUMA 1 WWW.ISLAMTERBUKTIBENAR.NET
ISLAM TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT MASIH BANYAK RAGU TAK DAPAT BUKTIKAN ISLAM SEBAGAI SATU-SATUNYA AGAMA YANG TERBUKTI BENAR
ISLAM PUN TAK KAN BANGKIT SELAMA UMAT CINTA DUNIA SERTA TIDAK MENCINTAI ALLAH RASUL MELEBIHI SEGALANYA. QS.9:24, 33:6, 9:120, 9:15
“Wahai manusioa, demi Allah, apakah kalian melihat aku belum
menyampaikan risalah-risalah Tuhanku?Jika kalian mellihatnya, katakanlah
padaku sekarang.” Seorang lelaki berkata, “ Kami bersaksi bahwa engkau
telah menyampaikan risalah-risalah Tuhanmu. Engkau telah menasehati
umatmu. Engkau telah memenuhi kewajibanmu.”
Setelah itu Rasul SAW bersabda, “Amma ba’du.Sekelompok orang
(dari kalian) mengira bahwa tidak akan terjadi gerhana matahari dan bulan
kecuali karena kematian seorang pembesar.Tidak demikian.Mereka telah
berdusta.Sesungguhnya matahari dan bulan adalah sebagian dari ayat-
ayat Allah.Tidak akan terjadi gerhana pada keduanya karena kematian
atau kehidupan seseorang.Melainkan keduanya merupakan dua makhluk-
Nya semata.Allah bisa memperlakukan apa saja terhadap makhluk-
makhluk-Nya.Dengan keduanya (gerhana matahari dan bulan) itu Allah
hendak memberi peringatan pada para hamba-Nya.Allah menjadikan
keduanya agar para hamba mengambil pelajaran dari keduanya.Sehingga
Dia mengetahui siapa yang bertaubat.Jika kalian melihat sesuatu seperti
peristiwa gerhana ini, maka berdoalah pada Allah, bertakbirlah,
bergegaslah shalat, berilah sedekah, dan ingatlah Allah sebanyak-
banyaknya, sampai matahari terang kembali atau Allah menghendaki
terjadinya peristiwa baru berikutnya.
“Wahai umat Muhammad, demi Allah, tidak ada seorang pun dari
kalian yang bisa merasakan kecemburuan melebihi ketika Allah melihat
hamba lelaki atau hamba perempuan-Nya berzina.Wahai umat
Muhammad, sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya
kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis.Demi Allah, semenjak
aku berdiri untuk shalat, sungguh aku telah melihat apa yang kalian
sampaikan mengenai urusan dunia dan akhirat kalian.Demi Allah,
sesungguhnya kiamat tidak akan terjadi hingga keluarnya tiga puluh Dajjal
(pendusta).Dajjal yang terakhir adalah bermata satu, karena mata kirinya
buta, seperti Abu Yahya (seorang lelaki tua Anshar yang ketika itu berada
di antara Rasul dan kamar Aisyah).Ketika Dajjal terakhir muncul, ia
mengaku Tuhan. Ketika itu, barang siapa beriman padanya, membenarkan
dan mengikutinya, maka tidak satu pun amal kebaikannya akan
memberinya manfaat.Dan barang siapa mengingkari dan
mendustakannya, maka ia takkan disiksa karena amal keburukan yang
telah dilakukannya.Dajjal terakhir itu akan menguasai semua permukaan
bumi kecuali Tanah Haram dan Baitul Maqdis.Ia akan mengurung umat
beriman di Baitul Maqdis.Pada saat itu mereka (umat beriman) sangat
ketakutan luar biasa.
“Lalu Allah akan menghancurkan Dajjal tersebut berikut bala
tentaranya hingga (tentara-tentara) yang bersembunyi di sudut dinding,
atau pondasi dinding, atau di akar pohon.Saat itu dinding (atau akar
pohon) itu akan berseru, ‘Wahai seorang muslim, wahai seorang mukmin,
di sini ada seorang Yahudi (atau kafir).Kemari, dan bunuhlah ia.’
“ Hal itu tidak akan terjadi sampai kalian melihat semua urusan
menjadi sangat gawat di antara kalian dan kalian bertanya-tanya apakah
nabi kalian telah memberitahukan hal ini pada kalian.Hal itu juga tidak
akan terjadi sebelum gunung-gunung lenyap dari tempatnya.Setelah itu
barulah kiamat terjadi.”
“Sungguh telah diwahyukan padaku bahwa kalian akan diuji di alam
kubur, sama atau mirip dengan ujian berupa fitnah Dajjal.Setiap kalian
akan didatangi dan ditanya,‘Apa yang kau ketahui tentang lelaki
ini(Muhammad)?’Jika orang tersebut seorang mukmin, maka ia akan
menjawab, ‘Beliau adalah Muhammad, Rasulullah.Beliau datang
membawa penjelasan-penjelasan dan petunjuk.Kami pun memenuhi
panggilannya, beriman padanya, mengikuti dan membenarkannya.’Maka
akan dikatakan padanya, ‘Tidurlah dengan nyaman,Kami telah mengetahui
bahwa beriman padanya.’Sedangkan jika orang tersebut adalah seorang
munafik-atau orang yang meragukan-maka akan ditanyakan padanya, ‘Apa
yang kau ketahui tentang lelaki ini?’Ia akan menjawab, ‘Aku tidak tahu.Aku
mendengar orang-orang mengatakan sesuatu, maka aku pun mengatakan
yang sama (seperti mereka).’”
Orang-orang berkata,“Wahai Rasulullah, kami telah melihat engkau
berada dalam kedudukan ini.Lalu kami melihat engkau membalikkan
badan-tidak melanjutkan perjalanan.”Beliau menjawab, “Sungguh, ketika
kalian melihatku melangkah maju, aku melihat surga.Aku mendapatkan
seikat anggur.Seandainya aku mengambilnya, niscaya kalian akan
memakannya sepanjang dunia masih ada.Ketika kalian melihatku
membalikkan badan, sungguh aku melihat neraka.Sebagian dari neaka itu
meluapkan kemarahannya pada sebagian (neraka) yang lain.Aku tidak
pernah melihat suatu pemandangan yang lebih menakutkan daripada yang
kulihat itu.Jadi, aku menahannya karena takut ia akan menyambar
kalian.Di dalam neraka aku melihat seorang perempuan dari Himyar yang
di siksa karena (ketika masih hidup) ia mengikat seekor kucing; ia tidak
membiarkannya bebas mencari makanan sendiri di atas muka bumi.Ia
tidak memberinya makan dan minum sampai kucing itu mati.Maka aku
melihat kucing itu menggigit perempuan itu ketika ia ada di depannya, dan
menggigit pantatnya ketika perempuan itu hendak lari dengan
membelakanginya.