SlideShare a Scribd company logo
1 of 52
Biosintesis Asam
Lemak
SITI WARNASIH, M.SI
Fungsi Lemak dan lipid
Peranan lemak dalam menunjang proses hidup adalah :
◦ Penyediaan energi
◦ Penyusun membran sel,
◦ Hormon,
◦ Melarutkan Vitamin,
◦ Penahan Panas
◦ Regulator Biologis
Sintesis Asam Lemak
Tidak sepenuhnya merupakan kebalikan dari degradasi asam lemak
Enzim yang berbeda bekerja dlm reaksi yang berlawanan : degradasi vs
biosintesis
Perbedaan jalur sintesis dan degradasi asam
lemak
Perbedaan Sintesis asam lemak Degradasi asam lemak
Lokasi Terjadi di sitosol Terjadi di matriks
mitokondria
Bentuk senyawa antara Terikat secara kovalen
pada karier gugus asil yang
dinamakan ACP (acyl
carier protein)
Terikat secara kovalen
pada Koenzim A (KoA)
Enzim-enzim yang terlibat Berasosiasi dalam sebuah
rantai polipeptida yang
dinamakan fatty acid
synthase
Tidak berasosiasi
Kebutuhan oksidator /
reduktor
Memerlukan senyawa
reduktor NADPH
Memerlukan senyawa
oksidator NAD+ dan FAD
Sintesis Asam Lemak
 Sintesis Asam lemak 
 pada eukariotik dan prokariotik : sama
 Biosintesis terdiri dari 3 langkah :
 Biosintesis asam lemak dari asetil CoA (di sitosol)/Sintesis de
novo / LIPOGENESIS
 Pemanjangan rantai asam lemak (di mitokondria & ER)
 Desaturasi (di ER)
 Biosintesis as lemak 
 membutuhkan malonil Co A sebagai substrat
 Diperlukan ATP
 Reaksi biosintesis asam palmitat:
Dari 8 acetyl-CoA diperlukan  7 ATP +14 NADPH
 Enzim untuk sintesis asam lemak : komplek fatty acid synthase
1. Proses transport asetil – KoA dari mitokondria
ke sitosol
2. Proses pembentukan asetil – KoA menjadi
Malonil – KoA
3. Pembentukan rantai asam lemak dengan
menggunakan sistem asam lemak sintase
Tahap – tahap biosintesis asam lemak adalah
sebagai berikut :
Proses transport asetil – KoA dari mitokondria ke
sitosol :
- Asetil – KoA tersebut tidak dapat menembus
membran mitokondria
( Padahal proses biosintesis lipid terjadi di
sitosol ).
- Diperlukan suatu sistem ulang – alik gugus
asetil untuk memindahkan gugus asetil
melintasi membran mitokondria
SISTEM ULANG – ALIK GUGUS ASETIL
Reaksi pembentukan malonil – KoA dari Asetil – KoA
dikatalisis oleh : asetil – KoA karboksilase, suatu sistem
enzim yang sangat kompleks yang mengandung biotin
sebagai gugus prostetiknya.
Proses pembentukan asetil – KoA menjadi
Malonil – KoA :
Pembentukan rantai asam lemak
dengan menggunakan sistem asam lemak sintase
Enzimyang terlibat dalam biosintesis asam lemak diatur dalam
kelompok / sistem, yang Disebut SISTEM ASAM LEMAK
SINTASE
Sistem asam lemak sintase ini terdiri atas
7 tempat aktif, yaitu :
1. ACP (Acyl Carrier Protein / protein pembawa asil)
2. Enzim asetil transferase
3. Enzim malonil transferase
4. Enzim 3 – ketoasil – PPA sintetase
5. Enzim 3 – ketoasil – ACP reduktase
6. Enzim 3 – hidroksiasil – ACP dehidratase
7. Enzim enoil – ACP reduktase
Kompleks enzim ini terletak di sitosol Yang menjadi “pusat
sistem” adalah ACP, yang memiliki tangan pengayun (gugus
prostetik 4’- fosfopantetein ) untuk membawa gugus asil lemak
dari satu tempat aktif enzim menuju tempat berikutnya.
Asam lemak sintase mempunyai dua
gugus sulfihidril ( gugus – SH esensial ) ,
yaitu :
1. Diberikan oleh gugus prostetik
4’ – fosfopantetein ( Pn )
2. Diberikan oleh residu sistein spesifik
( Sis )
Gambar :
E
ACP
SH - Sis
SH - Pn
E = keseluruhan kompleks asam lemak sintase
TAHAP – TAHAP BIOSINTESIS ASAM LEMAK
a. Gugus sulfihidril dari asam lemak sintase diberi
muatan dengan gugus asil
Penting untuk diingat :
Gugus malonil hanya mengikat gugus pantetein – SH
a. Gugus pantetein dari asam lemak sintase diberi
muatan dengan gugus malonil
Penting untuk diingat :
Gugus malonil hanya mengikat gugus pantetein – SH
TAHAP – TAHAP BIOSINTESIS ASAM LEMAK
b. Penambahan unit 2 karbon :
Tahap 1 : KONDENSASI
Tahap 2 : REDUKSI
Tahap 3 : DEHIDRASI
Tahap 4 : PENJENUHAN
c. Memulai Putaran Reaksi Selanjutnya
untuk memperpanjang rantai dengan menambah
unit 2 karbon lainnya
Gugus butiril meninggalkan gugus SH – Sis, dan menggantikan CO2
dari gugus malonil pada gugus ACP - SH
Gugus pantetein dari asam lemak sintase diberi
muatan dengan gugus malonil yang lain;
dan diikuti lagi dengan tahap kondensasi
Dilanjutkan lagi dengan reduksi, dehidrasi, dan penjenuhan, dst…
Setelah melalui 7 siklus seperti tersebut di atas, akan
dihasilkan palmitoil – s – ACP sebagai produk akhir
Proses perpanjangan ini berhenti
pada karbon 16
Selanjutnya asam palmitat bebas dilepaskan dari molekul
ACP
Oleh aktivitas enzim hidrolitik
STRUKTUR ASAM LEMAK SINTASE
PADA BEBERAPA ORGANISME
PERPANJANGAN RANTAI ASAM LEMAK
• Produk utama sintase asam lemak adalah PALMITAT
• Palmitat disebut sebagai prekursor asam lemak panjang lainnya
karena : bisa diperpanjang untuk membentuk Asam Stearat
( 18 karbon ) ataupun asam lemak yang lebih
panjang lagi.
• Selanjutnya asam palmitat dan asam stearat juga berperan sebagai
prekursor asam lemak tidak jenuh
• Proses perpanjangan rantai asam lemak tersebut terjadi dalam
retikulum endoplasma dalam suatu lintasan yang disebut : ‘sistem
mikrosom’.
• Proses pemanjangan rantai tersebut menggunakan : Malonil-KoA
sebagai donor gugus asetil
• NADPH sebagai reduktor
• Sistem enzim fatty acid elongase sebagai
katalisator
PEMBENTUKAN IKATAN RANGKAP
Pembentukan asam lemak tak jenuh tunggal dikatalisis oleh
sistem enzim : Δ9 Desaturase
Prosesnya terjadi di dalam retikulum endoplasma
a. Asam lemak tak jenuh tunggal
b. Asam lemak tak jenuh ganda
Pada binatang dan manusia, penambahan ikatan
rangkap berlangsung di sepanjang rantai yang terletak di : antara
ikatan rangkap yang sudah ada dengan gugus karboksil dari
molekul asam lemak yang bersangkutan
Dalam sebagian besar tubuh hewan ( dan manusia ),
ikatan rangkap dapat disisipkan pada posisi :
D3 , D4 , D5 , D6 , D9
( yang dihitung dari ujung terminal karboksil )
dan tidak pernah di atas posisi D9.
Pada tanaman, penambahan ikatan rangkap berlangsung di
sepanjang rantai yang terletak di : antara ikatan rangkap yang
sudah ada dengan atom karbon – w dari molekul asam lemak
yang bersangkutan
Tanaman mampu menyisipkan ikatan rangkap pada posisi di
atas D9
Misalnya pada posisi D12 , D15
Dari keterangan di atas menjadi jelas mengapa ASAM
LINOLEAT dan ASAM a – LINOLEAT tidak bisa disintesis
sendiri di dalam tubuh manusia dan hewan
Namun karena keduanya tetap diperlukan di dalam tubuh
untuk menjadi ‘prekursor’ pada sintesis produk yang lain,
maka kedua asam lemak tersebut perlu ada di dalam diet /
makanan
Oleh karena itu, keduanya disebut sebagai asam lemak
esensial.
FUNGSI ASAM LEMAK ESENSIAL :
Asam lemak esensial akan membentuk asam lemak C20 (
eikosanoat ), dan dari eikosanoat akan dibentuk kelompok
eikosanoid.
Kelompok eikosanoid ( senyawa yang sangat penting dengan
keaktifan fisiologis dan farmakologis ) ini terdiri atas :
-Prostaglandin
-Tromboksan
-Leukotrien
-Lipoksin
PENGATURAN BIOSINTESIS ASAM LEMAK :
Kecepatan biosintesis asam lemak terutama ditentukan
oleh kecepatan reaksi perubahan asetil – KoA menjadi
malonil – KoA yang dikatalisis oleh enzim Asetil
Ko – A karboksilase (suatu enzim alosterik)
Asetil – KoA karboksilase akan menjadi aktif bila terdapat
sitrat ( yang merupakan modulator pengaktifnya )
Bila konsentrasi sitrat dalam mitokondria meningkat, maka
sitrat akan keluar dari mitokondria menuju sitosol . Di
sitosol sitrat akan mengaktifkan enzim asetil – KoA
karboksilase
Sitrat yang berada di sitosol merupakan isyarat alosterik
bahwa siklus asam sitrat sudah cukup memperoleh bahan
bakar, sehingga kelebihan asetil – KoA perlu disimpan
sebagai lemak
Beberapa jenis lipida utama dalam jaringan golongan hewan
dan manusia
( yang digolongkan berdasarkan struktur kimia ):
1.Triasilgliserol
2.Lilin
3.Fosfogliserida
a.Fosfatidiletanolamin
b.Fosfatidilkolin
c.Fosfatidilserin
d.Fosfatidilinositol
e.Kardiolipin
4.Sfingolipid
a.Sfingomielin
b.Serebrosida
c.Gangliosida
5.Sterol dan ester asam lemaknya
Lehninger, 1982
1. Triasilgliserol
Triasilgliserol adalah ester dari alkohol gliserol dengan 3
molekul asam lemak
Fungsi : Sebagai sumber energi, di dalam tubuh akan
membentuk cadangan energi terbesar, sebagai isolator termal,
dan dapat berperan sebagai bantalan mekanik
2. Fosfogliserida
Struktur :
• Memiliki tulang punggung gliserol, kemudian
terdapat 2 molekul asam lemak yang terikat
pada gugus hidroksil ke-1 dan ke-2 pada
gliserol
• Gugus hidroksil ke – 3 gliserol mengikat asam
fosfat
• Asam fosfat tersebut akan berikatan ester
dengan molekul alkohol yang kedua
Fosfogliserida adalah fosfolipida utama yang ditemukan dalam
membran sel.
Fungsi utamanya adalah sebagai unsur struktural membran.
Ada beberapa jenis fosfogliserida, dan dinamakan menurut jenis alkohol kedua
yang diikat oleh gugus fosfat.
Asam fosfatidat : tidak memiliki alkohol kedua, tetapi merupakan senyawa antara pada biosintesis fosfogliserida
Struktur
Fosfatidilkolin ( lesitin ) adalah senyawa Fosfogliserol yang mengandung kolin.
-Kolin penting dalam proses transmisi saraf
-Dipalmitoilfosfatidilkolin : Zat aktif permukaan yang sangat efektif, dan merupakan unsur utama pembentuk surfaktan (
defisiensi zat ini bisa menyebabkan Respiratory distress syndrome )
Struktur :
Fosfatidiletanolamin ( sefalin
Struktur
Fosfatidilinositol : merupakan prekursor second messenger
Struktur
Fosfatidilserin
Struktur
Kardiolipin/ difosfatidilgliserol : merupakan fosfogliserida “ganda”, dan ditemukan secara khas pada
membran mitokondria sebelah dalam
Merupakan kelas kedua terbesar dari lipida membran.
Sfingolipida tidak mengandung gliserol, tetapi mempunyai
tulang punggung berupa sfingosin ( suatu molekul alkohol
amino berantai panjang )
3. Sfingolipid
Pada sfingolipid, asam lemak digabungkan oleh suatu ikatan
amida terhadap gugus amino; dan gugus polar kepalanya
terikat pada gugus hidroksil sfingosin
Kombinasi sfingosin dengan asam lemak dikenal sebagai :
Seramida
Terdapat 3 subkelas sfingolipid, yaitu :
1. SFINGOMIELIN
2. SEREBROSIDA
3. GANGLIOSIDA
Sfingomielin
Mengandung fosfat, jadi sering digolongkan juga dalam
fosfolipida
Terdapat dalam hampir semua membran sel
Selubung mielin yang mengelilingi sel – sel syaraf tertentu
amat kaya dengan kandungan sfingomielin
Struktur Sfingomielin
Serebrosida
Tidak mengandung fosfat
Karena gugus pada bagian kepala molekul ini secara
khas terdiri dari satu atau lebih unit gula, maka
serebrosida sering disebut sebagai glikosfingolipid
Glikosfingolipid digolongkan juga sebagai glikolipida,
karena merupakan lipida yang memiliki gugus gula
Contoh dari serebrosida adalah galaktoserebrosida
(yang secara khas ditemukan pada membran sel otak)
Gangliosida
Merupakan sfingolipid yang paling kompleks, karena
mengandung bagian ‘kepala’ yang amat besar dan bersifat
polar, terbuat dari beberapa unit gula
Satu atau lebih unit gula terminalnya adalah asam N –
asetilneuraminat yang khas ( asam sialat )
Menyusun ± 6% lipida membran pada bagian abu – abu dari
otak
Merupakan komponen penting dari sisi reseptor spesifik
pada permukaan membran sel
Gangliosida
BIOSINTESIS TRIASILGLISEROL
Prekursor sintesis triasilgliserol adalah :
- asil lemak – KoA
- gliserol 3 – fosfat
Molekul gliserol 3 – fosfat dapat diperoleh dari 2 jalan yaitu
:
Dibentuk dari dihidroksiaseton fosfat yang dihasilkan
selama glikolisis, oleh aktivitas enzim gliserol fosfat
dehidrogenase
Atau bisa juga dibentuk dari gliserol oleh kerja enzim
gliserol kinase
BIOSINTESIS SPHINGOMYELIN dan CEREBROSIDA
BIOSINTESIS SFINGOSIN
Yang merupakan “ TULANG PUNGGUNG “ sfingolipid adalah :
SFINGOSIN.
Pembentukan SFINGOSIN ;
Palmitoil – KoA + serin
H+
CO2
Dehidrosfinganin
NADPH
NAD+
Dehidrosfingosin
FAD
FADH2
SFINGOSIN
SFINGOSIN
Asil-KoA
KoA
SERAMID
Fosfatidil kolin UDP - Gula
DAG UDP
SFINGOMYELIN SEREBROSID
gula
teraktivasi
GANGLIOSIDA

More Related Content

What's hot

Uji Karbohidrat
Uji KarbohidratUji Karbohidrat
Uji Karbohidratpure chems
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaRia Rohmawati
 
Laporan rekristalisasi
Laporan rekristalisasiLaporan rekristalisasi
Laporan rekristalisasiwd_amaliah
 
Laporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIALaporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIARaden Saputra
 
Uji Protein Biokimia
Uji Protein BiokimiaUji Protein Biokimia
Uji Protein Biokimiapure chems
 
PENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASAR
PENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASARPENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASAR
PENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASARMutiara Nanda
 
Laporan praktikum biokimia tm 9
Laporan praktikum biokimia tm 9Laporan praktikum biokimia tm 9
Laporan praktikum biokimia tm 9Raden Saputra
 
Biokimia Karbohidrat
Biokimia KarbohidratBiokimia Karbohidrat
Biokimia Karbohidratpure chems
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEINLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEINFransiska Puteri
 
Reaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemakReaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemakLisa Pinto
 
Biokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoedBiokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoedanishamidah
 
Ilmu gizi vitamin
Ilmu gizi   vitaminIlmu gizi   vitamin
Ilmu gizi vitaminreizanurul
 

What's hot (20)

Uji Vitamin E
Uji Vitamin EUji Vitamin E
Uji Vitamin E
 
Ketengikan
KetengikanKetengikan
Ketengikan
 
Biosintesis lipid
Biosintesis lipidBiosintesis lipid
Biosintesis lipid
 
Uji Karbohidrat
Uji KarbohidratUji Karbohidrat
Uji Karbohidrat
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
 
Laporan rekristalisasi
Laporan rekristalisasiLaporan rekristalisasi
Laporan rekristalisasi
 
Laporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIALaporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIA
 
Lipid
LipidLipid
Lipid
 
Biosentesis asam lemak
Biosentesis asam lemak Biosentesis asam lemak
Biosentesis asam lemak
 
Uji Protein Biokimia
Uji Protein BiokimiaUji Protein Biokimia
Uji Protein Biokimia
 
PENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASAR
PENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASARPENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASAR
PENETAPAN KADAR AIR DAN SERAT KASAR
 
Laporan praktikum biokimia tm 9
Laporan praktikum biokimia tm 9Laporan praktikum biokimia tm 9
Laporan praktikum biokimia tm 9
 
Biokimia Karbohidrat
Biokimia KarbohidratBiokimia Karbohidrat
Biokimia Karbohidrat
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEINLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
 
Reaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemakReaksi oksidasi asam lemak
Reaksi oksidasi asam lemak
 
Biokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoedBiokimia Pangan - Uji barfoed
Biokimia Pangan - Uji barfoed
 
Glikogenolisis
GlikogenolisisGlikogenolisis
Glikogenolisis
 
Kromatografi gas
Kromatografi gasKromatografi gas
Kromatografi gas
 
praktikum biokimia
praktikum biokimiapraktikum biokimia
praktikum biokimia
 
Ilmu gizi vitamin
Ilmu gizi   vitaminIlmu gizi   vitamin
Ilmu gizi vitamin
 

Similar to Biosintesis Asam Lemak.pptx

Similar to Biosintesis Asam Lemak.pptx (20)

Metabolisme lipid.ppt
Metabolisme lipid.pptMetabolisme lipid.ppt
Metabolisme lipid.ppt
 
Metabolisme lemak
Metabolisme lemakMetabolisme lemak
Metabolisme lemak
 
2. METABOLISME LIPIDA.pdf
2. METABOLISME LIPIDA.pdf2. METABOLISME LIPIDA.pdf
2. METABOLISME LIPIDA.pdf
 
6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid
 
ABDUL HARIS (PPT 2)
ABDUL HARIS (PPT 2)ABDUL HARIS (PPT 2)
ABDUL HARIS (PPT 2)
 
Metabolisme dan Suhu Tubuh.pptx
Metabolisme dan Suhu Tubuh.pptxMetabolisme dan Suhu Tubuh.pptx
Metabolisme dan Suhu Tubuh.pptx
 
Metabolisme lipid
Metabolisme lipidMetabolisme lipid
Metabolisme lipid
 
Biomolecul (Molekul Kehidupan)
Biomolecul (Molekul Kehidupan)Biomolecul (Molekul Kehidupan)
Biomolecul (Molekul Kehidupan)
 
Metabolisme lipid1 2
Metabolisme lipid1 2Metabolisme lipid1 2
Metabolisme lipid1 2
 
5 lipid
5 lipid5 lipid
5 lipid
 
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptxPPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
 
Metabolisme lipid for tarbiyah
Metabolisme lipid for tarbiyahMetabolisme lipid for tarbiyah
Metabolisme lipid for tarbiyah
 
Metabolisme karbohidrat
Metabolisme karbohidratMetabolisme karbohidrat
Metabolisme karbohidrat
 
Metabolisme karbohidrat
Metabolisme karbohidratMetabolisme karbohidrat
Metabolisme karbohidrat
 
metabolisme enzim.ppt
metabolisme enzim.pptmetabolisme enzim.ppt
metabolisme enzim.ppt
 
Biosel, mol, mik, biotek (DASAR-DASAR BIOKIMIA, PENGANTAR METABOLISME, SITOLO...
Biosel, mol, mik, biotek (DASAR-DASAR BIOKIMIA, PENGANTAR METABOLISME, SITOLO...Biosel, mol, mik, biotek (DASAR-DASAR BIOKIMIA, PENGANTAR METABOLISME, SITOLO...
Biosel, mol, mik, biotek (DASAR-DASAR BIOKIMIA, PENGANTAR METABOLISME, SITOLO...
 
(3) Metabolisme.pptx
(3) Metabolisme.pptx(3) Metabolisme.pptx
(3) Metabolisme.pptx
 
cupdf.com_ppt-asam-lemak.pptx
cupdf.com_ppt-asam-lemak.pptxcupdf.com_ppt-asam-lemak.pptx
cupdf.com_ppt-asam-lemak.pptx
 
asam lemak.pptx
asam lemak.pptxasam lemak.pptx
asam lemak.pptx
 
Glikolisis dan Siklus Krebs
Glikolisis dan Siklus KrebsGlikolisis dan Siklus Krebs
Glikolisis dan Siklus Krebs
 

Recently uploaded

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 

Recently uploaded (20)

REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 

Biosintesis Asam Lemak.pptx

  • 2. Fungsi Lemak dan lipid Peranan lemak dalam menunjang proses hidup adalah : ◦ Penyediaan energi ◦ Penyusun membran sel, ◦ Hormon, ◦ Melarutkan Vitamin, ◦ Penahan Panas ◦ Regulator Biologis
  • 3. Sintesis Asam Lemak Tidak sepenuhnya merupakan kebalikan dari degradasi asam lemak Enzim yang berbeda bekerja dlm reaksi yang berlawanan : degradasi vs biosintesis
  • 4. Perbedaan jalur sintesis dan degradasi asam lemak Perbedaan Sintesis asam lemak Degradasi asam lemak Lokasi Terjadi di sitosol Terjadi di matriks mitokondria Bentuk senyawa antara Terikat secara kovalen pada karier gugus asil yang dinamakan ACP (acyl carier protein) Terikat secara kovalen pada Koenzim A (KoA) Enzim-enzim yang terlibat Berasosiasi dalam sebuah rantai polipeptida yang dinamakan fatty acid synthase Tidak berasosiasi Kebutuhan oksidator / reduktor Memerlukan senyawa reduktor NADPH Memerlukan senyawa oksidator NAD+ dan FAD
  • 5.
  • 6.
  • 7. Sintesis Asam Lemak  Sintesis Asam lemak   pada eukariotik dan prokariotik : sama  Biosintesis terdiri dari 3 langkah :  Biosintesis asam lemak dari asetil CoA (di sitosol)/Sintesis de novo / LIPOGENESIS  Pemanjangan rantai asam lemak (di mitokondria & ER)  Desaturasi (di ER)  Biosintesis as lemak   membutuhkan malonil Co A sebagai substrat  Diperlukan ATP  Reaksi biosintesis asam palmitat: Dari 8 acetyl-CoA diperlukan  7 ATP +14 NADPH  Enzim untuk sintesis asam lemak : komplek fatty acid synthase
  • 8.
  • 9. 1. Proses transport asetil – KoA dari mitokondria ke sitosol 2. Proses pembentukan asetil – KoA menjadi Malonil – KoA 3. Pembentukan rantai asam lemak dengan menggunakan sistem asam lemak sintase Tahap – tahap biosintesis asam lemak adalah sebagai berikut : Proses transport asetil – KoA dari mitokondria ke sitosol : - Asetil – KoA tersebut tidak dapat menembus membran mitokondria ( Padahal proses biosintesis lipid terjadi di sitosol ). - Diperlukan suatu sistem ulang – alik gugus asetil untuk memindahkan gugus asetil melintasi membran mitokondria
  • 10. SISTEM ULANG – ALIK GUGUS ASETIL
  • 11. Reaksi pembentukan malonil – KoA dari Asetil – KoA dikatalisis oleh : asetil – KoA karboksilase, suatu sistem enzim yang sangat kompleks yang mengandung biotin sebagai gugus prostetiknya. Proses pembentukan asetil – KoA menjadi Malonil – KoA :
  • 12. Pembentukan rantai asam lemak dengan menggunakan sistem asam lemak sintase Enzimyang terlibat dalam biosintesis asam lemak diatur dalam kelompok / sistem, yang Disebut SISTEM ASAM LEMAK SINTASE Sistem asam lemak sintase ini terdiri atas 7 tempat aktif, yaitu : 1. ACP (Acyl Carrier Protein / protein pembawa asil) 2. Enzim asetil transferase 3. Enzim malonil transferase 4. Enzim 3 – ketoasil – PPA sintetase 5. Enzim 3 – ketoasil – ACP reduktase 6. Enzim 3 – hidroksiasil – ACP dehidratase 7. Enzim enoil – ACP reduktase Kompleks enzim ini terletak di sitosol Yang menjadi “pusat sistem” adalah ACP, yang memiliki tangan pengayun (gugus prostetik 4’- fosfopantetein ) untuk membawa gugus asil lemak dari satu tempat aktif enzim menuju tempat berikutnya.
  • 13. Asam lemak sintase mempunyai dua gugus sulfihidril ( gugus – SH esensial ) , yaitu : 1. Diberikan oleh gugus prostetik 4’ – fosfopantetein ( Pn ) 2. Diberikan oleh residu sistein spesifik ( Sis ) Gambar : E ACP SH - Sis SH - Pn E = keseluruhan kompleks asam lemak sintase
  • 14. TAHAP – TAHAP BIOSINTESIS ASAM LEMAK a. Gugus sulfihidril dari asam lemak sintase diberi muatan dengan gugus asil Penting untuk diingat : Gugus malonil hanya mengikat gugus pantetein – SH
  • 15. a. Gugus pantetein dari asam lemak sintase diberi muatan dengan gugus malonil Penting untuk diingat : Gugus malonil hanya mengikat gugus pantetein – SH
  • 16. TAHAP – TAHAP BIOSINTESIS ASAM LEMAK b. Penambahan unit 2 karbon : Tahap 1 : KONDENSASI
  • 17. Tahap 2 : REDUKSI
  • 18. Tahap 3 : DEHIDRASI
  • 19. Tahap 4 : PENJENUHAN
  • 20. c. Memulai Putaran Reaksi Selanjutnya untuk memperpanjang rantai dengan menambah unit 2 karbon lainnya Gugus butiril meninggalkan gugus SH – Sis, dan menggantikan CO2 dari gugus malonil pada gugus ACP - SH
  • 21. Gugus pantetein dari asam lemak sintase diberi muatan dengan gugus malonil yang lain; dan diikuti lagi dengan tahap kondensasi Dilanjutkan lagi dengan reduksi, dehidrasi, dan penjenuhan, dst…
  • 22.
  • 23. Setelah melalui 7 siklus seperti tersebut di atas, akan dihasilkan palmitoil – s – ACP sebagai produk akhir Proses perpanjangan ini berhenti pada karbon 16 Selanjutnya asam palmitat bebas dilepaskan dari molekul ACP Oleh aktivitas enzim hidrolitik
  • 24. STRUKTUR ASAM LEMAK SINTASE PADA BEBERAPA ORGANISME
  • 25. PERPANJANGAN RANTAI ASAM LEMAK • Produk utama sintase asam lemak adalah PALMITAT • Palmitat disebut sebagai prekursor asam lemak panjang lainnya karena : bisa diperpanjang untuk membentuk Asam Stearat ( 18 karbon ) ataupun asam lemak yang lebih panjang lagi. • Selanjutnya asam palmitat dan asam stearat juga berperan sebagai prekursor asam lemak tidak jenuh • Proses perpanjangan rantai asam lemak tersebut terjadi dalam retikulum endoplasma dalam suatu lintasan yang disebut : ‘sistem mikrosom’. • Proses pemanjangan rantai tersebut menggunakan : Malonil-KoA sebagai donor gugus asetil • NADPH sebagai reduktor • Sistem enzim fatty acid elongase sebagai katalisator
  • 26.
  • 27.
  • 28. PEMBENTUKAN IKATAN RANGKAP Pembentukan asam lemak tak jenuh tunggal dikatalisis oleh sistem enzim : Δ9 Desaturase Prosesnya terjadi di dalam retikulum endoplasma a. Asam lemak tak jenuh tunggal
  • 29.
  • 30. b. Asam lemak tak jenuh ganda Pada binatang dan manusia, penambahan ikatan rangkap berlangsung di sepanjang rantai yang terletak di : antara ikatan rangkap yang sudah ada dengan gugus karboksil dari molekul asam lemak yang bersangkutan Dalam sebagian besar tubuh hewan ( dan manusia ), ikatan rangkap dapat disisipkan pada posisi : D3 , D4 , D5 , D6 , D9 ( yang dihitung dari ujung terminal karboksil ) dan tidak pernah di atas posisi D9. Pada tanaman, penambahan ikatan rangkap berlangsung di sepanjang rantai yang terletak di : antara ikatan rangkap yang sudah ada dengan atom karbon – w dari molekul asam lemak yang bersangkutan Tanaman mampu menyisipkan ikatan rangkap pada posisi di atas D9 Misalnya pada posisi D12 , D15
  • 31. Dari keterangan di atas menjadi jelas mengapa ASAM LINOLEAT dan ASAM a – LINOLEAT tidak bisa disintesis sendiri di dalam tubuh manusia dan hewan Namun karena keduanya tetap diperlukan di dalam tubuh untuk menjadi ‘prekursor’ pada sintesis produk yang lain, maka kedua asam lemak tersebut perlu ada di dalam diet / makanan Oleh karena itu, keduanya disebut sebagai asam lemak esensial.
  • 32. FUNGSI ASAM LEMAK ESENSIAL : Asam lemak esensial akan membentuk asam lemak C20 ( eikosanoat ), dan dari eikosanoat akan dibentuk kelompok eikosanoid. Kelompok eikosanoid ( senyawa yang sangat penting dengan keaktifan fisiologis dan farmakologis ) ini terdiri atas : -Prostaglandin -Tromboksan -Leukotrien -Lipoksin
  • 33. PENGATURAN BIOSINTESIS ASAM LEMAK : Kecepatan biosintesis asam lemak terutama ditentukan oleh kecepatan reaksi perubahan asetil – KoA menjadi malonil – KoA yang dikatalisis oleh enzim Asetil Ko – A karboksilase (suatu enzim alosterik) Asetil – KoA karboksilase akan menjadi aktif bila terdapat sitrat ( yang merupakan modulator pengaktifnya ) Bila konsentrasi sitrat dalam mitokondria meningkat, maka sitrat akan keluar dari mitokondria menuju sitosol . Di sitosol sitrat akan mengaktifkan enzim asetil – KoA karboksilase Sitrat yang berada di sitosol merupakan isyarat alosterik bahwa siklus asam sitrat sudah cukup memperoleh bahan bakar, sehingga kelebihan asetil – KoA perlu disimpan sebagai lemak
  • 34.
  • 35. Beberapa jenis lipida utama dalam jaringan golongan hewan dan manusia ( yang digolongkan berdasarkan struktur kimia ): 1.Triasilgliserol 2.Lilin 3.Fosfogliserida a.Fosfatidiletanolamin b.Fosfatidilkolin c.Fosfatidilserin d.Fosfatidilinositol e.Kardiolipin 4.Sfingolipid a.Sfingomielin b.Serebrosida c.Gangliosida 5.Sterol dan ester asam lemaknya Lehninger, 1982
  • 36. 1. Triasilgliserol Triasilgliserol adalah ester dari alkohol gliserol dengan 3 molekul asam lemak Fungsi : Sebagai sumber energi, di dalam tubuh akan membentuk cadangan energi terbesar, sebagai isolator termal, dan dapat berperan sebagai bantalan mekanik 2. Fosfogliserida Struktur : • Memiliki tulang punggung gliserol, kemudian terdapat 2 molekul asam lemak yang terikat pada gugus hidroksil ke-1 dan ke-2 pada gliserol • Gugus hidroksil ke – 3 gliserol mengikat asam fosfat • Asam fosfat tersebut akan berikatan ester dengan molekul alkohol yang kedua
  • 37. Fosfogliserida adalah fosfolipida utama yang ditemukan dalam membran sel. Fungsi utamanya adalah sebagai unsur struktural membran. Ada beberapa jenis fosfogliserida, dan dinamakan menurut jenis alkohol kedua yang diikat oleh gugus fosfat. Asam fosfatidat : tidak memiliki alkohol kedua, tetapi merupakan senyawa antara pada biosintesis fosfogliserida Struktur Fosfatidilkolin ( lesitin ) adalah senyawa Fosfogliserol yang mengandung kolin. -Kolin penting dalam proses transmisi saraf -Dipalmitoilfosfatidilkolin : Zat aktif permukaan yang sangat efektif, dan merupakan unsur utama pembentuk surfaktan ( defisiensi zat ini bisa menyebabkan Respiratory distress syndrome ) Struktur :
  • 38. Fosfatidiletanolamin ( sefalin Struktur Fosfatidilinositol : merupakan prekursor second messenger Struktur Fosfatidilserin Struktur Kardiolipin/ difosfatidilgliserol : merupakan fosfogliserida “ganda”, dan ditemukan secara khas pada membran mitokondria sebelah dalam
  • 39. Merupakan kelas kedua terbesar dari lipida membran. Sfingolipida tidak mengandung gliserol, tetapi mempunyai tulang punggung berupa sfingosin ( suatu molekul alkohol amino berantai panjang ) 3. Sfingolipid Pada sfingolipid, asam lemak digabungkan oleh suatu ikatan amida terhadap gugus amino; dan gugus polar kepalanya terikat pada gugus hidroksil sfingosin Kombinasi sfingosin dengan asam lemak dikenal sebagai : Seramida
  • 40. Terdapat 3 subkelas sfingolipid, yaitu : 1. SFINGOMIELIN 2. SEREBROSIDA 3. GANGLIOSIDA Sfingomielin Mengandung fosfat, jadi sering digolongkan juga dalam fosfolipida Terdapat dalam hampir semua membran sel Selubung mielin yang mengelilingi sel – sel syaraf tertentu amat kaya dengan kandungan sfingomielin Struktur Sfingomielin
  • 41. Serebrosida Tidak mengandung fosfat Karena gugus pada bagian kepala molekul ini secara khas terdiri dari satu atau lebih unit gula, maka serebrosida sering disebut sebagai glikosfingolipid Glikosfingolipid digolongkan juga sebagai glikolipida, karena merupakan lipida yang memiliki gugus gula Contoh dari serebrosida adalah galaktoserebrosida (yang secara khas ditemukan pada membran sel otak)
  • 42. Gangliosida Merupakan sfingolipid yang paling kompleks, karena mengandung bagian ‘kepala’ yang amat besar dan bersifat polar, terbuat dari beberapa unit gula Satu atau lebih unit gula terminalnya adalah asam N – asetilneuraminat yang khas ( asam sialat ) Menyusun ± 6% lipida membran pada bagian abu – abu dari otak Merupakan komponen penting dari sisi reseptor spesifik pada permukaan membran sel
  • 44. BIOSINTESIS TRIASILGLISEROL Prekursor sintesis triasilgliserol adalah : - asil lemak – KoA - gliserol 3 – fosfat Molekul gliserol 3 – fosfat dapat diperoleh dari 2 jalan yaitu : Dibentuk dari dihidroksiaseton fosfat yang dihasilkan selama glikolisis, oleh aktivitas enzim gliserol fosfat dehidrogenase Atau bisa juga dibentuk dari gliserol oleh kerja enzim gliserol kinase
  • 45.
  • 46.
  • 47.
  • 48.
  • 49.
  • 51. BIOSINTESIS SFINGOSIN Yang merupakan “ TULANG PUNGGUNG “ sfingolipid adalah : SFINGOSIN. Pembentukan SFINGOSIN ; Palmitoil – KoA + serin H+ CO2 Dehidrosfinganin NADPH NAD+ Dehidrosfingosin FAD FADH2 SFINGOSIN
  • 52. SFINGOSIN Asil-KoA KoA SERAMID Fosfatidil kolin UDP - Gula DAG UDP SFINGOMYELIN SEREBROSID gula teraktivasi GANGLIOSIDA