Dokumen tersebut membahas perbedaan antara angkutan online dengan angkutan konvensional, serta berisi solusi-solusi untuk mengatasi persaingan yang tidak sehat antara keduanya. Beberapa contoh persoalan yang dihadapi dijelaskan beserta penyelesaiannya, seperti demonstrasi sopir angkutan konvensional yang merasa dirugikan oleh angkutan online. Dokumen ini juga memberikan gambaran mengenai peraturan-peraturan terkait kedua jenis
4. ? transport-sharing
Transportasi pribadi yang
digunakan orang-orang
tertentu untuk dapat
digunakan oleh banyak
orang
?
88% Transport Sharing
adalah sepeda motor!!!
5. 1945 Dinas Perhubungan
Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 1993
Angkutan adalah pemindahan orang dan atau barang
dari satu tempat ke tempat lain dengan
menggunakan kendaraan
kendaraan umum adalah setiap kendaraan bermotor
yang disediakan untuk dipergunakan oleh umum
dengan dipungut bayaran.
2010
Ada trayek tetap
Belum ada lembaga pengatur
Trayek sesuai order
Konvensional
Berbasis IT
Support service minim
Memaksimalkan support service
APAKAH MUNCUL PERSAINGAN
???
PASTI!
8. Ribut Ojek Online VS Ojek Pangkalan di Bandung
Diduga, terjadi pemukulan akibat perusakan
spanduk berisi larangan pengemudi ojek
online melintas di wilayah ojek pangkalan.
PENYELESAIAN :
Musyawarah.
Kedua kubu berunding untuk menuntaskan
larangan melintas di kawasan tertentu bagi
pengemudi ojek online.Sumber : Liputan6.com Bandung, 2017
9. Angkot Surabaya Demo, 'Cak Nunut Cak'
Sopir angkot meminta agar
ditegakkan peraturan untuk
menghapus ojek online
PENYELESAIAN
Supir angkot memberikan aspirasi
berupa petisi yang akan disalurkan dari
Gubernur Jawa Timur kepada
Kemenhub dan Kemkominfo
Sumber : Suarasurabaya.net, 2017
10. Bentrok Transportasi Konvensional dan Online
Sopir angkutan kota dan taksi
melakukan demo di kantor DPRD
Provinsi Sulawesi Selatan dengan
tujuanmendesak pemerintah
menutup dan memblokir
transportasi online karena
dianggap mengurangi pendapatan
sopir dan menurunkan tarif yang
diberlakukan Dinas Perhubungan
Provinsi Sulawesi Selatan.
PENYELESAIAN : Statement DPRD
“Angkutan online ini preman transportasi dan
meresahkan. Kita akan panggil segera pihak
terkait untuk rapat membahasnya karena ada
dugaan melanggar aturan,” kata seorang
politikus, dikutip Antara.
Sumber : Tirto.id, 2017
11. Sumber : TEMPO.CO, 2017
Lebih dari 2.000 Pengemudi
ojek dan taksi online
melakukan aksi damai di
Bandung, Jawa Barat, 16
Oktober 2017 sebagai akibat
ditetapkannya regulasi
transportasi online oleh
pemerintah daerah Bandung.
PENYELESAIAN :
Negosiasi terkait beberapa peraturan dengan kementerian perhubungan
salah satunya masalah stiker identitas angkutan online
Giliran Angkutan Online Gelar Unjuk Rasa Tuntut Revisi Permenhub
13. TRANSPORTASI ONLINE :
Taksi Online
KEBIJAKAN PERMENHUB
• Tarif bawah dan tarif atas
• Kuota jumlah taksi online
• Rencana pemberlakuan jam
operasional
Harapan : Terciptanya persaingan
yang adil
TRANSPORTASI ONLINE :
Ojek Online
PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN
NMR. 108 TAHUN 2017
• Pembatasan kuota
• Kualitas armada
• Shift waktu operasi
• Pangkalan
Harapan : Estimasi waktu masyarakat
menggunakan ojek online dan angkutan
konvensional adalah sama
14. TRANSPORTASI KONVENSIONAL:
ANGKOT
Badan Standarisasi Angkutan Kota (BSAK)
bekerjasama dengan Dirjen Hubdat dan
Organda
• enertibkan administrasi operator angkot.
• Angkot tidak boleh atas nama pribadi
• Semua operator angkot harus memiliki
badan hukum baik itu koperasi,CV,atau PT.
HARAPAN :
• Meningkatnya kualitas layanan
transportasi umum
• Menarik minat masyaraka
• Menjaga kepercayaan masyarakat
terhadap transportasi publik