SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Download to read offline
Materi Ajar Ekonomi_Kls X_ jogo hera Page 1
Sistem Ekonomi
Indikator : Mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi.
A. Sistem Ekonomi
Dalam mengatasi permasalah pokok perekonomian yang sudah dibahas di atas, setiap masyarakat memiliki
cara pemecahan atau sistem yang berbeda. Hal ini dipengaruhi oleh pengetahuan yang dimiliki, kebiasaan , dan faktor
politik yang berlaku pada masyarakat yang bersangkutan. Sebagai contoh, masyarakat tradisional memiliki cara
tersendiri dalam mengatasi masalah ekonominya, yang tentu akan berbeda dengan cara masyarakat modern. Pada
masyarakat yang telah modern juga terdapat perbedaan yang kemudian muncul berbagai sistem ekonomi.
Sistem ekonomi adalah susunan dari unsur-unsur ekonomi yang saling berhubungan dan bekerja bersama-
sama sebagai satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu. Ada beberapa sistem ekonomi antara lain :
Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi tradisional.
1. Sistem Ekonomi Tradisonal (Traditional Economy System)
Sistem ini terdapat pada masyarakat yang cara hidupnya masih tradisional. Mereka memproduksi sendiri barang-
barang yang diperlukan meskipun dengan cara sederhana mengingat mereka belum mengenal teknologi, jika ada
masih sangat sederhana. Semua kegiatan berdasar tradisi yang telah dilaksanakan secara turun temurun. Kegiatan
ekonomi lebih tertuju untuk mempertahankan yang telah ada, tidak ada usaha untuk memperoleh sesuatu yang
baru, karena mereka menganggap apa yang mereka miliki telah memadai. Secara umum kebutuhannya tidak lebih
dari kebutuhan makan dan minum yang dapat mereka atasi dengan bercocok tanam, beternak, dan berburu. Pada
sistem ini perdagangan belum dikenal.
Ciri-Ciri :
• Tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran
• Teknik produksi dipelajari secara turun-temurun dan bersifat sederhana
• Hanya sedikit menggunakan modal
• Kegiatan ekonomi hanya mengandalkan sektor pertanian (agraris).
• Belum mengenal perdagangan (Pertukaran masih menggunakan sistem barter)
• Belum adanya pembagian kerja yang jelas (produsen mengkonsumsi sendiri barang yang diproduksinya).
• Penghasilan utama dari sektor agraris
• Tidak adanya hubungan dengan dunia luar sehingga masyarakatnya statis
Kebaikan Sistem Ekonomi Tradisonal
• Kegiatan ekonomi hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri, jadi dalam hal ini masyarakat tidak dibebani
target yang berat.
• Konflik-konflik ekonomi tidak terjadi
• Segala sesuatu berdasar tradisi atau kebiasaan sehingga tidak terdapat persaingan.
KeburukanSistem Ekonomi Tradisonal
• Sulit terjadi kemajuan karena perubahan dianggap sesuatu yang tabu.
• Kegiatan ekonomi hanya sekedar pemenuhan kebutuhan hidup, bukan untuk meningkatkan kesejahteraan
maupun mencari keuntungan.
• Belum memperhitungkan efisiensi dan efektifitas dalam memproduksi.
Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi komando.
2. Sistem Ekonomi Terpusat/Komando (Government Planned Economy System)
Sistem ekonomi komando/terpusat/komunisme/kolektivisme atau dalam pembelajaran ini kita gunakan istilah
Sistem Ekonomi Komando diartikan sebagai suatu sistem dengan kendali yang ketat berada di pihak pemerintahan
dalam menentukan kepemilikan bisnis, laba, dan alokasi sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan.
Sosialisme dan komunisme merupakan contoh sistem ekonomi terpusat. Ciri sosialisme yaitu kepemilikan
dan kontrol atas semua industri penting dilakukan oleh pemerintah, meskipun demikian swasta masih
diperbolehkan mengelola industri yang tidak terlalu penting seperti pertokoan, rumah makan dan lainnya.
Komunisme dicetuskan oleh Karl Marx. Dalam komunisme tidak terdapat kepemilikan pribadi semua barang
dimiliki oleh umum, negara mengendalikan sepenuhnya faktor produksi juga rencana produksi. Contoh negara
yang menganut komunisme saat ini adalah Kuba, dan Korea Utara. Meskipun demikian, negara ini telah
menunjukkan keterbukaan terhadap perusahaan swasta sebagai salah satu solusi tantangan ekonomi mereka.
Ciri-ciri
• Kebijakan perekonomian diatur oleh pemerintah (pemerintah bertanggung jawab atas keputusan produksi,
konsumsi dan distribusi)
• Semua faktor produksi dan modal milik pemerintah
• Hak pribadi tidak diakui. Semuanya diatur oleh pemerintah.
• Pemerintah tidak memberi kebebasan yang cukup kepada perseorangan maupun kelompok untuk melakukan
kegiatan ekonomi.
• Jenis pekerjaan dan pembagian kerja diatur oleh pemerintah
• Individu tidak memiliki kebebasan dalam berusaha
• Harga dan tingkat bunga ditetapkan oleh pemerintah
Kebaikan Sistem Ekonomi Terpusat
• Penentuan dan pelaksanaan produksi dan distribusi relatif lebih mudah.
• Pemerataan dan pengendalian harga relatif lebih mudah dilakukan.
• Pengangguran dapat dikendalikan.
• Kebutuhan rakyat terpenuhi secara menyeluruh dan merata karena pendistribusiannya diatur pemerintah
• Krisis ekonomi jarang terjadi karena semua masalah ekonomi diatur dan dikendalikan oleh pemerintah
Keburukan Sistem Ekonomi Terpusat
• Karya cipta pribadi kurang dihargai pemerintah sehingga mematikan kreatifitas masyarakat.
Materi Ajar Ekonomi_Kls X_ jogo hera Page 2
• Kebutuhan ekonomi masyarakat sangat kompleks sehingga pemerintah kesulitan menghitung secara pasti
berapa yang dibutuhkan masyarakat dan berapa pula biaya kegiatan produksi yang diperlukan secara sentral.
• Barang yang didistribusikan oleh pemerintah tidak selalu yang dibutuhkan oleh masyarakat
• Inisiatif dan kreatifitas perorangan tidak berkembang sehingga menghambat kemajuan di bidang ekonomi dan
teknologi
Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi pasar.
3. Sistem Ekonomi Pasar (Market/Price Economic System)
Pencetus gagasan Sistem Ekonomi Pasar adalah Adam Smith. Ia berpendapat bahwa “Kemakmuran bangsa
akan terjamin jika setiap orang diberi kebebasan untuk menentukan sendiri, apa, berapa, di mana, dan bagaimana
melakukan kegiatan ekonomi” pemikirannya tersebut dimuat dalam buku An Inquiri into the Nature and Causes of
the wealth of Nations.
Menurut sistem ekonomi pasar, sering disebut juga sistem perekonomian liberalis, pada sistem ekonomi ini,
segala sesuatu ditentukan oleh kondisi pasar. Pengaturan dan pengambilan keputusan mengenai produksi,
distribusi dan konsumsi dapat dilakukan oleh semua orang dengan sebeas-bebasnya karena semuanya berdasarkan
mekanisme pasar, yaitu hubungan antara permintaan (demand) dan penawaran (supply). Harga ditentukan oleh
kekuatan dalam pasar. Pemerintah memberi kebebasan dalam penggunaan sumber-sumber ekonomi.
Ciri-Ciri
• Hak milik setiap orang diakui, bahkan diberi kebebasan untuk memiliki barang modal.
• Seluruh aktifitas ekonomi dilakukan oleh swasta atau masyarakat.
• Pemerintah tidak campur tangan dalam mekanisme pasar. Namun dalam kenyataan saat ini tidak ada satu
negara pun yang sama sekali tidak campur tangan dalam kegiatan ekonomi. Hal ini tentunya bertujuan agar
kesejahteraan masyarakat secara umum tetap terperhatikan.
• Terjadi persaingan secara bebas
Kebaikan Sistem Ekonomi Pasar
• Terjadi efisiensi dan efektifitas yang tinggi, mengingat semua tindakan dilandasi motif ekonomi.
• Kreatifitas masyarakat dalam kegiatan ekonomi berkembang karena diberi kebebasan berusaha, memilih
pekerjaan dan menentukan konsumsi.
• Barang-barang yang ada di pasar bermutu tinggi karena yang kurang bermutu tidak diterima oleh pasar.
• Perseorangan dan badan-badan swasta bebas memilih dan memiliki alat produksi.
• Dengan kebebasan berusaha dan bersaiang akan mendorong setiap orang untuk mencari kemajuan.
• Hak milik diakui dan adanya kebebasan melakuakn segala sesuatu yang dianggap baik bagi kepentingan
pribadi, kreativitas mencari keuntungan menjadi tinggi.
• Persaingan dalam sistem ekonomi pasar, dapat memproduksi berbagai macam barang berkualitas sesuai
dengan kebutuhan pasar sehingga para konsumen dapat memperoleh barang dan jasa sesuai selera.
Keburukan Sistem Ekonomi Pasar
• Terjadi persaingan yang tidak sehat.
• Pemerataan pendapatan sulit dicapai, mengingat sistem ini cenderung memberi balas jasa yang sangat tinggi
terhadap orang yang memiliki keahlian namun memberi balas jasa yang sangat rendah kepada orang yang
tidak memiliki keahlian.
• Terdapat kecenderungan pemilik modal untuk mengeksploitasi kaum pekerja, dan sumber-sumber ekonomi.
• Konsentrasi modal oleh kaum kapitalis dapat mengakibatkan terjadinya monopoli yang dapat merugikan
masyarakat.
• Persaingan yang tidak sehat (kebebasan bersaing mengakibatkan yang kuat menindas yang lemah, terjadi
jurang pemisah antara yang kaya dan yang miskin)
• Adanya kebebasan produksi dapat mendorong terjadinya krisis ekonomi
Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi campuran.
4. SistemEkonomi Campuran (Mixed Economy System)
Seperti namanya, sistem ini merupakan campuran atau kombinasi dengan mencoba mengambil masing-
masing sisi positif dari sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi pasar. Oleh karena itu sistem ini banyak
dianut oleh negara-negara di dunia. Meskipun demikian bukan berarti sistem ekonomi yang dijalankan di tiap
negara tersebut sama antara negara yang satu dengan lainnya. Perbedaan terjadi karena tiap negara memiliki
proporsi yang tidak sama dalam mengambil unsur baik dari sistem ekonomi terpusat maupun sistem ekonomi
pasar. Oleh karena itu sistem ini banyak dianut oleh negara-negara di dunia, termasuk Malaysia, Singapura dan
Indonesia.
Meskipun demikian bukan berarti sistem ekonomi yang dijalankan di tiap negara tersebut sama antara negara
yang satu dengan lainnya. Perbedaan terjadi karena tiap negara memiliki proporsi yang tidak sama dalam
mengambil unsur baik dari sistem ekonomi terpusat maupun sistem ekonomi pasar. Oleh karena itu sistem ini
banyak dianut oleh negara-negara di dunia, termasuk Malaysia, Singapura dan Indonesia. Meskipun demikian,
sistem ekonomi Indonesia kurang tepat jika disebut sistem campuran, karena merupakan sistem ekonomi yang
khas yang berasal dari kepribadian bangsa Indonesia sendiri, yang dikenal dengan istilah Sistem Ekonomi
Pancasila. Prof. Mubyarto mengatakan bahwa “sistem ekonomi Pancasila mencerminkan keseimbangan antara
kepentingan umum dengan kepentingan individu”
Dengan kata lain semua negara saat ini menjalankan perekonomian campuran namun ada yang condong ke
perekonomian komando (Cina dan Russia) dan ada yang condong ke perekonomian pasar (AS, Eropa Barat, dan
Jepang)
Ciri-ciri
• Merupakan kombinasi antara sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi pasar
• Sumber daya yang penting seperti listrik, air, telekomunikasi,dan transportasi dikuasai oleh pemerintah
Materi Ajar Ekonomi_Kls X_ jogo hera Page 3
• Intervensi pemerintah ditandai dengan adanya undang-undang dan kebijakan ekonomi sehingga persaingan
tidak sehat dapat dihindari.
• Terjadinya keseimbangan peran antara pemerintah dan swasta
Kelebihannya, antara lain:
• Pertumbuhan ekonomi teratur dan stabil
• Swasta terdorong untuk mencari keuntungan, karena inisiatif dan kreatifitas diakui pemerintah
• Tugas pemerintah tidak terlalu berat karena dibantu swasta
• Pengaruh monopoli swasta dapat diperkecil
Kelemahanya adalah sulit untuk menentukan unsur yang benar sesuai dengan kepribadian dan kebutuhan
masyarakat sehingga memerlukan ketelitian dan kejelian dalam mengambil keputusan.
5. Sistem Ekonomi Pancasila
a. Pengertian
Menurut Lembaga Pengkajian Ekonomi Pancasila, sistem ekonomi Pancasila merupakan sistem gotong-
royong kerakyatan terpimpin. Sistem gotong royong kerakyatan terpimpin menggambarkan cara
menghimpun, cara menggerakkan edngan tata kerja tertentu. Sesuai kekuatan produksi, seperti sumber daya
manusia, sumber daya alam, lembaga, modal, dan teknologi ditujukan dalam rangka produksi untuk
meningkatkan pendapatan sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat.
Pemecahan ketiga masalah pokok ekonomi di Indonesia diatur dalam UUD 1945. Pemecahan organisasi
ekonomi yang meliputi what, how dan for whom dilakukan dengan dua cara :
Pertama, pengaturan perekonomian dilakukan oleh pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah
terutama bagi barang-barang yang penting dan menguasai hajat hidup orang banyak (minyak, air dan listrik).
Kedua, pengaturan cabang-cabang produksi yang lain (tidak menguasai hajat hidup orang banyak) dilakukan
melalui mekanisme pasar. Misalnya; sayur-mayur, pakaian dan daging.
b. Sasaran
Sistem ekonomi Pancasila selain memerhatikan aspek pertumbuhan ekonomi yang diukur berdasarkan
kenaikan Gross National Product, juga pembangunan manusia budaya seutuhnya yang merata yang harus
menjadi tujuan produksi tidak hanya sandang, pangan, papan tetapi juga kesehatan, kebudayaan dan
kerohanian. Disamping itu sasaran pembangunan diarahkan pada perluasaan kesempatan kerja dan
kesempatan berusaha sehingga daya beli rakyat terus meningkat.
Tujuan masyarakat pancasila yaitu; masyarakat yang sosialis, tertib, aman, tentram, sejahtera, ramah-
tamah, kekeluargaan, gotong-royong serta berkesadaran bekerja.
Unsur-Unsur Pokok Ekonomi Pancasila
• Menjamin kesempatan kerja dan usaha bagi seluruh rakyat atau warga negara yang sudah mencapai usia
kerja
• Menjamin cukup makanan, pakaian, perumahan yang layak sehingga tidak hidup dalam kecemasan
menghadapi hari esok
• Menjamin pemeliharaan kesehatan dan pendidikan setiap warga negara yang cerdas untuk dapat
menunaikan tugas dan haknya terhadap negara
• Menjamin hari tua setiap warga negaranya sehingga tidak hidup dalam ketakutan dan kemelaratan jika
tidak berdaya lagi dalam menccari nafkah
• Menjamin tiap warganegara untuk dapat menikmati dan memperkembangkan kebudayaan dan
menyempurnakan hidup kerohaniannya sehingga tidak hanya kehidupan lahir terpelihara tetapi juga
kehidupan batinnya.
Daftar Referensi
a. Ekonomi SMA Jilid 1, MT. Ritonga, Yoga Firdaus. PT. Phibeta Jakarta 2007
b. Ekonomi Fenomena di Sekitar Kita 1, Rusdarti-Kusmuriyanto. PT. Tiga Serangakai Pustaka
Mandiri, 2008
c. Ekonomi SMA Kelas X, Alam S.Esis. 2006
d. BSE Ekonomi Kelas X Chumidatus Sa'dyah
e. ( http://bse.kemdikbud.go.id )
Ilmu Ekonomi Membahas Drama Terbesar Dari Seluruh Umat Manusia Yakni
Perjuangan Umat Manusia Untuk Melepaskan Diri Dari Keinginan (Jhon M. Ferguson)

More Related Content

What's hot

masalah pokok ekonomi
masalah pokok ekonomimasalah pokok ekonomi
masalah pokok ekonomirahmatia61
 
Masalah pokok ekonomi dan sistem ekonomi
Masalah pokok ekonomi dan sistem ekonomiMasalah pokok ekonomi dan sistem ekonomi
Masalah pokok ekonomi dan sistem ekonomiRiyadi Joe
 
Masalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem EkonomiMasalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem EkonomiAntonius Suranto
 
Media pembelajaran sistem ekonomi
Media pembelajaran sistem ekonomi Media pembelajaran sistem ekonomi
Media pembelajaran sistem ekonomi Barep Pangestu
 
Permasalahan ekonomi klasik dan modern
Permasalahan ekonomi klasik dan modernPermasalahan ekonomi klasik dan modern
Permasalahan ekonomi klasik dan modernFransisca Vivin
 
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112Gilang Prayoga
 
Modul 2 Sistem Ekonomi Indonesia
Modul 2 Sistem Ekonomi IndonesiaModul 2 Sistem Ekonomi Indonesia
Modul 2 Sistem Ekonomi IndonesiaGilang Prayoga
 
Sistem dan pelaku ekonomi
Sistem dan pelaku ekonomiSistem dan pelaku ekonomi
Sistem dan pelaku ekonomiceppywr
 
Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1Rifan Bukhori
 
permasalahan ekonomi
permasalahan ekonomipermasalahan ekonomi
permasalahan ekonomiharjunode
 
Masalah pokok ekonomi
Masalah pokok ekonomiMasalah pokok ekonomi
Masalah pokok ekonomiardino ahmad
 
Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"
Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"
Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"Laela Mumtazatun
 
Sistem ekonomi Indonesia
Sistem ekonomi IndonesiaSistem ekonomi Indonesia
Sistem ekonomi IndonesiaEko Mardianto
 
Sistem ekonomi
Sistem ekonomiSistem ekonomi
Sistem ekonomiZilikam
 
Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310
Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310
Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310Gilang Prayoga
 
Sistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialisSistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialiscohenpakpahan
 

What's hot (20)

Sistem ekonomi
Sistem ekonomiSistem ekonomi
Sistem ekonomi
 
masalah pokok ekonomi
masalah pokok ekonomimasalah pokok ekonomi
masalah pokok ekonomi
 
Masalah pokok ekonomi dan sistem ekonomi
Masalah pokok ekonomi dan sistem ekonomiMasalah pokok ekonomi dan sistem ekonomi
Masalah pokok ekonomi dan sistem ekonomi
 
Masalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem EkonomiMasalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
Masalah Ekonomi dan Sistem Ekonomi
 
Media pembelajaran sistem ekonomi
Media pembelajaran sistem ekonomi Media pembelajaran sistem ekonomi
Media pembelajaran sistem ekonomi
 
Permasalahan ekonomi klasik dan modern
Permasalahan ekonomi klasik dan modernPermasalahan ekonomi klasik dan modern
Permasalahan ekonomi klasik dan modern
 
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
Modul 1 Pengantar Ilmu Ekonomi ISIP 4112
 
Permasalahan ekonomi
Permasalahan ekonomiPermasalahan ekonomi
Permasalahan ekonomi
 
Modul 2 Sistem Ekonomi Indonesia
Modul 2 Sistem Ekonomi IndonesiaModul 2 Sistem Ekonomi Indonesia
Modul 2 Sistem Ekonomi Indonesia
 
Sistem dan pelaku ekonomi
Sistem dan pelaku ekonomiSistem dan pelaku ekonomi
Sistem dan pelaku ekonomi
 
Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1Makalah ekonomi teknik 1
Makalah ekonomi teknik 1
 
permasalahan ekonomi
permasalahan ekonomipermasalahan ekonomi
permasalahan ekonomi
 
Masalah pokok ekonomi
Masalah pokok ekonomiMasalah pokok ekonomi
Masalah pokok ekonomi
 
Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"
Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"
Bahan Ajar "Masalah Pokok Ekonomi"
 
5. pilihan x iis1 stc1
5. pilihan x iis1 stc15. pilihan x iis1 stc1
5. pilihan x iis1 stc1
 
Sistem ekonomi Indonesia
Sistem ekonomi IndonesiaSistem ekonomi Indonesia
Sistem ekonomi Indonesia
 
Sistem ekonomi
Sistem ekonomiSistem ekonomi
Sistem ekonomi
 
Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310
Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310
Modul 1 Sistem Ekonomi Indonesia UT - ISIP4310
 
Sistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialisSistem ekonomi sosialis
Sistem ekonomi sosialis
 
Mikroekonomi
MikroekonomiMikroekonomi
Mikroekonomi
 

Similar to Sistem Ekonomi

materi ekonomi.pptx
materi ekonomi.pptxmateri ekonomi.pptx
materi ekonomi.pptxKhoiNen
 
Sistem ekonomi x mia3 stc1
Sistem ekonomi x mia3 stc1Sistem ekonomi x mia3 stc1
Sistem ekonomi x mia3 stc1Antonius Suranto
 
4.2 sistem ekonomi indonesia
4.2 sistem ekonomi indonesia4.2 sistem ekonomi indonesia
4.2 sistem ekonomi indonesiavia ultuflia
 
SISTEM EKONOMI INDONESIA
SISTEM EKONOMI INDONESIASISTEM EKONOMI INDONESIA
SISTEM EKONOMI INDONESIADini Sri Rahayu
 
ilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.ppt
ilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.pptilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.ppt
ilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.ppthumaini5
 
Kel.4 sistem ekonomi.pptx
Kel.4 sistem ekonomi.pptxKel.4 sistem ekonomi.pptx
Kel.4 sistem ekonomi.pptxAkhmadFauzan28
 
Ek302 121074-838-2
Ek302 121074-838-2Ek302 121074-838-2
Ek302 121074-838-2budionoutomo
 
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptxMasalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptxgiasrimulyani1
 
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptxMasalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptxMursida11
 
M3. sistem ekonomi indonesia
M3. sistem ekonomi indonesiaM3. sistem ekonomi indonesia
M3. sistem ekonomi indonesiaerlina na
 
Sistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesiaSistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesiaepi rizkiyah
 

Similar to Sistem Ekonomi (20)

Sistem Ekonomi
Sistem EkonomiSistem Ekonomi
Sistem Ekonomi
 
materi ekonomi.pptx
materi ekonomi.pptxmateri ekonomi.pptx
materi ekonomi.pptx
 
Bab iii sistem pi
Bab iii sistem piBab iii sistem pi
Bab iii sistem pi
 
Sistem ekonomi x mia3 stc1
Sistem ekonomi x mia3 stc1Sistem ekonomi x mia3 stc1
Sistem ekonomi x mia3 stc1
 
4.2 sistem ekonomi indonesia
4.2 sistem ekonomi indonesia4.2 sistem ekonomi indonesia
4.2 sistem ekonomi indonesia
 
Sistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi IndonesiaSistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi Indonesia
 
SISTEM EKONOMI INDONESIA
SISTEM EKONOMI INDONESIASISTEM EKONOMI INDONESIA
SISTEM EKONOMI INDONESIA
 
Ekonomi akutansi
Ekonomi akutansiEkonomi akutansi
Ekonomi akutansi
 
ilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.ppt
ilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.pptilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.ppt
ilmu Ekonomi-Sma-Kelas-x [Autosaved] pendapatan nasional.ppt
 
Kel.4 sistem ekonomi.pptx
Kel.4 sistem ekonomi.pptxKel.4 sistem ekonomi.pptx
Kel.4 sistem ekonomi.pptx
 
Definisi dan Komponen Sistem Ekonomi
Definisi dan Komponen Sistem EkonomiDefinisi dan Komponen Sistem Ekonomi
Definisi dan Komponen Sistem Ekonomi
 
Definisi dan Komponen Sistem Ekonomi
Definisi dan Komponen Sistem EkonomiDefinisi dan Komponen Sistem Ekonomi
Definisi dan Komponen Sistem Ekonomi
 
Sistem ekonomi (TUGAS TIK)
Sistem ekonomi (TUGAS TIK)Sistem ekonomi (TUGAS TIK)
Sistem ekonomi (TUGAS TIK)
 
Permasalahan ekonomi
Permasalahan ekonomiPermasalahan ekonomi
Permasalahan ekonomi
 
Ek302 121074-838-2
Ek302 121074-838-2Ek302 121074-838-2
Ek302 121074-838-2
 
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptxMasalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi.pptx
 
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptxMasalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptx
Masalah_Ekonomi_dalam_Sistem_Ekonomi (1).pptx
 
M3. sistem ekonomi indonesia
M3. sistem ekonomi indonesiaM3. sistem ekonomi indonesia
M3. sistem ekonomi indonesia
 
Sistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesiaSistem ekonomi indonesia
Sistem ekonomi indonesia
 
Macam macam sistem ekonomi
Macam macam sistem ekonomiMacam macam sistem ekonomi
Macam macam sistem ekonomi
 

More from Jogo Hera

Pembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soal
Pembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soalPembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soal
Pembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soalJogo Hera
 
Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Jogo Hera
 
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Jogo Hera
 
Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Konsep Dasar Ilmu EkonomiKonsep Dasar Ilmu Ekonomi
Konsep Dasar Ilmu EkonomiJogo Hera
 
Perilaku Konsumen
Perilaku KonsumenPerilaku Konsumen
Perilaku KonsumenJogo Hera
 
Pasar dan Jenis-jenis Pasar
Pasar dan Jenis-jenis PasarPasar dan Jenis-jenis Pasar
Pasar dan Jenis-jenis PasarJogo Hera
 
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas HargaPermintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas HargaJogo Hera
 
Uang dan Perbankkan
Uang dan PerbankkanUang dan Perbankkan
Uang dan PerbankkanJogo Hera
 
Indeks Harga Konsumen (IHK)
Indeks Harga Konsumen (IHK)Indeks Harga Konsumen (IHK)
Indeks Harga Konsumen (IHK)Jogo Hera
 
Pendapatan Nasional
Pendapatan NasionalPendapatan Nasional
Pendapatan NasionalJogo Hera
 
Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro
Ekonomi Mikro dan Ekonomi MakroEkonomi Mikro dan Ekonomi Makro
Ekonomi Mikro dan Ekonomi MakroJogo Hera
 
Konsumsi, Tabungan dan Investasi
Konsumsi, Tabungan dan InvestasiKonsumsi, Tabungan dan Investasi
Konsumsi, Tabungan dan InvestasiJogo Hera
 
Materi Ajar Inflasi
Materi Ajar InflasiMateri Ajar Inflasi
Materi Ajar InflasiJogo Hera
 
Manusia dan Kebutuhan
Manusia dan KebutuhanManusia dan Kebutuhan
Manusia dan KebutuhanJogo Hera
 
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Jogo Hera
 
Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)
Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)
Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)Jogo Hera
 
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasaJurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasaJogo Hera
 
Penyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan Jasa
Penyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan JasaPenyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan Jasa
Penyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan JasaJogo Hera
 
Materi pajak
Materi pajakMateri pajak
Materi pajakJogo Hera
 
Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)
Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)
Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)Jogo Hera
 

More from Jogo Hera (20)

Pembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soal
Pembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soalPembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soal
Pembelajaran menggunakan model direct instruction dengan media kartu soal
 
Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Pembangunan Ekonomi (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
 
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
 
Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Konsep Dasar Ilmu EkonomiKonsep Dasar Ilmu Ekonomi
Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
 
Perilaku Konsumen
Perilaku KonsumenPerilaku Konsumen
Perilaku Konsumen
 
Pasar dan Jenis-jenis Pasar
Pasar dan Jenis-jenis PasarPasar dan Jenis-jenis Pasar
Pasar dan Jenis-jenis Pasar
 
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas HargaPermintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
Permintaan, Penawaran dan Harga Keseimbangan Serta Elastisitas Harga
 
Uang dan Perbankkan
Uang dan PerbankkanUang dan Perbankkan
Uang dan Perbankkan
 
Indeks Harga Konsumen (IHK)
Indeks Harga Konsumen (IHK)Indeks Harga Konsumen (IHK)
Indeks Harga Konsumen (IHK)
 
Pendapatan Nasional
Pendapatan NasionalPendapatan Nasional
Pendapatan Nasional
 
Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro
Ekonomi Mikro dan Ekonomi MakroEkonomi Mikro dan Ekonomi Makro
Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro
 
Konsumsi, Tabungan dan Investasi
Konsumsi, Tabungan dan InvestasiKonsumsi, Tabungan dan Investasi
Konsumsi, Tabungan dan Investasi
 
Materi Ajar Inflasi
Materi Ajar InflasiMateri Ajar Inflasi
Materi Ajar Inflasi
 
Manusia dan Kebutuhan
Manusia dan KebutuhanManusia dan Kebutuhan
Manusia dan Kebutuhan
 
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
Arus lingkaran kegiatan ekonomi (Circular Flow Diagram)
 
Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)
Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)
Kumpulan Soal UN Ekonomi SMA (Persiapan UN Ekonomi SMA Tahun 2015)
 
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasaJurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian dan kertas kerja perusahaan jasa
 
Penyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan Jasa
Penyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan JasaPenyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan Jasa
Penyusunan Jurnal Penutup Pada Perusahaan Jasa
 
Materi pajak
Materi pajakMateri pajak
Materi pajak
 
Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)
Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)
Konsep ilmu ekonomi (sesuai materi eko SMA K13)
 

Recently uploaded

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 

Sistem Ekonomi

  • 1. Materi Ajar Ekonomi_Kls X_ jogo hera Page 1 Sistem Ekonomi Indikator : Mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi. A. Sistem Ekonomi Dalam mengatasi permasalah pokok perekonomian yang sudah dibahas di atas, setiap masyarakat memiliki cara pemecahan atau sistem yang berbeda. Hal ini dipengaruhi oleh pengetahuan yang dimiliki, kebiasaan , dan faktor politik yang berlaku pada masyarakat yang bersangkutan. Sebagai contoh, masyarakat tradisional memiliki cara tersendiri dalam mengatasi masalah ekonominya, yang tentu akan berbeda dengan cara masyarakat modern. Pada masyarakat yang telah modern juga terdapat perbedaan yang kemudian muncul berbagai sistem ekonomi. Sistem ekonomi adalah susunan dari unsur-unsur ekonomi yang saling berhubungan dan bekerja bersama- sama sebagai satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu. Ada beberapa sistem ekonomi antara lain : Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi tradisional. 1. Sistem Ekonomi Tradisonal (Traditional Economy System) Sistem ini terdapat pada masyarakat yang cara hidupnya masih tradisional. Mereka memproduksi sendiri barang- barang yang diperlukan meskipun dengan cara sederhana mengingat mereka belum mengenal teknologi, jika ada masih sangat sederhana. Semua kegiatan berdasar tradisi yang telah dilaksanakan secara turun temurun. Kegiatan ekonomi lebih tertuju untuk mempertahankan yang telah ada, tidak ada usaha untuk memperoleh sesuatu yang baru, karena mereka menganggap apa yang mereka miliki telah memadai. Secara umum kebutuhannya tidak lebih dari kebutuhan makan dan minum yang dapat mereka atasi dengan bercocok tanam, beternak, dan berburu. Pada sistem ini perdagangan belum dikenal. Ciri-Ciri : • Tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran • Teknik produksi dipelajari secara turun-temurun dan bersifat sederhana • Hanya sedikit menggunakan modal • Kegiatan ekonomi hanya mengandalkan sektor pertanian (agraris). • Belum mengenal perdagangan (Pertukaran masih menggunakan sistem barter) • Belum adanya pembagian kerja yang jelas (produsen mengkonsumsi sendiri barang yang diproduksinya). • Penghasilan utama dari sektor agraris • Tidak adanya hubungan dengan dunia luar sehingga masyarakatnya statis Kebaikan Sistem Ekonomi Tradisonal • Kegiatan ekonomi hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri, jadi dalam hal ini masyarakat tidak dibebani target yang berat. • Konflik-konflik ekonomi tidak terjadi • Segala sesuatu berdasar tradisi atau kebiasaan sehingga tidak terdapat persaingan. KeburukanSistem Ekonomi Tradisonal • Sulit terjadi kemajuan karena perubahan dianggap sesuatu yang tabu. • Kegiatan ekonomi hanya sekedar pemenuhan kebutuhan hidup, bukan untuk meningkatkan kesejahteraan maupun mencari keuntungan. • Belum memperhitungkan efisiensi dan efektifitas dalam memproduksi. Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi komando. 2. Sistem Ekonomi Terpusat/Komando (Government Planned Economy System) Sistem ekonomi komando/terpusat/komunisme/kolektivisme atau dalam pembelajaran ini kita gunakan istilah Sistem Ekonomi Komando diartikan sebagai suatu sistem dengan kendali yang ketat berada di pihak pemerintahan dalam menentukan kepemilikan bisnis, laba, dan alokasi sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Sosialisme dan komunisme merupakan contoh sistem ekonomi terpusat. Ciri sosialisme yaitu kepemilikan dan kontrol atas semua industri penting dilakukan oleh pemerintah, meskipun demikian swasta masih diperbolehkan mengelola industri yang tidak terlalu penting seperti pertokoan, rumah makan dan lainnya. Komunisme dicetuskan oleh Karl Marx. Dalam komunisme tidak terdapat kepemilikan pribadi semua barang dimiliki oleh umum, negara mengendalikan sepenuhnya faktor produksi juga rencana produksi. Contoh negara yang menganut komunisme saat ini adalah Kuba, dan Korea Utara. Meskipun demikian, negara ini telah menunjukkan keterbukaan terhadap perusahaan swasta sebagai salah satu solusi tantangan ekonomi mereka. Ciri-ciri • Kebijakan perekonomian diatur oleh pemerintah (pemerintah bertanggung jawab atas keputusan produksi, konsumsi dan distribusi) • Semua faktor produksi dan modal milik pemerintah • Hak pribadi tidak diakui. Semuanya diatur oleh pemerintah. • Pemerintah tidak memberi kebebasan yang cukup kepada perseorangan maupun kelompok untuk melakukan kegiatan ekonomi. • Jenis pekerjaan dan pembagian kerja diatur oleh pemerintah • Individu tidak memiliki kebebasan dalam berusaha • Harga dan tingkat bunga ditetapkan oleh pemerintah Kebaikan Sistem Ekonomi Terpusat • Penentuan dan pelaksanaan produksi dan distribusi relatif lebih mudah. • Pemerataan dan pengendalian harga relatif lebih mudah dilakukan. • Pengangguran dapat dikendalikan. • Kebutuhan rakyat terpenuhi secara menyeluruh dan merata karena pendistribusiannya diatur pemerintah • Krisis ekonomi jarang terjadi karena semua masalah ekonomi diatur dan dikendalikan oleh pemerintah Keburukan Sistem Ekonomi Terpusat • Karya cipta pribadi kurang dihargai pemerintah sehingga mematikan kreatifitas masyarakat.
  • 2. Materi Ajar Ekonomi_Kls X_ jogo hera Page 2 • Kebutuhan ekonomi masyarakat sangat kompleks sehingga pemerintah kesulitan menghitung secara pasti berapa yang dibutuhkan masyarakat dan berapa pula biaya kegiatan produksi yang diperlukan secara sentral. • Barang yang didistribusikan oleh pemerintah tidak selalu yang dibutuhkan oleh masyarakat • Inisiatif dan kreatifitas perorangan tidak berkembang sehingga menghambat kemajuan di bidang ekonomi dan teknologi Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi pasar. 3. Sistem Ekonomi Pasar (Market/Price Economic System) Pencetus gagasan Sistem Ekonomi Pasar adalah Adam Smith. Ia berpendapat bahwa “Kemakmuran bangsa akan terjamin jika setiap orang diberi kebebasan untuk menentukan sendiri, apa, berapa, di mana, dan bagaimana melakukan kegiatan ekonomi” pemikirannya tersebut dimuat dalam buku An Inquiri into the Nature and Causes of the wealth of Nations. Menurut sistem ekonomi pasar, sering disebut juga sistem perekonomian liberalis, pada sistem ekonomi ini, segala sesuatu ditentukan oleh kondisi pasar. Pengaturan dan pengambilan keputusan mengenai produksi, distribusi dan konsumsi dapat dilakukan oleh semua orang dengan sebeas-bebasnya karena semuanya berdasarkan mekanisme pasar, yaitu hubungan antara permintaan (demand) dan penawaran (supply). Harga ditentukan oleh kekuatan dalam pasar. Pemerintah memberi kebebasan dalam penggunaan sumber-sumber ekonomi. Ciri-Ciri • Hak milik setiap orang diakui, bahkan diberi kebebasan untuk memiliki barang modal. • Seluruh aktifitas ekonomi dilakukan oleh swasta atau masyarakat. • Pemerintah tidak campur tangan dalam mekanisme pasar. Namun dalam kenyataan saat ini tidak ada satu negara pun yang sama sekali tidak campur tangan dalam kegiatan ekonomi. Hal ini tentunya bertujuan agar kesejahteraan masyarakat secara umum tetap terperhatikan. • Terjadi persaingan secara bebas Kebaikan Sistem Ekonomi Pasar • Terjadi efisiensi dan efektifitas yang tinggi, mengingat semua tindakan dilandasi motif ekonomi. • Kreatifitas masyarakat dalam kegiatan ekonomi berkembang karena diberi kebebasan berusaha, memilih pekerjaan dan menentukan konsumsi. • Barang-barang yang ada di pasar bermutu tinggi karena yang kurang bermutu tidak diterima oleh pasar. • Perseorangan dan badan-badan swasta bebas memilih dan memiliki alat produksi. • Dengan kebebasan berusaha dan bersaiang akan mendorong setiap orang untuk mencari kemajuan. • Hak milik diakui dan adanya kebebasan melakuakn segala sesuatu yang dianggap baik bagi kepentingan pribadi, kreativitas mencari keuntungan menjadi tinggi. • Persaingan dalam sistem ekonomi pasar, dapat memproduksi berbagai macam barang berkualitas sesuai dengan kebutuhan pasar sehingga para konsumen dapat memperoleh barang dan jasa sesuai selera. Keburukan Sistem Ekonomi Pasar • Terjadi persaingan yang tidak sehat. • Pemerataan pendapatan sulit dicapai, mengingat sistem ini cenderung memberi balas jasa yang sangat tinggi terhadap orang yang memiliki keahlian namun memberi balas jasa yang sangat rendah kepada orang yang tidak memiliki keahlian. • Terdapat kecenderungan pemilik modal untuk mengeksploitasi kaum pekerja, dan sumber-sumber ekonomi. • Konsentrasi modal oleh kaum kapitalis dapat mengakibatkan terjadinya monopoli yang dapat merugikan masyarakat. • Persaingan yang tidak sehat (kebebasan bersaing mengakibatkan yang kuat menindas yang lemah, terjadi jurang pemisah antara yang kaya dan yang miskin) • Adanya kebebasan produksi dapat mendorong terjadinya krisis ekonomi Indikator : Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi campuran. 4. SistemEkonomi Campuran (Mixed Economy System) Seperti namanya, sistem ini merupakan campuran atau kombinasi dengan mencoba mengambil masing- masing sisi positif dari sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi pasar. Oleh karena itu sistem ini banyak dianut oleh negara-negara di dunia. Meskipun demikian bukan berarti sistem ekonomi yang dijalankan di tiap negara tersebut sama antara negara yang satu dengan lainnya. Perbedaan terjadi karena tiap negara memiliki proporsi yang tidak sama dalam mengambil unsur baik dari sistem ekonomi terpusat maupun sistem ekonomi pasar. Oleh karena itu sistem ini banyak dianut oleh negara-negara di dunia, termasuk Malaysia, Singapura dan Indonesia. Meskipun demikian bukan berarti sistem ekonomi yang dijalankan di tiap negara tersebut sama antara negara yang satu dengan lainnya. Perbedaan terjadi karena tiap negara memiliki proporsi yang tidak sama dalam mengambil unsur baik dari sistem ekonomi terpusat maupun sistem ekonomi pasar. Oleh karena itu sistem ini banyak dianut oleh negara-negara di dunia, termasuk Malaysia, Singapura dan Indonesia. Meskipun demikian, sistem ekonomi Indonesia kurang tepat jika disebut sistem campuran, karena merupakan sistem ekonomi yang khas yang berasal dari kepribadian bangsa Indonesia sendiri, yang dikenal dengan istilah Sistem Ekonomi Pancasila. Prof. Mubyarto mengatakan bahwa “sistem ekonomi Pancasila mencerminkan keseimbangan antara kepentingan umum dengan kepentingan individu” Dengan kata lain semua negara saat ini menjalankan perekonomian campuran namun ada yang condong ke perekonomian komando (Cina dan Russia) dan ada yang condong ke perekonomian pasar (AS, Eropa Barat, dan Jepang) Ciri-ciri • Merupakan kombinasi antara sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi pasar • Sumber daya yang penting seperti listrik, air, telekomunikasi,dan transportasi dikuasai oleh pemerintah
  • 3. Materi Ajar Ekonomi_Kls X_ jogo hera Page 3 • Intervensi pemerintah ditandai dengan adanya undang-undang dan kebijakan ekonomi sehingga persaingan tidak sehat dapat dihindari. • Terjadinya keseimbangan peran antara pemerintah dan swasta Kelebihannya, antara lain: • Pertumbuhan ekonomi teratur dan stabil • Swasta terdorong untuk mencari keuntungan, karena inisiatif dan kreatifitas diakui pemerintah • Tugas pemerintah tidak terlalu berat karena dibantu swasta • Pengaruh monopoli swasta dapat diperkecil Kelemahanya adalah sulit untuk menentukan unsur yang benar sesuai dengan kepribadian dan kebutuhan masyarakat sehingga memerlukan ketelitian dan kejelian dalam mengambil keputusan. 5. Sistem Ekonomi Pancasila a. Pengertian Menurut Lembaga Pengkajian Ekonomi Pancasila, sistem ekonomi Pancasila merupakan sistem gotong- royong kerakyatan terpimpin. Sistem gotong royong kerakyatan terpimpin menggambarkan cara menghimpun, cara menggerakkan edngan tata kerja tertentu. Sesuai kekuatan produksi, seperti sumber daya manusia, sumber daya alam, lembaga, modal, dan teknologi ditujukan dalam rangka produksi untuk meningkatkan pendapatan sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat. Pemecahan ketiga masalah pokok ekonomi di Indonesia diatur dalam UUD 1945. Pemecahan organisasi ekonomi yang meliputi what, how dan for whom dilakukan dengan dua cara : Pertama, pengaturan perekonomian dilakukan oleh pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah terutama bagi barang-barang yang penting dan menguasai hajat hidup orang banyak (minyak, air dan listrik). Kedua, pengaturan cabang-cabang produksi yang lain (tidak menguasai hajat hidup orang banyak) dilakukan melalui mekanisme pasar. Misalnya; sayur-mayur, pakaian dan daging. b. Sasaran Sistem ekonomi Pancasila selain memerhatikan aspek pertumbuhan ekonomi yang diukur berdasarkan kenaikan Gross National Product, juga pembangunan manusia budaya seutuhnya yang merata yang harus menjadi tujuan produksi tidak hanya sandang, pangan, papan tetapi juga kesehatan, kebudayaan dan kerohanian. Disamping itu sasaran pembangunan diarahkan pada perluasaan kesempatan kerja dan kesempatan berusaha sehingga daya beli rakyat terus meningkat. Tujuan masyarakat pancasila yaitu; masyarakat yang sosialis, tertib, aman, tentram, sejahtera, ramah- tamah, kekeluargaan, gotong-royong serta berkesadaran bekerja. Unsur-Unsur Pokok Ekonomi Pancasila • Menjamin kesempatan kerja dan usaha bagi seluruh rakyat atau warga negara yang sudah mencapai usia kerja • Menjamin cukup makanan, pakaian, perumahan yang layak sehingga tidak hidup dalam kecemasan menghadapi hari esok • Menjamin pemeliharaan kesehatan dan pendidikan setiap warga negara yang cerdas untuk dapat menunaikan tugas dan haknya terhadap negara • Menjamin hari tua setiap warga negaranya sehingga tidak hidup dalam ketakutan dan kemelaratan jika tidak berdaya lagi dalam menccari nafkah • Menjamin tiap warganegara untuk dapat menikmati dan memperkembangkan kebudayaan dan menyempurnakan hidup kerohaniannya sehingga tidak hanya kehidupan lahir terpelihara tetapi juga kehidupan batinnya. Daftar Referensi a. Ekonomi SMA Jilid 1, MT. Ritonga, Yoga Firdaus. PT. Phibeta Jakarta 2007 b. Ekonomi Fenomena di Sekitar Kita 1, Rusdarti-Kusmuriyanto. PT. Tiga Serangakai Pustaka Mandiri, 2008 c. Ekonomi SMA Kelas X, Alam S.Esis. 2006 d. BSE Ekonomi Kelas X Chumidatus Sa'dyah e. ( http://bse.kemdikbud.go.id ) Ilmu Ekonomi Membahas Drama Terbesar Dari Seluruh Umat Manusia Yakni Perjuangan Umat Manusia Untuk Melepaskan Diri Dari Keinginan (Jhon M. Ferguson)