tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
Sistem ekonomi x mia3 stc1
1. Kelompok 9 / X MIA 3
Nama Anggota :
• Florencia Irena (10)
• Maureen Lanongbuka (19)
• Monika Intan Basuki (20)
• Yoanita Rosa (32)
2. Pengertian Sistem Ekonomi
Sistem berasal dari kata “systēma” (dalam Bahasa Yunani) yang
mengandung arti “keseluruhan dari bermacam-macam bagian “.
Pengertian sistem menurut beberapa ahli :
L. James Havery
“Menurutnya sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk
merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu
dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai suatu
kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah
ditentukan.“
C.W. Churchman.
“Menurutnya sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang
dikoordinasikan untuk melaksanakan seperangkat tujuan.
3.
4. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ini memiliki tradisi aktivitas ekonomi
yang dilakukan secara turun-temurun. Dan
masyarakatnya tetap menjaga nilai budaya setempat,
sehingga kegiatan perekonomiannya masih
bergotong-royong dan kekeluargaan.
Ciri-Ciri :
• Pembagian struktur kerja belum ada
• Masih menggunakan tukar-menukar barang/barter
• Sifat kekeluargaan tergolong tinggi
• Proses produksinya tergantung pada alam,misalnya
bertani, berladang, berkebun dan sebagainya
• Alat untuk memproduksi sangat sederhana
5. KELEBIHAN KELEMAHAN
Tingkat persaingan sangat
rendah.
Tingkat efesiensi rendah.
Aktivitas ekonomi dijalankan
tidak berdasarkan target.
Teknologi yang dijalankan
masih rendah.
Ikatan keluarga masih kuat
menyebabkan manusia tidak
egois.
Masih sedikit dengan kualitas
relatif rendah
6. Sistem Ekonomi Sosialis/Terpusat
Sistem ekonomi terpusat yang disebut juga sistem
ekonomi sosialis adalah suatu sistem ekonomi yang seluruh
sumber daya dan pengolahannya direncanakan dan
dikendalikan oleh pemerintah.
Ciri-Ciri :
• Negara menguasai semua alat produksi
• Produksi dilakukan untuk kebutuhan masyarakat
• Kegiatan ekonomi direncanakan oleh negara dan diatur
pemerintah secara terpusat
• Hak milik individu tidak diakui
• Pemerintah mengatur kegiatan produksi, distribusi, dan
konsumsi
7. KELEBIHAN KELEMAHAN
pemerintah bertanggung
jawab sepenuhnya terhadap
perekonomian
hal milik pribadi tidak diakui
pemerintah bebas
menentukan barang/jasa
sesuai dengan kebutuhan
masyarakat
potensi inisiatif dan daya
kreasi masyarakat tidak
berkembang
pemerintah mengatur
distribusi hasil dan
produksi
segala kebijakan pemerintah
harus dilakukan oleh rakyat
dan
pemerintah bersifat
paternalisme.
mudah melakukan
pengelolaan dan
pengawasan
pelaksanaan pembangunan
lebih cepat karena sudah
disusun dalam suatu
perencanaan.
8. Sistem Ekonomi Bebas/Liberal
Sistem ekonomi liberal yaitu sistem ekonomi di mana
pengelolaan ekonomi diatur oleh kekuatan pasar (permintaan
dan penawaran). Sistem ekonomi ini menghendaki adanya
kebebasan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi.
Artinya, setiap individu diakui keberadaanya dan mereka
bebas bersaing.
Ciri-cirinya :
• Harga barang ditentukan oleh pasar
• Timbulnya persaingan bebas
• Adanya pengakuan terhadap hak individu
• Setiap individu bebas mengejar keuntungan
• Modal memegang peranan sangat penting.
9. KELEBIHAN KELEMAHAN
setiap orang bebas
menentukan
perekonomian sendiri
mengakibatkan adanya
eksploitasi terhadap orang
lain
setiap orang bebas
memiliki alat produksi
sendiri
menimbulkan monopoli
kegiatan ekonomi lebih
cepat maju karena
persaingan
terjadinya kesenjangan
pendapatan
produksi didasarkan
kebutuhan masyarakat.
rentan terhadap krisis
ekonomi.
10. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi
yang berusaha mengurangi kelemahan-kelemahan yang
timbul dalam sistem ekonomi terpusat dan sistem
ekonomi pasar.
Ciri-ciri dari sistem ekonomi campuran :
• Adanya campur tangan pemerintah dalam
perekonomian
• Pemerintah mengadakan pengawasan dan
bimbingan kepada swasta agar tujuan pemerintah
tercapai
• Adanya pihak swasta yang ikut berperan dalam kegiatan
perekonomian
11. KELEBIHAN KELEMAHAN
a. meskipun swasta diberi
kebebasan, namun tetap
ada intervensi
pemerintah sehingga
kestabilan ekonomi
tetap terjamin
a. Beban pemerintah berat
dari pada beban swasta
b. pemerintah dapat
memfokuskan perhatian
untuk memajukan
sektor usaha menengah
dan kecil.
b. Pihak swasta kurang
memaksimalkan
keuntungan.
12. Sistem Perekonomian Indonesia
Dipilih sistem Demokrasi ekonomi, karena memiliki ciri-ciri
yang positif, diantaranya adalah :
• Perekonomian disusun sebagai usaha bersama atas asas
kekeluargaan.
• Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dikuasai oleh
negara.
• Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan
yang dikehendakinya serta mempunyai hak akan pekerjaan dan
penghidupan yang layak.
• Hak milik perorangan diakui.
• Potensi, inisiatif dan daya kreasi setiap warga negara
dikembangkan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak
merugikan kepentingan umum.
• Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.
13. Perekonomian Indonesia tidak mengizinkan adanya :
• Free fiht liberalism, yaitu adanya suatu kebebasan usaha yang
tidak terkendali sehingga memungkinkan terjadinya eksploitasi
kaum ekonomi yang lemah dan terjajah dengan akibat semakin
bertambah luasnya jurang pemisah si kaya dan si miskin.
• Etatisme, yaitu keikutsertaan pemerintah yang terlalu dominan
sehingga mematikan motivasi dan kreasi masyarakat untuk
berkembang dan bersaing secara sehat. Jadi masyarakat hanya
bersikap pasif saja
• Monopoli, suatu bentuk pemusatan kekuatan ekonomi pada satu
kelompok tertentu, sehingga tidak memberikan pilihan lain pada
konsumen untuk tidak mengikuti keinginan sang monopoli. Disini
konsumen seperti robot yang diatur untuk mengikuti jalannya
permainan.
14. Akibat yang ditimbulkan dari sistem etatisme
yang pernah terjadi di indonesia pada periode
tersebut, yaitu :
• Semakin rusaknya sarana produksi dan komunikasi
yang membawa dampak menurunnya nilai ekspor kita.
• Hutang luar negeri yang justru dipergunakan untuk
proyek ‘Mercu Suar’
• Defisit anggaran negara yang makin besar
laju pertumbuhan penduduk yang lebih besar dari
pertumbuhan ekonomi