SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
POLA BILANGAN
LOVE MATH STUDY… CUZ WE ARE MATH
UNITIES!!!_SN_
YOUR
TEACHERS
Bu
Dina
(A-B)
Bu Meli
(G s/d
K)
Bu
Shinta
(C s/d F)
@_shintanovianti_ @melifitrianni@dinaariani_
COVID
- 19
Jaga
kesehatan &…
Mencegah lebih
baik daripada…
Ikuti
Anjuran
Pemerinta
h
Stay at home
KOMPETENSI DASAR
3.1 Membuat generalisasi dari pola pada
barisan bilangan dan barisan konfigurasi
objek
4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan pola pada barisan bilangan dan
barisan konfigurasi objek
TUJUAN PEMBELAJARAN
Menjelaskan salah satu konfigurasi objek yang
terkait dengan pola bilangan
Menjelaskan keterkaitan antar suku-suku pola
bilangan atau bentuk-bentuk pada konfigurasi objek
Mengenal pola bilangan, barisan dan pola umumnya untuk
menyelesaikan masalah nyata serta menemukan masalah
baru
Menyajikan hasil pembelajaran tentang pola
bilangan
POLA BILANGAN
* KONFIGURASI BILANGAN *
• Pola bilangan adalah barisan bilangan yang pembentukannya mengikuti
pola aturan tertentu.
• Setiap bilangan pada pola bilangan dinamakan suku yang diperoleh dengan
berpedoman pada pola atau aturan tertentu.
• Pola pada konfigurasi obyek atau pembentukan susunan dari suatu obyek
• (Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/11171635#readmore)
• Jadi, Konfigurasi Bilangan adalah Suatu bilangan yang akan membentuk
susunan bilangan yang berpola (_sn_)
CONTOH SOAL
• Seorang pekerja menyusun batu bata hingga membentuk barisan
seperti terlihat pada gambar berikut:
• Tentukan jumlah batu bata pada susunan ke-10!
PEMBAHASAN
• 3, 6, 9, … U10 ?
U1, U2, U3
a = suku pertama = U1 = 3
b = beda
6 – 3 = 9 – 6
3 = 3 nilai beda (b) = 3
(hasil sama)
• Perhatikan susunan batu bata berikut:
• Jika dibuat membentuk bilangan, maka:
• Susunan 1 (U1) = 3
• Susunan 2 (U2) = 6
• Susunan 3 (U3) = 9
• Yang ditanyakan Susunan ke-10 (U10)?
Rumus mencari beda (b):
U2 – U1 = U3 – U2 = U4 – U3 = Un –
Un-1
• Rumus mencari suku ke-n (Un):
• Jadi, mencari U10 adalah
• Un = a + (n – 1) b
• U10 = 3 + (10 – 1) 3
• = 3 + (9) 3
• = 3 + 27
• = 30
• #Note:
• Kerjakan yang dalam kurung dulu
• Jika mencari nilai beda (b) adalah
hasil pengurangan (selisih) antar
suku Un – Un-1
• Maka, gunakan rumus disamping
• Un = a + (n – 1) b
Un = a + (n – 1) b
CONTOH SOAL
• Batang korek api disusun dengan
susunan seperti pada gambar berikut:
• Tono berpendapat bahwa jumlah
minimal batang korek api untuk
membuat pola yang ke-100 adalah 303
buah. Menurut kamu, apakah pendapat
Tono tepat? Jelaskan alasanmu!
• #Note: Ingat…!!!
• Rumus pola bilangan adalah
• Un = a + (n – 1) b
• Un adalah suku ke-n
• a adalah suku pertama (U1)
• b adalah selisih antar suku
PEMBAHASAN
• 6, 9, 12, … U100 ?
U1, U2, U3
a = suku pertama = U1 = 6
b = beda
9 – 6 = 12 – 9
3 = 3 nilai beda (b) = 3
(hasil sama)
• Jadi, mencari U100 adalah
• Un = a + (n – 1) b
• U100 = 6 + (100 – 1) 3
• = 6 + (99) 3
• = 6 + 297
• = 303
• Jadi, pendapat Tono benar, karena
dibutuhkan 303 korek api untuk pola yang
ke-100
CONTOH SOAL
• Perhatikan pola bilangan berikut:
•
𝟏
𝟏𝟎
,
𝟐
𝟏𝟎
,
𝟑
𝟏𝟎
, . . . 𝑼 𝟓𝟎
• a) Nyatakan ilustrasi pola tersebut
• b) Tentukan pola ke-50
PEMBAHASAN
• Nilai a =
𝟏
𝟏𝟎
• Nilai beda (b) =
𝟐
𝟏𝟎
−
𝟏
𝟏𝟎
=
𝟑
𝟏𝟎
−
𝟐
𝟏𝟎
=
𝟏
𝟏𝟎
• a) Pola bilangan pada soal tersebut
setelah diteliti memiliki nilai a atau
suku pertama
𝟏
𝟏𝟎
dan dihitung nilai
beda-nya adalah
𝟏
𝟏𝟎
juga
• b) Jadi, mencari U50 adalah
• Un = a + (n – 1) b
• U50 =
𝟏
𝟏𝟎
+ (50 – 1)
𝟏
𝟏𝟎
• =
𝟏
𝟏𝟎
+ (49)
𝟏
𝟏𝟎
• =
𝟏
𝟏𝟎
+
𝟒𝟗
𝟏𝟎
• =
𝟓𝟎
𝟏𝟎
• = 5
LATIHAN…!!!
NO 1: NO 2:
• Perhatikan pola stik berikut:
• Leo berpendapat bahwa jumlah
minimal stik untuk membuat pola
yang ke-50 adalah 150 buah.
Menurut kamu, apakah pendapat
Leo tepat? Jelaskan alasanmu!
• Dalam suatu gedung teater
disusun kursi dengan baris
paling depan terdiri dari 16
kursi, baris kedua 18 kursi,
baris ketiga berisi 20 kursi, dan
seterusnya. Tentukan banyak
kursi pada baris ke-20!
THANK YOU!
_SN_SOMEONE@EXAMPLE.COM

More Related Content

What's hot

PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2
PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2
PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2Kevin Arthur
 
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMP
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMPBANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMP
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMPFaridda Munfaridda
 
Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)
Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)
Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)IZZATUR RAHMI
 
AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)
AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)
AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)Shinta Novianti
 
Ppt limas dan prisma baru
Ppt limas dan prisma baruPpt limas dan prisma baru
Ppt limas dan prisma barurini hastuti
 
LKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENAR
LKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENARLKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENAR
LKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENARPawit Ngafani
 
LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)
LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)
LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)Yoshiie Srinita
 
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1Contoh soal matematika kelas VIII semester 1
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1Halimirna Inha
 
PPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptx
PPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptxPPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptx
PPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptxRestiELF
 
AKM STATISTIKA & PELUANG
AKM STATISTIKA & PELUANGAKM STATISTIKA & PELUANG
AKM STATISTIKA & PELUANGShinta Novianti
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatnissa_math
 
Bangun Ruang Limas PPT
Bangun Ruang Limas PPTBangun Ruang Limas PPT
Bangun Ruang Limas PPTIkfi Khofifah
 
LKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan KuadratLKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan KuadratErni Susanti
 
Power point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunanPower point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunannadiahbsa
 
Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)
Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)
Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)nurwa ningsih
 

What's hot (20)

PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2
PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2
PPT Penyajian Data Kelas 7 Semester 2
 
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMP
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMPBANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMP
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG KELAS IX SMP
 
Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)
Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)
Izzaturrahmi (power point perbandingan trigonometri)
 
transformasi smp
transformasi smptransformasi smp
transformasi smp
 
AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)
AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)
AKM BANGUN RUANG SISI DATAR (BRSD)
 
Ppt limas dan prisma baru
Ppt limas dan prisma baruPpt limas dan prisma baru
Ppt limas dan prisma baru
 
LKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENAR
LKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENARLKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENAR
LKS VOLUME LIMAS DAN PRISMA, YANG BAIK DAN BENAR
 
LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)
LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)
LAS/LKS Statistik Kelas X Kurikulum 2013 (Matematika)
 
PLSV Kelas VII.pptx
PLSV Kelas VII.pptxPLSV Kelas VII.pptx
PLSV Kelas VII.pptx
 
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1Contoh soal matematika kelas VIII semester 1
Contoh soal matematika kelas VIII semester 1
 
Trigonometri Kelas X
Trigonometri Kelas XTrigonometri Kelas X
Trigonometri Kelas X
 
PPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptx
PPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptxPPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptx
PPT GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN DUA LINGKARAN.pptx
 
AKM STATISTIKA & PELUANG
AKM STATISTIKA & PELUANGAKM STATISTIKA & PELUANG
AKM STATISTIKA & PELUANG
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkat
 
Bangun Ruang Limas PPT
Bangun Ruang Limas PPTBangun Ruang Limas PPT
Bangun Ruang Limas PPT
 
Bangun Ruang Sisi Datar.ppt
Bangun Ruang Sisi Datar.pptBangun Ruang Sisi Datar.ppt
Bangun Ruang Sisi Datar.ppt
 
LKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan KuadratLKPD Persamaan Kuadrat
LKPD Persamaan Kuadrat
 
Power point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunanPower point untuk pembelajaran kesebangunan
Power point untuk pembelajaran kesebangunan
 
Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)
Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)
Instrumen tes ulangan harian mengenal bentuk aljabar (kisi dan kartu soal)
 
LKPD SEGIEMPAT
LKPD SEGIEMPATLKPD SEGIEMPAT
LKPD SEGIEMPAT
 

Similar to Pola Bilangan - Konfigurasi Objek dan Penyelesaian Masalah

POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)
POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)
POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)Shinta Novianti
 
barisan aritmatika
barisan aritmatikabarisan aritmatika
barisan aritmatikaarvinefriani
 
Bab 1 pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta)
Bab 1  pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta) Bab 1  pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta)
Bab 1 pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta) Shinta Novianti
 
Baris dan deret
Baris dan deretBaris dan deret
Baris dan deretITB
 
Pola bilangan pertemuan 2
Pola bilangan pertemuan 2Pola bilangan pertemuan 2
Pola bilangan pertemuan 2Meli Fitriani
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikarapidawati
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikarapidawati
 
barisan & deret Arimatika.ppt
barisan & deret Arimatika.pptbarisan & deret Arimatika.ppt
barisan & deret Arimatika.pptmikhawirian
 
Barisan aritmetika
Barisan aritmetikaBarisan aritmetika
Barisan aritmetikaEka Haryati
 
fdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptx
fdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptxfdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptx
fdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptxTamtowiYahya1
 
11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatika11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatikaEva Nurmalasari
 
Barisan bilangan
Barisan bilanganBarisan bilangan
Barisan bilanganhafidz248
 
Modul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretModul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretDhurotul Khamidah
 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganHeri Cahyono
 

Similar to Pola Bilangan - Konfigurasi Objek dan Penyelesaian Masalah (20)

POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)
POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)
POLA BILANGAN (BARISAN ARITMATIKA & DERET ARITMATIKA)
 
coba.pdf
coba.pdfcoba.pdf
coba.pdf
 
2. deret bilangan
2. deret bilangan2. deret bilangan
2. deret bilangan
 
Deret Aritmatika
Deret AritmatikaDeret Aritmatika
Deret Aritmatika
 
ppt barisan.ppt
ppt barisan.pptppt barisan.ppt
ppt barisan.ppt
 
barisan aritmatika
barisan aritmatikabarisan aritmatika
barisan aritmatika
 
Bab 1 pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta)
Bab 1  pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta) Bab 1  pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta)
Bab 1 pola bilangan pertemuan-2 (meli-shinta)
 
Baris dan deret
Baris dan deretBaris dan deret
Baris dan deret
 
Pola bilangan pertemuan 2
Pola bilangan pertemuan 2Pola bilangan pertemuan 2
Pola bilangan pertemuan 2
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatika
 
Barisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatikaBarisan dan deret aritmatika
Barisan dan deret aritmatika
 
barisan & deret Arimatika.ppt
barisan & deret Arimatika.pptbarisan & deret Arimatika.ppt
barisan & deret Arimatika.ppt
 
Barisan bilangan
Barisan bilanganBarisan bilangan
Barisan bilangan
 
Barisan aritmetika
Barisan aritmetikaBarisan aritmetika
Barisan aritmetika
 
150743-1600864131.pdf
150743-1600864131.pdf150743-1600864131.pdf
150743-1600864131.pdf
 
fdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptx
fdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptxfdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptx
fdokumen.com_ppt-baris-deret-aritmatika.pptx
 
11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatika11 baris dan deret aritmatika
11 baris dan deret aritmatika
 
Barisan bilangan
Barisan bilanganBarisan bilangan
Barisan bilangan
 
Modul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretModul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deret
 
Pola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilanganPola dan barisan bilangan
Pola dan barisan bilangan
 

More from Shinta Novianti

STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdfSTATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdfShinta Novianti
 
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdfSTATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdfShinta Novianti
 
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdfSTATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdfShinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...Shinta Novianti
 
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2Shinta Novianti
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1Shinta Novianti
 
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4Shinta Novianti
 

More from Shinta Novianti (20)

STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdfSTATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
STATISTIKA (Menentukan Median & Modus Suatu Data) - Pertemuan 3.pdf
 
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdfSTATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
STATISTIKA (Menentukan Nilai Rata-Rata) - Pertemuan 2.pdf
 
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdfSTATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
STATISTIKA (Menganalisis Data) - Pertemuan 1.pdf
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
GARIS & SUDUT (Menentukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis T...
 
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
GARIS & SUDUT (Menemukan Sifat Sudut Jika Dua Garis Sejajar Dipotong Garis Tr...
 
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
GARIS & SUDUT (Menjelaskan, Melukis & Membagi Sudut) - Pertemuan 4
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Yang Bertolak Belakang) - Pertemuan 6
 
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
GARIS & SUDUT (Menentukan Sudut Berpelurus & Berpenyiku) - Pertemuan 5
 
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
GARIS & SUDUT (Mengukur Besar Sudut Dengan Busur Derajat) - Pertemuan 3
 
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
GARIS & SUDUT (Membagi Ruas Garis Menjadi Beberapa Bagian & Perbandingan Ruas...
 
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
GARIS & SUDUT (Titik, Garis & Bidang) - Pertemuan 1
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
TEOREMA PYTHAGORAS (Penilaian Keterampilan) - Pertemuan 7
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
TEOREMA PYTHAGORAS (Review & Penilaian Harian 1) - Pertemuan 6
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Perbandingan Sisi Segitiga Bersudut Istimewa) ...
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Jenis Segitiga & Tripel Pythagoras) - Pertemuan 4
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
TEOREMA PYTHAGORAS (Menerapkan Teorema Pythgoras Untuk Menyelesaikan Masalah ...
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
TEOREMA PYTHAGORAS (Menentukan Panjang Sisi Segitiga Siku-Siku) - Pertemuan 2
 
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
TEOREMA PYTHAGORAS (Unsur & Kebenaran Teorema Pythagoras) - Pertemuan 1
 
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
AKM Koordinat Kartesius (TryOut) - Pertemuan 4
 
AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2AKM SPLDV - Pertemuan 2
AKM SPLDV - Pertemuan 2
 

Recently uploaded

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 

Recently uploaded (20)

Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 

Pola Bilangan - Konfigurasi Objek dan Penyelesaian Masalah

  • 1. POLA BILANGAN LOVE MATH STUDY… CUZ WE ARE MATH UNITIES!!!_SN_
  • 2. YOUR TEACHERS Bu Dina (A-B) Bu Meli (G s/d K) Bu Shinta (C s/d F) @_shintanovianti_ @melifitrianni@dinaariani_
  • 3. COVID - 19 Jaga kesehatan &… Mencegah lebih baik daripada… Ikuti Anjuran Pemerinta h Stay at home
  • 4. KOMPETENSI DASAR 3.1 Membuat generalisasi dari pola pada barisan bilangan dan barisan konfigurasi objek 4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pola pada barisan bilangan dan barisan konfigurasi objek
  • 5. TUJUAN PEMBELAJARAN Menjelaskan salah satu konfigurasi objek yang terkait dengan pola bilangan Menjelaskan keterkaitan antar suku-suku pola bilangan atau bentuk-bentuk pada konfigurasi objek Mengenal pola bilangan, barisan dan pola umumnya untuk menyelesaikan masalah nyata serta menemukan masalah baru Menyajikan hasil pembelajaran tentang pola bilangan
  • 6. POLA BILANGAN * KONFIGURASI BILANGAN * • Pola bilangan adalah barisan bilangan yang pembentukannya mengikuti pola aturan tertentu. • Setiap bilangan pada pola bilangan dinamakan suku yang diperoleh dengan berpedoman pada pola atau aturan tertentu. • Pola pada konfigurasi obyek atau pembentukan susunan dari suatu obyek • (Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/11171635#readmore) • Jadi, Konfigurasi Bilangan adalah Suatu bilangan yang akan membentuk susunan bilangan yang berpola (_sn_)
  • 7. CONTOH SOAL • Seorang pekerja menyusun batu bata hingga membentuk barisan seperti terlihat pada gambar berikut: • Tentukan jumlah batu bata pada susunan ke-10!
  • 8. PEMBAHASAN • 3, 6, 9, … U10 ? U1, U2, U3 a = suku pertama = U1 = 3 b = beda 6 – 3 = 9 – 6 3 = 3 nilai beda (b) = 3 (hasil sama) • Perhatikan susunan batu bata berikut: • Jika dibuat membentuk bilangan, maka: • Susunan 1 (U1) = 3 • Susunan 2 (U2) = 6 • Susunan 3 (U3) = 9 • Yang ditanyakan Susunan ke-10 (U10)? Rumus mencari beda (b): U2 – U1 = U3 – U2 = U4 – U3 = Un – Un-1
  • 9. • Rumus mencari suku ke-n (Un): • Jadi, mencari U10 adalah • Un = a + (n – 1) b • U10 = 3 + (10 – 1) 3 • = 3 + (9) 3 • = 3 + 27 • = 30 • #Note: • Kerjakan yang dalam kurung dulu • Jika mencari nilai beda (b) adalah hasil pengurangan (selisih) antar suku Un – Un-1 • Maka, gunakan rumus disamping • Un = a + (n – 1) b Un = a + (n – 1) b
  • 10. CONTOH SOAL • Batang korek api disusun dengan susunan seperti pada gambar berikut: • Tono berpendapat bahwa jumlah minimal batang korek api untuk membuat pola yang ke-100 adalah 303 buah. Menurut kamu, apakah pendapat Tono tepat? Jelaskan alasanmu! • #Note: Ingat…!!! • Rumus pola bilangan adalah • Un = a + (n – 1) b • Un adalah suku ke-n • a adalah suku pertama (U1) • b adalah selisih antar suku
  • 11. PEMBAHASAN • 6, 9, 12, … U100 ? U1, U2, U3 a = suku pertama = U1 = 6 b = beda 9 – 6 = 12 – 9 3 = 3 nilai beda (b) = 3 (hasil sama) • Jadi, mencari U100 adalah • Un = a + (n – 1) b • U100 = 6 + (100 – 1) 3 • = 6 + (99) 3 • = 6 + 297 • = 303 • Jadi, pendapat Tono benar, karena dibutuhkan 303 korek api untuk pola yang ke-100
  • 12. CONTOH SOAL • Perhatikan pola bilangan berikut: • 𝟏 𝟏𝟎 , 𝟐 𝟏𝟎 , 𝟑 𝟏𝟎 , . . . 𝑼 𝟓𝟎 • a) Nyatakan ilustrasi pola tersebut • b) Tentukan pola ke-50
  • 13. PEMBAHASAN • Nilai a = 𝟏 𝟏𝟎 • Nilai beda (b) = 𝟐 𝟏𝟎 − 𝟏 𝟏𝟎 = 𝟑 𝟏𝟎 − 𝟐 𝟏𝟎 = 𝟏 𝟏𝟎 • a) Pola bilangan pada soal tersebut setelah diteliti memiliki nilai a atau suku pertama 𝟏 𝟏𝟎 dan dihitung nilai beda-nya adalah 𝟏 𝟏𝟎 juga • b) Jadi, mencari U50 adalah • Un = a + (n – 1) b • U50 = 𝟏 𝟏𝟎 + (50 – 1) 𝟏 𝟏𝟎 • = 𝟏 𝟏𝟎 + (49) 𝟏 𝟏𝟎 • = 𝟏 𝟏𝟎 + 𝟒𝟗 𝟏𝟎 • = 𝟓𝟎 𝟏𝟎 • = 5
  • 14. LATIHAN…!!! NO 1: NO 2: • Perhatikan pola stik berikut: • Leo berpendapat bahwa jumlah minimal stik untuk membuat pola yang ke-50 adalah 150 buah. Menurut kamu, apakah pendapat Leo tepat? Jelaskan alasanmu! • Dalam suatu gedung teater disusun kursi dengan baris paling depan terdiri dari 16 kursi, baris kedua 18 kursi, baris ketiga berisi 20 kursi, dan seterusnya. Tentukan banyak kursi pada baris ke-20!