Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Ppt psikologi
1. 1. SITI ROHANIA ADI S. { 01 }
2. AAN NURFADILA { 02 }
3. MUCHAMMAD RIZAL ARI F. { 07 }
4. SITI ALFIYATU ROSIDAH { 12 }
5. RATIH WIDYAWATI EKA S. { 17 }
6. DIDIK WAHYUDI { 28 }
7. TANTI INDRA NUR C. { 29 }
8. ANA RIFATUL HANIFAH { 32 }
9. APRILLIA TRI WULANDARI { 40 }
KELOMPOK 4
2.
3. PENGERTIAN KONSEP BELAJAR
• Menurut KBBI, Belajar merupakan usaha memperoleh
kepandaian atau ilmu, berubahnya tingkah laku atau
tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman.
• Menurut Slameto (2010:2) Konsep Belajar ialah suatu
proses usaha yang dilakukan seseorang untuk
memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru
secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri
dalam interaksi dengan lingkungannya.
• Konsep Belajar adalah Suatu sistem atau proses
perencanaan belajar agar mencapai hasil yang maksimal.
• Menurut Hilgrad dan Bower ( Ngalim
Purwanto,2007:84) Konsep belajar berhubungan dengan
tingkah laku seseorang terhadap sesuatu situasi tertentu
yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang-
ulang dalam situasi itu.
4. CIRI-CIRI BELAJAR
1. Tejadi perubahan baik aktual maupun
potensial pada diri individu yang belajar.
2. Perubahan di peroleh karena usaha dan
perjuangan.
3. Perubahan di dapat karena kemampuan baru
yang berlangsung relatif lama.
5. TEORI BELAJAR
Teori Belajar atau Konsep
Belajar yaitu suatu konsep pemikiran
yang dirumuskan mengenai
bagaimana proses belajar itu terjadi.
Menurut Notoatmodjo (1997) bahwa
teori belajar dapat di kelompokkan
menjadi 2 yaitu :
1. Teori Stimulus dan Respon
Teori yang hanya memperhitungkan
faktor yang datang dari luar
individu (faktor eksternal).
2. Teori Transformasi
Teori yang memperhitungkan faktor
yang berasal dari dalam individu
(faktor internal), maupun yang berasal
dari luar individu (faktor eksternal).
Berikut ini adalah beberapa kelompok
teori yang memberikan pandangan khusus
tentang belajar,diantaranya :
1. Behaviorisme : Teori Behaviorisme
meyakini bahwa manusia sangat
dipengaruhi oleh kejadian-kejadian
didalam lingkunganya yang memberikan
pengalaman –pengalaman terhadapnya.
2. Kognitivisme : menurut teori ini belajar
dapat berupa tingkah laku yang
ditentukan seseorang atau persepsi dan
pemahaman tentang situasi yang
berhubungan dengan tujuan-tujuanya.
3. Teori belajar psikologi social :
Menurut teori belajar psikologi social
proses belajar jarang sekali merupakan
proses menyendiri , akan tetapi melalui
interaksi-interaksi .
4. Teori belajar gagne : perpaduan antara
teori behaviorisme dengan teori
kognitivisme yang berpangkal pada teori
pengolahan informasi.
6. PROSES BELAJAR
Fase-fase dalam Proses Belajar Menurut Jerome S.Bruner, salah
seorang penetap teori S-R Bonde (Barlow, 1985), dalam proses
belajar terdapat 3 fase:
• Fase informasi ( tahap penerimaan materi)
Dalam bahasa fase informasi, seorang siswa yang sedang belajar
memperoleh sejumlah keterangan mengenai materi yang sedang
dipelajari.
• Fase Transformasi (Tahap pengubahan materi )
Dalam fase transformasi, informasi yang telah diperoleh itu
dianalisis, diubah, atau ditransformasikan menjadi bentuk yang
abstrak atau yang lebih luas.
• Fase Evaluasi ( tahap penilaian materi)
Dalam fase evaluasi, seorang siswa akan menilai sendiri sampai
sejauh manakah pengetahuan (informasi yang telah
ditransformasikan tadi) dapat dimanfaatkan untuk memahami
gejala-gejala lain atau memecahkan masalah yang dihadapi.
7. PRINSIP BELAJAR EFEKTIF
1. Belajar harus mempunyai tujuan yang jelas dan terarah.
2. Tujuan belajar merupakan kebutuhan bukan paksaan orang
lain.
3. Belajar harus disertai niat, hasrat dan kemauaan yang kuat.
4. Belajar adalah proses aktif sehingga perlu interaksi antara
individu dan lingkungan.
5. Belajar perlu ada bimbingan dan bantuan orang lain.
6. Belajar memerlukan latihan agar sesuatu yang di pelajari
dapat dikuasai.
7. Belajar dapat dikatakan berhasil apabila dapat menerapkan
dalam bidang praktik sehari-hari.
8. SYARAT AGAR BERHASIL BELAJAR
Agar berhasil dalam belajar diperlukan persyratan sebagai
berikut:
1. Kemampuan berpikir yang tinggi.
2. Menimbulkan minat yang tinggi terhadap mata pelajaran.
3. Menguasai bahan bahan yang diperlukan untuk meneruskan
pelajaran.
4. Menguasai salah atau bahasa asing.
5. Kehidupan ekonomi yang memadai.
9.
10. 1. Konsep Belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk
memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan,
sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan
lingkungannya. Pengertian di atas dikemukakan oleh ...
a. KBBI
b. Slameto (2010:2)
c. Witherington (1952)
d. Hilgrad dan Bower ( Ngalim Purwanto,2007:84)
e. Bell-Gredler
2. Menurut Notoatmodjo (1997) bahwa teori belajar dapat di kelompokkan
menjadi ...
a. 5 b. 4 c. 6 d. 2 e. 3
SOAL
11. 3. Teori ini dapat berupa tingkah laku yang ditentukan seseorang atau
persepsi dan pemahaman tentang situasi yang berhubungan dengan
tujuan-tujuanya. Di atas adalah salah satu teori yang memberikan
pandangan khusus tentang belajar, yaitu ...
a. Kognitivisme d. Teori belajar psikologi social
b. Behaviorisme e. Teori Transformasi
c. Teori belajar gagne
4. Informasi yang telah diperoleh itu dianalisis, diubah, atau
ditransformasikan menjadi bentuk yang abstrak atau yang lebih luas. Di
atas adalah salah satu fase dalam Proses belajar, yaitu fase ...
a. Fase informasi ( tahap penerimaan materi)
b. Fase Evaluasi ( tahap penilaian materi)
c. Fase Transformasi (Tahap pengubahan materi )
d. Fase kognitiv
e. Fase adaptasi
12. 5. Belajar dapat dikatakan berhasil apabila dapat menerapkan dalam bidang
praktik sehari-hari. Pernyataan di atas merupakan ... dari konsep belajar.
a. Syarat agar berhasil belajar
b. Proses belajar
c. Cara belajar yang baik
d. Fase belajar
e. Prinsip belajar efektif