2. Biografi Auguste Comte (1798-1857)
1798 : Lahir di Montpellier Prancis pada 19 Januari
1814 : Belajar di Echole Polytechnique bidang psikologi dan kedokteran
1817 : Comte menjadi sekretaris sekaligus menjadi anak angkat Saint Simon
1824 : Comte memutuskan untuk tidak lagi Simon
1852 : Comte menyatakan tak lagi memilki hutang pada Saint Simon
1857 : wafat di Paris pada tanggal 5 September
Nama Lengkap : Isidore Auguste Marie Francois Xavier
Comte
3. Filsafat Positivisme
Filsafat Positivisme diperkenalkan Auguste Comte.
Istilah ini mulai digunakan Comte pada karyanya
“Cours de Philosophie Positive” dan terus mengunakan
istilah itu di seluruh karyanya.
4. Filsafat digunakan sebagai “sistem umum tentang konsep-konsep umum
mengenai manusia”
Positif digunakan sebagai “teori yang bertujuan untuk menyusun fakta-fakta
yang teramati”
5. Positifisme Comte Menolak Metafisika
Comte menyatakan bahwa ilmu
pengetahuan tidak bisa melampaui
fakta sehingga positivisme benar-
benar menolak metafisika dan
menerima adanya “das Ding an Sich”
(Objek yang tidak bisa diselidiki
oleh pengetahuan ilmiyah).
6. Positif menurut Comte
• “Positif” adalah hal hal yang bersifat nyata (réel) lawan dari “khayal” (chimérique).
• “Positif” adalah hal yang bermanfaat (utile) lawan dari hal yang “tidak bermanfaat”
(oiseux).
• “Positif” adalah keyakinan (certitude) lawan dari “keraguan” (indécision)
• “Positif” adalah hal yang jelas atau tepat (précis) lawan dari “kabur” (vague)
• “Positif” sebagai lawan “negatif” hal ini digunakan unutk menunjukkan sifat
filsafata positivisme yang mengarah pada penataan dan penertiban pola pikir
7. Hukum Tiga Tahap (law of three stages)
• Tahap Teologis atau Fiktif (the theological or fictitious)
terjadi sebelum tahun 1300 terdiri dari | Fetisysme
(fetishism) | Politeisme (polytheism) | Monotheisme
(monotheism),
• Tahap Metafisis (the metaphysical or abstract) terjadi
antara tahun 1300 hingga 1800 M
• Tahap Positif (the positive or scientific) terjadi pada
setelah tahun 1800
8. Pembagian Ilmu
Pengetahuan
• Ilmu Pasti (Matematika)
• Ilmu Perbintangan (Astronomi)
• Ilmu Alam (Fisika)
• Ilmu Kimia (Chemistry)
• Ilmu Hayat (Fisiologi/Biologi)
• Fisika Sosial (Sosiologi)
9. Kesimpulan
• Auguste Comte membawa perubahan besar dalam dunia pemikiran dan mendobrak
paham metafisik yang menjadmur pada abad pertengahaan dengan filsafat
positifisme. Positif yang menurut comte adalah hal hal yang bersifat nyata, pasti,
tepat, berguna dan memiliki kebenaran yang mutlak. Artinya kebenaran harus
bersifat positif bukan abstrak dan dapat diamati, diukur dan diprediksi
sebagaimana moto Comte savoir pour prevoir” (mengetahui untuk meramalkan).
• Dalam filsafat Positifisme comte juag memaparkan tiga tahap perkembangan
pemikiran manusia yaitu teologis/fiktif, metafisis dan positif, serta membagi ilmu
pengetahuan menjadi 8 golongan berdasarkan tarap positivitas dan tarap
kompleksitas dari masing masign ilmu pengetahuan.