SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
PENDALAMAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM
MODUL 3
KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DAN EKOLOGI
KEGIATAN BELAJAR 2
KLASIFIKASI DAN KEANEKARAGAMAN HEWAN
Lilit Rusyati, S.Pd., M.Pd
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2019
Kategori Ciri Utama Bangun Tubuh Filum
1 Parazoa Multiseluler, tanpa jaringan sejati Porifera (spons)
Eumetazoa Jaringan sejati
2 Radiata Simetri radial; diploblastik (dua lapisan nuftah:
ektoderm, endoderm)
Cnidaria (hidra, ubur-ubur, aneom laut, karang)
Bilateria Simetri nilateral; triploblastik (tiga lapisan nuftah:
ektoderm, mesoderm, endoderm)
Ctenophora (ubur-ubur sisir)
3 Aselomata Tubuh padat, tanpa rongga tubuh Platyhelminthes (cacing pipih)
Pseudoselomata Pseudoselom (rongga tubuh antara saluran
pencernaan dan dinding tubuh tidak sepenuhnya
dilapisi oleh mesoderm)
Rotifera (rotifer)
Selomata Rongga tubuh (selom) sepenuhnya dilapisi oleh
mesoderm
Nematoda (cacing gilig)
4 Protostoma Pembelahan spiral dan determinat; mulut
berkembang dari blastopori; rongga tubuh
skizoselus (terbentuk dengan cara pembagian
massa jaringan mesoderm)
Nemertea (cacing proboscis)
(posisi filogenetik masih belum pasti)
Lophophorata: Bryozoa, Brachiopoda, Phoronida
(posisi filogenetik masih belum pasti)
Mollusca (remis, beekicot, ikan gurita)
Annelida (cacing bersegmen)
Arthropoda (krustase, serangga, laba-laba)
Deuterostoma Pembelahan radial dan indeterminat; anus
berkembang dari blastopori; rongga tubuh
enteroselus (yang terbentuk melalui pelipatan
Echinodermata (bintang laut, bulu babi)
Chordata (lancelet, tunikata, vertebrata
Organisasi filum hewan menurut ciri-ciri utama bangun tubuh
Contoh Kunci Dikotomi pada Hewan
(Dokumen pribadi, 2019)
Pohon filogeni hewan
(https://www.researchgate.net/, 2016)
Invertebrata
a. Parazoa
• Spons (di cabang parazoa pada pohon
filogenetik) mewakili garis keturunan terdekat
dengan garis organisme multiseluler (protista)
yang menjadi kingdom hewan.
• Spons adalah hewan yang sesil (menempel).
• Spons tidak memiliki saraf atau otot, tetapi
masing-masing sel dapat mengindera dan
bereaksi terhadap perubahan lingkungan.
• Tubuh suatu spons terdiri atas dua lapisan sel-sel
yang dipisahkan oleh suatu daerah bergelatin
yang disebut mesohil.
Serat rangka
pada Porifera
(Longman, 1999)
Tipe Porifera berdasarkan sistem salurannya
(Longman, 1999)
Struktur tubuh Porifera
(Longman, 1999)
Kelas
Calcarea
Kelas
Hexatinellida
Kelas
Demospongia
Sycon gelatinosum Euplectella aspergillum Microciona sp.
Berdasarkan sifat spikulanya, Filum Porifera dibagi menjadi 3 kelas
Invertebrata
b. Radiata
• Hewan radiata adalah hewan diploblastik (hanya
memiliki ektoderm dan endoderm) dan memiliki
simetri radial.
• Kedua filum cabang radiata adalah Cnidaria dan
Ctenophora.
• Hewan Cnidaria (hidra, ubur-ubur, anemon laut, dan
karang), tidak memiiki mesoderm dan memiliki
konstruksi tubuh yang relatif sederhana.
• Ctenophora berarti “mengandung sisir”, dan hewan
ini dinamai menurut kedelapan baris lempengan yang
mirip sisir, yang terdiri atas silia yang menyatu.
Kelas-kelas filum Cnidaria
Kelas dan Contoh
Hydrozoa (Portuguese man-of-
war, hidra, Obelia, beberapa
karang)
Scyphozoa (ubur-ubur, ubur-
ubur kotak beracun, sea nettle)
Anthozoa (anemon laut,
sebagian besar karang, karang
berkoloni seperti kipas)
Siklus hidup Hidrozoa
(Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
Invertebrata
c. Aselomata
• Aselomata mewakili satu percabangan awal
hewan bersimetri bilateral, aselomata tidak
memiliki rongga tubuh, yaitu ruang antara
dinding tubuh dan saluran pencernaan.
• Sama dengan semua hewan bilateral, aselomata
adalah tripoblastik (memiliki ektoderm,
mesoderm, dan endoderm).
• Cacing pipih dibagi ke dalam 4 kelas: Turbellaria
(yang sebagaian besar adalah cacing pipih yang
hidup bebas), Monogenea, Trematoda (atau
fluke), dan Cestoidea (Cacing pita).
Kelas-kelas Filum Platyhelmithes
Kelas dan Contoh
Turbellaria (sebagian besar adalah
cacing pipih yang hidup bebas;
misalnya Dugesia)
Monogenea
Trematoda (disebut juga cacing fluke)
Cestoidea (cacing pita)
Siklus hidup Trematoda
(Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
Invertebrata
d. Pseudoselomata
• Bangun tubuh pesudoselomata telah dievolusikan
pada beberapa filum hewan kecil.
• Kita akan membahas di sini hanya dua dari semua
filum itu: Rotifera dan Nematoda.
• Rotifer adalah hewan multiseluler dan memiliki sistem
organ khusus, termasuk saluran pencernaan
sempurna (suatu saluran pencernaan dengan mulut
dan anus yang terpisah).
• Cacing gilig (Nematoda) ditemukan pada sebagian
besar habitat akuatik, di dalam tanah lembap, di
dalam jaringan lembap tumbuhan, dan di dalam
cairan tubuh dan jaringan hewan.
Contoh cacing Nematoda
(Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
Invertebrata
e. Selomata: Protostoma
• Garis keturunan Protostoma hewan selomata terbagi
menjadi beberapa filum, yang meliputi Mollusca,
Annelida, dan Arthropoda.
1) Filum Nemertea: posisi cacaing proboscis di pohon
filogenetik masih belum jelas.
2) Filum-filum Lophophorata: Bryozoa, Phoronida, dan
Brachiopoda memiliki tentakel bersilia di sekeliling
mulutnya.
3) Filum Mollusca: anggota filum Mollusca memiliki kaki
berotot, massa viseral, dan suatu mantel.
4) Filum Annelida: anggota filum Annelida adalah cacing
bersegmen.
5) Filum Arthropoda: anggota filum Arthropoda memiliki
segmentasi regional, tungkai bersendi, dan eksoskeleton.
Kelas-kelas utama Filum Mollusca
Kelas dan Contoh Karakteristik Utama
Polyplacophora (chiton)
Gastropoda (keong atau
bekicot, slug)
Bivalvia (remis, kerang
hijau, scallop, tiram)
Cephalopoda (cumi-cumi,
gurita, Nautilus berongga)
Struktur tubuh bekicot
(Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
Kelas-kelas Filum Annelida
Kelas dan Contoh
Oligochaeta (cacing bersegmen yang hidup
di darat dan air tawar; misalnya cacing
tanah)
Polychaeta (sebagian besar adalah cacing
bersegmen yang hidup dilaut)
Hirudinea (lintah)
Kelas utama Filum Arthropoda
Kelas dan Contoh
Arachnida (laba-laba,
kalajengking, kutu, tungau)
Diplopoda (kaki seribu)
Chilopoda (lipan)
Insecta (serangga)
Crustacea (kepiting, udang
galah, crayfish atau udang
kerang, udang)
Contoh hewan yang mengalami metamorfosis (a) metamorfosis tak
sempurna (b) metamorfosis sempurna
(https://entomologytoday.org/, 2018)
Invertebrata
f. Selomata: Deuterostoma
1) Kelas Asteroidea. Bintang laut memiliki lima lengan (kadang-
kadang lebih) yang memanjang dari suatu cakram pusat.
2) Kelas Ophiuroidea. Bintang mengular memiliki cakram tengah
yang jelas terlihat, tangannya panjang dan sangat mudah
bergerak.
3) Kelas Echinoidea. Bulu babi (sea urchin) dan dollar pasir (sand
dollar) tidak memiliki lengan, akan tetapi mereka memiliki lima
baris kaki tabung yang berfungsi dalam pergerakan lambat.
4) Kelas Crinoidea. Lili laut menempel ke subtratum melalui
batang; bintang bulu merangkak dengan menggunakan
lengannya yang panjang dan fleksibel.
5) Kelas Holothuroide. Ketimun laut (sea cucumber) tidak
memiliki duri dan endoskeletonnya yang keras sangat tereduksi.
Contoh hewan Echinodermata
(https://australianmuseum.net.au/, 2018)
Kelas Asteroidea Kelas Ophiuroidea Kelas Echinoidea
Kelas Crinoidea Kelas Holothuroide
Vertebrata
a. Superkelas Agnatha: Vertebrata Tak
Berahang
• Sekitar 60 spesies vertebrata tak berahang masih
hidup sampai saat ini dalam Kelas Myxini (hagfish)
dan Kelas Chephalaspidomorphi (lamprey).
Hagfish Lamprey
Vertebrata
b. Superkelas Gnathostomata I: Ikan
• Endoskeleton bertulang rawan yang diperkuat
oleh butiran berkalsium merupakan ciri diagnostik
untuk Kelas Chondrichthyes.
• Endoskeleton bertulang, operkulum dan kantung
renang merupakan ciri khas kelas Osteichthyes.
Ikan hiu (Chondrichthyes) Ikan bandeng (Osteichthyes)
Vertebrata
c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda
• Amfibia modern terdiri dari tiga ordo Kelas Amphibia
yang masih hidup saat ini: Urodela (“berekor” –
salamander); Anura (“tidak berekor” –katak,
termasuk bangkong); dan Apoda (“tak berkaki” –
caecilian).
Vertebrata
c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda
• Reptilia modern dibagi ke dalam tiga ordo yang
masih hidup dan yang terbesar serta
beranekaragam (sekitar 6.500 spesies) adalah
Chelonia (kura-kura), Squamata (kadal dan ular),
dan Crocodilia (aligator dan buaya).
Vertebrata
c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda
• Burung yang tidak terbang secara
kolektif disebut ratita (artinya
berbokong rata) karena tulang
dadanya tidak memiliki taju dan
otot dada besar yang bertaut taju
seperti pada burung yang dapat
terbang.
• Burung lain disebut karinata
karena mereka memiliki suatu
carina, atau taju dada, yang
menyokong otot dadanya yang
besar.
Vertebrata
c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda
• Anggota kelas mamalia memiliki rambut yang terbuat
dari keratin.
• Keanekaragaman itu diwakili oleh tiga kelompok
utama: monotrema (mamalia yang bertelur), marsupial
(mamalia berkantung) dan mamalia eutheria
(berplasenta)
SUKSES SELALU
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

MATERI Animalia KELAS X SMA
MATERI Animalia KELAS X SMAMATERI Animalia KELAS X SMA
MATERI Animalia KELAS X SMAZona Bebas
 
Tts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smpTts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smphome
 
MATERI Fungi jamur KELAS XI SMA
MATERI Fungi jamur KELAS XI SMAMATERI Fungi jamur KELAS XI SMA
MATERI Fungi jamur KELAS XI SMAZona Bebas
 
Materi biologi sma kelas x
Materi biologi sma kelas xMateri biologi sma kelas x
Materi biologi sma kelas xNur Sofiyah
 
Monera , protista , fungi
Monera , protista , fungiMonera , protista , fungi
Monera , protista , fungiDita Agustian
 
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermataOvan Geovano
 
Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa Firdyannisa Iskandar
 
Asal usul tetumbuhan(hy)
Asal usul tetumbuhan(hy)Asal usul tetumbuhan(hy)
Asal usul tetumbuhan(hy)Amin Setiawan
 
keanekaragaman makhluk hidup
keanekaragaman makhluk hidupkeanekaragaman makhluk hidup
keanekaragaman makhluk hidupFransisca Vivin
 
MATERI Monera KELAS X SMA
MATERI Monera KELAS X SMAMATERI Monera KELAS X SMA
MATERI Monera KELAS X SMAZona Bebas
 
Asal usul tumbuhan dan hewan
Asal usul tumbuhan dan hewanAsal usul tumbuhan dan hewan
Asal usul tumbuhan dan hewanHandayana Reihan
 
bukti evolusi angiospermae
bukti evolusi angiospermaebukti evolusi angiospermae
bukti evolusi angiospermaeRima Ramadhania
 
Klasifikasi Makhluk Hidup
Klasifikasi Makhluk HidupKlasifikasi Makhluk Hidup
Klasifikasi Makhluk Hidupsarimaulia
 
Skl 5 dasar pengelompokkan organisme
Skl 5 dasar pengelompokkan organismeSkl 5 dasar pengelompokkan organisme
Skl 5 dasar pengelompokkan organismeHerfen Suryati
 

What's hot (20)

Makalah cyanobacteri (ahmad azmi k.u)
Makalah cyanobacteri (ahmad azmi k.u)Makalah cyanobacteri (ahmad azmi k.u)
Makalah cyanobacteri (ahmad azmi k.u)
 
MATERI Animalia KELAS X SMA
MATERI Animalia KELAS X SMAMATERI Animalia KELAS X SMA
MATERI Animalia KELAS X SMA
 
MATERI ANIMALIA
MATERI ANIMALIAMATERI ANIMALIA
MATERI ANIMALIA
 
Kingdom Plantae
Kingdom PlantaeKingdom Plantae
Kingdom Plantae
 
Klasifikasi 2013baru
Klasifikasi 2013baruKlasifikasi 2013baru
Klasifikasi 2013baru
 
Tts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smpTts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smp
 
MATERI Fungi jamur KELAS XI SMA
MATERI Fungi jamur KELAS XI SMAMATERI Fungi jamur KELAS XI SMA
MATERI Fungi jamur KELAS XI SMA
 
Materi biologi sma kelas x
Materi biologi sma kelas xMateri biologi sma kelas x
Materi biologi sma kelas x
 
Monera , protista , fungi
Monera , protista , fungiMonera , protista , fungi
Monera , protista , fungi
 
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
 
Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
Materi Biologi kelas X MIPA semester 2 by firdyannisa
 
Asal usul tetumbuhan(hy)
Asal usul tetumbuhan(hy)Asal usul tetumbuhan(hy)
Asal usul tetumbuhan(hy)
 
keanekaragaman makhluk hidup
keanekaragaman makhluk hidupkeanekaragaman makhluk hidup
keanekaragaman makhluk hidup
 
MATERI Monera KELAS X SMA
MATERI Monera KELAS X SMAMATERI Monera KELAS X SMA
MATERI Monera KELAS X SMA
 
Asal usul tumbuhan dan hewan
Asal usul tumbuhan dan hewanAsal usul tumbuhan dan hewan
Asal usul tumbuhan dan hewan
 
bukti evolusi angiospermae
bukti evolusi angiospermaebukti evolusi angiospermae
bukti evolusi angiospermae
 
Klasifikasi Makhluk Hidup
Klasifikasi Makhluk HidupKlasifikasi Makhluk Hidup
Klasifikasi Makhluk Hidup
 
MATERI PLANTAE
MATERI PLANTAEMATERI PLANTAE
MATERI PLANTAE
 
Protista
ProtistaProtista
Protista
 
Skl 5 dasar pengelompokkan organisme
Skl 5 dasar pengelompokkan organismeSkl 5 dasar pengelompokkan organisme
Skl 5 dasar pengelompokkan organisme
 

Similar to PPT M3 KB2

DUNIA HEWAN (ANIMALIA).ppt
DUNIA HEWAN (ANIMALIA).pptDUNIA HEWAN (ANIMALIA).ppt
DUNIA HEWAN (ANIMALIA).pptBennyRyouta1
 
LDS Biologi kelas X (STAD)
LDS Biologi kelas X (STAD)LDS Biologi kelas X (STAD)
LDS Biologi kelas X (STAD)Mutiara Zizou
 
Bab 8 animalia 1
Bab 8 animalia 1Bab 8 animalia 1
Bab 8 animalia 1Rudy LP
 
VERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptx
VERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptxVERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptx
VERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptxpermata17
 
Bab 1. pengantar perkenalan dunia hewan
Bab 1. pengantar perkenalan dunia hewanBab 1. pengantar perkenalan dunia hewan
Bab 1. pengantar perkenalan dunia hewanNana Citra
 
Bahan ajar STAD Materi Filum Porifera dll
Bahan ajar STAD Materi Filum Porifera dllBahan ajar STAD Materi Filum Porifera dll
Bahan ajar STAD Materi Filum Porifera dllMutiara Zizou
 
BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)
BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)
BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)Mutiara Zizou
 
Biologi Presentation
Biologi PresentationBiologi Presentation
Biologi PresentationADHP
 
KINGDOM_ANIMALIA_PPT.ppt
KINGDOM_ANIMALIA_PPT.pptKINGDOM_ANIMALIA_PPT.ppt
KINGDOM_ANIMALIA_PPT.pptAnisaFajar3
 
kingdom-animalia.ppt
kingdom-animalia.pptkingdom-animalia.ppt
kingdom-animalia.pptWanhardiana
 
0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.ppt
0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.ppt0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.ppt
0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.pptInsanmaulanaAdiprata
 

Similar to PPT M3 KB2 (20)

DUNIA HEWAN (ANIMALIA).ppt
DUNIA HEWAN (ANIMALIA).pptDUNIA HEWAN (ANIMALIA).ppt
DUNIA HEWAN (ANIMALIA).ppt
 
LDS Biologi kelas X (STAD)
LDS Biologi kelas X (STAD)LDS Biologi kelas X (STAD)
LDS Biologi kelas X (STAD)
 
Bab 8 animalia 1
Bab 8 animalia 1Bab 8 animalia 1
Bab 8 animalia 1
 
VERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptx
VERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptxVERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptx
VERTEBRATA DAN INVERTEBRATA.pptx
 
Bab 1. pengantar perkenalan dunia hewan
Bab 1. pengantar perkenalan dunia hewanBab 1. pengantar perkenalan dunia hewan
Bab 1. pengantar perkenalan dunia hewan
 
Mollusca echinodermata
Mollusca echinodermataMollusca echinodermata
Mollusca echinodermata
 
Mollusca echinodermata
Mollusca echinodermataMollusca echinodermata
Mollusca echinodermata
 
Kelompok 3 hewan
Kelompok 3 hewanKelompok 3 hewan
Kelompok 3 hewan
 
Kingdom Animalia
Kingdom AnimaliaKingdom Animalia
Kingdom Animalia
 
Kingdom animalia
Kingdom animaliaKingdom animalia
Kingdom animalia
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
 
Bahan ajar STAD Materi Filum Porifera dll
Bahan ajar STAD Materi Filum Porifera dllBahan ajar STAD Materi Filum Porifera dll
Bahan ajar STAD Materi Filum Porifera dll
 
BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)
BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)
BAHAN AJAR STAD (FILUM PORIFERA dll)
 
Kingdom Animalia
Kingdom AnimaliaKingdom Animalia
Kingdom Animalia
 
Biologi Presentation
Biologi PresentationBiologi Presentation
Biologi Presentation
 
Sjaksnjs.ppt
Sjaksnjs.pptSjaksnjs.ppt
Sjaksnjs.ppt
 
KINGDOM_ANIMALIA_PPT.ppt
KINGDOM_ANIMALIA_PPT.pptKINGDOM_ANIMALIA_PPT.ppt
KINGDOM_ANIMALIA_PPT.ppt
 
kingdom-animalia.ppt
kingdom-animalia.pptkingdom-animalia.ppt
kingdom-animalia.ppt
 
0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.ppt
0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.ppt0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.ppt
0K ANIMALIA INVER dan VERTEBRATA.ppt
 
Kingdom animalia
Kingdom animaliaKingdom animalia
Kingdom animalia
 

More from PPGHybrid2

IPA Modul 6 KB 4 Rev
IPA Modul 6 KB 4 RevIPA Modul 6 KB 4 Rev
IPA Modul 6 KB 4 RevPPGHybrid2
 
IPA Modul 6 KB 3 Rev
IPA Modul 6 KB 3 RevIPA Modul 6 KB 3 Rev
IPA Modul 6 KB 3 RevPPGHybrid2
 
IPA Modul 6 KB 2 Rev
IPA Modul 6 KB 2 RevIPA Modul 6 KB 2 Rev
IPA Modul 6 KB 2 RevPPGHybrid2
 
IPA Modul 6 KB 1 Rev
IPA Modul 6 KB 1 RevIPA Modul 6 KB 1 Rev
IPA Modul 6 KB 1 RevPPGHybrid2
 
IPA Modul 5 KB 4 Rev
IPA Modul 5 KB 4 RevIPA Modul 5 KB 4 Rev
IPA Modul 5 KB 4 RevPPGHybrid2
 
IPA Modul 5 KB 3 Rev
IPA Modul 5 KB 3 RevIPA Modul 5 KB 3 Rev
IPA Modul 5 KB 3 RevPPGHybrid2
 
IPA Modul 5 KB 2 Rev
IPA Modul 5 KB 2 RevIPA Modul 5 KB 2 Rev
IPA Modul 5 KB 2 RevPPGHybrid2
 
IPA Modul 5 KB 1 Rev
IPA Modul 5 KB 1 RevIPA Modul 5 KB 1 Rev
IPA Modul 5 KB 1 RevPPGHybrid2
 

More from PPGHybrid2 (20)

PPT M6 KB4
PPT M6 KB4PPT M6 KB4
PPT M6 KB4
 
PPT M6 KB3
PPT M6 KB3PPT M6 KB3
PPT M6 KB3
 
PPT M6 KB2
PPT M6 KB2PPT M6 KB2
PPT M6 KB2
 
PPT M6 KB1
PPT M6 KB1PPT M6 KB1
PPT M6 KB1
 
IPA Modul 6 KB 4 Rev
IPA Modul 6 KB 4 RevIPA Modul 6 KB 4 Rev
IPA Modul 6 KB 4 Rev
 
IPA Modul 6 KB 3 Rev
IPA Modul 6 KB 3 RevIPA Modul 6 KB 3 Rev
IPA Modul 6 KB 3 Rev
 
IPA Modul 6 KB 2 Rev
IPA Modul 6 KB 2 RevIPA Modul 6 KB 2 Rev
IPA Modul 6 KB 2 Rev
 
IPA Modul 6 KB 1 Rev
IPA Modul 6 KB 1 RevIPA Modul 6 KB 1 Rev
IPA Modul 6 KB 1 Rev
 
PPT M5 KB4
PPT M5 KB4PPT M5 KB4
PPT M5 KB4
 
PPT M5 KB3
PPT M5 KB3PPT M5 KB3
PPT M5 KB3
 
PPT M5 KB2
PPT M5 KB2PPT M5 KB2
PPT M5 KB2
 
PPT M5 KB1
PPT M5 KB1PPT M5 KB1
PPT M5 KB1
 
IPA Modul 5 KB 4 Rev
IPA Modul 5 KB 4 RevIPA Modul 5 KB 4 Rev
IPA Modul 5 KB 4 Rev
 
IPA Modul 5 KB 3 Rev
IPA Modul 5 KB 3 RevIPA Modul 5 KB 3 Rev
IPA Modul 5 KB 3 Rev
 
IPA Modul 5 KB 2 Rev
IPA Modul 5 KB 2 RevIPA Modul 5 KB 2 Rev
IPA Modul 5 KB 2 Rev
 
IPA Modul 5 KB 1 Rev
IPA Modul 5 KB 1 RevIPA Modul 5 KB 1 Rev
IPA Modul 5 KB 1 Rev
 
PPT M4 KB4
PPT M4 KB4PPT M4 KB4
PPT M4 KB4
 
PPT M4 KB3
PPT M4 KB3PPT M4 KB3
PPT M4 KB3
 
PPT M4 KB2
PPT M4 KB2PPT M4 KB2
PPT M4 KB2
 
PPT M4 KB1
PPT M4 KB1PPT M4 KB1
PPT M4 KB1
 

Recently uploaded

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 

PPT M3 KB2

  • 1. PENDALAMAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM MODUL 3 KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP DAN EKOLOGI KEGIATAN BELAJAR 2 KLASIFIKASI DAN KEANEKARAGAMAN HEWAN Lilit Rusyati, S.Pd., M.Pd Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2019
  • 2. Kategori Ciri Utama Bangun Tubuh Filum 1 Parazoa Multiseluler, tanpa jaringan sejati Porifera (spons) Eumetazoa Jaringan sejati 2 Radiata Simetri radial; diploblastik (dua lapisan nuftah: ektoderm, endoderm) Cnidaria (hidra, ubur-ubur, aneom laut, karang) Bilateria Simetri nilateral; triploblastik (tiga lapisan nuftah: ektoderm, mesoderm, endoderm) Ctenophora (ubur-ubur sisir) 3 Aselomata Tubuh padat, tanpa rongga tubuh Platyhelminthes (cacing pipih) Pseudoselomata Pseudoselom (rongga tubuh antara saluran pencernaan dan dinding tubuh tidak sepenuhnya dilapisi oleh mesoderm) Rotifera (rotifer) Selomata Rongga tubuh (selom) sepenuhnya dilapisi oleh mesoderm Nematoda (cacing gilig) 4 Protostoma Pembelahan spiral dan determinat; mulut berkembang dari blastopori; rongga tubuh skizoselus (terbentuk dengan cara pembagian massa jaringan mesoderm) Nemertea (cacing proboscis) (posisi filogenetik masih belum pasti) Lophophorata: Bryozoa, Brachiopoda, Phoronida (posisi filogenetik masih belum pasti) Mollusca (remis, beekicot, ikan gurita) Annelida (cacing bersegmen) Arthropoda (krustase, serangga, laba-laba) Deuterostoma Pembelahan radial dan indeterminat; anus berkembang dari blastopori; rongga tubuh enteroselus (yang terbentuk melalui pelipatan Echinodermata (bintang laut, bulu babi) Chordata (lancelet, tunikata, vertebrata Organisasi filum hewan menurut ciri-ciri utama bangun tubuh
  • 3. Contoh Kunci Dikotomi pada Hewan (Dokumen pribadi, 2019)
  • 5. Invertebrata a. Parazoa • Spons (di cabang parazoa pada pohon filogenetik) mewakili garis keturunan terdekat dengan garis organisme multiseluler (protista) yang menjadi kingdom hewan. • Spons adalah hewan yang sesil (menempel). • Spons tidak memiliki saraf atau otot, tetapi masing-masing sel dapat mengindera dan bereaksi terhadap perubahan lingkungan. • Tubuh suatu spons terdiri atas dua lapisan sel-sel yang dipisahkan oleh suatu daerah bergelatin yang disebut mesohil.
  • 6. Serat rangka pada Porifera (Longman, 1999) Tipe Porifera berdasarkan sistem salurannya (Longman, 1999)
  • 8. Kelas Calcarea Kelas Hexatinellida Kelas Demospongia Sycon gelatinosum Euplectella aspergillum Microciona sp. Berdasarkan sifat spikulanya, Filum Porifera dibagi menjadi 3 kelas
  • 9. Invertebrata b. Radiata • Hewan radiata adalah hewan diploblastik (hanya memiliki ektoderm dan endoderm) dan memiliki simetri radial. • Kedua filum cabang radiata adalah Cnidaria dan Ctenophora. • Hewan Cnidaria (hidra, ubur-ubur, anemon laut, dan karang), tidak memiiki mesoderm dan memiliki konstruksi tubuh yang relatif sederhana. • Ctenophora berarti “mengandung sisir”, dan hewan ini dinamai menurut kedelapan baris lempengan yang mirip sisir, yang terdiri atas silia yang menyatu.
  • 10. Kelas-kelas filum Cnidaria Kelas dan Contoh Hydrozoa (Portuguese man-of- war, hidra, Obelia, beberapa karang) Scyphozoa (ubur-ubur, ubur- ubur kotak beracun, sea nettle) Anthozoa (anemon laut, sebagian besar karang, karang berkoloni seperti kipas)
  • 11. Siklus hidup Hidrozoa (Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
  • 12. Invertebrata c. Aselomata • Aselomata mewakili satu percabangan awal hewan bersimetri bilateral, aselomata tidak memiliki rongga tubuh, yaitu ruang antara dinding tubuh dan saluran pencernaan. • Sama dengan semua hewan bilateral, aselomata adalah tripoblastik (memiliki ektoderm, mesoderm, dan endoderm). • Cacing pipih dibagi ke dalam 4 kelas: Turbellaria (yang sebagaian besar adalah cacing pipih yang hidup bebas), Monogenea, Trematoda (atau fluke), dan Cestoidea (Cacing pita).
  • 13. Kelas-kelas Filum Platyhelmithes Kelas dan Contoh Turbellaria (sebagian besar adalah cacing pipih yang hidup bebas; misalnya Dugesia) Monogenea Trematoda (disebut juga cacing fluke) Cestoidea (cacing pita)
  • 14. Siklus hidup Trematoda (Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
  • 15. Invertebrata d. Pseudoselomata • Bangun tubuh pesudoselomata telah dievolusikan pada beberapa filum hewan kecil. • Kita akan membahas di sini hanya dua dari semua filum itu: Rotifera dan Nematoda. • Rotifer adalah hewan multiseluler dan memiliki sistem organ khusus, termasuk saluran pencernaan sempurna (suatu saluran pencernaan dengan mulut dan anus yang terpisah). • Cacing gilig (Nematoda) ditemukan pada sebagian besar habitat akuatik, di dalam tanah lembap, di dalam jaringan lembap tumbuhan, dan di dalam cairan tubuh dan jaringan hewan.
  • 16. Contoh cacing Nematoda (Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
  • 17. Invertebrata e. Selomata: Protostoma • Garis keturunan Protostoma hewan selomata terbagi menjadi beberapa filum, yang meliputi Mollusca, Annelida, dan Arthropoda. 1) Filum Nemertea: posisi cacaing proboscis di pohon filogenetik masih belum jelas. 2) Filum-filum Lophophorata: Bryozoa, Phoronida, dan Brachiopoda memiliki tentakel bersilia di sekeliling mulutnya. 3) Filum Mollusca: anggota filum Mollusca memiliki kaki berotot, massa viseral, dan suatu mantel. 4) Filum Annelida: anggota filum Annelida adalah cacing bersegmen. 5) Filum Arthropoda: anggota filum Arthropoda memiliki segmentasi regional, tungkai bersendi, dan eksoskeleton.
  • 18. Kelas-kelas utama Filum Mollusca Kelas dan Contoh Karakteristik Utama Polyplacophora (chiton) Gastropoda (keong atau bekicot, slug) Bivalvia (remis, kerang hijau, scallop, tiram) Cephalopoda (cumi-cumi, gurita, Nautilus berongga)
  • 19. Struktur tubuh bekicot (Campbell, Reece & Mitchell, 2003)
  • 20. Kelas-kelas Filum Annelida Kelas dan Contoh Oligochaeta (cacing bersegmen yang hidup di darat dan air tawar; misalnya cacing tanah) Polychaeta (sebagian besar adalah cacing bersegmen yang hidup dilaut) Hirudinea (lintah)
  • 21. Kelas utama Filum Arthropoda Kelas dan Contoh Arachnida (laba-laba, kalajengking, kutu, tungau) Diplopoda (kaki seribu) Chilopoda (lipan) Insecta (serangga) Crustacea (kepiting, udang galah, crayfish atau udang kerang, udang)
  • 22. Contoh hewan yang mengalami metamorfosis (a) metamorfosis tak sempurna (b) metamorfosis sempurna (https://entomologytoday.org/, 2018)
  • 23. Invertebrata f. Selomata: Deuterostoma 1) Kelas Asteroidea. Bintang laut memiliki lima lengan (kadang- kadang lebih) yang memanjang dari suatu cakram pusat. 2) Kelas Ophiuroidea. Bintang mengular memiliki cakram tengah yang jelas terlihat, tangannya panjang dan sangat mudah bergerak. 3) Kelas Echinoidea. Bulu babi (sea urchin) dan dollar pasir (sand dollar) tidak memiliki lengan, akan tetapi mereka memiliki lima baris kaki tabung yang berfungsi dalam pergerakan lambat. 4) Kelas Crinoidea. Lili laut menempel ke subtratum melalui batang; bintang bulu merangkak dengan menggunakan lengannya yang panjang dan fleksibel. 5) Kelas Holothuroide. Ketimun laut (sea cucumber) tidak memiliki duri dan endoskeletonnya yang keras sangat tereduksi.
  • 24. Contoh hewan Echinodermata (https://australianmuseum.net.au/, 2018) Kelas Asteroidea Kelas Ophiuroidea Kelas Echinoidea Kelas Crinoidea Kelas Holothuroide
  • 25. Vertebrata a. Superkelas Agnatha: Vertebrata Tak Berahang • Sekitar 60 spesies vertebrata tak berahang masih hidup sampai saat ini dalam Kelas Myxini (hagfish) dan Kelas Chephalaspidomorphi (lamprey). Hagfish Lamprey
  • 26. Vertebrata b. Superkelas Gnathostomata I: Ikan • Endoskeleton bertulang rawan yang diperkuat oleh butiran berkalsium merupakan ciri diagnostik untuk Kelas Chondrichthyes. • Endoskeleton bertulang, operkulum dan kantung renang merupakan ciri khas kelas Osteichthyes. Ikan hiu (Chondrichthyes) Ikan bandeng (Osteichthyes)
  • 27. Vertebrata c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda • Amfibia modern terdiri dari tiga ordo Kelas Amphibia yang masih hidup saat ini: Urodela (“berekor” – salamander); Anura (“tidak berekor” –katak, termasuk bangkong); dan Apoda (“tak berkaki” – caecilian).
  • 28. Vertebrata c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda • Reptilia modern dibagi ke dalam tiga ordo yang masih hidup dan yang terbesar serta beranekaragam (sekitar 6.500 spesies) adalah Chelonia (kura-kura), Squamata (kadal dan ular), dan Crocodilia (aligator dan buaya).
  • 29. Vertebrata c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda • Burung yang tidak terbang secara kolektif disebut ratita (artinya berbokong rata) karena tulang dadanya tidak memiliki taju dan otot dada besar yang bertaut taju seperti pada burung yang dapat terbang. • Burung lain disebut karinata karena mereka memiliki suatu carina, atau taju dada, yang menyokong otot dadanya yang besar.
  • 30. Vertebrata c. Superkelas Gnathostomata II: Tetrapoda • Anggota kelas mamalia memiliki rambut yang terbuat dari keratin. • Keanekaragaman itu diwakili oleh tiga kelompok utama: monotrema (mamalia yang bertelur), marsupial (mamalia berkantung) dan mamalia eutheria (berplasenta)