SlideShare a Scribd company logo
1 of 58
Download to read offline
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT
                   REPUBLIK INDONESIA




       Laporan Kinerja
Biro Perencanaan
    dan Anggaran
            2010
Cover Depan: Istimewa & Bagian Humas & Protokol - KEMENPERA
Cover Belakang: Istimewa
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




                               KATA PENGANTAR


            uji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang atas berkat
            dan rahmat-Nya Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan
      Rakyat (Kemenpera) dapat menyelesaikan Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan
Anggaran Tahun 2010. Laporan ini merupakan pertanggungjawaban Biro Perencanaan
dan Anggaran khususnya atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dalam membantu
Menteri Negara Perumahan Rakyat menyelenggarakan pemerintahan di bidang
perumahan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat
Nomor: 01/Permen/M/2008 pada Januari 2008 serta perubahannya yaitu Peraturan
Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 02/Permen/M/2008 yaitu melaksanakan
penyusunan perencanaan program, kegiatan dan anggaran, evaluasi, pelaporan serta
menyediakan data dan informasi di bidang Perumahan Rakyat. Laporan ini juga
memuat informasi tentang penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan kebijakan
program dan kegiatan, serta pencapaian sasaran dalam mewujudkan tujuan, misi
dan visi, serta terwujudnya kesesuaian yang ditetapkan dalam Penetapan Kinerja
Tahun 2010 serta terbosan yang dilakukan sebagai sebuah bentuk keseriusan Biro
Perencanaan dan Anggaran dalam mewujudkan visi dan misi sesuai dengan Rencana
Strategis Kementerian Perumahan Rakyat 2010 - 2014.
Hasil pencapaian kinerja penyelenggaraan kepemerintahanan tidak terlepas dari
kerjasama dan kerja keras semua pihak yakni masyarakat, swasta dan aparat pemerintah
baik dalam perumusan kebijakan, maupun dalam implementasi dan pengawasannya.
Melalui laporan ini, Kementerian Perumahan Rakyat berharap dapat memberikan
gambaran obyektif tentang kinerja pembangunan bidang perumahan untuk periode
2010, selain itu laporan ini diharapkan juga dapat menjadi acuan yang berkesinambungan
dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan perumahan pada tahun tahun
mendatang.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan
dukungan, bantuan serta partisipasi dalam penyusunan Laporan Kinerja Biro
Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010.
						                                        Jakarta, Desember 2010
						                                        Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran

						
						                                        Dr. Oswar M. Mungkasa


                                                                                         iii
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



                                    DAFTAR ISI

  Kata Pengatar		                                                              iii
  Daftar Isi			                                                                 iv
  Daftar Tabel			                                                                v
  Daftar Grafik			                                                               v
  BAB I – 	 PENDAHULUAN	                                                         1
  	         1.1. Latar Belakang	                                                 1
  	         1.2. Kedudukan, Tugas, dan Fungsi	                                   2
  	         1.3. Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran	              3
  	         1.4. Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010	 6
  	         1.5. Tantangan yang Dihadapi	                                        9
  	         1.6. Sistematika Penyajian	                                        11
  BAB II – 	RENCANA STRATEGIS	                                                 13
  	         2.1.	 Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran	         13
  	         2.2.	 Arah Kebijakan dan Sasaran	                                  14
  	         2.3.	 Indikator Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran	             15
  	         2.4.	 Rencana Kerja Tahun 2010 Biro Perencanaan dan Anggaran	      16
  BAB III -	KINERJA BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN TAHUN 2010	                  21
  	         3.1.	 Pencapaian Bagian Program	                                   25
  	         3.2.	 Pencapaian Bagian Anggaran	                                  27
  	         3.3.	 Pencapaian Bagian Data dan Informasi	                        29
  	         3.4.	 Koordinasi Kegiatan Eksternal Lingkup
  		              Kementerian Perumahan Rakyat	                                31
  BAB IV -	INOVASI PROGRAM DAN KEGIATAN 	                                      37
  	         4.1. Rapat Rutin Biro Perencanaan dan Anggaran	                    37
  	         4.2. Milis (Mailing List) Biro Perencanaan dan Anggaran	           38
  	         4.3. News Letter Online	                                           38
  	         4.4. Situs Biro Perencanaan dan Anggaran	                          39
  	         4.5. Penerbitan CD Regulasi	                                       39
  	         4.6. Perpustakaan Digital	                                         40
  	         4.7. Majalah Inforum	                                              40
  	         4.8. 	 Program Dekonsentrasi Lingkup Kemenpera Tahun 2010	         41
  BAB V -	 PENUTUP	                                                            43
  LAMPIRAN-LAMPIRAN	                                                           45
  	
    iv
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




                                 DAFTAR TABEL

1. 	   Tabel Penjabaran Kegiatan Pokok Biro Perencanaan dan Anggaran	               16
2. 	   Tabel Alokasi Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 	            22
3. 	   Tabel Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran
	            Berdasarkan Capaian dan Realisasi Anggaran Tahun 2010 	                24
4. 	   Tabel Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran	           25
5. 	   Tabel Pencapaian Bagian Program	                                             26
6. 	   Tabel Pencapaian Bagian Anggaran	                                            28
7. 	   Tabel Pencapaian Bagian Data dan Informasi	                                  29




                                DAFTAR GAMBAR

1. 	 Gambar Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran	                        3
2. 	 Gambar Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan
	    Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010	                   7




                                                                                     v
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




                        BAB I
                    PENDAHULUAN


                               umah tidak hanya memiliki fungsi sebagai tempat
1.1.	   Latar Belakang


                                tinggal maupun sebagai kebutuhan dasar manusia
                                untuk berlindung dari bahaya maupun cuaca tetapi
                        juga sebagai wadah tempat pembentukan keluarga dan
                       manusia-manusia masa depan. Kementerian Perumahan Rakyat
                          adalah institusi yang bertanggungjawab terhadap urusan di
        bidang perumahan rakyat sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun
        2010 pasal 673. Hal ini merupakan perwujudan dari pasal 28 H Amandemen
        Undang-Undang Dasar 1945 yang menegaskan bahwa rumah adalah salah satu
        hak dasar rakyat. Oleh sebab itu, setiap warga negara berhak untuk bertempat
        tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat.
        Dalam melaksanakan penyelenggaraan perumahan rakyat, Kementerian
        Perumahan Rakyat mengutamakan pentingnya akuntabilitas. Akuntabilitas
        secara umum dapat didefinisikan sebagai sebuah upaya untuk memperlihatkan
        capaian terhadap rencana kinerja yang telah ditetapkan. Lebih detail lagi
        akuntabilitas dapat diartikan sebagai pemenuhan kewajiban-kewajiban
        dari individu-individu atau penguasa/pemerintah yang dipercayakan untuk


                                                                                        1
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



            mengelola sumber-sumber daya publik dan yang bersangkutan dengannya dapat
            mempertanggungjawabannya. Akuntabilitas terkait erat dengan instrumen
            untuk kegiatan kontrol terutama dalam hal pencapaian hasil pada pelayanan
            publik dan menyampaikannya secara transparan kepada masyarakat.
            Tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dapat terlaksana dengan
            baik apabila dalam pelaksanaannya dapat memperlihatkan capain kinerja
            secara transparan dan akuntabel. Prinsip transparansi dan akuntabilitas ini
            sesuai dengan amanat rakyat tentang penyelenggaraan pemerintahan yang
            bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme sehingga pembangunan
            dapat berlangsung dengan baik, berdaya guna, berhasil guna, bersih
            dan bertanggung-jawab. Sesuai Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999
            tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, pelaksanaan tata kelola
            pemerintahan yang baik dapat dicapai apabila setiap unsur dalam pemerintahan
            memiliki kinerja yang dapat diukur, baik pencapaian maupun kendala yang
            menghambat pencapaian tersebut. Capaian kinerja wajib dilaporkan oleh
            unsur penyelenggara negara mulai dari pejabat Eselon II ke atas sebagai bentuk
            pertanggung-jawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, serta kewenangan
            pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang diemban berdasarkan rumusan
            rencana strategis sebelumnya. Untuk itu, Biro Perencanaan dan Anggaran,
            Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat sebagai salah satu unit Eselon II
            di Kementerian Perumahan Rakyat berkewajiban melaporkan hasil kinerja
            pelaksanaan tupoksi dan target yang telah disepakati. Laporan kinerja ini
            merupakan upaya memenuhi akuntabilitas kinerja atas pelaksanaan tugas
            pokok dan fungsi Biro Perencanaan dan Anggaran.



            Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/Permen/
  1.2.	     Kedudukan, Tugas, dan Fungsi


            M/2008 pada Januari 2008 serta perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negara
            Perumahan Rakyat Nomor: 02/Permen/M/2008 tentang Organisasi dan Tata
            Kerja Kementerian Negara Perumahan Rakyat, maka kedudukan, tugas, fungsi,
            susunan organisasi dan tata kerja Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat
            Kementerian Negara Republik Indonesia adalah sebagai berikut:




    2
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




        A.	 Kedudukan
        Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat
        adalah unsur pelaksana Pemerintah dan dipimpin oleh Kepala Biro yang berada
        di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Kementerian Perumahan
        Rakyat.
        B.	 Tugas
        Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat
        mempunyai tugas melaksanakan penyusunan perencanaan program, kegiatan
        dan anggaran, evaluasi, pelaporan serta menyediakan data dan informasi di
        bidang Perumahan Rakyat.
        C.	 Fungsi
        Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Perencanaan dan Anggaran
        menyelenggarakan fungsi:
        1.	 Penyusunan rencana program, kegiatan dan anggaran perumahan rakyat;
        2.	 Penyusunan rencana dan program kerjasama di bidang perumahan
             rakyat;
        3.	 Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program,
             kegiatan dan anggaran di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat;
        4.	 Pengelolaan data dan jaringan informasi pelaksanaan program di bidang
             perumahahan rakyat.
        5.	
1.3.	   Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran




          Sumber: Bagian Data dan Informasi, BPA - KEMENPERA




                                                                                       3
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



            Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan
            Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/M/PERMEN/2008 terdiri dari:
            1.	 Bagian Program
                Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana
                program dan pelaksanaan kerjasama di bidang perumahan rakyat. Dalam
                melaksanakan tugasnya Bagian Program menyelenggarakan fungsi:
                1.	 Penyiapan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat;
                2.	 Penyiapan penyusunan rencana program bidang perumahan rakyat;
                3.	 Penyiapan dan pelaksanaan kerjasama bidang perumahan rakyat.
                Bagian Program terdiri dari:
                a.	 Sub-bagian Perencanaan Umum
                     Sub-bagaian Perencanaan Umum mempunyai mempunyai tugas
                     melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana umum di bidang
                     perumahan rakyat.
                b.	 Sub-bagian Perencanaan Program
                     Sub-bagian Perencanaan Program mempunyai tugas melakukan penyiapan
                     bahan penyusunan rencana program di bidang perumahan rakyat.
                c.	 Sub-bagian Administrasi Kerjasama Luar Negeri
                     Sub-bagian Administrasi Kerjasama Luar Negeri mempunyai tugas
                     melakukan penyiapan bahan dan pelaksanaan kerjasama di bidang
                     perumahan rakyat.
            2.	 Bagian Anggaran
                Bagian Anggaran mempunyai tugas melaksanakan penyiapan penyusunan
                anggaran dan evaluasi. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran
                menyelenggarakan fungsi:
                a. 	 Penyiapan penyusunan anggaran bidang perumahan rakyat;
                b. 	 Penyiapan administrasi penganggaran bidang perumahan rakyat;
                c. 	 Penyiapan evaluasi pelaksanaan anggaran bidang perumahan rakyat.
                Bagian Anggaran terdiri dari:
                a. 	 Sub-bagian Penyusunan Anggaran;
                	    Sub-bagian Penyusunan Anggaran mempunyai tugas melakukan
                     penyiapan bahan penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat.




    4
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




        b. 	 Sub-bagian Administrasi Penganggaran;
        	     Sub-bagian Administrasi Penganggaran mempunyai tugas melakukan
              penyiapan bahan penyusunan administrasi pelaksanaan anggaran di
              bidang perumahan rakyat.
        c. 	 Subbagian Evaluasi Anggaran.
        	     Subbagian Evaluasi Anggaran mempunyai tugas melakukan penyiapan
              bahan penyusunan evaluasi pelaksanaan anggaran di bidang
              perumahan rakyat.
    3.	 Bagian Data dan Informasi
        Bagian Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan
        data dan pelaporan bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan
        tugasnya Bagian Evaluasi mempunyai fungsi:
	       a. 	 Pengelolaan pelaksanaan sistem informasi bidang perumahan
              rakyat;
	       b. 	 Pengelolaan pelaksanaan analisis dan pelaporan bidang perumahan
              rakyat;
        c. 	 Pengelolaan pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggaraan
              pembangunan bidang perumahan rakyat.
        Bagian Data dan Informasi terdiri dari:
        a. 	 Sub-bagian Sistem Informasi;
            	 Sub-bagian Sistem Informasi mempunyai tugas melakukan
              pengembangan dan pemeliharaan jaringan internet, internet, sistem
              informasi dan perangkat pengolah data dan informasi, homepage
              serta dukungan informasi di bidang perumahan rakyat.
        b. 	 Sub-bagian Analisa Dan Pelaporan;
	             Sub-bagian Analisa Dan Pelaporan mempunyai tugas melakukan
              pengolahan, analisis, dan penyajian data pelaporan di bidang
              perumahan rakyat.
        c.	 Sub-bagian Evaluasi Kinerja
        	     Subbagian Evaluasi Kinerja mempunyai tugas melakukan penyiapan
              bahan penyusunan hasil evaluasi kinerja pelaksanaan kegiatan dan
              anggaran di bidang perumahan rakyat.




                                                                                   5
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



            Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat
            pada tahun 2010 memiliki sumber daya manusia yang terdiri dari 22 orang Pe-
            gawai Negeri Sipil dan 20 orang tenaga honorer dari berbagai macam latar bela-
            kang diantaranya; planologi, arsitektur, ekonomi studi pembangunan, ekonomi
            bisnis, komputer, ilmu pemerintahan, akuntansi.



            Pada Desember 2010 Menteri Negara Perumahan Rakyat menerbitkan Peraturan
  1.4.	     Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010


            Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 tentang Organisasi
            dan Tata Kerja Kementerian Perumahan. Permenpera ini merupakan turunan
            dari Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan
            Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon
            I Kementerian Negara pada April 2010. Dengan terbitnya Permenpera Nomor
            21 Tahun 2010 maka struktur Biro Perencanaan dan Anggaran mengalami
            perubahan sebagai berikut:
            A.	 Kedudukan
                Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan
                Rakyat adalah unsur pelaksana Pemerintah dan dipimpin oleh Kepala
                Biro yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris
                Kementerian Perumahan Rakyat.
            B.	 Tugas
                Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan
                Rakyat mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan penyusunan
                rencana program dan anggaran, serta pengolahan data, dan kerja sama
                kelembagaan di bidang Perumahan Rakyat.
            C.	 Fungsi
                Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Perencanaan dan Anggaran
                menyelenggarakan fungsi:
                1.	 Penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana dan program serta
                    pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat;
                2.	 Penyusunan anggaran dan evaluasi anggaran;
                3.	 Pengelolaan data dan informasi di bidang perumahan rakyat




    6
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




       D.	 Struktur Biro Perencanaan dan Anggaran


                                              BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN




                    BAGIAN                                    BAGIAN                 BAGIAN
                   PROGRAM                                   ANGGARAN          DATA DAN PELAPORAN




                 SUB BAGIAN                              SUB BAGIAN                SUB BAGIAN
             PERENCANAAN UMUM                       PENYUSUNAN ANGGARAN         PENGELOLAAN DATA



                                                             SUB BAGIAN            SUB BAGIAN
                 SUB BAGIAN
                                                            ADMINISTRASI       PENGELOLAAN SISTEM
            PERENCANAAN PROGRAM
                                                           PENGANGGARAN            INFORMASI


                 SUB BAGIAN
                                                          SUB BAGIAN                SUB BAGIAN
            ADMINISTRASI KERJASAMA
                                                      EVALUASI ANGGARAN       ANALISA DAN PELAPORAN
                 LUAR NEGERI



                                                              PEJABAT
                                                             FUNSIONAL


      Sumber: Bagian Data dan Informasi, BPA - KEMENPERA




Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan Menteri
Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 terdiri dari:
       1.	 Bagian Program
              Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan penyiapan koordinasi
              dan penyusunan rencana dan program serta pelaksanaan kerja sama di
              bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program
              menyelenggarakan fungsi:
              a.	 Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana umum di bidang
                  perumahan rakyat;
              b.	 Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana program di
                  bidang perumahan rakyat;
              c.	 Penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan kerja sama di bidang
                  perumahan rakyat.




                                                                                                                  7
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



        Bagian Program terdiri dari:
        1. 	 Sub Bagian Perencanaan Umum
  	         Sub Bagian Perencanaan Umum mempunyai tugas melakukan penyiapan
            bahan koordinasi dan penyusunan rencana umum di bidang perumahan


        2.	 Sub Bagian Perencanaan Program
            rakyat.


             Sub Bagian Perencanaan Program mempunyai tugas melakukan penyiap­
             an bahan koordinasi dan rencana program di bidang perumahan rakyat.
        3.	 Sub Bagian Administrasi Kerja Sama Luar Negeri
             Sub Bagian Administrasi Kerja Sama Luar Negeri mempunyai tugas
            melakukan penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan kerja sama di
            bidang perumahan rakyat.
    2.	 Bagian Anggaran
        Bagian Anggaran mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan
        penyusunan anggaran, pelaksanaan administrasi anggaran, dan
        pelaksanaan evaluasi anggaran. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian
        Anggaran menyelenggarakan fungsi:
        a.	 pelaksanaan penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat;
        b.	 pelaksanaan penyusunan administrasi anggaran di bidang perumahan
             rakyat;
        c.	 pelaksanaan evaluasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan
             rakyat.
        Bagian Anggaran terdiri dari:
  	     1. 	Sub Bagian Penyusunan Anggaran
  		 Sub Bagian Penyusunan Anggaran mempunyai tugas melakukan
            penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat.
  	     2. 	Sub Bagian Administrasi Penganggaran
             Sub Bagian Administrasi Penganggaran mempunyai tugas melakukan
             penyusunan administrasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan
             rakyat.
        3.	 Sub Bagian Evaluasi Anggaran
             Sub Bagian Evaluasi Anggaran mempunyai tugas melakukan pembukuan
             dan verifikasi, perhitungan anggaran dan evaluasi serta penyusunan
             laporan pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat.

    8
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




     3. 	 Bagian Data dan Pelaporan
           Bagian Data dan Pelaporan mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan,
           dan pengelolaan data, pengelolaan sistem informasi, analisa dan pelaporan
	


           di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Data
           dan Pelaporan menyelenggarakan fungsi:
		         a.	 pelaksanaan pengelolaan data di bidang perumahan rakyat;
          	b.	 pelaksanaan pengelolaan sistem informasi di bidang perumahan rakyat;
          	c.	 pelaksanaan pengelolaan analisa dan pelaporan di bidang perumahan
          		 rakyat.
          Bagian Data dan Pelaporan terdiri dari:
          1. 	 Sub Bagian Pengelolaan Data
               	Sub Bagian Pengelolaan Data mempunyai tugas melakukan pengumpulan,
               pengelolaan, penyajian, pengembangan dan pemeliharaan data serta
               penyiapan data bahan kebijakan di bidang perumahan rakyat.
          2.	 Sub Bagian Pengelolaan Sistem Informasi
     	         Sub Bagian Pengelolaan Sistem Informasi mempunyai tugas melakukan
               pengelolaan, analisis, penyajian data, sistem informasi di bidang
               perumahan rakyat.
          3. 	 Sub Bagian Analisa dan Pelaporan
          		 Sub Bagian Analisa dan Pelaporan mempunyai tugas melakukan analisa
               pelaksanaan rencana kegiatan, penyiapan bahan dan pelaporan hasil
               kinerja dan anggaran di bidang perumahan rakyat.
	    Perubahan pada struktur Biro Perencanaan dan Anggaran yang paling signifikan
     adalah perubahan Bagian Data dan Informasi menjadi Bagian Data dan Pelaporan.
     Perubahan ini menitik beratkan pada pengelolaan sistem pendataan dan sistem
     pelaporan, karena sebelumnya pengelolaan data belum menjadi fokus utama.

	    Dengan terbitnya Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010
     maka Peraturan Menteri Negera Perumahan Rakyat Nomor 01/PERMEN/M/2008
     dan perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negera Perumahan Rakyat Nomor
     02/PERMEN/M/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara
     Perumahan Rakyat telah dinyatakan dicabut dan tidak berlaku. Permenpera
     Nomor 21 Tahun 2010 ini berlaku efektif mulai tanggal 1 Januari 2011.



                                                                                       9
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran




            Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan secara terencana dan sistemik
  1.5.	     Tantangan yang Dihadapi


            akan memberikan kontribusi langsung terhadap peningkatan kualitas
            perencanaan dan pengganggaran, mendukung layanan internal, khususnya
            di Biro Perencanaan dan Anggaran Sekretariat Kementerian. Oleh karena itu,
            pelaksanaan kegiatan pada Biro Perencanaan dan Anggaran harus dilandasi
            oleh suatu kebijakan, strategi dan program yang komprehensif serta terpadu,
            sehingga mampu memenuhi hak dasar pemangku kepentingan.
            Permasalahan yang dihadapi pada Biro Perencanaan dan Anggaran adalah
            masih rendahnya kinerja sumber daya manusia; belum memadainya sistem
            dan ketatalaksanaan organisasi yang dapat menunjang koordinasi pelaksanaan
            tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan secara efisien dan efektif; serta
            belum optimalnya penerapan teknologi informasi dan komunikasi di dalam
            lingkungan internal Biro Perencanaan dan Anggaran.
            Isu pokok pada Biro Perencanaan dan Anggaran saat ini meliputi:
            1.	 Penerapan peraturan perundang-undangan yang dapat mendorong
                kualitas Sumber Daya Manusia;
            2.	 Ketatalaksanaan sistem organisasi yang kurang maksimal;
            3.	 Sistem penganggaran yang kurang tepat waktu dalam pembangunan
                perumahan dan permukiman;
            4.	 Kemampuan dalam memantau dan mengevaluasi pembangunan
                perumahan dan permukiman yang belum maksimal;
            5.	 Kualitas data dan informasi pembangunan perumahan dan permukiman
                  yang belum tersistem.
            Selain isu pokok tersebut di atas Biro Perencanaan dan Anggaran juga telah
            mengidentifikasi beberapa isu yang perlu mendapatkan penyelesaian di tahun
            yang akan datang, beberapa isu tersebut adalah:
            1.	 Belum optimalnya proses perencanaan;
            2.	 Belum akuratnya data di bidang perumahan dan permukiman;
            3.	 Belum optimalnya kegiatan penyusunan program Pinjaman/Hibah Luar
                Negeri (PHLN);
            4.	 Belum tersusunnya Sistem Informasi Manajemen (SIM) bidang Perumahan
                dan Permukiman;


   10
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




        5.	 Belum optimalnya sinergitas program dan kegiatan dengan Pemerintah
              Daerah;
        6.	   Belum optimalnya sosialisasi program dan kegiatan Kementerian
              Perumahan Rakyat dalam rangka peningkatan pemahaman pemangku
              kepentingan;
        7.	   Belum optimalnya kerjasama Pemerintah dengan Swasta;
        8.	   Belum optimalnya kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat;
        9.	   Belum optimalnya kerjasama antar Institusi Pemerintah;



        Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran bertujuan untuk memberikan
1.6.	   Sistematika Penyajian


        informasi tentang pencapaian dan terobosan yang dilakukan selama periode
        tahun 2010. Capain Kinerja selama tahun 2010 dibandingkan dengan Kinerja
        sebagai sebuah alat pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan dari
        Biro Perencanaan dan Anggaran. Hasil analisa dengan menggunakan metode
        perbandingan tersebut akan menghasilkan sebuah Celah Kinerja yang akan
        menjadi masukan untuk diperbaiki di masa yang akan datang atau di tahun
        berikutnya. Dengan demikian, maka dalam Laporan Kinerja Biro Perencanaan
        dan Anggaran Tahun 2010 ini sistematika penyajiannya sebagai berikut:


                  menjelaskan tentang latar belakang, kedudukan tugas dan fungsi,
        Bab I 	 - Pendahuluan,


                  struktur organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran, tantangan
                  yang dihadapi serta sistematika penyajian Laporan Kinerja Biro
                  Perencanaan dan Anggaran


                  menjelaskan tentang visi dan misi, arah kebijakan dan sasaran,
        Bab II	 - Rencana Strategis Biro Anggaran dan Perencanaan 2010 – 2014,

                  indikator kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran


                  menjelaskan tentang capaian kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran,
        Bab III	- Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010,


                  capaian Bagian Program, capaian Bagian Anggaran, capaian Bagian
                  Data dan Informasi


                  menjelaskan tentang terobosan yang dilakukan oleh Biro Perencanaan
        Bab IV 	- Inovasi Program dan Kegiatan,


                  dan Anggaran selama tahun 2010

                                                                                       11
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran




                      mejelaskan tentang kesimpulan dari Laporan Kinerja Biro Perencanaan
            Bab V 	 - Penutup,


                      dan Anggaran Tahun 2010
            Lampiran - berisi tentang data-data yang mendukung Laporan Kinerja Biro
            Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010




   12
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




                   BAB II
           RENCANA STRATEGIS BIRO
         ANGGARAN DAN PERENCANAAN
                2010 – 2014
            ntuk mendukung peran Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat
           Kementerian Perumahan Rakyat dalam menjalankan tugasnya, maka
           disusunlah Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun
2010-2014. Rencana Strategis (Renstra) ini disusun untuk menjadi patokan serta
memberikan arah dan sasaran yang jelas serta tolok ukur kinerja dalam pelaksanaan
tugas Biro Perencanaan dan Anggaran.



	
2.1. 	   Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran 2010 – 2014

         Dengan memperhatikan amanat peraturan perundangan, hasil pencapaian
         Visi

         kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran pada periode sebelumnya, potensi dan
         permasalahan serta aspirasi berbagai pemangku kepentingan, maka Visi Biro
         Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014 dirumuskan sebagai berikut:
              “Terwujud sistem perencanaan dan penganggaran Kementerian
           Perumahan Rakyat yang akuntabel dan didukung data dan informasi
                                        yang akurat.”


                                                                                      13
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



            Rumusan Visi tersebut merupakan komitmen bersama yang pencapaiannya
            membutuhkan rentang waktu yang panjang, mengingat besar dan kompleksnya
            permasalahan perencanaan, pengganggaran, monitoring dan evaluasi dan
            penyediaan data dan informasi yang harus ditangani.
            Selain itu, perlu juga digaris-bawahi bahwa pencapaian visi membutuhkan
            adanya berbagai persyaratan, terutama persyaratan yang berupa komitmen
            untuk memilih program dan kegiatan tahunan secara terfokus dalam skala
            prioritas yang tajam dari semua lapisan masyarakat.
            Untuk itu, sebagai upaya mewujudkan akuntabilitas perwujudan Visi Biro
            Perencanaan dan Anggaran tersebut, dalam Rencana Strategis Biro Perencanaan
            dan Anggaran ini dilengkapi dengan Tujuan, Sasaran, Arah Kebijakan dan
            Program untuk mewujudkan Visi tersebut.


            Sesuai kondisi faktual lingkungan strategis pembangunan perumahan rakyat,
            Misi


            baik yang menyangkut kondisi lingkungan internal (kekuatan dan kelemahan)
            dan lingkungan ekternal (peluang dan ancaman) serta kemampuan untuk
            mewujudkan kondisi ideal di masa depan maka dirumuskan misi Biro
            Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014, sebagai berikut:
            1. 	 Meningkatkan kualitas sistem perencanaan yang berkesinambungan;
            2. 	 Meningkatkan kualitas sistem penganggaran berbasis kinerja;
            3. 	 Meningkatkan ketersediaan data dan informasi yang akurat.


  2.2. 	    Arah Kebijakan dan Sasaran


            Rencana Strategis merupakan cara untuk mencapai suatu tujuan dan sasaran
            Arah Kebijakan


            pembangunan, yang mengandung komitmen kebijakan yang diterapkan untuk
            mencapai sasaran kinerja yang terukur. Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran,
            mewujudkan Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun
            2010-2014, maka perlu merumuskan arah kebijakan dan strategi dalam Renstra
            Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014.
            Sesuai dengan visi dan misi Biro Perencanaan dan Anggaran maka arah
            kebijakan yang terkait tugas dan fungsi adalah:




   14
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




         1. 	 Meningkatkan kegiatan penyusunan program standarisasi pengawasan
              penyusunan anggaran, kerjasama antar lembaga/kementerian dan
              menjalin hubungan baik dengan daerah;
         2. 	 Peningkatan sistem kerja antar kedeputian dengan pendekatan kebijakan
              yang terarah dan mudah dipahami;
         3.	 Mewujudkan       stabilisasi  kinerja   yang    efektif,  efisien   dan
              berkesinambungan.


         Penetapan sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yang menggambarkan
         Sasaran


         sesuatu yang akan dicapai melalui serangkaian kebijakan, guna mempertajam
         fokus, kegiatan dan alokasi sumber daya yang diperlukan.
         Biro Perencanaan dan Anggaran melakukan koordinasi dalam segala kegiatan
         yang terkait dengan pembangunan perumahan Tahun 2010-2014 agar dapat
         mencapai sasaran sebagai berikut:
         1. 	 Terselenggaranya koordinasi pelaksanaan program dan kegiatan bidang
              perumahan dan permukiman di Lingkungan Kementerian Perumahan
              Rakyat;
         2. 	 Terselenggaranya hubungan kerja dengan lembaga lain yang terkait dalam
              bidang perumahan dan permukiman;
         3. 	 Terselenggaranya pengelolaan anggaran yang tepat waktu di Lingkungan
              Kementerian Perumahan Rakyat;
         4. 	 Terlaksananya sistem pengawasan, evaluasi dan pengendalian program
              dan kegiatan pembangunan perumahan dan permukiman;
         5. 	 Terselenggaranya sistem informasi dan publikasi bidang perumahan dan
              permukiman.



	        Rencana Strategis Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010 - 2014
2.3. 	   Indikator Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran


         menjelaskan bahwa program atau kegiatan pokok dari Biro Perencanaan dan
         Anggaran adalah ‘Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Perumahan
         dan Permukiman’. Biro Perencanaan dan Anggaran dalam melaksanakan
         kegiatan tersebut memiliki beberapa indikator kinerja yang dilaksanakan oleh
         unit kerja di dalam Biro Perencanaan dan Anggaran. Penjabaran dari kegiatan



                                                                                        15
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



               pokok Biro Perencanaan dan Anggaran dapat dilihat ke dalam indikator-
               indikator kinerja sebagimana ditunjukan dalam tabel di bawah ini.


                   Tabel 1. Penjabaran Kegiatan Pokok Biro Perencanaan dan Anggaran
                                   Bagian Program              Bagian Anggaran   Bagian Data dan Informasi
   Program                            Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya
                                                 Kementerian Perumahan Rakyat
   Kegiatan                                              Perencanaan dan Penganggaran
                                                     Pembangunan Perumahan dan Permukiman
                            Perencanaan                     Penganggaran         Pengelolaan Data
                            Pembangunan                     Pembangunan          dan Sistem Informasi
   Subkegiatan              Perumahan dan                   Perumahan dan        Perumahan dan
                            Permukiman                      Permukiman           Permukiman
                            1.	 Jumlah penyelsaian   1.	 Jumlah dokumen          1.	 Jumlah penyelesaian
                                dokumen pengaturan       perencanaan dan             dokumen pengaturan
                                perencanaan dan          penganggaran bidang         perencanaan dan evaluasi
                                evaluasi bidang          perumahan dan               bidang perumahan dan
                                perumahan dan            permukiman                  permukiman
                                permukiman           2.	 Jumlah                  2.	 Jumlah penyelenggaraan
                            2.	 Jumlah dokumen           penyelenggaraan             bintek dan bantek di
                                perencanaan dan
   Indikator                                             koordinasi                  bidang perumahan dan
                                penganggaran bidang      perencanaan dan             permukiman
   Kegiatan                     perumahan dan            penganggaran di         3.	 Jumlah kegiatan pendataan
                                permukiman               bidang perumahan dan        dan pengembangan
                            3.	 Jumlah                   permukiman                  sistem jaringan serta
                                penyelenggaraan      3.	 Jumlah                      informasi perumahan dan
                                koordinasi               penyelenggaraan             permukiman
                                perencanaan dan          bintek dan bantek di    4.	 Jumlah pelaksanaan
                                penganggaran di          bidang perumahan dan        kegiatan monitoring dan
                                bidang perumahan dan     permukiman                  evaluasi
                                permukiman
  Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA




  	            Rencana Kerja Tahunan Biro Perencanaan dan Anggaran pada tahun 2010
  2.4. 	       Rencana Kerja Tahun 2010 Biro Perencanaan dan Anggaran


               memuat penetapan sasaran kinerja yang dicapai, indikator kinerja output, target
               pencapaian, program utama, kegiatan, dan indikator kinerja yang semuanya
               mengacu kepada Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Kementerian
               Perumahan Rakyat Tahun 2010-2014. Sasaran yang akan dicapai oleh Biro
               Perencanaan dan Anggaran pada tahun 2010 seperti yang tercantum dalam
               Rencana Kerja Tahun 2010 adalah sebagai berikut:
               1.	 Tersusunnya Rencana Kerja Anggaran KL (RKA-KL);
               2.	 Terselenggaranya hubungan kerjasama dalam rangka penyediaan
                       perumahan dan permukiman;


   16
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




3.	 Terselenggaranya koordinasi dan sinkronisasi dalam pelaksanaan
    kebijakan dan program pembangunan perumahan;
4.	 Terselenggaranya monitoring dan evaluasi lingkup Kementerian secara
    tepat waktu dan azas;
5.	 Tersedianya aplikasi teknologi dan komunikasi dalam rangka penyusunan
    sistem informasi Kementerian yang handal.


Dalam rangka mendukung pencapaian pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra)
Sekretariat Kementerian Tahun 2010-2014, Biro Perencanaan dan Anggaran
telah menetapkan suatu Penetapan Kinerja tahun 2010. Penetapan kinerja ini
merupakan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai
kinerja yang terfokus, jelas dan terukur dalam waktu satu tahun tertentu dengan
mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan lain dari penetapan
kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran antara lain adalah untuk meningkatkan
akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur sebagai perwujudan komitmen
antara pemberi amanah dengan penerima amanah sebagai dasar penilaian
keberhasilan atau kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi serta
menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur negara
dan sebagai dasar pemberian penghargaan atau sanksi.
Biro Perencanaan dan Anggaran telah membuat penetapan kinerja tahun 2010
secara berjenjang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang telah ada. Dimana
perencanaan kinerja merupakan inti dari rencana kinerja tahunan (RKT) yang
akan dicapai antara pimpinan instansi pemerintah/unit kerja yang menerima
amanah/tanggung jawab/kinerja. Dengan demikian, penetapan kinerja
tersebut merupakan capaian kinerja yang akan diwujudkan oleh suatu instansi
pemerintah/unit kerja dalam suatu tahun tertentu dengan mempertimbangkan
sumber daya yang dikelolanya.
Keberhasilan pencapaian kinerja dari Biro Perencanaan dan Anggaran yang
terdapat dalam Penetapan Kinerja 2010 dapat dilihat dari tercapainya sasaran
yang telah dilaksanakan oleh Biro Perencanaan dan Anggaran dengan indikator
keberhasilannya sebagai berikut:




                                                                                 17
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



            1.	 Jumlah arahan dan rekomendasi perencanaan kegiatan bidang perumahan
                  dan permukiman di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat;

            2.	 Jumlah Pedoman Perencanaan Kegiatan Bidang Perumahan dan
                  Permukiman;

            3.	 Jumlah penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran
                  kegiatan Dekonsentrasi Perumahan dan Permukiman Tahun 2011;

            4.	 Pelaksanaan Peningkatan Program/Kegiatan Luar Negeri;

            5.	 Penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kementerian Perumahan Rakyat;

            6.	 Jumlah penyelesaian laporan akhir penyusunan RKA/KL;

            7.	 Jumlah arahan dan rekomendasi program dan kegiatan pembangunan
                  perumahan bagi para pelaku pembangunan perumahan di Indonesia;

            8.	 Jumlah    pengumpulan data perumahan Kemenpera; Monitoring
                  Pembangunan Perumahan Nasional; Sosialisasi Kebijakan Bidang
                  Perumahan;

            9.	 Pemahaman mekanisme perencanaan bidang perumahan dan permukiman
                  oleh pemerintah daerah;

            10.	 Koordinasi pelaksanaan penanganan lingkungan Perumahan Dan
                  Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan;

            11.	 Jumlah sosialisasi dan pelatihan penyusunan anggaran;

            12.	 Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan Anggaran;

            13.	 Jumlah peserta yang mengikuti Bimbingan Teknis penerapan SAKIP
                  Kemenpera;

            14.	 Jumlah peserta yang mengikuti Training E-Procument;

            15.	 Jumlah penyelesaian jurnal perumahan dan permukiman;

            16.	 Website Kemenpera;

            17.	 Fasilitasi LPSE Kemenpera;


   18
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




18.	 Pengembangan LPSE Kemenpera;

19.	 Jumlah kegiatan Monitoring dan Evaluasi Dekonsentrasi di Daerah;

20.	 LAKIP Kementerian;

21.	 LAKIP Sekretariat;

22.	 LAKIP Biro Perencanaan dan Anggaran;

23.	 Jumlah Laporan Monitoring Evaluasi Kinerja Kemenpera




                                                                               19
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran




   20
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




              BAB III
  KINERJA BIRO PERENCANAAN DAN
      ANGGARAN TAHUN 2010

            urat Edaran Menteri Negara PAN No. SE/31/M.PAN/12/2004 tentang
          Penetapan Kinerja mengisyaratkan pentingnya komitmen setiap pimpinan
        dalam mencapai kinerja yang telah ditetapkan. Pada dasarnya penetapan
  kinerja adalah sebuah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan
janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu tertentu
dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan
kinerja antara lain adalah untuk; meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan
kinerja aparatur sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan
pemberi amanah sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan
dan sasaran organisasi, menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja
aparatur dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan punishment atau
sanksi.
Biro Perencanaan dan Anggaran telah membuat Penetapan Kinerja tahun 2010, yang
juga sebagai tolak ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2010. Penetapan
kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2010 disusun dengan berdasarkan pada
Rencana Kinerja Tahun 2010 yang telah ditetapkan. Subtansi yang ada dalam Rencana
Kinerja Tahunan maupun Penetapan Kinerja adalah memuat tentang sasaran-sasaran



                                                                                         21
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



  strategis yang akan dicapai pada tahun 2010 yang telah mengacu pada Rencana
  Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2010-2014. Kinerja Biro Perencanaan
  dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010 dapat dilihat
  melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh Bagian Program, Bagian Anggaran, dan
  Bagian Data dan Informasi, alokasi anggaran tahun 2010 dengan realisasi terhadap
  pelaksanaan anggaran tahun 2010.


            Tabel 2. Alokasi Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran, T.A. 2010

                                                                   PROGRAM                PROGRAM                PROGRAM
    NO.                     SATUAN KERJA                        KEPEMERINTAHAN         PENGEMBANGAN             KOMUNITAS       PAGU (Rp.)      KET
                                                                 YANG BAIK (Rp.)       PERUMAHAN (Rp.)       PERUMAHAN (Rp.)
    A.    BAGIAN ANGGARAN                                         14,862,212,000         16,301,908,000          634,600,000   31,798,720,000     
          Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan Anggaran TA
     1                                                                             -        813,800,000                    -     813,800,000     S
          2010
          Pembinaan Penyusunan RKA-KL Kemenpera Tahun
     2                                                                             -      1,500,000,000                    -    1,500,000,000    S
          2011
          Sinkronisasi dan Koordinasi Pelaksanaan Anggaran
     3                                                                             -      1,500,000,000                    -    1,500,000,000    S
          Tahun 2010
     4    Administrasi Kegiatan                                    1,780,473,000          2,661,178,000          634,600,000    5,076,251,000    S
          Operasional Satker Kementerian Negara Perumahan
     5                                                             3,921,019,000                         -                 -    3,921,019,000    S
          Rakyat
          Operasional Sekretariat Kementerian Negara
     6                                                             1,140,000,000                         -                 -    1,140,000,000    S
          Perumahan Rakyat
    7     Dukungan Kelembagaan Pemangku Kepentingan                8,020,720,000          3,826,930,000                    -   11,847,650,000    S
    8     Reserve Pusat Kemitraan                                              -          6,000,000,000                    -    6,000,000,000
    B.    BAGIAN PROGRAM                                                       -         10,000,000,000       50,000,000,000   60,000,000,000
     1    Penyiapan Kriteria Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan                      -        600,000,000                    -     600,000,000     S
          Perumahan dan Permukiman
          Penyiapan Program/Kegiatan Penanganan Lingkungan
     2                                                                             -        600,000,000                    -     600,000,000    K
          Permukiman Kumuh di Perkotaan
          Kajian Bentuk-bentuk Kerjasama Program dan Kegiatan
     3                                                                             -        700,000,000                    -     700,000,000     K
          Pembangunan Perumahan dan Permukiman
          Koordinasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan
     4                                                                             -        800,000,000                    -     800,000,000     S
          Pembangunan Perumahan
     5    Penyusunan Rencana Kerja Kemenpera Tahun 2011                            -        500,000,000                    -     500,000,000     S
          Penyusunan Pedoman Perencanaan Kegiatan Bidang
     6                                                                             -        500,000,000                    -     500,000,000     S
          Perumahan dan Permukiman
          Penyusunan Kegiatan Dekonsentrasi Perumahan dan
     7    Permukiman Tahun 2011                                                    -        450,000,000                    -     450,000,000     S
          Penyiapan Kegiatan DAK dan Hibah Bidang Perumahan
     8                                                                             -        750,000,000                    -     750,000,000     K
          dan Permukiman
     9    Penyiapan Reformasi Birokrasi Kemenpera                                  -      1,500,000,000                    -    1,500,000,000    K
          Penyusunan Program/Kegiatan PHLN Bidang
    10                                                                             -        600,000,000                    -     600,000,000     S
          Perumahan dan Permukiman
          Kegiatan Dekonsentrasi Bidang Perumahan dan
    11                                                                             -                     -    50,000,000,000   50,000,000,000    S
          Permukiman di 33 Provinsi




   22
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




                                                             PROGRAM                PROGRAM                PROGRAM
NO.                     SATUAN KERJA                      KEPEMERINTAHAN         PENGEMBANGAN             KOMUNITAS        PAGU (Rp.)       KET
                                                           YANG BAIK (Rp.)       PERUMAHAN (Rp.)       PERUMAHAN (Rp.)
      Peningkatan Aspek Perencanaan Bidang Perumahan
 12                                                                          -      1,500,000,000                    -     1,500,000,000     S
      & Permukiman
      Fasilitasi Tim Gabungan Penanganan Lingkungan
 13   Perumahan & Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan                          -      1,500,000,000                    -     1,500,000,000     S
      (PLP2K-BK) Tahun 2010
 C.  BAGIAN DATA DAN INFORMASI                               2,300,000,000          8,447,740,000        2,200,000,000    12,947,740,000
 1 Penyusunan(Kementerian)
                 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi        600,000,000                         -                 -       600,000,000     S
     Pemerintah
 2 Penyusunan(Sesmen Eselon 1) Kinerja Instansi
                 Laporan Akuntabilitas                         450,000,000                         -                 -       450,000,000     S
     Pemerintah
 3 Penyusunan(Biro Perencanaan dan Kinerja Instansi
                 Laporan Akuntabilitas                         350,000,000                         -                 -       350,000,000     S
     Pemerintah                        Anggaran)
 4 Fasilitasi Pengembangan LPSE                                900,000,000            497,740,000                    -     1,397,740,000
 5 Pembinaan SAKIP Kementerian Negara Perumahan                              -        800,000,000                    -       800,000,000     S
     Rakyat
  6 Monitoring dan Evaluasi Kinerja Kementerian Negara                       -        750,000,000                    -       750,000,000     S
     Perumahan Rakyat
  7 Monitoring dan Evaluasi Pengawasan Pelakasanaan                          -                     -     2,200,000,000     2,200,000,000     S
     Kegiatan Dekonsentrasi
  8 Pemeliharaan dan Operasional Web Site Kemenpera                          -      1,000,000,000                    -     1,000,000,000     S
  9 Penyiapan Struktur Data Perumahan dan Permukiman                         -      1,000,000,000                    -     1,000,000,000     K
 10 Training E-Procurement Kemenpera                                         -        750,000,000                    -       750,000,000     S
 11 Pengembangan Sistem Manajemen Pengolahan Data                            -      1,200,000,000                    -     1,200,000,000     K
 12 Pendataan Kebutuhan Perumahan                                            -        800,000,000                    -       800,000,000     K
 13 Penyiapan Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat                         -        650,000,000                    -       650,000,000     K
     Proyek Kemenpera
 14 Penyusunan Jurnal Perumahan dan Permukiman                           -          1,000,000,000                    -   1,000,000,000       S
                        TOTAL                               17,162,212,000         34,749,648,000       52,834,600,000 104,746,460,000        
  Keterangan:


Berdasarkan tabel alokasi anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran T.A. 2010 dapat
                                                                                                          Sumber: Bagian Anggaran, BPA - KEMENPERA
  K = Kontraktual S = Swakelola



dilihat bahwa program atau kegiatan yang dilakukan oleh Bagian Program, Bagian
Anggaran dan Bagian Data dan Informasi dibagi ke dalam 3 (tiga) kelompok besar
yaitu Program Kepemerintahan Yang Baik, Program Pengembangan Perumahan dan
Program Komunitas Perumahan. Program atau kegiatan yang telah dicapai oleh Biro
Perencanaan dan Anggaran dapat dilihat melalui 2 (dua) buah tabel di bawah yaitu
Tabel Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 yang
berisi tentang capaian dan realisasi anggaran yang digunakan untuk mencapai target
dan Tabel Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun
2010 yang berisi tentang rencana capaian dari kegiatan atau program yang sudah
direncanakan beserta capaian yang dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun
2010.



                                                                                                                                            23
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



          Tabel 3. Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran
                Berdasarkan Capaian dan Realisasi Anggaran Tahun 2010
                                                                                                                                  CAPAIAN
   NO                                          PROGRAM                                           CAPAIAN        REALISASI        TARGET (%)
    1   Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Kementerian)                              600,000,000      466,467,200      78
    2   Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Sesmen)                                   450,000,000      321,035,500      71
    3   Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (BPA)                                      350,000,000      272,740,000      78
    4   Fasilitasi Pengembangan LPSE Kemenpera                                                    900,000,000      497,920,000      55
    5   Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan Anggaran T.A. 2010                                   813,800,000      566,600,100      70
    6   Penyelesaian Laporan Akhir Penyusunan RKA-KL                                            1,500,000,000      943,430,800      63
    7   Koordinasi dan Singkronisasi Pelaksanaan Anggaran                                       1,500,000,000    1,021,420,300      68
    8   Penyelesaian Dokumen Pengaturan Perencanaan dan Evaluasi bid. Perkim                      600,000,000      415,410,000      69
    9   Arahan dan Rekomendasi Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan Bagi Para Pelaku        800,000,000      586,893,200      73
        Pembangunan Perumahan di Indonesia
   10   Penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kementerian Perumahan Rakyat                           500,000,000     411,966,100       82
   11   Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan yang Terpadu Secara Nasional                   500,000,000     220,645,000       44
   12   Penyelenggaraan Koordinasi Perencanaan dan Penganggaran kegiatan Dekonsentrasi Peru-      450,000,000     352,812,600       78
        mahan dan Permukiman Tahun 2011
   13   Pelaksanaan Peningkatan Program/Kegiatan Luar Negeri                                      600,000,000      447,939,600      75
   14   Mekanisme Perencanaan bid. Perumahan dan Permukiman oleh Pemerintah Daerah              1,500,000,000    1,232,141,800      82
   15   Kegiatan Fasilitasi Tim Gabungan Dalam Rangka Pelaksanaan Penanganan Lingkungan Peru-   1,500,000,000      742,818,775      50
        mahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2KBK)
   16   Pengembangan LPSE Kemenpera                                                               497,740,000      414,920,000      83
   17   Penyelenggaraan Bimbingan Teknis penerapan SAKIP Kemenpera                                800,000,000      641,725,700      80
   18   Penyelenggaraan Monitoring Evaluasi Kinerja Kementerian Perumahan Rakyat                  750,000,000      586,224,000      78
   19   Penyelenggaraan Pemeliharaan Website di lingkungan Kemenpera                            1,000,000,000      816,517,300      82
   20   Penyelenggaraan Training E-Procurement                                                    750,000,000      533,123,700      71
   21   Penyelesaian Jurnal Perumahan dan Permukiman                                           1,000,0000,000      615,766,900      62
   22   Pelaksanaan Kegiatan Dekonsentrasi bid. Perumahan Tahun 2010                          50,000,0000,000   50,000,000,000      100
   23   Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Dekonsentrasi di Daerah                         2,200,000,000    1,665,267,000       76
   24   Terselenggaranya Administrasi Kegiatan                                                  5,076,251,000    5,076,251,000      100
   25   Terselenggaranya Operasional Sekretariat Kementerian Rakyat                             1,140,000,000    1,140,000,000      100
   26   Tercapainya Pengembangan Kelembagaan                                                   11,847,650,000   11,847,650,000      100
   27   Program/Kegiatan Penangan Lingkungan Permukiman Kumuh di Perkotaan                        600,000,000      519,530,000       87
   28   Tersusunnya Bentuk-Bentuk Kerjasama Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan dan        700,000,000      658,711,900       94
        Permukiman
   29   Tersusunnya Petunjuk Teknis DAK dan Hibah bidang Perumahan dan Permukiman                 750,000,000      671,818,400      90
   30   Reformasi Birokrasi Kementerian Perumahan Rakyat                                        1,500,000,000    1,484,307,000      99
   31   Struktur Data Perumahan dan Permukiman                                                  1,000,000,000      883,741,320      88
   32   Pengembangan Sistem Manajemen Pengelolaan Data                                          1,200,000,000    1,085,082,000      90
   33   Tersusunnya Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat Proyek Kemenpera                       650,000,000      634,600,000      98
   34   Reserve Pusat Kemitraan                                                                 6,000,000,000    6,000,000,000      100
   35   Operasional Satker Kementerian Perumahan Rakyat                                         3,921,019,000    3,921,019,000      100
   36   Tersusunnya Sistem Laporan Kinerja Kemenpera                                              800,000,000      692,527,219      79
        Capaian Anggaran Kumulatif Biro Perencanaan dan Anggaran                              104,746,460,000   98,389,023,414      94
  Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA




   24
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




      Tabel 4. Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran
                                   Tahun 2010
                                                                       SASARAN
 NO.                                                                                                                                    CAPAIAN
                 URAIAN                                    INDIKATOR KINERJA                                 TARGET        REALISASI      (%)
                                    Penyiapan kriteria evaluasi pelaksanaan pembangunan perumahan           1 Laporan       1 Laporan       100
         Tersusunnya                dan permukiman
         dokumen pengaturan
         perencanaan dan            Pedoman perencanaan kegiatan bidang perumahan dan permukiman            1 Laporan       1 Laporan       100
  1
         evaluasi bidang
         perumahan dan              Penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran                 1 Laporan       1 Laporan       100
         permukiman                 kegiatan dekonsentrasi perumahan dan permukiman tahun 2011
                                    Pelaksanaan peningkatan program/kegiatan luar negeri (PHLN)             1 Laporan       1 Laporan       100
         Tersusunnya dokumen        Penyusunan Rencana Kinerja (Ren-Ja) Kementerian Perumahan               1 Laporan       1 Laporan       100
         perencanaan dan            Rakyat
  2      penganggaran bidang
         perumahan dan              Penyusunan RKA-KL                                                       1 Laporan       1 Laporan       100
         permukiman
                                    Arahan dan rekomendasi program kegiatan pembangunan                     1 Laporan       1 Laporan       100
                                    perumahan bagi para pelaku pembangunan perumahan di Indonesia
                                    Hasil pengumpulan data, monitoring dan sosialisasi kegiatan             33 Prov.        33 Prov.        100
         Terselenggaranya           dekonsentrasi bidang perumahan tahun 2010
         koordinasi perencanaan     Mekanisme aspek perencanaan bidang perumahan dan permukiman
  3      dan penganggaran di                                                                                1 Laporan       1 Laporan       100
                                    oleh pemerintah daerah
         bidang perumahan dan
         permukiman                 Koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan penanganan lingkungan
                                                                                                            1 Laporan       1 Laporan       100
                                    perumahan dan permukiman kumuh berbasis kawasan
                                    Sosialisasi pelatihan dan penyusunan anggaran T.A. 2010                 1 Kali          1 Kali          100
                                    Singkronisasi dan koordinasi pelaksanaan anggaran tahun 2010            1 Laporan       1 Laporan       100
         Terselenggaranya           Jumlah peserta bimbingan teknis penerapan SAKIP Kementerian
         bintek dan bantek di                                                                               80 Orang        80 Orang        100
  4                                 Perumahan Rakyat yang dapat menyusun Laporan AKIP dengan baik
         bidang perumahan dan
         permukiman                 Jumlah peserta yang mengikuti Training E-Procurement                    40 Orang        40 Orang        100
         Terlaksananya kegiatan     Jumlah penyelsaian jurnal perumahan dan permukiman                      3 edisi         3 edisi         100
         pendataan dan
         pengembangan sistem        Pemeliharaan website di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat         1 Website       1 Website       100
  5      jaringan serta informasi   Pengembangan LPSE Kemenpera                                             1 Laporan       1 Laporan       100
         perumahan dan
         permukiman                 Fasilitasi pengembangan LPSE                                            1 Laporan       1 Laporan       100
         Terlaksanannya kegiatan
  6                                 Monitoring dan evaluasi kegiatan dekonsentrasi                          33 Prov.        33. Prov        100
         monitoring dan evaluasi
                                    Monitoring evaluasi kinerja kemenpera                                   7 Laporan       7 Laporan       100
         Tersusunnya dokumen        Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah            1 Laporan       1 Laporan       100
         evaluasi kinerja di        (Kementerian)
  7      lingkungan Kementerian     Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah
         Perumahan Rakyat                                                                                   1 Laporan       1 Laporan       100
                                    (Sesmenpera)
                                    Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (BPA)      1 Laporan       1 Laporan       100




	          Tugas dan Fungsi Bagian Program, Biro Perencanaan dan Anggaran mempunyai
                                                                                                   Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA
3.1. 	     Pencapaian Bagian Program


           tugas melaksanakan penyusunan rencana program dan pelaksanaan kerjasama
           di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program
           menyelenggarakan fungsi:


                                                                                                                                             25
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



                   1.	 Penyiapan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat;
                   2.	 Penyiapan penyusunan rencana program bidang perumahan rakyat;
                   3.	 Penyiapan dan pelaksanaan kerjasama bidang perumahan rakyat.
                   Tahun 2010 Bagian Program Biro Perencanaan dan Anggaran telah melaksana­
                   kan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat dilihat dari
                   tabel di bawah ini.
                                   Tabel 5. Pencapaian Bagian Program
       Program        Kegiatan         Indikator            Capaian                      Evaluasi                      Langkah Penyelesaian
   Dukungan         Perencanaan     Jumlah dokumen                          •	 Kapasitas SDM penyusunan
   manajemen dan    dan             perencanaan,                                                                •	 Pelatihan penyusunan Renstra
                                                                               perencanaan belum memadai        •	 Penyiapan database perencanaan
   pelaksanaan      penganggaran    penganggaran                            •	 Minimnya data pendukung
   tugas teknis     pembangunan     dan evaluasi                                                                •	 Pengembangan mekanisme
                                                                               perencanaan program dan
   lainnya          perumahan dan   bidang         Tersusun Renstra                                                updating data
                                                                               kegiatan                         •	 Penyiapan SE tentang pengelolaan
   Kemenpera        permukiman      perumahan dan Kemenpera 2010-2014       •	 Mekanisme pembahasan
                                    permukiman                                                                     data pembangunan PKP
                                                                               konsep Renstra belum ada         •	 Sosialisasi Renstra berjenjang
                                                                            •	 Internalisasi Renstra tidak      •	 Penyusunan SOP internal Renstra
                                                                               optimal
                                                                          •	 Belum ada mekanisme
                                                                             penyusunan Renja
                                                                          •	 Usulan lokasi kegiatan belum       •	 Penyusunan SOP perencanaan
                                                                             siap                                  Kemenpera
                                                                          •	 Koordinasi internal terkait        •	 Lokasi harus siap pada T-2
                                                                             perencanaan masih belum            •	 Penyusunan SOP internal Renja
                                                 Tersusun Renja Kemenpera •	 memadai SDM penyusunan             •	 Pelatihan penyusunan Renja
                                                                             Kapasitas                          •	 Penyiapan database perencanaan
                                                                             perencanaan belum memadai          •	 Pengembangan mekanisme
                                                                          •	 Minimnya data pendukung               updating data
                                                                             perencanaan program dan            •	 Internalisasi Renja
                                                                             kegiatan
                                                                          •	 Renja belum menjadi acuan dlm
                                                                             penyusunan RKA-K/L
                                                                                                                •	 Rapat koordinasi program/kegiatan
                                                 Dekonsentrasi Kemenpera •	 Kuantitas SDM, baik di                 dan kesepakatan format dekon
                                                 •	 Terlaksana               Kemenpera dan di Daerah               dengan internal Kemenpera
                                                    Dekonsentrasi            kurang memadai                        dilakukan lebih awal
                                                    Kemenpera Tahun 2010 •	 Internalisasi dekon kurang
                                                                                                                •	 Adanya Bimtek materi Dekon
                                                 •	 Tersusunnya draft        optimal                               internal Kemenpera
                                                    Permenpera tentang    •	 Kualitas sosialisasi belum         •	 Adanya Sosialisasi Monev Dekon
                                                    Pelimpahan dan           optimal karena keterbatasan           2010 untuk Kemenpera dan Pemda
                                                    Pedoman Dekonsentrasi    narasumber, bahan sosialisasi,     •	 Penambahan Tenaga Ahli untuk
                                                    Kemenpera Tahun 2011     dan waktu untuk sosialisasi           Sekreatariat Dekon
                                                                            •	 Tidak semua Kabupaten/Kota
                                                                               merespon Formulir Data Dasar
                                                                               DAK Perkim                       •	 Adanya Sosialisasi awal DAK
                                                                            •	 Kurangnya sosialisasi DAK           Perkim ke daerah , sekaligus
                                                 DAK Perkim 2011               Perkim di daerah sehingga           mensosialisasikan Form Data
                                                 •	 Terlaksananya persiapan    respon kurang                       Dasar DAK
                                                    untuk pelaksanaan DAK •	 Kurangnya Data di Kemenpera        •	 Survei/verifikasi lapangan pada
                                                    Perkim 2011                utk menyusun Data Teknis            awal tahun
                                                 •	 Tersusun Juknis DAK     •	 Terbatasnya waktu utk survei/    •	 Progress DAK dibahas dalam rapat
                                                    Bidang Perkim 2011         verifikasi lapangan                 rutin dengan Deputi Bidang terkait
                                                                            •	 Kurangnya koordinasi dg Deputi   •	 Juknis DAK Perkim Tahun 2011
                                                                               Bidang terkait                      segera disahkan
                                                                            •	 Belum disahkannya Juknis DAK
                                                                               oleh Menpera




   26
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




                                                                                          •	 Adanya pelatihan/Bimtek untuk
                                                                                             meningkatkan kualitas SDM dalam
                                                                                             menyiapkan usulan kegiatan yang
                       PHLN:                    •	 Minimnya pelatihan dalam                  akan didanai PHLN
                       •	 15 Kegiatan PHLN         penyusunan dokumen PHLN                •	 Perlunya disusun SOP PHLN di
                          Kemenpera telah masuk •	 Belum adanya SOP PHLN di                  lingkup Kemenpera
                          Blue Book                Kemenpera                              •	 Mereview kembali judul-judul
                                                                                             kegiatan PHLN yang sudah ada
                                                                                             sehingga untuk kegiatan dapat
                                                                                             dimasukan dalam 1 judul kegiatan
                                                                                          •	 Penambahan tenaga ahli utk
                                                   •	 Kurangnya SDM yang ahli                menyusun SOP
                       Tersusun Draft Pedoman         dalam penyusunan Pedoman            •	 Adanya rapat koordinasi utk
                       Perencanaan dan                Perencanaan dan Pengangaran            penyusunan SOP
                       Pengangaran Kemenpera       •	 Contoh-contoh SOP masih             •	 Segera disahkannya Pedoman
                                                      minim                                  Perencanaan dan Pengangaran
                                                                                             Kemenpera
                                                                                          •	 Peningkatan kualitas SDM dalam
                       Tersusunnya Draft Road   •	 Kurangnya SDM yang ahli dalam             penyusunan Road Map BAP
                                                   penyusunan Road Map BPA
                       Map Biro Perencanaan dan                                           •	 Adanya rapat koordinasi antar
                       Anggaran                 •	 Penyusunan Road Map masih                 Bagian di BPA dalam penyusunan
                                                   menjadi hal baru di BPA                   Road Map BAP
                                                                                          •	 Adanya sosialisasi hasil/Action Plan
                                                   •	 Tidak adanya kesepakatan               Rakerpera
                                                      hasil/Action Plan Rakerpera
                       Terselenggara-nya Raker                                            •	 Action Plan Rakerpera
                                                      dilaksanakan sebagai Program/
                       Kemenpera Tahun 2011           Kegiatan prioritas oleh masing-        ditindaklanjuti sebagai usulan
                                                                                             Program/Kegiatan pada masing-
                                                      masing Deputi Bidang                   masing Deputi Bidang
                       Terselenggaranya Koor­      •	 Pembentukan Tim Gabungan            •	 Pembentukan Tim Gabungan pada
                       dinasi Tim Kerja Gabungan      terlambat                              awal tahun shg cukup waktu dalam
                       Penanganan Lingkungan       •	 Kinerja Tim Gabungan kurang            penyusunan rencana kerja
                       Perumahan dan Permukiman       efektif                             •	 Adanya rapat koordinasi rutin Tim
                       Kumuh Berbasis Kawasan      •	 Tidak terlaksananya survei             Gabungan
                       (PLP2K-BK)                     lapangan PLP2K-BK                   •	 Pelaksanaan survei PLP2K-BK
                       Terlaksananya 3 Kegiatan
                       Kontraktual Bagian        •	 Konsultan sering bekerja
                       Program Tahun 2010:          secara tidak profesional
                       1.	 Kajian Bentuk-Bentuk     (tidak datang berkoordinasi
                           Kerjasama Program dan    dan konsultasi, tidak tepat      •	 Adanya sanksi tegas bagi konsultan
                           Kegiatan Pembangunan     waktu, permasalahan internal        yang tidak profesional
                           Perumahan dan            konsultan mempengaruhi           •	 Adanya Review Laporan Akhir
                           Permukiman.              pelaksanaan pekerjaan, dll)         Konsultan
                       2.	 Penyiapan Program/    •	 Kualitas Laporan akhir           •	 Adanya sinergitas kegiatan
                           Kegiatan Penanganan      pekerjaan tidak sesuai yang         kontraktual untuk mendukung
                           Lingkungan Kumuh di      diharapkan, sehingga tidak bisa     kegiatan/program lainnya di
                           Perkotaan.               dimanfaatkan optimal                Bagian Program
                       3.	 Penyiapan Kegiatan    •	 Tidak adanya sanksi bagi
                           DAK dan Hibah Bidang     konsultan yang tidak profesional
                           Perumahan dan
                           Permukiman.
                                                                                        Sumber: Bagian Program, BPA - KEMENPERA




      Tugas dan Fungsi Bagian Anggaran, Biro Perencanaan dan Anggaran mempunyai
3.2. 	 Pencapaian Bagian Anggaran

      tugas melaksanakan penyiapan penyusunan anggaran dan evaluasi. Dalam
      melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran menyelenggarakan fungsi:
      1.	    Penyiapan penyusunan anggaran bidang perumahan rakyat;
      2.	    Penyiapan administrasi penganggaran bidang perumahan rakyat;
      3.	    Penyiapan evaluasi pelaksanaan anggaran bidang perumahan rakyat.

                                                                                                                            27
Laporan Kinerja
Biro Perencanaan dan Anggaran



                  Tahun 2010 Bagian Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran telah
                  melaksanakan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat
                  dilihat dari tabel di bawah ini:
                                  Tabel 6. Pencapaian Bagian Anggaran
   Nama Kegiatan                  Target                           Capaian Akhir                  Evaluasi               Langkah Penyelesaian
                   Menunjang operasionalisasi
   Operasional-    kebijakan khususnya di satker        Penyerapan Anggaran DIPA Sekre-                              Persiapan pemeriksaan oleh
   isasi kegiatan  Sekretariat Kemenpera dan op-        tariat Mencapai 94%                                          Inspektorat dan BPK
   Satuan Kerja    erasionalisasi kegiatan prioritas
                   satker Sekretariat Kemenpera
                   Menunjang operasionalisasi ke-
   Operasionalisa- bijakan khususnya di Sekretariat     Penyerapan Anggaran DIPA Sekre-                              Persiapan pemeriksaan oleh
                   Kemenpera dan operasionalisasi
   si Sekretariat                                       tariat Mencapai 94%                                          Inspektorat dan BPK
                   kegiatan prioritas Sekretariat
                   Kemenpera
                                                                                                                     Terkumpulnya laporan akhir
                    Memfasilitasi Kegiatan di Pro- Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh                            dari seluruh kegiatan yang
   Administrasi     gram Penerapan Kepemerintahan kegiatan di program PKYB,baik kegia-                               ada di program PKYB dari
   Kegiatan         Yang Baik                      tan kontraktual maupun swakelola                                  setiap unit kerja di lingkungan
                                                                                                                     Sekretariat Kemenpera
                                                                                                                     Terkumpulnya laporan akhir
                                                   Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh                            dari seluruh kegiatan yang ada
   Administrasi     Memfasilitasi Kegiatan di Pro-
                    gram Pengembangan Perumahan kegiatan di program PP,baik kegiatan                                 di program PP dari setiap unit
   Kegiatan                                        kontraktual maupun swakelola                                      kerja di lingkungan Sekretariat
                                                                                                                     Kemenpera
                                                                                                                     Terkumpulnya laporan akhir
                                                        Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh                       dari seluruh kegiatan yang
   Administrasi     Memfasilitasi Kegiatan di Pro-      kegiatan di program PKP,baik kegia-                          ada di program PKP dari
   Kegiatan         gram Komunitas Perumahan            tan kontraktual maupun swakelola                             setiap unit kerja di lingkungan
                                                                                                                     Sekretariat Kemenpera
                                                                                                                     Kegiatan AMPCHUD akan
                                                        Terlaksananya kegiatan AMPCHUD
   Dukungan                                                                                                          dilanjutkan di Nairobi dan
                                                        di Bali dan Solo, World Urban Forum
   Kelembagaan      Fasilitasi kerjasama Stakeholders                                                                Korea Selatan, EAROPH akan
                                                        ke-5 di Brazil, EAROPH di Australia,
   Pemangku         Internasional                                                                                    dilanjutkan di Brunei, akan
                                                        pertemuan US Dept Housing di
   Kepentingan                                                                                                       diadakan pertemuan kembali
                                                        Amerika                                                      US Dept Housing,
   Dukungan                                             Terlaksananya kegiatan Rapat                                 Akan dilaksanakan kem-
   Kelembagaan      Fasilitasi kerjasama Stakeholders   Koordinasi Perumahan Rakyat di                               bali kegiatan Rakorpera dan
   Pemangku         Nasional                            Hotel Sahid Jakarta, Hari Perumahan                          Hapernas
   Kepentingan                                          Nasional di Jakarta
                    Tersusunnya dokumen pengang-                                     Perbedaan format TOR
   Pembinaan        garan berupa Rencana Kerja Ang- Terbitnya DIPA 2011 No; 0003/091-antar unit kerja, isi TOR       Akan dilaksanakan kembali
   Penyusunan       garan Kementerian Lembaga dan 01.1.01/00/2011                    masih kurang tajam,             kegiatan Pembinaan Penyusu-
   RKA-KL Tahun     Daftar Isian Pelaksanaan Angga-                                  kesalahan penafsiran SBU        nan RKA-KL
   2011             ran di Lingkungan Kemenpera                                      dalam penyusunan RAB
                                                                                     Penugasan Peserta
                    Meningkatkan pemahaman
   Sosialisasi                                                                       Sosialisasi dan Pelatihan
                    terhadap peraturan sistem                                                                        Akan dilaksanakan kembali
   dan Pelatihan    penganggaran yang berlaku dan Terlaksananya Penyusunan RKA-KL
                                                                kegiatan Sosialisasi kurang tepat, pemahaman         kegiatan Sosialisasi dan Pelati-
   Penyusunan       meningkatkan kemampuan peng- dan Pelatihan                       tentang Bagan Akun Stan-        han Penyusunan RKA-KL
   RKA-KL 2011                                                                       dar, Standar Biaya Umum,
                    gunaan aplikasi RKA-KL                                           dan Aplikasi RKA-KL
                                                                                     Tidak sinkronnya kegiatan
   Sinkronisasi                                   Pelaksanaan kegiatan dan anggaran dalam dokumen usulantrilateral   Akan dilaksanakan kem-
   dan Koordinasi   Kesesuaian antara perencanaan yang sesuai dengan perencanaannya meeting dengan                   bali kegiatan Sinkronisasi
   Pelaksanaan      kegiatan dan anggaran dengan  dan dalam pelaksanaannya berkoor- RKA-KL, Perbedaaan pagu          dan Koordinasi Pelaksanaan
   Anggaran         pelaksanaannya                                                   antara usulan dalam RKA-
                                                  dinasi dengan unit kerja terkait                                   Anggaran Tahun 2011
   Tahun 2010                                                                        KL dengan hasil kesepaka-
                                                                                     tan trilateral meeting




   28
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT




Layanan Pen-                                          Fasilitasi e-procurement sebanyak                                  Memfasilitasi pelaksanaan
                   Terlaksananya fasilitasi paket                                          Kemampuan SDM penye-
gadaan Secara                                         41 paket pekerjaan pembangunan                                     paket pengadaan barang/jasa
                   pengadaan barang/jasa secara                                            dia, bug aplikasi, koneksi
Elektronik                                            Rusunawa TA 2010-2011 di Satuan                                    secara elektronik di lingkup
                   elektronik dilingkup Kemenpera                                          internet, gangguan listrik,
(LPSE) Kemen-                                         Kerja Penyediaan Perumahan dan                                     Kemenpera tahun anggaran
                   tahun anggaran 2010                                                     koordinasi dengan LKPP.


             	
pera 2010                                             Training Penyedia                                                  2011



3.3. 	
             Bagian Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan data
             Pencapaian Bagian Data dan Informasi


             dan pelaporan bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya
             Bagian Data dan Informasi mempunyai fungsi:
             1.	 Pengelolaan pelaksanaan sistem informasi bidang perumahan rakyat;
             2.	 Pengelolaan pelaksanaan analisis dan pelaporan bidang perumahan
                  rakyat;
             3.	 Pengelolaan pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggaraan pembangunan
                  bidang perumahan rakyat.
             Tahun 2010 Bagian Data dan Informasi Biro Perencanaan dan Anggaran telah
             melaksanakan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat
             dilihat dari tabel di bawah ini.


                               Tabel 7. Pencapaian Bagian Data dan Informasi
   Nama Kegiatan                Target              Capaian Akhir                     Evaluasi                           Langkah Penyelsaian
                                                                                                              - Batas akhir Penyerahan Dokumen
                                                                      1. Tidak ada tim pengembangan LAKIP LAKIP, Februari Kemeneg PAN 15
                                                                                                                                 2011 Kemenpera,
                                                                         tingkat Kementerian sehingga terjadi - Maret 2011 ke
                                                                                                                Kegiatan Harmonnisasi diadakan
                                                                         kesulitan dalam penyediaan data.
Penyusunan Laporan      LAKIP Kemenpera                               2. Kesepekatan IKU tingkat Kementerian - tanggal 23-24 Feb pengembangan
                                                                                                                                    2011 di Ambhara.
Akuntabilitas Kinerja   Tahun 2010             LAKIP Kementerian                                                Pembentukan tim
                                                                         sulit dicapai.
Instansi Pemerintah     diselesaikan tepat     Tahun 2010                                                       LAKIP tingkat Kementerian (Maret
                                                                      3. Sistem Monitoring (Matrik siklus
(Kementerian)           waktu dan tepat asas                             penyusunan LAKIP) kurang dipahami. - 2011).
                                                                                                                Penetapan IKU dalam waktu segera.
                                                                      4. Kualitas penyusunan LAKIP yang       - Kualitas sosialisasi ditingkatkan.
                                                                         rendah.                              - Penyusunan siklus penerapan SAKIP
                                                                                                                diusulkan ke tingkat Permenpera.
                                                                      1. Tidak ada tim pengembangan LAKIP
                                                                         tingkat Eselon I sehingga terjadi
                                                                         kesulitan dalam penyediaan data.      - Pembentukan tim pengembangan
Penyusunan Laporan      LAKIP Sekretariat                             2. Sistem Monitoring (Matrik siklus        LAKIP tingkat Setmen (Akhir Februari
Akuntabilitas Kinerja   Kemenpera Tahun         LAKIP Setmenpera         penyusunan LAKIP) kurang dipahami.      2011).
Instansi Pemerintah     2010 diselesaikan tepat Tahun 2010            3. Kualitas penyusunan LAKIP yang        - Harmonisasi penyusunan LAKIP tingkat
(Sesmen Eselon 1)       waktu dan tepat asas                             rendah.                                 Setmen (17 Februari 2011).
                                                                      4. Penanggungjawab Setmen adalah
                                                                         Biro Umum (Kabag Administrasi).




                                                                                                                                                  29
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010
Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010

More Related Content

What's hot

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan BaratEKPD
 
Rencana Detail Tata Ruang Wilayah Kota
Rencana Detail Tata Ruang Wilayah KotaRencana Detail Tata Ruang Wilayah Kota
Rencana Detail Tata Ruang Wilayah KotaPenataan Ruang
 
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di KalimantanKajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di KalimantanBidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - UntanLaporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - UntanEKPD
 
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera barat
 - Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera barat - Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera barat
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera baratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi GorontaloLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi GorontaloEKPD
 
Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...
Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...
Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...Penataan Ruang
 
Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031
Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031
Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031joihot
 
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.Tri Widodo W. UTOMO
 
Kajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di KalimantanKajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di KalimantanTri Widodo W. UTOMO
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi LampungLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi LampungEKPD
 
Penyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek Kelembagaan
Penyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek KelembagaanPenyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek Kelembagaan
Penyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek Kelembagaaninfosanitasi
 
Materi Teknis RTRW Provinsi Riau
Materi Teknis RTRW Provinsi RiauMateri Teknis RTRW Provinsi Riau
Materi Teknis RTRW Provinsi Riaujoihot
 
Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...
Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...
Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...TPRP Strategic Partner
 
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015Arifuddin Ali.
 
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPenataan Ruang
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang KabupatenPedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang KabupatenPenataan Ruang
 
Laporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesia
Laporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesiaLaporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesia
Laporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesiaTPRP Strategic Partner
 

What's hot (19)

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
 
Rencana Detail Tata Ruang Wilayah Kota
Rencana Detail Tata Ruang Wilayah KotaRencana Detail Tata Ruang Wilayah Kota
Rencana Detail Tata Ruang Wilayah Kota
 
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di KalimantanKajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
 
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - UntanLaporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
Laporan Akhir EKPD 2010 - Kalbar - Untan
 
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera barat
 - Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera barat - Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera barat
- Laporan awal ekpd 2011 provinsi sumatera barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi GorontaloLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Gorontalo
 
Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...
Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...
Permen PU Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang K...
 
Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031
Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031
Dokumen RTRW Kota Bandung Tahun 2011 - 2031
 
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
Kajian Efektivitas Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan.
 
RPIJM Kota Palangka Raya
RPIJM Kota Palangka RayaRPIJM Kota Palangka Raya
RPIJM Kota Palangka Raya
 
Kajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di KalimantanKajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
Kajian Dampak Implementasi Perencanaan Pembangunan Daerah di Kalimantan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi LampungLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
 
Penyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek Kelembagaan
Penyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek KelembagaanPenyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek Kelembagaan
Penyusunan RPIJM Cipta Karya, Aspek Kelembagaan
 
Materi Teknis RTRW Provinsi Riau
Materi Teknis RTRW Provinsi RiauMateri Teknis RTRW Provinsi Riau
Materi Teknis RTRW Provinsi Riau
 
Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...
Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...
Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka ...
 
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
 
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang KabupatenPedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten
 
Laporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesia
Laporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesiaLaporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesia
Laporan draf akhir rpkpp martapura kalimantan selatan indonesia
 

Viewers also liked

Cover laporan bulanan fyka
Cover laporan bulanan fykaCover laporan bulanan fyka
Cover laporan bulanan fykaVhie Gotha
 
Cover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluan
Cover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluanCover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluan
Cover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluanAdhe II
 
Cover Laporan
Cover LaporanCover Laporan
Cover LaporanTugas_Ika
 
Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...
Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...
Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...Oswar Mungkasa
 
Persiapan proyek
Persiapan proyekPersiapan proyek
Persiapan proyekProperty
 
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga PelabuhanSlide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga PelabuhanFaisal Purnawarman
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Joy Irman
 

Viewers also liked (13)

Cover laporan bulanan fyka
Cover laporan bulanan fykaCover laporan bulanan fyka
Cover laporan bulanan fyka
 
Cover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluan
Cover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluanCover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluan
Cover Laporan Beserta dengan kata pengantar , daftar isi , pendahuluan
 
Cover buku data
Cover buku dataCover buku data
Cover buku data
 
Cover Laporan
Cover LaporanCover Laporan
Cover Laporan
 
Cover laporan
Cover laporanCover laporan
Cover laporan
 
Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...
Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...
Laporan Kegiatan Sekretariat Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkung...
 
Presentasi Pelabuhan Rembang
Presentasi Pelabuhan RembangPresentasi Pelabuhan Rembang
Presentasi Pelabuhan Rembang
 
Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030
Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030
Rencana Induk Pelabuhan Nasional Tahun 2030
 
juknis-penyusunan-rip
juknis-penyusunan-ripjuknis-penyusunan-rip
juknis-penyusunan-rip
 
Persiapan proyek
Persiapan proyekPersiapan proyek
Persiapan proyek
 
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga PelabuhanSlide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
Slide Presentasi Tugas Besar KL-4221 Perancangan Dermaga Pelabuhan
 
Marketing Plan for Property
Marketing Plan for PropertyMarketing Plan for Property
Marketing Plan for Property
 
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
 

Similar to Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010

Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...
Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...
Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...Oswar Mungkasa
 
Makalah hubungan tor dengan tujuan organisasi
Makalah hubungan tor dengan tujuan organisasiMakalah hubungan tor dengan tujuan organisasi
Makalah hubungan tor dengan tujuan organisasiSolihin Sahir
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BaliLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BaliEKPD
 
Keterkaitan Dokumen Perencanaan
Keterkaitan Dokumen PerencanaanKeterkaitan Dokumen Perencanaan
Keterkaitan Dokumen PerencanaanDadang Solihin
 
MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....
MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....
MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....ACHMAD AVANDI,SE,MM Alfaqzamta
 
09 04-28 renstra-ditjenanggaran05-09
09 04-28  renstra-ditjenanggaran05-0909 04-28  renstra-ditjenanggaran05-09
09 04-28 renstra-ditjenanggaran05-09Novit Yanto
 
Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013
Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013
Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013Sigit Pramulia
 
Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional
Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional
Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional Dadang Solihin
 
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019Muh Saleh
 
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019Muh Saleh
 
Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...
Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...
Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...ghiyats dewantara
 
01. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-200701. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-2007bintang purba
 
materi-karo-ortala-lakip-bandung-050812.ppt
materi-karo-ortala-lakip-bandung-050812.pptmateri-karo-ortala-lakip-bandung-050812.ppt
materi-karo-ortala-lakip-bandung-050812.pptSolin123
 
Makalah PROSES PERENCANAAN
Makalah PROSES PERENCANAAN Makalah PROSES PERENCANAAN
Makalah PROSES PERENCANAAN febi diostovel
 

Similar to Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010 (20)

Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...
Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...
Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat ...
 
Makalah hubungan tor dengan tujuan organisasi
Makalah hubungan tor dengan tujuan organisasiMakalah hubungan tor dengan tujuan organisasi
Makalah hubungan tor dengan tujuan organisasi
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi BaliLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Bali
 
Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...
Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...
Perencanaan dan penganggaran yang lebih efisien, efektif dan bermanfaat bagi ...
 
Redesign sistem penganggaran pemerintah
Redesign sistem penganggaran pemerintahRedesign sistem penganggaran pemerintah
Redesign sistem penganggaran pemerintah
 
Keterkaitan Dokumen Perencanaan
Keterkaitan Dokumen PerencanaanKeterkaitan Dokumen Perencanaan
Keterkaitan Dokumen Perencanaan
 
MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....
MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....
MAKALAH PERENCANAAN DAERAH DIINSPEKTORAT...Dani 24...BY.ACHMAD AVANDI,SE,MM.....
 
Petunjuk penyusunan renja 2013
Petunjuk penyusunan renja 2013Petunjuk penyusunan renja 2013
Petunjuk penyusunan renja 2013
 
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembagaRedesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
 
Dppkad lakip
Dppkad lakipDppkad lakip
Dppkad lakip
 
09 04-28 renstra-ditjenanggaran05-09
09 04-28  renstra-ditjenanggaran05-0909 04-28  renstra-ditjenanggaran05-09
09 04-28 renstra-ditjenanggaran05-09
 
Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013
Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013
Permendagri 54-direktur-ok-sri varita 5 maret 2013
 
Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional
Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional
Agenda dalam Perencanaan Pembangunan Nasional
 
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Tahun 2019
 
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019
Rencana Kerja Perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019
 
Pedoman RTRW Segala Aspek
Pedoman RTRW Segala AspekPedoman RTRW Segala Aspek
Pedoman RTRW Segala Aspek
 
Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...
Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...
Makalah analisis kinerja keuangan kab. kulon progo tahun anggaran 2012 sampai...
 
01. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-200701. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-2007
 
materi-karo-ortala-lakip-bandung-050812.ppt
materi-karo-ortala-lakip-bandung-050812.pptmateri-karo-ortala-lakip-bandung-050812.ppt
materi-karo-ortala-lakip-bandung-050812.ppt
 
Makalah PROSES PERENCANAAN
Makalah PROSES PERENCANAAN Makalah PROSES PERENCANAAN
Makalah PROSES PERENCANAAN
 

More from Oswar Mungkasa

Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganUrun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganOswar Mungkasa
 
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Oswar Mungkasa
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Oswar Mungkasa
 
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingSudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingOswar Mungkasa
 
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Oswar Mungkasa
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Oswar Mungkasa
 
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAFakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAOswar Mungkasa
 
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganTata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganOswar Mungkasa
 
Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Oswar Mungkasa
 
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganMemudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganOswar Mungkasa
 
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...Oswar Mungkasa
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Oswar Mungkasa
 
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...Oswar Mungkasa
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranBekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranOswar Mungkasa
 
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...Oswar Mungkasa
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Oswar Mungkasa
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Oswar Mungkasa
 
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaPresentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaOswar Mungkasa
 
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiPengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiOswar Mungkasa
 
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Oswar Mungkasa
 

More from Oswar Mungkasa (20)

Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganUrun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
 
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
 
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingSudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
 
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
 
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAFakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
 
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganTata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
 
Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama
 
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganMemudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
 
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
 
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranBekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
 
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
 
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaPresentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
 
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiPengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
 
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
 

Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010

  • 1. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran 2010
  • 2. Cover Depan: Istimewa & Bagian Humas & Protokol - KEMENPERA Cover Belakang: Istimewa
  • 3. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT KATA PENGANTAR uji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang atas berkat dan rahmat-Nya Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) dapat menyelesaikan Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010. Laporan ini merupakan pertanggungjawaban Biro Perencanaan dan Anggaran khususnya atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dalam membantu Menteri Negara Perumahan Rakyat menyelenggarakan pemerintahan di bidang perumahan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/Permen/M/2008 pada Januari 2008 serta perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 02/Permen/M/2008 yaitu melaksanakan penyusunan perencanaan program, kegiatan dan anggaran, evaluasi, pelaporan serta menyediakan data dan informasi di bidang Perumahan Rakyat. Laporan ini juga memuat informasi tentang penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan kebijakan program dan kegiatan, serta pencapaian sasaran dalam mewujudkan tujuan, misi dan visi, serta terwujudnya kesesuaian yang ditetapkan dalam Penetapan Kinerja Tahun 2010 serta terbosan yang dilakukan sebagai sebuah bentuk keseriusan Biro Perencanaan dan Anggaran dalam mewujudkan visi dan misi sesuai dengan Rencana Strategis Kementerian Perumahan Rakyat 2010 - 2014. Hasil pencapaian kinerja penyelenggaraan kepemerintahanan tidak terlepas dari kerjasama dan kerja keras semua pihak yakni masyarakat, swasta dan aparat pemerintah baik dalam perumusan kebijakan, maupun dalam implementasi dan pengawasannya. Melalui laporan ini, Kementerian Perumahan Rakyat berharap dapat memberikan gambaran obyektif tentang kinerja pembangunan bidang perumahan untuk periode 2010, selain itu laporan ini diharapkan juga dapat menjadi acuan yang berkesinambungan dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan perumahan pada tahun tahun mendatang. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, bantuan serta partisipasi dalam penyusunan Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010. Jakarta, Desember 2010 Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran Dr. Oswar M. Mungkasa iii
  • 4. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran DAFTAR ISI Kata Pengatar iii Daftar Isi iv Daftar Tabel v Daftar Grafik v BAB I – PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang 1 1.2. Kedudukan, Tugas, dan Fungsi 2 1.3. Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran 3 1.4. Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 6 1.5. Tantangan yang Dihadapi 9 1.6. Sistematika Penyajian 11 BAB II – RENCANA STRATEGIS 13 2.1. Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran 13 2.2. Arah Kebijakan dan Sasaran 14 2.3. Indikator Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran 15 2.4. Rencana Kerja Tahun 2010 Biro Perencanaan dan Anggaran 16 BAB III - KINERJA BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN TAHUN 2010 21 3.1. Pencapaian Bagian Program 25 3.2. Pencapaian Bagian Anggaran 27 3.3. Pencapaian Bagian Data dan Informasi 29 3.4. Koordinasi Kegiatan Eksternal Lingkup Kementerian Perumahan Rakyat 31 BAB IV - INOVASI PROGRAM DAN KEGIATAN 37 4.1. Rapat Rutin Biro Perencanaan dan Anggaran 37 4.2. Milis (Mailing List) Biro Perencanaan dan Anggaran 38 4.3. News Letter Online 38 4.4. Situs Biro Perencanaan dan Anggaran 39 4.5. Penerbitan CD Regulasi 39 4.6. Perpustakaan Digital 40 4.7. Majalah Inforum 40 4.8. Program Dekonsentrasi Lingkup Kemenpera Tahun 2010 41 BAB V - PENUTUP 43 LAMPIRAN-LAMPIRAN 45 iv
  • 5. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT DAFTAR TABEL 1. Tabel Penjabaran Kegiatan Pokok Biro Perencanaan dan Anggaran 16 2. Tabel Alokasi Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 22 3. Tabel Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran Berdasarkan Capaian dan Realisasi Anggaran Tahun 2010 24 4. Tabel Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran 25 5. Tabel Pencapaian Bagian Program 26 6. Tabel Pencapaian Bagian Anggaran 28 7. Tabel Pencapaian Bagian Data dan Informasi 29 DAFTAR GAMBAR 1. Gambar Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran 3 2. Gambar Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 7 v
  • 7. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT BAB I PENDAHULUAN umah tidak hanya memiliki fungsi sebagai tempat 1.1. Latar Belakang tinggal maupun sebagai kebutuhan dasar manusia untuk berlindung dari bahaya maupun cuaca tetapi juga sebagai wadah tempat pembentukan keluarga dan manusia-manusia masa depan. Kementerian Perumahan Rakyat adalah institusi yang bertanggungjawab terhadap urusan di bidang perumahan rakyat sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 pasal 673. Hal ini merupakan perwujudan dari pasal 28 H Amandemen Undang-Undang Dasar 1945 yang menegaskan bahwa rumah adalah salah satu hak dasar rakyat. Oleh sebab itu, setiap warga negara berhak untuk bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat. Dalam melaksanakan penyelenggaraan perumahan rakyat, Kementerian Perumahan Rakyat mengutamakan pentingnya akuntabilitas. Akuntabilitas secara umum dapat didefinisikan sebagai sebuah upaya untuk memperlihatkan capaian terhadap rencana kinerja yang telah ditetapkan. Lebih detail lagi akuntabilitas dapat diartikan sebagai pemenuhan kewajiban-kewajiban dari individu-individu atau penguasa/pemerintah yang dipercayakan untuk 1
  • 8. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran mengelola sumber-sumber daya publik dan yang bersangkutan dengannya dapat mempertanggungjawabannya. Akuntabilitas terkait erat dengan instrumen untuk kegiatan kontrol terutama dalam hal pencapaian hasil pada pelayanan publik dan menyampaikannya secara transparan kepada masyarakat. Tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dapat terlaksana dengan baik apabila dalam pelaksanaannya dapat memperlihatkan capain kinerja secara transparan dan akuntabel. Prinsip transparansi dan akuntabilitas ini sesuai dengan amanat rakyat tentang penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme sehingga pembangunan dapat berlangsung dengan baik, berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung-jawab. Sesuai Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik dapat dicapai apabila setiap unsur dalam pemerintahan memiliki kinerja yang dapat diukur, baik pencapaian maupun kendala yang menghambat pencapaian tersebut. Capaian kinerja wajib dilaporkan oleh unsur penyelenggara negara mulai dari pejabat Eselon II ke atas sebagai bentuk pertanggung-jawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang diemban berdasarkan rumusan rencana strategis sebelumnya. Untuk itu, Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat sebagai salah satu unit Eselon II di Kementerian Perumahan Rakyat berkewajiban melaporkan hasil kinerja pelaksanaan tupoksi dan target yang telah disepakati. Laporan kinerja ini merupakan upaya memenuhi akuntabilitas kinerja atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Biro Perencanaan dan Anggaran. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/Permen/ 1.2. Kedudukan, Tugas, dan Fungsi M/2008 pada Januari 2008 serta perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 02/Permen/M/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Perumahan Rakyat, maka kedudukan, tugas, fungsi, susunan organisasi dan tata kerja Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Negara Republik Indonesia adalah sebagai berikut: 2
  • 9. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT A. Kedudukan Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat adalah unsur pelaksana Pemerintah dan dipimpin oleh Kepala Biro yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat. B. Tugas Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat mempunyai tugas melaksanakan penyusunan perencanaan program, kegiatan dan anggaran, evaluasi, pelaporan serta menyediakan data dan informasi di bidang Perumahan Rakyat. C. Fungsi Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Perencanaan dan Anggaran menyelenggarakan fungsi: 1. Penyusunan rencana program, kegiatan dan anggaran perumahan rakyat; 2. Penyusunan rencana dan program kerjasama di bidang perumahan rakyat; 3. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program, kegiatan dan anggaran di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat; 4. Pengelolaan data dan jaringan informasi pelaksanaan program di bidang perumahahan rakyat. 5. 1.3. Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran Sumber: Bagian Data dan Informasi, BPA - KEMENPERA 3
  • 10. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/M/PERMEN/2008 terdiri dari: 1. Bagian Program Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana program dan pelaksanaan kerjasama di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program menyelenggarakan fungsi: 1. Penyiapan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat; 2. Penyiapan penyusunan rencana program bidang perumahan rakyat; 3. Penyiapan dan pelaksanaan kerjasama bidang perumahan rakyat. Bagian Program terdiri dari: a. Sub-bagian Perencanaan Umum Sub-bagaian Perencanaan Umum mempunyai mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat. b. Sub-bagian Perencanaan Program Sub-bagian Perencanaan Program mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana program di bidang perumahan rakyat. c. Sub-bagian Administrasi Kerjasama Luar Negeri Sub-bagian Administrasi Kerjasama Luar Negeri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan dan pelaksanaan kerjasama di bidang perumahan rakyat. 2. Bagian Anggaran Bagian Anggaran mempunyai tugas melaksanakan penyiapan penyusunan anggaran dan evaluasi. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran menyelenggarakan fungsi: a. Penyiapan penyusunan anggaran bidang perumahan rakyat; b. Penyiapan administrasi penganggaran bidang perumahan rakyat; c. Penyiapan evaluasi pelaksanaan anggaran bidang perumahan rakyat. Bagian Anggaran terdiri dari: a. Sub-bagian Penyusunan Anggaran; Sub-bagian Penyusunan Anggaran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat. 4
  • 11. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT b. Sub-bagian Administrasi Penganggaran; Sub-bagian Administrasi Penganggaran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan administrasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat. c. Subbagian Evaluasi Anggaran. Subbagian Evaluasi Anggaran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan evaluasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat. 3. Bagian Data dan Informasi Bagian Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan data dan pelaporan bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Evaluasi mempunyai fungsi: a. Pengelolaan pelaksanaan sistem informasi bidang perumahan rakyat; b. Pengelolaan pelaksanaan analisis dan pelaporan bidang perumahan rakyat; c. Pengelolaan pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggaraan pembangunan bidang perumahan rakyat. Bagian Data dan Informasi terdiri dari: a. Sub-bagian Sistem Informasi; Sub-bagian Sistem Informasi mempunyai tugas melakukan pengembangan dan pemeliharaan jaringan internet, internet, sistem informasi dan perangkat pengolah data dan informasi, homepage serta dukungan informasi di bidang perumahan rakyat. b. Sub-bagian Analisa Dan Pelaporan; Sub-bagian Analisa Dan Pelaporan mempunyai tugas melakukan pengolahan, analisis, dan penyajian data pelaporan di bidang perumahan rakyat. c. Sub-bagian Evaluasi Kinerja Subbagian Evaluasi Kinerja mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan hasil evaluasi kinerja pelaksanaan kegiatan dan anggaran di bidang perumahan rakyat. 5
  • 12. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat pada tahun 2010 memiliki sumber daya manusia yang terdiri dari 22 orang Pe- gawai Negeri Sipil dan 20 orang tenaga honorer dari berbagai macam latar bela- kang diantaranya; planologi, arsitektur, ekonomi studi pembangunan, ekonomi bisnis, komputer, ilmu pemerintahan, akuntansi. Pada Desember 2010 Menteri Negara Perumahan Rakyat menerbitkan Peraturan 1.4. Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perumahan. Permenpera ini merupakan turunan dari Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara pada April 2010. Dengan terbitnya Permenpera Nomor 21 Tahun 2010 maka struktur Biro Perencanaan dan Anggaran mengalami perubahan sebagai berikut: A. Kedudukan Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat adalah unsur pelaksana Pemerintah dan dipimpin oleh Kepala Biro yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat. B. Tugas Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan penyusunan rencana program dan anggaran, serta pengolahan data, dan kerja sama kelembagaan di bidang Perumahan Rakyat. C. Fungsi Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Perencanaan dan Anggaran menyelenggarakan fungsi: 1. Penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana dan program serta pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat; 2. Penyusunan anggaran dan evaluasi anggaran; 3. Pengelolaan data dan informasi di bidang perumahan rakyat 6
  • 13. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT D. Struktur Biro Perencanaan dan Anggaran BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN BAGIAN BAGIAN BAGIAN PROGRAM ANGGARAN DATA DAN PELAPORAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN PERENCANAAN UMUM PENYUSUNAN ANGGARAN PENGELOLAAN DATA SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN ADMINISTRASI PENGELOLAAN SISTEM PERENCANAAN PROGRAM PENGANGGARAN INFORMASI SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN ADMINISTRASI KERJASAMA EVALUASI ANGGARAN ANALISA DAN PELAPORAN LUAR NEGERI PEJABAT FUNSIONAL Sumber: Bagian Data dan Informasi, BPA - KEMENPERA Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 terdiri dari: 1. Bagian Program Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana dan program serta pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program menyelenggarakan fungsi: a. Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat; b. Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana program di bidang perumahan rakyat; c. Penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat. 7
  • 14. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Bagian Program terdiri dari: 1. Sub Bagian Perencanaan Umum Sub Bagian Perencanaan Umum mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana umum di bidang perumahan 2. Sub Bagian Perencanaan Program rakyat. Sub Bagian Perencanaan Program mempunyai tugas melakukan penyiap­ an bahan koordinasi dan rencana program di bidang perumahan rakyat. 3. Sub Bagian Administrasi Kerja Sama Luar Negeri Sub Bagian Administrasi Kerja Sama Luar Negeri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat. 2. Bagian Anggaran Bagian Anggaran mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan penyusunan anggaran, pelaksanaan administrasi anggaran, dan pelaksanaan evaluasi anggaran. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran menyelenggarakan fungsi: a. pelaksanaan penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat; b. pelaksanaan penyusunan administrasi anggaran di bidang perumahan rakyat; c. pelaksanaan evaluasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat. Bagian Anggaran terdiri dari: 1. Sub Bagian Penyusunan Anggaran Sub Bagian Penyusunan Anggaran mempunyai tugas melakukan penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat. 2. Sub Bagian Administrasi Penganggaran Sub Bagian Administrasi Penganggaran mempunyai tugas melakukan penyusunan administrasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat. 3. Sub Bagian Evaluasi Anggaran Sub Bagian Evaluasi Anggaran mempunyai tugas melakukan pembukuan dan verifikasi, perhitungan anggaran dan evaluasi serta penyusunan laporan pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat. 8
  • 15. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT 3. Bagian Data dan Pelaporan Bagian Data dan Pelaporan mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan, dan pengelolaan data, pengelolaan sistem informasi, analisa dan pelaporan di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Data dan Pelaporan menyelenggarakan fungsi: a. pelaksanaan pengelolaan data di bidang perumahan rakyat; b. pelaksanaan pengelolaan sistem informasi di bidang perumahan rakyat; c. pelaksanaan pengelolaan analisa dan pelaporan di bidang perumahan rakyat. Bagian Data dan Pelaporan terdiri dari: 1. Sub Bagian Pengelolaan Data Sub Bagian Pengelolaan Data mempunyai tugas melakukan pengumpulan, pengelolaan, penyajian, pengembangan dan pemeliharaan data serta penyiapan data bahan kebijakan di bidang perumahan rakyat. 2. Sub Bagian Pengelolaan Sistem Informasi Sub Bagian Pengelolaan Sistem Informasi mempunyai tugas melakukan pengelolaan, analisis, penyajian data, sistem informasi di bidang perumahan rakyat. 3. Sub Bagian Analisa dan Pelaporan Sub Bagian Analisa dan Pelaporan mempunyai tugas melakukan analisa pelaksanaan rencana kegiatan, penyiapan bahan dan pelaporan hasil kinerja dan anggaran di bidang perumahan rakyat. Perubahan pada struktur Biro Perencanaan dan Anggaran yang paling signifikan adalah perubahan Bagian Data dan Informasi menjadi Bagian Data dan Pelaporan. Perubahan ini menitik beratkan pada pengelolaan sistem pendataan dan sistem pelaporan, karena sebelumnya pengelolaan data belum menjadi fokus utama. Dengan terbitnya Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 maka Peraturan Menteri Negera Perumahan Rakyat Nomor 01/PERMEN/M/2008 dan perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negera Perumahan Rakyat Nomor 02/PERMEN/M/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Perumahan Rakyat telah dinyatakan dicabut dan tidak berlaku. Permenpera Nomor 21 Tahun 2010 ini berlaku efektif mulai tanggal 1 Januari 2011. 9
  • 16. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan secara terencana dan sistemik 1.5. Tantangan yang Dihadapi akan memberikan kontribusi langsung terhadap peningkatan kualitas perencanaan dan pengganggaran, mendukung layanan internal, khususnya di Biro Perencanaan dan Anggaran Sekretariat Kementerian. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan pada Biro Perencanaan dan Anggaran harus dilandasi oleh suatu kebijakan, strategi dan program yang komprehensif serta terpadu, sehingga mampu memenuhi hak dasar pemangku kepentingan. Permasalahan yang dihadapi pada Biro Perencanaan dan Anggaran adalah masih rendahnya kinerja sumber daya manusia; belum memadainya sistem dan ketatalaksanaan organisasi yang dapat menunjang koordinasi pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan secara efisien dan efektif; serta belum optimalnya penerapan teknologi informasi dan komunikasi di dalam lingkungan internal Biro Perencanaan dan Anggaran. Isu pokok pada Biro Perencanaan dan Anggaran saat ini meliputi: 1. Penerapan peraturan perundang-undangan yang dapat mendorong kualitas Sumber Daya Manusia; 2. Ketatalaksanaan sistem organisasi yang kurang maksimal; 3. Sistem penganggaran yang kurang tepat waktu dalam pembangunan perumahan dan permukiman; 4. Kemampuan dalam memantau dan mengevaluasi pembangunan perumahan dan permukiman yang belum maksimal; 5. Kualitas data dan informasi pembangunan perumahan dan permukiman yang belum tersistem. Selain isu pokok tersebut di atas Biro Perencanaan dan Anggaran juga telah mengidentifikasi beberapa isu yang perlu mendapatkan penyelesaian di tahun yang akan datang, beberapa isu tersebut adalah: 1. Belum optimalnya proses perencanaan; 2. Belum akuratnya data di bidang perumahan dan permukiman; 3. Belum optimalnya kegiatan penyusunan program Pinjaman/Hibah Luar Negeri (PHLN); 4. Belum tersusunnya Sistem Informasi Manajemen (SIM) bidang Perumahan dan Permukiman; 10
  • 17. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT 5. Belum optimalnya sinergitas program dan kegiatan dengan Pemerintah Daerah; 6. Belum optimalnya sosialisasi program dan kegiatan Kementerian Perumahan Rakyat dalam rangka peningkatan pemahaman pemangku kepentingan; 7. Belum optimalnya kerjasama Pemerintah dengan Swasta; 8. Belum optimalnya kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat; 9. Belum optimalnya kerjasama antar Institusi Pemerintah; Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran bertujuan untuk memberikan 1.6. Sistematika Penyajian informasi tentang pencapaian dan terobosan yang dilakukan selama periode tahun 2010. Capain Kinerja selama tahun 2010 dibandingkan dengan Kinerja sebagai sebuah alat pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan dari Biro Perencanaan dan Anggaran. Hasil analisa dengan menggunakan metode perbandingan tersebut akan menghasilkan sebuah Celah Kinerja yang akan menjadi masukan untuk diperbaiki di masa yang akan datang atau di tahun berikutnya. Dengan demikian, maka dalam Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 ini sistematika penyajiannya sebagai berikut: menjelaskan tentang latar belakang, kedudukan tugas dan fungsi, Bab I - Pendahuluan, struktur organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran, tantangan yang dihadapi serta sistematika penyajian Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran menjelaskan tentang visi dan misi, arah kebijakan dan sasaran, Bab II - Rencana Strategis Biro Anggaran dan Perencanaan 2010 – 2014, indikator kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran menjelaskan tentang capaian kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran, Bab III - Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010, capaian Bagian Program, capaian Bagian Anggaran, capaian Bagian Data dan Informasi menjelaskan tentang terobosan yang dilakukan oleh Biro Perencanaan Bab IV - Inovasi Program dan Kegiatan, dan Anggaran selama tahun 2010 11
  • 18. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran mejelaskan tentang kesimpulan dari Laporan Kinerja Biro Perencanaan Bab V - Penutup, dan Anggaran Tahun 2010 Lampiran - berisi tentang data-data yang mendukung Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 12
  • 19. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT BAB II RENCANA STRATEGIS BIRO ANGGARAN DAN PERENCANAAN 2010 – 2014 ntuk mendukung peran Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat dalam menjalankan tugasnya, maka disusunlah Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014. Rencana Strategis (Renstra) ini disusun untuk menjadi patokan serta memberikan arah dan sasaran yang jelas serta tolok ukur kinerja dalam pelaksanaan tugas Biro Perencanaan dan Anggaran. 2.1. Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran 2010 – 2014 Dengan memperhatikan amanat peraturan perundangan, hasil pencapaian Visi kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran pada periode sebelumnya, potensi dan permasalahan serta aspirasi berbagai pemangku kepentingan, maka Visi Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014 dirumuskan sebagai berikut: “Terwujud sistem perencanaan dan penganggaran Kementerian Perumahan Rakyat yang akuntabel dan didukung data dan informasi yang akurat.” 13
  • 20. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Rumusan Visi tersebut merupakan komitmen bersama yang pencapaiannya membutuhkan rentang waktu yang panjang, mengingat besar dan kompleksnya permasalahan perencanaan, pengganggaran, monitoring dan evaluasi dan penyediaan data dan informasi yang harus ditangani. Selain itu, perlu juga digaris-bawahi bahwa pencapaian visi membutuhkan adanya berbagai persyaratan, terutama persyaratan yang berupa komitmen untuk memilih program dan kegiatan tahunan secara terfokus dalam skala prioritas yang tajam dari semua lapisan masyarakat. Untuk itu, sebagai upaya mewujudkan akuntabilitas perwujudan Visi Biro Perencanaan dan Anggaran tersebut, dalam Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran ini dilengkapi dengan Tujuan, Sasaran, Arah Kebijakan dan Program untuk mewujudkan Visi tersebut. Sesuai kondisi faktual lingkungan strategis pembangunan perumahan rakyat, Misi baik yang menyangkut kondisi lingkungan internal (kekuatan dan kelemahan) dan lingkungan ekternal (peluang dan ancaman) serta kemampuan untuk mewujudkan kondisi ideal di masa depan maka dirumuskan misi Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014, sebagai berikut: 1. Meningkatkan kualitas sistem perencanaan yang berkesinambungan; 2. Meningkatkan kualitas sistem penganggaran berbasis kinerja; 3. Meningkatkan ketersediaan data dan informasi yang akurat. 2.2. Arah Kebijakan dan Sasaran Rencana Strategis merupakan cara untuk mencapai suatu tujuan dan sasaran Arah Kebijakan pembangunan, yang mengandung komitmen kebijakan yang diterapkan untuk mencapai sasaran kinerja yang terukur. Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran, mewujudkan Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014, maka perlu merumuskan arah kebijakan dan strategi dalam Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014. Sesuai dengan visi dan misi Biro Perencanaan dan Anggaran maka arah kebijakan yang terkait tugas dan fungsi adalah: 14
  • 21. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT 1. Meningkatkan kegiatan penyusunan program standarisasi pengawasan penyusunan anggaran, kerjasama antar lembaga/kementerian dan menjalin hubungan baik dengan daerah; 2. Peningkatan sistem kerja antar kedeputian dengan pendekatan kebijakan yang terarah dan mudah dipahami; 3. Mewujudkan stabilisasi kinerja yang efektif, efisien dan berkesinambungan. Penetapan sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yang menggambarkan Sasaran sesuatu yang akan dicapai melalui serangkaian kebijakan, guna mempertajam fokus, kegiatan dan alokasi sumber daya yang diperlukan. Biro Perencanaan dan Anggaran melakukan koordinasi dalam segala kegiatan yang terkait dengan pembangunan perumahan Tahun 2010-2014 agar dapat mencapai sasaran sebagai berikut: 1. Terselenggaranya koordinasi pelaksanaan program dan kegiatan bidang perumahan dan permukiman di Lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat; 2. Terselenggaranya hubungan kerja dengan lembaga lain yang terkait dalam bidang perumahan dan permukiman; 3. Terselenggaranya pengelolaan anggaran yang tepat waktu di Lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat; 4. Terlaksananya sistem pengawasan, evaluasi dan pengendalian program dan kegiatan pembangunan perumahan dan permukiman; 5. Terselenggaranya sistem informasi dan publikasi bidang perumahan dan permukiman. Rencana Strategis Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010 - 2014 2.3. Indikator Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran menjelaskan bahwa program atau kegiatan pokok dari Biro Perencanaan dan Anggaran adalah ‘Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Perumahan dan Permukiman’. Biro Perencanaan dan Anggaran dalam melaksanakan kegiatan tersebut memiliki beberapa indikator kinerja yang dilaksanakan oleh unit kerja di dalam Biro Perencanaan dan Anggaran. Penjabaran dari kegiatan 15
  • 22. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran pokok Biro Perencanaan dan Anggaran dapat dilihat ke dalam indikator- indikator kinerja sebagimana ditunjukan dalam tabel di bawah ini. Tabel 1. Penjabaran Kegiatan Pokok Biro Perencanaan dan Anggaran Bagian Program Bagian Anggaran Bagian Data dan Informasi Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Perumahan Rakyat Kegiatan Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Perumahan dan Permukiman Perencanaan Penganggaran Pengelolaan Data Pembangunan Pembangunan dan Sistem Informasi Subkegiatan Perumahan dan Perumahan dan Perumahan dan Permukiman Permukiman Permukiman 1. Jumlah penyelsaian 1. Jumlah dokumen 1. Jumlah penyelesaian dokumen pengaturan perencanaan dan dokumen pengaturan perencanaan dan penganggaran bidang perencanaan dan evaluasi evaluasi bidang perumahan dan bidang perumahan dan perumahan dan permukiman permukiman permukiman 2. Jumlah 2. Jumlah penyelenggaraan 2. Jumlah dokumen penyelenggaraan bintek dan bantek di perencanaan dan Indikator koordinasi bidang perumahan dan penganggaran bidang perencanaan dan permukiman Kegiatan perumahan dan penganggaran di 3. Jumlah kegiatan pendataan permukiman bidang perumahan dan dan pengembangan 3. Jumlah permukiman sistem jaringan serta penyelenggaraan 3. Jumlah informasi perumahan dan koordinasi penyelenggaraan permukiman perencanaan dan bintek dan bantek di 4. Jumlah pelaksanaan penganggaran di bidang perumahan dan kegiatan monitoring dan bidang perumahan dan permukiman evaluasi permukiman Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA Rencana Kerja Tahunan Biro Perencanaan dan Anggaran pada tahun 2010 2.4. Rencana Kerja Tahun 2010 Biro Perencanaan dan Anggaran memuat penetapan sasaran kinerja yang dicapai, indikator kinerja output, target pencapaian, program utama, kegiatan, dan indikator kinerja yang semuanya mengacu kepada Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010-2014. Sasaran yang akan dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran pada tahun 2010 seperti yang tercantum dalam Rencana Kerja Tahun 2010 adalah sebagai berikut: 1. Tersusunnya Rencana Kerja Anggaran KL (RKA-KL); 2. Terselenggaranya hubungan kerjasama dalam rangka penyediaan perumahan dan permukiman; 16
  • 23. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT 3. Terselenggaranya koordinasi dan sinkronisasi dalam pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan perumahan; 4. Terselenggaranya monitoring dan evaluasi lingkup Kementerian secara tepat waktu dan azas; 5. Tersedianya aplikasi teknologi dan komunikasi dalam rangka penyusunan sistem informasi Kementerian yang handal. Dalam rangka mendukung pencapaian pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Kementerian Tahun 2010-2014, Biro Perencanaan dan Anggaran telah menetapkan suatu Penetapan Kinerja tahun 2010. Penetapan kinerja ini merupakan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang terfokus, jelas dan terukur dalam waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan lain dari penetapan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran antara lain adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur sebagai perwujudan komitmen antara pemberi amanah dengan penerima amanah sebagai dasar penilaian keberhasilan atau kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi serta menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur negara dan sebagai dasar pemberian penghargaan atau sanksi. Biro Perencanaan dan Anggaran telah membuat penetapan kinerja tahun 2010 secara berjenjang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang telah ada. Dimana perencanaan kinerja merupakan inti dari rencana kinerja tahunan (RKT) yang akan dicapai antara pimpinan instansi pemerintah/unit kerja yang menerima amanah/tanggung jawab/kinerja. Dengan demikian, penetapan kinerja tersebut merupakan capaian kinerja yang akan diwujudkan oleh suatu instansi pemerintah/unit kerja dalam suatu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Keberhasilan pencapaian kinerja dari Biro Perencanaan dan Anggaran yang terdapat dalam Penetapan Kinerja 2010 dapat dilihat dari tercapainya sasaran yang telah dilaksanakan oleh Biro Perencanaan dan Anggaran dengan indikator keberhasilannya sebagai berikut: 17
  • 24. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran 1. Jumlah arahan dan rekomendasi perencanaan kegiatan bidang perumahan dan permukiman di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat; 2. Jumlah Pedoman Perencanaan Kegiatan Bidang Perumahan dan Permukiman; 3. Jumlah penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran kegiatan Dekonsentrasi Perumahan dan Permukiman Tahun 2011; 4. Pelaksanaan Peningkatan Program/Kegiatan Luar Negeri; 5. Penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kementerian Perumahan Rakyat; 6. Jumlah penyelesaian laporan akhir penyusunan RKA/KL; 7. Jumlah arahan dan rekomendasi program dan kegiatan pembangunan perumahan bagi para pelaku pembangunan perumahan di Indonesia; 8. Jumlah pengumpulan data perumahan Kemenpera; Monitoring Pembangunan Perumahan Nasional; Sosialisasi Kebijakan Bidang Perumahan; 9. Pemahaman mekanisme perencanaan bidang perumahan dan permukiman oleh pemerintah daerah; 10. Koordinasi pelaksanaan penanganan lingkungan Perumahan Dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan; 11. Jumlah sosialisasi dan pelatihan penyusunan anggaran; 12. Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan Anggaran; 13. Jumlah peserta yang mengikuti Bimbingan Teknis penerapan SAKIP Kemenpera; 14. Jumlah peserta yang mengikuti Training E-Procument; 15. Jumlah penyelesaian jurnal perumahan dan permukiman; 16. Website Kemenpera; 17. Fasilitasi LPSE Kemenpera; 18
  • 25. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT 18. Pengembangan LPSE Kemenpera; 19. Jumlah kegiatan Monitoring dan Evaluasi Dekonsentrasi di Daerah; 20. LAKIP Kementerian; 21. LAKIP Sekretariat; 22. LAKIP Biro Perencanaan dan Anggaran; 23. Jumlah Laporan Monitoring Evaluasi Kinerja Kemenpera 19
  • 27. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT BAB III KINERJA BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN TAHUN 2010 urat Edaran Menteri Negara PAN No. SE/31/M.PAN/12/2004 tentang Penetapan Kinerja mengisyaratkan pentingnya komitmen setiap pimpinan dalam mencapai kinerja yang telah ditetapkan. Pada dasarnya penetapan kinerja adalah sebuah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk; meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan punishment atau sanksi. Biro Perencanaan dan Anggaran telah membuat Penetapan Kinerja tahun 2010, yang juga sebagai tolak ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2010. Penetapan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2010 disusun dengan berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2010 yang telah ditetapkan. Subtansi yang ada dalam Rencana Kinerja Tahunan maupun Penetapan Kinerja adalah memuat tentang sasaran-sasaran 21
  • 28. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran strategis yang akan dicapai pada tahun 2010 yang telah mengacu pada Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2010-2014. Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010 dapat dilihat melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh Bagian Program, Bagian Anggaran, dan Bagian Data dan Informasi, alokasi anggaran tahun 2010 dengan realisasi terhadap pelaksanaan anggaran tahun 2010. Tabel 2. Alokasi Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran, T.A. 2010 PROGRAM PROGRAM PROGRAM NO. SATUAN KERJA KEPEMERINTAHAN PENGEMBANGAN KOMUNITAS PAGU (Rp.) KET YANG BAIK (Rp.) PERUMAHAN (Rp.) PERUMAHAN (Rp.) A. BAGIAN ANGGARAN 14,862,212,000 16,301,908,000 634,600,000 31,798,720,000   Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan Anggaran TA 1 - 813,800,000 - 813,800,000 S 2010 Pembinaan Penyusunan RKA-KL Kemenpera Tahun 2 - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S 2011 Sinkronisasi dan Koordinasi Pelaksanaan Anggaran 3 - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S Tahun 2010 4 Administrasi Kegiatan 1,780,473,000 2,661,178,000 634,600,000 5,076,251,000 S Operasional Satker Kementerian Negara Perumahan 5 3,921,019,000 - - 3,921,019,000 S Rakyat Operasional Sekretariat Kementerian Negara 6 1,140,000,000 - - 1,140,000,000 S Perumahan Rakyat 7 Dukungan Kelembagaan Pemangku Kepentingan 8,020,720,000 3,826,930,000 - 11,847,650,000 S 8 Reserve Pusat Kemitraan - 6,000,000,000 - 6,000,000,000 B. BAGIAN PROGRAM - 10,000,000,000 50,000,000,000 60,000,000,000 1 Penyiapan Kriteria Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan - 600,000,000 - 600,000,000 S Perumahan dan Permukiman Penyiapan Program/Kegiatan Penanganan Lingkungan 2 - 600,000,000 - 600,000,000 K Permukiman Kumuh di Perkotaan Kajian Bentuk-bentuk Kerjasama Program dan Kegiatan 3 - 700,000,000 - 700,000,000 K Pembangunan Perumahan dan Permukiman Koordinasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan 4 - 800,000,000 - 800,000,000 S Pembangunan Perumahan 5 Penyusunan Rencana Kerja Kemenpera Tahun 2011 - 500,000,000 - 500,000,000 S Penyusunan Pedoman Perencanaan Kegiatan Bidang 6 - 500,000,000 - 500,000,000 S Perumahan dan Permukiman Penyusunan Kegiatan Dekonsentrasi Perumahan dan 7 Permukiman Tahun 2011 - 450,000,000 - 450,000,000 S Penyiapan Kegiatan DAK dan Hibah Bidang Perumahan 8 - 750,000,000 - 750,000,000 K dan Permukiman 9 Penyiapan Reformasi Birokrasi Kemenpera - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 K Penyusunan Program/Kegiatan PHLN Bidang 10 - 600,000,000 - 600,000,000 S Perumahan dan Permukiman Kegiatan Dekonsentrasi Bidang Perumahan dan 11 - - 50,000,000,000 50,000,000,000 S Permukiman di 33 Provinsi 22
  • 29. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT PROGRAM PROGRAM PROGRAM NO. SATUAN KERJA KEPEMERINTAHAN PENGEMBANGAN KOMUNITAS PAGU (Rp.) KET YANG BAIK (Rp.) PERUMAHAN (Rp.) PERUMAHAN (Rp.) Peningkatan Aspek Perencanaan Bidang Perumahan 12 - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S & Permukiman Fasilitasi Tim Gabungan Penanganan Lingkungan 13 Perumahan & Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S (PLP2K-BK) Tahun 2010 C. BAGIAN DATA DAN INFORMASI 2,300,000,000 8,447,740,000 2,200,000,000 12,947,740,000 1 Penyusunan(Kementerian) Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi 600,000,000 - - 600,000,000 S Pemerintah 2 Penyusunan(Sesmen Eselon 1) Kinerja Instansi Laporan Akuntabilitas 450,000,000 - - 450,000,000 S Pemerintah 3 Penyusunan(Biro Perencanaan dan Kinerja Instansi Laporan Akuntabilitas 350,000,000 - - 350,000,000 S Pemerintah Anggaran) 4 Fasilitasi Pengembangan LPSE 900,000,000 497,740,000 - 1,397,740,000 5 Pembinaan SAKIP Kementerian Negara Perumahan - 800,000,000 - 800,000,000 S Rakyat 6 Monitoring dan Evaluasi Kinerja Kementerian Negara - 750,000,000 - 750,000,000 S Perumahan Rakyat 7 Monitoring dan Evaluasi Pengawasan Pelakasanaan - - 2,200,000,000 2,200,000,000 S Kegiatan Dekonsentrasi 8 Pemeliharaan dan Operasional Web Site Kemenpera - 1,000,000,000 - 1,000,000,000 S 9 Penyiapan Struktur Data Perumahan dan Permukiman - 1,000,000,000 - 1,000,000,000 K 10 Training E-Procurement Kemenpera - 750,000,000 - 750,000,000 S 11 Pengembangan Sistem Manajemen Pengolahan Data - 1,200,000,000 - 1,200,000,000 K 12 Pendataan Kebutuhan Perumahan - 800,000,000 - 800,000,000 K 13 Penyiapan Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat - 650,000,000 - 650,000,000 K Proyek Kemenpera 14 Penyusunan Jurnal Perumahan dan Permukiman - 1,000,000,000 - 1,000,000,000 S TOTAL 17,162,212,000 34,749,648,000 52,834,600,000 104,746,460,000   Keterangan: Berdasarkan tabel alokasi anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran T.A. 2010 dapat Sumber: Bagian Anggaran, BPA - KEMENPERA K = Kontraktual S = Swakelola dilihat bahwa program atau kegiatan yang dilakukan oleh Bagian Program, Bagian Anggaran dan Bagian Data dan Informasi dibagi ke dalam 3 (tiga) kelompok besar yaitu Program Kepemerintahan Yang Baik, Program Pengembangan Perumahan dan Program Komunitas Perumahan. Program atau kegiatan yang telah dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran dapat dilihat melalui 2 (dua) buah tabel di bawah yaitu Tabel Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 yang berisi tentang capaian dan realisasi anggaran yang digunakan untuk mencapai target dan Tabel Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 yang berisi tentang rencana capaian dari kegiatan atau program yang sudah direncanakan beserta capaian yang dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010. 23
  • 30. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tabel 3. Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran Berdasarkan Capaian dan Realisasi Anggaran Tahun 2010 CAPAIAN NO PROGRAM CAPAIAN REALISASI TARGET (%) 1 Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Kementerian) 600,000,000 466,467,200 78 2 Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Sesmen) 450,000,000 321,035,500 71 3 Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (BPA) 350,000,000 272,740,000 78 4 Fasilitasi Pengembangan LPSE Kemenpera 900,000,000 497,920,000 55 5 Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan Anggaran T.A. 2010 813,800,000 566,600,100 70 6 Penyelesaian Laporan Akhir Penyusunan RKA-KL 1,500,000,000 943,430,800 63 7 Koordinasi dan Singkronisasi Pelaksanaan Anggaran 1,500,000,000 1,021,420,300 68 8 Penyelesaian Dokumen Pengaturan Perencanaan dan Evaluasi bid. Perkim 600,000,000 415,410,000 69 9 Arahan dan Rekomendasi Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan Bagi Para Pelaku 800,000,000 586,893,200 73 Pembangunan Perumahan di Indonesia 10 Penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kementerian Perumahan Rakyat 500,000,000 411,966,100 82 11 Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan yang Terpadu Secara Nasional 500,000,000 220,645,000 44 12 Penyelenggaraan Koordinasi Perencanaan dan Penganggaran kegiatan Dekonsentrasi Peru- 450,000,000 352,812,600 78 mahan dan Permukiman Tahun 2011 13 Pelaksanaan Peningkatan Program/Kegiatan Luar Negeri 600,000,000 447,939,600 75 14 Mekanisme Perencanaan bid. Perumahan dan Permukiman oleh Pemerintah Daerah 1,500,000,000 1,232,141,800 82 15 Kegiatan Fasilitasi Tim Gabungan Dalam Rangka Pelaksanaan Penanganan Lingkungan Peru- 1,500,000,000 742,818,775 50 mahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2KBK) 16 Pengembangan LPSE Kemenpera 497,740,000 414,920,000 83 17 Penyelenggaraan Bimbingan Teknis penerapan SAKIP Kemenpera 800,000,000 641,725,700 80 18 Penyelenggaraan Monitoring Evaluasi Kinerja Kementerian Perumahan Rakyat 750,000,000 586,224,000 78 19 Penyelenggaraan Pemeliharaan Website di lingkungan Kemenpera 1,000,000,000 816,517,300 82 20 Penyelenggaraan Training E-Procurement 750,000,000 533,123,700 71 21 Penyelesaian Jurnal Perumahan dan Permukiman 1,000,0000,000 615,766,900 62 22 Pelaksanaan Kegiatan Dekonsentrasi bid. Perumahan Tahun 2010 50,000,0000,000 50,000,000,000 100 23 Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Dekonsentrasi di Daerah 2,200,000,000 1,665,267,000 76 24 Terselenggaranya Administrasi Kegiatan 5,076,251,000 5,076,251,000 100 25 Terselenggaranya Operasional Sekretariat Kementerian Rakyat 1,140,000,000 1,140,000,000 100 26 Tercapainya Pengembangan Kelembagaan 11,847,650,000 11,847,650,000 100 27 Program/Kegiatan Penangan Lingkungan Permukiman Kumuh di Perkotaan 600,000,000 519,530,000 87 28 Tersusunnya Bentuk-Bentuk Kerjasama Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan dan 700,000,000 658,711,900 94 Permukiman 29 Tersusunnya Petunjuk Teknis DAK dan Hibah bidang Perumahan dan Permukiman 750,000,000 671,818,400 90 30 Reformasi Birokrasi Kementerian Perumahan Rakyat 1,500,000,000 1,484,307,000 99 31 Struktur Data Perumahan dan Permukiman 1,000,000,000 883,741,320 88 32 Pengembangan Sistem Manajemen Pengelolaan Data 1,200,000,000 1,085,082,000 90 33 Tersusunnya Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat Proyek Kemenpera 650,000,000 634,600,000 98 34 Reserve Pusat Kemitraan 6,000,000,000 6,000,000,000 100 35 Operasional Satker Kementerian Perumahan Rakyat 3,921,019,000 3,921,019,000 100 36 Tersusunnya Sistem Laporan Kinerja Kemenpera 800,000,000 692,527,219 79 Capaian Anggaran Kumulatif Biro Perencanaan dan Anggaran 104,746,460,000 98,389,023,414 94 Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA 24
  • 31. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT Tabel 4. Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 SASARAN NO. CAPAIAN URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI (%) Penyiapan kriteria evaluasi pelaksanaan pembangunan perumahan 1 Laporan 1 Laporan 100 Tersusunnya dan permukiman dokumen pengaturan perencanaan dan Pedoman perencanaan kegiatan bidang perumahan dan permukiman 1 Laporan 1 Laporan 100 1 evaluasi bidang perumahan dan Penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran 1 Laporan 1 Laporan 100 permukiman kegiatan dekonsentrasi perumahan dan permukiman tahun 2011 Pelaksanaan peningkatan program/kegiatan luar negeri (PHLN) 1 Laporan 1 Laporan 100 Tersusunnya dokumen Penyusunan Rencana Kinerja (Ren-Ja) Kementerian Perumahan 1 Laporan 1 Laporan 100 perencanaan dan Rakyat 2 penganggaran bidang perumahan dan Penyusunan RKA-KL 1 Laporan 1 Laporan 100 permukiman Arahan dan rekomendasi program kegiatan pembangunan 1 Laporan 1 Laporan 100 perumahan bagi para pelaku pembangunan perumahan di Indonesia Hasil pengumpulan data, monitoring dan sosialisasi kegiatan 33 Prov. 33 Prov. 100 Terselenggaranya dekonsentrasi bidang perumahan tahun 2010 koordinasi perencanaan Mekanisme aspek perencanaan bidang perumahan dan permukiman 3 dan penganggaran di 1 Laporan 1 Laporan 100 oleh pemerintah daerah bidang perumahan dan permukiman Koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan penanganan lingkungan 1 Laporan 1 Laporan 100 perumahan dan permukiman kumuh berbasis kawasan Sosialisasi pelatihan dan penyusunan anggaran T.A. 2010 1 Kali 1 Kali 100 Singkronisasi dan koordinasi pelaksanaan anggaran tahun 2010 1 Laporan 1 Laporan 100 Terselenggaranya Jumlah peserta bimbingan teknis penerapan SAKIP Kementerian bintek dan bantek di 80 Orang 80 Orang 100 4 Perumahan Rakyat yang dapat menyusun Laporan AKIP dengan baik bidang perumahan dan permukiman Jumlah peserta yang mengikuti Training E-Procurement 40 Orang 40 Orang 100 Terlaksananya kegiatan Jumlah penyelsaian jurnal perumahan dan permukiman 3 edisi 3 edisi 100 pendataan dan pengembangan sistem Pemeliharaan website di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat 1 Website 1 Website 100 5 jaringan serta informasi Pengembangan LPSE Kemenpera 1 Laporan 1 Laporan 100 perumahan dan permukiman Fasilitasi pengembangan LPSE 1 Laporan 1 Laporan 100 Terlaksanannya kegiatan 6 Monitoring dan evaluasi kegiatan dekonsentrasi 33 Prov. 33. Prov 100 monitoring dan evaluasi Monitoring evaluasi kinerja kemenpera 7 Laporan 7 Laporan 100 Tersusunnya dokumen Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah 1 Laporan 1 Laporan 100 evaluasi kinerja di (Kementerian) 7 lingkungan Kementerian Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah Perumahan Rakyat 1 Laporan 1 Laporan 100 (Sesmenpera) Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (BPA) 1 Laporan 1 Laporan 100 Tugas dan Fungsi Bagian Program, Biro Perencanaan dan Anggaran mempunyai Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA 3.1. Pencapaian Bagian Program tugas melaksanakan penyusunan rencana program dan pelaksanaan kerjasama di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program menyelenggarakan fungsi: 25
  • 32. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran 1. Penyiapan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat; 2. Penyiapan penyusunan rencana program bidang perumahan rakyat; 3. Penyiapan dan pelaksanaan kerjasama bidang perumahan rakyat. Tahun 2010 Bagian Program Biro Perencanaan dan Anggaran telah melaksana­ kan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat dilihat dari tabel di bawah ini. Tabel 5. Pencapaian Bagian Program Program Kegiatan Indikator Capaian Evaluasi Langkah Penyelesaian Dukungan Perencanaan Jumlah dokumen • Kapasitas SDM penyusunan manajemen dan dan perencanaan, • Pelatihan penyusunan Renstra perencanaan belum memadai • Penyiapan database perencanaan pelaksanaan penganggaran penganggaran • Minimnya data pendukung tugas teknis pembangunan dan evaluasi • Pengembangan mekanisme perencanaan program dan lainnya perumahan dan bidang Tersusun Renstra updating data kegiatan • Penyiapan SE tentang pengelolaan Kemenpera permukiman perumahan dan Kemenpera 2010-2014 • Mekanisme pembahasan permukiman data pembangunan PKP konsep Renstra belum ada • Sosialisasi Renstra berjenjang • Internalisasi Renstra tidak • Penyusunan SOP internal Renstra optimal • Belum ada mekanisme penyusunan Renja • Usulan lokasi kegiatan belum • Penyusunan SOP perencanaan siap Kemenpera • Koordinasi internal terkait • Lokasi harus siap pada T-2 perencanaan masih belum • Penyusunan SOP internal Renja Tersusun Renja Kemenpera • memadai SDM penyusunan • Pelatihan penyusunan Renja Kapasitas • Penyiapan database perencanaan perencanaan belum memadai • Pengembangan mekanisme • Minimnya data pendukung updating data perencanaan program dan • Internalisasi Renja kegiatan • Renja belum menjadi acuan dlm penyusunan RKA-K/L • Rapat koordinasi program/kegiatan Dekonsentrasi Kemenpera • Kuantitas SDM, baik di dan kesepakatan format dekon • Terlaksana Kemenpera dan di Daerah dengan internal Kemenpera Dekonsentrasi kurang memadai dilakukan lebih awal Kemenpera Tahun 2010 • Internalisasi dekon kurang • Adanya Bimtek materi Dekon • Tersusunnya draft optimal internal Kemenpera Permenpera tentang • Kualitas sosialisasi belum • Adanya Sosialisasi Monev Dekon Pelimpahan dan optimal karena keterbatasan 2010 untuk Kemenpera dan Pemda Pedoman Dekonsentrasi narasumber, bahan sosialisasi, • Penambahan Tenaga Ahli untuk Kemenpera Tahun 2011 dan waktu untuk sosialisasi Sekreatariat Dekon • Tidak semua Kabupaten/Kota merespon Formulir Data Dasar DAK Perkim • Adanya Sosialisasi awal DAK • Kurangnya sosialisasi DAK Perkim ke daerah , sekaligus DAK Perkim 2011 Perkim di daerah sehingga mensosialisasikan Form Data • Terlaksananya persiapan respon kurang Dasar DAK untuk pelaksanaan DAK • Kurangnya Data di Kemenpera • Survei/verifikasi lapangan pada Perkim 2011 utk menyusun Data Teknis awal tahun • Tersusun Juknis DAK • Terbatasnya waktu utk survei/ • Progress DAK dibahas dalam rapat Bidang Perkim 2011 verifikasi lapangan rutin dengan Deputi Bidang terkait • Kurangnya koordinasi dg Deputi • Juknis DAK Perkim Tahun 2011 Bidang terkait segera disahkan • Belum disahkannya Juknis DAK oleh Menpera 26
  • 33. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT • Adanya pelatihan/Bimtek untuk meningkatkan kualitas SDM dalam menyiapkan usulan kegiatan yang PHLN: • Minimnya pelatihan dalam akan didanai PHLN • 15 Kegiatan PHLN penyusunan dokumen PHLN • Perlunya disusun SOP PHLN di Kemenpera telah masuk • Belum adanya SOP PHLN di lingkup Kemenpera Blue Book Kemenpera • Mereview kembali judul-judul kegiatan PHLN yang sudah ada sehingga untuk kegiatan dapat dimasukan dalam 1 judul kegiatan • Penambahan tenaga ahli utk • Kurangnya SDM yang ahli menyusun SOP Tersusun Draft Pedoman dalam penyusunan Pedoman • Adanya rapat koordinasi utk Perencanaan dan Perencanaan dan Pengangaran penyusunan SOP Pengangaran Kemenpera • Contoh-contoh SOP masih • Segera disahkannya Pedoman minim Perencanaan dan Pengangaran Kemenpera • Peningkatan kualitas SDM dalam Tersusunnya Draft Road • Kurangnya SDM yang ahli dalam penyusunan Road Map BAP penyusunan Road Map BPA Map Biro Perencanaan dan • Adanya rapat koordinasi antar Anggaran • Penyusunan Road Map masih Bagian di BPA dalam penyusunan menjadi hal baru di BPA Road Map BAP • Adanya sosialisasi hasil/Action Plan • Tidak adanya kesepakatan Rakerpera hasil/Action Plan Rakerpera Terselenggara-nya Raker • Action Plan Rakerpera dilaksanakan sebagai Program/ Kemenpera Tahun 2011 Kegiatan prioritas oleh masing- ditindaklanjuti sebagai usulan Program/Kegiatan pada masing- masing Deputi Bidang masing Deputi Bidang Terselenggaranya Koor­ • Pembentukan Tim Gabungan • Pembentukan Tim Gabungan pada dinasi Tim Kerja Gabungan terlambat awal tahun shg cukup waktu dalam Penanganan Lingkungan • Kinerja Tim Gabungan kurang penyusunan rencana kerja Perumahan dan Permukiman efektif • Adanya rapat koordinasi rutin Tim Kumuh Berbasis Kawasan • Tidak terlaksananya survei Gabungan (PLP2K-BK) lapangan PLP2K-BK • Pelaksanaan survei PLP2K-BK Terlaksananya 3 Kegiatan Kontraktual Bagian • Konsultan sering bekerja Program Tahun 2010: secara tidak profesional 1. Kajian Bentuk-Bentuk (tidak datang berkoordinasi Kerjasama Program dan dan konsultasi, tidak tepat • Adanya sanksi tegas bagi konsultan Kegiatan Pembangunan waktu, permasalahan internal yang tidak profesional Perumahan dan konsultan mempengaruhi • Adanya Review Laporan Akhir Permukiman. pelaksanaan pekerjaan, dll) Konsultan 2. Penyiapan Program/ • Kualitas Laporan akhir • Adanya sinergitas kegiatan Kegiatan Penanganan pekerjaan tidak sesuai yang kontraktual untuk mendukung Lingkungan Kumuh di diharapkan, sehingga tidak bisa kegiatan/program lainnya di Perkotaan. dimanfaatkan optimal Bagian Program 3. Penyiapan Kegiatan • Tidak adanya sanksi bagi DAK dan Hibah Bidang konsultan yang tidak profesional Perumahan dan Permukiman. Sumber: Bagian Program, BPA - KEMENPERA Tugas dan Fungsi Bagian Anggaran, Biro Perencanaan dan Anggaran mempunyai 3.2. Pencapaian Bagian Anggaran tugas melaksanakan penyiapan penyusunan anggaran dan evaluasi. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran menyelenggarakan fungsi: 1. Penyiapan penyusunan anggaran bidang perumahan rakyat; 2. Penyiapan administrasi penganggaran bidang perumahan rakyat; 3. Penyiapan evaluasi pelaksanaan anggaran bidang perumahan rakyat. 27
  • 34. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 Bagian Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran telah melaksanakan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat dilihat dari tabel di bawah ini: Tabel 6. Pencapaian Bagian Anggaran Nama Kegiatan Target Capaian Akhir Evaluasi Langkah Penyelesaian Menunjang operasionalisasi Operasional- kebijakan khususnya di satker Penyerapan Anggaran DIPA Sekre- Persiapan pemeriksaan oleh isasi kegiatan Sekretariat Kemenpera dan op- tariat Mencapai 94% Inspektorat dan BPK Satuan Kerja erasionalisasi kegiatan prioritas satker Sekretariat Kemenpera Menunjang operasionalisasi ke- Operasionalisa- bijakan khususnya di Sekretariat Penyerapan Anggaran DIPA Sekre- Persiapan pemeriksaan oleh Kemenpera dan operasionalisasi si Sekretariat tariat Mencapai 94% Inspektorat dan BPK kegiatan prioritas Sekretariat Kemenpera Terkumpulnya laporan akhir Memfasilitasi Kegiatan di Pro- Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh dari seluruh kegiatan yang Administrasi gram Penerapan Kepemerintahan kegiatan di program PKYB,baik kegia- ada di program PKYB dari Kegiatan Yang Baik tan kontraktual maupun swakelola setiap unit kerja di lingkungan Sekretariat Kemenpera Terkumpulnya laporan akhir Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh dari seluruh kegiatan yang ada Administrasi Memfasilitasi Kegiatan di Pro- gram Pengembangan Perumahan kegiatan di program PP,baik kegiatan di program PP dari setiap unit Kegiatan kontraktual maupun swakelola kerja di lingkungan Sekretariat Kemenpera Terkumpulnya laporan akhir Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh dari seluruh kegiatan yang Administrasi Memfasilitasi Kegiatan di Pro- kegiatan di program PKP,baik kegia- ada di program PKP dari Kegiatan gram Komunitas Perumahan tan kontraktual maupun swakelola setiap unit kerja di lingkungan Sekretariat Kemenpera Kegiatan AMPCHUD akan Terlaksananya kegiatan AMPCHUD Dukungan dilanjutkan di Nairobi dan di Bali dan Solo, World Urban Forum Kelembagaan Fasilitasi kerjasama Stakeholders Korea Selatan, EAROPH akan ke-5 di Brazil, EAROPH di Australia, Pemangku Internasional dilanjutkan di Brunei, akan pertemuan US Dept Housing di Kepentingan diadakan pertemuan kembali Amerika US Dept Housing, Dukungan Terlaksananya kegiatan Rapat Akan dilaksanakan kem- Kelembagaan Fasilitasi kerjasama Stakeholders Koordinasi Perumahan Rakyat di bali kegiatan Rakorpera dan Pemangku Nasional Hotel Sahid Jakarta, Hari Perumahan Hapernas Kepentingan Nasional di Jakarta Tersusunnya dokumen pengang- Perbedaan format TOR Pembinaan garan berupa Rencana Kerja Ang- Terbitnya DIPA 2011 No; 0003/091-antar unit kerja, isi TOR Akan dilaksanakan kembali Penyusunan garan Kementerian Lembaga dan 01.1.01/00/2011 masih kurang tajam, kegiatan Pembinaan Penyusu- RKA-KL Tahun Daftar Isian Pelaksanaan Angga- kesalahan penafsiran SBU nan RKA-KL 2011 ran di Lingkungan Kemenpera dalam penyusunan RAB Penugasan Peserta Meningkatkan pemahaman Sosialisasi Sosialisasi dan Pelatihan terhadap peraturan sistem Akan dilaksanakan kembali dan Pelatihan penganggaran yang berlaku dan Terlaksananya Penyusunan RKA-KL kegiatan Sosialisasi kurang tepat, pemahaman kegiatan Sosialisasi dan Pelati- Penyusunan meningkatkan kemampuan peng- dan Pelatihan tentang Bagan Akun Stan- han Penyusunan RKA-KL RKA-KL 2011 dar, Standar Biaya Umum, gunaan aplikasi RKA-KL dan Aplikasi RKA-KL Tidak sinkronnya kegiatan Sinkronisasi Pelaksanaan kegiatan dan anggaran dalam dokumen usulantrilateral Akan dilaksanakan kem- dan Koordinasi Kesesuaian antara perencanaan yang sesuai dengan perencanaannya meeting dengan bali kegiatan Sinkronisasi Pelaksanaan kegiatan dan anggaran dengan dan dalam pelaksanaannya berkoor- RKA-KL, Perbedaaan pagu dan Koordinasi Pelaksanaan Anggaran pelaksanaannya antara usulan dalam RKA- dinasi dengan unit kerja terkait Anggaran Tahun 2011 Tahun 2010 KL dengan hasil kesepaka- tan trilateral meeting 28
  • 35. KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT Layanan Pen- Fasilitasi e-procurement sebanyak Memfasilitasi pelaksanaan Terlaksananya fasilitasi paket Kemampuan SDM penye- gadaan Secara 41 paket pekerjaan pembangunan paket pengadaan barang/jasa pengadaan barang/jasa secara dia, bug aplikasi, koneksi Elektronik Rusunawa TA 2010-2011 di Satuan secara elektronik di lingkup elektronik dilingkup Kemenpera internet, gangguan listrik, (LPSE) Kemen- Kerja Penyediaan Perumahan dan Kemenpera tahun anggaran tahun anggaran 2010 koordinasi dengan LKPP. pera 2010 Training Penyedia 2011 3.3. Bagian Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan data Pencapaian Bagian Data dan Informasi dan pelaporan bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Data dan Informasi mempunyai fungsi: 1. Pengelolaan pelaksanaan sistem informasi bidang perumahan rakyat; 2. Pengelolaan pelaksanaan analisis dan pelaporan bidang perumahan rakyat; 3. Pengelolaan pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggaraan pembangunan bidang perumahan rakyat. Tahun 2010 Bagian Data dan Informasi Biro Perencanaan dan Anggaran telah melaksanakan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat dilihat dari tabel di bawah ini. Tabel 7. Pencapaian Bagian Data dan Informasi Nama Kegiatan Target Capaian Akhir Evaluasi Langkah Penyelsaian - Batas akhir Penyerahan Dokumen 1. Tidak ada tim pengembangan LAKIP LAKIP, Februari Kemeneg PAN 15 2011 Kemenpera, tingkat Kementerian sehingga terjadi - Maret 2011 ke Kegiatan Harmonnisasi diadakan kesulitan dalam penyediaan data. Penyusunan Laporan LAKIP Kemenpera 2. Kesepekatan IKU tingkat Kementerian - tanggal 23-24 Feb pengembangan 2011 di Ambhara. Akuntabilitas Kinerja Tahun 2010 LAKIP Kementerian Pembentukan tim sulit dicapai. Instansi Pemerintah diselesaikan tepat Tahun 2010 LAKIP tingkat Kementerian (Maret 3. Sistem Monitoring (Matrik siklus (Kementerian) waktu dan tepat asas penyusunan LAKIP) kurang dipahami. - 2011). Penetapan IKU dalam waktu segera. 4. Kualitas penyusunan LAKIP yang - Kualitas sosialisasi ditingkatkan. rendah. - Penyusunan siklus penerapan SAKIP diusulkan ke tingkat Permenpera. 1. Tidak ada tim pengembangan LAKIP tingkat Eselon I sehingga terjadi kesulitan dalam penyediaan data. - Pembentukan tim pengembangan Penyusunan Laporan LAKIP Sekretariat 2. Sistem Monitoring (Matrik siklus LAKIP tingkat Setmen (Akhir Februari Akuntabilitas Kinerja Kemenpera Tahun LAKIP Setmenpera penyusunan LAKIP) kurang dipahami. 2011). Instansi Pemerintah 2010 diselesaikan tepat Tahun 2010 3. Kualitas penyusunan LAKIP yang - Harmonisasi penyusunan LAKIP tingkat (Sesmen Eselon 1) waktu dan tepat asas rendah. Setmen (17 Februari 2011). 4. Penanggungjawab Setmen adalah Biro Umum (Kabag Administrasi). 29