SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Tatalaksana DM dalam
kehamilan
Dr Frizar Irmansyah SpOG(K)
Masalah
Ibu : 1. preeklampsia
2. polihidramnion
3. infeksi saluran kemih
4. persalinan seksio sesarea
5. trauma persalinan akibat bayi besar
40- 60 % DMG pasca persalinan akan
mengidap DM atau toleransi glukosa
terganggu.
Perinatal
• Angka kematian 3-5%
• Angka kejadian komplikasi 5/10000 kelahiran
• 40% akan terjadi makrosomi
• 20-50% mengalami hipoglikemi (GD < 30
mg/dl) pd 24 jam pertama dan pd makrosomi
• Hambatan pertumbuhan janin
• Ibu DMG dengan kelainan vaskular akan terjadi BBLR
• 4,1% akan terjadi cacat bawaan. 50% kematian bayi krn
kelainan jantung ( VSD, ASD), kelainan ginjal (agenesis),
kelainan sal cerna, kelainan neurologi dan skelet. Cacat
bawaan ringan 20%.
Perinatal
• Hipokalsemia (< 7 mg/dl) dan hipomagnesemia
( < 1,5 mg/dl) dan biasanya bersamaan
• 20-25% terjadi hiperbilirubin
• Polisitemia hematologis
• 25% terjadi asfiksia
• Sindroma gawat nafas neonatal hal ini dikaitkan
dengan prematuritas, surfaktan dan SC.
Metabolisme Karbohidrat dalam
kehamilan
• Untuk pertumbuhan bayi  dibutuhkan
kadar glukosa yg stabil
• Glukosa ibu dapat berdifusi ke janin
sehingga kadarnya menyerupai kadar ibu
• Insulin ibu tak dapat masuk ke janin
• Resistensi insulin akibat hormon estrogen,
progesteron, kortisol, prolaktin dan
plasenta laktogen  mempengaruhi
reseptor insulin pada sel
Pengaruh Kehamilan pada Diabetes
• Pre diabetes menjadi manifes atau
penyakitnya menjadi sulit dikendalikan
• Kehamilan  toleransi glukosa terganggu
• Insulin antagonisme akibat laktogen
plasenta, estrogen, progesteron.
• Insulinase plasenta ?
• Beberapa keadaan selama kehamilan
mempengaruhi DM seperti
Pengaruh Kehamilan terhadap DM
. Nausea dan vomiting  hipoglikemik syok
 insulin resisten jika terjadi ketosis
. Wanita hamil mudah menjadi asidosis metabolik akibat
penghematan karbohidrat dan lipolisis dan pengaruh
hormon laktogen plasenta
. DM  severe metabolik asidosis
. Infeksi selama kehamilan  resistensi insulin dan
ketoasidosis
Setelah melahirkan kebutuhan insulin menurun secara
cepat, jika terjadi infeksi nifas menghambat respon ini
Dampak DM terhadap kehamilan
• 1. IBU
• Pre eklampsi dan eklampsi  4x
• Infeksi bakteri
• Makrosomi  perlukaan jalan lahir
• SC meningkat
• Hidramnion  sesak pada ibu
• Maternal mortality meningkat
Dampak DM terhadap Kehamilan
• 2. Fetal dan neonatal efek
• Angka kematian perinatal meningkat
• Major anomali  3x
• Preterm delivery 2-3 x akibat hipertensi
• Neonatal morbidity
• Predisposisi DM
Penilaian Klinik
• Penapisan DMG harus dilakukan pada semua
wanita hamil.
• Faktor predisposisi DMG
keguguran berulang
IUFD tanpa sebab
cacat bawaan pd bayi
makrosomia
preeklampsia
polihidramnion
Predisposisi DMG
• Umur ibu hamil > 30 tahun
• Riwayat DM dalam keluarga
• DMG pada kehamilan sebelumnya
• ISK berulang pd kehamilan
Klasifikasi Diabetes
A.I Sebelum kehamilan
II saat kehamilan
B. Tak tergantung Insulin ( NIDDM )
Tergantung Insulin ( IDDM )
Dalam kehamilan pemberian obat oral hiperglikemi
merupakan kontra indikasi karena teratogenik
pada bayi.
Pengobatan DM gestasional dengan diet atau
dengan insulin
Klasifikasi diabetes ( White )
A. onset dan lamanya “any”, VD -,th/ diet
B. onset > 20, lama < 10, VD -, th/ insulin
C. onset 10-19 atau lamanya 10-19, VD -, th/
insulin
D. Onset < 10 atau lamanya > 20, VD beningn
retinopathy, th/ insulin
F. Onset dan lamanya “any”, VD nefropathy, th/
insulin
R. Onset & dur “ any”, VD prolif retinopaty, insulin
H onset & durasi “ any”, VD heart disease, insulin
Diagnosis
• Wanita hamil ( dalam keadaan puasa 8-12 jam )
• Diberikan glukosa 75 gram
• Diperiksa plasma vena 2 jam
Normal DMG
Wanita
hamil
Puasa
Kadar Gula Darah
< 140 mg/dl
> 140 mg/dl
Glu 75 gr
↓
Plasma 2 jam
140-199 mg/dl > 200 mg/dl > 200 mg/dl
Diagnosis
Toleransi
glukosa
terganggu
DM DMG
Prinsip Penanganan
• Kontrol gula darah, bila tidak berhasil
pertimbangkan terminasi kehamilan
dengan mempertimbangkan paru janin.
• Hindari adanya infeksi
• Bila terjadi hipoglikemi pada bayi berikan
glukosa
Diet
• Jumlah Kalori dan komposisi makanan :
pada umumnya U/ DMG 35 kal/kgBB ideal,
kecuali pada penderita gemuk perlu
dipertimbangkan kalori yg sedikit rendah.
• BB ideal ( Broca ) = ( TB- 100 ) – 10%
• Kalori basal 25 kal/kg berat ideal,
• Kalori u/ kegiatan jasmani 10-30%
• Penambahan kalori u/ kehamilan 300 kal
• Kebutuhan protein ibu hamil 1-1,5
gr/kgBB
Penanganan Umum
• Terpadu : internis, obsgin, anak dan gizi
• Tujuan : mencapai dan mempertahankan
normoglikemi ( GD puasa < 105 mg/dl dan 2
jam pp < 120 mg/dl ).
• Bila GD puasa > 130, langsung diberikan insulin + diet
• Jika GD puasa < 130, bisa dicoba diet.
• Monitor kesejahteraan janin
• Persalinan disesuaikan kemampuan kontrol GD
dan kesejahteraan janin.
Penanganan Obstetri
• Pemantauan ibu dan janin dengan :
• Pengukuran tinggi fundus uteri
• Mendengarkan denyut jantung janin dengan
CTG dan USG
• Penilaian fs dinamik janin dan plasenta
• Pada saat SC protokol sama dengan DM
• Jika janin sejahtera dapat dilahirkan pada kehamilan
40 mgdengan persalinan biasa, tidak perlu dirawat
namun gerakan janin dipantau ( normal > 10 kali/12
jam ).
Penanganan Bayi ibu DMG
• Pemeriksaan kadar gula darah pada
1,2,4,8,12,24,36 dan 48 jam. Apabila < 45
mg/dl, diperiksa glukosa darah serum
• Kadar kalsium dan Magnesium diperiksa
pada umur 6,12,24 dan 48 jam
• Hematokrit diperiksa pada 4 dan 24 jam
• Kadar serum bilirubin harus diperiksa bila
bayi tampak kuning
Mengatasi kelainan Metabolik
• Hipoglikemi, berikan larutan glukosa iv sebanyak
6 mg/kgbb/menit, kadar glukosa diperiksa tiap
jam.
• Bila kadar glukosa 25-45 mg/dl dan bayi sehat,
diberi minum lart glukosa 5%. Bila kadar
glukosa tetap rendah diberikan infus glukosa 6
mg/kgbb/mnt.
• Pada keadaan hipoglikemi dengan gejala
diberikan lart glukosa 10% sebanyak 2-4
ml/kgBB/mnt iv selama 2-3 menit. Dilanjutkan 6-
8 ml/kg/mnt. Konsentrasi glukosa yg diberikan
tidak melebihi 12,5%
Hipokalsemi
• Diberikan kalsium glukonat 10% sebanyak
1 ml/kg iv
• Hipomagnesemia, diberikan MgSO4 50%
1,2 ml/kgBB/hari IM dibagi 2-3 dosis
• Kelainan hematologis, hiperbilirubin
diberikan terapi sinar jika perlu atau
transfusi tukar. Polisitemia jika 60-70%
tanpa gejala diberikan tambahan minum
20-40 ml/khBB/hari. Jika > 70 dilakukan
transfusi tukar
Pemantauan Lanjutan
• Semua wanita DMG setelah persalinan
dilakukan tes toleransi glukosa setiap 6
bulan
• Perlindungan obstetri dengan kontrasepsi
Terimakasih

More Related Content

Similar to tatalaksana_dm_dalam_kehamilan.ppt

Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilanPengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilanRofi'ah Muwafaqoh
 
Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?
Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?
Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?tanyadokteranda
 
HIPOGLIKEMIA PADA ANAK
HIPOGLIKEMIA PADA ANAKHIPOGLIKEMIA PADA ANAK
HIPOGLIKEMIA PADA ANAKKindal
 
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakDiagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakLisa Wiramas
 
Askep kehamilan dengan DM gestasional
Askep kehamilan dengan DM gestasional Askep kehamilan dengan DM gestasional
Askep kehamilan dengan DM gestasional Kampus-Sakinah
 
Penyakit yang menyertai Kehamilan
Penyakit yang menyertai KehamilanPenyakit yang menyertai Kehamilan
Penyakit yang menyertai KehamilanDESIWILDAYANI1
 
Diabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdf
Diabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdfDiabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdf
Diabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdfJHonHendrikTambunan
 
Diabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptx
Diabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptxDiabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptx
Diabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptxcahyadewi17
 
dr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptx
dr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptxdr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptx
dr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptxssuserfefe0c
 
Meditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme KarbohidratMeditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme Karbohidratfitriani Intans
 
Penyakit yang menyertai persalinan 3
Penyakit yang menyertai persalinan 3Penyakit yang menyertai persalinan 3
Penyakit yang menyertai persalinan 3089633666
 
Hipertensi Dalam Kehamilan.pptx
Hipertensi Dalam Kehamilan.pptxHipertensi Dalam Kehamilan.pptx
Hipertensi Dalam Kehamilan.pptxAnandaWulandariM
 
Bayi dari ibu diabetes
Bayi dari ibu diabetesBayi dari ibu diabetes
Bayi dari ibu diabeteszakiahph
 
Modul 2 kulit kuning GEH
Modul 2 kulit kuning GEHModul 2 kulit kuning GEH
Modul 2 kulit kuning GEHAulia Amani
 

Similar to tatalaksana_dm_dalam_kehamilan.ppt (20)

Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilanPengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
Pengaruh kehamilan terhadap penyakit dan pengaruh penyakit terhadap kehamilan
 
Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?
Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?
Hamil Kok Jadi Terkena Diabetes?
 
HIPOGLIKEMIA PADA ANAK
HIPOGLIKEMIA PADA ANAKHIPOGLIKEMIA PADA ANAK
HIPOGLIKEMIA PADA ANAK
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakDiagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada Anak
 
Askep kehamilan dengan DM gestasional
Askep kehamilan dengan DM gestasional Askep kehamilan dengan DM gestasional
Askep kehamilan dengan DM gestasional
 
Penyakit yang menyertai Kehamilan
Penyakit yang menyertai KehamilanPenyakit yang menyertai Kehamilan
Penyakit yang menyertai Kehamilan
 
Diabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdf
Diabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdfDiabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdf
Diabetes_Melitus_Gestasional_RSCM.pdf
 
Diabetes Melitus
Diabetes MelitusDiabetes Melitus
Diabetes Melitus
 
Diabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptx
Diabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptxDiabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptx
Diabetes_Melitus_Gestasional_Dr_Farid_Kurniawan.pptx
 
Rkik2
Rkik2Rkik2
Rkik2
 
dr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptx
dr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptxdr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptx
dr. Hamzah Sp.OG Emergency Obsteri dan Ginekologi .pptx
 
PREEKLAMPSIA.pptx
PREEKLAMPSIA.pptxPREEKLAMPSIA.pptx
PREEKLAMPSIA.pptx
 
diabetes-semasa-hamil.pdf
diabetes-semasa-hamil.pdfdiabetes-semasa-hamil.pdf
diabetes-semasa-hamil.pdf
 
Meditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme KarbohidratMeditamaya Metabolisme Karbohidrat
Meditamaya Metabolisme Karbohidrat
 
Penyakit yang menyertai persalinan 3
Penyakit yang menyertai persalinan 3Penyakit yang menyertai persalinan 3
Penyakit yang menyertai persalinan 3
 
Rkk2
Rkk2Rkk2
Rkk2
 
Hipertensi Dalam Kehamilan.pptx
Hipertensi Dalam Kehamilan.pptxHipertensi Dalam Kehamilan.pptx
Hipertensi Dalam Kehamilan.pptx
 
Bayi dari ibu diabetes
Bayi dari ibu diabetesBayi dari ibu diabetes
Bayi dari ibu diabetes
 
Modul 2 kulit kuning GEH
Modul 2 kulit kuning GEHModul 2 kulit kuning GEH
Modul 2 kulit kuning GEH
 

Recently uploaded

FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatSyarifahNurulMaulida1
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaErdinataKusuma1
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 

Recently uploaded (20)

FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 

tatalaksana_dm_dalam_kehamilan.ppt

  • 1. Tatalaksana DM dalam kehamilan Dr Frizar Irmansyah SpOG(K)
  • 2. Masalah Ibu : 1. preeklampsia 2. polihidramnion 3. infeksi saluran kemih 4. persalinan seksio sesarea 5. trauma persalinan akibat bayi besar 40- 60 % DMG pasca persalinan akan mengidap DM atau toleransi glukosa terganggu.
  • 3. Perinatal • Angka kematian 3-5% • Angka kejadian komplikasi 5/10000 kelahiran • 40% akan terjadi makrosomi • 20-50% mengalami hipoglikemi (GD < 30 mg/dl) pd 24 jam pertama dan pd makrosomi • Hambatan pertumbuhan janin • Ibu DMG dengan kelainan vaskular akan terjadi BBLR • 4,1% akan terjadi cacat bawaan. 50% kematian bayi krn kelainan jantung ( VSD, ASD), kelainan ginjal (agenesis), kelainan sal cerna, kelainan neurologi dan skelet. Cacat bawaan ringan 20%.
  • 4. Perinatal • Hipokalsemia (< 7 mg/dl) dan hipomagnesemia ( < 1,5 mg/dl) dan biasanya bersamaan • 20-25% terjadi hiperbilirubin • Polisitemia hematologis • 25% terjadi asfiksia • Sindroma gawat nafas neonatal hal ini dikaitkan dengan prematuritas, surfaktan dan SC.
  • 5. Metabolisme Karbohidrat dalam kehamilan • Untuk pertumbuhan bayi  dibutuhkan kadar glukosa yg stabil • Glukosa ibu dapat berdifusi ke janin sehingga kadarnya menyerupai kadar ibu • Insulin ibu tak dapat masuk ke janin • Resistensi insulin akibat hormon estrogen, progesteron, kortisol, prolaktin dan plasenta laktogen  mempengaruhi reseptor insulin pada sel
  • 6. Pengaruh Kehamilan pada Diabetes • Pre diabetes menjadi manifes atau penyakitnya menjadi sulit dikendalikan • Kehamilan  toleransi glukosa terganggu • Insulin antagonisme akibat laktogen plasenta, estrogen, progesteron. • Insulinase plasenta ? • Beberapa keadaan selama kehamilan mempengaruhi DM seperti
  • 7. Pengaruh Kehamilan terhadap DM . Nausea dan vomiting  hipoglikemik syok  insulin resisten jika terjadi ketosis . Wanita hamil mudah menjadi asidosis metabolik akibat penghematan karbohidrat dan lipolisis dan pengaruh hormon laktogen plasenta . DM  severe metabolik asidosis . Infeksi selama kehamilan  resistensi insulin dan ketoasidosis Setelah melahirkan kebutuhan insulin menurun secara cepat, jika terjadi infeksi nifas menghambat respon ini
  • 8. Dampak DM terhadap kehamilan • 1. IBU • Pre eklampsi dan eklampsi  4x • Infeksi bakteri • Makrosomi  perlukaan jalan lahir • SC meningkat • Hidramnion  sesak pada ibu • Maternal mortality meningkat
  • 9. Dampak DM terhadap Kehamilan • 2. Fetal dan neonatal efek • Angka kematian perinatal meningkat • Major anomali  3x • Preterm delivery 2-3 x akibat hipertensi • Neonatal morbidity • Predisposisi DM
  • 10. Penilaian Klinik • Penapisan DMG harus dilakukan pada semua wanita hamil. • Faktor predisposisi DMG keguguran berulang IUFD tanpa sebab cacat bawaan pd bayi makrosomia preeklampsia polihidramnion
  • 11. Predisposisi DMG • Umur ibu hamil > 30 tahun • Riwayat DM dalam keluarga • DMG pada kehamilan sebelumnya • ISK berulang pd kehamilan
  • 12. Klasifikasi Diabetes A.I Sebelum kehamilan II saat kehamilan B. Tak tergantung Insulin ( NIDDM ) Tergantung Insulin ( IDDM ) Dalam kehamilan pemberian obat oral hiperglikemi merupakan kontra indikasi karena teratogenik pada bayi. Pengobatan DM gestasional dengan diet atau dengan insulin
  • 13. Klasifikasi diabetes ( White ) A. onset dan lamanya “any”, VD -,th/ diet B. onset > 20, lama < 10, VD -, th/ insulin C. onset 10-19 atau lamanya 10-19, VD -, th/ insulin D. Onset < 10 atau lamanya > 20, VD beningn retinopathy, th/ insulin F. Onset dan lamanya “any”, VD nefropathy, th/ insulin R. Onset & dur “ any”, VD prolif retinopaty, insulin H onset & durasi “ any”, VD heart disease, insulin
  • 14. Diagnosis • Wanita hamil ( dalam keadaan puasa 8-12 jam ) • Diberikan glukosa 75 gram • Diperiksa plasma vena 2 jam Normal DMG
  • 15. Wanita hamil Puasa Kadar Gula Darah < 140 mg/dl > 140 mg/dl Glu 75 gr ↓ Plasma 2 jam 140-199 mg/dl > 200 mg/dl > 200 mg/dl Diagnosis Toleransi glukosa terganggu DM DMG
  • 16. Prinsip Penanganan • Kontrol gula darah, bila tidak berhasil pertimbangkan terminasi kehamilan dengan mempertimbangkan paru janin. • Hindari adanya infeksi • Bila terjadi hipoglikemi pada bayi berikan glukosa
  • 17. Diet • Jumlah Kalori dan komposisi makanan : pada umumnya U/ DMG 35 kal/kgBB ideal, kecuali pada penderita gemuk perlu dipertimbangkan kalori yg sedikit rendah. • BB ideal ( Broca ) = ( TB- 100 ) – 10% • Kalori basal 25 kal/kg berat ideal, • Kalori u/ kegiatan jasmani 10-30% • Penambahan kalori u/ kehamilan 300 kal • Kebutuhan protein ibu hamil 1-1,5 gr/kgBB
  • 18. Penanganan Umum • Terpadu : internis, obsgin, anak dan gizi • Tujuan : mencapai dan mempertahankan normoglikemi ( GD puasa < 105 mg/dl dan 2 jam pp < 120 mg/dl ). • Bila GD puasa > 130, langsung diberikan insulin + diet • Jika GD puasa < 130, bisa dicoba diet. • Monitor kesejahteraan janin • Persalinan disesuaikan kemampuan kontrol GD dan kesejahteraan janin.
  • 19. Penanganan Obstetri • Pemantauan ibu dan janin dengan : • Pengukuran tinggi fundus uteri • Mendengarkan denyut jantung janin dengan CTG dan USG • Penilaian fs dinamik janin dan plasenta • Pada saat SC protokol sama dengan DM • Jika janin sejahtera dapat dilahirkan pada kehamilan 40 mgdengan persalinan biasa, tidak perlu dirawat namun gerakan janin dipantau ( normal > 10 kali/12 jam ).
  • 20. Penanganan Bayi ibu DMG • Pemeriksaan kadar gula darah pada 1,2,4,8,12,24,36 dan 48 jam. Apabila < 45 mg/dl, diperiksa glukosa darah serum • Kadar kalsium dan Magnesium diperiksa pada umur 6,12,24 dan 48 jam • Hematokrit diperiksa pada 4 dan 24 jam • Kadar serum bilirubin harus diperiksa bila bayi tampak kuning
  • 21. Mengatasi kelainan Metabolik • Hipoglikemi, berikan larutan glukosa iv sebanyak 6 mg/kgbb/menit, kadar glukosa diperiksa tiap jam. • Bila kadar glukosa 25-45 mg/dl dan bayi sehat, diberi minum lart glukosa 5%. Bila kadar glukosa tetap rendah diberikan infus glukosa 6 mg/kgbb/mnt. • Pada keadaan hipoglikemi dengan gejala diberikan lart glukosa 10% sebanyak 2-4 ml/kgBB/mnt iv selama 2-3 menit. Dilanjutkan 6- 8 ml/kg/mnt. Konsentrasi glukosa yg diberikan tidak melebihi 12,5%
  • 22. Hipokalsemi • Diberikan kalsium glukonat 10% sebanyak 1 ml/kg iv • Hipomagnesemia, diberikan MgSO4 50% 1,2 ml/kgBB/hari IM dibagi 2-3 dosis • Kelainan hematologis, hiperbilirubin diberikan terapi sinar jika perlu atau transfusi tukar. Polisitemia jika 60-70% tanpa gejala diberikan tambahan minum 20-40 ml/khBB/hari. Jika > 70 dilakukan transfusi tukar
  • 23. Pemantauan Lanjutan • Semua wanita DMG setelah persalinan dilakukan tes toleransi glukosa setiap 6 bulan • Perlindungan obstetri dengan kontrasepsi