SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
PERUBAHAN
ANATOMIS
FISIOLOGIS
PADA WANITA
HAMIL
Uterus
– Tidak hamil/normal : sebesar telur ayam (+ 30 g)
– b. Kehamilan 8 minggu : telur bebek
– c. Kehamilan 12 minggu : telur angsa
– d. Kehamilan 16 minggu : pertengahan simfisis-pusat
– e. Kehamilan 20 minggu : 3 jari bawah pusat
– f. Kehamilan 24 minggu : sepusat
– g. Kehamilan 28 minggu : sepertiga pusat-xyphoid
– h. Kehamilan 32 minggu : pertengahan pusat-xyphoid
– i. Minggu 36 : 3 sampai 1 jari bawah xyphoid
SISTEM REPRODUKSI
Vagina dan vulva
Hipervaskularisasi => lebih merah, unggu kebiru-biruan => livide
=> tanda Chadwick => warna portio => livide (+)
Ovarium
Sampai kehamilan 16 mg => korpus luteum graviditas (+) dg
diameter 3 cm => estrogen & progesterone di produksi oleh
plasenta
.>16 mg => plasenta terbentuk => korpus luteum mengecil, tidak
terjadi ovulasi
Mamma
Membesar dan tegang o.k hormon somatoammotropin, estrogen dan
progesterone.
estrogen : memacu perkembangan ductus (saluran) air susu pada payudara
progesterone: menambah sel-sel asinus pd mammae
H somatomammotropin: hipertropi, pertambahan sel asinus dan
meningkatkan zat-zat kasein, laktoalbumin, laktoglobulin, sel, sel lemak dan
kolostrum.
Glandula Montgomery => jelas menonjol pd permukaan areola mammae.
Hamil 12 minggu ke atas dari putting susu dapat keluar cairan berwarna
putih agak jernih, disebut kolustrum, setelah partus agak kental dan agak
kuning.
Perubahan system endokrin
– Progesteron
1. Menurunkan tonus otot polos:
– a. Motilitas lambung terhambat sehingga terjadi mual
– b. Aktivitas kolon menurun sehingga pengosongan berjalan
lambat, menyebabkan reabsorbsi air meningkat, akibatnya
ibu hamilmengalami konstipasi.
– c. Tonus otot menurun sehingga menyebabkan aktivitas
menurun.
– d. Tonus vesica urinaria dan ureter menurun menyebabkan
terjadi statis urine.
– 2. Menurunkan tonus vaskuler: menyebabkan tekanan
diastolic menurun sehingga terjadi dilatasi vena.
– 3. Meningkatkan suhu tubuh
– 4. Meningkatkan cadangan lemak
– 5. Memicu over breathing : tekanan CO2
– Estrogen
– 1. Memicu pertumbuhan dan pengendalian fungsi uterus
– 2) Bersama dengan progesterone memicu pertumbuhan
payudara
– 3) Merubah konsitusi komiawi jaringan ikat sehingga lebih
lentur dan menyebabkan servik elastic, kapsul persendian
melunak, mobilitas persendian meningkat.
– 4) Retensi air
– 5) Menurunkan sekresi natrium.
– Kortisol
– Kortisol secara simultan merangsang peningkatanproduksi
insulin dan meningkatkan resistensi perifer ibu pada
insulin, misalnya jaringan tidak bisa menggunakan insulin,
hal ini mengakibatkan tubuh ibu hamil membutuhkan lebih
banyak insulin. Produksi harian 25mg/hari
Human Chorionic
gonadotropin (HCG).
– Pada hamil muda hormon ini diproduksi oleh trofoblas dan
selanjutnya dihasilkan oleh plasenta
– Mendeteksi HCG pada darah usia kehamilan 11 hari setelah
pembuahan
– Mendeteksi HCG pada urin pada hari 12-14 setelah
kehamilan
– Puncak HCG 8-11 minggu usia kehamilan
Hormon hipofisis
– Terjadi penekanan kadar FSH dan LH maternal selama
kehamilan, namun kadar prolactin meningkat yang
berfungsi untuk menghasilkan kolostrum.
PERUBAHAN PADA
KEKEBALAN
– Pada ibu hamil terjadi perubahan pH pada vagina, sekresi
vagina berubah dari asam menjadi lebih bersifat basa
sehingga pada ibu hamil lebih rentan terhadap infeksi pada
vagina
– Gamma–A imunoglobulin: dibentuk pada kehamilan dua
bulan dan baru banyak ditemukan pada saat bayi dilahirkan.
– Gamma–G imunoglobulin: pada janin diperoleh dari ibunya
melalui plasenta dengan cara pinositosis, hal ini yang disebut
kekebalan pasif yang diperoleh dari ibunya
– Gamma–M imunoglobulin: ditemukan pada kehamilan 5
bulan dan meningkat segera pada saat bayi dilahirkan.
SISTEM PERNAPASAN
– Susah bernafas pada usia kehamilan diatas 32 minggu
– Kebutuhan oksigen meningkat 20%
– Peningkatan estrogen dapat meningkatkan vaskularisasi
pada saluran pernapasan atas
– Peningkatan vaskularisasi dapat juga mengakibatkan
membran timpani dan tuba eustaki bengkak sehingga
menimbulkan gangguan pendengaran, nyeri dan rasa
penuh pada telinga.
SISTEM PERKEMIHAN
– Hormon estrogen dan progesteron dapat menyebabkan
ureter membesar, tonus otototot saluran kemih menurun
– Wanita hamil trimester I dan III sering mengalami sering
kencing (BAK/buang air kecil) sehingga sangat dianjurkan
untuk sering mengganti celana dalam agar tetap kering.
SISTEM PENCERNAAN
– Estrogen dan HCG meningkat dengan efek samping mual
dan muntah-muntah, Apabila mual muntah terjadi pada
pagi hari disebut Morning Sickness.
– Selain itu terjadi juga perubahan peristaltic dengan gejala
sering kembung, dan konstipasi
– Muntah lebih dari 10x/hari (hyperemesis gravidarum)
– Hormon estrogen juga dapat mengakibatkan gusi
hiperemia dan cenderung mudah berdarah.
– Ibu hamil trimester pertama sering mengalami nafsu
makan menurun,
SISTEM
KARDIOVASKULER
– 1. Retensi cairan, bertambahnya beban volume dan curah
jantung
– 2. Terjadi hemodilusi sehingga menyebabkan anemia
relative, hemoglobin turun sampai 10 %.
– 3. Akibat pengaruh hormon, tahanan perifer vaskular
menurun
– 4. Tekanan darah sistolik maupun diastolik padaibu hamil
trimester I turun 5 sampai 10 mm Hg,
– 5. Curah jantung bertambah 30-50%, maksimal akhir
trimester I, menetap sampai akhir kehamilan
– 6. Volume darah maternal keseluruhan bertambah sampai
50%
– 7. Trimester kedua denyut jantung meningkat 10-15 kali
permenit, dapat juga timbul palpitasi.
– 8. Volume plasma bertambah lebih cepat pada awal
kehamilan, kemudian bertambah secara perlahan sampai
akhir kehamilan.
PERUBAHAN DARAH
– Volume darah pada ibu hamil meningkat sekitar 1500 ml
terdiri dari 1000 ml plasma dan sekitar 450 ml Sel Darah
Merah (SDM). Pada usia ke 10-12
– Ibu hamil dikatakan anemi apabila Hb < 11 gram %
SISTEM INTEGUMEN
– hiperpigmentasi disebabkan adanya peningkatan
melanosit stimulating hormone (MSH)>
– Hiperpigmentasi pada muka (cloasma gravidarum), leher,
payudara, perut (linea nigra, striae livida/gravidarum),
lipatan paha dan aksila
– Perubahan keseimbangan hormone mengakibatkan
penebalan kulit, pertumbuhan rambut dan kuku,
– Perubahan pada kelenjar keringat
PERUBAHAN
METABOLISME
– Basal Metabolic Rate (BMR) meningkatsampai 15% sampai
20 % pada akhir kehamilan,terjadi juga hiper trofitiroid
sehingga kelenjar tyroid terlihat jelas pada ibu hamil.
– Peningkatan BMR menunjukkan adanya peningkata
kebutuhan oksigen
– Kebutuhan karbohidrat meningkat sampai 2300 kal/hari
(hamil) dan 2800 kal/hari (menyusui),
– Kebutuhan protein 1 gram/kg BB/hari untuk menunjang
pertumbuhan janin,
– Kadar kolesterol plasma meningkatsampai 300 g/100ml.
SISTEM
MUSKULUSKELETAL
– Postur tubuh
– Otot dinding perut meregang menyebabkan tonus otot
berkurang
– simfisis pubis merenggang 4 mm,
– Pada kehamilan trimester III otot rektus abdominus
pemisah mengakibatkan isi perut menonjol di garis tengah
tubuh,umbilikalis menjadi lebih datar atau menonjol
PERUBAHAN BERAT
BADAN
SISTEM PERSYARAFAN
– 1 Posisi ibu hamil menjadi lordosis terjadi tarikan saraf atau
kompresi akar saraf dapat menyebabkan perasaan nyeri.
– 2. Edema dapat melibatkan saraf perifer, dapat juga
menekan saraf median di bawah
– 3. Posisi ibu hamil yang membungkuk menyebabkan
terjadinya tarikan pada segmen pleksus brakhialis sehingga
timbul akroestesia (rasa baal atau gatal di tangan).
– 4. Ibu hamil sering mengeluh mengalami kram otot hal ini
dapat disebabkan oleh suatu keadaan hipokalsemia.
– 5. Nyeri kepala pada ibu hamil dapat disebabkan oleh
vasomotor yang tidak stabil, hipotensi postural atau
hipoglikemia.
1 perubahan anatomi fisiologi pada bumil.ppt

More Related Content

Similar to 1 perubahan anatomi fisiologi pada bumil.ppt

Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]fikri asyura
 
Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -
6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -
6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -Devi Narti
 
Fisiologi kehamilan (8)
Fisiologi kehamilan (8)Fisiologi kehamilan (8)
Fisiologi kehamilan (8)Muhammad Amin
 
309885625-LP-ANC-docx
309885625-LP-ANC-docx309885625-LP-ANC-docx
309885625-LP-ANC-docxAhmad Suhir
 
Perubahan anatomi fisiologi pada ibu hamil
Perubahan anatomi fisiologi pada ibu hamilPerubahan anatomi fisiologi pada ibu hamil
Perubahan anatomi fisiologi pada ibu hamildiana permatasari
 
Perubahan anatomi dan fisiologi wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan fisiologi  wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA Perubahan anatomi dan fisiologi  wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan fisiologi wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptx
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptxANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptx
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptxNanang638977
 
Promosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptx
Promosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptxPromosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptx
Promosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptxSitiSalfaNabila
 
Bblr skenario 2
Bblr skenario 2Bblr skenario 2
Bblr skenario 2ochayuchan
 
Perubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi Kehamilan
Perubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi KehamilanPerubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi Kehamilan
Perubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi KehamilanUmmuNadhifa1
 
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.ppt
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.pptANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.ppt
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.pptkartika51813
 
4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptx
4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptx4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptx
4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptxAstriYuliaSariLubis1
 
Fisio nifas.ppt
Fisio nifas.pptFisio nifas.ppt
Fisio nifas.pptssuser498cdf
 
Askeb kehamilan fisiologi
Askeb kehamilan fisiologiAskeb kehamilan fisiologi
Askeb kehamilan fisiologiSucigun Love
 
Perubahan fisiologis pada masa nifas
Perubahan fisiologis pada masa nifasPerubahan fisiologis pada masa nifas
Perubahan fisiologis pada masa nifasBaro Ratul Khusnah Manaf
 
Makalah bumil trimester 2 &3
Makalah bumil trimester 2 &3Makalah bumil trimester 2 &3
Makalah bumil trimester 2 &3Selvia Agueda
 
Perubahan fisiologi pada_kehamilan
Perubahan fisiologi pada_kehamilanPerubahan fisiologi pada_kehamilan
Perubahan fisiologi pada_kehamilanVanisa Arifin Adjalah
 
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN FAIQO DIYANA
 

Similar to 1 perubahan anatomi fisiologi pada bumil.ppt (20)

Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
Perubahan anatomik fisiologik pada wanita hamil[hj d]
 
Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan adaptasi fisiologis pada ibu AKPER PEMKAB MUNA
 
6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -
6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -
6.perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi dalam kehamilan -
 
Fisiologi kehamilan (8)
Fisiologi kehamilan (8)Fisiologi kehamilan (8)
Fisiologi kehamilan (8)
 
309885625-LP-ANC-docx
309885625-LP-ANC-docx309885625-LP-ANC-docx
309885625-LP-ANC-docx
 
Perubahan anatomi fisiologi pada ibu hamil
Perubahan anatomi fisiologi pada ibu hamilPerubahan anatomi fisiologi pada ibu hamil
Perubahan anatomi fisiologi pada ibu hamil
 
Perubahan anatomi dan fisiologi wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan fisiologi  wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA Perubahan anatomi dan fisiologi  wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA
Perubahan anatomi dan fisiologi wanita hamil AKPER PEMKAB MUNA
 
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptx
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptxANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptx
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN dr. Nanang.pptx
 
Promosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptx
Promosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptxPromosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptx
Promosi Kesehatan pada Ibu Hamil.pptx
 
Bblr skenario 2
Bblr skenario 2Bblr skenario 2
Bblr skenario 2
 
Perubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi Kehamilan
Perubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi KehamilanPerubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi Kehamilan
Perubahan Anatomi dan Adaptasi Fisiologi Kehamilan
 
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.ppt
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.pptANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.ppt
ANATOMI_and_FISIOLOGI_KEHAMILAN.ppt
 
4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptx
4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptx4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptx
4. Perubahan dan adaptasi fisiologis dalam kehamilan.pptx
 
Fisio nifas.ppt
Fisio nifas.pptFisio nifas.ppt
Fisio nifas.ppt
 
Askeb kehamilan fisiologi
Askeb kehamilan fisiologiAskeb kehamilan fisiologi
Askeb kehamilan fisiologi
 
Perubahan fisiologis pada masa nifas
Perubahan fisiologis pada masa nifasPerubahan fisiologis pada masa nifas
Perubahan fisiologis pada masa nifas
 
Makalah bumil trimester 2 &3
Makalah bumil trimester 2 &3Makalah bumil trimester 2 &3
Makalah bumil trimester 2 &3
 
materi 3, .pptx
materi 3, .pptxmateri 3, .pptx
materi 3, .pptx
 
Perubahan fisiologi pada_kehamilan
Perubahan fisiologi pada_kehamilanPerubahan fisiologi pada_kehamilan
Perubahan fisiologi pada_kehamilan
 
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
PERUBAHAN FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER PADA MASA KEHAMILAN
 

Recently uploaded

penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 

Recently uploaded (18)

penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 

1 perubahan anatomi fisiologi pada bumil.ppt

  • 2. Uterus – Tidak hamil/normal : sebesar telur ayam (+ 30 g) – b. Kehamilan 8 minggu : telur bebek – c. Kehamilan 12 minggu : telur angsa – d. Kehamilan 16 minggu : pertengahan simfisis-pusat – e. Kehamilan 20 minggu : 3 jari bawah pusat – f. Kehamilan 24 minggu : sepusat – g. Kehamilan 28 minggu : sepertiga pusat-xyphoid – h. Kehamilan 32 minggu : pertengahan pusat-xyphoid – i. Minggu 36 : 3 sampai 1 jari bawah xyphoid SISTEM REPRODUKSI
  • 3.
  • 4. Vagina dan vulva Hipervaskularisasi => lebih merah, unggu kebiru-biruan => livide => tanda Chadwick => warna portio => livide (+) Ovarium Sampai kehamilan 16 mg => korpus luteum graviditas (+) dg diameter 3 cm => estrogen & progesterone di produksi oleh plasenta .>16 mg => plasenta terbentuk => korpus luteum mengecil, tidak terjadi ovulasi
  • 5. Mamma Membesar dan tegang o.k hormon somatoammotropin, estrogen dan progesterone. estrogen : memacu perkembangan ductus (saluran) air susu pada payudara progesterone: menambah sel-sel asinus pd mammae H somatomammotropin: hipertropi, pertambahan sel asinus dan meningkatkan zat-zat kasein, laktoalbumin, laktoglobulin, sel, sel lemak dan kolostrum. Glandula Montgomery => jelas menonjol pd permukaan areola mammae. Hamil 12 minggu ke atas dari putting susu dapat keluar cairan berwarna putih agak jernih, disebut kolustrum, setelah partus agak kental dan agak kuning.
  • 6.
  • 7. Perubahan system endokrin – Progesteron 1. Menurunkan tonus otot polos: – a. Motilitas lambung terhambat sehingga terjadi mual – b. Aktivitas kolon menurun sehingga pengosongan berjalan lambat, menyebabkan reabsorbsi air meningkat, akibatnya ibu hamilmengalami konstipasi. – c. Tonus otot menurun sehingga menyebabkan aktivitas menurun. – d. Tonus vesica urinaria dan ureter menurun menyebabkan terjadi statis urine.
  • 8. – 2. Menurunkan tonus vaskuler: menyebabkan tekanan diastolic menurun sehingga terjadi dilatasi vena. – 3. Meningkatkan suhu tubuh – 4. Meningkatkan cadangan lemak – 5. Memicu over breathing : tekanan CO2
  • 9. – Estrogen – 1. Memicu pertumbuhan dan pengendalian fungsi uterus – 2) Bersama dengan progesterone memicu pertumbuhan payudara – 3) Merubah konsitusi komiawi jaringan ikat sehingga lebih lentur dan menyebabkan servik elastic, kapsul persendian melunak, mobilitas persendian meningkat. – 4) Retensi air – 5) Menurunkan sekresi natrium.
  • 10. – Kortisol – Kortisol secara simultan merangsang peningkatanproduksi insulin dan meningkatkan resistensi perifer ibu pada insulin, misalnya jaringan tidak bisa menggunakan insulin, hal ini mengakibatkan tubuh ibu hamil membutuhkan lebih banyak insulin. Produksi harian 25mg/hari
  • 11. Human Chorionic gonadotropin (HCG). – Pada hamil muda hormon ini diproduksi oleh trofoblas dan selanjutnya dihasilkan oleh plasenta – Mendeteksi HCG pada darah usia kehamilan 11 hari setelah pembuahan – Mendeteksi HCG pada urin pada hari 12-14 setelah kehamilan – Puncak HCG 8-11 minggu usia kehamilan
  • 12. Hormon hipofisis – Terjadi penekanan kadar FSH dan LH maternal selama kehamilan, namun kadar prolactin meningkat yang berfungsi untuk menghasilkan kolostrum.
  • 13. PERUBAHAN PADA KEKEBALAN – Pada ibu hamil terjadi perubahan pH pada vagina, sekresi vagina berubah dari asam menjadi lebih bersifat basa sehingga pada ibu hamil lebih rentan terhadap infeksi pada vagina – Gamma–A imunoglobulin: dibentuk pada kehamilan dua bulan dan baru banyak ditemukan pada saat bayi dilahirkan. – Gamma–G imunoglobulin: pada janin diperoleh dari ibunya melalui plasenta dengan cara pinositosis, hal ini yang disebut kekebalan pasif yang diperoleh dari ibunya – Gamma–M imunoglobulin: ditemukan pada kehamilan 5 bulan dan meningkat segera pada saat bayi dilahirkan.
  • 14. SISTEM PERNAPASAN – Susah bernafas pada usia kehamilan diatas 32 minggu – Kebutuhan oksigen meningkat 20% – Peningkatan estrogen dapat meningkatkan vaskularisasi pada saluran pernapasan atas – Peningkatan vaskularisasi dapat juga mengakibatkan membran timpani dan tuba eustaki bengkak sehingga menimbulkan gangguan pendengaran, nyeri dan rasa penuh pada telinga.
  • 15. SISTEM PERKEMIHAN – Hormon estrogen dan progesteron dapat menyebabkan ureter membesar, tonus otototot saluran kemih menurun – Wanita hamil trimester I dan III sering mengalami sering kencing (BAK/buang air kecil) sehingga sangat dianjurkan untuk sering mengganti celana dalam agar tetap kering.
  • 16. SISTEM PENCERNAAN – Estrogen dan HCG meningkat dengan efek samping mual dan muntah-muntah, Apabila mual muntah terjadi pada pagi hari disebut Morning Sickness. – Selain itu terjadi juga perubahan peristaltic dengan gejala sering kembung, dan konstipasi – Muntah lebih dari 10x/hari (hyperemesis gravidarum) – Hormon estrogen juga dapat mengakibatkan gusi hiperemia dan cenderung mudah berdarah. – Ibu hamil trimester pertama sering mengalami nafsu makan menurun,
  • 17. SISTEM KARDIOVASKULER – 1. Retensi cairan, bertambahnya beban volume dan curah jantung – 2. Terjadi hemodilusi sehingga menyebabkan anemia relative, hemoglobin turun sampai 10 %. – 3. Akibat pengaruh hormon, tahanan perifer vaskular menurun – 4. Tekanan darah sistolik maupun diastolik padaibu hamil trimester I turun 5 sampai 10 mm Hg,
  • 18. – 5. Curah jantung bertambah 30-50%, maksimal akhir trimester I, menetap sampai akhir kehamilan – 6. Volume darah maternal keseluruhan bertambah sampai 50% – 7. Trimester kedua denyut jantung meningkat 10-15 kali permenit, dapat juga timbul palpitasi. – 8. Volume plasma bertambah lebih cepat pada awal kehamilan, kemudian bertambah secara perlahan sampai akhir kehamilan.
  • 19. PERUBAHAN DARAH – Volume darah pada ibu hamil meningkat sekitar 1500 ml terdiri dari 1000 ml plasma dan sekitar 450 ml Sel Darah Merah (SDM). Pada usia ke 10-12 – Ibu hamil dikatakan anemi apabila Hb < 11 gram %
  • 20. SISTEM INTEGUMEN – hiperpigmentasi disebabkan adanya peningkatan melanosit stimulating hormone (MSH)> – Hiperpigmentasi pada muka (cloasma gravidarum), leher, payudara, perut (linea nigra, striae livida/gravidarum), lipatan paha dan aksila – Perubahan keseimbangan hormone mengakibatkan penebalan kulit, pertumbuhan rambut dan kuku, – Perubahan pada kelenjar keringat
  • 21. PERUBAHAN METABOLISME – Basal Metabolic Rate (BMR) meningkatsampai 15% sampai 20 % pada akhir kehamilan,terjadi juga hiper trofitiroid sehingga kelenjar tyroid terlihat jelas pada ibu hamil. – Peningkatan BMR menunjukkan adanya peningkata kebutuhan oksigen – Kebutuhan karbohidrat meningkat sampai 2300 kal/hari (hamil) dan 2800 kal/hari (menyusui), – Kebutuhan protein 1 gram/kg BB/hari untuk menunjang pertumbuhan janin, – Kadar kolesterol plasma meningkatsampai 300 g/100ml.
  • 22. SISTEM MUSKULUSKELETAL – Postur tubuh – Otot dinding perut meregang menyebabkan tonus otot berkurang – simfisis pubis merenggang 4 mm, – Pada kehamilan trimester III otot rektus abdominus pemisah mengakibatkan isi perut menonjol di garis tengah tubuh,umbilikalis menjadi lebih datar atau menonjol
  • 24. SISTEM PERSYARAFAN – 1 Posisi ibu hamil menjadi lordosis terjadi tarikan saraf atau kompresi akar saraf dapat menyebabkan perasaan nyeri. – 2. Edema dapat melibatkan saraf perifer, dapat juga menekan saraf median di bawah – 3. Posisi ibu hamil yang membungkuk menyebabkan terjadinya tarikan pada segmen pleksus brakhialis sehingga timbul akroestesia (rasa baal atau gatal di tangan). – 4. Ibu hamil sering mengeluh mengalami kram otot hal ini dapat disebabkan oleh suatu keadaan hipokalsemia. – 5. Nyeri kepala pada ibu hamil dapat disebabkan oleh vasomotor yang tidak stabil, hipotensi postural atau hipoglikemia.