3. Administrasi personalia adalah serangkaian proses
kerja sama mulai dari perencanaan, pengorganisasian,
penggerakkan dan pengawasan dalam bidang
personalia dengan mendayagunakan sumber yang ada
secara efektif dan efisien, sehingga semua personil
sekolah menyumbang secara optimal bagi pencapaian
tujuan pendidikan sekolah yang telah ditetapkan
Administrasi Personalia merupakan kegiatan yang
direncanakan secara matang dengan menerapkan
pembinaan secara continue pada pegawai sekolah
(Gunawan, 1996).
Zakia Daratjat mendefenisikan Administrasi personil
adalah : “segala usaha bersama untuk
mendayagunakan semua sumber-sumber personel
secara efektif dan efisien untuk menunjang
pendidikan yang telah ditetapkan (tujuan
institusional)”.
Ari. H. Gunawan dalam bukukunya Administrasi
Sekolah berpendapat bahwa Administrasi personil
adalah : “ seluruh proses kegiatan yang dirancang dan
diusahakan secara sengaja dan bersungguh-sungguh
serta pembinaan secara kontinu para pegawai
disekolah, sehingga mereka dapat
membantu/menunjang kegiatan-kegiatan sekolah
(khususnya PBM) secara efektif dan efisien demi
tercapainya tujuan pendidikan yang telah ditetapkan”
Pengertian administrasi
Personalia Pendidikan
4. Ruang Lingkup dan Fungsi Administrasi
Personalia
Adapun ruang lingkup administrasi personalia meliputi:
1. Perencanaan pegawai (personel planning)
Merupakan kegiatan untuk menentukan kebutuhan pegawai, baik secara
kualitatif maupun kuantitatif untuk sekarang dan masa depan.
2. Pengadaan pegawai (recruitment).
Merupakan kegiatan untuk memenuhi kebutuhan pegawai pada suatu
lembaga, baik jumlah maupun kualitasnya.
3. Pembiayaan atau pengembangan pegawai (personel development)
4. Promosi dan mutasi.
Merupakan suatu langkah untuk meningktkan kinerja pegawai dengan
memberikan kesempatan kenaikan jabatan dan pemindahan.
5. Pemberhentian pegawai
Yaitu fungsi personalia yang menyebabkan terlepasnya pihak organisasi dan
personil dari hak dan kewajiban sebagai tempat bekerja dan Pegawai.
6. Pensiun
7. Kesejahteraan pegawai
5. Fungsi Administrasi Personel
• Fungsi perencanaan
Perencanaan dapat diartikan sebagai proses penyusunan berbagai
keputusan yang akan dilaksanakan pada masa yang akan datang untuk mencapai
tujuan yang ditentukan (Gafar dalam Sagala, 2008:47). Perencanaan meliputi
kegiatan menetapkan apa yang ingin dicapai, bagaimana mencapai, berapa lama,
berapa orang yang diperlukan, dan berapa banyak biayanya.
• Fungsi pengorganisasian
Pengorganisasian diartikan sebagai kegiatan membagi tugas-tugas pada
orang yang terlibat dalam kerjasama pendidikan. Kegiatan pengorganisasian
adalah untuk menentukan siapa yang akan melaksanakan tugas sesuai prinsip
pengorganisasian, salah satunya adalah terbaginya semua tugas dalam berbagai
unsur organisasi secara proporsional.
• Fungsi penggerakan
Menggerakkan menurut Terry dalam Sagala (2008: 52) berarti merangsang
anggota-anggota kelompok melaksanakan tugas-tugas dengan antusias
dan kemauan yang baik. Tugas menggerakan dilakukan oleh pemimpin. Oleh
karena itu, kepemimpinan kepala sekolah mempunyai peran yang sangat penting
menggerakkan personel dalam melaksanakan program kerja sekolah.
6. • Fungsi pengkoordinasian
Pengkoordinasian mengandung makna menjaga agar tugas-tugas
yang telah dibagi tidak dikerjakan menurut kehendak yang mengerjakan
saja, tetapi menurut aturan sehingga sesuai dengan pencapaian tujuan.
• Fungsi pengarahan
Nawawi dalam Sagala (2008: 58) mengemukakan bahwa
pengarahan adalah memelihara, menjaga dan memajukan organisasi
melalui setiap personal, baik secara struktural maupun fungsional, agar
setiap kegiatannya tidak terlepas dari usaha mencapai tujuan.
Pengarahan dilakukan agar kegiatan yang dilakukan bersama tetap
melalui jalur yang ditetapkan dan tidak terjadi penyimpangan yang
dapat menimbulkan terjadinya pemborosan.
• Fungsi pengawasan
Pengawasan dapat diartikan sebagai salah satu kegiatan untuk
mengetahui realisasi perilaku personal dalam organisasi pendidikan dan
apakah tingkat pencapaian tujuan pendidikan sesuai dengan yang
dikehendaki, kemudian dari hasil pengawasan tersebut apakah dilakukan
perbaikan. Pengawasan meliputi pemeriksaan apakah semua berjalan
sesuai rencana yang dibuat, instruksi yang dikeluarkan, dan prinsip-
prinsip yang ditetapkan.
8. Administrasi Pendidik
• Pendidik merupakan: 1)tenaga profesional,
2)merencanakan pembelajaran. 3)melaksanakan
pembelajaran. 4)menilai hasil pembelajaran.
5)membimbing. 6)melatih. 7)meniliti. 8)mengabdi kepada
masyarakat.
• Sedangkan dalam UU No. 20 thn 2003 BAB XI Pendidik
dan tenaga kependidikan pasal 39 mengatakan bahwa
pendidik merupakan tenaga profesional yang bertugas
merencanakan dan melaksanakan proses
pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan
pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,
terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi.
9. Tenaga Kependidikan
• Tenaga kependidikan dalam proses pendidikan
memegang peranan strategis terutama dalam
upaya membentuk watak bangsa melalui
pengembangan kepribadian dan nilai-nilai yang
diinginkan.
• Menurut Undang-Undang No 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 1 ayat
5 dan 6 yang dimaksud dengan tenaga
kependidikan adalah anggota masyarakat yang
mengabdikan diri dan diangkat untuk
menunjang penyelenggaraan pendidikan.
10. Jenis-Jenis Tenaga Kependidikan
Tenaga struktural merupakan tenaga kependidikan yang menempati jabatan-jabatan eksekutif
umum (pimpinan) yang bertanggung jawab baik langsung maupun tidak langsung atas satuan
pendidikan.
Tenaga fungsional merupakan tenaga kependidikan yang menempati jabatan fungsional yaitu
jabatan yang dalam pelaksanaan pekerjaannya mengandalkan keahlian akademis kependidikan
Tenaga teknis kependidikan merupakan tenaga kependidikan yang dalam pelaksanaan
pekerjaannya lebih dituntut kecakapan teknis operasional atau teknis administratif.
11. Penjaga Sekolah/ Madrasah
Bertugas menjaga keamanan sekolah dan lingkungan
agar tercipta suasana aman, tertib, nyaman, dan
berwibawa, bertanggung jawab kepada Kepala Tenaga
Administrasi Sekolah/ Madrasah.
Tukang Kebun
Bertugas membersihkan dan memelihara taman
kebun, bertanggung jawab kepada Kepala Tenaga
Administrasi Sekolah/ Madrasah.
Tenaga Kebersihan
Bertugas membersihkan dan memelihara kebersihan,
bertanggung jawab kepada Kepala Tenaga
Administrasi Sekolah/ Madrasah.
Pesuruh
Bertugas untuk mengantar surat dan melaksanakan
tugas lainnya sesuai perintah atasan, bertanggung
jawab kepada Kepala Tenaga Administrasi Sekolah/
Madrasah.
Karyawan
Adalah salah satu personal sekolah yang
turut membantu dalam kelancaran
berlangsungnya kegiatan sekolah
meskipun tidak secara langsung
12. ISSUE FOR DISCUSSION
• Administrasi personalia adalah serangkaian proses kerja
sama mulai dari perencanaan, pengorganisasian,
penggerakkan dan pengawasan dalam bidang personalia
dengan mendayagunakan sumber yang ada secara efektif
dan efisien, sehingga semua personil sekolah menyumbang
secara optimal bagi pencapaian tujuan pendidikan sekolah
yang telah ditetapkan.
Menurut saudara/i apakah Administrasi Personalia di
sekolah-sekolah kita ini sudah berjalan secara maksimal, jika
belum apa faktor penyebab dari ketidak maksimal dalam
menjalankan Administrasi personal tersebut.