Presentasi SOP Mengganti Pakaian Pasien Di Atas Tempat Tidur
1. MENGGANTI PAKAIAN PASIEN DIATAS TEMPAT TIDUR
Kelompok 3 :
1. Barnadi (NPM 1614401D196)
2. Gusdi Kurniawan (NPM 1614401D204)
3. Haidah (NPM 1614401D207)
4. Lia Oktaviani (NPM 1614401D213)
5. Melisa A (NPM 1614401D217)
6. Muhammad Zakaria (NPM 1614401D220)
7. Novi Yanti (NPM 1614401D223)
8. Reghina Rahmila (NPM 1614401D227)
9. Samsudin (NPM 1614401D231)
10.Siti Nor Hazah (NPM 1614401D237)
2. LATAR BELAKANG
Mengetahui pentingnya kebersihan pasien yang
mana dapat mempercepat penyembuhan pasien
sendiri mengetahui seberapa penting peran perawat
untuk menjaga kebersihan pasien.
3. RUMUSAN MASALAH
1.Apa pengertian mengganti pakaian pasien?
2.Apa saja peralatan untuk mengganti pakaian
pasien?
3.Bagaimana prosedur mengganti pakaian
pasien diatas tempat tidur?
4. TUJUAN PENULISAN
1.Mengetahui serta memahami pengertian
mengganti pakaian pasien
2.Mengetahui peralatan untuk mengganti pakaian
pasien
3.Mengetahui prosedur serta tahapan mengganti
pakaian pasien diatas tempat tidur
5. 1. Pengertian Mengganti Pakaian Pasien
Mengganti pakaian pasien yaitu melepaskan
pakaian kotor pasien dan memakaikan pakaian bersih
untuk pasien agar memberikan rasa bersih dan nyaman
pada pasien.
Dengan perasaan nyaman dan bersih yang didapat
pasien, itu juga dapat mempercepat proses
penyembuhan pada pasien.
6. 2. Peralatan untuk Mengganti Pakaian Pasien
1. Pakaian pasien yang bersih
2. Selimut
7. 3. Tempat pakaian kotor
4. Sampiran
5. Handscoon bersih / sarung tangan
8. 3. Prosedur Mengganti Pakaian Pasien diatas Tempat Tidur
Meminta izin kepada pasien dan memberitahukan tujuan prosedur ini dilakukan
Lepaskan pakaian tidur pasien dan letakkan di tempat pakaian kotor (pasien
dianggap tidak memakai infus)
a. Longgarkan pakaian mulai dari leher
b. Lepaskan pakaian menuruni lengan
c. Pastikan bahwa pasien diselimuti.
d. Jika pada saat itu pasien sedang diinfus :
• Lepaskan pakaian dari lengan yang tidak diinfus
• Gulung lengan pakaian itu ke belakang badan dan melewati lengan dan lokasi
yang diinfus. Hati-hati dengan selang infus.
• Lipat bahan pakaian itu dengan satu tangan sehingga tidak ada tarikan atau
tekanan pada selang dan perlahan-lahan turunkan pakaian melewati ujung
jari
• Dengan tangan yang lain, angkat selang infus dari tiangnya dan masukkan
dalam lipatan pakaian pastikan untuk tidak merendahkan botol infus. Tarik
pakaiannya, kembalikan botol infus ke tiang penggantungnya.
9. Siapkan pakaian bersih. Jika pasien memakai infus, tanyakan pada
perawat sebelum melakukan prosedur 1 sampai 6. Tanyakan apakah
pakaian dimasukkan melewati lengan yang terpasang infus atau tidak
memasukkan lengan hanya menutupi bahu (seperti jika pasien
memakai infus multiple atau pompa infus)
1. Pegang lengan baju di sisi selang infus dengan satu tangan.
2. Angkat botol infus dari tiangnya, pertahankan ketinggiannya.
3. Selipkan botol infus melalui lengan bahu dari bagian dalam dan
gantung kembali botol infus tersebut.
4. Tarik baju sepanjang selang infus sampai ke tempat tidur.
5. Masukkan pakaian melalui tangan. Lakukan dengan hati-hati agar
tidak mempengaruhi area infusan.
6. Posisikan pakaian pada lengan yang terpasang selang infus.
Kemudian masukkan lengan yang satunya.
10. KESIMPULAN
1. Mengganti pakaian pasien yaitu melepaskan pakaian kotor pasien dan
memakaikan pakaian bersih untuk pasien agar memberikan rasa bersih dan
nyaman pada pasien.
2. Peralatan mengganti pakaian pasien diatas tempat tidur yaitu pakaian pasien
yang bersih, selimut, tempat pakaian kotor, dan sampiran
3. Prosedur mengganti pakaian pasien di atas tempat tidur yaitu, meminta izin
kepada pasien dan memberitahukan tujuan prosedur ini dilakukan, lalu
lepaskan pakaian tidur pasien dan letakkan di tempat pakaian kotor (pasien
dianggap tidak memakai infus)
a. Longgarkan pakaian mulai dari leher
b. Lepaskan pakaian menuruni lengan
c. Pastikan bahwa pasien diselimuti. Siapkan pakaian bersih. Jika pasien
memakai infus, tanyakan pada perawat sebelum melakukan prosedur 1 sampai
6. Tanyakan apakah pakaian dimasukkan melewati lengan yang terpasang infus
atau tidak memasukkan lengan hanya menutupi bahu (seperti jika pasien
memakai infus multiple atau pompa infus)