SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
RANGKAIAN LISTRIK
SEARAH
Mainan mobil-mobilan yang menggunakan baterai adalah salah satu
contoh dari listrik dinamis yang ada di sekitar kita. Listrik dinamis yang ada
pada mainan mobil-mobilan terletak dalam baterainya.
Ketika saklar kamu pencet ke posisi ON, maka kedua ujung batu baterai
akan terhubung dengan dinamo (motor listrik) yang ada di mobil-mobilan
tersebut, sehingga mobil-mobilannya bisa jalan. Sementara itu, motor
listrik bisa menyala karena pergerakan muatan listrik yang bersumber dari
baterai.
Selain mainan mobil-mobilan, senter juga salah satu contoh dari aplikasi
listrik dinamis di sekitar kita. Lampu senter bisa menyala dan bersinar
karena ada aliran elektron di dalamnya. Listrik dinamis juga ada pada
komputer, bor listrik, kulkas, tv, dan barang-barang peralatan rumah
tangga yang lain.
CONTENTS
Arus dan Tegangan Listrik
Pengukuran Arus dan
Tegangan Listrik
Hambatan Listrik
Hukum Ohm : Rangkaian
Seri, Parallel dan Campuran
Hukum Kirchhoff
1
2
3
4
5
6 Energi dan Daya Listrik
1
2
3
4
5
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Menjelaskan karakteristik arus dan
tegangan pada rangkaian listrik
Menjelaskan cara penggunaan
amperemeter dan voltmeter dalam
rangkaian listrik
Mengaplikasikan hukum Ohm dalam
pemecahan masalah pada rangkaian
hambatan seri dan parallel
Menghitung besaran-besaran listrik
searah
Mengaplikasikan hukum Kirchhoff
dalam pemecahan masalah pada
rangkaian listrik
ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK
Arus listrik didefinisikan sebagai jumlah muatan yang mengalir melalui suatu
penampang per satuan waktu.
𝐼 =
𝑞
𝑡
=
𝑛 × 𝑒
𝑡
I = Kuat arus (A)
q = muatan listrik (C)
T = waktu (s)
n = jumlah elektron
e = muatan elektron = 1,6 x 10-19 C
ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK
• Arus listrik mengalir dari potensial tinggi menuju ke potensial rendah dalam
rangkaian tertutup. Arah ini disebut arah arus konvensional.
• Sedangkan karena elektron bermuatan negatif, elektron mengalir menjauh
dari kutub negatif baterai dan menuju kutub positif. Arah arus listrik yang
berlawanan ini disebut dengan arah aliran elektron.
ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK
• Tegangan didefinisikan sebagai jumlah energi potensial antara dua titik di
rangkaian listrik.
• Energi potensial di satu titik akan memiliki jumlah muatan yang berbeda
dengan energi potensial di titik lain.
• Perbedaan muatan antara dua titik ini disebut tegangan (beda potensial).
CONTOH SOAL
Gunakan persamaan hubungan arus listrik
dan muatan untuk menemukan jawaban.
Dalam suatu rangkaian, muatan 50 C melewati
suatu titik dalam waktu 20 detik. Hitung arus
dalam rangkaian.
Dalam suatu penghantar selama 1 menit
mengalir elektron sebanyak 1,125 x 1021 buah.
Apabila muatan elktron 1,6 x 10-19 C, berapa
besar kuat arus yang mengalir?
Arus sebesar 10 A melalui lampu selama 1 jam.
Hitung berapa banyak muatan dan jumlah
elektron yang mengalir melalui lampu saat ini.
(Muatan elektron = 1,6 × 10-¹⁹ C)
PENGUKURAN ARUS
• Alat untuk mengukur arus listrik disebut amperemeter.
• Untuk mengukur arus listrik pada rangkaian, amperemeter
dipasang secara seri pada rangkaian listrik.
• Amperemeter memiliki nilai batas ukur tertentu.
• Apabila arus yang diukur melebihi batas ukurnya, maka
diperlukan hambatan shunt yang berfungsi untuk mencegah
terjadinya kerusakan alat.
• Hambatan shunt disusun secara parallel.
PENGUKURAN TEGANGAN
• Alat untuk mengukur besar tegangan listrik disebut
voltmeter.
• Untuk mengukur tegangan listrik pada rangkaian,
voltmeter dipasang secara parallel pada rangkaian listrik.
• Apabila melebihi batas ukurnya maka hambatan shunt
dipasang secara seri.
CARA MEMBACA
MULTIMETER
HAMBATAN LISTRIK
Hambatan listrik (resistor) adalah sebuah benda yang menghasilkan
resistansi atau nilai hambatan yang berfungsi sebagai pengatur kuat arus,
tegangan, atau pembagian potensial listrik.
Hambatan listrik sebuah pengantar dapat ditentukan dengan persamaan:
Hambatan listrik dapat diukur menggunakan ohmmeter
𝑅 = 𝜌
ℓ
𝐴
𝝆 = Hambatan Jenis/resistivitas (Ωm)
ℓ = Panjang kawat (m)
R = Hambatan Listrik (Ω)
A = Area (m2)
HAMBATAN LISTRIK
Resistivitas semua bahan tergantung pada suhu. Resistivitas konduktor
meningkat dengan peningkatan suhu. Karena atom bergetar lebih cepat pada
suhu yang lebih tinggi, elektron yang bergerak melalui logam membuat lebih
banyak bertumbukkan, sehingga menyebabkan resistivitas lebih tinggi.
Hambatan juga tergantung pada suhu, karena R berbanding lurus dengan
resistivitas, maka R akan memiliki ketergantungan suhu yang sama seperti
resistivitas.
CONTOH SOAL
Use the formula for finding voltage
to calculate the problems below.
Berapa hambatan kawat tembaga sepanjang
20,0 m memiliki diameter 2,053 mm dengan
hambatan jenis 1,78 x 10-8 Ωm?
Jika filamen tungsten berdiameter 0,100 mm
dalam bola lampu memiliki ketahanan 0,200 Ω
pada 20ºC, berapakah panjang filamen
seharusnya? (ρ = 5,6 x 10-8 Ωm)
HUKUM OHM
Ketika kita menyambungkan lampu ke baterai, arus di
dalam lampu menyebabkannya menyala. Hal ini dipengaruhi
oleh dua faktor:
• Beda potensial (tegangan) pada lampu – semakin besar
beda potensial, semakin besar arus untuk lampu
tertentu.
• Resistansi (hambatan) lampu – semakin besar
resistansi, semakin kecil arus untuk beda potensial
tertentu.
Persamaan yang menyatakan hubungan
antara arus, tegangan dan hambatan listrik
dikenal dengan hukum Ohm.
“Kuat arus yang mengalir pada
suatu pengantar sebanding
dengan beda potensial dan
berbanding terbalik dengan
hambatan pengantar.”
Georg Simon Ohm
V
I R
V = Tegangan Listrik
I = Arus Listrik
R = Hambatan Listrik
CONTOH SOAL
Use the formula for finding voltage
to calculate the problems below.
Perangkat elektronik memiliki hambatan 20Ω dan
arus 15 A. Berapakah besar tegangan di
perangkat elektronik tersebut?
Dalam rangkaian listrik terdapat beda potensial
di resistor 10 kΩ yaitu sebesar 100 V. Berapa
besar arus melalui resistor? Berapa banyak
elektron mengalir di setiap detik?
RANGKAIAN LISTRIK
S
E
R
I
E
S
P
AR
A
L
L
E
L
𝑅𝑠 = 𝑅1 + 𝑅2 + 𝑅3 + ⋯
𝐼𝑠 = 𝐼1 = 𝐼2 = 𝐼3 = ⋯
𝑉
𝑠 = 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉3 + ⋯
1
𝑅𝑝
=
1
𝑅1
+
1
𝑅2
+
1
𝑅3
+ ⋯
𝑉
𝑝 = 𝑉1 = 𝑉2 = 𝑉3 = ⋯
𝐼𝑝 = 𝐼1 + 𝐼2 + 𝐼3 + ⋯
CONTOH SOAL
Use the formula for finding voltage
to calculate the problems below.
Perhatikan gambar rangkaian di bawah ini!
Tentukanlah :
a.Hambatan total rangkaian.
b. Kuat arus total.
c. Besar tegangan di hambatan 10 Ω.
CONTOH SOAL
Use the formula for finding voltage
to calculate the problems below.
Perhatikan rangkaian listrik berikut.
Berdasakan rangkaian listrik tersebut:
a. Tentukan hambatan total pada rangkaian
b. Tentukan kuat arus total
c. Besar tegangan listrik pada masing-
masing resistor.
CONTOH SOAL
Use the formula for finding voltage
to calculate the problems below.
Perhatikan rangkaian listrik berikut.
Berdasakan rangkaian listrik tersebut:
a. Tentukan hambatan total pada rangkaian
b. Tentukan kuat arus pada masing-masing
resistor
c. Besar tegangan listrik pada masing-masing
resistor.
WELL DONE!
THANK
YOU

More Related Content

Similar to Rangkaian Listrik Searah.pptx

Similar to Rangkaian Listrik Searah.pptx (20)

Final efp (repaired)
Final efp (repaired)Final efp (repaired)
Final efp (repaired)
 
Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
Modul kelas x unit 8   listrik dinamisModul kelas x unit 8   listrik dinamis
Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
 
dasar arus kelistrikan
dasar arus kelistrikandasar arus kelistrikan
dasar arus kelistrikan
 
Fundamental of el listrik dasar ruri
Fundamental of el listrik dasar ruriFundamental of el listrik dasar ruri
Fundamental of el listrik dasar ruri
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
dasar-dasar-kelistrikan.ppt
dasar-dasar-kelistrikan.pptdasar-dasar-kelistrikan.ppt
dasar-dasar-kelistrikan.ppt
 
Listrik dinamis adiya
Listrik dinamis adiyaListrik dinamis adiya
Listrik dinamis adiya
 
12211221000
1221122100012211221000
12211221000
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Rangkaian Listrik
Rangkaian ListrikRangkaian Listrik
Rangkaian Listrik
 
RANGKAIAN ARUS SEARAH.pptx
RANGKAIAN  ARUS SEARAH.pptxRANGKAIAN  ARUS SEARAH.pptx
RANGKAIAN ARUS SEARAH.pptx
 
rangkuman listrik dinamis
rangkuman listrik dinamisrangkuman listrik dinamis
rangkuman listrik dinamis
 
Bab01 arus-dan-tegangan-listrik
Bab01 arus-dan-tegangan-listrikBab01 arus-dan-tegangan-listrik
Bab01 arus-dan-tegangan-listrik
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Ppt listrik dinamis
Ppt listrik dinamisPpt listrik dinamis
Ppt listrik dinamis
 
Pertemuan 1
Pertemuan  1Pertemuan  1
Pertemuan 1
 
Pertemuan 1
Pertemuan  1Pertemuan  1
Pertemuan 1
 
Kamis indra samsudin fis xii mipa
Kamis indra samsudin fis xii mipaKamis indra samsudin fis xii mipa
Kamis indra samsudin fis xii mipa
 
Fundamental of el
Fundamental of elFundamental of el
Fundamental of el
 
Electricity (Kelistrikan)
Electricity (Kelistrikan)Electricity (Kelistrikan)
Electricity (Kelistrikan)
 

Recently uploaded

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 

Recently uploaded (20)

ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 

Rangkaian Listrik Searah.pptx

  • 2. Mainan mobil-mobilan yang menggunakan baterai adalah salah satu contoh dari listrik dinamis yang ada di sekitar kita. Listrik dinamis yang ada pada mainan mobil-mobilan terletak dalam baterainya. Ketika saklar kamu pencet ke posisi ON, maka kedua ujung batu baterai akan terhubung dengan dinamo (motor listrik) yang ada di mobil-mobilan tersebut, sehingga mobil-mobilannya bisa jalan. Sementara itu, motor listrik bisa menyala karena pergerakan muatan listrik yang bersumber dari baterai. Selain mainan mobil-mobilan, senter juga salah satu contoh dari aplikasi listrik dinamis di sekitar kita. Lampu senter bisa menyala dan bersinar karena ada aliran elektron di dalamnya. Listrik dinamis juga ada pada komputer, bor listrik, kulkas, tv, dan barang-barang peralatan rumah tangga yang lain.
  • 3. CONTENTS Arus dan Tegangan Listrik Pengukuran Arus dan Tegangan Listrik Hambatan Listrik Hukum Ohm : Rangkaian Seri, Parallel dan Campuran Hukum Kirchhoff 1 2 3 4 5 6 Energi dan Daya Listrik
  • 4. 1 2 3 4 5 TUJUAN PEMBELAJARAN Menjelaskan karakteristik arus dan tegangan pada rangkaian listrik Menjelaskan cara penggunaan amperemeter dan voltmeter dalam rangkaian listrik Mengaplikasikan hukum Ohm dalam pemecahan masalah pada rangkaian hambatan seri dan parallel Menghitung besaran-besaran listrik searah Mengaplikasikan hukum Kirchhoff dalam pemecahan masalah pada rangkaian listrik
  • 5. ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK Arus listrik didefinisikan sebagai jumlah muatan yang mengalir melalui suatu penampang per satuan waktu. 𝐼 = 𝑞 𝑡 = 𝑛 × 𝑒 𝑡 I = Kuat arus (A) q = muatan listrik (C) T = waktu (s) n = jumlah elektron e = muatan elektron = 1,6 x 10-19 C
  • 6. ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK • Arus listrik mengalir dari potensial tinggi menuju ke potensial rendah dalam rangkaian tertutup. Arah ini disebut arah arus konvensional. • Sedangkan karena elektron bermuatan negatif, elektron mengalir menjauh dari kutub negatif baterai dan menuju kutub positif. Arah arus listrik yang berlawanan ini disebut dengan arah aliran elektron.
  • 7. ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK • Tegangan didefinisikan sebagai jumlah energi potensial antara dua titik di rangkaian listrik. • Energi potensial di satu titik akan memiliki jumlah muatan yang berbeda dengan energi potensial di titik lain. • Perbedaan muatan antara dua titik ini disebut tegangan (beda potensial).
  • 8. CONTOH SOAL Gunakan persamaan hubungan arus listrik dan muatan untuk menemukan jawaban. Dalam suatu rangkaian, muatan 50 C melewati suatu titik dalam waktu 20 detik. Hitung arus dalam rangkaian. Dalam suatu penghantar selama 1 menit mengalir elektron sebanyak 1,125 x 1021 buah. Apabila muatan elktron 1,6 x 10-19 C, berapa besar kuat arus yang mengalir? Arus sebesar 10 A melalui lampu selama 1 jam. Hitung berapa banyak muatan dan jumlah elektron yang mengalir melalui lampu saat ini. (Muatan elektron = 1,6 × 10-¹⁹ C)
  • 9. PENGUKURAN ARUS • Alat untuk mengukur arus listrik disebut amperemeter. • Untuk mengukur arus listrik pada rangkaian, amperemeter dipasang secara seri pada rangkaian listrik. • Amperemeter memiliki nilai batas ukur tertentu. • Apabila arus yang diukur melebihi batas ukurnya, maka diperlukan hambatan shunt yang berfungsi untuk mencegah terjadinya kerusakan alat. • Hambatan shunt disusun secara parallel.
  • 10. PENGUKURAN TEGANGAN • Alat untuk mengukur besar tegangan listrik disebut voltmeter. • Untuk mengukur tegangan listrik pada rangkaian, voltmeter dipasang secara parallel pada rangkaian listrik. • Apabila melebihi batas ukurnya maka hambatan shunt dipasang secara seri.
  • 12. HAMBATAN LISTRIK Hambatan listrik (resistor) adalah sebuah benda yang menghasilkan resistansi atau nilai hambatan yang berfungsi sebagai pengatur kuat arus, tegangan, atau pembagian potensial listrik. Hambatan listrik sebuah pengantar dapat ditentukan dengan persamaan: Hambatan listrik dapat diukur menggunakan ohmmeter 𝑅 = 𝜌 ℓ 𝐴 𝝆 = Hambatan Jenis/resistivitas (Ωm) ℓ = Panjang kawat (m) R = Hambatan Listrik (Ω) A = Area (m2)
  • 13. HAMBATAN LISTRIK Resistivitas semua bahan tergantung pada suhu. Resistivitas konduktor meningkat dengan peningkatan suhu. Karena atom bergetar lebih cepat pada suhu yang lebih tinggi, elektron yang bergerak melalui logam membuat lebih banyak bertumbukkan, sehingga menyebabkan resistivitas lebih tinggi. Hambatan juga tergantung pada suhu, karena R berbanding lurus dengan resistivitas, maka R akan memiliki ketergantungan suhu yang sama seperti resistivitas.
  • 14. CONTOH SOAL Use the formula for finding voltage to calculate the problems below. Berapa hambatan kawat tembaga sepanjang 20,0 m memiliki diameter 2,053 mm dengan hambatan jenis 1,78 x 10-8 Ωm? Jika filamen tungsten berdiameter 0,100 mm dalam bola lampu memiliki ketahanan 0,200 Ω pada 20ºC, berapakah panjang filamen seharusnya? (ρ = 5,6 x 10-8 Ωm)
  • 15. HUKUM OHM Ketika kita menyambungkan lampu ke baterai, arus di dalam lampu menyebabkannya menyala. Hal ini dipengaruhi oleh dua faktor: • Beda potensial (tegangan) pada lampu – semakin besar beda potensial, semakin besar arus untuk lampu tertentu. • Resistansi (hambatan) lampu – semakin besar resistansi, semakin kecil arus untuk beda potensial tertentu. Persamaan yang menyatakan hubungan antara arus, tegangan dan hambatan listrik dikenal dengan hukum Ohm. “Kuat arus yang mengalir pada suatu pengantar sebanding dengan beda potensial dan berbanding terbalik dengan hambatan pengantar.” Georg Simon Ohm V I R V = Tegangan Listrik I = Arus Listrik R = Hambatan Listrik
  • 16. CONTOH SOAL Use the formula for finding voltage to calculate the problems below. Perangkat elektronik memiliki hambatan 20Ω dan arus 15 A. Berapakah besar tegangan di perangkat elektronik tersebut? Dalam rangkaian listrik terdapat beda potensial di resistor 10 kΩ yaitu sebesar 100 V. Berapa besar arus melalui resistor? Berapa banyak elektron mengalir di setiap detik?
  • 17. RANGKAIAN LISTRIK S E R I E S P AR A L L E L 𝑅𝑠 = 𝑅1 + 𝑅2 + 𝑅3 + ⋯ 𝐼𝑠 = 𝐼1 = 𝐼2 = 𝐼3 = ⋯ 𝑉 𝑠 = 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉3 + ⋯ 1 𝑅𝑝 = 1 𝑅1 + 1 𝑅2 + 1 𝑅3 + ⋯ 𝑉 𝑝 = 𝑉1 = 𝑉2 = 𝑉3 = ⋯ 𝐼𝑝 = 𝐼1 + 𝐼2 + 𝐼3 + ⋯
  • 18. CONTOH SOAL Use the formula for finding voltage to calculate the problems below. Perhatikan gambar rangkaian di bawah ini! Tentukanlah : a.Hambatan total rangkaian. b. Kuat arus total. c. Besar tegangan di hambatan 10 Ω.
  • 19. CONTOH SOAL Use the formula for finding voltage to calculate the problems below. Perhatikan rangkaian listrik berikut. Berdasakan rangkaian listrik tersebut: a. Tentukan hambatan total pada rangkaian b. Tentukan kuat arus total c. Besar tegangan listrik pada masing- masing resistor.
  • 20. CONTOH SOAL Use the formula for finding voltage to calculate the problems below. Perhatikan rangkaian listrik berikut. Berdasakan rangkaian listrik tersebut: a. Tentukan hambatan total pada rangkaian b. Tentukan kuat arus pada masing-masing resistor c. Besar tegangan listrik pada masing-masing resistor.