SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Karakteristik konseling karir di TK/SD
Karakteristik Perkembangan Karir Anak-Anak
pada pendidikan anak usia dini (taman kanak kanak)
adalah menyangkut upaya memfasilitasi peserta
didik agar mampu mengembangkan potensi dirinya
untuk mencapai tugas – tugas perkembangan
(menyangkut aspek fisik, kognitif, emosi, social dan
moral spiritual ).
Bimbingan Konseling Karir Di taman Kanak Kanak.
1. Materi layanan konseling karir di TK
Komponen penting dalam pemberian layanan konseling karir pada pendidikan
anak usia dini (TK) adalah :
a. Pengetahuan diri (self knowledge)
b. Pengenalan pada pentingnya konsep diri.
c. Ketrampilan untuk berinteraksi dengan orang lain.
d. Kesadaran akan pentingnya pertumbuhan dan pilihan.
2. Eksplorasi pendidikan dan okupasional ( ducational and occupational
exploration)
a. Kesadaran akan peningkatan prestasi akademik.
b. Kesadaran akan hubungan antara pekerjaan dan belajar
c. Ketrampilan untuk memahami dan mengunakan informasi karier.
d. Kesadaran akan pentingnya tanggung jawab pribadi dan kebiasaan bekerja
3. Perencanaan Karier (Career Planning). meliputi :
a. Memahami bagaimana untuk membuat keputusan.
b. Kesadaran akan hubungan dengan dirinya sendiri dalam peran kehidupan.
c. Kesadaran akan perbedaan pekerjaan yang ada dan pilihan kerja yang
sesuai untuk pria/wanita.
d. Kesadaran akan proses dari perencanaan karir.
Strategi Layanan Konseling Karier di Taman Kanak – Kanak
a. Pendekatan Instruksional yaitu kegiatan proses belajar mengajar
secara kurikuler dalam mata pelajaran yang diajarkan melalui
tema–
tema tertentu.
b.Pendekatan Interaktif yaitu melalui kegiatan yang dilakukan di luar
kegiatan belajar mengajar dalam berbagai bentuk kegiatan seperti
permainan,onsultasi,dinamika kelompok,kerja kelompok.
c. Pendekatan dukungan system yaitu menciptakan suasana sekolah
dan lingkungannya sedemikian rupa sehingga secara tidak
langsung
telah memberikan suatu iklim yang menunjang perkembangan
siswa.
d. Pendekatan pengembangan pribadi yaitu memberikan
kesempatan
kepada siswa untuk berkembang sesuai dengan kondisi dirinya.
a. Tahap pembentukan meliputi perencanaan awal :apa saja yang
menjadi
kebutuhan anak, siapa saja yang ada dalam kelompok, jumlah
anggota
kelompok, kapan waktu pelaksanaan dimulai dan berakhir.
b. Tahap eksplorasi, dalam tahap ini anak-anak dilatih untuk menyadari
dan
mengerti perasaan dan tingkah laku dirinya dan orang lain.
c. Tahap transisi, tahap dimana seorang anak menghadapi kecemasan
dan
konflik mereka selama mereka memualai memecahkan masalahnya.
d. Tahap pelaksanaan ,pada tahap ini anak-anak dilatih untuk melihat
beberapa alternative tingkah lakunya dan untuk memecahkan
masalah.
e. Tahap terakhir, tahap yang terakhir untuk anak-anak melakukan apa
yang
mereka telah pelajari kedalam praktek.
Karakteristik Perkembangan Karir Siswa
SMP
Bimbingan dan konseling karir di SMP merupakan
proses bantuan yang dberikan oleh seorang
konselor kepada siswa dalam rangka pemberian
informasi karir dan pekerjaan sehingga muncul
kesadaran pada diri siswa untuk memilih pekerjaan
sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan yang
dimiliki.
Materi Layanan Konseling Karir di SMP
Komponen dan kompetensi yang akan dierikan pada
siswa SMP yaitu:
1. Identifikasi minat dan karir dan menghubungkan
minat tersebut pada asa depan yang akan datang.
2. Pengnalan hubugan antara perfomansi sekolah dan
rencana karir
3. Menggunakan sumber-sumber untuk informasi dan
eksplorasi karir.
4. Menentukan rencana karir dalam membuat pilihan-
pilihan pendidikan
5. Menggambarkan tentang keterampilan,
kemampuan
dan minat yang diilikinya.
Strategi Layanan Konseling Karir di SMP
yaitu dengan cara konseling kelompok dan diskusi
kelompok. Tujuannya untuk meningkatkan
kemampuan siswa dalam pemecahan masalah
dan dalam pengambilan keputusan.
Selain strategi, ada juga layanan dasar yang
berupa klasikal, bimbingan kelompok, dan pada
layanan responsif meliputi konseling kelompok,
konseling individual,
Materi Layanan Konseling Karir di SMA
Komponen dan kompetensi yang akan diberikan pada siswa SMA
meliputi:
1. Identifikasi pendidikan dan keterampilan yang dimiliki untuk memilih
karir yang sesuai dengan bidangnya atau yang diamati.
2. Pengenalan dampak-dampak dari pilihan-pilihan karir yang telah
dibuat.
3. Mengembangkan keterampilan yang telah dimiliki untuk membuat
rencana karir.
4. Memahami potensi, bakat, dan minat yang dimiliki.
5. Membuat keputusan terhadap pilihan karirnya.
6. Memahami bahwa perkembangan karir merupakan suatu proses
yang harus dijalani selama hidup.
Strategi Layanan Konseling Karir di SMA
yaitu adanya pemberian informasi secara klasikal,
bimbingan kelompok, konseling kelompok, konseling
individual, dan konsultasi. Dalam bimbingan kelompok atau
klasikal dapat disampaikan dengan cara kunjungan-
kunjungan ke tempat industri (terutama SMK), sosiodrama,
outbound (bertema pengenalan tentang hal-hal yang
dibutuhkan dalam kerja maupun pendidikan tinggi),
mengikuti pameran-pameran pendidikan dan bursa kerja.
Sedangkan untuk konseling kelompok dapat digunakan
dengan modelling tokoh-tokoh yang sukses di bidangnya
(melihat dan memperhatikan biografidari tokoh
tersebut).Konseling individual lebih bersifat insidental tetapi
perlu juga diberikan model dalam merencanakan karir.
Karakteristik Perkembangan Siswa SMK
Dalam kakteristik perkembangan karir remaja yaitu,
berada pada tahap eksplorasi (usia 15-24 tahun).
Tahap ini ditandai dengan mulai melakukan
penelaahan diri(self examination), dan mencoba
membagi berbagai peran, serta melakukan
penjajahan pekerjaan atau jabatan baik di sekolah,
pada waktu senggang, atau melalui sistem
magang.
Level eksplorasi meliputi tiga sub bab tahapan berikut :
1. Tahapan tentatif (usia antara 15-17 yahun) yaitu mulai
dipertimbangkannya aspek kebutuhan, minat, kapasitas nilai-
nilai dan kesempatan. Pilihan pada masa tentatif diusahakan
untuk keluar dari fantasi, baik melalui diskusi, bekerja, maupun
aktivitas lainnya
2. Sub tahap transisi (usia antara 18-21 tahun) yaitu menojolnya
pertimbangan yang lebih realistits untuk memasuki dunia kerja
serta berusaha mengimplementasikan konsep dirinya.
3. Sub tahap mencoba (trial) dengan sedikit komitmen (usia
antara
22-24 tahun) yaitu mulai ditemukannya lahan atau lapangan
pekerjaan yang dipandang cocok.
Kompetensi karir yang harus dikembangkan
pada perkembangan karir remaja adalah:
1. Peningkatan dan pengembangan konsep diri positif (positive
self-concept) dan kebutuhan diri self (self-efficacy) untuk
pengembangan karir.
2. Pemahaman teori (cognitive),sikap (affective),dan
pengembangan psikomotorik diperlukan untuk pengambilan
keputusan karir.
3. Mempelajari nilai-nilai tentang tanggung jawab dan kebiasaan
bekerja yang baik dan perencanaan utnuk peluang pendidikan
dan karir.
4. Menunjukkan kemampuan penguasaan teknologi dan
mengidentifikasi bidang karir yang berhubungan dengan
teknologi.
Materi Bimbingan dan Konseling Karir di SMK
komponen dan kompetensi yang akan diberikan pada siswa SMK
meliputi:
1. Identifikasi pendidikan dan keterampilan yang dimiliki untuk memilih
karir yang sesuai dengan bidangnya atau yang diminati.
2. Pengenalan dampak-dampak dari pilihan-pilihan karir yang telah
dibuat.
3. Mengembangkan keterampilan yang dimiliki untuk membuat rencana
karir.
4. Memahami potensi,bakat dan minat yang dimiliki.
5.Membuat keputusan terhadap pilihan karirnya.
6. Memahami bahwa perkembangan karir merupakan suatu proses
yang harus dijalani selama hidup.
Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling
Karir di SMK
Strategi yang digunakan siswa SMK tidak jauh berbeda dengan strategi
yang digunakan di SMA yaitu adanya pemberian informasi secara
klasikal,bimbingan kelompok,konseling kelompok,konseling individual
dan konsultasi. Dalam bimbingan kelompok atau klasikal dapat
disampaikan dengan cara-cara kunjungan-kunjungan ketempat industry
sosiodrama,outbound (bertema pengenalan tentang hal-hal yang
dibutuhkan dalam kerja maupun pendidikan tinggi ),mengikuti pameran-
pameran pendidikan dan bursa kerja. Sedangkan untuk konseling
kelompok dapat digunakan dengan modeling tokoh-tokoh yang sukses
dibidangnya (melihat dan memperhatikan biografi dari tokoh tersebut).
Konseling individual lebih bersifat incidental tetapi perlu juga diberikan
model dalam merencanakan karir,contohnya dengan mengggunakan
model mindmap.

More Related Content

What's hot

MENGENAL DIRI SENDIRI
MENGENAL DIRI SENDIRIMENGENAL DIRI SENDIRI
MENGENAL DIRI SENDIRIawaliyahlini
 
Materi Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMA
Materi Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMAMateri Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMA
Materi Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMAeknovra
 
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdikSkkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdikVaris Ical
 
Bimbingan memilih karir
Bimbingan memilih karirBimbingan memilih karir
Bimbingan memilih karirbudi1
 
CONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDU
CONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDUCONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDU
CONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDUNur Arifaizal Basri
 
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompokModul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompokUniversitas Negeri Semarang
 
DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)
DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)
DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)Nur Arifaizal Basri
 
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osisBerita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osisEfie PunKerockmantic
 
Landasan bimbingan dan konseling
Landasan bimbingan dan konselingLandasan bimbingan dan konseling
Landasan bimbingan dan konselingIndra Gunawan
 
21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)
21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)
21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)aji ali mabruri
 
12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensifkomisariatimmbpp
 
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOKCONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOKNur Arifaizal Basri
 
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docxLaporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docxnoormamulah
 

What's hot (20)

MENGENAL DIRI SENDIRI
MENGENAL DIRI SENDIRIMENGENAL DIRI SENDIRI
MENGENAL DIRI SENDIRI
 
Materi Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMA
Materi Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMAMateri Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMA
Materi Bimbingan Konseling Karir1 kelas XII SMA
 
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdikSkkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
Skkpd standar kompetensi kemandirian pesdik
 
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BKCONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
CONTOH PROPOSAL KEGIATAN BK
 
Contoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompokContoh RPL konseling kelompok
Contoh RPL konseling kelompok
 
Bimbingan memilih karir
Bimbingan memilih karirBimbingan memilih karir
Bimbingan memilih karir
 
Rpl konseling individu
Rpl konseling individuRpl konseling individu
Rpl konseling individu
 
CONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDU
CONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDUCONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDU
CONTOH LAPORAN KONSELING INDIVIDU
 
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompokModul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
Modul 6.4 evaluasi bimbingan dan konseling kelompok
 
PENDEKATAN TEORI REALITA
PENDEKATAN TEORI REALITAPENDEKATAN TEORI REALITA
PENDEKATAN TEORI REALITA
 
DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)
DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)
DESKRIPSI DCM, FUNGSI DAN TUJUAN (REFRENSI)
 
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osisBerita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
 
Landasan bimbingan dan konseling
Landasan bimbingan dan konselingLandasan bimbingan dan konseling
Landasan bimbingan dan konseling
 
CONTOH RPL POP
CONTOH RPL POPCONTOH RPL POP
CONTOH RPL POP
 
Rpl melawan bullying
Rpl melawan bullyingRpl melawan bullying
Rpl melawan bullying
 
21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)
21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)
21. rpl perencanaan karir masa depan (genap)
 
Perencanaan karir
Perencanaan karirPerencanaan karir
Perencanaan karir
 
12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif12. mengapa bimbingan komprehensif
12. mengapa bimbingan komprehensif
 
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOKCONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
CONTOH RPL K13 KONSELING KELOMPOK
 
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docxLaporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
 

Viewers also liked

Karir ATAU jurusan sekolah lanjutan
Karir ATAU jurusan sekolah lanjutanKarir ATAU jurusan sekolah lanjutan
Karir ATAU jurusan sekolah lanjutanRubianto Cure
 
1. silabus layanan bimbingan dan konseling
1. silabus layanan bimbingan dan konseling1. silabus layanan bimbingan dan konseling
1. silabus layanan bimbingan dan konselingRubianto Cure
 
rpl Tuhan selalu hadir dalam hidupku
rpl Tuhan selalu hadir dalam hidupkurpl Tuhan selalu hadir dalam hidupku
rpl Tuhan selalu hadir dalam hidupkuRubianto Cure
 
Layanan konseling di sekolah
Layanan konseling di sekolahLayanan konseling di sekolah
Layanan konseling di sekolahRubianto Cure
 
PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR psepti17
 
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMA
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMAPower Point Program Konseling Karir SD SMP SMA
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMAdian_meylisha4d
 

Viewers also liked (10)

Karir ATAU jurusan sekolah lanjutan
Karir ATAU jurusan sekolah lanjutanKarir ATAU jurusan sekolah lanjutan
Karir ATAU jurusan sekolah lanjutan
 
Rpl karir
Rpl karirRpl karir
Rpl karir
 
1. silabus layanan bimbingan dan konseling
1. silabus layanan bimbingan dan konseling1. silabus layanan bimbingan dan konseling
1. silabus layanan bimbingan dan konseling
 
Ppt smk
Ppt smkPpt smk
Ppt smk
 
rpl Tuhan selalu hadir dalam hidupku
rpl Tuhan selalu hadir dalam hidupkurpl Tuhan selalu hadir dalam hidupku
rpl Tuhan selalu hadir dalam hidupku
 
Layanan konseling di sekolah
Layanan konseling di sekolahLayanan konseling di sekolah
Layanan konseling di sekolah
 
PPT BIMBINGAN KONSELING
PPT BIMBINGAN KONSELINGPPT BIMBINGAN KONSELING
PPT BIMBINGAN KONSELING
 
Pengembangan diri
Pengembangan diriPengembangan diri
Pengembangan diri
 
PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR PPT PENGEMBANGAN KARIR
PPT PENGEMBANGAN KARIR
 
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMA
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMAPower Point Program Konseling Karir SD SMP SMA
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMA
 

Similar to Ppt.bk karir

Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMA
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMAPower Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMA
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMAbelliza21
 
pelayanan dan pengembangan diri siswa
pelayanan dan pengembangan diri siswa pelayanan dan pengembangan diri siswa
pelayanan dan pengembangan diri siswa Shiltima Wiska
 
Konseling Karir.ppt
Konseling Karir.pptKonseling Karir.ppt
Konseling Karir.pptLoisSpain
 
Bimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkup
Bimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkupBimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkup
Bimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkupaidadwiinizuka.blogspot.com
 
Layanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptx
Layanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptxLayanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptx
Layanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptxIrfanAuliaBudianto
 
Resume bimbingan dan konseling 6
Resume bimbingan dan konseling 6Resume bimbingan dan konseling 6
Resume bimbingan dan konseling 6Ricky Ramadhan
 
Perkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar editPerkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar editauliyann
 
Bimbingan & konseling karir 2
Bimbingan & konseling karir 2Bimbingan & konseling karir 2
Bimbingan & konseling karir 2tianachris
 
modul projek kewirausahaan.pptx
modul projek kewirausahaan.pptxmodul projek kewirausahaan.pptx
modul projek kewirausahaan.pptxhasanTina
 
Kegiatan bimbingan konseling pola 17 plus
Kegiatan bimbingan konseling pola 17 plusKegiatan bimbingan konseling pola 17 plus
Kegiatan bimbingan konseling pola 17 plusWinda Hastuti
 
Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...
Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...
Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...MuchamadMaskur
 
Resume bimbingan dan konseling 4
Resume bimbingan dan konseling 4Resume bimbingan dan konseling 4
Resume bimbingan dan konseling 4Ricky Ramadhan
 
desain pelatihan andragogi
desain pelatihan andragogidesain pelatihan andragogi
desain pelatihan andragogi29desember1995
 
PPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptx
PPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptxPPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptx
PPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptxFarhanDlastchild1
 
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingteori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingDonny kurnianto
 
MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...
MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...
MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...risma62
 

Similar to Ppt.bk karir (20)

Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMA
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMAPower Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMA
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMA
 
pelayanan dan pengembangan diri siswa
pelayanan dan pengembangan diri siswa pelayanan dan pengembangan diri siswa
pelayanan dan pengembangan diri siswa
 
Konseling Karir.ppt
Konseling Karir.pptKonseling Karir.ppt
Konseling Karir.ppt
 
Bimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkup
Bimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkupBimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkup
Bimbingan konseling tujuan fungsi dan ruang lingkup
 
Layanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptx
Layanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptxLayanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptx
Layanan BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR.pptx
 
Peranan bibimngan karir
Peranan bibimngan karirPeranan bibimngan karir
Peranan bibimngan karir
 
Peranan bibimngan karir
Peranan bibimngan karirPeranan bibimngan karir
Peranan bibimngan karir
 
JURNAL KARIER (REFERENSI)
JURNAL KARIER (REFERENSI)JURNAL KARIER (REFERENSI)
JURNAL KARIER (REFERENSI)
 
Resume bimbingan dan konseling 6
Resume bimbingan dan konseling 6Resume bimbingan dan konseling 6
Resume bimbingan dan konseling 6
 
Materi karir 014
Materi karir 014Materi karir 014
Materi karir 014
 
Perkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar editPerkembangan karier di sekolah dasar edit
Perkembangan karier di sekolah dasar edit
 
Bimbingan & konseling karir 2
Bimbingan & konseling karir 2Bimbingan & konseling karir 2
Bimbingan & konseling karir 2
 
modul projek kewirausahaan.pptx
modul projek kewirausahaan.pptxmodul projek kewirausahaan.pptx
modul projek kewirausahaan.pptx
 
Kegiatan bimbingan konseling pola 17 plus
Kegiatan bimbingan konseling pola 17 plusKegiatan bimbingan konseling pola 17 plus
Kegiatan bimbingan konseling pola 17 plus
 
Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...
Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...
Modul Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - Fas...
 
Resume bimbingan dan konseling 4
Resume bimbingan dan konseling 4Resume bimbingan dan konseling 4
Resume bimbingan dan konseling 4
 
desain pelatihan andragogi
desain pelatihan andragogidesain pelatihan andragogi
desain pelatihan andragogi
 
PPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptx
PPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptxPPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptx
PPT_BK_MATERI_BIMBINGAN_KARIR.pptx
 
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingteori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
 
MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...
MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...
MD Projek Kewirausahaan - MENGOLAH SINGKONG & UBI MENJADI SUMBER WIRAUSAHA - ...
 

Recently uploaded

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 

Recently uploaded (20)

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 

Ppt.bk karir

  • 1.
  • 2.
  • 3. Karakteristik konseling karir di TK/SD Karakteristik Perkembangan Karir Anak-Anak pada pendidikan anak usia dini (taman kanak kanak) adalah menyangkut upaya memfasilitasi peserta didik agar mampu mengembangkan potensi dirinya untuk mencapai tugas – tugas perkembangan (menyangkut aspek fisik, kognitif, emosi, social dan moral spiritual ).
  • 4. Bimbingan Konseling Karir Di taman Kanak Kanak. 1. Materi layanan konseling karir di TK Komponen penting dalam pemberian layanan konseling karir pada pendidikan anak usia dini (TK) adalah : a. Pengetahuan diri (self knowledge) b. Pengenalan pada pentingnya konsep diri. c. Ketrampilan untuk berinteraksi dengan orang lain. d. Kesadaran akan pentingnya pertumbuhan dan pilihan. 2. Eksplorasi pendidikan dan okupasional ( ducational and occupational exploration) a. Kesadaran akan peningkatan prestasi akademik. b. Kesadaran akan hubungan antara pekerjaan dan belajar c. Ketrampilan untuk memahami dan mengunakan informasi karier. d. Kesadaran akan pentingnya tanggung jawab pribadi dan kebiasaan bekerja 3. Perencanaan Karier (Career Planning). meliputi : a. Memahami bagaimana untuk membuat keputusan. b. Kesadaran akan hubungan dengan dirinya sendiri dalam peran kehidupan. c. Kesadaran akan perbedaan pekerjaan yang ada dan pilihan kerja yang sesuai untuk pria/wanita. d. Kesadaran akan proses dari perencanaan karir.
  • 5. Strategi Layanan Konseling Karier di Taman Kanak – Kanak a. Pendekatan Instruksional yaitu kegiatan proses belajar mengajar secara kurikuler dalam mata pelajaran yang diajarkan melalui tema– tema tertentu. b.Pendekatan Interaktif yaitu melalui kegiatan yang dilakukan di luar kegiatan belajar mengajar dalam berbagai bentuk kegiatan seperti permainan,onsultasi,dinamika kelompok,kerja kelompok. c. Pendekatan dukungan system yaitu menciptakan suasana sekolah dan lingkungannya sedemikian rupa sehingga secara tidak langsung telah memberikan suatu iklim yang menunjang perkembangan siswa. d. Pendekatan pengembangan pribadi yaitu memberikan kesempatan kepada siswa untuk berkembang sesuai dengan kondisi dirinya.
  • 6. a. Tahap pembentukan meliputi perencanaan awal :apa saja yang menjadi kebutuhan anak, siapa saja yang ada dalam kelompok, jumlah anggota kelompok, kapan waktu pelaksanaan dimulai dan berakhir. b. Tahap eksplorasi, dalam tahap ini anak-anak dilatih untuk menyadari dan mengerti perasaan dan tingkah laku dirinya dan orang lain. c. Tahap transisi, tahap dimana seorang anak menghadapi kecemasan dan konflik mereka selama mereka memualai memecahkan masalahnya. d. Tahap pelaksanaan ,pada tahap ini anak-anak dilatih untuk melihat beberapa alternative tingkah lakunya dan untuk memecahkan masalah. e. Tahap terakhir, tahap yang terakhir untuk anak-anak melakukan apa yang mereka telah pelajari kedalam praktek.
  • 7. Karakteristik Perkembangan Karir Siswa SMP Bimbingan dan konseling karir di SMP merupakan proses bantuan yang dberikan oleh seorang konselor kepada siswa dalam rangka pemberian informasi karir dan pekerjaan sehingga muncul kesadaran pada diri siswa untuk memilih pekerjaan sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan yang dimiliki.
  • 8. Materi Layanan Konseling Karir di SMP Komponen dan kompetensi yang akan dierikan pada siswa SMP yaitu: 1. Identifikasi minat dan karir dan menghubungkan minat tersebut pada asa depan yang akan datang. 2. Pengnalan hubugan antara perfomansi sekolah dan rencana karir 3. Menggunakan sumber-sumber untuk informasi dan eksplorasi karir. 4. Menentukan rencana karir dalam membuat pilihan- pilihan pendidikan 5. Menggambarkan tentang keterampilan, kemampuan dan minat yang diilikinya.
  • 9. Strategi Layanan Konseling Karir di SMP yaitu dengan cara konseling kelompok dan diskusi kelompok. Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam pemecahan masalah dan dalam pengambilan keputusan. Selain strategi, ada juga layanan dasar yang berupa klasikal, bimbingan kelompok, dan pada layanan responsif meliputi konseling kelompok, konseling individual,
  • 10. Materi Layanan Konseling Karir di SMA Komponen dan kompetensi yang akan diberikan pada siswa SMA meliputi: 1. Identifikasi pendidikan dan keterampilan yang dimiliki untuk memilih karir yang sesuai dengan bidangnya atau yang diamati. 2. Pengenalan dampak-dampak dari pilihan-pilihan karir yang telah dibuat. 3. Mengembangkan keterampilan yang telah dimiliki untuk membuat rencana karir. 4. Memahami potensi, bakat, dan minat yang dimiliki. 5. Membuat keputusan terhadap pilihan karirnya. 6. Memahami bahwa perkembangan karir merupakan suatu proses yang harus dijalani selama hidup.
  • 11. Strategi Layanan Konseling Karir di SMA yaitu adanya pemberian informasi secara klasikal, bimbingan kelompok, konseling kelompok, konseling individual, dan konsultasi. Dalam bimbingan kelompok atau klasikal dapat disampaikan dengan cara kunjungan- kunjungan ke tempat industri (terutama SMK), sosiodrama, outbound (bertema pengenalan tentang hal-hal yang dibutuhkan dalam kerja maupun pendidikan tinggi), mengikuti pameran-pameran pendidikan dan bursa kerja. Sedangkan untuk konseling kelompok dapat digunakan dengan modelling tokoh-tokoh yang sukses di bidangnya (melihat dan memperhatikan biografidari tokoh tersebut).Konseling individual lebih bersifat insidental tetapi perlu juga diberikan model dalam merencanakan karir.
  • 12. Karakteristik Perkembangan Siswa SMK Dalam kakteristik perkembangan karir remaja yaitu, berada pada tahap eksplorasi (usia 15-24 tahun). Tahap ini ditandai dengan mulai melakukan penelaahan diri(self examination), dan mencoba membagi berbagai peran, serta melakukan penjajahan pekerjaan atau jabatan baik di sekolah, pada waktu senggang, atau melalui sistem magang.
  • 13. Level eksplorasi meliputi tiga sub bab tahapan berikut : 1. Tahapan tentatif (usia antara 15-17 yahun) yaitu mulai dipertimbangkannya aspek kebutuhan, minat, kapasitas nilai- nilai dan kesempatan. Pilihan pada masa tentatif diusahakan untuk keluar dari fantasi, baik melalui diskusi, bekerja, maupun aktivitas lainnya 2. Sub tahap transisi (usia antara 18-21 tahun) yaitu menojolnya pertimbangan yang lebih realistits untuk memasuki dunia kerja serta berusaha mengimplementasikan konsep dirinya. 3. Sub tahap mencoba (trial) dengan sedikit komitmen (usia antara 22-24 tahun) yaitu mulai ditemukannya lahan atau lapangan pekerjaan yang dipandang cocok.
  • 14. Kompetensi karir yang harus dikembangkan pada perkembangan karir remaja adalah: 1. Peningkatan dan pengembangan konsep diri positif (positive self-concept) dan kebutuhan diri self (self-efficacy) untuk pengembangan karir. 2. Pemahaman teori (cognitive),sikap (affective),dan pengembangan psikomotorik diperlukan untuk pengambilan keputusan karir. 3. Mempelajari nilai-nilai tentang tanggung jawab dan kebiasaan bekerja yang baik dan perencanaan utnuk peluang pendidikan dan karir. 4. Menunjukkan kemampuan penguasaan teknologi dan mengidentifikasi bidang karir yang berhubungan dengan teknologi.
  • 15. Materi Bimbingan dan Konseling Karir di SMK komponen dan kompetensi yang akan diberikan pada siswa SMK meliputi: 1. Identifikasi pendidikan dan keterampilan yang dimiliki untuk memilih karir yang sesuai dengan bidangnya atau yang diminati. 2. Pengenalan dampak-dampak dari pilihan-pilihan karir yang telah dibuat. 3. Mengembangkan keterampilan yang dimiliki untuk membuat rencana karir. 4. Memahami potensi,bakat dan minat yang dimiliki. 5.Membuat keputusan terhadap pilihan karirnya. 6. Memahami bahwa perkembangan karir merupakan suatu proses yang harus dijalani selama hidup.
  • 16. Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling Karir di SMK Strategi yang digunakan siswa SMK tidak jauh berbeda dengan strategi yang digunakan di SMA yaitu adanya pemberian informasi secara klasikal,bimbingan kelompok,konseling kelompok,konseling individual dan konsultasi. Dalam bimbingan kelompok atau klasikal dapat disampaikan dengan cara-cara kunjungan-kunjungan ketempat industry sosiodrama,outbound (bertema pengenalan tentang hal-hal yang dibutuhkan dalam kerja maupun pendidikan tinggi ),mengikuti pameran- pameran pendidikan dan bursa kerja. Sedangkan untuk konseling kelompok dapat digunakan dengan modeling tokoh-tokoh yang sukses dibidangnya (melihat dan memperhatikan biografi dari tokoh tersebut). Konseling individual lebih bersifat incidental tetapi perlu juga diberikan model dalam merencanakan karir,contohnya dengan mengggunakan model mindmap.