3. • Komunikasi adalah kegiatan pengoperan lambang
yang mengandung arti/makna yang perlu dipahami
bersama oleh pihak yang terlibat dalam kegiatan
komunikasi (Astrid).
• Komunikasi adalah kegiatan perilaku atau kegiatan
penyampaian pesan atau informasi tentang pikiran
atau perasaan (Roben.J.G).
• Komunikasi adalah sebagai pemindahan informasi
dan pengertian dari satu orang ke orang lain (Davis,
1981).
• Komunikasi adalah berusaha untuk mengadakan
persamaan dengan orang lain (Schram,W)
• Komunikasi adalah penyampaian dan memahami
pesan dari satu orang kepada orang lain, komunikasi
merupakan proses sosial (Modul PRT, Lembaga
Administrasi)
What is Communication ?
4. Komunikasi secara mudah dapat diartikan sebagai
proses transfer pesan dalam menyalurkan informasi
atau message melalui sarana atau saluran
komunikasi kepada komunikan yang tertuju.
Communication
Komunikator Komunikan
5. The sender
Encoding
The message
The channel
Decoding
The receiver
Noise
Feedback
Source/
Sender
Source/
Sender
Receiver
ReceiverEncodingEncoding
Decoding
Decoding
Channel
Message
Channel
Message
Response
Noise
Feedback
the
Elements ofElements of
the Communication ProcessCommunication Process
7. Komunkasi verbal
“Komunikasi yang disampaikan dengan
menggunakan kata-kata baik diucapkan
maupun ditulis”
Komunkasi Non-verbal
“Komunikasi menggunakan isyarat, gerakan
tubuh, seperti ekspresi wajah, sikap tubuh,
kontak mata, senyuman, jarak”
Komunikasi
Jenis-jenis Komunikasi
8. • Vocabulary (perbendaharaan kata-kata)
• Racing (kecepatan)
• Intonasi suara
• Humor
• Singkat dan jelas
• Timing (waktu yang tepat)
Komunikasi Verbal
9. • Ekspresi wajah
• Kontak mata
• Sentuhan
• Postur tubuh dan gaya berjalan
• Sound (Suara)
• Gerak isyarat
Komunikasi Non-Verbal
13. • Pahami pesan verbal dan non verbal
• Gunakan bahasa tubuh yang positif
dan tekanan suara yang tepat
• Gunakan bahasa yang dipahami teman
bicara
• Mendengar aktif
KOMUNIKASI adalah KUNCI UNTUK MEMBUKA JENDELA
DUNIA
Ω Problem Statement Ω Strategic Direction ►►► Conclusion ►►► Solution
14. MENGEMBANGKAN KOMUNIKASI YANG
EFEKTIF
• TRUST :Bila seseorang punya perasaan bahwa dirinya tidak akan
dirugikan, tidak akan dikhianati, maka orang itu pasti akan lebih mudah
membuka dirinya. Bila maksud dan tujuan sudah jelas, harapan sudah
dinyatakan, maka sikap percaya akan tumbuh.
• KETERBUKAAN DAN KEJUJURAN : tidak menyembunyikan
motif yang terpendam
• EMPATI : menganggap orang lain sebagai persona
• KESAMAAN : tidak mempertegas perbedaan. Komunikasi tidak melihat
perbedaan walaupun status berbeda. Penghargaan dan rasa hormat terhadap
perbedaan pandangan dan keyakinan.
• SUPORTIF / respect :penyampaian pesan, perasaan dan persepsi
tanpa menilai atau mengecam kelemahan dan kekurangannya
• PROFESIONAL : kesediaan untuk meninjau kembali pendapat sendiri
16. Penampilan yang menarik
Usaha untuk mendapatkan penampilan
yang menarik :
1. Menjaga kebersihan
Bau Badan, mulut, kuku, wajah dan rambut,
2. Memelihara kesehatan
3. Membentuk Sikap tubuh
4. Kerapihan dan keserasian busana/pakaian, sepatu,
tas/aksesories
Tergantung : Waktu, tempat, sifat pertemuan, siapa
yang mengundang, kepribadian, warna kulit,proporsi
tubuh
17. Key Communication Skills
Ω Problem Statement Ω Strategic Direction ►►► Conclusion ►►► Solution
• BICARA dengan TERSENYUM
• JAWAB dengan SEGERA
• SUARA YANG WAJAR
• SIKAP SOPAN dan BERSAHABAT
• PERGUNAKAN BAHASA LUGAS dan
MUDAH DIMENGERTI
• BICARA dengan SEMANGAT dan SESUAI
KEPRIBADIAN
• PROFESIONAL WALAUPUN BICARA
dengan TEMAN SENDIRI
18. SIKAP TUBUH POSITIF
DALAM BERKOMUNIKASI
• Senyum
• Jabat tangan yang erat
• Duduk tegak
• Tenang, relaks dan tangan terbuka
• Menjaga kontak mata
• Mendekatkan badan untuk menyimak
• Mengangguk tanda setuju atau mendukung
Canada 5
19. SIKAP TUBUH NEGATIF
DALAM BERKOMUNIKASI
• Cemberut
• Lemas; jabat tangan lemah
• Membungkuk atau menyender
• Melipat tangan atau memasukkan tangan ke saku
• Melihat ke bawah atau menunduk, menjauhi teman
bicara
• Mengetuk-ngetuk jari
• Sering melihat jam
20. MENDENGAR EMPATI
• Game Mendengar
• Game Berbicara
4 TAHAPAN MENDENGAR
Tidak Mendengar
Mendengar Selektif
Mendengar dengan Penuh Perhatian
Mendengar Empati
22. MENDENGARKAN DENGAN EMPATI
Perhatikan si Pembicara
Lakukan kontak mata yang positif dan nyaman untuk
membuat si pembicara merasa dihargai dan dimengerti
Miringkan badan anda ke arah si pembicara
Pusatkan perhatian untuk memahami pembicara :
Perhatikan perasaan dan persepsinya bukan hanya kata-
katanya.
Jangan menginterupsi; dengarkan terus dengan
membantu mengklarifikasi sampai apa yang
dimaksudkannya menjadi jelas.
Jangan menghakimi atau mengkritik – ini akan
membuatnya “menutup diri”.
Ajukan pertanyaan untuk mengklarifikasi maksudnya.
Buat rangkuman dari apa yang anda pahami.
26. Penggunaan Bahasa
• Dibangun gaya bahasa yang konsisten
• Diciptakan kalimat-kalimat yang menghargai
pelanggan dan karyawan
• Cantumkan dalam handbook language
• Pilih bahasa yang membuat pelanggan mudah,
nyaman, dan tidak didominasi oleh karyawan
• Konsentrasi upaya bahasa pada Key Customer
Moments: Hellos, Good-Byes, dan ketika ada
masalah.
• Show, Don’t Tell (And Don’t Ever Just Point)
27. Kata-kata salam
• “Selamat Pagi/Siang/Sore”
• “Kami bahagia bisa…”
• “Adalah kebahagiaan bagi kami…”
• “Terima kasih”
• “Jelas itu adalah kebahagiaan bagi kami…”
29. Contoh penggunaan bahasa baik dan
buruk
• Buruk: “Anda berhutang…"
• Baik: “menurut catatan kami, anda masih memiliki
saldo hutang sebesar …." (catatan: metode
pengumpulan piutang kasar adalah cara termudah
untuk kehilangan pelanggan).
• Buruk: “Anda harus…"
• Baik: “ Menurut hemat kami, alangkah baiknya jika
anda…