SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Download to read offline
1 3 N o v e m b e r 2 0 1 9
S e n t u l ,
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
Republik Indonesia
Berdasarkan 5 Prioritas Pembangunan Nasional
PROGRAM
PRIORITAS
BIDANG
PEREKONOMIAN
Disampaikan pada:
RAKORNAS Pemerintah Pusat dan Daerah
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian
Program Bidang Perekonomian
(Berdasarkan 5 Prioritas Pembangunan Nasional)
2
Visi Misi Presiden
2020-2024
Rencana Kerja
Pemerintah 2020
Program K/L di
APBN 2020
RPJMN 2020-2024
(Rancangan Teknokratik)
•Membangun SDM yang pekerja
keras, dinamis, terampil,
menguasai iptek, bekerja sama
dengan talenta global.
•Dukungan Program: Kartu
Prakerja, Ekosistem
ketenagakerjaan, Pendidikan
Vokasi, Super Deduction Tax.
Pembangunan
SDM
•Infrastruktur yang
menghubungkan ke sumber-
sumber pertumbuhan ekonomi,
dan akses ke destinasi wisata.
•Dukungan Program: Proyek
Strategis Nasional (PSN),
Percepatan Pengadaan Tanah,
dan Kebijakan Satu Peta.
Pembangunan
Infrastruktur
•Penyederhanaan regulasi melalui
penerbitan dua Omnibus Law.
•Dukungan Program: Omnibus
Law Cipta Lapangan Kerja,
Omnibus Law Perpajakan.
Penyederhanaan
Regulasi
•Penyederhanaan birokrasi
melalui reformasi birokrasi dan
otomasi dan integrasi sistem
layanan.
• Dukungan Program:
Ekosistem Kemudahan
Berusaha, Elektronifikasi
Keuangan Daerah, Sistem
OSS.
Penyederhanaan
Birokrasi
•Melepas ketergantungan pada
sumber daya alam menjadi daya
saing manufaktur dan jasa modern
yang mempunyai nilai tambah tinggi.
•Dukungan Program: Pengembangan
Industri Ekspor, Industri Petrokimia,
Ekonomi Digital, Mandatori B30,
Peningkatan UMKM, KUR,
Pengendalian Inflasi Nasional.
Transformasi
Ekonomi
Program Strategis Bidang Perekonomian Tahun 2020-2024
“Pertumbuhan Ekonomi Indonesia yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing”
PROGRAM PRIORITAS BIDANG PEREKONOMIAN (TERKAIT PEMERINTAH DAERAH)*
3
. Prioritas Pengembangan SDM: Program Kartu Prakerja
Prioritas Pembangunan Infrastruktur: Kebijakan Satu Peta
Prioritas Penyederhanaan Regulasi: Omnibus Law
Prioritas Penyederhanaan Birokrasi: Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah
Prioritas Transformasi Ekonomi: 1. Pengendalian Inflasi Nasional
Prioritas Transformasi Ekonomi: 2. Kredit Usaha Rakyat
1
2
3
4
5
6
*Diambil dari 15 Program Prioritas dan 33 Program Kerja 2020 Kemenko Perekonomian
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian
DESKRIPSI PROGRAM
▪ Program Kartu Prakerja merupakan bantuan pelatihan vokasi untuk
meningkatkan kompetensi.
▪ Penerima Kartu Prakerja adalah WNI yang mencari kerja, sedang aktif
bekerja atau yang terkena PHK
URAIAN PROGRAM/KEGIATAN
SASARAN KINERJA
Nov 19 Des 19 Jan 20
• Penyusunan Perpres Kartu PraKerja
• Penyusunan Permenaker Kartu PraKerja
• Pembentukan PMO
• Launching Kartu PraKerja
SASARAN/TUJUAN
Sasaran dari Program Kartu PraKerja antara lain:
▪ Pembekalan kompetensi kerja bagi pengangguran (skilling)
▪ Peningkatan kompetensi kerja bagi pekerja (upskilling)
▪ Alih kompetensi kerja bagi pekerja terdampak PHK (reskilling)
URAIAN KEGIATAN
TARGET/INDIKATOR KINERJA DAN JADWAL PELAKSANAAN
4
▪ Penyusunan Perpres Kartu PraKerja sebagai dasar hukum
pelaksanaan kartu PraKerja
▪ Pembentukan Project Management Officer sebagai lembaga
yang bertanggungjawab untuk implementasi Kartu PraKerja
▪ Launching Program Kartu PraKerja
PROGRAM PENERAPAN KARTU PRAKERJA
Diharapkan dengan program ini terwujudnya:
❑ Perluasan kesempatan kerja
❑ Peningkatan produktivitas dan daya saing bagi tenaga kerja
❑ Peningakatan kompetensi kerja dan profesionalitas tenaga kerja
“Program Kartu Prakerja adalah bantuan pelatihan vokasi yang ditujukan untuk pencari
kerja, pekerja/buruh aktif, dan/atau pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan
kerja, yang membutuhkan peningkatan kompetensi.”
Daftar di
Website
atau ke BLK
Mengikuti
pelatihan
Mendapatkan
insentif
Mendapatkan
sertfikat
Memberikan
rating dan
ulasan
Pilih lembaga
pelatihan
Vokasi
di Website/
Apps
Proses
Seleksi Online
1 2 3 4 5 6 7 8
Survei
kebekerjaan
Mekanisme:
Manfaat Kriteria Penerima Kartu
1
2
3
Pelatihan Vokasi
Sertifikasi Kompetensi
Insentif
1
2
3
Warga Negara Indonesia
Berusia 18 tahun ke atas
Tidak sedang mengikuti pendidikan formal
Prioritas Pengembangan SDM
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian
PP.1.3
SASARAN PROGRAM DAN INDIKATOR KINERJA
▪ Program Percepatan Kebijakan Satu Peta (PKSP) merupakan program
perbaikan data spasial, yang mengacu pada satu standar, satu referensi,
satu basis data, dan satu geoportal.
▪ Program dilakukan melalui proses Kompilasi, Integrasi dan Sinkronisasi data
spasial, dan penyelesaian sinkronisasi antar Informasi Geospasial Tematik
(IGT)
▪ Penambahan IGT Bidang Kemaritiman, IGT Bidang Kebencanaan, IGT
Bidang Ekonomi dan IGT Keuangan.
DESKRIPSI PROGRAM DASAR HUKUM PELAKSANAAN PROGRAM
Sasaran Program 2020 2021 2022 2023 2024
• Sinkronisasi Penyelesaian Tumpang Tindih
• Kompilasi Penambahan IGT Penambahan IGT
Kemaritiman, IGT Kebecanaan, IGT Ekonomi dan IGT
Keuangan
• Integrasi Penambahan IGT Penambahan IGT
Kemaritiman, IGT Kebecanaan, , IGT Ekonomi dan
IGT Keuangan
❑ Output : Paket Rekomendasi Pelaksanaan Kebijakan Kebijakan Satu Peta (Penambahan IGT
Kemaritiman, IGT Kebecanaan, IGT Sentra Produksi, IGT Logistk dan Penyelesaian Sinkronisasi)
❑ Outcome : Penurunan Konflik lahan dan kepastian perizinan ruang
▪ Perpres No. 9 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Kebijakan
Satu Peta Pada Tingkat Ketelitian Peta Skala 1:50.000
▪ Arahan Presiden dalam Launching Geoportal PKSP tanggal 11
Desember 2018
INDIKATOR KINERJA
5
PROGRAM PERCEPATAN KEBIJAKAN SATU PETA (PKSP)
TUJUAN PROGRAM
Mengapa Dibutuhkan Kebijakan Satu Peta?
Penggunaan peta
dengan format dan
standar yang
berbeda-beda.
PEMERINTAH SWASTA
MASYARAKAT
LSM
Konflik di
perbatasan
daerah
Sengketa tanah
Pembangunan yang
tidak sesuai dengan
peruntukan tata ruang
Diperlukan satu peta
yang akurat dan
akuntabel
Upaya perwujudan Satu Peta yang akurat dan akuntabel diwujudkan melalui Geoportal Kebijakan Satu Peta.
Pemanfaatan peta tematik melalui Geoportal oleh K/L dan Pemerintah Daerah, untuk berbagai program/ kebijakan berbasis spasial.
Capaian Integrasi Peta Tematik
Telah
terintegrasi
dari 84 peta
80
Telah
terintegrasi
dari 80 peta
73
Telah
terintegrasi
dari 79 peta
73
Telah
terintegrasi
dari 79 peta
72
Telah
terintegrasi
dari 83 peta
79
Telah
terintegrasi
dari 77 peta
66
Telah
terintegrasi
dari 78 peta
65
▪ Perbaikan data spasial dengan satu standar, satu referensi, satu basis
data, dan satu geoportal
▪ Penyelesaian Tumpang Tindih Pemanfaatan Lahan
Prioritas Pembangunan Infrastruktur
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian
Pidato Presiden RI Pada Sidang Paripurna MPR RI Dalam Rangka Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden
Periode 2019-2024 pada tanggal 20 Oktober 2019 menyampaikan:
“Pemerintah akan mengajak DPR untuk menerbitkan dua UU besar. Yang pertama, UU Cipta
Lapangan Kerja. Yang kedua, UU Pemberdayaan UMKM. Masing-masing UU tersebut akan
menjadi Omnibus Law, yaitu satu UU yang sekaligus merevisi beberapa UU”
1 PENYEDERHANAAN PERIZINAN BERUSAHA
2 PERSYARATAN INVESTASI
5 KEMUDAHAN BERUSAHA
3 KETENAGAKERJAAN
6 DUKUNGAN RISET DAN INOVASI
Isi Substansi dari Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja antara lain:
Catatan: Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja membutuhkan substansi terkait:
1. Perpajakan, PNBP, PDRD → disiapkan oleh Kemenkeu
2. Perlindungan UMKM (dapat disatukan atau terpisah dengan Omnibus Law Cipta Lap. Kerja)
3. Pembiayaan perbankan/ non perbankan → disiapkan oleh BI dan OJK
11 KAWASAN EKONOMI
4 KEMUDAHAN DAN PERLINDUNGAN UMKM
7 ADMINISTRASI PEMERINTAHAN
8 PENGENAAN SANKSI (MENGHAPUS PIDANA)
9 PENGADAAN LAHAN
10 KEMUDAHAN PROYEK PEMERINTAH
6
PROGRAM OMNIBUS LAW CIPTA LAPANGAN KERJA
Prioritas Penyederhanaan Regulasi
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian
Definisi Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETP)
MANFAAT ELEKTRONIFIKASI TRANSAKSI PEMDA
Mendorong
kemandirianfiskal daerah.
• Inovasie-retribusi denganmenggunakanQR
IndonesianStandard (QRIS)untukoptimalisasiPAD
yang diawali denganpilot project.
• Penyelenggaraanchampionshipuntukmeningkatkan
motivasiPemdadalam inovasidan perluasan
elektronifikasi transaksi Pemda.
• PembentukanTimPerluasanDigitalisasi Daerah
(TPDD)untukmemperkuatkoordinasidan kolaborasi
dalam implementasielektronifikasi transaksi Pemda.
PROGRAM ELEKTRONIFIKASI TRANSAKSI PEMDA
Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETP) adalah suatu upaya untuk mengubah transaksi
pendapatan dan belanja pemerintah daerah dari cara tunai menjadi non tunai berbasis digital
Mengurangi ketergantungan
daerah terhadap pendanaan
yang bersumber dari APBN
melalui peningkatan PAD
sebesar sebesar 11,1 %.
Elektronifikasi transaksi Pemerintah meningkatkan
efektivitas layanan publik, efisiensi, kesehatan fiskal, serta
mendukung transparansi dan governance Pemerintah
PROGRAM ELEKTRONIFIKASI TRANSAKSI PEMERINTAH DAERAH
Prioritas Penyederhanaan Birokrasi
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian
PP.1.3
DESKRIPSI DAN TUJUAN PROGRAM
SASARAN PROGRAM DAN INDIKATOR KINERJA
SASARAN PROGRAM: TERJAGANYA INFLASI DI KISARAN SASARAN
INDIKATOR KINERJA
• Koordinasi dan sinkronisasi perencanaan, pengendalian, dan
pencapaian sasaran inflasi yang ditetapkan oleh pemerintah;
• Langkah-langkah penyelesaian hambatan dan permasalahan dalam
rangka perencanaan, pengendalian, dan pencapaian sasaran inflasi
yang ditetapkan oleh pemerintah; dan
• Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pengendalian
pencapaian sasaran inflasi.
• Menjaga realisasi inflasi dalam rentang sasaran yang telah ditetapkan
• Keppres 23/2017 tentang Tim Pengendalian Inflasi Nasional
• Output : Rekomendasi kebijakan pengendalian pencapaian sasaran inflasi
• Outcome : Terjaganya realisasi inflasi dalam rentang sasaran
Tahun 2020 2021 2022* 2023* 2024*
Sasaran
Inflasi
3,5%
±1%
3%
±1%
2,5%
±1%
2 %
±1%
2%
±1%
8
* hasil assesmen internal sementara Sekretariat TPIP untuk direkomendasikan dalam forum High Level Meeting (HLM)
TPIP tahun 2020 sebelum ditetapkan melalui PMK berdasarkan UU Keuangan Negara
PROGRAM PENGENDALIAN INFLASI NASIONAL
Prioritas Transformasi Ekonomi
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian
DESKRIPSI PROGRAM
• Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah Program pemerintah untuk
meningkatkan akses pembiayaan UMKM kepada layanan keuangan
formal.
• KUR telah mengalami perubahan skema dari skema penjaminan menjadi
skema subsidi bunga.
• Total Realisasi penyaluran KUR (2015 sd 2019) sebesar Rp 449,59 T
dengan outstanding Rp 158,1 T, dan NPL 1,23%.
SASARAN/TUJUAN
• meningkatkan dan memperluas penyaluran KUR kepada usaha produktif;
• meningkatkan kapasitas daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah; dan
• mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
FOKUS KEGIATAN
▪ Penurunan Suku Bunga KUR Tahun 2020 dari 7%
menjadi 6%
▪ Peningkatan Maksimum Plafon KUR Mikro dari Rp. 25
Juta menjadi Rp. 50 Juta per debitur
▪ Peningkatan Target penyaluran KUR menjadi Rp190
tahun 2020
TARGET/INDIKATOR KINERJA DAN JADWAL PELAKSANAAN
9
Tahun 2020 2021 2022 2023 2024
Growth (%) 14% 16% 16% 19% 20%
Target Sektor
Produksi
60% 60% 60% 60% 60%
PROGRAM KREDIT USAHA RAKYAT
Penyaluran KUR masih didominasi di pulau Jawa (54.3%), diikuti
dengan Sumatera (20.3%), dan Sulawesi (10.2%)
ISU PENYALURAN KUR
SUMATERA
Rp 91,7 triliun
KALIMANTAN
JAWA
SULAWESI MALUKU &
PAPUA
BALI & NUSA TENGGARA
20,38%
6,01%
Rp 27,03 triliun
Rp 244,4 triliun Rp 31,84 triliun
7,08%
Rp 45,88 triliun
10,21% Rp 9,03 triliun
2.01%
Jumlah Realisasi KUR (Rp)
Persentase Realisasi KUR
Jumlah Debitur KUR
889.231
1.806.742
292.354
1.072.531
3.113.813
10.847.963
54,32%
Prioritas Transformasi Ekonomi
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)
D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)
D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)PEMPROP JABAR
 
Modul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerah
Modul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerahModul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerah
Modul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerahOswar Mungkasa
 
Kebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPDKebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPDDadang Solihin
 
Manual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/Kota
Manual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/KotaManual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/Kota
Manual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/Kotainfosanitasi
 
Harmonisasi RPJMD-RPJMN 2015-2019
Harmonisasi  RPJMD-RPJMN 2015-2019Harmonisasi  RPJMD-RPJMN 2015-2019
Harmonisasi RPJMD-RPJMN 2015-2019Dadang Solihin
 
Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1)
 Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1) Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1)
Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1)AidilFitrah9
 
RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...
RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...
RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...TPRP Strategic Partner
 
00. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-2016
00. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-201600. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-2016
00. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-2016lihin01
 
Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD Dadang Solihin
 
Presentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkarayaPresentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkarayaMellianae Merkusi
 
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)Dadang Solihin
 
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010infosanitasi
 
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan NasionalSistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan NasionalDadang Solihin
 
SE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di Daerah
SE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di DaerahSE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di Daerah
SE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di Daerahinfosanitasi
 
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan DaerahOptimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan DaerahDadang Solihin
 
Pendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis Kawasan
Pendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis KawasanPendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis Kawasan
Pendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis Kawasaninfosanitasi
 

What's hot (20)

D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)
D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)
D. konsep pengembangan pagu indikatif di kabupaten sumedang (mas wal)
 
875 2137-1-sm
875 2137-1-sm875 2137-1-sm
875 2137-1-sm
 
Modul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerah
Modul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerahModul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerah
Modul Peningkatan Kapasitas Pemerintah daerah
 
Kebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPDKebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra K/L dan SKPD
 
Manual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/Kota
Manual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/KotaManual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/Kota
Manual Memorandum Program Sektor Sanitasi Kabupaten/Kota
 
Harmonisasi RPJMD-RPJMN 2015-2019
Harmonisasi  RPJMD-RPJMN 2015-2019Harmonisasi  RPJMD-RPJMN 2015-2019
Harmonisasi RPJMD-RPJMN 2015-2019
 
Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1)
 Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1) Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1)
Bab-ii-pendekatan-dan-metodologi-pdf-free (1)
 
Kerangka acuan kerja
Kerangka acuan kerjaKerangka acuan kerja
Kerangka acuan kerja
 
RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...
RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...
RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP) KAWASAN PERKOTAAN MA...
 
00. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-2016
00. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-201600. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-2016
00. kisi kisi materi wajib pelaksanaan sosialisasi provinsi 06-04-2016
 
Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD
Kebijakan Penyusunan Renstra SKPD
 
Desa
DesaDesa
Desa
 
Presentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkarayaPresentasi project exit strategy palangkaraya
Presentasi project exit strategy palangkaraya
 
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
Sinkronisasi RPJMD dan Renstra SKPD menuju e_government (e_planning dan e_monev)
 
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
Aspek penganggaran daerah dan permendagri 54 tahun 2010
 
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan NasionalSistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
 
SE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di Daerah
SE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di DaerahSE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di Daerah
SE Mendagri tentang Pedoman Pengelolaan PPSP di Daerah
 
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan DaerahOptimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
Optimalisasi Fungsi Legislasi dan Pengawasan Dewan Perwakilan Daerah
 
Inspektorat jenderal kementerian perhubungan berkontribusi dalam mengoptimali...
Inspektorat jenderal kementerian perhubungan berkontribusi dalam mengoptimali...Inspektorat jenderal kementerian perhubungan berkontribusi dalam mengoptimali...
Inspektorat jenderal kementerian perhubungan berkontribusi dalam mengoptimali...
 
Pendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis Kawasan
Pendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis KawasanPendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis Kawasan
Pendekatan Perencanaan Pembangunan Sanitasi Berbasis Kawasan
 

Similar to Panel i rakornas 2019 - kementerian perekonomian

From smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genueneFrom smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genueneFrans Dione
 
Penguatan akuntabilitas melalui one data one map policy
Penguatan akuntabilitas melalui one data one map policyPenguatan akuntabilitas melalui one data one map policy
Penguatan akuntabilitas melalui one data one map policyFrans Dione
 
Pengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptx
Pengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptxPengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptx
Pengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptxMuhadir Masrur
 
Laporan paparan 2013 biro perekonomian
Laporan paparan 2013 biro perekonomianLaporan paparan 2013 biro perekonomian
Laporan paparan 2013 biro perekonomianRio Wicaksono
 
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptxArah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptxDungtji
 
Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013Endang Nurjaman
 
SPBE - 20230816 (1).pdf
SPBE - 20230816 (1).pdfSPBE - 20230816 (1).pdf
SPBE - 20230816 (1).pdfYusriArdi1
 
01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdf
01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdf01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdf
01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdfdesriantoboy2
 
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdfPAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdfberti6
 
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015Aji Widyatmoko, ST
 
FGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota Tanjungpinang
FGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota TanjungpinangFGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota Tanjungpinang
FGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota TanjungpinangShahril Budiman Png
 
Proses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerah
Proses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerahProses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerah
Proses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerahAstelRajagukguk
 
19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptx
19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptx19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptx
19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptxrindwaadhi
 
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publiktemanna #LABEDDU
 

Similar to Panel i rakornas 2019 - kementerian perekonomian (20)

presentasi OK.pptx
presentasi OK.pptxpresentasi OK.pptx
presentasi OK.pptx
 
presentasi OK.pptx
presentasi OK.pptxpresentasi OK.pptx
presentasi OK.pptx
 
From smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genueneFrom smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genuene
 
Penguatan akuntabilitas melalui one data one map policy
Penguatan akuntabilitas melalui one data one map policyPenguatan akuntabilitas melalui one data one map policy
Penguatan akuntabilitas melalui one data one map policy
 
Pengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptx
Pengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptxPengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptx
Pengembangan Model Kerjasama antara PT-Pemerintah-BUMN-Swasta.pptx
 
Laporan paparan 2013 biro perekonomian
Laporan paparan 2013 biro perekonomianLaporan paparan 2013 biro perekonomian
Laporan paparan 2013 biro perekonomian
 
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembagaRedesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
Redesain sistem perencanaan dan penganggaran kementerian dan lembaga
 
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptxArah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
Arah-Kebijakan-Nasional-dan-Prioritas-JABAR-Rancangan-Awal-RKP-2018_V01.pptx
 
Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013Petunjuk teknis dekon& ub 2013
Petunjuk teknis dekon& ub 2013
 
SPBE - 20230816 (1).pdf
SPBE - 20230816 (1).pdfSPBE - 20230816 (1).pdf
SPBE - 20230816 (1).pdf
 
Redesign sistem penganggaran pemerintah
Redesign sistem penganggaran pemerintahRedesign sistem penganggaran pemerintah
Redesign sistem penganggaran pemerintah
 
Rakornis hub sulbar 26 juli 2017
Rakornis hub sulbar 26 juli 2017Rakornis hub sulbar 26 juli 2017
Rakornis hub sulbar 26 juli 2017
 
Pedoman penyusunan dan penelahaan Rencana Strategis kementerian dan lembaga
Pedoman penyusunan dan penelahaan Rencana Strategis kementerian dan lembagaPedoman penyusunan dan penelahaan Rencana Strategis kementerian dan lembaga
Pedoman penyusunan dan penelahaan Rencana Strategis kementerian dan lembaga
 
01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdf
01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdf01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdf
01. Paparan Dir_sekret CPMU_Input.pdf
 
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdfPAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
PAPARAN SDS TEMATIK 80 (1).pdf
 
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
Bahan Paparan BPIW untuk CPNS PU-PR 2015
 
FGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota Tanjungpinang
FGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota TanjungpinangFGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota Tanjungpinang
FGD Rencana Umum Penanaman Modal Kota Tanjungpinang
 
Proses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerah
Proses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerahProses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerah
Proses perencanaan program dan anggaran pendidikan daerah
 
19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptx
19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptx19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptx
19112021 Paparan Harmonisasi AP Baru gabung v6 (1).pptx
 
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
5ilham summary penyusunan rka pelayanan publik
 

More from Joseph Sitepu

Teknik penyusunan naskah akademik
Teknik penyusunan naskah akademikTeknik penyusunan naskah akademik
Teknik penyusunan naskah akademikJoseph Sitepu
 
Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02Joseph Sitepu
 
Penentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovin
Penentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovinPenentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovin
Penentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovinJoseph Sitepu
 
Draft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturan
Draft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturanDraft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturan
Draft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturanJoseph Sitepu
 
Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019
Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019
Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019Joseph Sitepu
 
Analisis perhitungan belanja operasional
Analisis perhitungan belanja operasionalAnalisis perhitungan belanja operasional
Analisis perhitungan belanja operasionalJoseph Sitepu
 
Skoring penilaian kesejahteraan manusia
Skoring penilaian kesejahteraan manusiaSkoring penilaian kesejahteraan manusia
Skoring penilaian kesejahteraan manusiaJoseph Sitepu
 
Panel viii rakornas 2019 - irjen kemendagri
Panel viii  rakornas 2019 - irjen kemendagriPanel viii  rakornas 2019 - irjen kemendagri
Panel viii rakornas 2019 - irjen kemendagriJoseph Sitepu
 
Panel viii rakornas 2019 - menteri lhk
Panel viii  rakornas 2019 - menteri lhkPanel viii  rakornas 2019 - menteri lhk
Panel viii rakornas 2019 - menteri lhkJoseph Sitepu
 
Panel viii rakornas 2019 - esdm
Panel viii  rakornas 2019 - esdmPanel viii  rakornas 2019 - esdm
Panel viii rakornas 2019 - esdmJoseph Sitepu
 
Panel viii rakornas 2019 - bpkp
Panel viii  rakornas 2019 - bpkpPanel viii  rakornas 2019 - bpkp
Panel viii rakornas 2019 - bpkpJoseph Sitepu
 
Panel vi rakornas 2019 - menteri perindustrian
Panel vi   rakornas 2019 - menteri perindustrianPanel vi   rakornas 2019 - menteri perindustrian
Panel vi rakornas 2019 - menteri perindustrianJoseph Sitepu
 
Panel vi rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukm
Panel vi   rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukmPanel vi   rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukm
Panel vi rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukmJoseph Sitepu
 
Panel v rakornas 2019 - menteri pan & rb
Panel v     rakornas 2019 - menteri pan & rbPanel v     rakornas 2019 - menteri pan & rb
Panel v rakornas 2019 - menteri pan & rbJoseph Sitepu
 
Panel v rakornas 2019 - menteri kumham
Panel v     rakornas 2019 - menteri kumhamPanel v     rakornas 2019 - menteri kumham
Panel v rakornas 2019 - menteri kumhamJoseph Sitepu
 
Panel v rakornas 2019 - kepala bkpm
Panel v     rakornas 2019 - kepala bkpmPanel v     rakornas 2019 - kepala bkpm
Panel v rakornas 2019 - kepala bkpmJoseph Sitepu
 
Panel iv rakornas 2019 - menteri desa dan pdtt
Panel iv    rakornas 2019 - menteri desa dan pdttPanel iv    rakornas 2019 - menteri desa dan pdtt
Panel iv rakornas 2019 - menteri desa dan pdttJoseph Sitepu
 
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubunganPanel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubunganJoseph Sitepu
 
Panel vi rakornas 2019 - wamen bumn
Panel vi   rakornas 2019 - wamen bumnPanel vi   rakornas 2019 - wamen bumn
Panel vi rakornas 2019 - wamen bumnJoseph Sitepu
 
Panel iv rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv    rakornas 2019 - kemen puprPanel iv    rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv rakornas 2019 - kemen puprJoseph Sitepu
 

More from Joseph Sitepu (20)

Teknik penyusunan naskah akademik
Teknik penyusunan naskah akademikTeknik penyusunan naskah akademik
Teknik penyusunan naskah akademik
 
Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02Kompensasi 140105002608-phpapp02
Kompensasi 140105002608-phpapp02
 
Penentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovin
Penentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovinPenentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovin
Penentuan ukuran sampel_memakai_rumus_slovin
 
Draft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturan
Draft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturanDraft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturan
Draft policy paper 13juli menilai naskah akademik penyusunan aturan
 
Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019
Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019
Kepmendagri no 061_5449_tahun_2019
 
Analisis perhitungan belanja operasional
Analisis perhitungan belanja operasionalAnalisis perhitungan belanja operasional
Analisis perhitungan belanja operasional
 
Skoring penilaian kesejahteraan manusia
Skoring penilaian kesejahteraan manusiaSkoring penilaian kesejahteraan manusia
Skoring penilaian kesejahteraan manusia
 
Panel viii rakornas 2019 - irjen kemendagri
Panel viii  rakornas 2019 - irjen kemendagriPanel viii  rakornas 2019 - irjen kemendagri
Panel viii rakornas 2019 - irjen kemendagri
 
Panel viii rakornas 2019 - menteri lhk
Panel viii  rakornas 2019 - menteri lhkPanel viii  rakornas 2019 - menteri lhk
Panel viii rakornas 2019 - menteri lhk
 
Panel viii rakornas 2019 - esdm
Panel viii  rakornas 2019 - esdmPanel viii  rakornas 2019 - esdm
Panel viii rakornas 2019 - esdm
 
Panel viii rakornas 2019 - bpkp
Panel viii  rakornas 2019 - bpkpPanel viii  rakornas 2019 - bpkp
Panel viii rakornas 2019 - bpkp
 
Panel vi rakornas 2019 - menteri perindustrian
Panel vi   rakornas 2019 - menteri perindustrianPanel vi   rakornas 2019 - menteri perindustrian
Panel vi rakornas 2019 - menteri perindustrian
 
Panel vi rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukm
Panel vi   rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukmPanel vi   rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukm
Panel vi rakornas 2019 - menteri koperasi dan kukm
 
Panel v rakornas 2019 - menteri pan & rb
Panel v     rakornas 2019 - menteri pan & rbPanel v     rakornas 2019 - menteri pan & rb
Panel v rakornas 2019 - menteri pan & rb
 
Panel v rakornas 2019 - menteri kumham
Panel v     rakornas 2019 - menteri kumhamPanel v     rakornas 2019 - menteri kumham
Panel v rakornas 2019 - menteri kumham
 
Panel v rakornas 2019 - kepala bkpm
Panel v     rakornas 2019 - kepala bkpmPanel v     rakornas 2019 - kepala bkpm
Panel v rakornas 2019 - kepala bkpm
 
Panel iv rakornas 2019 - menteri desa dan pdtt
Panel iv    rakornas 2019 - menteri desa dan pdttPanel iv    rakornas 2019 - menteri desa dan pdtt
Panel iv rakornas 2019 - menteri desa dan pdtt
 
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubunganPanel iv    rakornas 2019 - kementerian perhubungan
Panel iv rakornas 2019 - kementerian perhubungan
 
Panel vi rakornas 2019 - wamen bumn
Panel vi   rakornas 2019 - wamen bumnPanel vi   rakornas 2019 - wamen bumn
Panel vi rakornas 2019 - wamen bumn
 
Panel iv rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv    rakornas 2019 - kemen puprPanel iv    rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv rakornas 2019 - kemen pupr
 

Recently uploaded

Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxBudyHermawan3
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxBudyHermawan3
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxBudyHermawan3
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxBudyHermawan3
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Perencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptx
Perencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptxPerencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptx
Perencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptxBudyHermawan3
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxBudyHermawan3
 
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxBudyHermawan3
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxBudyHermawan3
 
PPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptx
PPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptxPPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptx
PPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptxssuser8905b3
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxBudyHermawan3
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxBudyHermawan3
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (14)

Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Perencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptx
Perencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptxPerencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptx
Perencanaan Pembangunan Desa berbasis akuntabel.pptx
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
 
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
 
PPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptx
PPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptxPPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptx
PPT Seminar Kinerja Keuangan Provinsi Sulawesi tengah.pptx
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
 

Panel i rakornas 2019 - kementerian perekonomian

  • 1. 1 3 N o v e m b e r 2 0 1 9 S e n t u l , Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Berdasarkan 5 Prioritas Pembangunan Nasional PROGRAM PRIORITAS BIDANG PEREKONOMIAN Disampaikan pada: RAKORNAS Pemerintah Pusat dan Daerah
  • 2. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Program Bidang Perekonomian (Berdasarkan 5 Prioritas Pembangunan Nasional) 2 Visi Misi Presiden 2020-2024 Rencana Kerja Pemerintah 2020 Program K/L di APBN 2020 RPJMN 2020-2024 (Rancangan Teknokratik) •Membangun SDM yang pekerja keras, dinamis, terampil, menguasai iptek, bekerja sama dengan talenta global. •Dukungan Program: Kartu Prakerja, Ekosistem ketenagakerjaan, Pendidikan Vokasi, Super Deduction Tax. Pembangunan SDM •Infrastruktur yang menghubungkan ke sumber- sumber pertumbuhan ekonomi, dan akses ke destinasi wisata. •Dukungan Program: Proyek Strategis Nasional (PSN), Percepatan Pengadaan Tanah, dan Kebijakan Satu Peta. Pembangunan Infrastruktur •Penyederhanaan regulasi melalui penerbitan dua Omnibus Law. •Dukungan Program: Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja, Omnibus Law Perpajakan. Penyederhanaan Regulasi •Penyederhanaan birokrasi melalui reformasi birokrasi dan otomasi dan integrasi sistem layanan. • Dukungan Program: Ekosistem Kemudahan Berusaha, Elektronifikasi Keuangan Daerah, Sistem OSS. Penyederhanaan Birokrasi •Melepas ketergantungan pada sumber daya alam menjadi daya saing manufaktur dan jasa modern yang mempunyai nilai tambah tinggi. •Dukungan Program: Pengembangan Industri Ekspor, Industri Petrokimia, Ekonomi Digital, Mandatori B30, Peningkatan UMKM, KUR, Pengendalian Inflasi Nasional. Transformasi Ekonomi Program Strategis Bidang Perekonomian Tahun 2020-2024 “Pertumbuhan Ekonomi Indonesia yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing”
  • 3. PROGRAM PRIORITAS BIDANG PEREKONOMIAN (TERKAIT PEMERINTAH DAERAH)* 3 . Prioritas Pengembangan SDM: Program Kartu Prakerja Prioritas Pembangunan Infrastruktur: Kebijakan Satu Peta Prioritas Penyederhanaan Regulasi: Omnibus Law Prioritas Penyederhanaan Birokrasi: Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah Prioritas Transformasi Ekonomi: 1. Pengendalian Inflasi Nasional Prioritas Transformasi Ekonomi: 2. Kredit Usaha Rakyat 1 2 3 4 5 6 *Diambil dari 15 Program Prioritas dan 33 Program Kerja 2020 Kemenko Perekonomian
  • 4. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian DESKRIPSI PROGRAM ▪ Program Kartu Prakerja merupakan bantuan pelatihan vokasi untuk meningkatkan kompetensi. ▪ Penerima Kartu Prakerja adalah WNI yang mencari kerja, sedang aktif bekerja atau yang terkena PHK URAIAN PROGRAM/KEGIATAN SASARAN KINERJA Nov 19 Des 19 Jan 20 • Penyusunan Perpres Kartu PraKerja • Penyusunan Permenaker Kartu PraKerja • Pembentukan PMO • Launching Kartu PraKerja SASARAN/TUJUAN Sasaran dari Program Kartu PraKerja antara lain: ▪ Pembekalan kompetensi kerja bagi pengangguran (skilling) ▪ Peningkatan kompetensi kerja bagi pekerja (upskilling) ▪ Alih kompetensi kerja bagi pekerja terdampak PHK (reskilling) URAIAN KEGIATAN TARGET/INDIKATOR KINERJA DAN JADWAL PELAKSANAAN 4 ▪ Penyusunan Perpres Kartu PraKerja sebagai dasar hukum pelaksanaan kartu PraKerja ▪ Pembentukan Project Management Officer sebagai lembaga yang bertanggungjawab untuk implementasi Kartu PraKerja ▪ Launching Program Kartu PraKerja PROGRAM PENERAPAN KARTU PRAKERJA Diharapkan dengan program ini terwujudnya: ❑ Perluasan kesempatan kerja ❑ Peningkatan produktivitas dan daya saing bagi tenaga kerja ❑ Peningakatan kompetensi kerja dan profesionalitas tenaga kerja “Program Kartu Prakerja adalah bantuan pelatihan vokasi yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja/buruh aktif, dan/atau pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, yang membutuhkan peningkatan kompetensi.” Daftar di Website atau ke BLK Mengikuti pelatihan Mendapatkan insentif Mendapatkan sertfikat Memberikan rating dan ulasan Pilih lembaga pelatihan Vokasi di Website/ Apps Proses Seleksi Online 1 2 3 4 5 6 7 8 Survei kebekerjaan Mekanisme: Manfaat Kriteria Penerima Kartu 1 2 3 Pelatihan Vokasi Sertifikasi Kompetensi Insentif 1 2 3 Warga Negara Indonesia Berusia 18 tahun ke atas Tidak sedang mengikuti pendidikan formal Prioritas Pengembangan SDM
  • 5. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian PP.1.3 SASARAN PROGRAM DAN INDIKATOR KINERJA ▪ Program Percepatan Kebijakan Satu Peta (PKSP) merupakan program perbaikan data spasial, yang mengacu pada satu standar, satu referensi, satu basis data, dan satu geoportal. ▪ Program dilakukan melalui proses Kompilasi, Integrasi dan Sinkronisasi data spasial, dan penyelesaian sinkronisasi antar Informasi Geospasial Tematik (IGT) ▪ Penambahan IGT Bidang Kemaritiman, IGT Bidang Kebencanaan, IGT Bidang Ekonomi dan IGT Keuangan. DESKRIPSI PROGRAM DASAR HUKUM PELAKSANAAN PROGRAM Sasaran Program 2020 2021 2022 2023 2024 • Sinkronisasi Penyelesaian Tumpang Tindih • Kompilasi Penambahan IGT Penambahan IGT Kemaritiman, IGT Kebecanaan, IGT Ekonomi dan IGT Keuangan • Integrasi Penambahan IGT Penambahan IGT Kemaritiman, IGT Kebecanaan, , IGT Ekonomi dan IGT Keuangan ❑ Output : Paket Rekomendasi Pelaksanaan Kebijakan Kebijakan Satu Peta (Penambahan IGT Kemaritiman, IGT Kebecanaan, IGT Sentra Produksi, IGT Logistk dan Penyelesaian Sinkronisasi) ❑ Outcome : Penurunan Konflik lahan dan kepastian perizinan ruang ▪ Perpres No. 9 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Kebijakan Satu Peta Pada Tingkat Ketelitian Peta Skala 1:50.000 ▪ Arahan Presiden dalam Launching Geoportal PKSP tanggal 11 Desember 2018 INDIKATOR KINERJA 5 PROGRAM PERCEPATAN KEBIJAKAN SATU PETA (PKSP) TUJUAN PROGRAM Mengapa Dibutuhkan Kebijakan Satu Peta? Penggunaan peta dengan format dan standar yang berbeda-beda. PEMERINTAH SWASTA MASYARAKAT LSM Konflik di perbatasan daerah Sengketa tanah Pembangunan yang tidak sesuai dengan peruntukan tata ruang Diperlukan satu peta yang akurat dan akuntabel Upaya perwujudan Satu Peta yang akurat dan akuntabel diwujudkan melalui Geoportal Kebijakan Satu Peta. Pemanfaatan peta tematik melalui Geoportal oleh K/L dan Pemerintah Daerah, untuk berbagai program/ kebijakan berbasis spasial. Capaian Integrasi Peta Tematik Telah terintegrasi dari 84 peta 80 Telah terintegrasi dari 80 peta 73 Telah terintegrasi dari 79 peta 73 Telah terintegrasi dari 79 peta 72 Telah terintegrasi dari 83 peta 79 Telah terintegrasi dari 77 peta 66 Telah terintegrasi dari 78 peta 65 ▪ Perbaikan data spasial dengan satu standar, satu referensi, satu basis data, dan satu geoportal ▪ Penyelesaian Tumpang Tindih Pemanfaatan Lahan Prioritas Pembangunan Infrastruktur
  • 6. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Pidato Presiden RI Pada Sidang Paripurna MPR RI Dalam Rangka Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Periode 2019-2024 pada tanggal 20 Oktober 2019 menyampaikan: “Pemerintah akan mengajak DPR untuk menerbitkan dua UU besar. Yang pertama, UU Cipta Lapangan Kerja. Yang kedua, UU Pemberdayaan UMKM. Masing-masing UU tersebut akan menjadi Omnibus Law, yaitu satu UU yang sekaligus merevisi beberapa UU” 1 PENYEDERHANAAN PERIZINAN BERUSAHA 2 PERSYARATAN INVESTASI 5 KEMUDAHAN BERUSAHA 3 KETENAGAKERJAAN 6 DUKUNGAN RISET DAN INOVASI Isi Substansi dari Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja antara lain: Catatan: Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja membutuhkan substansi terkait: 1. Perpajakan, PNBP, PDRD → disiapkan oleh Kemenkeu 2. Perlindungan UMKM (dapat disatukan atau terpisah dengan Omnibus Law Cipta Lap. Kerja) 3. Pembiayaan perbankan/ non perbankan → disiapkan oleh BI dan OJK 11 KAWASAN EKONOMI 4 KEMUDAHAN DAN PERLINDUNGAN UMKM 7 ADMINISTRASI PEMERINTAHAN 8 PENGENAAN SANKSI (MENGHAPUS PIDANA) 9 PENGADAAN LAHAN 10 KEMUDAHAN PROYEK PEMERINTAH 6 PROGRAM OMNIBUS LAW CIPTA LAPANGAN KERJA Prioritas Penyederhanaan Regulasi
  • 7. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Definisi Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETP) MANFAAT ELEKTRONIFIKASI TRANSAKSI PEMDA Mendorong kemandirianfiskal daerah. • Inovasie-retribusi denganmenggunakanQR IndonesianStandard (QRIS)untukoptimalisasiPAD yang diawali denganpilot project. • Penyelenggaraanchampionshipuntukmeningkatkan motivasiPemdadalam inovasidan perluasan elektronifikasi transaksi Pemda. • PembentukanTimPerluasanDigitalisasi Daerah (TPDD)untukmemperkuatkoordinasidan kolaborasi dalam implementasielektronifikasi transaksi Pemda. PROGRAM ELEKTRONIFIKASI TRANSAKSI PEMDA Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETP) adalah suatu upaya untuk mengubah transaksi pendapatan dan belanja pemerintah daerah dari cara tunai menjadi non tunai berbasis digital Mengurangi ketergantungan daerah terhadap pendanaan yang bersumber dari APBN melalui peningkatan PAD sebesar sebesar 11,1 %. Elektronifikasi transaksi Pemerintah meningkatkan efektivitas layanan publik, efisiensi, kesehatan fiskal, serta mendukung transparansi dan governance Pemerintah PROGRAM ELEKTRONIFIKASI TRANSAKSI PEMERINTAH DAERAH Prioritas Penyederhanaan Birokrasi
  • 8. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian PP.1.3 DESKRIPSI DAN TUJUAN PROGRAM SASARAN PROGRAM DAN INDIKATOR KINERJA SASARAN PROGRAM: TERJAGANYA INFLASI DI KISARAN SASARAN INDIKATOR KINERJA • Koordinasi dan sinkronisasi perencanaan, pengendalian, dan pencapaian sasaran inflasi yang ditetapkan oleh pemerintah; • Langkah-langkah penyelesaian hambatan dan permasalahan dalam rangka perencanaan, pengendalian, dan pencapaian sasaran inflasi yang ditetapkan oleh pemerintah; dan • Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pengendalian pencapaian sasaran inflasi. • Menjaga realisasi inflasi dalam rentang sasaran yang telah ditetapkan • Keppres 23/2017 tentang Tim Pengendalian Inflasi Nasional • Output : Rekomendasi kebijakan pengendalian pencapaian sasaran inflasi • Outcome : Terjaganya realisasi inflasi dalam rentang sasaran Tahun 2020 2021 2022* 2023* 2024* Sasaran Inflasi 3,5% ±1% 3% ±1% 2,5% ±1% 2 % ±1% 2% ±1% 8 * hasil assesmen internal sementara Sekretariat TPIP untuk direkomendasikan dalam forum High Level Meeting (HLM) TPIP tahun 2020 sebelum ditetapkan melalui PMK berdasarkan UU Keuangan Negara PROGRAM PENGENDALIAN INFLASI NASIONAL Prioritas Transformasi Ekonomi
  • 9. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian DESKRIPSI PROGRAM • Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah Program pemerintah untuk meningkatkan akses pembiayaan UMKM kepada layanan keuangan formal. • KUR telah mengalami perubahan skema dari skema penjaminan menjadi skema subsidi bunga. • Total Realisasi penyaluran KUR (2015 sd 2019) sebesar Rp 449,59 T dengan outstanding Rp 158,1 T, dan NPL 1,23%. SASARAN/TUJUAN • meningkatkan dan memperluas penyaluran KUR kepada usaha produktif; • meningkatkan kapasitas daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah; dan • mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. FOKUS KEGIATAN ▪ Penurunan Suku Bunga KUR Tahun 2020 dari 7% menjadi 6% ▪ Peningkatan Maksimum Plafon KUR Mikro dari Rp. 25 Juta menjadi Rp. 50 Juta per debitur ▪ Peningkatan Target penyaluran KUR menjadi Rp190 tahun 2020 TARGET/INDIKATOR KINERJA DAN JADWAL PELAKSANAAN 9 Tahun 2020 2021 2022 2023 2024 Growth (%) 14% 16% 16% 19% 20% Target Sektor Produksi 60% 60% 60% 60% 60% PROGRAM KREDIT USAHA RAKYAT Penyaluran KUR masih didominasi di pulau Jawa (54.3%), diikuti dengan Sumatera (20.3%), dan Sulawesi (10.2%) ISU PENYALURAN KUR SUMATERA Rp 91,7 triliun KALIMANTAN JAWA SULAWESI MALUKU & PAPUA BALI & NUSA TENGGARA 20,38% 6,01% Rp 27,03 triliun Rp 244,4 triliun Rp 31,84 triliun 7,08% Rp 45,88 triliun 10,21% Rp 9,03 triliun 2.01% Jumlah Realisasi KUR (Rp) Persentase Realisasi KUR Jumlah Debitur KUR 889.231 1.806.742 292.354 1.072.531 3.113.813 10.847.963 54,32% Prioritas Transformasi Ekonomi