SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Download to read offline
1 | P a g e
FORMULIR Kode Dok. KUR/PRP/FO-001
FORMAT RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
Status Revisi 06
Halaman 1 dari 2
Tanggal Berlaku 2 Agustus 2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas Program Pendidikan
Nama Sekolah : SMK NEGERI 6 SURAKARTA
Mata Pelajaran : PRAKTIKUM AKUNTANSI LEMBAGA/INSTANSI PEMERINTAH
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Kelas / Semester : XII / 1
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Alokasi Waktu : 12 X 45 menit (3 pertemuan)
B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kompetensi Inti
KOMPETENSI INTI 3
(PENGETAHUAN)
KOMPETENSI INTI 4
(KETERAMPILAN)
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi
dan Keuangan Lembaga pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah
sesuai dengan bidang Akuntansi dan Keuangan
Lembaga. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Kompetensi Dasar
KOMPETENSI DASAR
(PENGETAHUAN)
KOMPETENSI DASAR
(KETERAMPILAN)
3.2. Menganalisis transaksi akuntansi kewajiban
satker, dan akuntansi kewajiban desa/kelurahan
4.2. Melakukan pencatatan akuntansi kewajiban
satker, dan akuntansi kewajiban desa
/kelurahan
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2. Menganalisis transaksi akuntansi kewajiban satker, dan akuntansi kewajiban desa/kelurahan
Indikator Pencapaian Kompetensi:
3.2.1. Menjelaskan transaksi akuntansi kewajiban satker
2 | P a g e
3.2.2. Menjelaskan mengenai akuntansi kewajiban desa/kelurahan
4.2. Melakukan pencatatan akuntansi kewajiban satker, dan akuntansi kewajiban desa/kelurahan
Indikator Pencapaian Kompetensi:
4.2.1. Menyusun pencatatan akuntansi kewajiban satker
4.2.2. Menerapkan akuntansi kewajiban desa/kelurahan
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat:
1. Menjelaskan transaksi akuntansi kewajiban satker dengan tepat
2. Menjelaskan mengenai akuntansi kewajiban desa/kelurahan dengan tepat
3. Menyusun pencatatan akuntansi kewajiban satker dengan tepat
4. Menerapkan akuntansi kewajiban desa/kelurahan dengan tepat
E. Materi Pembelajaran
1. Ruang Lingkup
Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran
keluar sumber daya ekonomi pemerintah daerah. Kewajiban umumnya timbul karena konsekuensi
pelaksanaan tugas atau tanggungjawab untuk bertindak di masa lalu. Kewajiban dapat dipaksakan
menurut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak yang mengikat atau peraturan perundang-undangan.
Penyajian utang pemerintah di Neraca dapat diklasifikasikan menjadi kewajiban jangka pendek dan
kewajiban jangka panjang. Utang dicatat sebesar nilai nominal. Namun demikian, SKPD secara umum
tidak berwenang untuk melakukan pinjaman/utang yang bersifat jangka pendek, menengah maupun
jangka panjang.
Hutang yang dimungkinkan ada di SKPD adalah hutang dikarenkan adanya pemotongan pajak yang
dilakukan namun belum dilakukan penyetoran ke kas negara. Sebagaimana diuraikan dimuka, dalam
proses belanja barang dan jasa seringkali terdapat potongan pajak oleh Bendahara Pengeluaran sebagai
Wajib Potong/Pungut sehingga dana yang diterima oleh fihak ketia adalah jumlah netto (setelah dikurangi
potongan pajak). Potongan/pungutan pajak oleh Bendahara Pengeluaran tersebut dicatat sebagai utang
sebagaimana telah diuraikan di bagian Pemotongan dan Penyetoran Pajak.
Akuntansi kewajiban pada SKPD meliputi serangkaian proses, baik manual maupun terkomputerisasi,
mulai dari pencatatan, penggolongan, sampai peringkasan transaksi dan/atau kejadian keuangan serta
pelaporan keuangan yang berkaitan dengan kewajiban/utang SKPD.
Pada umumnya kewajiban yang timbul dalam transaksi SKPD adalah kewajiban jangka pendek dalam
bentuk utang pemotongan pajak dan utang kepada pihak ketiga yang berasal dari pengadaan
barang/jasa.
2. Dokumen Sumber
Dokumen yang dijadikan sebagai dasar pencatatan transaksi prosedur akuntansi kewajiban terdiri dari:
a. Surat perintah membayar (SPM) merupakan dokumen yang dibuat oleh
Pengguna Anggaran untuk mengajukan Surat Perintah Pencairan Dana yang akan diterbitkan oleh
Bendahara Umum Daerah/Kuasa Bendahara Umum Daerah,
b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) merupakan dokumen yang diterbitkan
3 | P a g e
oleh Bendahara Umum Daerah/Kuasa Bendahara Umum Daerah untuk mencairkan uang pada Bank
yang telah ditunjuk,
c. Nota debet,
d. Bukti potongan pajak,
e. Surat Setoran Pajak (SSP),
f. Berita acara serah terima barang/jasa
g. Kontrak perjanjian pengadaan barang dan jasa,
h. Bukti memorial yang merupakan dasar pencatatan ke dalam Jurnal Umum,
i. Bukti transaksi lainnya.
Secara ringkas dokumen sumber untuk prosedur akuntansi kewajiban dapat dilihat
pada tabel berikut ini:
NO Transaksi Dokumen Sumber Lampiran Dokumen Sumber
1 Penerimaan Utang
Pemotongan Pajak
1. Daftar/Bukti Potongan Pajak
2. Bukti Memorial
a. SPM
b. SP2D
2 Pelunasan Utang
Pemotongan Pajak
1. Surat Setoran Pajak
2. Daftar/Bukti Potongan Pajak
3. Bukti Memorial
a. SP2D
b. Bukti Pengeluaran Lainnya
(SPJ)
3 Pengakuan Utang
karena pengadaan
barang/jasa
1. BAST barang/jasa
2. Bukti Memorial
a. SPP
b. SPM
c. Kontrak pengadaan barang/jasa
4 Pelunasan Utang
karena
pengadaan barang/jasa
1. SP2D
2. Nota Debet
3. Bukti Memorial
a. SPM
b. Kontrak pengadaan barang/jasa
c. BAST barang/jasa
4. Prosedur Akuntansi Kewajiban
a. Fungsi Akuntansi pada PPK-SKPD berdasarkan dokumen sumber mencatat kewajiban di dalam
Jurnal Umum.
b. Kewajiban dicatat berdasarkan nilai nominal.
c. Kewajiban diakui pada saat dana pinjaman diterima dan/atau pada saat kewajiban timbul.
d. Bukti transaksi mencakup antara lain:
1) Nota debet,
2) Bukti potongan pajak,
3) Surat Setoran Pajak,
4) Berita acara serah terima barang/jasa,
5) Bukti memorial,
6) Bukti lainnya.
5. Standar Jurnal Kewajiban
Berikut adalah standar Jurnal untuk mencatat transaksi kewajiban di SKPD:
NO TRANSAKSI STANDAR JURNAL
1 Penerimaan Utang
Pemotongan Pajak
Kas di Bend. Pengeluaran.......................XXX
Utang Pajak.....................................................XXX
2 Pelunasan Utang
Pemotongan Pajak
Utang Pajak.............................................XXX
Kas di Bend. Pengeluaran...............................XXX
4 | P a g e
3 Pengakuan Utang
karena pengadaan
barang/jasa
Dana yg harus disediakan untuk pembayaran utang
jangka pendek.........................................XXX
Utang Jangka Pendek Lainnya.......................XXX
4 Pelunasan Utang karena
pengadaan barang/jasa
Utang Jangka Pendek Lainnya................XXX
Dana yang harus disediakan untuk pembayaran utang
jangka pendek................................................XXX
F. Pendekatan, Strategi dan Metode
Pendekatan : Scientific
Strategi/Model : Problem Based Learning
Metode : diskusi, menggali informasi, tanya jawab, presentasi
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3. Membaca literasi
4. Mengkondisikan peserta didik
5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
8. Melakukan pre-test
15 menit
2. Kegiatan Inti
Pemberian stimulus
terhadap siswa
- Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan
kepada siswa
- Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri
ataupun dengan teman
- Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian
bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan
kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin
150 menit
Menetapkan masalah
dan menyeleksi
informasi-informasi
yang relevan
- Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi
agar mendapatkan klarifikasi tentang ruang lingkup akuntansi
kewajiban dan dokumen sumber
- Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian
bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin
Mengembangkan
solusi melalui
identifikasi alternatif-
alternatif, tukar pikiran
dan mengecek
perbedaan pandangan
- Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk
mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar
konsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih
memahami akan menjelaskan keanggota yang lain sampai
semua anggota dalam kelompok mengerti
- Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di
5 | P a g e
kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat
diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing,
difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan
toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok
- Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi
dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi
Mengevaluasi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab
selama proses diskusi
- Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan
berkelompok dalam bentuk tulisan tentang ruang lingkup
akuntansi kewajiban dan dokumen sumber
- Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban
permasalahan yang telah disusun kelompoknya
- Siswa menyimpulkan materi tentang ruang lingkup akuntansi
kewajiban dan dokumen sumber
3. Penutup
1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang ruang lingkup
akuntansi kewajiban dan dokumen sumber yang telah dipelajari.
2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil
pembelajaran.
3. Siswa diberi tugas untuk melakukan observasi tentang ruang lingkup akuntansi
kewajiban dan dokumen sumber yang telah dipelajari.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk
mempelajari materi berikutnya.
5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.
15 Menit
Pertemuan ke-2
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3. Membaca literasi
4. Mengkondisikan peserta didik
5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
8. Melakukan pre-test
15 menit
2. Kegiatan Inti
Pemberian stimulus
terhadap siswa
- Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan
kepada siswa
- Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri
ataupun dengan teman
- Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian
bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan
kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin
150 menit
6 | P a g e
Menetapkan masalah
dan menyeleksi
informasi-informasi
yang relevan
- Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi
agar mendapatkan klarifikasi tentang prosedur akuntansi
kewajiban dan standar penjurnalan
- Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian
bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin
Mengembangkan
solusi melalui
identifikasi alternatif-
alternatif, tukar pikiran
dan mengecek
perbedaan pandangan
- Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk
mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar
konsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih
memahami akan menjelaskan keanggota yang lain sampai
semua anggota dalam kelompok mengerti
- Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di
kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat
diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing,
difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan
toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok
- Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi
dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi
Mengevaluasi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab
selama proses diskusi
- Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan
berkelompok dalam bentuk tulisan tentang prosedur akuntansi
kewajiban dan standar penjurnalan
- Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban
permasalahan yang telah disusun kelompoknya
- Siswa menyimpulkan materi tentang prosedur akuntansi
kewajiban dan standar penjurnalan
3. Penutup
1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang prosedur akuntansi
kewajiban dan standar penjurnalan yang telah dipelajari.
2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil
pembelajaran.
3. Siswa diberi tugas untuk melakukan observasi tentang prosedur akuntansi kewajiban
dan standar penjurnalan yang telah dipelajari.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk
mempelajari materi berikutnya.
5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.
15 Menit
Pertemuan ke-3
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3. Membaca literasi
4. Mengkondisikan peserta didik
5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan
15 menit
7 | P a g e
7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan
8. Melakukan pre-test
2. Kegiatan Inti
Pemberian stimulus
terhadap siswa
- Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan
kepada siswa
- Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri
ataupun dengan teman
- Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian
bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan
kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin
60 menit
Menetapkan masalah
dan menyeleksi
informasi-informasi
yang relevan
- Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi
agar mendapatkan klarifikasi tentang pencatatan akuntansi
kewajiban satker
- Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian
bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin
Mengembangkan
solusi melalui
identifikasi alternatif-
alternatif, tukar pikiran
dan mengecek
perbedaan pandangan
- Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk
mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar
konsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih
memahami akan menjelaskan keanggota yang lain sampai
semua anggota dalam kelompok mengerti
- Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di
kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat
diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing,
difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan
toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok
- Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi
dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi
Mengevaluasi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab
selama proses diskusi
- Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan
berkelompok dalam bentuk tulisan tentang pencatatan
akuntansi kewajiban satker
- Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban
permasalahan yang telah disusun kelompoknya
- Siswa menyimpulkan materi tentang pencatatan akuntansi
kewajiban satker
3. Penutup
1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang pencatatan
akuntansi kewajiban satker yang telah dipelajari.
2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil
pembelajaran.
3. Guru melakukan evaluasi pembelajaran berkaitan dengan materi yang sudah diberikan
di pertemuan sebelumnya
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk
mempelajari materi berikutnya.
5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup.
105 Menit
8 | P a g e
H. Alat/bahan dan Media Pembelajaran
Alat/bahan : Komputer, LCD, Speaker
Media Pembelajaran : Power Point, Video
I. Sumber Belajar
- Buku paket Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah , Salemba Empat.
- Modul Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah, Joko Pramono S.Pd. M.Si. , Yooshika
Publisher
- Buku Paket Praktikum Akuntansi Desa, Yuliansyah, 2017, Salemba Empat Jakarta
- Lembar Kerja Siswa (LKS) Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah
- Media massa cetak dan elektronik
J. Penilaian Pembelajaran
a. Teknik : Non Test dan Test
b. Bentuk :
- Penilaian pengetahuan : Tes tertulis uraian
- Penilaian keterampilan :
a. Kinerja : Kegiatan penyusunan pencatatan akuntansi kewajiban satker
9 | P a g e
Lampiran 1: Tes Pengetahuan
Soal 1: (skor 20)
Jelaskan definisi Kewajiban Menurut PP no 71 tahun 2010 dan lampiraan 1 PSAP nomo 09?
Jawaban:
kewajiban adalah
utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya
ekonomi pemerintah daerah. Kewajiban pemerintah daerah dapat muncul akibat melakukan pinjaman kepada
pihak ketiga, perikatan dengan pegawai yang bekerja pada pemerintahan, kewajiban kepada masyarakat,
alokasi/realokasi pendapatan ke entitas lainnya, atau kewajiban kepada pemberi jasa. Kewajiban bersifat
mengikat dan dapat dipaksakan secara hukum sebagai konsekuensi atas kontrak atau peraturan perundang-
undangan.
Soal 2: (skor 20)
Jelaskan Klasifikasi Kewajiban pemerintah menurut PSAP berbasis Akrual No 09?
Jawaban:
a. Kewajiban Jangka Pendek
Kewajiban jangka pendek merupakan kewajiban yang diharapkan dibayar dalam waktu paling lama 12 bulan
setelah tanggal pelaporan. Kewajiban jangka pendek antara lain utang transfer pemerintah daerah, utang kepada
pegawai, utang bunga, utang jangka pendek kepada pihak ketiga, utang Perhitungan Fihak Ketiga (PFK), dan
bagian lancar utang jangka panjang.
b. Kewajiban Jangka Panjang
Kewajiban jangka panjang adalah kewajiban yang diharapkan dibayar dalam waktu lebih dari 12 (dua belas)
bulan setelah tanggal pelaporan.
Soal 3: (skor 30)
Jelaskan pihak-pihak yang terkait dengan pengelolaan akuntansi kewajiaban dan jelaskan pula tugas-tugasnya!
Jawaban:
Pihak-pihak Tugas
Pejabat Pelaksana Teknis
Kegiatan (PPTK)
PPTK melaksanakan fungsi untuk pengadaan barang/jasa kegiatan, dengan
memiliki tugas
sebagai berikut:
1) melakukan pembelian/pengadaan barang/jasa berdasarkan kebutuhan
kegiatan dengan menggunakan nota pesanan/ dokumen lain yang
dipersamakan;
2) menerima barang berdasarkan nota pesanan dengan dibuktikan
dengan Berita Acara Serah Terima Barang (BAST);
3) menyiapkan dokumen pembayaran.
Pejabat Penatausahaan
Keuangan - SKPD
Dalam sistem akuntansi kewajiban, PPK-SKPD melaksanakan
fungsi akuntansi pada SKPD dengan memiliki tugas sebagai
10 | P a g e
berikut:
1) mencatat transaksi/kejadian investasi lainnya berdasarkan bukti-bukti
transaksi yang sah ke Buku Jurnal Umum;
2) memposting jurnal-jurnal transaksi/kejadian investasi ke dalam Buku
Besar masing-masing rekening (rincian objek);
3) menyusun laporan keuangan, yang terdiri dari Laporan Realisasi
Anggaran (LRA), Laporan Operasional (LO), Laporan Perubahan
Ekuitas (LPE), Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK).
Pejabat Pengelola Keuangan
Daerah (PPKD)
Dalam sistem akuntansi kewajiban, PPKD terlibat dalam hal
pengadaan barang/jasa oleh SKPD dilakukan dengan mekanisme
pembayaran LS, sehingga fungsi akuntansi PPKD memiliki tugas:
1) Menyampaikan dokumen transaksi yang dilakukan dengan
mekanisme LS kepada SKPD;
2) Melakukan pengecekan terhadap transaksi konsolidasi antara
PPKD dan SKPD untuk meyakinkan kebenaran pencatatan yang
dilakukan oleh fungsi akuntansi SKPD.
Pengguna Anggaran (PA / KPA) Dalam sistem akuntansi kewajiban, PA/KPA menandatangani
laporan keuangan yang telah disusun oleh Fungsi Akuntansi SKPD.
SOAl 4: (skor 30)
Jelaskan dokumen apa saja yang digunakan dalam pengelolaan akuntansi kewajiban?
Jawaban:
Jenis Dokumen Kegunaan
Peraturan Kepala Daerah tentang
Kebijakan Akuntansi Pemerintah
Daerah;
Nota Pesanan
BA serah terima
Kuitansi
Surat Perjanjian kerja
SP2D UP/GU/TU
SP2D LS
Surat Pernyataan PA tentang
tanggungjawab PA terhadap laporan
keuangan SKPD.
11 | P a g e
Lampiran 2: Penilaian Ketrampilan (Kinerja)
Buatlah pencatatan atas transaksi di bawah ini dalam bentuk jurnal umum:
Kasus 1 (skor 30)
Pada tanggal 9 April 2015, SKPD N menerima ATK dari supplier senilai Rp5.000.000,00 yang dibuktikan dengan
Berita Acara Serah Terima Barang, tapi barang tersebut belum dibayar. Pada tanggal 11 April 2015 SKPD N
membayar ATK tersebut kepada supplier dengan menggunakan mekanisme UP.
Jawaban:
Kasus 2: (skor 30)
Pada tanggal 19 April 2015, SKPD N membeli 5 unit personal komputer dari vendor senilai Rp25.000.000,00.
Pembayaran dilakukan dengan mekanisme LS barang setelah SP2D keluar, yaitu pada tanggal 25 April 2015.
Jawaban:
12 | P a g e
Kasus 3: (skor 40)
Pada tanggal 21 Maret 2015, SKPD N menerima 100 eksemplar barang cetakan dari percetakan “ABC” senilai
Rp10.000.000,00, tapi barang tersebut belum dibayar. Pada tanggal 25 April 2015, SKPD N membayar belanja
cetak tersebut kepada supplier menggunakan uang UP/GU.
Jawaban:

More Related Content

What's hot

PKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docx
PKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docxPKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docx
PKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docxUlfatunSPdGr
 
Akuntansi Aset lainnya - PEMDA
Akuntansi Aset lainnya - PEMDAAkuntansi Aset lainnya - PEMDA
Akuntansi Aset lainnya - PEMDAMahyuni Bjm
 
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIANSISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIANrusdiman1
 
Akuntansi+anggaran
Akuntansi+anggaranAkuntansi+anggaran
Akuntansi+anggaranFrandy11
 
SEJARAH AKUN.pptx
SEJARAH AKUN.pptxSEJARAH AKUN.pptx
SEJARAH AKUN.pptxVChristina
 
Pembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP online
Pembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP onlinePembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP online
Pembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP onlineAhmad Abdul Haq
 
SILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docx
SILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docxSILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docx
SILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docxAMRINAROSADA28
 
kas kecil sistem dana tidak tetap
kas kecil sistem dana tidak tetapkas kecil sistem dana tidak tetap
kas kecil sistem dana tidak tetapsansantika_
 
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.E Junaidi Aprizal
 
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerah
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerahKonsep dasar akuntansi pemerintah daerah
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerahShi Chin
 
Sejarah perkembangan akuntansi di asia
Sejarah perkembangan akuntansi di asiaSejarah perkembangan akuntansi di asia
Sejarah perkembangan akuntansi di asiaPeter SimanungkaLitz
 
SPT form induk 1771
SPT form induk 1771 SPT form induk 1771
SPT form induk 1771 Ukat Hidayat
 
Bab 3 akuntansi komparatif eropa softskill
Bab 3   akuntansi komparatif eropa softskillBab 3   akuntansi komparatif eropa softskill
Bab 3 akuntansi komparatif eropa softskillzainah110294
 
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Fajar Sandy
 
5.1 penyusunan laporan keuangan
5.1 penyusunan laporan keuangan5.1 penyusunan laporan keuangan
5.1 penyusunan laporan keuanganPutriPriyatin
 
Kebijakan dan sistem akuntansi pendapatan
Kebijakan dan sistem akuntansi pendapatanKebijakan dan sistem akuntansi pendapatan
Kebijakan dan sistem akuntansi pendapatanNadia Amelia
 

What's hot (20)

PKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docx
PKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docxPKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docx
PKBM Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang, dan Manufaktur 12.docx
 
Akuntansi Aset lainnya - PEMDA
Akuntansi Aset lainnya - PEMDAAkuntansi Aset lainnya - PEMDA
Akuntansi Aset lainnya - PEMDA
 
Jurnal umum
Jurnal umumJurnal umum
Jurnal umum
 
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIANSISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
SISTEM AKUNTANSI DAERAH - LAPORAN KONSOLIDASIAN
 
Akuntansi+anggaran
Akuntansi+anggaranAkuntansi+anggaran
Akuntansi+anggaran
 
SEJARAH AKUN.pptx
SEJARAH AKUN.pptxSEJARAH AKUN.pptx
SEJARAH AKUN.pptx
 
Pembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP online
Pembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP onlinePembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP online
Pembayaran dan penyetoran PNBP dengan billing dalam SI PNBP online
 
SILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docx
SILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docxSILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docx
SILABUS AKUNTANSI DASAR K-13 Revisi 2017 (1).docx
 
PPh Pasal 26
PPh Pasal  26PPh Pasal  26
PPh Pasal 26
 
AKUNTANSI PEMERINTHAN
AKUNTANSI PEMERINTHANAKUNTANSI PEMERINTHAN
AKUNTANSI PEMERINTHAN
 
kas kecil sistem dana tidak tetap
kas kecil sistem dana tidak tetapkas kecil sistem dana tidak tetap
kas kecil sistem dana tidak tetap
 
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
 
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerah
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerahKonsep dasar akuntansi pemerintah daerah
Konsep dasar akuntansi pemerintah daerah
 
Sejarah perkembangan akuntansi di asia
Sejarah perkembangan akuntansi di asiaSejarah perkembangan akuntansi di asia
Sejarah perkembangan akuntansi di asia
 
SPT form induk 1771
SPT form induk 1771 SPT form induk 1771
SPT form induk 1771
 
Bab 3 akuntansi komparatif eropa softskill
Bab 3   akuntansi komparatif eropa softskillBab 3   akuntansi komparatif eropa softskill
Bab 3 akuntansi komparatif eropa softskill
 
6018 p2-spk-akuntansi-
6018 p2-spk-akuntansi-6018 p2-spk-akuntansi-
6018 p2-spk-akuntansi-
 
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
Bab 6 siklus dan prosedur akuntansi (Pengantar Akuntansi)
 
5.1 penyusunan laporan keuangan
5.1 penyusunan laporan keuangan5.1 penyusunan laporan keuangan
5.1 penyusunan laporan keuangan
 
Kebijakan dan sistem akuntansi pendapatan
Kebijakan dan sistem akuntansi pendapatanKebijakan dan sistem akuntansi pendapatan
Kebijakan dan sistem akuntansi pendapatan
 

Similar to AKUN-KEW

Rpp kd 3-akt lambaga aploud
Rpp   kd 3-akt lambaga aploudRpp   kd 3-akt lambaga aploud
Rpp kd 3-akt lambaga aploudJokoPramono21
 
MODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docx
MODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docxMODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docx
MODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docxreni704511
 
Tata usaha keuangan
Tata usaha keuanganTata usaha keuangan
Tata usaha keuanganrajapusbar
 
5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptx
5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptx5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptx
5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptxARIF KUSMAN
 
EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...
EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...
EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...Uofa_Unsada
 
laporan magang di kppn blitar
laporan magang di kppn blitarlaporan magang di kppn blitar
laporan magang di kppn blitarfmahala
 
Lampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanja
Lampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanjaLampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanja
Lampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanjaWawan Kurniadi
 
Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.
Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.
Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.istafianiambarwati2
 
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...Uofa_Unsada
 
UKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdf
UKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdfUKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdf
UKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdfUmmURasya1
 
Administrasi keuangan
Administrasi keuanganAdministrasi keuangan
Administrasi keuanganMut Mu3tiah
 
Rpp akuntansi
Rpp akuntansiRpp akuntansi
Rpp akuntansievy1978
 
Silabus EKONOMI 2022.docx
Silabus EKONOMI 2022.docxSilabus EKONOMI 2022.docx
Silabus EKONOMI 2022.docximam61
 
SILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKAN
SILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKANSILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKAN
SILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKANabdillahakhsan
 
01. rpp kd 1-pajak kelas xii semester 1-aploud
01. rpp   kd 1-pajak kelas xii  semester 1-aploud01. rpp   kd 1-pajak kelas xii  semester 1-aploud
01. rpp kd 1-pajak kelas xii semester 1-aploudJokoPramono21
 

Similar to AKUN-KEW (20)

Rpp kd 3-akt lambaga aploud
Rpp   kd 3-akt lambaga aploudRpp   kd 3-akt lambaga aploud
Rpp kd 3-akt lambaga aploud
 
MODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docx
MODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docxMODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docx
MODUL 1 AKUNTANSI LEMBAGA.docx
 
Modul a profesional
Modul a profesionalModul a profesional
Modul a profesional
 
Tata usaha keuangan
Tata usaha keuanganTata usaha keuangan
Tata usaha keuangan
 
5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptx
5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptx5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptx
5 Review Materi Bendahara Pengeluaran_2019.pptx
 
EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...
EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...
EFEKTIFITAS KEPATUHAN WAJIB PAJAK BADAN DALAM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN BADAN ...
 
P2 soal praktik
P2 soal praktikP2 soal praktik
P2 soal praktik
 
laporan magang di kppn blitar
laporan magang di kppn blitarlaporan magang di kppn blitar
laporan magang di kppn blitar
 
Lampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanja
Lampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanjaLampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanja
Lampiran vi sapd_kota_surakarta_tahun_2014_belanja
 
Inisiasi 7
Inisiasi 7Inisiasi 7
Inisiasi 7
 
Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.
Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.
Adm Pajak Modul Administrasi Pajak Sekolah Menengah Kejuruan.
 
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PENCAPAIAN TARGET PENERIMAAN PAJAK DA...
 
UKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdf
UKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdfUKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdf
UKBM EKO 5-1-1 Akuntansi sebagai Sistem Informasi.pdf
 
Rpp kurikulum 2013 materi piutang
Rpp kurikulum 2013 materi piutangRpp kurikulum 2013 materi piutang
Rpp kurikulum 2013 materi piutang
 
Administrasi keuangan
Administrasi keuanganAdministrasi keuangan
Administrasi keuangan
 
Rpp akuntansi
Rpp akuntansiRpp akuntansi
Rpp akuntansi
 
Silabus EKONOMI 2022.docx
Silabus EKONOMI 2022.docxSilabus EKONOMI 2022.docx
Silabus EKONOMI 2022.docx
 
SILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKAN
SILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKANSILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKAN
SILABUS XII ADM PAJAK BAGUS UNTUK DIGUNAKAN
 
Silabus Administrasi Pajak.doc
Silabus Administrasi Pajak.docSilabus Administrasi Pajak.doc
Silabus Administrasi Pajak.doc
 
01. rpp kd 1-pajak kelas xii semester 1-aploud
01. rpp   kd 1-pajak kelas xii  semester 1-aploud01. rpp   kd 1-pajak kelas xii  semester 1-aploud
01. rpp kd 1-pajak kelas xii semester 1-aploud
 

Recently uploaded

Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxBudyHermawan3
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 

Recently uploaded (9)

Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptxMembangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
Membangun Tim Efektif. suatu pembelajaran ttg pentingnya kolaborasipptx
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 

AKUN-KEW

  • 1. 1 | P a g e FORMULIR Kode Dok. KUR/PRP/FO-001 FORMAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Status Revisi 06 Halaman 1 dari 2 Tanggal Berlaku 2 Agustus 2017 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN A. Identitas Program Pendidikan Nama Sekolah : SMK NEGERI 6 SURAKARTA Mata Pelajaran : PRAKTIKUM AKUNTANSI LEMBAGA/INSTANSI PEMERINTAH Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga Kelas / Semester : XII / 1 Tahun Pelajaran : 2019/2020 Alokasi Waktu : 12 X 45 menit (3 pertemuan) B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kompetensi Inti KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional. 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Kompetensi Dasar KOMPETENSI DASAR (PENGETAHUAN) KOMPETENSI DASAR (KETERAMPILAN) 3.2. Menganalisis transaksi akuntansi kewajiban satker, dan akuntansi kewajiban desa/kelurahan 4.2. Melakukan pencatatan akuntansi kewajiban satker, dan akuntansi kewajiban desa /kelurahan C. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.2. Menganalisis transaksi akuntansi kewajiban satker, dan akuntansi kewajiban desa/kelurahan Indikator Pencapaian Kompetensi: 3.2.1. Menjelaskan transaksi akuntansi kewajiban satker
  • 2. 2 | P a g e 3.2.2. Menjelaskan mengenai akuntansi kewajiban desa/kelurahan 4.2. Melakukan pencatatan akuntansi kewajiban satker, dan akuntansi kewajiban desa/kelurahan Indikator Pencapaian Kompetensi: 4.2.1. Menyusun pencatatan akuntansi kewajiban satker 4.2.2. Menerapkan akuntansi kewajiban desa/kelurahan D. Tujuan Pembelajaran Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat: 1. Menjelaskan transaksi akuntansi kewajiban satker dengan tepat 2. Menjelaskan mengenai akuntansi kewajiban desa/kelurahan dengan tepat 3. Menyusun pencatatan akuntansi kewajiban satker dengan tepat 4. Menerapkan akuntansi kewajiban desa/kelurahan dengan tepat E. Materi Pembelajaran 1. Ruang Lingkup Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah daerah. Kewajiban umumnya timbul karena konsekuensi pelaksanaan tugas atau tanggungjawab untuk bertindak di masa lalu. Kewajiban dapat dipaksakan menurut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak yang mengikat atau peraturan perundang-undangan. Penyajian utang pemerintah di Neraca dapat diklasifikasikan menjadi kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang. Utang dicatat sebesar nilai nominal. Namun demikian, SKPD secara umum tidak berwenang untuk melakukan pinjaman/utang yang bersifat jangka pendek, menengah maupun jangka panjang. Hutang yang dimungkinkan ada di SKPD adalah hutang dikarenkan adanya pemotongan pajak yang dilakukan namun belum dilakukan penyetoran ke kas negara. Sebagaimana diuraikan dimuka, dalam proses belanja barang dan jasa seringkali terdapat potongan pajak oleh Bendahara Pengeluaran sebagai Wajib Potong/Pungut sehingga dana yang diterima oleh fihak ketia adalah jumlah netto (setelah dikurangi potongan pajak). Potongan/pungutan pajak oleh Bendahara Pengeluaran tersebut dicatat sebagai utang sebagaimana telah diuraikan di bagian Pemotongan dan Penyetoran Pajak. Akuntansi kewajiban pada SKPD meliputi serangkaian proses, baik manual maupun terkomputerisasi, mulai dari pencatatan, penggolongan, sampai peringkasan transaksi dan/atau kejadian keuangan serta pelaporan keuangan yang berkaitan dengan kewajiban/utang SKPD. Pada umumnya kewajiban yang timbul dalam transaksi SKPD adalah kewajiban jangka pendek dalam bentuk utang pemotongan pajak dan utang kepada pihak ketiga yang berasal dari pengadaan barang/jasa. 2. Dokumen Sumber Dokumen yang dijadikan sebagai dasar pencatatan transaksi prosedur akuntansi kewajiban terdiri dari: a. Surat perintah membayar (SPM) merupakan dokumen yang dibuat oleh Pengguna Anggaran untuk mengajukan Surat Perintah Pencairan Dana yang akan diterbitkan oleh Bendahara Umum Daerah/Kuasa Bendahara Umum Daerah, b. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) merupakan dokumen yang diterbitkan
  • 3. 3 | P a g e oleh Bendahara Umum Daerah/Kuasa Bendahara Umum Daerah untuk mencairkan uang pada Bank yang telah ditunjuk, c. Nota debet, d. Bukti potongan pajak, e. Surat Setoran Pajak (SSP), f. Berita acara serah terima barang/jasa g. Kontrak perjanjian pengadaan barang dan jasa, h. Bukti memorial yang merupakan dasar pencatatan ke dalam Jurnal Umum, i. Bukti transaksi lainnya. Secara ringkas dokumen sumber untuk prosedur akuntansi kewajiban dapat dilihat pada tabel berikut ini: NO Transaksi Dokumen Sumber Lampiran Dokumen Sumber 1 Penerimaan Utang Pemotongan Pajak 1. Daftar/Bukti Potongan Pajak 2. Bukti Memorial a. SPM b. SP2D 2 Pelunasan Utang Pemotongan Pajak 1. Surat Setoran Pajak 2. Daftar/Bukti Potongan Pajak 3. Bukti Memorial a. SP2D b. Bukti Pengeluaran Lainnya (SPJ) 3 Pengakuan Utang karena pengadaan barang/jasa 1. BAST barang/jasa 2. Bukti Memorial a. SPP b. SPM c. Kontrak pengadaan barang/jasa 4 Pelunasan Utang karena pengadaan barang/jasa 1. SP2D 2. Nota Debet 3. Bukti Memorial a. SPM b. Kontrak pengadaan barang/jasa c. BAST barang/jasa 4. Prosedur Akuntansi Kewajiban a. Fungsi Akuntansi pada PPK-SKPD berdasarkan dokumen sumber mencatat kewajiban di dalam Jurnal Umum. b. Kewajiban dicatat berdasarkan nilai nominal. c. Kewajiban diakui pada saat dana pinjaman diterima dan/atau pada saat kewajiban timbul. d. Bukti transaksi mencakup antara lain: 1) Nota debet, 2) Bukti potongan pajak, 3) Surat Setoran Pajak, 4) Berita acara serah terima barang/jasa, 5) Bukti memorial, 6) Bukti lainnya. 5. Standar Jurnal Kewajiban Berikut adalah standar Jurnal untuk mencatat transaksi kewajiban di SKPD: NO TRANSAKSI STANDAR JURNAL 1 Penerimaan Utang Pemotongan Pajak Kas di Bend. Pengeluaran.......................XXX Utang Pajak.....................................................XXX 2 Pelunasan Utang Pemotongan Pajak Utang Pajak.............................................XXX Kas di Bend. Pengeluaran...............................XXX
  • 4. 4 | P a g e 3 Pengakuan Utang karena pengadaan barang/jasa Dana yg harus disediakan untuk pembayaran utang jangka pendek.........................................XXX Utang Jangka Pendek Lainnya.......................XXX 4 Pelunasan Utang karena pengadaan barang/jasa Utang Jangka Pendek Lainnya................XXX Dana yang harus disediakan untuk pembayaran utang jangka pendek................................................XXX F. Pendekatan, Strategi dan Metode Pendekatan : Scientific Strategi/Model : Problem Based Learning Metode : diskusi, menggali informasi, tanya jawab, presentasi G. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1 Langkah-langkah Pembelajaran Waktu 1. Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3. Membaca literasi 4. Mengkondisikan peserta didik 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan 7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan 8. Melakukan pre-test 15 menit 2. Kegiatan Inti Pemberian stimulus terhadap siswa - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan kepada siswa - Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri ataupun dengan teman - Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin 150 menit Menetapkan masalah dan menyeleksi informasi-informasi yang relevan - Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi agar mendapatkan klarifikasi tentang ruang lingkup akuntansi kewajiban dan dokumen sumber - Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin Mengembangkan solusi melalui identifikasi alternatif- alternatif, tukar pikiran dan mengecek perbedaan pandangan - Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar konsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih memahami akan menjelaskan keanggota yang lain sampai semua anggota dalam kelompok mengerti - Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di
  • 5. 5 | P a g e kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing, difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok - Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi Mengevaluasi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab selama proses diskusi - Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang ruang lingkup akuntansi kewajiban dan dokumen sumber - Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban permasalahan yang telah disusun kelompoknya - Siswa menyimpulkan materi tentang ruang lingkup akuntansi kewajiban dan dokumen sumber 3. Penutup 1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang ruang lingkup akuntansi kewajiban dan dokumen sumber yang telah dipelajari. 2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran. 3. Siswa diberi tugas untuk melakukan observasi tentang ruang lingkup akuntansi kewajiban dan dokumen sumber yang telah dipelajari. 4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari materi berikutnya. 5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup. 15 Menit Pertemuan ke-2 Langkah-langkah Pembelajaran Waktu 1. Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3. Membaca literasi 4. Mengkondisikan peserta didik 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan 7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan 8. Melakukan pre-test 15 menit 2. Kegiatan Inti Pemberian stimulus terhadap siswa - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan kepada siswa - Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri ataupun dengan teman - Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin 150 menit
  • 6. 6 | P a g e Menetapkan masalah dan menyeleksi informasi-informasi yang relevan - Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi agar mendapatkan klarifikasi tentang prosedur akuntansi kewajiban dan standar penjurnalan - Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin Mengembangkan solusi melalui identifikasi alternatif- alternatif, tukar pikiran dan mengecek perbedaan pandangan - Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar konsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih memahami akan menjelaskan keanggota yang lain sampai semua anggota dalam kelompok mengerti - Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing, difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok - Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi Mengevaluasi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab selama proses diskusi - Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang prosedur akuntansi kewajiban dan standar penjurnalan - Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban permasalahan yang telah disusun kelompoknya - Siswa menyimpulkan materi tentang prosedur akuntansi kewajiban dan standar penjurnalan 3. Penutup 1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang prosedur akuntansi kewajiban dan standar penjurnalan yang telah dipelajari. 2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran. 3. Siswa diberi tugas untuk melakukan observasi tentang prosedur akuntansi kewajiban dan standar penjurnalan yang telah dipelajari. 4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari materi berikutnya. 5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup. 15 Menit Pertemuan ke-3 Langkah-langkah Pembelajaran Waktu 1. Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembukaan dan berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3. Membaca literasi 4. Mengkondisikan peserta didik 5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai 6. Menyampaikan teknik penilaian yang akan digunakan 15 menit
  • 7. 7 | P a g e 7. Menyampaikan metode pembelajaran yang akan digunakan 8. Melakukan pre-test 2. Kegiatan Inti Pemberian stimulus terhadap siswa - Guru memilih bahan bacaan yang sesuai, kemudian dibagikan kepada siswa - Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari bacaan sendiri ataupun dengan teman - Guru meminta kepada siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami, kemudian guru menganjurkan kepada peserta didik untuk memberi tanda sebanyak mungkin 60 menit Menetapkan masalah dan menyeleksi informasi-informasi yang relevan - Dengan dibimbing guru, peserta didik diminta untuk berdiskusi agar mendapatkan klarifikasi tentang pencatatan akuntansi kewajiban satker - Guru membimbing siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami sebanyak mungkin Mengembangkan solusi melalui identifikasi alternatif- alternatif, tukar pikiran dan mengecek perbedaan pandangan - Peserta didik berdiskusi antar teman sekelompoknya untuk mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar konsep dalam pembelajaran. Peserta didik yang lebih memahami akan menjelaskan keanggota yang lain sampai semua anggota dalam kelompok mengerti - Peserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. Saat diskusi kelompok peserta didik selalu dimotivasi, dibimbing, difasilitasi dan diingatkan guru untuk dapat kerjasama dan toleransi untuk melakukan tugas diskusi kelompok - Peserta didik menjelaskan/mempresentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang materi Mengevaluasi - Setiap siswa memberikan pendapat masukkan tanya jawab selama proses diskusi - Siswa menjelaskan/memprsentasikan hasil diskusi dengan berkelompok dalam bentuk tulisan tentang pencatatan akuntansi kewajiban satker - Masing-masing kelompok mempresentasikan jawaban permasalahan yang telah disusun kelompoknya - Siswa menyimpulkan materi tentang pencatatan akuntansi kewajiban satker 3. Penutup 1. Secara bersama-sama siswa diminta untuk menyimpulkan tentang pencatatan akuntansi kewajiban satker yang telah dipelajari. 2. Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil pembelajaran. 3. Guru melakukan evaluasi pembelajaran berkaitan dengan materi yang sudah diberikan di pertemuan sebelumnya 4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan pada siswa untuk mempelajari materi berikutnya. 5. Guru menyuruh salah satu siswa untuk memimpin doa penutup. 105 Menit
  • 8. 8 | P a g e H. Alat/bahan dan Media Pembelajaran Alat/bahan : Komputer, LCD, Speaker Media Pembelajaran : Power Point, Video I. Sumber Belajar - Buku paket Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah , Salemba Empat. - Modul Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah, Joko Pramono S.Pd. M.Si. , Yooshika Publisher - Buku Paket Praktikum Akuntansi Desa, Yuliansyah, 2017, Salemba Empat Jakarta - Lembar Kerja Siswa (LKS) Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah - Media massa cetak dan elektronik J. Penilaian Pembelajaran a. Teknik : Non Test dan Test b. Bentuk : - Penilaian pengetahuan : Tes tertulis uraian - Penilaian keterampilan : a. Kinerja : Kegiatan penyusunan pencatatan akuntansi kewajiban satker
  • 9. 9 | P a g e Lampiran 1: Tes Pengetahuan Soal 1: (skor 20) Jelaskan definisi Kewajiban Menurut PP no 71 tahun 2010 dan lampiraan 1 PSAP nomo 09? Jawaban: kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah daerah. Kewajiban pemerintah daerah dapat muncul akibat melakukan pinjaman kepada pihak ketiga, perikatan dengan pegawai yang bekerja pada pemerintahan, kewajiban kepada masyarakat, alokasi/realokasi pendapatan ke entitas lainnya, atau kewajiban kepada pemberi jasa. Kewajiban bersifat mengikat dan dapat dipaksakan secara hukum sebagai konsekuensi atas kontrak atau peraturan perundang- undangan. Soal 2: (skor 20) Jelaskan Klasifikasi Kewajiban pemerintah menurut PSAP berbasis Akrual No 09? Jawaban: a. Kewajiban Jangka Pendek Kewajiban jangka pendek merupakan kewajiban yang diharapkan dibayar dalam waktu paling lama 12 bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban jangka pendek antara lain utang transfer pemerintah daerah, utang kepada pegawai, utang bunga, utang jangka pendek kepada pihak ketiga, utang Perhitungan Fihak Ketiga (PFK), dan bagian lancar utang jangka panjang. b. Kewajiban Jangka Panjang Kewajiban jangka panjang adalah kewajiban yang diharapkan dibayar dalam waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan. Soal 3: (skor 30) Jelaskan pihak-pihak yang terkait dengan pengelolaan akuntansi kewajiaban dan jelaskan pula tugas-tugasnya! Jawaban: Pihak-pihak Tugas Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) PPTK melaksanakan fungsi untuk pengadaan barang/jasa kegiatan, dengan memiliki tugas sebagai berikut: 1) melakukan pembelian/pengadaan barang/jasa berdasarkan kebutuhan kegiatan dengan menggunakan nota pesanan/ dokumen lain yang dipersamakan; 2) menerima barang berdasarkan nota pesanan dengan dibuktikan dengan Berita Acara Serah Terima Barang (BAST); 3) menyiapkan dokumen pembayaran. Pejabat Penatausahaan Keuangan - SKPD Dalam sistem akuntansi kewajiban, PPK-SKPD melaksanakan fungsi akuntansi pada SKPD dengan memiliki tugas sebagai
  • 10. 10 | P a g e berikut: 1) mencatat transaksi/kejadian investasi lainnya berdasarkan bukti-bukti transaksi yang sah ke Buku Jurnal Umum; 2) memposting jurnal-jurnal transaksi/kejadian investasi ke dalam Buku Besar masing-masing rekening (rincian objek); 3) menyusun laporan keuangan, yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan Operasional (LO), Laporan Perubahan Ekuitas (LPE), Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK). Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) Dalam sistem akuntansi kewajiban, PPKD terlibat dalam hal pengadaan barang/jasa oleh SKPD dilakukan dengan mekanisme pembayaran LS, sehingga fungsi akuntansi PPKD memiliki tugas: 1) Menyampaikan dokumen transaksi yang dilakukan dengan mekanisme LS kepada SKPD; 2) Melakukan pengecekan terhadap transaksi konsolidasi antara PPKD dan SKPD untuk meyakinkan kebenaran pencatatan yang dilakukan oleh fungsi akuntansi SKPD. Pengguna Anggaran (PA / KPA) Dalam sistem akuntansi kewajiban, PA/KPA menandatangani laporan keuangan yang telah disusun oleh Fungsi Akuntansi SKPD. SOAl 4: (skor 30) Jelaskan dokumen apa saja yang digunakan dalam pengelolaan akuntansi kewajiban? Jawaban: Jenis Dokumen Kegunaan Peraturan Kepala Daerah tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah; Nota Pesanan BA serah terima Kuitansi Surat Perjanjian kerja SP2D UP/GU/TU SP2D LS Surat Pernyataan PA tentang tanggungjawab PA terhadap laporan keuangan SKPD.
  • 11. 11 | P a g e Lampiran 2: Penilaian Ketrampilan (Kinerja) Buatlah pencatatan atas transaksi di bawah ini dalam bentuk jurnal umum: Kasus 1 (skor 30) Pada tanggal 9 April 2015, SKPD N menerima ATK dari supplier senilai Rp5.000.000,00 yang dibuktikan dengan Berita Acara Serah Terima Barang, tapi barang tersebut belum dibayar. Pada tanggal 11 April 2015 SKPD N membayar ATK tersebut kepada supplier dengan menggunakan mekanisme UP. Jawaban: Kasus 2: (skor 30) Pada tanggal 19 April 2015, SKPD N membeli 5 unit personal komputer dari vendor senilai Rp25.000.000,00. Pembayaran dilakukan dengan mekanisme LS barang setelah SP2D keluar, yaitu pada tanggal 25 April 2015. Jawaban:
  • 12. 12 | P a g e Kasus 3: (skor 40) Pada tanggal 21 Maret 2015, SKPD N menerima 100 eksemplar barang cetakan dari percetakan “ABC” senilai Rp10.000.000,00, tapi barang tersebut belum dibayar. Pada tanggal 25 April 2015, SKPD N membayar belanja cetak tersebut kepada supplier menggunakan uang UP/GU. Jawaban: