SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
ANALISIS
PERMINTAAN
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Kelompok 4
M. Nishfa Sya’bana (165020207113004)
Rona Fil Jannah (165020207113008)
Ghea Savitri (165020207113015)
FUNGSI PERMINTAAN
Suatu fungsi yang
menyatakan hubungan
antara harga dengan
jumlah barang/jasa
yang diminta atau
dibeli konsumen, jika
variabel lain konstan
(cateris paribus)
Qd = f (P , Y , Ps , Pk , Po , t , ....)
Qd = jumlah permintaan suatu barang
P = Harga barang yang bersangkutan
Y = Pendapatan
Ps = harga barang subtitusi
Pk = harga barang komplementer
Po = jumlah penduduk (populasi)
t = selera
Ciri-ciri Umum Fungsi
Permintaan dan Kurva
Permintaan
Nilai-nilai q dan p yang berlaku adalah positif terletak di kuadran I pada interval
tertentu dan kontinu
Antara variabel q dan p berlaku hubungan 1-1, dalam arti pada harga tertentu
hanya ada satu jumlah barang/jasa diminati/dibeli konsumen
Kurva permintaan merupakan suatu garis dari kiri ke atas ke kenan bawah
secara monoton sehingga kurva permintaan mempunyai slope negativ
ELASTISITAS
PERMINTAAN
TERHADAP
HARGA
Elastisitas Permintaan
Titik Terhadap Harga
Elastisitas permintaan terhadap harga
(Ep) merupakan presentase
perubahan kuantitas komoditas yang
diminta dibagi dengan presentase
perubahan harganya, dengan menjaga
semua variabel yang lainnya dalam
fungsi permintaan konstan
Δ𝑄/𝑄
Δ𝑃/𝑃
=
βˆ†π‘„
βˆ†π‘ƒ
.
𝑃
𝑄
ELASTISITAS
PERMINTAAN
TERHADAP
HARGA
Elastisitas
Permintan Busur
Terhadap Harga
EP =
βˆ†π‘„
Δ𝑃
.
𝑃
𝑄
EP = 1 +
(𝑃2+𝑃1)/2
(𝑄2+𝑄1)/2
=
𝑄2βˆ’Q1
𝑃2βˆ’π‘ƒ1
.
𝑃2βˆ’π‘ƒ1
𝑄2βˆ’π‘„1
Faktor Yang Mempengaruhi
Elastisitas Harga
Permintaan
Elastisitas permintaan terhadap harga
pada suatu komoditas sangat bergantung
dari ketersediaan subtitusi untuk
komoditas tersebut juga terhadap jangka
waktu yang diperlukan kuantitas
komoditas yang diminta untuk
memberikan responnya terhadap
perubahan harga.
Secara umum makin sempit suatu
komoditas didefinisikan, makin besar
harga elastisitas permintaan karena makin
banyaknya jumlah komoditas yang
melakukan subtitusi. Elastisitas
permintaan terhadap harga akan menjadi
lebih besar jika konsumen membutuhkan
waktu untuk merespon perubahan harga.
ELASTISITAS PERMINTAAN
TERHADAP PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
Analisis dari kekuatan atau variabel-variabel yang mempengaruhi permintaan
dan estimasi yang dapat dipercaya terhadap dampaknya secara kuantitas
terhadap penjulan adalah sangat penting bagi perusahaan untuk membuat
keputusan produksi yang terbaik dan rencananya untuk pertumbuhan
DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSANDASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pengambilan keputusan berdasarkan intuisi
Pengambilan keputusan rasional
Pengambilan keputusan berdasarkan pengalama
Pengambilan berdasarkan wewenang
Thanks!
Any Question?

More Related Content

What's hot

Penggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnya
Penggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnyaPenggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnya
Penggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnya
Ekky Abdul Rahman
Β 
Arbitrasi internasional dan paritas suku bunga
Arbitrasi internasional dan paritas suku bungaArbitrasi internasional dan paritas suku bunga
Arbitrasi internasional dan paritas suku bunga
ocktav andrian
Β 
Fungsi Linier dan Penerapannya dalam Ekonomi
Fungsi Linier dan Penerapannya dalam EkonomiFungsi Linier dan Penerapannya dalam Ekonomi
Fungsi Linier dan Penerapannya dalam Ekonomi
msahuleka
Β 
Pegadaian syari’ah
Pegadaian syari’ahPegadaian syari’ah
Pegadaian syari’ah
Gus Alwy Muhammad
Β 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemuk
Dani Ibrahim
Β 
Pelepasan aktiva tetap
Pelepasan aktiva tetapPelepasan aktiva tetap
Pelepasan aktiva tetap
Retna Rindayani
Β 

What's hot (20)

Penggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnya
Penggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnyaPenggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnya
Penggolongan rekening atau akun dan jenis jenisnya
Β 
Arbitrasi internasional dan paritas suku bunga
Arbitrasi internasional dan paritas suku bungaArbitrasi internasional dan paritas suku bunga
Arbitrasi internasional dan paritas suku bunga
Β 
Fungsi Linier dan Penerapannya dalam Ekonomi
Fungsi Linier dan Penerapannya dalam EkonomiFungsi Linier dan Penerapannya dalam Ekonomi
Fungsi Linier dan Penerapannya dalam Ekonomi
Β 
Manajemen Piutang & Persediaan
Manajemen Piutang & PersediaanManajemen Piutang & Persediaan
Manajemen Piutang & Persediaan
Β 
Pegadaian syari’ah
Pegadaian syari’ahPegadaian syari’ah
Pegadaian syari’ah
Β 
Diferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemukDiferensial fungsi-majemuk
Diferensial fungsi-majemuk
Β 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaan
Β 
elastisitas silang dan elastisitas pendapatan
elastisitas silang dan elastisitas pendapatanelastisitas silang dan elastisitas pendapatan
elastisitas silang dan elastisitas pendapatan
Β 
PPT Manajemen Keuangan - Leasing
PPT Manajemen Keuangan - LeasingPPT Manajemen Keuangan - Leasing
PPT Manajemen Keuangan - Leasing
Β 
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelangganBab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Bab 5 menciptakan nilai, kepuasan dan loyalitas pelanggan
Β 
Pelepasan aktiva tetap
Pelepasan aktiva tetapPelepasan aktiva tetap
Pelepasan aktiva tetap
Β 
Bunga Sederhana dan Tingkat Diskon (Matematika Keuangan)
Bunga Sederhana dan Tingkat Diskon (Matematika Keuangan)Bunga Sederhana dan Tingkat Diskon (Matematika Keuangan)
Bunga Sederhana dan Tingkat Diskon (Matematika Keuangan)
Β 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Β 
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUILatihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
Latihan + jawaban mikro 1 (uts) - FEUI
Β 
3. komponen sistem informasi pemasaran modern
3. komponen sistem informasi pemasaran modern3. komponen sistem informasi pemasaran modern
3. komponen sistem informasi pemasaran modern
Β 
Teori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku KonsumenTeori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku Konsumen
Β 
KLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYAKLASIFIKASI BIAYA
KLASIFIKASI BIAYA
Β 
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahAkuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Β 
BMP EKMA4414 Manajemen Strategik
BMP EKMA4414 Manajemen StrategikBMP EKMA4414 Manajemen Strategik
BMP EKMA4414 Manajemen Strategik
Β 
mapping jurnal aisyah.docx
mapping jurnal aisyah.docxmapping jurnal aisyah.docx
mapping jurnal aisyah.docx
Β 

Recently uploaded

SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
susilowati82
Β 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
TitaniaUtami
Β 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
aji guru
Β 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
MateriSMPTDarulFalah
Β 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
FipkiAdrianSarandi
Β 

Recently uploaded (20)

Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Β 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
Β 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Β 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
Β 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Β 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
Β 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Β 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Β 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Β 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Β 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Β 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Β 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Β 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
Β 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Β 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Β 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Β 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
Β 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
Β 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
Β 

Analisis Permintaan Untuk Pengambilan Keputusan

  • 2. Kelompok 4 M. Nishfa Sya’bana (165020207113004) Rona Fil Jannah (165020207113008) Ghea Savitri (165020207113015)
  • 3. FUNGSI PERMINTAAN Suatu fungsi yang menyatakan hubungan antara harga dengan jumlah barang/jasa yang diminta atau dibeli konsumen, jika variabel lain konstan (cateris paribus) Qd = f (P , Y , Ps , Pk , Po , t , ....) Qd = jumlah permintaan suatu barang P = Harga barang yang bersangkutan Y = Pendapatan Ps = harga barang subtitusi Pk = harga barang komplementer Po = jumlah penduduk (populasi) t = selera
  • 4. Ciri-ciri Umum Fungsi Permintaan dan Kurva Permintaan Nilai-nilai q dan p yang berlaku adalah positif terletak di kuadran I pada interval tertentu dan kontinu Antara variabel q dan p berlaku hubungan 1-1, dalam arti pada harga tertentu hanya ada satu jumlah barang/jasa diminati/dibeli konsumen Kurva permintaan merupakan suatu garis dari kiri ke atas ke kenan bawah secara monoton sehingga kurva permintaan mempunyai slope negativ
  • 5. ELASTISITAS PERMINTAAN TERHADAP HARGA Elastisitas Permintaan Titik Terhadap Harga Elastisitas permintaan terhadap harga (Ep) merupakan presentase perubahan kuantitas komoditas yang diminta dibagi dengan presentase perubahan harganya, dengan menjaga semua variabel yang lainnya dalam fungsi permintaan konstan Δ𝑄/𝑄 Δ𝑃/𝑃 = βˆ†π‘„ βˆ†π‘ƒ . 𝑃 𝑄
  • 6. ELASTISITAS PERMINTAAN TERHADAP HARGA Elastisitas Permintan Busur Terhadap Harga EP = βˆ†π‘„ Δ𝑃 . 𝑃 𝑄 EP = 1 + (𝑃2+𝑃1)/2 (𝑄2+𝑄1)/2 = 𝑄2βˆ’Q1 𝑃2βˆ’π‘ƒ1 . 𝑃2βˆ’π‘ƒ1 𝑄2βˆ’π‘„1
  • 7. Faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Harga Permintaan Elastisitas permintaan terhadap harga pada suatu komoditas sangat bergantung dari ketersediaan subtitusi untuk komoditas tersebut juga terhadap jangka waktu yang diperlukan kuantitas komoditas yang diminta untuk memberikan responnya terhadap perubahan harga. Secara umum makin sempit suatu komoditas didefinisikan, makin besar harga elastisitas permintaan karena makin banyaknya jumlah komoditas yang melakukan subtitusi. Elastisitas permintaan terhadap harga akan menjadi lebih besar jika konsumen membutuhkan waktu untuk merespon perubahan harga.
  • 8. ELASTISITAS PERMINTAAN TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN Analisis dari kekuatan atau variabel-variabel yang mempengaruhi permintaan dan estimasi yang dapat dipercaya terhadap dampaknya secara kuantitas terhadap penjulan adalah sangat penting bagi perusahaan untuk membuat keputusan produksi yang terbaik dan rencananya untuk pertumbuhan
  • 9. DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSANDASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN Pengambilan keputusan berdasarkan intuisi Pengambilan keputusan rasional Pengambilan keputusan berdasarkan pengalama Pengambilan berdasarkan wewenang