SlideShare a Scribd company logo
DI SUSUN OLEH :
NAMA : ESIR RUNGGANG
NIM : 201 113 050
KELAS : C1
SEMESTER : VI
ANALOG DAN DIGITAL
A. PENGERTIAN ANALOG
Analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang continue, yang membawa
informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/karakteristik terpenting
yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi.Gelombang pada sinyal
analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar, yaitu
amplitude, frekuensi, dann phase.
- Amplitude
Amplitude merupakan ukuran tinggi rendahnya tegangan sinyal analog.
- Frekuensi
Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam satuan detik.
- Phase
Phase adalah besar sudut dari sinyal analog pada saat tertentu.
Analog disebarluaskan melalui gelombang elektromagnnetik (gelombang radio) secara
terus menerus, yang banyak dipengaruhi oleh factor “penggangu”. Analog merupakan bentuk
komunikasi elektromagnetik yang merupakan proses pengiriman sinyal pada gelombang
elektromagnetik dan bersifat variable yang berurutan. Jadi system analog merupakan suatu
bentuk komunikasi elektromagentik yang menggatungkan proses pengiriman sinyalnya pada
gelombang elektromagnetik.
Misalnya ketika seseorang berkkomunikasi dengan menggunakan telepon, maka suara
yang dikirim melalui jaringan telepon tersebut dilewatkan melalui gelombang. Dan kemudian,
ketika gelombang ini diterima, maka gelombang tersebutlah yang diterjemahkan kembali ke
dalam bentuk suara, sehingga si penerima dapat mendengar apa yang disampaikan oleh
pembicara lainnya dari kamunikasi tersebut.
Sinyal analog merupakan pemanfaatan gelombang elektronik. Proses pengiriman
suara, misalnya pada teknologi telepon, dilewatkan melaului gelombang elektronmagnetik ini,
yang bersifat variable dan berkelanjutan. Satu komplit gelombang dimulai dari voltase nol
kemudia menuju voltase tertinggi dan turun hingga voltase terendah dan kemali ke voltase
nol. Kecepatan dari gelombang ini disebut dengan hertz (Hz) yang diukur dalam satuan detik.
Misalnya dalam satu detik, gelombang dikirimkan sebanyak 10, maka disebut dengan
10 Hz. Contohnya sinyal gambar televise, atau suara radio yang dikirimkan secara
berkesinambungan.
Pelayanan dengan menggunakan sinyal ini agak lambat dan gampang eror
dibandingkan dengan data dalam bentuk digital.Gelombang analog ini disebut dengan
baud.Baud adalah sinyal atau gelombang listrik analog. Satu gelombang analog sama dengan
satu baud.
Kelemmahan dari system ini adalah tidak bias mengukur suatu dengan cukup teliti.
Karena hal ini disebabkan kemampuan mereka untuk secara konsisten terus menurus
merekam perubahan yang terus menerus terjadi,, dalam setiap pengukuran yang dilakukan
oleh system analog ini ada peluang keragu-raguan akaan hasil yang dicapai, dalam sebuah
system yang membutuhkan ketepatan kordinasi dan ketepatan angka-angka yang benar dan
pas, kesalahan kecil akibat kesalahan menghitung akan berdampak besar dalam hasil akhir.
System ini butuh ketepatan dan ketelitian yang akurat, salah satu bentuknya adalah otak kita.
Contoh saja telepon yang berbasis analog, telepon yang pada awalnya ditemukan pada
tahun 1876, diniatkan sebagai media untuk mengirimkan suara, dan salah satu penerapan
konsep analog.Sampai pada tahun 1960-an. Penerapan analog ini masih tetap bertahan.Setelah
itu mulai mengarah kepada teknologi digital.Begitu juga dengan televisi analog yang
menerjemahkan sinyal menggunakan gelombang radio. Pemancar televise mengirim gambar
dan suara melalui gelombang radio, diterima oleh antenna rumah dan diterjemahkan menjadi
gambar yang kita tonton.
Berbagai contoh system analog :
Perekam pita magnetic;
Penguat audio;
Computer analog : computer yang digunakan untuk mengelola data, kualitatif,
karena computer ini digunakan untuk memproses data secara terus menerus dan
mengenal data sebagai besaran fisik yang diukur secara terus menerus kelluaran
dari computer jenis ini adalah dalam bentuk dial dan grafik.
B. PENGERTIAN DIGITAL
Digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan
yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1. Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan,
yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau, tetapi tranmisi dengan sinyal
digital hanya mencapai jarak jangkau pengirim data yang relative dekat. Biasanya sinyal ini
juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang mempunyai dua keadaan ini biasa disebut
dengan bit. Bit merupakan istilah khas pada sinyal digital. Sebuah bit dapat berupa nol (0)
atau satu (1). Kemungkinan nillai untuk sebuah bit adalah 2 buah (21). Kemungkinan nilai
untuk 2 bit adalah sebanyak 4 (22), berupa 00,01,10, dan 11. Secara umum, jumlah
kemungkinan nilai yang terbentuk oleh kombinasi n bit adalah sebesar 2n buah. Teknologi
digital memiliki beberapa keistimewaan unik yang tidak dapat ditemukan pada teknologi
analog, seperti :
- Mampu mengirim informasi dengan kecepatan cahaya yang mengakibatkan
innformasi dapat dikirim dengan kecepatan tinggi.
- Penggunaan yang berulang-ulang terhadap informasi tidak mempengaruhi kwalitas
dan kuantitas informasi itu sendiri.
- Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk.
- -Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimkannya
secara interaktif.
Pemahaman yang mudah tentang analog dan digital adalah pada pita kaset lagu dan
file mp3. Jia meng-copy (menyalin) atau merekam pita kaset, tentu hasilnya banyak
ditentukan oleh alat perekamnya, kebersihannya “head” rekamnya, dan sebagainya, semakin
banyak merekam ke tempat lain, kualitas suaranya akan berubah. Tapi dengan meng-copy file
mp3, akan mendapatkan salinannya sama persis dengan aslinya, berapapun banyaknya kamu
menggandakannya. Kini ada juga yang menyalin lagu-lagu dari pita kaset menjadi file, atau
yang sering disebut “mendigital-isasi”. Namun dalam bidang audio ini, system analog masih
memiliki beberapa “keunggulan” dibanding system digital, yang menyebabkan masih ada
beberapa penggemar fanatic yang lebih menyukai rekaman analog.
Perbedaan kamera analog (manual) dan kamera digital hanya terletak pada media
penyimpanannya, kalau kamera sebelumnya “menyimpan” data gambar dalam bentuk film
yang kamu proses dulu untuk mendapatkan “foto”nya, sementara kamera digital menyimpan
data gambarnya dalam bentuk data “digital” yang bias langsung dilihat saat setelah “terfoto”.
Dalam bidang telekomunikasi, perbedaan telepon analog dan digital bukan
berdasarkan jenis pesawat teleponnya, namun pada “sistem” di sentral teleponnya, walaupun
untuk mendukung system sentral yang digital, diperlukan pesawat telepon khusus. Begitu juga
dengan siaran televise analog dan televise digital. Siaran analog kadang – kadang terganggu
dengan kendala cuaca, letak bangunan, dan penyebab lainnya, sementara siaran digital
memilii kualitas suara dan gambar yang lebih bagus, karena “data”nya tidak mengalami
“gangguan” saat dikirim ke TV Penerimanya.
Kelebihan informasi digital adalah kompresi dan kemudahan untuk ditransfer ke
media elektronik lain. Kelebihan ini dimanfaatkan secara optimal oleh teknologi internet,
misalnya dengna menaruhnya ke suatu website atau umumnya disbut dengan meng-
upload.Cara seperti ini disebut online di dunia cyber.
System tranmisi digital menyediakan :
 Tingkat pengiriman informasi yang lebih tinggi;
 Perpindahan informasi yang lebih banyak;
 Tingkat kesalah yang lebih rendah dibandingkan system analog;
 Peningkatan ekonomi.
Contoh saja computer, computer mengolah data yang ada secara digital, melaui sinyal
listrik yang diterimanya atau dikirimkannya. Pada prinsipnya computer hanya mengenal dua
arus, yaitu on dan off, atau dengan istlah dalam angkanya sering juga dikenal dengan 1 (satu)
atau nol (0).Kombinasi dari arus on atau ogg inilah yang membuat computer melakukan
banyak hal, baik dalam mengenal huruf, gambar, suara, bahkan film.
 Film yang menarik yang akan kita tonton dalam format digital. Perkembangan
tekonologi digital dari computer dapat mengakibatkan dampak positif dari segala
pihak yang dapat memanfaatkannya. Contohnya saja untuk menerbitkan buku atau
tulisan dapat secara online.Penjualan buku atau tulisan dapat dilakukan melalui
internet tanpa melalui penjualan seperti di pasar. Pengguna dapat membaca abstraksi
sebuah buku atau tulisan dan sebuah buku utuh di took buku ini. Media digital seperti
ini dapat hadir dengan membuat tulisan atau buku.
 Buku yang memabg dari format computer atau dengan mengkonversikan buku-buku
yang teklah lama dicetak dulu dalam format online. Metode seperti ini membutuhka
software peranti lunak yang bernama optical character recognition (OCR). Software ini
kemudian akan mengkoversikan kalimat – kalimat yang tercetak dalam karakter-
karakter yang dapat dibaca computer.
Begitu juga dengan televise digital, televise digital adalah standar baru transmisi
gambar dan suata untuk menggantikan system analog yang ada sekarang. Selain keunggulan
kualitas gambar/ suara, televise digital juga menjanjikan penghematan yang luar biasa dalam
hal lebar bandwidth sinyal siaran, krisis keterbatasan alokasi frekuensi akan hilang sehingga
akan lebih bantak channel yang bias ditawarkan ke pemirsa. Tidak hanya itu, stasiun
pemancar atau stasiun televise juga bias menggunakan beberapa sinyal dalam satu lebar
gelombang yang sama, memungkinkan untuk melakukan siaran atau menambahkan isi atau
informasi tembahan dalam sinyal televise digital. Untuk yang memanfaatkan televise kabel/
satelit, bias memanfaatkannya untuk melihat jadwal atau informasi tambahan dalam bentuk
teks dalam sebuah program/channel tertentu.
Contoh system digital saat ini (sebelum system analog)
Audio recording (CDs, DAT, mp3,) Phone system swithing;
Automobile engine control ;
Kawalan automasi (mesin dan robot dalam pembuatan sesuatu produk dan lif);
Movie effect, still dan video camera;
Pengiraan (Computing).
Gambar. 1.2 Gelombang Digital
C. PERBEDAAN ANALOG DAN DIGITAL
Perbedaan system analog dan digital telah dibagi atas beberapa perbedaan yang
mana setiap definisi perbedaan itu berbeda-beda, yaitu :
NO ANALOG DIGITAL
1 Teknologi lama Teknologi baru
2 Dirancang untuk voice
Dirancang untuk voice dan opsi –
opsi pengujian yang lengkap
3 Tidak efisien untuk data Informasi discreate level
4
Permasalahan noisy dan
rentang eros
Kecepatan lebih tinggi
5 Kecepatan lebih rendah Overhead rendah
6 Overhead tinggi
Setiap signal digital dapat
dikonversikan ke analog
1. PERBEDAAN ANALOG DAN DIGITAL MENURUT KARAKTERISTIK.
Karakteristik system digital adalah bahwa ia bersifat diskrit, sedangkan system
analogbersifat continue sehingga pengukuran yang didapat sebenarnya lebih tepat dari system
digital hanya saja banyak keuntungan yang lain yang dimiliki oleh system digital. Masing –
masing system tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan sendiri tergantung dari untuk
kasus apa system tersebut digunakan.
Beberapa keunggulan dari system digital adalah :
Teknologi digital menawarkan biaya lebih rendah, keandalan (reability) lebih baik,
pemakaian ruangan yang lebih kecil dan konsumsi daya yang lebih rendah;
Teknologi digital membuat kualitas komunikasi tidak tergantung pada jarak;
Teknologi digital lebih bergantung pada noise;
Jaringan digital ideal untuk komunikasi data yang semakin berkembang;
Teknologi digital memungkinkan pengenalan layanan-layanan baru;
Teknologi digital menyediakan kapasitas tranmisi yang besar;
Teknologi digital menawarkan fleksebilitas.
2. MENURUT PESAN ATAU MESSAGE
Pesan analog adalah kuantitas fisik yang bervariasi terhadap waktu dan dalam bentuk
continue. Contoh sinyal analog adalah tekanan akustik yang dihasilkan ketika kita berbicara
dan arus voice pada saluran telepon konvensional. Karena informasi terkandung pada
gelombang yang selalu berubah terhadap waktu, maka system komunikasi analog harus dapat
mentransmisikan gelombang ini pada tingkat fidelitas tertentu.Fidelitas dapat diartikan
seberapa mirip sinyal yang telah dikonvermasikan dibandingkan dengan sinyal sumber asal
atau sinyal sebelumnya.Semakin mirip sinyal tersebut dengan sinyal sebelum konversi maka
fodelitasnya semakin baik.
Pesan digital adalah deratan symbol yang merepresentasikan informasi.Karena
informasi terkandung dalam symbol-simbol, maka system komunikasi digital harus dapat
mengangkut symbol-simbol tersebut dengan tingkat akurasi tertentu.Yang menjadi
pertimbangan utama dalam disain system adalah menjaga agar symbol tidak berubah.
3. PERBEDAAN MENURUT CARA KERJA
System digital merupakan bentuk sampling dari system analog.Digital pada dasarnya
di code-kan dalam bentuk bilangan biner (Hexa). Besarnya nilai suatu system digital dibatasi
oleh lebarnya/ jumlah bit (bendwidth). Jumlah bit juga sangat mempengaruhi nilai akurasi
system digital. Contoh kasus ada system digital dengan lebar 1 byte (8 bit).
Pada system analog, terdapat amplifier di sepanjang jalur tranmisi.Setiap amplifier
menghasilkan penguatan (gain), baik menguatkan sinyal pesan maupun noise tambahan yang
menyertai di sepanjang jalur tranmisi tersebut.Pada siste digital, amplifier digantikan
regenerative repeater.Fungsi repeater selain menguatkan sinyal, juga “membersihkan” sinyal
tersebut dari noise. Pada sinyal “unipolar baseband”, sinyal input hanya mempunyai dua nilai
– 0 atau 1. Jadi repeater harus memutuskan, maka dari kedua kemungkinan tersebut yang
boleh ditampilkan pada interval waktu tertentu, untuk menjadi nilai sesungguhnya di sisi
terima.
Keuntungan kedua dari system komunikasi digital adalah bahwa ktia berhubungan
dengan nilai-nilai, bukan dengan bentuk gelombang.Nilai-nilai bisa dimanipulasi dengan
rangkaian-rangkaian logika, atau jika perlu, dengan mikroprosesor. Operasi-operasi
matematika yang rumit bias secara mudah ditampilkan untuk mendapat fungsi-fungsi
pemrosesan sinyal atau keamanan dalam tranmisi sinyal. Keuntungan ketiga berhubungan
dengan range dinamis. Kita dapat mengilustrasikan hubungan ini dalam sebuah contoh.
Perekaman disk piringan hitam analog mempunyia masalah terhadap range dinamik yang
terbatas. Suara-suara yang sangat keras memerlukan variasi alur yang ekstrim, dan sulit bagi
jarum perekam untuk mengikuti variasi – variasi tersebut. Sementara perekam secara digital
tidak mengalami masalah karena semua nilai amplitude-nya, baik yang sangat tinggi maupun
yang sangat rendah, ditranmisikan menggunakan urutan sinyal terbatas yang sama. Namun di
dunia ini tidak ada yang ideal.Demikian pula hallnya dengan system komunikasi
digital.Kerugian system digital dibandingkan dengan system analog adalah, bahwa system
digital memerlukan bandwidth yang besar. Sebagai contoh, sebuah kanal suara tunggal dapat
ditranmisikan menggunakan single-sideband AM dengan bandwidth yang kurang dari 5 kHz.
Dengan menggunakan system digital, untuk mentransmisikan sinyal yang sama, diperlukan
bandwidth hingga empat kali dari system analog. Kerugian yang lain adalah selalu harus
tersedia sinkronisasi. Ini penting bagi system untuk mengetahui kapan setiap symbol yang
terkirim mmullai dan kapan berakhir, dan perlu meyakinkan apakah setiap symbol sudah
terkirim dengan benar.
Secara mudahnya, digital itu adalah 0 dan 1, atau logika biner, atau diskrit, sedang
analog adalah continous.Digital bisa dilihat sebagai analog yang dicuplik/disampling, kalau
samplingnya semakin sering atau deltanya makin kecil, katakana mendekati nol, maka sinyal
digital bias terlihat menjadi analog kembali.Menghitung sinyal digital lebih gampang karena
diskrit, sedang analog anda harus menggunakan diferensial integral.
Kalau alat-alat yang digital, itu yang dibuat dan bekerja didasarkan pada prisip digital,
ini lebih gampang dari analog, tapi sekarang ini analog menjadi trend lagi, karena digital
dengan clock yang semakin kecil Giga Herzt atau lebih, perilakunya sudah menjadi seperti
rangkaian analog, jadi diperlukan ahli-ahli rangakaian analog. Kalau untuk telekomunikasi,
mau tidak mau maksih melibatkan system analog, karena harus menggunakan sinyal
pembawa (carrier), komunikasi digitalpun hanya datanya di digitalkan (digital (0-1)
dimudulasikan dengan carrier sinyal analog) di akhirnya harus diubah lagi jadi analog. Kalau
contoh komponen yang bekerja dengan prinsip analog : transistor, tabung TV, IC-IC TTL, IC
Catu Daya. Digital : IC Logika,microcontroller, FPGA. Rangkaian analog adalah kebutuhan
dasar yang tak tergantikan di banyak system yang kompleks, dan menuntut kenerja yang
tinggi.
4. KELEBIHAN SISTEM ANALOG
Dibalik system analog yang tergolong klasik ini teradat beberapa kelebihan –
kelebihannya, yaitu :
1. Pemrosesan sinyal dari alam secara alamiah, sinyal yang dihasilkan alam itu adalah
berbentuk analog. Misalnya sinyal suara dari mikrofon, seismograph dsb, walaupun
kemudian bias diproses dalam domain digital, sehingga banyak alat yang mempunyai
bagian ADC dan DAC. Pembuatan ADC dan DAC dengan presisi dan kecepatan
tinggi, komunikasi daya rendah itu sangat sulit, ini memerlukan orang-orang analog;
2. Komunikasi digital untuk mengirim sinyal melalui kabel yang panjang biasanya juga
harus diubah dulu menjadi sinyal analog, memerlukan juga perancangan ADC dan
DAC;
3. Disk Drive Electronics Data Storage → binary (digital) dibaca oleh “magnetic head” →
ANALOG (small, fewmili Volt, high noise) disini sinyal perlu di “amplified,filtered,
and digitized”;
4. Penerimaan nirkabel (wireless) sinyal yang diambil/ diterima oleh antenna penerima
RF adalah ANALOG (fewmili volt, high noise);
5. Penerima optis menerima data kecepatan tinggi melalui jalur fiber optic yang panjang
data harus diubah menjadi bentuk cahaya (light) = ANALOG perlu perencanaan
rangkaian kecepatan tinggi, dan pita lebar (broad band) oleh orang analog. (saat ini
kecepatan receiver 10-40 Gb/s);
6. Sensor Video Camera → citra/image diubah menjadi arus menggunakan larik
fotodioda system ultrasonic → menggunakan sensor akustik untuk menghasilkan
tegangan yang propesional dengan amplitude accelerometer → mengaktifkan kantong
udara ketika kendaraan menabrak sesuatu, maka perubahan kecepatan diukaran
sebagai akselerasi itu adalah kerjaan Analog;
7. Mikroprosessor dan Memory walaupun sesungguhnya DIGITAL, tapi pada kecepatan
tinggi (high speed digital design), perilakunya mirip sinyal analog → perlu pengertian
tentang system analog;
D. KENAPA ANALOG LEBIH SULIT DARI DIGITAL?
Karena system analog adalah system yang terdahulu yang sulit di mengerti bagi orang
yang baru mengetahui system digital, namun system digital adalah system yang simple,
namun ada bebarapa kesulitan analog dari digital, yaitu :
1. Digital hanya mempertimbangkan speed, power dissipation analog harus
mempertimbangkan speed, power dissipation, gain, precission, supply voltage dsb;
2. Analog lebih sensitive terhadap derau/noise, crosstalk dan interferensi (kecepatan
dan presisi);
3. Jarang yang bisa diotomatisasi dalam perancangan seperti digital yang bias di Lay
Out dan sintesis secara otomatis;
4. Modeling dan Simulation untuk analog memerlukan pengalaman karena banak
efek dan perilaku yang “aneh”;
5. Teknologi sekarang banyak digunakan dan dirancang untuk memproduksi produk
digital, karena itu sulit kalau mau memproduksi yang analog.
Dalam konteks computer (mesin komputer) maka analog dan digital dalam
penerapannya yaitu :
 Analog computer digunakan untuk data yang berbentuk fisik, seperti
misalnya arus listrik, temperature, kecepatan, tekanan, dll;
 Digital computer digunakan untuk data berbentuk angka atau huruf
keunggulan;
 Memproses data lebih tepat dibandingkan dengan computer analog;
 Dapat menyimpan data selama masih dibutuhkan oleh proses;
 Dapat melakukan operasi logika;
 Data yang telah dimasukkan dapat dikoreksi atau dihapus;
 Output dari computer digital dapat berupa angka, huruf, grafik maupun
gambar.
DAFTAR PUSTAKA
Blog.ud.ac.id/kodokbodo/file/2010/03/analog-vs-digital.jpeg
Ferbiantolumentut.blogspot.com/2011/07/perbedaan-dan-pengertian-sistem-analog
Dealucuw.blogspot.com/2008/07/perbedaan-teknologi-analog-dan-digital.html?m=1
Blog.ub.ac.id/dwintaayupramita/
Pandawa900.blogspot.com//2011/03/perbedaan-sistem-dijital-dan-sistem.html?m=1

More Related Content

What's hot

Bab ii discrete time
Bab ii   discrete timeBab ii   discrete time
Bab ii discrete timeRumah Belajar
 
10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit
Simon Patabang
 
5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain Waktu5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain Waktu
Simon Patabang
 
SENSOR DAN AKTUATOR.pptx
SENSOR DAN AKTUATOR.pptxSENSOR DAN AKTUATOR.pptx
SENSOR DAN AKTUATOR.pptx
RoshVLG
 
7 analog digital converter
7 analog digital converter7 analog digital converter
7 analog digital converter
Simon Patabang
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Beny Nugraha
 
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi dataMakalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
Listyowatik (Yanie)
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
Anarstn
 
Ppt gelombang elektromagnetik
Ppt gelombang elektromagnetikPpt gelombang elektromagnetik
Ppt gelombang elektromagnetik
Stikes BTH Tasikmalaya
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Andrean Yogatama
 
1 konsep sinyal
1 konsep sinyal1 konsep sinyal
1 konsep sinyal
Simon Patabang
 
materi Teknologi digital fisika SMA
materi Teknologi digital fisika SMAmateri Teknologi digital fisika SMA
materi Teknologi digital fisika SMA
Ajeng Rizki Rahmawati
 
2 dasar praktikum sinyal dgn matlab
2  dasar praktikum sinyal dgn matlab2  dasar praktikum sinyal dgn matlab
2 dasar praktikum sinyal dgn matlab
Simon Patabang
 
Makalah Dasar Telekomunikasi Sinyal Digital
Makalah Dasar Telekomunikasi Sinyal DigitalMakalah Dasar Telekomunikasi Sinyal Digital
Makalah Dasar Telekomunikasi Sinyal DigitalRisdawati Hutabarat
 
Konsep Dasar Pengolahan Sinyal Digital
Konsep Dasar Pengolahan Sinyal DigitalKonsep Dasar Pengolahan Sinyal Digital
Konsep Dasar Pengolahan Sinyal Digital
Fajar Sany
 
Dasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem TelekomunikasiDasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem Telekomunikasi
Afdan Rojabi
 
6 Frekuensi Sinyal
6  Frekuensi Sinyal6  Frekuensi Sinyal
6 Frekuensi Sinyal
Simon Patabang
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritBeny Nugraha
 
Teori ketidakpastian
Teori ketidakpastianTeori ketidakpastian
Teori ketidakpastian
Farrrsa
 

What's hot (20)

Bab ii discrete time
Bab ii   discrete timeBab ii   discrete time
Bab ii discrete time
 
10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit
 
5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain Waktu5 Sinyal di Domain Waktu
5 Sinyal di Domain Waktu
 
SENSOR DAN AKTUATOR.pptx
SENSOR DAN AKTUATOR.pptxSENSOR DAN AKTUATOR.pptx
SENSOR DAN AKTUATOR.pptx
 
7 analog digital converter
7 analog digital converter7 analog digital converter
7 analog digital converter
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
 
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi dataMakalah teknologi komunikasi transmisi data
Makalah teknologi komunikasi transmisi data
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
 
Ppt gelombang elektromagnetik
Ppt gelombang elektromagnetikPpt gelombang elektromagnetik
Ppt gelombang elektromagnetik
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
 
1 konsep sinyal
1 konsep sinyal1 konsep sinyal
1 konsep sinyal
 
Sinyal Digital
Sinyal DigitalSinyal Digital
Sinyal Digital
 
materi Teknologi digital fisika SMA
materi Teknologi digital fisika SMAmateri Teknologi digital fisika SMA
materi Teknologi digital fisika SMA
 
2 dasar praktikum sinyal dgn matlab
2  dasar praktikum sinyal dgn matlab2  dasar praktikum sinyal dgn matlab
2 dasar praktikum sinyal dgn matlab
 
Makalah Dasar Telekomunikasi Sinyal Digital
Makalah Dasar Telekomunikasi Sinyal DigitalMakalah Dasar Telekomunikasi Sinyal Digital
Makalah Dasar Telekomunikasi Sinyal Digital
 
Konsep Dasar Pengolahan Sinyal Digital
Konsep Dasar Pengolahan Sinyal DigitalKonsep Dasar Pengolahan Sinyal Digital
Konsep Dasar Pengolahan Sinyal Digital
 
Dasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem TelekomunikasiDasar Sistem Telekomunikasi
Dasar Sistem Telekomunikasi
 
6 Frekuensi Sinyal
6  Frekuensi Sinyal6  Frekuensi Sinyal
6 Frekuensi Sinyal
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
 
Teori ketidakpastian
Teori ketidakpastianTeori ketidakpastian
Teori ketidakpastian
 

Viewers also liked

Kekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digital
Kekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digitalKekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digital
Kekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digitalPutera Sumatera
 
Elektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasarElektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasar200508
 
Sistem digital 1
Sistem digital   1Sistem digital   1
Sistem digital 1
yusufhidayat1995
 
makalah-termometer-digital
makalah-termometer-digitalmakalah-termometer-digital
makalah-termometer-digitalRendy Wahyudi
 
Materi pengolahan citra
Materi pengolahan citraMateri pengolahan citra
Materi pengolahan citraBunda Dewi
 
Msdm
MsdmMsdm
Digital Media
Digital MediaDigital Media
Digital Media
fizhattahiyyat
 
Elektronika digital dasar
Elektronika digital dasarElektronika digital dasar
Elektronika digital dasarEko Supriyadi
 
Makalah Sistem Digital
Makalah Sistem DigitalMakalah Sistem Digital
Makalah Sistem Digital
Mimikri Dony
 
Pengertian data & informasi
Pengertian data & informasiPengertian data & informasi
Pengertian data & informasinoer_sity
 
Slide minggu 6 (citra digital)
Slide minggu 6 (citra digital)Slide minggu 6 (citra digital)
Slide minggu 6 (citra digital)
Setia Juli Irzal Ismail
 
Pertemuan 13 cara penyimpanan data
Pertemuan 13 cara penyimpanan dataPertemuan 13 cara penyimpanan data
Pertemuan 13 cara penyimpanan datajumiathyasiz
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasiBeny Nugraha
 
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media TransmisiKomunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Sigit Muhammad
 
Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)
A.Muhammad Rezky Sulfajri
 
Pulse width modulation
Pulse width modulationPulse width modulation
Pulse width modulation
Sidiq Abdullah
 
Makalah komponen elektro
Makalah komponen elektroMakalah komponen elektro
Makalah komponen elektroIndro'es II
 
pengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerah
pengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerahpengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerah
pengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerahRendy Wahyudi
 

Viewers also liked (20)

Sistem analog & digital
Sistem analog & digitalSistem analog & digital
Sistem analog & digital
 
Kekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digital
Kekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digitalKekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digital
Kekurangan dan kelebihan dari sinyal analog dan sinyal digital
 
Elektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasarElektronika analog dan digital dasar
Elektronika analog dan digital dasar
 
Sistem digital 1
Sistem digital   1Sistem digital   1
Sistem digital 1
 
makalah-termometer-digital
makalah-termometer-digitalmakalah-termometer-digital
makalah-termometer-digital
 
Materi pengolahan citra
Materi pengolahan citraMateri pengolahan citra
Materi pengolahan citra
 
Msdm
MsdmMsdm
Msdm
 
Digital Media
Digital MediaDigital Media
Digital Media
 
Elektronika digital dasar
Elektronika digital dasarElektronika digital dasar
Elektronika digital dasar
 
Makalah Sistem Digital
Makalah Sistem DigitalMakalah Sistem Digital
Makalah Sistem Digital
 
Pengertian data & informasi
Pengertian data & informasiPengertian data & informasi
Pengertian data & informasi
 
Unit2_Elektronik
Unit2_ElektronikUnit2_Elektronik
Unit2_Elektronik
 
Slide minggu 6 (citra digital)
Slide minggu 6 (citra digital)Slide minggu 6 (citra digital)
Slide minggu 6 (citra digital)
 
Pertemuan 13 cara penyimpanan data
Pertemuan 13 cara penyimpanan dataPertemuan 13 cara penyimpanan data
Pertemuan 13 cara penyimpanan data
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
 
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media TransmisiKomunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
Komunikasi Data - Pengertian Data dan Media Transmisi
 
Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)Adc (analog to digital converter)
Adc (analog to digital converter)
 
Pulse width modulation
Pulse width modulationPulse width modulation
Pulse width modulation
 
Makalah komponen elektro
Makalah komponen elektroMakalah komponen elektro
Makalah komponen elektro
 
pengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerah
pengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerahpengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerah
pengukuran-suhu-menggunakan-termometer-inframerah
 

Similar to Makalah perbedaan analog dan digital

Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptxTayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
RidwanElektro
 
Mag
MagMag
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptxPPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
SeptianRahmanHakim
 
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog danWiwi Fitri
 
Komunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digitalKomunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digital
Muchlis Soleiman
 
Tranmisi Data Dan Analog
Tranmisi Data Dan AnalogTranmisi Data Dan Analog
Tranmisi Data Dan Analog
Muhammad Love Kian
 
TEKNOLOGI DIGITAL
TEKNOLOGI DIGITALTEKNOLOGI DIGITAL
TEKNOLOGI DIGITAL
salmacendikia
 
2. Dasar Transmisi Data.pptx
2. Dasar Transmisi Data.pptx2. Dasar Transmisi Data.pptx
2. Dasar Transmisi Data.pptx
materiunama
 
Pert. 5 frekwensi dan digitalisai radio
Pert. 5 frekwensi dan digitalisai radioPert. 5 frekwensi dan digitalisai radio
Pert. 5 frekwensi dan digitalisai radio
Nur Alfiyatur Rochmah
 
MODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALMODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALnurulfahmb
 
Teknologi digital (fisika unnes)
Teknologi digital (fisika unnes)Teknologi digital (fisika unnes)
Teknologi digital (fisika unnes)
Ajeng Rizki Rahmawati
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6Enchenk
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layerhasbiyah
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layerpurli
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digitalBeny Nugraha
 

Similar to Makalah perbedaan analog dan digital (20)

Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptxTayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
Tayangan Sinyal Analog dan Digital.pptx
 
Mag
MagMag
Mag
 
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptxPPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
PPT pertemuan 1 sistem bilangan dan pengkodean.pptx
 
Modulasi
ModulasiModulasi
Modulasi
 
Masduki 2003
Masduki 2003Masduki 2003
Masduki 2003
 
Masduki 2003
Masduki 2003Masduki 2003
Masduki 2003
 
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
1 pengkodean, sinyal dan data analog dan
 
Komunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digitalKomunikasi analog dan digital
Komunikasi analog dan digital
 
Tranmisi Data Dan Analog
Tranmisi Data Dan AnalogTranmisi Data Dan Analog
Tranmisi Data Dan Analog
 
TEKNOLOGI DIGITAL
TEKNOLOGI DIGITALTEKNOLOGI DIGITAL
TEKNOLOGI DIGITAL
 
2. Dasar Transmisi Data.pptx
2. Dasar Transmisi Data.pptx2. Dasar Transmisi Data.pptx
2. Dasar Transmisi Data.pptx
 
Pert. 5 frekwensi dan digitalisai radio
Pert. 5 frekwensi dan digitalisai radioPert. 5 frekwensi dan digitalisai radio
Pert. 5 frekwensi dan digitalisai radio
 
MODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALMODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITAL
 
Teknologi digital (fisika unnes)
Teknologi digital (fisika unnes)Teknologi digital (fisika unnes)
Teknologi digital (fisika unnes)
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 
bab i-siskom
bab i-siskombab i-siskom
bab i-siskom
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
 
Physical layer
Physical layerPhysical layer
Physical layer
 

More from Esir R UKI Toraja

Profil SMK Tiranus Rantetayo
Profil SMK Tiranus RantetayoProfil SMK Tiranus Rantetayo
Profil SMK Tiranus Rantetayo
Esir R UKI Toraja
 
Cara memasang pasword pada laptop
Cara memasang pasword pada laptopCara memasang pasword pada laptop
Cara memasang pasword pada laptop
Esir R UKI Toraja
 
4. kata pengantar laporan KKN 2013
4. kata pengantar laporan KKN 20134. kata pengantar laporan KKN 2013
4. kata pengantar laporan KKN 2013
Esir R UKI Toraja
 
Tugas ka lkulusss
Tugas ka lkulusssTugas ka lkulusss
Tugas ka lkulusss
Esir R UKI Toraja
 
Makalah irisan kerucut
Makalah irisan kerucutMakalah irisan kerucut
Makalah irisan kerucut
Esir R UKI Toraja
 

More from Esir R UKI Toraja (6)

Profil SMK Tiranus Rantetayo
Profil SMK Tiranus RantetayoProfil SMK Tiranus Rantetayo
Profil SMK Tiranus Rantetayo
 
Cara memasang pasword pada laptop
Cara memasang pasword pada laptopCara memasang pasword pada laptop
Cara memasang pasword pada laptop
 
4. kata pengantar laporan KKN 2013
4. kata pengantar laporan KKN 20134. kata pengantar laporan KKN 2013
4. kata pengantar laporan KKN 2013
 
Pinnacle studio 14
Pinnacle studio 14Pinnacle studio 14
Pinnacle studio 14
 
Tugas ka lkulusss
Tugas ka lkulusssTugas ka lkulusss
Tugas ka lkulusss
 
Makalah irisan kerucut
Makalah irisan kerucutMakalah irisan kerucut
Makalah irisan kerucut
 

Makalah perbedaan analog dan digital

  • 1. DI SUSUN OLEH : NAMA : ESIR RUNGGANG NIM : 201 113 050 KELAS : C1 SEMESTER : VI
  • 2. ANALOG DAN DIGITAL A. PENGERTIAN ANALOG Analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang continue, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi.Gelombang pada sinyal analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar, yaitu amplitude, frekuensi, dann phase. - Amplitude Amplitude merupakan ukuran tinggi rendahnya tegangan sinyal analog. - Frekuensi Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam satuan detik. - Phase Phase adalah besar sudut dari sinyal analog pada saat tertentu. Analog disebarluaskan melalui gelombang elektromagnnetik (gelombang radio) secara terus menerus, yang banyak dipengaruhi oleh factor “penggangu”. Analog merupakan bentuk komunikasi elektromagnetik yang merupakan proses pengiriman sinyal pada gelombang elektromagnetik dan bersifat variable yang berurutan. Jadi system analog merupakan suatu bentuk komunikasi elektromagentik yang menggatungkan proses pengiriman sinyalnya pada gelombang elektromagnetik. Misalnya ketika seseorang berkkomunikasi dengan menggunakan telepon, maka suara yang dikirim melalui jaringan telepon tersebut dilewatkan melalui gelombang. Dan kemudian, ketika gelombang ini diterima, maka gelombang tersebutlah yang diterjemahkan kembali ke dalam bentuk suara, sehingga si penerima dapat mendengar apa yang disampaikan oleh pembicara lainnya dari kamunikasi tersebut. Sinyal analog merupakan pemanfaatan gelombang elektronik. Proses pengiriman suara, misalnya pada teknologi telepon, dilewatkan melaului gelombang elektronmagnetik ini, yang bersifat variable dan berkelanjutan. Satu komplit gelombang dimulai dari voltase nol
  • 3. kemudia menuju voltase tertinggi dan turun hingga voltase terendah dan kemali ke voltase nol. Kecepatan dari gelombang ini disebut dengan hertz (Hz) yang diukur dalam satuan detik. Misalnya dalam satu detik, gelombang dikirimkan sebanyak 10, maka disebut dengan 10 Hz. Contohnya sinyal gambar televise, atau suara radio yang dikirimkan secara berkesinambungan. Pelayanan dengan menggunakan sinyal ini agak lambat dan gampang eror dibandingkan dengan data dalam bentuk digital.Gelombang analog ini disebut dengan baud.Baud adalah sinyal atau gelombang listrik analog. Satu gelombang analog sama dengan satu baud. Kelemmahan dari system ini adalah tidak bias mengukur suatu dengan cukup teliti. Karena hal ini disebabkan kemampuan mereka untuk secara konsisten terus menurus merekam perubahan yang terus menerus terjadi,, dalam setiap pengukuran yang dilakukan oleh system analog ini ada peluang keragu-raguan akaan hasil yang dicapai, dalam sebuah system yang membutuhkan ketepatan kordinasi dan ketepatan angka-angka yang benar dan pas, kesalahan kecil akibat kesalahan menghitung akan berdampak besar dalam hasil akhir. System ini butuh ketepatan dan ketelitian yang akurat, salah satu bentuknya adalah otak kita. Contoh saja telepon yang berbasis analog, telepon yang pada awalnya ditemukan pada tahun 1876, diniatkan sebagai media untuk mengirimkan suara, dan salah satu penerapan konsep analog.Sampai pada tahun 1960-an. Penerapan analog ini masih tetap bertahan.Setelah itu mulai mengarah kepada teknologi digital.Begitu juga dengan televisi analog yang menerjemahkan sinyal menggunakan gelombang radio. Pemancar televise mengirim gambar dan suara melalui gelombang radio, diterima oleh antenna rumah dan diterjemahkan menjadi gambar yang kita tonton. Berbagai contoh system analog : Perekam pita magnetic; Penguat audio; Computer analog : computer yang digunakan untuk mengelola data, kualitatif, karena computer ini digunakan untuk memproses data secara terus menerus dan
  • 4. mengenal data sebagai besaran fisik yang diukur secara terus menerus kelluaran dari computer jenis ini adalah dalam bentuk dial dan grafik. B. PENGERTIAN DIGITAL Digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1. Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau, tetapi tranmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengirim data yang relative dekat. Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit. Bit merupakan istilah khas pada sinyal digital. Sebuah bit dapat berupa nol (0) atau satu (1). Kemungkinan nillai untuk sebuah bit adalah 2 buah (21). Kemungkinan nilai untuk 2 bit adalah sebanyak 4 (22), berupa 00,01,10, dan 11. Secara umum, jumlah kemungkinan nilai yang terbentuk oleh kombinasi n bit adalah sebesar 2n buah. Teknologi digital memiliki beberapa keistimewaan unik yang tidak dapat ditemukan pada teknologi analog, seperti : - Mampu mengirim informasi dengan kecepatan cahaya yang mengakibatkan innformasi dapat dikirim dengan kecepatan tinggi. - Penggunaan yang berulang-ulang terhadap informasi tidak mempengaruhi kwalitas dan kuantitas informasi itu sendiri. - Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk. - -Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimkannya secara interaktif. Pemahaman yang mudah tentang analog dan digital adalah pada pita kaset lagu dan file mp3. Jia meng-copy (menyalin) atau merekam pita kaset, tentu hasilnya banyak ditentukan oleh alat perekamnya, kebersihannya “head” rekamnya, dan sebagainya, semakin banyak merekam ke tempat lain, kualitas suaranya akan berubah. Tapi dengan meng-copy file mp3, akan mendapatkan salinannya sama persis dengan aslinya, berapapun banyaknya kamu menggandakannya. Kini ada juga yang menyalin lagu-lagu dari pita kaset menjadi file, atau yang sering disebut “mendigital-isasi”. Namun dalam bidang audio ini, system analog masih memiliki beberapa “keunggulan” dibanding system digital, yang menyebabkan masih ada beberapa penggemar fanatic yang lebih menyukai rekaman analog.
  • 5. Perbedaan kamera analog (manual) dan kamera digital hanya terletak pada media penyimpanannya, kalau kamera sebelumnya “menyimpan” data gambar dalam bentuk film yang kamu proses dulu untuk mendapatkan “foto”nya, sementara kamera digital menyimpan data gambarnya dalam bentuk data “digital” yang bias langsung dilihat saat setelah “terfoto”. Dalam bidang telekomunikasi, perbedaan telepon analog dan digital bukan berdasarkan jenis pesawat teleponnya, namun pada “sistem” di sentral teleponnya, walaupun untuk mendukung system sentral yang digital, diperlukan pesawat telepon khusus. Begitu juga dengan siaran televise analog dan televise digital. Siaran analog kadang – kadang terganggu dengan kendala cuaca, letak bangunan, dan penyebab lainnya, sementara siaran digital memilii kualitas suara dan gambar yang lebih bagus, karena “data”nya tidak mengalami “gangguan” saat dikirim ke TV Penerimanya. Kelebihan informasi digital adalah kompresi dan kemudahan untuk ditransfer ke media elektronik lain. Kelebihan ini dimanfaatkan secara optimal oleh teknologi internet, misalnya dengna menaruhnya ke suatu website atau umumnya disbut dengan meng- upload.Cara seperti ini disebut online di dunia cyber. System tranmisi digital menyediakan :  Tingkat pengiriman informasi yang lebih tinggi;  Perpindahan informasi yang lebih banyak;  Tingkat kesalah yang lebih rendah dibandingkan system analog;  Peningkatan ekonomi. Contoh saja computer, computer mengolah data yang ada secara digital, melaui sinyal listrik yang diterimanya atau dikirimkannya. Pada prinsipnya computer hanya mengenal dua arus, yaitu on dan off, atau dengan istlah dalam angkanya sering juga dikenal dengan 1 (satu) atau nol (0).Kombinasi dari arus on atau ogg inilah yang membuat computer melakukan banyak hal, baik dalam mengenal huruf, gambar, suara, bahkan film.  Film yang menarik yang akan kita tonton dalam format digital. Perkembangan tekonologi digital dari computer dapat mengakibatkan dampak positif dari segala pihak yang dapat memanfaatkannya. Contohnya saja untuk menerbitkan buku atau tulisan dapat secara online.Penjualan buku atau tulisan dapat dilakukan melalui internet tanpa melalui penjualan seperti di pasar. Pengguna dapat membaca abstraksi
  • 6. sebuah buku atau tulisan dan sebuah buku utuh di took buku ini. Media digital seperti ini dapat hadir dengan membuat tulisan atau buku.  Buku yang memabg dari format computer atau dengan mengkonversikan buku-buku yang teklah lama dicetak dulu dalam format online. Metode seperti ini membutuhka software peranti lunak yang bernama optical character recognition (OCR). Software ini kemudian akan mengkoversikan kalimat – kalimat yang tercetak dalam karakter- karakter yang dapat dibaca computer. Begitu juga dengan televise digital, televise digital adalah standar baru transmisi gambar dan suata untuk menggantikan system analog yang ada sekarang. Selain keunggulan kualitas gambar/ suara, televise digital juga menjanjikan penghematan yang luar biasa dalam hal lebar bandwidth sinyal siaran, krisis keterbatasan alokasi frekuensi akan hilang sehingga akan lebih bantak channel yang bias ditawarkan ke pemirsa. Tidak hanya itu, stasiun pemancar atau stasiun televise juga bias menggunakan beberapa sinyal dalam satu lebar gelombang yang sama, memungkinkan untuk melakukan siaran atau menambahkan isi atau informasi tembahan dalam sinyal televise digital. Untuk yang memanfaatkan televise kabel/ satelit, bias memanfaatkannya untuk melihat jadwal atau informasi tambahan dalam bentuk teks dalam sebuah program/channel tertentu. Contoh system digital saat ini (sebelum system analog) Audio recording (CDs, DAT, mp3,) Phone system swithing; Automobile engine control ; Kawalan automasi (mesin dan robot dalam pembuatan sesuatu produk dan lif); Movie effect, still dan video camera; Pengiraan (Computing).
  • 7. Gambar. 1.2 Gelombang Digital C. PERBEDAAN ANALOG DAN DIGITAL Perbedaan system analog dan digital telah dibagi atas beberapa perbedaan yang mana setiap definisi perbedaan itu berbeda-beda, yaitu : NO ANALOG DIGITAL 1 Teknologi lama Teknologi baru 2 Dirancang untuk voice Dirancang untuk voice dan opsi – opsi pengujian yang lengkap 3 Tidak efisien untuk data Informasi discreate level 4 Permasalahan noisy dan rentang eros Kecepatan lebih tinggi 5 Kecepatan lebih rendah Overhead rendah 6 Overhead tinggi Setiap signal digital dapat dikonversikan ke analog
  • 8. 1. PERBEDAAN ANALOG DAN DIGITAL MENURUT KARAKTERISTIK. Karakteristik system digital adalah bahwa ia bersifat diskrit, sedangkan system analogbersifat continue sehingga pengukuran yang didapat sebenarnya lebih tepat dari system digital hanya saja banyak keuntungan yang lain yang dimiliki oleh system digital. Masing – masing system tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan sendiri tergantung dari untuk kasus apa system tersebut digunakan. Beberapa keunggulan dari system digital adalah : Teknologi digital menawarkan biaya lebih rendah, keandalan (reability) lebih baik, pemakaian ruangan yang lebih kecil dan konsumsi daya yang lebih rendah; Teknologi digital membuat kualitas komunikasi tidak tergantung pada jarak; Teknologi digital lebih bergantung pada noise; Jaringan digital ideal untuk komunikasi data yang semakin berkembang; Teknologi digital memungkinkan pengenalan layanan-layanan baru; Teknologi digital menyediakan kapasitas tranmisi yang besar; Teknologi digital menawarkan fleksebilitas. 2. MENURUT PESAN ATAU MESSAGE Pesan analog adalah kuantitas fisik yang bervariasi terhadap waktu dan dalam bentuk continue. Contoh sinyal analog adalah tekanan akustik yang dihasilkan ketika kita berbicara dan arus voice pada saluran telepon konvensional. Karena informasi terkandung pada gelombang yang selalu berubah terhadap waktu, maka system komunikasi analog harus dapat mentransmisikan gelombang ini pada tingkat fidelitas tertentu.Fidelitas dapat diartikan seberapa mirip sinyal yang telah dikonvermasikan dibandingkan dengan sinyal sumber asal atau sinyal sebelumnya.Semakin mirip sinyal tersebut dengan sinyal sebelum konversi maka fodelitasnya semakin baik. Pesan digital adalah deratan symbol yang merepresentasikan informasi.Karena informasi terkandung dalam symbol-simbol, maka system komunikasi digital harus dapat mengangkut symbol-simbol tersebut dengan tingkat akurasi tertentu.Yang menjadi pertimbangan utama dalam disain system adalah menjaga agar symbol tidak berubah.
  • 9. 3. PERBEDAAN MENURUT CARA KERJA System digital merupakan bentuk sampling dari system analog.Digital pada dasarnya di code-kan dalam bentuk bilangan biner (Hexa). Besarnya nilai suatu system digital dibatasi oleh lebarnya/ jumlah bit (bendwidth). Jumlah bit juga sangat mempengaruhi nilai akurasi system digital. Contoh kasus ada system digital dengan lebar 1 byte (8 bit). Pada system analog, terdapat amplifier di sepanjang jalur tranmisi.Setiap amplifier menghasilkan penguatan (gain), baik menguatkan sinyal pesan maupun noise tambahan yang menyertai di sepanjang jalur tranmisi tersebut.Pada siste digital, amplifier digantikan regenerative repeater.Fungsi repeater selain menguatkan sinyal, juga “membersihkan” sinyal tersebut dari noise. Pada sinyal “unipolar baseband”, sinyal input hanya mempunyai dua nilai – 0 atau 1. Jadi repeater harus memutuskan, maka dari kedua kemungkinan tersebut yang boleh ditampilkan pada interval waktu tertentu, untuk menjadi nilai sesungguhnya di sisi terima. Keuntungan kedua dari system komunikasi digital adalah bahwa ktia berhubungan dengan nilai-nilai, bukan dengan bentuk gelombang.Nilai-nilai bisa dimanipulasi dengan rangkaian-rangkaian logika, atau jika perlu, dengan mikroprosesor. Operasi-operasi matematika yang rumit bias secara mudah ditampilkan untuk mendapat fungsi-fungsi pemrosesan sinyal atau keamanan dalam tranmisi sinyal. Keuntungan ketiga berhubungan dengan range dinamis. Kita dapat mengilustrasikan hubungan ini dalam sebuah contoh. Perekaman disk piringan hitam analog mempunyia masalah terhadap range dinamik yang terbatas. Suara-suara yang sangat keras memerlukan variasi alur yang ekstrim, dan sulit bagi jarum perekam untuk mengikuti variasi – variasi tersebut. Sementara perekam secara digital tidak mengalami masalah karena semua nilai amplitude-nya, baik yang sangat tinggi maupun yang sangat rendah, ditranmisikan menggunakan urutan sinyal terbatas yang sama. Namun di dunia ini tidak ada yang ideal.Demikian pula hallnya dengan system komunikasi digital.Kerugian system digital dibandingkan dengan system analog adalah, bahwa system digital memerlukan bandwidth yang besar. Sebagai contoh, sebuah kanal suara tunggal dapat ditranmisikan menggunakan single-sideband AM dengan bandwidth yang kurang dari 5 kHz. Dengan menggunakan system digital, untuk mentransmisikan sinyal yang sama, diperlukan bandwidth hingga empat kali dari system analog. Kerugian yang lain adalah selalu harus tersedia sinkronisasi. Ini penting bagi system untuk mengetahui kapan setiap symbol yang
  • 10. terkirim mmullai dan kapan berakhir, dan perlu meyakinkan apakah setiap symbol sudah terkirim dengan benar. Secara mudahnya, digital itu adalah 0 dan 1, atau logika biner, atau diskrit, sedang analog adalah continous.Digital bisa dilihat sebagai analog yang dicuplik/disampling, kalau samplingnya semakin sering atau deltanya makin kecil, katakana mendekati nol, maka sinyal digital bias terlihat menjadi analog kembali.Menghitung sinyal digital lebih gampang karena diskrit, sedang analog anda harus menggunakan diferensial integral. Kalau alat-alat yang digital, itu yang dibuat dan bekerja didasarkan pada prisip digital, ini lebih gampang dari analog, tapi sekarang ini analog menjadi trend lagi, karena digital dengan clock yang semakin kecil Giga Herzt atau lebih, perilakunya sudah menjadi seperti rangkaian analog, jadi diperlukan ahli-ahli rangakaian analog. Kalau untuk telekomunikasi, mau tidak mau maksih melibatkan system analog, karena harus menggunakan sinyal pembawa (carrier), komunikasi digitalpun hanya datanya di digitalkan (digital (0-1) dimudulasikan dengan carrier sinyal analog) di akhirnya harus diubah lagi jadi analog. Kalau contoh komponen yang bekerja dengan prinsip analog : transistor, tabung TV, IC-IC TTL, IC Catu Daya. Digital : IC Logika,microcontroller, FPGA. Rangkaian analog adalah kebutuhan dasar yang tak tergantikan di banyak system yang kompleks, dan menuntut kenerja yang tinggi. 4. KELEBIHAN SISTEM ANALOG Dibalik system analog yang tergolong klasik ini teradat beberapa kelebihan – kelebihannya, yaitu : 1. Pemrosesan sinyal dari alam secara alamiah, sinyal yang dihasilkan alam itu adalah berbentuk analog. Misalnya sinyal suara dari mikrofon, seismograph dsb, walaupun kemudian bias diproses dalam domain digital, sehingga banyak alat yang mempunyai bagian ADC dan DAC. Pembuatan ADC dan DAC dengan presisi dan kecepatan tinggi, komunikasi daya rendah itu sangat sulit, ini memerlukan orang-orang analog; 2. Komunikasi digital untuk mengirim sinyal melalui kabel yang panjang biasanya juga harus diubah dulu menjadi sinyal analog, memerlukan juga perancangan ADC dan DAC;
  • 11. 3. Disk Drive Electronics Data Storage → binary (digital) dibaca oleh “magnetic head” → ANALOG (small, fewmili Volt, high noise) disini sinyal perlu di “amplified,filtered, and digitized”; 4. Penerimaan nirkabel (wireless) sinyal yang diambil/ diterima oleh antenna penerima RF adalah ANALOG (fewmili volt, high noise); 5. Penerima optis menerima data kecepatan tinggi melalui jalur fiber optic yang panjang data harus diubah menjadi bentuk cahaya (light) = ANALOG perlu perencanaan rangkaian kecepatan tinggi, dan pita lebar (broad band) oleh orang analog. (saat ini kecepatan receiver 10-40 Gb/s); 6. Sensor Video Camera → citra/image diubah menjadi arus menggunakan larik fotodioda system ultrasonic → menggunakan sensor akustik untuk menghasilkan tegangan yang propesional dengan amplitude accelerometer → mengaktifkan kantong udara ketika kendaraan menabrak sesuatu, maka perubahan kecepatan diukaran sebagai akselerasi itu adalah kerjaan Analog; 7. Mikroprosessor dan Memory walaupun sesungguhnya DIGITAL, tapi pada kecepatan tinggi (high speed digital design), perilakunya mirip sinyal analog → perlu pengertian tentang system analog; D. KENAPA ANALOG LEBIH SULIT DARI DIGITAL? Karena system analog adalah system yang terdahulu yang sulit di mengerti bagi orang yang baru mengetahui system digital, namun system digital adalah system yang simple, namun ada bebarapa kesulitan analog dari digital, yaitu : 1. Digital hanya mempertimbangkan speed, power dissipation analog harus mempertimbangkan speed, power dissipation, gain, precission, supply voltage dsb; 2. Analog lebih sensitive terhadap derau/noise, crosstalk dan interferensi (kecepatan dan presisi); 3. Jarang yang bisa diotomatisasi dalam perancangan seperti digital yang bias di Lay Out dan sintesis secara otomatis;
  • 12. 4. Modeling dan Simulation untuk analog memerlukan pengalaman karena banak efek dan perilaku yang “aneh”; 5. Teknologi sekarang banyak digunakan dan dirancang untuk memproduksi produk digital, karena itu sulit kalau mau memproduksi yang analog. Dalam konteks computer (mesin komputer) maka analog dan digital dalam penerapannya yaitu :  Analog computer digunakan untuk data yang berbentuk fisik, seperti misalnya arus listrik, temperature, kecepatan, tekanan, dll;  Digital computer digunakan untuk data berbentuk angka atau huruf keunggulan;  Memproses data lebih tepat dibandingkan dengan computer analog;  Dapat menyimpan data selama masih dibutuhkan oleh proses;  Dapat melakukan operasi logika;  Data yang telah dimasukkan dapat dikoreksi atau dihapus;  Output dari computer digital dapat berupa angka, huruf, grafik maupun gambar.