SlideShare a Scribd company logo
1 of 42
Supervisi Akademik
Herliana, M.Pd
Widyaiswara LPMP Aceh
Hello!
I am Herliana
I am here to work with you all to find
the best approaches of teacher
supervision; to mentor and to guide
our fellow teachers to do their best
for a better learning environment.
2
Let’s make it work; we can do it.
+ Nama : Herliana, M.Pd
+ NIP : 19771010 200212 2 001
+ Jabatan : Widyaiswara Madya
+ Instansi : LPMP Provinsi Aceh
+ Alamat : Mibo Banda Aceh
+ Mobile : +6281269978951
+ Email : anagenabubddin@gmail.com
herliana@kemdikbud.go.id
3
Hasil yang diharapkan
Saudara memiliki kemampuan untuk:
1. Mendeskripsikan konsep supervisi akademik
2. Menyusun perencanaan program supervisi
akademik
3. Melaksanakan supervisi akademik
4. Menindaklanjuti hasil supervisi akademik
4
1. Konsep dan Perencanaan Program
Supervisi Akademik
2. Pendekatan dan Teknik-teknik Supervisi
Akademik
3. Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik
5
Kegiatan Penutup (1 x 45’)
Konfimasi Refleksi
Kegiatan Inti II (5x45’)
Mengamati Video Diskusi dan Simulai Analisis Kasus-Modul
Kegiatan Inti 1 (80’)
Diskusi kelompok dan studi kasus (3) Diskusi Instrumen Supervisi Konfirmasi
Pendahuluan (10’)
Perkenalan Apersepsi Tagihan dan Ruang lingkup
6
Apersepsi/Curah Pendapat
https://www.menti.com/im8ktsmvez
1. Bagimanakah perasaan saudara saat
diingatkan akan disupervisi oleh kepala
sekolah, atau pengawas? Mengapa?
2. Bagaimakah upaya saudara, agar supervisi
tidak menakutkan guru?
7
Tugas Kelompok (30’)
1. Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik dan
supervisi klinis?
2. Apakah tujuan supervisi akademik?
3. Sebut dan jelaskan prinsip supervisi akademik?
4. Jelaskan pendekatan dalam supervisi akademik?
5. Jelaskan teknik-teknik dan langkah-langkah dalam
pelaksanaan supervisi?
6. Jelaskan bentuk pembinaan hasil supervisi akademik?
7. Mengapa Perencanaan itu penting dalam ‘Supervisi Akademik’?
8. Sebutkan komponen yang perlu dimasukkan dalam
perencanaan program supervisi?
8
Apa itu Supervisi?
+ Depdiknas (1994): Pembinaan yang diberikan
kepada seluruh staf sekolah agar mereka dapat
meningkatkan kemampuan utk mengembangkan
situasi belajar mengajar yang lebih baik
 Kimball Wiles (1987): “Supervision is
assistance in the development of a better
teaching learning situation”.
9
Supervisi Akademik?
+ Supervisi akademik merupakan serangkaian
kegiatan membantu guru mengembangkan
kemampuannya mengelola proses pembelajaran
untuk mencapai tujuan pembelajaran. (Glickman,
2007).
+ Supervisi akademik merupakan upaya
membantu guru-guru mengembangkan
kemampuannya mencapai tujuan pengajaran
(Daresh, 2001).
10
Supervisi Klinis
+ Supervisi klinis adalah pembinaan performansi
guru mengelola proses pembelajaran dengan
tujuan untuk pengembangan profesional dan
motivasi kerja guru. (Sergiovanni, 1987).
+ Klinis berarti: Hubungan tatap muka (temu muka)
antara guru dan supervisor, berfokus pada tingkah
laku aktual guru di dalam kelas. (Achenson, 1987).
11
Tujuan Supervisi Akademik
Tujuan
Meningkatkan
profesionalisme guru
Mengembangkan
kualitas pengawasan
Menumbuhkan
motivasi
12
Prinsip- Prinsip
Supervisi Akademik
1. Praktis
2. Sistematis
3. Objektif
4. Realistis
5. Antisipatif
6. Konstruktif
7. Kooperatif
8. Kekeluargaan
9. Demokratis
10. Aktif
11. Humanis
12. Berkesinambungan
13. Terpadu
14. Komprehensif
13
Perencanaan Program Supervisi
Perencanaan merupakan langkah pertama dari
keseluruhan proses manajemen (POAC).
Draft (1988:100) ..‘when planning is done well, the
other management functions can be done well’
(Bila perencanaan sudah baik...maka fungsi
manajemen lainnya dapat dikerjakan)
14
Aspek penting dalam
Perencanaan Program Supervisi:
1. Konsep, tujuan, prinsip dan teknik supervisi
2. Ruang lingkup
3. Sasaran
4. Target kompetensi hasil supervisi (KKM)
5. Instrumen supervisi
6. Jadwal supervisi
7. Petugas supervisi/guru senior yang di-SK-kan
8. Tindak lanjut
9. Program tahunan dan semester
10.Silabus dan RPP
15
Tugas 1
1. Mencermati contoh instrumen supervisi dan
perangkat pembelajaran.
2. Latihan mengisi instrumen perangkat
pembelajaran/RPP dan dilanjutkan dengan
mengisi instrumen pengamatan pelaksanaan
pembelajaran melalui contoh tayang video
pembelajaran.
16
Curah Pendapat (10 menit)
1. Sebagai wakil kepala sekolah bidang kurikulum,
bagaimana kontribusi saudara dalam membina
profesionalisme guru?
2. Bagaimanakah langkah-langkah supervisi dan
teknik supervisi yang benar?
17
Mengamati tayangan Video Supervisi Akademik...
Petunjuk Khusus:
1. Peserta dibagikan fotocopy silabus, RPP dan contoh instrumen
supervisi
2. Gunakan instrumen untuk mengidentifikasi kelengkapan dan
kebenaran silabus dan RPP
3. Hasil identifikasi no.2 diatas menjadi bahan /substansi dalam
mengkritisi ‘tayangan video ‘model’, serta dilanjutkan pada diskusi
pra-observasi dalam pasangan berdua;
4. Gunakan instrumen mengecek penampilan ‘guru model’, melalui
tayangan video.
5. Analisislah hasil observasi kelas sebelum memberikan umpan balik
6. Lengkapilah format-3 untuk memberi umpan balik.
18
19
https://www.youtube.com/watch?v=fxYz2V2t8ZI https://youtu.be/nOz1bUft_cQ
Dilanjutkan dengan kegiatan simulasi
(30 menit)
1. Peserta diminta melakukan simulasikan (berpasangan),
dilanjutkan dengan simulasi klp/kelas. bagaimana teknik
yang efektif pada saat petemuan awal/pre observasi dan
pemberian umpan balik pada post-observasi?
2. Masing-masing kelompok mendemostrasikan
bagaimana melakukan ‘coaching/pembinaan guru saat
pra-observasi dan post-observasi.
3. Saat salah satu kelompok melakukan demonstrasi,
kelompok lainnya mengamati dan memberikan saran
perbaikan.
20
Simulasi Tahap: Pra-Observasi
Tugas Individu
1. Amati dengan seksama kelompok yang
melakukan simulasi!
2. Bagaimana komentar saudara? kritisi hal yang
positif dan negatif yang menjadi perhatian
saudara dari simulasi tersebut?
21
KONFIRMASI 2 (Oleh FAS.)
1. Mengapa hasil penilaian silabus/RPP dan pembelajaran di
kelas yang sama dan instrumen (F1 dan F2) yang sama
hasilnya berbeda? Pesannya: observer / supervisor harus....?
2. Bagaimanakah kesan saudara (baik yang menyupervisi
maupun yang disupervisi), saat simulasi?
3. Bagaimana menjadi Waka Kurikulum yang kompetensi
supervisinya memadai: konseptual, teknikal dan
keterampilan interpersonal?
22
Diskusi kelompok-2 (30’)
1. Jelaskan langkah-langkah dalam pelaksanaan
supervisi akademik?
2. Jelaskan pendekatan supervisi akademik?
3. Jelaskan teknik-teknik supervisi akademik?
4. Mengapa hasil supervisi perlu ditindakllanjuti?
5. Bagaimana bentuk tindak lanjut hasil supervisi
akademik?
23
Konfirmasi/penegasan oleh Fasilitator....
24
Pendekatan Supervisi Akademik
+ Pendekatan Langsung (Direct Service to Teachers):
Supervisor memberi bantuan melalui komunikasi langsung
kepada guru untuk memecahkan masalah-masalah
pembelajaran;
+ Pendekatan Tak Langsung (Indirect Service to Teachers):
Supervisor memberi bantuan kepada guru untuk
memecahkan masalah-masalah pembelajaran melalui
pihak lain:
+ MGMP
+ Pelatihan dalam jabatan (in-service training)
+ Konsultan/pakar
+ Pengawas sekolah
25
Pendekatan Langsung
+ Direktif: Tanggung jawab lebih banyak
pada supervisor
+ Kolaboratif: Tanggung Jawab terbagi
relatif sama antara supervisor dan guru
+ Non-direktif: Tanggung jawab lebih
banyak pada guru
26
Hubungan Pendekatan Supervisi Dengan Karakteristik
Guru
Direktif Kolaboratif Non-direktif
Guru
Dropout
Guru Analytical
Observer
Guru Unfocused
Worker
Guru Professional
Abstraksi Rendah
Komitmen Rendah
Abstraksi Tinggi
Komitmen Rendah
Abstraksi Rendah
Komitmen Tinggi
Abstraksi Tinggi
Komitmen Tinggi
Tanggung Jawab:
Supervisor Tinggi
Guru Rendah
Tanggung Jawab:
Supervisor Rendah
Guru Tinggi
27
Teknik Supervisi Akademik
Pelaksanaan supervisi
ditujukan pada dua orang
atau lebih dengan masalah
yang sama
Pelaksanan supervisi
perseorangan terhadap guru.
28
SKEMATIK TEKNIK-TEKNIK SUPERVISI
No Teknik Supervisi Pelaksanaan Tujuan
1
2
3
4
5
Observasi Kelas
Pertemuan/percaka
panPribadi
Rapat rutin
Kunjungan Kelas
Kunjungan antar
Kelas
Mengobservasi Pelaksanaan
PBM di kelas
Berdialog langsung dengan guru
Pertemuan antara kepala
sekolah dengan guru
Tanpa pemberitahuan terlebih
dahulu
-Dengan pemberitahuan
terlebih dahulu
-Tanpa memberitahu
-Diundang oleh guru
Guru saling mengunjungi antar
kelas dlm satu sekolah maupun
antar sekolah
- Mengetahui cara guru
melaksanakan KBM
- Memberi bantuan/layanan khusus
untuk masalah yang
bersifat khusus
- Memberi bantuan secara umum
- Untuk mengetahui keadaan
sebenarnya.
- Agar guru mengetahui maksud dan
tujuan kunjungan terlebih dahulu.
- Guru menunjukkan hasil kerjanya.
- Saling melihat dan memberi saran
- Saling mengetahui kelemahan dan
kelebihan masing-masing.
29
29
NO TEKNIK SUPERVISI PELAKSANAAN TUJUAN
6
7
8
9
10
11
Pertemuan
KKG/KKKS/KKPS
Sistem magang
Kunjungan antar
KKG/KKKS/KKPS
Penataran tingkat lokal
Karya wisata
Melalui pengumuman,
brosur, majalah, koran,
TV, Radio dll.
-Simulasi praktik mengajar
-Diskusi pemecahan masalah
-Guru/KS belajar dari guru/
KS lain selama
beberapa hari.
-Pengurus/anggota saling
mengunjungi dengan
kelompok kerja yang lain.
-Pemandu mapel
Penataran min 1-3 hari tingkat
sekolah/MGMP dengan materi
sesuai yg diperlukan guru
Mengunjungi sumber-sumber
belajar seperti
museum
Membaca, melihat, dan
mendengarkan tayangan.
-Menyepakati cara mengajar yang baik
-Memecahkan masalah
yang ada di kelas/sekolah dalam
pelaksanaan KBM
- Belajar melaksanakan dan
mengelola KBM beserta
penunjangnya
-Saling tukar menukar
pengalaman.
-Tukar menukar tutor.
-Memenuhi kebutuhan guru
secara perorangan.
-Untuk menambah wawasan
tentang sumber belajar.
-Untuk mengetahui perkembangan atau
kebijakan pendidikan.
30
30
TAHAPAN OBSERVASI KELAS
Persiapan :
merencanakan waktu,
sasaran, dan cara
mengobservasi
Pengamatan selama
kunjungan
Akhir kunjungan :
perjanjian untuk
membicarakan hasil
observasi
Tindak lanjut
Hasil supervisi
31
Pra-observasi
(Pertemuan awal)
1. Menciptakan suasana akrab dengan guru
2. Membahas persiapan yang dibuat oleh guru dan
membuat kesepakatan mengenai aspek yang
menjadi fokus pengamatan
3. Menyepakati instrumen observasi yang akan
digunakan
32
Observasi
(Pengamatan Pembelajaran)
1. Pengamatan difokuskan pada aspek yang telah disepakati
2. Menggunakan instrumen observasi
3. Di samping instrumen perlu dibuat catatan (fieldnotes)
4. Catatan observasi meliputi perilaku guru dan siswa
5. Tidak mengganggu proses pembelajaran
33
Post-observasi
(Pertemuan balikan)
1. Dilaksanakan segera setelah observasi
2. Tanyakan bagaimana pendapat guru mengenai
proses pembelajaran yang baru berlangsung
3. Tunjukkan data hasil observasi (instrumen dan
catatan), beri kesempatan guru mencermati dan
menganalisisnya
34
4. Diskusikan secara terbuka hasil observasi, terutama pada
aspek yang telah disepakati, berikan penguatan terhadap
penampilan guru.
5. Berikan dorongan moral bahwa guru mampu memperbaiki
kekurangannya
6. Tentukan bersama rencana pembelajaran dan supervisi
berikutnya (tindak lanjutnya).
35
C. Tindak Lanjut Supervisi Kelas.
1. Mengumpulkan hasil supervisi.
2. Merekapitulasi nilai komponen-komponen supervisi
seluruh guru.
3. Menginventaris rekap nilai komponen yang paling
rendah
4. Membuat program perbaikan proses pembelajaran
5. Membuat daftar kebutuhan sarana prasarana untuk
perbaikan proses pembelajaran
36
6. Pembinaan umum tentang perbaikan proses pembelajaran
7. Melaksanakan program perbaikan proses pembelajaran
diantaranya :
a. In House Training
b. Konsultasi antara guru dengan supervisor
c. Modelling (kunjungan kelas pada guru yang
melaksanakan pembelajaran dengan baik)
d. Memberi penghargaan (rewards) kepada guru-guru yang
melaksanakan proses pembelajaran sesuai standar.
37
TINDAK LANJUT
HASIL SUPERVISI
AKADEMIK
LANGSUNG
TIDAK
LANGSUNG
PEMANTAPAN
INSTRUMEN
PEMBINAAN GURU
PEMBINAAN LANGSUNG
Pembinaan yang dilakukan terhadap hal-hal yang
sifatnya khusus, yang perlu perbaikan dengan segera
dari hasil analisis supervisi.
PEMBINAAN TIDAK LANGSUNG
Pembinaan yang dilakukan terhadap hal-hal yang
sifatnya umum, yang perlu perbaikan dan perhatian
setelah memperoleh hasil analisis supervisi.
KESIMPULAN
Guru Teladan
40
Refleksi
1. Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik ?
2. Apakah tujuan supervisi?
3. Bagaimana prinsip supervisi?
4. Bagaimana teknik dan langkah-langkah supervisi
akademik?
5. Mengapa perencanaan diperlukan dalam program
supervisi?
6. Bagaimana calon KS menindaklanjuti hasil supervisi?
41
42

More Related Content

Similar to SUPERVISI AKADEMIK

Supervisi_Pendidikan_ppt.ppt
Supervisi_Pendidikan_ppt.pptSupervisi_Pendidikan_ppt.ppt
Supervisi_Pendidikan_ppt.pptWahyulKudus
 
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikanbelajarblog
 
Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)
Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)
Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)Azis Mutaqin
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptKantorDESAPAPAGARANG
 
3. COACHING PEMBELAJARAN.pdf
3. COACHING PEMBELAJARAN.pdf3. COACHING PEMBELAJARAN.pdf
3. COACHING PEMBELAJARAN.pdfLilikMasrukhah3
 
MATERI 1_SUPERVISI.pptx
MATERI 1_SUPERVISI.pptxMATERI 1_SUPERVISI.pptx
MATERI 1_SUPERVISI.pptxSuyatnoGanteng
 
Supervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptxSupervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptxchoirulfatah5
 
12. Proses dan Teknik Supervisi.pdf
12. Proses dan Teknik Supervisi.pdf12. Proses dan Teknik Supervisi.pdf
12. Proses dan Teknik Supervisi.pdfAngelll3
 
Urgensi supervisi pendidikan
Urgensi supervisi pendidikanUrgensi supervisi pendidikan
Urgensi supervisi pendidikanmiftakeuren
 
Presentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanPresentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanaan agung prasetyo
 
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdfSoft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdfmanajemenais01
 
Monitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUD
Monitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUDMonitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUD
Monitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUDAl Azhar Indonesia University
 
0.artikel penelitian
0.artikel penelitian0.artikel penelitian
0.artikel penelitianSuaidinUsman1
 
Penyeliaan Instruksional
Penyeliaan InstruksionalPenyeliaan Instruksional
Penyeliaan InstruksionalALSAFII
 
model-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.pptmodel-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.pptNurindahIhsanNizar
 

Similar to SUPERVISI AKADEMIK (20)

Supervisi_Pendidikan_ppt.ppt
Supervisi_Pendidikan_ppt.pptSupervisi_Pendidikan_ppt.ppt
Supervisi_Pendidikan_ppt.ppt
 
Supervisi pendidikan
Supervisi pendidikanSupervisi pendidikan
Supervisi pendidikan
 
05. ppt 5.1. supervisi pembelajaran
05. ppt 5.1. supervisi pembelajaran05. ppt 5.1. supervisi pembelajaran
05. ppt 5.1. supervisi pembelajaran
 
Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)
Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)
Laporan supervisi kepala utk akred ps 2015 2016 (1)
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
3. COACHING PEMBELAJARAN.pdf
3. COACHING PEMBELAJARAN.pdf3. COACHING PEMBELAJARAN.pdf
3. COACHING PEMBELAJARAN.pdf
 
MATERI 1_SUPERVISI.pptx
MATERI 1_SUPERVISI.pptxMATERI 1_SUPERVISI.pptx
MATERI 1_SUPERVISI.pptx
 
Supervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptxSupervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptx
 
12. Proses dan Teknik Supervisi.pdf
12. Proses dan Teknik Supervisi.pdf12. Proses dan Teknik Supervisi.pdf
12. Proses dan Teknik Supervisi.pdf
 
Urgensi supervisi pendidikan
Urgensi supervisi pendidikanUrgensi supervisi pendidikan
Urgensi supervisi pendidikan
 
Presentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanPresentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikan
 
Sosialisasi guru pamong
Sosialisasi guru pamongSosialisasi guru pamong
Sosialisasi guru pamong
 
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdfSoft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
 
Monitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUD
Monitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUDMonitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUD
Monitor Supervisi Evaluasi dalam Pembelajaran di PAUD
 
0.artikel penelitian
0.artikel penelitian0.artikel penelitian
0.artikel penelitian
 
Supervisi pembelajaran
Supervisi pembelajaranSupervisi pembelajaran
Supervisi pembelajaran
 
12.kepimpinan penyeliaan
12.kepimpinan penyeliaan12.kepimpinan penyeliaan
12.kepimpinan penyeliaan
 
Latihan pkg
Latihan pkgLatihan pkg
Latihan pkg
 
Penyeliaan Instruksional
Penyeliaan InstruksionalPenyeliaan Instruksional
Penyeliaan Instruksional
 
model-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.pptmodel-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
model-model-pembelajaran-inovatif1.ppt
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 

SUPERVISI AKADEMIK

  • 2. Hello! I am Herliana I am here to work with you all to find the best approaches of teacher supervision; to mentor and to guide our fellow teachers to do their best for a better learning environment. 2
  • 3. Let’s make it work; we can do it. + Nama : Herliana, M.Pd + NIP : 19771010 200212 2 001 + Jabatan : Widyaiswara Madya + Instansi : LPMP Provinsi Aceh + Alamat : Mibo Banda Aceh + Mobile : +6281269978951 + Email : anagenabubddin@gmail.com herliana@kemdikbud.go.id 3
  • 4. Hasil yang diharapkan Saudara memiliki kemampuan untuk: 1. Mendeskripsikan konsep supervisi akademik 2. Menyusun perencanaan program supervisi akademik 3. Melaksanakan supervisi akademik 4. Menindaklanjuti hasil supervisi akademik 4
  • 5. 1. Konsep dan Perencanaan Program Supervisi Akademik 2. Pendekatan dan Teknik-teknik Supervisi Akademik 3. Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik 5
  • 6. Kegiatan Penutup (1 x 45’) Konfimasi Refleksi Kegiatan Inti II (5x45’) Mengamati Video Diskusi dan Simulai Analisis Kasus-Modul Kegiatan Inti 1 (80’) Diskusi kelompok dan studi kasus (3) Diskusi Instrumen Supervisi Konfirmasi Pendahuluan (10’) Perkenalan Apersepsi Tagihan dan Ruang lingkup 6
  • 7. Apersepsi/Curah Pendapat https://www.menti.com/im8ktsmvez 1. Bagimanakah perasaan saudara saat diingatkan akan disupervisi oleh kepala sekolah, atau pengawas? Mengapa? 2. Bagaimakah upaya saudara, agar supervisi tidak menakutkan guru? 7
  • 8. Tugas Kelompok (30’) 1. Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik dan supervisi klinis? 2. Apakah tujuan supervisi akademik? 3. Sebut dan jelaskan prinsip supervisi akademik? 4. Jelaskan pendekatan dalam supervisi akademik? 5. Jelaskan teknik-teknik dan langkah-langkah dalam pelaksanaan supervisi? 6. Jelaskan bentuk pembinaan hasil supervisi akademik? 7. Mengapa Perencanaan itu penting dalam ‘Supervisi Akademik’? 8. Sebutkan komponen yang perlu dimasukkan dalam perencanaan program supervisi? 8
  • 9. Apa itu Supervisi? + Depdiknas (1994): Pembinaan yang diberikan kepada seluruh staf sekolah agar mereka dapat meningkatkan kemampuan utk mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih baik  Kimball Wiles (1987): “Supervision is assistance in the development of a better teaching learning situation”. 9
  • 10. Supervisi Akademik? + Supervisi akademik merupakan serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. (Glickman, 2007). + Supervisi akademik merupakan upaya membantu guru-guru mengembangkan kemampuannya mencapai tujuan pengajaran (Daresh, 2001). 10
  • 11. Supervisi Klinis + Supervisi klinis adalah pembinaan performansi guru mengelola proses pembelajaran dengan tujuan untuk pengembangan profesional dan motivasi kerja guru. (Sergiovanni, 1987). + Klinis berarti: Hubungan tatap muka (temu muka) antara guru dan supervisor, berfokus pada tingkah laku aktual guru di dalam kelas. (Achenson, 1987). 11
  • 12. Tujuan Supervisi Akademik Tujuan Meningkatkan profesionalisme guru Mengembangkan kualitas pengawasan Menumbuhkan motivasi 12
  • 13. Prinsip- Prinsip Supervisi Akademik 1. Praktis 2. Sistematis 3. Objektif 4. Realistis 5. Antisipatif 6. Konstruktif 7. Kooperatif 8. Kekeluargaan 9. Demokratis 10. Aktif 11. Humanis 12. Berkesinambungan 13. Terpadu 14. Komprehensif 13
  • 14. Perencanaan Program Supervisi Perencanaan merupakan langkah pertama dari keseluruhan proses manajemen (POAC). Draft (1988:100) ..‘when planning is done well, the other management functions can be done well’ (Bila perencanaan sudah baik...maka fungsi manajemen lainnya dapat dikerjakan) 14
  • 15. Aspek penting dalam Perencanaan Program Supervisi: 1. Konsep, tujuan, prinsip dan teknik supervisi 2. Ruang lingkup 3. Sasaran 4. Target kompetensi hasil supervisi (KKM) 5. Instrumen supervisi 6. Jadwal supervisi 7. Petugas supervisi/guru senior yang di-SK-kan 8. Tindak lanjut 9. Program tahunan dan semester 10.Silabus dan RPP 15
  • 16. Tugas 1 1. Mencermati contoh instrumen supervisi dan perangkat pembelajaran. 2. Latihan mengisi instrumen perangkat pembelajaran/RPP dan dilanjutkan dengan mengisi instrumen pengamatan pelaksanaan pembelajaran melalui contoh tayang video pembelajaran. 16
  • 17. Curah Pendapat (10 menit) 1. Sebagai wakil kepala sekolah bidang kurikulum, bagaimana kontribusi saudara dalam membina profesionalisme guru? 2. Bagaimanakah langkah-langkah supervisi dan teknik supervisi yang benar? 17
  • 18. Mengamati tayangan Video Supervisi Akademik... Petunjuk Khusus: 1. Peserta dibagikan fotocopy silabus, RPP dan contoh instrumen supervisi 2. Gunakan instrumen untuk mengidentifikasi kelengkapan dan kebenaran silabus dan RPP 3. Hasil identifikasi no.2 diatas menjadi bahan /substansi dalam mengkritisi ‘tayangan video ‘model’, serta dilanjutkan pada diskusi pra-observasi dalam pasangan berdua; 4. Gunakan instrumen mengecek penampilan ‘guru model’, melalui tayangan video. 5. Analisislah hasil observasi kelas sebelum memberikan umpan balik 6. Lengkapilah format-3 untuk memberi umpan balik. 18
  • 20. Dilanjutkan dengan kegiatan simulasi (30 menit) 1. Peserta diminta melakukan simulasikan (berpasangan), dilanjutkan dengan simulasi klp/kelas. bagaimana teknik yang efektif pada saat petemuan awal/pre observasi dan pemberian umpan balik pada post-observasi? 2. Masing-masing kelompok mendemostrasikan bagaimana melakukan ‘coaching/pembinaan guru saat pra-observasi dan post-observasi. 3. Saat salah satu kelompok melakukan demonstrasi, kelompok lainnya mengamati dan memberikan saran perbaikan. 20
  • 21. Simulasi Tahap: Pra-Observasi Tugas Individu 1. Amati dengan seksama kelompok yang melakukan simulasi! 2. Bagaimana komentar saudara? kritisi hal yang positif dan negatif yang menjadi perhatian saudara dari simulasi tersebut? 21
  • 22. KONFIRMASI 2 (Oleh FAS.) 1. Mengapa hasil penilaian silabus/RPP dan pembelajaran di kelas yang sama dan instrumen (F1 dan F2) yang sama hasilnya berbeda? Pesannya: observer / supervisor harus....? 2. Bagaimanakah kesan saudara (baik yang menyupervisi maupun yang disupervisi), saat simulasi? 3. Bagaimana menjadi Waka Kurikulum yang kompetensi supervisinya memadai: konseptual, teknikal dan keterampilan interpersonal? 22
  • 23. Diskusi kelompok-2 (30’) 1. Jelaskan langkah-langkah dalam pelaksanaan supervisi akademik? 2. Jelaskan pendekatan supervisi akademik? 3. Jelaskan teknik-teknik supervisi akademik? 4. Mengapa hasil supervisi perlu ditindakllanjuti? 5. Bagaimana bentuk tindak lanjut hasil supervisi akademik? 23
  • 25. Pendekatan Supervisi Akademik + Pendekatan Langsung (Direct Service to Teachers): Supervisor memberi bantuan melalui komunikasi langsung kepada guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran; + Pendekatan Tak Langsung (Indirect Service to Teachers): Supervisor memberi bantuan kepada guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran melalui pihak lain: + MGMP + Pelatihan dalam jabatan (in-service training) + Konsultan/pakar + Pengawas sekolah 25
  • 26. Pendekatan Langsung + Direktif: Tanggung jawab lebih banyak pada supervisor + Kolaboratif: Tanggung Jawab terbagi relatif sama antara supervisor dan guru + Non-direktif: Tanggung jawab lebih banyak pada guru 26
  • 27. Hubungan Pendekatan Supervisi Dengan Karakteristik Guru Direktif Kolaboratif Non-direktif Guru Dropout Guru Analytical Observer Guru Unfocused Worker Guru Professional Abstraksi Rendah Komitmen Rendah Abstraksi Tinggi Komitmen Rendah Abstraksi Rendah Komitmen Tinggi Abstraksi Tinggi Komitmen Tinggi Tanggung Jawab: Supervisor Tinggi Guru Rendah Tanggung Jawab: Supervisor Rendah Guru Tinggi 27
  • 28. Teknik Supervisi Akademik Pelaksanaan supervisi ditujukan pada dua orang atau lebih dengan masalah yang sama Pelaksanan supervisi perseorangan terhadap guru. 28
  • 29. SKEMATIK TEKNIK-TEKNIK SUPERVISI No Teknik Supervisi Pelaksanaan Tujuan 1 2 3 4 5 Observasi Kelas Pertemuan/percaka panPribadi Rapat rutin Kunjungan Kelas Kunjungan antar Kelas Mengobservasi Pelaksanaan PBM di kelas Berdialog langsung dengan guru Pertemuan antara kepala sekolah dengan guru Tanpa pemberitahuan terlebih dahulu -Dengan pemberitahuan terlebih dahulu -Tanpa memberitahu -Diundang oleh guru Guru saling mengunjungi antar kelas dlm satu sekolah maupun antar sekolah - Mengetahui cara guru melaksanakan KBM - Memberi bantuan/layanan khusus untuk masalah yang bersifat khusus - Memberi bantuan secara umum - Untuk mengetahui keadaan sebenarnya. - Agar guru mengetahui maksud dan tujuan kunjungan terlebih dahulu. - Guru menunjukkan hasil kerjanya. - Saling melihat dan memberi saran - Saling mengetahui kelemahan dan kelebihan masing-masing. 29 29
  • 30. NO TEKNIK SUPERVISI PELAKSANAAN TUJUAN 6 7 8 9 10 11 Pertemuan KKG/KKKS/KKPS Sistem magang Kunjungan antar KKG/KKKS/KKPS Penataran tingkat lokal Karya wisata Melalui pengumuman, brosur, majalah, koran, TV, Radio dll. -Simulasi praktik mengajar -Diskusi pemecahan masalah -Guru/KS belajar dari guru/ KS lain selama beberapa hari. -Pengurus/anggota saling mengunjungi dengan kelompok kerja yang lain. -Pemandu mapel Penataran min 1-3 hari tingkat sekolah/MGMP dengan materi sesuai yg diperlukan guru Mengunjungi sumber-sumber belajar seperti museum Membaca, melihat, dan mendengarkan tayangan. -Menyepakati cara mengajar yang baik -Memecahkan masalah yang ada di kelas/sekolah dalam pelaksanaan KBM - Belajar melaksanakan dan mengelola KBM beserta penunjangnya -Saling tukar menukar pengalaman. -Tukar menukar tutor. -Memenuhi kebutuhan guru secara perorangan. -Untuk menambah wawasan tentang sumber belajar. -Untuk mengetahui perkembangan atau kebijakan pendidikan. 30 30
  • 31. TAHAPAN OBSERVASI KELAS Persiapan : merencanakan waktu, sasaran, dan cara mengobservasi Pengamatan selama kunjungan Akhir kunjungan : perjanjian untuk membicarakan hasil observasi Tindak lanjut Hasil supervisi 31
  • 32. Pra-observasi (Pertemuan awal) 1. Menciptakan suasana akrab dengan guru 2. Membahas persiapan yang dibuat oleh guru dan membuat kesepakatan mengenai aspek yang menjadi fokus pengamatan 3. Menyepakati instrumen observasi yang akan digunakan 32
  • 33. Observasi (Pengamatan Pembelajaran) 1. Pengamatan difokuskan pada aspek yang telah disepakati 2. Menggunakan instrumen observasi 3. Di samping instrumen perlu dibuat catatan (fieldnotes) 4. Catatan observasi meliputi perilaku guru dan siswa 5. Tidak mengganggu proses pembelajaran 33
  • 34. Post-observasi (Pertemuan balikan) 1. Dilaksanakan segera setelah observasi 2. Tanyakan bagaimana pendapat guru mengenai proses pembelajaran yang baru berlangsung 3. Tunjukkan data hasil observasi (instrumen dan catatan), beri kesempatan guru mencermati dan menganalisisnya 34
  • 35. 4. Diskusikan secara terbuka hasil observasi, terutama pada aspek yang telah disepakati, berikan penguatan terhadap penampilan guru. 5. Berikan dorongan moral bahwa guru mampu memperbaiki kekurangannya 6. Tentukan bersama rencana pembelajaran dan supervisi berikutnya (tindak lanjutnya). 35
  • 36. C. Tindak Lanjut Supervisi Kelas. 1. Mengumpulkan hasil supervisi. 2. Merekapitulasi nilai komponen-komponen supervisi seluruh guru. 3. Menginventaris rekap nilai komponen yang paling rendah 4. Membuat program perbaikan proses pembelajaran 5. Membuat daftar kebutuhan sarana prasarana untuk perbaikan proses pembelajaran 36
  • 37. 6. Pembinaan umum tentang perbaikan proses pembelajaran 7. Melaksanakan program perbaikan proses pembelajaran diantaranya : a. In House Training b. Konsultasi antara guru dengan supervisor c. Modelling (kunjungan kelas pada guru yang melaksanakan pembelajaran dengan baik) d. Memberi penghargaan (rewards) kepada guru-guru yang melaksanakan proses pembelajaran sesuai standar. 37
  • 39. PEMBINAAN LANGSUNG Pembinaan yang dilakukan terhadap hal-hal yang sifatnya khusus, yang perlu perbaikan dengan segera dari hasil analisis supervisi. PEMBINAAN TIDAK LANGSUNG Pembinaan yang dilakukan terhadap hal-hal yang sifatnya umum, yang perlu perbaikan dan perhatian setelah memperoleh hasil analisis supervisi.
  • 41. Refleksi 1. Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik ? 2. Apakah tujuan supervisi? 3. Bagaimana prinsip supervisi? 4. Bagaimana teknik dan langkah-langkah supervisi akademik? 5. Mengapa perencanaan diperlukan dalam program supervisi? 6. Bagaimana calon KS menindaklanjuti hasil supervisi? 41
  • 42. 42