SlideShare a Scribd company logo
1 of 39
DIREKTORAT GTK MADRASAH
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
MODUL PKB KEPALA
MADRASAH
KOMPETENSI
SUPERVISIL
MATERI 1
Konsep Perencanaan Supervisi Akademik
?
Pengertian Supervisi Pendidikan
Supervisi berasal dari dua kata bahasa Inggris, yaitu super dan vision.
Super berarti diatas dan vision berarti melihat, masih serumpun
dengan inspeksi, pemeriksaan dan pengawasan, dan penilikan, dalam
arti kegiatan yang dilakukan oleh atasan –orang yang berposisi di
atas, pimpinan--terhadap hal-hal yang ada dibawahnya.
Supervisi pendidikan dapat diartikan sebagai bimbingan profesional
bagi guru-guru
Pengertian Supervisi Pendidikan
1. Menurut Ibrahim (2004) Supervisi pendidikan adalah
layanan profesional yang berbentuk pemberian
bantuan kepada personil sekolah dalam meningkatkan
kemampuannya agar lebih mampu melaksanakan
perubahan penyelenggaraan sekolah dalam rangka
meningkatkan pencapaian tujuan sekolah.
2. Menurut Wiles(1955) ,Supervisi pendidikan merupakan
bantuan dalam pengembangan situasi belajar
mengajar.
1. Menurut P. Adams dan Frank G. Dickey, supervisi
pendidikan adalah program yang berencana untuk
memperbaiki pengajaran.
Fungsi dan Peranan Supervisi
Pendidikan
1) Membina,Memimpin
2) Menyelenggarakan inspeksi
3) Penilaian
4) Pemberian latihan
5) Pelitian hasil inspeksi berupa data
Guru yang disupervisi
Tujuan Supervisi Pendidikan
a. Meningkatkan mutu kinerja guru.
b. Meningkatkan keefektifan kurikulum sehingga berdaya guna dan
terlaksana dengan baik.
c. Meningkatkan keefektifan dan keefesiensian sarana dan prasarana yang
ada untuk dikelola dan dimanfaatkan dengan baik sehingga mampu
mengoptimalkan keberhasilan siswa.
d. Meningkatkan kualitas pengelolaan sekolah khususnya dalam
mendukung terciptanya suasana kerja yang optimal yang selanjutnya
siswa dapat mencapai prestasi belajar sebagaimana yang diharapkan.
e. Meningkatkan kualitas situasi umum sekolah sehingga tercipta situasi
yang tenang dan tentram serta kondusif yang akan meningkatkan
kualitas pembelajaran yang menunjukkan keberhasilan lulusan.
Prinsip-prinsip Supervisi
Demokrasi
Kooperatif
Konstruktif
kreatif
Prinsip-prinsip Supervisi
Kegiatan supervisi sebaiknya dilakukan secara berkala
Suasana yang terjadi selama supervisi berlangsung hendaknya mencerminkan
adanya hubungan yang baik antara supervisor dan yang disupervisi tercipta
suasana kemitraan yang akrab. Hal ini bertujuan agar pihak yang disupervisi tidak
akan segan-segan mengemukakan pendapat tentang kesulitan yang dihadapi atau
kekurangan yang dimiliki.
Untuk menjaga agar apa yang dilakukan dan yang ditemukan tidak hilang atau
terlupakan, sebaiknya supervisor membuat catatan singkat, berisi hal-hal penting
yang diperlukan untuk membuat laporan.
Jenis-jenis Supervisi Pendidikan
• Supervisi dinamik
Yaitu supervisi yang diarahkan untuk mengubah secara lebih intensif
praktek-praktek pembelajaran tertentu.Tekanan dalam perubahan ini
diletakkan kepada diskontinuitas, gangguan terhadap praktek yang ada
sekarang untuk diganti dengan yang baru.Program yang demikian
merupakan program baru yang mempengaruhi perilaku murid,guru dan
semua personil sekolah.
• Supervisi traktis
Supervisi yang hanya berusaha melakukan perubahan kecil karena
menjaga kontinuitas .Contohnya adanya kegiatan rutin seperti pertemuan
rutin dengan guru-guru untuk membicarakan kesulitan kesulitan kecil
,memberikan arahan prosedur standard operasion (PSO) dalam suatu
kegiatan
Teknik Supervisi Pendidikan
Teknik Supervisi Pendidikan:
1. Kunjungan kelas secara terencana
2. Pertemuan pribadi antara supervisor dengan guru
3. Rapat antara supervisor dengan para guru
4. Pertemuan antar sekolah
Prosedur Supervisi Pendidikan:
1. Pengumpulan data
2. Menyimpulkan penilaian
3. Diskusi kelemahan
4. Meningkatkan kemampuan
5. Bimbingan pengembangan
6. Penilaian kemajuan
KESIMPULAN
• Supervisi pembelajaran adalah usaha supervisor untuk membantu
guru meningkatakan kemampuan dan etos kerja profesionalnya
sehingga lebih mampu mengatasi berbagai masalah pembelajaran
yang muncul serta memperbaiki pembelajaran.
• Fungsi dari supervisi adalah memajukan dan mengembangkan
pengajaran sehingga proses belajar mengajar yang di lakukan oleh
seorang guru berlangsung dengan baik dan efektif.
TUGAS I
1
TARGETKOMPETENSI
STRATEGI PEMBELAJARAN
• .
Pendahuluan
Refleksi melalui tanya jawab pelaksanaan supervisi akademik
yang telah dilaksanakan di sekolah.
Kegiatan Inti
 Review prosedur dan teknik supervisi akademik
 Review Program Supervisi Akademik
 Review instrumen observasi perencanaan dan pelaksanaan
pembelajaran
 Simulasi observasi terhadap perencanaan, pelaksanaan
pembelajaran
 Review program tindak lanjut
 Simulasi supervisi Klinis
Penutup
Konfirmasi Refleksi dan evaluasi bersama antara peserta dengan
fasilitator tentang jalannya pelatihan.
KEPALA
SEKOLAH/MADRASAH
PROGRAM SUPERVISI PELAKSANAAN
SUPERVISI
bicarakan dg
para guru
terapkan
prinsip
supervisi
siapkan
instrumen
dll
Evaluasi dan
tindak lanjut
lakukan
evaluasi dg
guru
lalu
apa??
TUJUAN SUPERVISI
.
Pencapaian
Tujuan
Motivasi
Profesional
Quality
Control
SERGI0VANNI 1987
1. Merencanakan program supervisi
akademik
2. Melaksanakan supervisi akademik
terhadap guru dan tenaga kependidikan
3. Menindaklanjuti hasil supervisi akademik
terhadap guru dan tenaga kependidikan
untuk peningkatan profesionalisme guru
dan tenaga kependidikan.
TARGET
KOMPETENSI
1. Meningkatkan pengetahuan, sikap,
keterampilan, dan kinerja professional kepala
madrasah sebagai supervisor
2. Membantu dan membimbing kepala madrasah
untuk mendorong guru dan tenaga
kependidikan dalam mengelola, merawat,
mengembangkan dan menggunakan media
pendidikan dan fasilitas pembelajaran
3. Memotivasi kepala madrasah untuk bersinergi
dengan guru dan tenaga kependidikan dalam
memanfaatkan IT
TUJUAN
PEMBELAJARAN
TARGET KOMPETENSI DAN TUJUAN
TARGET KOMPETENSI GURU
Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka
peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan;
Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dan tenaga
kependidikan dengan menggunakan pendekatan dan supervisi
yang tepat; dan
Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dan
tenaga kependidikan untuk peningkatan profesionalisme guru
dan tenaga kependidikan.
1
2
3
TARGET KOMPETENSI TENDIK
Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka
peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan;
Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dan tenaga
kependidikan dengan menggunakan pendekatan dan supervisi
yang tepat; dan
Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dan tenaga
kependidikan untuk peningkatan profesionalisme guru dan tenaga
kependidikan.
LK
LK
LK
ALOKASI WAKTU DAN
TAHAPAN PEMBELAJARAN
2
ALOKASI WAKTU
DAN TAHAPAN PEMBELAJARAN
NO JENIS KEGIATAN JPL MATERI
1 In Service Training 1 18
Konsep Perencanaan,
Pelaksanaan, Tindak Lanjut
Supervisi Akademik (Guru &
Tendik)
2 On The Job Learning 10
Pelaksanaan, Monitoring, Tindak
Lanjut Supervisi Akademik (Guru
& Tendik)
3 In Service Training 2 8 Presentasi On Job Learning
JUMLAH 36
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3
Indikator
Pencapaian Kompetensi
Perencanaan Supervisi
Kepala madarsah sebagai peserta dapat
(a) mengidentifikasi perencanaan
supervisi akademik, (b) merumuskan
tujuan dan kriteria output supervisi
akademik, (c) Menyusun jadwal
supersivi akademik, (d)
Mengembangkan instrumen supervisi
akademik
Pelaksanaan Supervisi
Kepala madrasah sebagai peserta dapat (a)
melaksanakan supervisi administrasi perangkat
pembelajaran (b) melaksanakan supervisi
perangkat pembelajaran, (c) melaksanakan
supervisi proses pembelajaran guru, (d)
melaksanakan supervisi penilaian pembelajaran
peserta didik, (e) melaksanakan monitoring
pelaksananaan supervisi
Tindak Lanjut Supervisi
Kepala madrasah sebagai peserta dapat (a)
melakukan analisis hasil supervisi akademik
terhadap guru, (b) menyusun rencana tindak
lanjut supervisi akademik (c) menyusun
dokumen laporan supervisi akademik
‫اثنين‬ ‫ثالثة‬
‫واحد‬
ORGANISASI PEMBELAJARAN
No Keterangan Kegiatan Output/RTL
1
In Service
Learning – 1 (In-
1)
1. Kajian materi
Desain Pembelajaran
untuk kegiatan On the
job learning
2. Pengembangan desain pembelajaran
yang sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan
2 On The Job
Learning
(On)
Melaksanakan pembelajaran sesuai
dengan rencana pembelajaran Laporan On the Job
Learning
3
In Service
Learning – 2 (In-
2)
Mendiskusikan dan melakukan refleksi
terkait Laporan praktik On
Dokumentasi praktik
baik guru terkait materi
kegiatan Supervisi
pembelajaran & LK
LANGKAH KEGIATAN
5
BAGAIMANA SUPERVISI
AKADEMIK DILAKUKAN ?
PROSES SUPERVISI
.
• STANDAR INPUT
• STANDAR
PROSES
• STANDAR
OUTPUT
• PERSIAPAN
PEMBELAJARAN
• PROSES
PEMBELAJARAN
• PENILAIAN HASIL
BELAJAR
• PENCAPAIAN
KOMPETENSI
• KESENJANGAN
YANG
DITEMUKAN
• PELUANG
PENGEMBANGAN
ACUAN
STANDAR
KEGIATAN
SUPERVISI
MEMBERIKAN
BANTUAN
SUMIDI
Pem-
belajara
n
SUMIDI
Siklus Supervisi
Tahap Pertemuan Awal:
 Menganalisis rencana
pembelajaran.
 Menetapkan aspek-aspek yang
akan diamati dalam
Pembelajaran.
Tahap Pengamatan:
• Mencatat secara obyektif
dan selektif RPP dan
peristiwa selama
Pembelajaran
Tahap Pertemuan Balikan/Refleksi RTL:
 Menganalisis hasil observasi bersama guru.
 Menginterpretasi hasil analisis.
 Menetapkan aspek-aspek yang harus
dilakukan untuk membantu meningkatkan RPP
dan perilaku pembelajaran berikutnya
ALUR PROSES PELAKSANAAN SUPERVISI PERSIAPAN PEMBELAJARAN
MERUMUSKAN
INDIKATOR
KESESUAIAN
MENYUSUN
PERANGKAT
OBSERVASI
MELAKUKAN
OBSERVASI
Apakah
sudah
sesuai
Memberikan
bimbingan
Ya
No
Perbaikan/pe
ngembangan
PRINSIP2
RPP
RPP SIAP
DIGUNAKAN
SUMIDI
ALUR PROSES PELAKSANAAN SUPERVISI PEMBELAJARAN
Menyusun
perangkat
Observasi
Melakukan
observasi
Apakah
sudah
sesuai
Memberikan
Umpan Balik
Ya
No
Perbaikan/pe
ngembangan
RPP &
PEDAGOGIK
PEMBELAJARAN
BERHASIL
SUMIDI
Sekolah yg sudah melaksanakan supervise secara ideal ?

More Related Content

Similar to Beberapa ciri sekolah yang sudah melaksanakan supervisi akademik secara ideal antara lain:1. Memiliki program supervisi yang terencana, terstruktur, dan terdokumentasi dengan baik. Program supervisi disusun berdasarkan analisis kebutuhan sekolah. 2. Pelaksanaan supervisi dilakukan secara berkala sesuai jadwal yang ditetapkan. Semua aspek pembelajaran disupervisi, seperti perencanaan, pelaksanaan, penilaian, dan t

Program_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docx
Program_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docxProgram_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docx
Program_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docxYUNIMULYANTO1
 
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana rahayumega yuliana
 
Supervisi dengan Coaching.pptx
Supervisi dengan Coaching.pptxSupervisi dengan Coaching.pptx
Supervisi dengan Coaching.pptxJokoSusanto500553
 
Konsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.ppt
Konsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.pptKonsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.ppt
Konsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.pptrizalfahmi36
 
7 bab iii
7 bab iii7 bab iii
7 bab iiisarmana
 
Uts supervisi pendidikan
Uts supervisi pendidikanUts supervisi pendidikan
Uts supervisi pendidikanSayidina Umar
 
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdfSoft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdfmanajemenais01
 
2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolah
2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolah2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolah
2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolahATIKWAHYUSRIMIARTI
 
Presentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanPresentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanaan agung prasetyo
 
Panduan penggunaan
Panduan penggunaanPanduan penggunaan
Panduan penggunaansastrop
 
MANAJEMEN STANDAR PROSES.pptx
MANAJEMEN STANDAR PROSES.pptxMANAJEMEN STANDAR PROSES.pptx
MANAJEMEN STANDAR PROSES.pptxssuser7b48f01
 
Supervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptxSupervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptxchoirulfatah5
 
Konsep Supervisi Akademik.pptx
Konsep Supervisi Akademik.pptxKonsep Supervisi Akademik.pptx
Konsep Supervisi Akademik.pptxAbdulKadir769481
 
Suplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.com
Suplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.comSuplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.com
Suplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.comNurul Huda
 

Similar to Beberapa ciri sekolah yang sudah melaksanakan supervisi akademik secara ideal antara lain:1. Memiliki program supervisi yang terencana, terstruktur, dan terdokumentasi dengan baik. Program supervisi disusun berdasarkan analisis kebutuhan sekolah. 2. Pelaksanaan supervisi dilakukan secara berkala sesuai jadwal yang ditetapkan. Semua aspek pembelajaran disupervisi, seperti perencanaan, pelaksanaan, penilaian, dan t (20)

Program_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docx
Program_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docxProgram_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docx
Program_Tindak_Lanjut_Supervisi_KS.docx
 
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
Supervisi pendidikan by Rahayu Mega Yuliana
 
Supervisi dengan Coaching.pptx
Supervisi dengan Coaching.pptxSupervisi dengan Coaching.pptx
Supervisi dengan Coaching.pptx
 
Konsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.ppt
Konsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.pptKonsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.ppt
Konsep, Tujuan, Fungsi, Prinsip Supervisi Pendidikan.ppt
 
7 bab iii
7 bab iii7 bab iii
7 bab iii
 
Uts supervisi pendidikan
Uts supervisi pendidikanUts supervisi pendidikan
Uts supervisi pendidikan
 
SUPERVISI PENDIDIKAN
SUPERVISI PENDIDIKANSUPERVISI PENDIDIKAN
SUPERVISI PENDIDIKAN
 
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdfSoft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
Soft Color Karya Tulis Ilmiah Presentation (1).pdf
 
2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolah
2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolah2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolah
2. Supervisi Akademik guru oleh kepala sekolah
 
PROGRAM SUPERVISI.doc
PROGRAM SUPERVISI.docPROGRAM SUPERVISI.doc
PROGRAM SUPERVISI.doc
 
Presentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikanPresentation supervisi pendidikan
Presentation supervisi pendidikan
 
Supervisi klinis
Supervisi klinisSupervisi klinis
Supervisi klinis
 
Sub Pembelajaran 2.4.pdf
Sub Pembelajaran 2.4.pdfSub Pembelajaran 2.4.pdf
Sub Pembelajaran 2.4.pdf
 
Supervisi Akademik
Supervisi AkademikSupervisi Akademik
Supervisi Akademik
 
Panduan penggunaan
Panduan penggunaanPanduan penggunaan
Panduan penggunaan
 
MANAJEMEN STANDAR PROSES.pptx
MANAJEMEN STANDAR PROSES.pptxMANAJEMEN STANDAR PROSES.pptx
MANAJEMEN STANDAR PROSES.pptx
 
Supervisi 2
Supervisi 2Supervisi 2
Supervisi 2
 
Supervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptxSupervisi Akademik.pptx
Supervisi Akademik.pptx
 
Konsep Supervisi Akademik.pptx
Konsep Supervisi Akademik.pptxKonsep Supervisi Akademik.pptx
Konsep Supervisi Akademik.pptx
 
Suplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.com
Suplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.comSuplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.com
Suplemen penguatan pengawas enhagea@yahoo.com
 

Recently uploaded

Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 

Recently uploaded (20)

Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 

Beberapa ciri sekolah yang sudah melaksanakan supervisi akademik secara ideal antara lain:1. Memiliki program supervisi yang terencana, terstruktur, dan terdokumentasi dengan baik. Program supervisi disusun berdasarkan analisis kebutuhan sekolah. 2. Pelaksanaan supervisi dilakukan secara berkala sesuai jadwal yang ditetapkan. Semua aspek pembelajaran disupervisi, seperti perencanaan, pelaksanaan, penilaian, dan t

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5.
  • 6. DIREKTORAT GTK MADRASAH DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA MODUL PKB KEPALA MADRASAH KOMPETENSI SUPERVISIL MATERI 1 Konsep Perencanaan Supervisi Akademik
  • 7. ?
  • 8. Pengertian Supervisi Pendidikan Supervisi berasal dari dua kata bahasa Inggris, yaitu super dan vision. Super berarti diatas dan vision berarti melihat, masih serumpun dengan inspeksi, pemeriksaan dan pengawasan, dan penilikan, dalam arti kegiatan yang dilakukan oleh atasan –orang yang berposisi di atas, pimpinan--terhadap hal-hal yang ada dibawahnya. Supervisi pendidikan dapat diartikan sebagai bimbingan profesional bagi guru-guru
  • 9. Pengertian Supervisi Pendidikan 1. Menurut Ibrahim (2004) Supervisi pendidikan adalah layanan profesional yang berbentuk pemberian bantuan kepada personil sekolah dalam meningkatkan kemampuannya agar lebih mampu melaksanakan perubahan penyelenggaraan sekolah dalam rangka meningkatkan pencapaian tujuan sekolah. 2. Menurut Wiles(1955) ,Supervisi pendidikan merupakan bantuan dalam pengembangan situasi belajar mengajar. 1. Menurut P. Adams dan Frank G. Dickey, supervisi pendidikan adalah program yang berencana untuk memperbaiki pengajaran.
  • 10.
  • 11. Fungsi dan Peranan Supervisi Pendidikan 1) Membina,Memimpin 2) Menyelenggarakan inspeksi 3) Penilaian 4) Pemberian latihan 5) Pelitian hasil inspeksi berupa data Guru yang disupervisi
  • 12.
  • 13. Tujuan Supervisi Pendidikan a. Meningkatkan mutu kinerja guru. b. Meningkatkan keefektifan kurikulum sehingga berdaya guna dan terlaksana dengan baik. c. Meningkatkan keefektifan dan keefesiensian sarana dan prasarana yang ada untuk dikelola dan dimanfaatkan dengan baik sehingga mampu mengoptimalkan keberhasilan siswa. d. Meningkatkan kualitas pengelolaan sekolah khususnya dalam mendukung terciptanya suasana kerja yang optimal yang selanjutnya siswa dapat mencapai prestasi belajar sebagaimana yang diharapkan. e. Meningkatkan kualitas situasi umum sekolah sehingga tercipta situasi yang tenang dan tentram serta kondusif yang akan meningkatkan kualitas pembelajaran yang menunjukkan keberhasilan lulusan.
  • 15. Prinsip-prinsip Supervisi Kegiatan supervisi sebaiknya dilakukan secara berkala Suasana yang terjadi selama supervisi berlangsung hendaknya mencerminkan adanya hubungan yang baik antara supervisor dan yang disupervisi tercipta suasana kemitraan yang akrab. Hal ini bertujuan agar pihak yang disupervisi tidak akan segan-segan mengemukakan pendapat tentang kesulitan yang dihadapi atau kekurangan yang dimiliki. Untuk menjaga agar apa yang dilakukan dan yang ditemukan tidak hilang atau terlupakan, sebaiknya supervisor membuat catatan singkat, berisi hal-hal penting yang diperlukan untuk membuat laporan.
  • 16. Jenis-jenis Supervisi Pendidikan • Supervisi dinamik Yaitu supervisi yang diarahkan untuk mengubah secara lebih intensif praktek-praktek pembelajaran tertentu.Tekanan dalam perubahan ini diletakkan kepada diskontinuitas, gangguan terhadap praktek yang ada sekarang untuk diganti dengan yang baru.Program yang demikian merupakan program baru yang mempengaruhi perilaku murid,guru dan semua personil sekolah. • Supervisi traktis Supervisi yang hanya berusaha melakukan perubahan kecil karena menjaga kontinuitas .Contohnya adanya kegiatan rutin seperti pertemuan rutin dengan guru-guru untuk membicarakan kesulitan kesulitan kecil ,memberikan arahan prosedur standard operasion (PSO) dalam suatu kegiatan
  • 17. Teknik Supervisi Pendidikan Teknik Supervisi Pendidikan: 1. Kunjungan kelas secara terencana 2. Pertemuan pribadi antara supervisor dengan guru 3. Rapat antara supervisor dengan para guru 4. Pertemuan antar sekolah Prosedur Supervisi Pendidikan: 1. Pengumpulan data 2. Menyimpulkan penilaian 3. Diskusi kelemahan 4. Meningkatkan kemampuan 5. Bimbingan pengembangan 6. Penilaian kemajuan
  • 18. KESIMPULAN • Supervisi pembelajaran adalah usaha supervisor untuk membantu guru meningkatakan kemampuan dan etos kerja profesionalnya sehingga lebih mampu mengatasi berbagai masalah pembelajaran yang muncul serta memperbaiki pembelajaran. • Fungsi dari supervisi adalah memajukan dan mengembangkan pengajaran sehingga proses belajar mengajar yang di lakukan oleh seorang guru berlangsung dengan baik dan efektif.
  • 19.
  • 22. STRATEGI PEMBELAJARAN • . Pendahuluan Refleksi melalui tanya jawab pelaksanaan supervisi akademik yang telah dilaksanakan di sekolah. Kegiatan Inti  Review prosedur dan teknik supervisi akademik  Review Program Supervisi Akademik  Review instrumen observasi perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran  Simulasi observasi terhadap perencanaan, pelaksanaan pembelajaran  Review program tindak lanjut  Simulasi supervisi Klinis Penutup Konfirmasi Refleksi dan evaluasi bersama antara peserta dengan fasilitator tentang jalannya pelatihan.
  • 23. KEPALA SEKOLAH/MADRASAH PROGRAM SUPERVISI PELAKSANAAN SUPERVISI bicarakan dg para guru terapkan prinsip supervisi siapkan instrumen dll Evaluasi dan tindak lanjut lakukan evaluasi dg guru lalu apa??
  • 25. 1. Merencanakan program supervisi akademik 2. Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dan tenaga kependidikan 3. Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dan tenaga kependidikan untuk peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan. TARGET KOMPETENSI 1. Meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, dan kinerja professional kepala madrasah sebagai supervisor 2. Membantu dan membimbing kepala madrasah untuk mendorong guru dan tenaga kependidikan dalam mengelola, merawat, mengembangkan dan menggunakan media pendidikan dan fasilitas pembelajaran 3. Memotivasi kepala madrasah untuk bersinergi dengan guru dan tenaga kependidikan dalam memanfaatkan IT TUJUAN PEMBELAJARAN TARGET KOMPETENSI DAN TUJUAN
  • 26. TARGET KOMPETENSI GURU Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan; Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dan tenaga kependidikan dengan menggunakan pendekatan dan supervisi yang tepat; dan Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dan tenaga kependidikan untuk peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan. 1 2 3
  • 27. TARGET KOMPETENSI TENDIK Merencanakan program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan; Melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dan tenaga kependidikan dengan menggunakan pendekatan dan supervisi yang tepat; dan Menindaklanjuti hasil supervisi akademik terhadap guru dan tenaga kependidikan untuk peningkatan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan. LK LK LK
  • 28. ALOKASI WAKTU DAN TAHAPAN PEMBELAJARAN 2
  • 29. ALOKASI WAKTU DAN TAHAPAN PEMBELAJARAN NO JENIS KEGIATAN JPL MATERI 1 In Service Training 1 18 Konsep Perencanaan, Pelaksanaan, Tindak Lanjut Supervisi Akademik (Guru & Tendik) 2 On The Job Learning 10 Pelaksanaan, Monitoring, Tindak Lanjut Supervisi Akademik (Guru & Tendik) 3 In Service Training 2 8 Presentasi On Job Learning JUMLAH 36
  • 31. Indikator Pencapaian Kompetensi Perencanaan Supervisi Kepala madarsah sebagai peserta dapat (a) mengidentifikasi perencanaan supervisi akademik, (b) merumuskan tujuan dan kriteria output supervisi akademik, (c) Menyusun jadwal supersivi akademik, (d) Mengembangkan instrumen supervisi akademik Pelaksanaan Supervisi Kepala madrasah sebagai peserta dapat (a) melaksanakan supervisi administrasi perangkat pembelajaran (b) melaksanakan supervisi perangkat pembelajaran, (c) melaksanakan supervisi proses pembelajaran guru, (d) melaksanakan supervisi penilaian pembelajaran peserta didik, (e) melaksanakan monitoring pelaksananaan supervisi Tindak Lanjut Supervisi Kepala madrasah sebagai peserta dapat (a) melakukan analisis hasil supervisi akademik terhadap guru, (b) menyusun rencana tindak lanjut supervisi akademik (c) menyusun dokumen laporan supervisi akademik ‫اثنين‬ ‫ثالثة‬ ‫واحد‬
  • 32. ORGANISASI PEMBELAJARAN No Keterangan Kegiatan Output/RTL 1 In Service Learning – 1 (In- 1) 1. Kajian materi Desain Pembelajaran untuk kegiatan On the job learning 2. Pengembangan desain pembelajaran yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan 2 On The Job Learning (On) Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran Laporan On the Job Learning 3 In Service Learning – 2 (In- 2) Mendiskusikan dan melakukan refleksi terkait Laporan praktik On Dokumentasi praktik baik guru terkait materi kegiatan Supervisi pembelajaran & LK
  • 34. PROSES SUPERVISI . • STANDAR INPUT • STANDAR PROSES • STANDAR OUTPUT • PERSIAPAN PEMBELAJARAN • PROSES PEMBELAJARAN • PENILAIAN HASIL BELAJAR • PENCAPAIAN KOMPETENSI • KESENJANGAN YANG DITEMUKAN • PELUANG PENGEMBANGAN ACUAN STANDAR KEGIATAN SUPERVISI MEMBERIKAN BANTUAN SUMIDI
  • 36. Siklus Supervisi Tahap Pertemuan Awal:  Menganalisis rencana pembelajaran.  Menetapkan aspek-aspek yang akan diamati dalam Pembelajaran. Tahap Pengamatan: • Mencatat secara obyektif dan selektif RPP dan peristiwa selama Pembelajaran Tahap Pertemuan Balikan/Refleksi RTL:  Menganalisis hasil observasi bersama guru.  Menginterpretasi hasil analisis.  Menetapkan aspek-aspek yang harus dilakukan untuk membantu meningkatkan RPP dan perilaku pembelajaran berikutnya
  • 37. ALUR PROSES PELAKSANAAN SUPERVISI PERSIAPAN PEMBELAJARAN MERUMUSKAN INDIKATOR KESESUAIAN MENYUSUN PERANGKAT OBSERVASI MELAKUKAN OBSERVASI Apakah sudah sesuai Memberikan bimbingan Ya No Perbaikan/pe ngembangan PRINSIP2 RPP RPP SIAP DIGUNAKAN SUMIDI
  • 38. ALUR PROSES PELAKSANAAN SUPERVISI PEMBELAJARAN Menyusun perangkat Observasi Melakukan observasi Apakah sudah sesuai Memberikan Umpan Balik Ya No Perbaikan/pe ngembangan RPP & PEDAGOGIK PEMBELAJARAN BERHASIL SUMIDI
  • 39. Sekolah yg sudah melaksanakan supervise secara ideal ?