Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
TEORI-PSY
1. PSIKOLOGI PERKEMBANGAN II
TEORI PERKEMBANGAN
Penyusun : Firda Sari Astuti (19170008)
Dosen Pembimbing : Junierissa Marpaung, M.Psi.
PROGRAM STUDI BIMBINGAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN
2019/2020
3. • Teori Bio
Kultural
Teori bio kultural pada kemanusian, para ahli secara tradisional
telah berfokus pada budaya sebagai faktor kausal tunggal
menghambat perilaku dan produksi budaya manusia tapi
konvergensi bukti dari berbagai disiplin menunjukkan gambaran.
Perilaku manusia bukan hanya Produk budaya, dan juga bukan
hanya produk biologi. Perilaku manusia dan kebudayaan manusia
muncul dari interaksi Yang kompleks antara kecenderungan genetik
dan keadaan lingkungan sekitarnya. Keadaan itu berkisar dari aspek
fisik biosfer sampai konstruksi budaya imajiner. Pakai kerja ini
berfokus pada perumusan paradigma teoritis biokimia
komprehensif, yang memberikan perhatian penuh pada biologi dan
budaya sebagai Faktor-Faktor kausal yang timbal balik dalam
sejarah evolusi manusia.
4. • Teori ini berpendapat bahwa perkembangan jiwa atau kepribadian seseorng ditentukan
oleh komponen dasar yang bersifat sosio-efektif, yakni ketegangan yang ada dalam diri
seseorang itu ikut menentukan dinamikanya ditengah lingkunganya
• Unsur-unsur sangan ditentukan dalam teori ini adalah motivasi, emosi dan aspek-aspek
internal lain
• Menurut teori Freud, seseorang anak dilahirkan dengan dua macam kekuatan biologik :
libido dan nafsu mati, kekuatan atau energi ini menguasai semua orang atau benda yang
berarti atau yang penting bagi anak, melalui proses oleh yang Freud di sebutkan khatexis,
berarti konsentrasi energi psikis terhadap suatu objyek.
• Psikodinamika
5. • Ilmu Kerohanian
Menurut kerohanian Dilthey, ia mengemukakan bahwa
gejala psikis seseorang tidak mungkin dapat diterangkan
seperti halnya dilakukan pada gejala-gejala fisik. Hal itu
dapat dilakukan pada gejala fisiologi seperti misalnya
pada permulaan permasalahan pubertas. Pubertas ialah
suatu gejala psikologis tetapi remaja memberikan suatu
arti dalam keseluruhan struktur psikologinya.
6. • Interaksionisme
• Menurut teori ini, perkembangan jiwa/perilaku anak
ditentukan oleh adanya dialektif dengan lingkungannya.
Maksud perkembangan kognitif seorang anak bukan
merupakan perkembangan yang, wajar ditentukan interaksi
budaya
• Pengaruh datang dari pengallaman dalam berinteraksi
budaya serta dari pengalaman nilai-nilai lewat pendidikan itu
diharapkan mencapai suatu stadium yang disebut ekuilibrasi
yakni keseimbangan antar asimilasi dan akomodasi pada diri
anak.
7. • Perkembangan
dan Pendidikan
Yaitu penyesuaian dan peubahan yang teratur
dan berlangsung sepanjang perjalanan hidup.
Aspek-aspek dalam teori perkembangan fisik,
kognitif dan emosional. Dalam ilmu teori
perkembangan psikologi pendidikan
perkembangan manusia ini terdapat teori yang
mendasari pada diri manusia.