Dokumen tersebut merupakan evaluasi akhir semester untuk sistem informasi administrasi CV. Termitech Rizky Abadi. Dokumen tersebut membahas tentang gambaran sistem aplikasi yang dibuat beserta fiturnya, siklus hidup manajemen proyek, fungsi manajemen proyek dalam pengembangan aplikasi, work breakdown structure (WBS) untuk proyek tersebut, jadwal proyek, anggaran biaya proyek, dan sistem pengontrolan biaya menggunakan kurva
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
Evaluasi Akhir Semester - MPPL - Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech Rizky Abadi
1. Evaluasi Akhir Semester
Sistem Informasi Administrasi
CV. Termitech Rizky Abadi
Nama
Ferdinand Jason Gondowijoyo 05111640000033
Kelas
Manajemen Proyek Perangkat Lunak ( E )
Dosen
Fajar Baskoro
Departemen Informatika
Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
2019
2. 1. Buatlah gambaran sistem aplikasi yang diselesaikan beserta fiturnya !
Sistem Informasi Administrasi pada CV. Termitech Rizky Abadi memiliki fitur sebagai berikut :
1. Fitur Stok : Mencatat stok barang secara keseluruhan pada CV. Termitech Rizky Abadi.
2. Fitur Penjualan dan Pembelian : Sistem yang mencatat pembelian dan penjualan barang,
menguranginya terhadap stok dan mencatat laporan keuangan, serta menyimpan data
supplier maupun data pembeli. Fitur ini juga menyediakan pembelian secara online oleh
pembeli.
3. Fitur Laporan : Menerima input dari Fitur Penjualan dan Pembelian kemudian dibuatkan
Laporan penerimaan, pengeluaran, dan keuntungan CV. Termitech Rizky Abadi
4. Fitur Template pada Laporan : Menyediakan Template Kontrak Kerja yang akan diberikan
kepada Pelanggan.
5. Fitur Penjadwalan Proyek : Setelah Kontrak telah selesai dibuat dan ditanda tangani, Proyek
tersebut harus dijadwalkan, fitur ini dibuat untuk memudahkan pemilik dan karyawan untuk
menjadwalkan detail setiap proyek maupun antar proyek yang sedang dikerjakan. (Jadwal
Karyawan, Jadwal Keuangan).
6. Fitur Pencarian : Terdapat fitur pencarian, pencarian dalam stok barang, laporan penjualan
pembelian, data pembeli, data supplier, data proyek dan lain lain.
Sistem Informasi ini berupa Aplikasi Website yang memiliki arsitektur Client-Server yang dibangun
dengan menyewa VPS pada Digital Ocean, dengan pengamanan menggunakan HTTPS, Selain. Sistem
ini memiliki 3 macam user yang memiliki kewenangan yang berbeda-beda, berikut merupakan 3
macam user tersebut :
User Pelanggan
User Karyawan
User Pemilik
2. Sebutkan dan jelaskan Siklus hidup Manajemen Proyek !
Berikut merupakan Manajemen Metodologi MPMM Proyek dan Life Cycle :
1. Project Initiation (Konsepsi)
Proyek Inisiasi adalah tahap pertama dalam Siklus Proyek Hidup dan pada dasarnya dalam
memulai sebuah proyek. Anda memulai sebuah proyek dengan mendefinisikan tujuan dan
ruang lingkup, pembenaran untuk memulai dan solusi untuk diimplementasikan.Tahap ini
ada beberapa bagian, yakni:
Bagian pertama; Inisiasi Proyek
Merupakan tahap munculnya ide tentang proyek yang dimulai dari penemuan masalah.
Selanjutnya masalah yang ditemukan perlu dirumuskan dengan jelas berikut tujuan
3. pemecahan masalah tersebut. Dua hal tersebut menjadi dasar bagi pencarian alternatif
solusi.
Bagian Kedua; Kelayakan Proyek.
Merupakan proses investigasi terhadap masalah dan mengembangkan solusi secara lebih
detail untuk dilihat sejauh mana solusi memberikan manfaat yang lebih besar dari
pengorbanan/ biaya. Tiga hal pokok yang harus dijawab pada tahap kelayakan ini adalah
apa saja yang diperlukan, kapan dilakukan, siapa yang terlibat.
Bagian Ketiga; Request For Proposal (RFP).
RFP memuat tujuan proyek, lingkup proyek, spesifikasi performance, batasan ongkos dan
jadwal, kebutuhan data, jenis kontrak RFP dibuat berdasarkan permintaan user. Namun,
proposal proyek bisa juga dibuat atau diajukan tanpa terlebih dulu ada permintaan dari
user tetapi berdasarkan penawaran. Proposal Proyek memerlukan biaya dan waktu
tersendiri dan dibuat oleh tim manajemen puncak.
2. Tahap perencanaan dalam siklus hidup proyek akan meliputi kegiatan
1) Penyiapan rencana proyek secara detail
Isi rencana proyek biasanya meliputi hal-hal sbb:
i. Jadwal pekerjaan
ii. Anggaran dan sistim pengendalian biaya
iii. Work Breakdown Structure secara rinci
iv. Bagian-bagian yang beresiko tinggi dan sulit serta rencana antisipatif
untuk mengatasi masalah-masalah yang mungkin terjadi
v. Rencana sumberdaya manusia dan penggunaannya
vi. Rencana pengujian hasil proyek
vii. Rencana dokumentasi
viii. Rencana peninjauan pekerjaan
ix. Rencana pelaksanaan hasil proyek
Semua rencana-rencana tersebut di atas harus sesuai dengan kebutuhan dan
keinginan user.
2) Penentuan spesifikasi proyek secara rinci
Ada dua macam jenis spesifikasi yakni
i. Spesifikasi kebutuhan user.
Spesifikasi ini akan berhubungan dengan hasil yang diinginkan oleh user
secara umum. Spesifikasi kebutuhan user akan menentukan apakah hasil
proyek dapat diterima atau tidak.
ii. Spesifikasi kebutuhan proyek
Spesifikasi kebutuhan proyek merupakan terjemahan teknis dari
kebutuhan user. Terjemahan ini bisa dalam bentuk, ukuran, kapasitas,
kecepatan, dll.
3. Tahap Eksekusi :
Yang tercakup dalam tahap ini adalah pekerjaan-pekerjaan seperti:Desain, pengembangan,
pengadaan, konstruksi,/ produksi, dan pelaksanaan. Tahap-tahap dalam eksekusi adalah sbb:
1) Desain
Dalam tahap ini spesifikasi diterjemahkan ke dalam maket, diagram atau skema.
2) Pengadaan
Pada tahap ini dilakukan fasilitas-fasilitas pendukung maupun material.
3) Produksi
Setelah fasilitas dan bahan tersedia, maka dilakukan pelaksanaan produksi berikut
pengawasan dan pengendalian sumberdaya yang digunakan dan progress report.
4. 4) Implementasi
Pada tahap ini dilakukan penyerahan hasil akhir proyek. Penyerahan dapat disertai
dengan training untuk user,
4. Tahap Operasi
Setelah hasil proyek diserahkan ke user maka proyek dianggap selesai. Keterlibatan
kontraktor dianggap telah selesai dan user mulai mengoperasikan hasil proyek tersebut. Pada
tahap ini, hasil akhir proyek (deliverables project) beserta dokumentasinya diserahkan
kepada pelanggan, kontak dengan supplier diakhiri, tim proyek dibubarkan dan memberikan
laporan kepada semua stakeholder yang menyatakan bahwa kegiatan proyek telah selesai
dilaksanakan.
3. Apa fungsi manajemen proyek di dalam pengembangan aplikasi. Sebutkan!
1. Pelingkupan / Scooping
menjelaskan mengenai batas batas dari sebuah proyek
2. Perencanaan / Planning
Mengidentifikasi tugas apa saja yang dibutuhkan dalam menyelesaikan sebuah proyek.
3. Perkiraan / Estimating
Setiap tugas yang dibutuhkan dalam penyelesaian sebuah proyek harus diperkirakan
4. Penjadwalan / Scheduling
Seorang manajer proyek harus bertanggung jawab atas penjadwalan seluruh kegiatan suatu
proyek
5. Pengorganisasian / Organizing
Seorang manajer proyek memastikan bahwa seluruh anggota tim dari sebuah proyek
mengetahui peran serta tanggung jawab masing masing dan hubungan laporan mereka
kepada manajer proyek.
6. Pengarahan / Directing
Mengarahkan seluruh kegiatan kegiatan tim dalam proyek
7. Pengontrolan / Controlling
Fungsi pengontrolan atau pengendalian ini mungkin saja merupakan fungsi tersulit dan juga
terpenting bagi seorang manajer apakah proyek akan berjalan semestinya ataukah tidak
8. Penutupan / Closing
Manajer proyek hendaknya selalu menilai keberhasilan atau kegagalan pada kesimpulan dari
sebuah proyek yang dijalani
4. Buatlah WBS untuk menyelesaikan proyek tersebut dan susunlah jadwal yang diperlukan jika jangka
waktu yang disediakan 3 bulan
1. WBS untuk Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech Rizky Abadi
5. 2. Jadwal Proyek Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech Rizky Abadi
Pengerjaan Proyek Sistem Informasi Administrasi CV. Termitech Rizky Abadi dilakukan selama
3 bulan, mulai dari tanggal 16 Mei 2019 sampai 15 Agustus 2019.
6. 5. Buatlah anggaran biaya proyek dan sistem pengontrolannya dengan Kurva S jika disediakan dana Rp.
300.000.000,-
Berikut merupakan Cost Planning, Cost Estimasi, Cost Budgeting, dan Kurva S atau Cost Controlling
7. Figure 1 : Cost Planning
Kegiatan Durasi Biaya Personal Upah (Durasi x BP) Biaya Bahan Biaya Perjalanan Biaya Lain-Lain Biaya Kegiatan
Tahap Perencanaan Rp1,750,000.00 Rp7,000,000.00 Rp2,000,000.00 Rp450,000.00 Rp1,400,000.00 Rp12,600,000.00
Perumusan dan Definisi Batasan Sistem 4 Rp625,000.00 Rp2,500,000.00 Rp450,000.00 Rp100,000.00 Rp500,000.00
Perencanaan Kebutuhan Sistem 4 Rp525,000.00 Rp2,100,000.00 Rp400,000.00 Rp150,000.00 Rp300,000.00
Perumusan Arsitektur Sistem 4 Rp300,000.00 Rp1,200,000.00 Rp400,000.00 Rp200,000.00 Rp300,000.00
Penyusunan Laporan Pendahuluan 4 Rp300,000.00 Rp1,200,000.00 Rp750,000.00 Rp0.00 Rp300,000.00
Tahap Analisis Rp2,550,000.00 Rp16,200,000.00 Rp4,130,000.00 Rp100,000.00 Rp1,120,000.00 Rp24,100,000.00
Analisis Proses Bisnis dan Kebutuhan 8 Rp1,500,000.00 Rp12,000,000.00 Rp3,000,000.00 Rp100,000.00 Rp500,000.00
Pembuatan ERD 4 Rp525,000.00 Rp2,100,000.00 Rp515,000.00 Rp0.00 Rp310,000.00
Pembuatam Class dan Sequence Diagram 4 Rp525,000.00 Rp2,100,000.00 Rp615,000.00 Rp0.00 Rp310,000.00
Tahap Desain Rp2,845,000.00 Rp15,830,000.00 Rp7,750,000.00 Rp700,000.00 Rp2,310,000.00 Rp29,435,000.00
Desain Arsitektur Sistem 4 Rp595,000.00 Rp2,380,000.00 Rp1,250,000.00 Rp200,000.00 Rp500,000.00
Desain Interface 5 Rp625,000.00 Rp3,125,000.00 Rp2,000,000.00 Rp500,000.00 Rp500,000.00
Desain Program 5 Rp625,000.00 Rp3,125,000.00 Rp1,500,000.00 Rp0.00 Rp500,000.00
Desain Database 6 Rp600,000.00 Rp3,600,000.00 Rp1,500,000.00 Rp0.00 Rp500,000.00
Pembuatan Laporan Progress 9 Rp400,000.00 Rp3,600,000.00 Rp1,500,000.00 Rp0.00 Rp310,000.00
Tahap Implementasi Rp3,750,000.00 Rp74,250,000.00 Rp77,500,000.00 Rp0.00 Rp17,500,000.00 Rp173,000,000.00
Coding Program 22 Rp3,000,000.00 Rp66,000,000.00 Rp70,000,000.00 Rp0.00 Rp15,000,000.00
Quality Control 11 Rp750,000.00 Rp8,250,000.00 Rp7,500,000.00 Rp0.00 Rp2,500,000.00
Tahap Testing Rp2,720,000.00 Rp14,400,000.00 Rp8,000,000.00 Rp500,000.00 Rp1,430,000.00 Rp27,050,000.00
Whitebox Testing 5 Rp585,000.00 Rp2,925,000.00 Rp2,000,000.00 Rp0.00 Rp310,000.00
Blackbox Testing 5 Rp585,000.00 Rp2,925,000.00 Rp2,000,000.00 Rp0.00 Rp310,000.00
Penyempurnaan Coding Program 5 Rp1,150,000.00 Rp5,750,000.00 Rp2,000,000.00 Rp0.00 Rp500,000.00
Pembuatan Manual Book 7 Rp400,000.00 Rp2,800,000.00 Rp2,000,000.00 Rp500,000.00 Rp310,000.00
Tahap Testing Rp1,350,000.00 Rp6,150,000.00 Rp9,960,000.00 Rp10,000,000.00 Rp1,740,000.00 Rp29,200,000.00
Instalisasi Aplikasi 3 Rp300,000.00 Rp900,000.00 Rp1,000,000.00 Rp1,500,000.00 Rp310,000.00
Konfigurasi Aplikasi 3 Rp300,000.00 Rp900,000.00 Rp1,000,000.00 Rp1,500,000.00 Rp310,000.00
User Training 9 Rp150,000.00 Rp1,350,000.00 Rp2,500,000.00 Rp6,000,000.00 Rp500,000.00
Pembuatan Laporan Akhir 5 Rp200,000.00 Rp1,000,000.00 Rp460,000.00 Rp500,000.00 Rp310,000.00
Sosialisasi Aplikasi 5 Rp400,000.00 Rp2,000,000.00 Rp5,000,000.00 Rp500,000.00 Rp310,000.00
Rp295,385,000.00
8. Figure 2 : Cost Estimasi
Unit/Hrs Cost/Unit/Hours Subtotal WBS Level Total % of Total
WBS Item
Project Manajemen Rp172,800,000.00 60%
Project Manager 1 Rp24,000,000.00 Rp24,000,000.00
Business Process Analyst 2 Rp12,000,000.00 Rp24,000,000.00
System Analyst 2 Rp8,400,000.00 Rp16,800,000.00
Programmer 4 Rp18,000,000.00 Rp72,000,000.00
Tenaga Ahli Database 2 Rp6,000,000.00 Rp12,000,000.00
Tenaga Ahli Quality Assurance 3 Rp6,000,000.00 Rp18,000,000.00
Tenaga Administrasi 2 Rp3,000,000.00 Rp6,000,000.00
Hardware Rp44,790,000.00 15%
Server Digital Ocean 1 Rp8,000,000.00 Rp8,000,000.00
PC Client 4 Rp6,000,000.00 Rp24,000,000.00
Printer Inkjet 3 Rp2,500,000.00 Rp7,500,000.00
Kabel Jaringan 3 Rp600,000.00 Rp1,800,000.00
Konektor RJ45 40 Rp1,000.00 Rp40,000.00
Switch 3 Rp750,000.00 Rp2,250,000.00
Crimpling Tools 3 Rp100,000.00 Rp300,000.00
LAN Tester 3 Rp300,000.00 Rp900,000.00
Software Rp8,300,000.00 3%
Lisensi Microsoft Windows 1 Rp2,500,000.00 Rp2,500,000.00
Lisensi Microsoft Office 1 Rp2,500,000.00 Rp2,500,000.00
Lisensi IDE Jetbrains 1 Rp800,000.00 Rp800,000.00
Lisensi Domain dan HTTPS 1 Rp2,500,000.00 Rp2,500,000.00
10% Hardware + Software Rp5,309,000.00 2%
Reservers (20% total cost) Rp57,799,750.00 20%
Rp288,998,750.00TOTAL