3. Variabel Percobaan
Variabel bebas : cahaya matahari dan tanpa cahaya matahari
Variabel terikat :perkecambahan kacang merah (panajng akar, jumlah
daun, tinggi batang, warna daun)
Variabel kontrol :intensitas cahaya, intensitas penyiraman, dan
kelembapan media kapas
Hipotesis
Dalam penelitian ini, kami mengambil hipotesis bahwa :
Ada pengaruh jenis cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah.
Pertumbuhan kacang merah akan lebih efektif apabila diletakkan di bawah
cahaya matahari (perbedaanya terletak pada tinggi tanaman, jumlah daun,
maupun warna daun)
4. Kingdom : Plant Kingdom
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiosspermae
Kelas : Dicotyledonae
Sub kelas : Calyciflorae
Ordo :Rosales (Leguminales)
Famili :Leguminosae
(Papilionaceae)
Sub famili :Papilionoideae
Genus :Phaseolus
Spesies :Phaseolus vulgaris L.
KACANG MERAH (Phaseolus vulgaris L.)
5. DEFENISI
suatu proses
pertambahan ukuran
atau volume serta jumlah
(kuantitatif) sel secara
irreversible
tidak dapat dinyatakan
dengan ukuran(kualitatif)
tetapi dengan perubahan
bentuk tubuh dan
bersifat reversible
Pertumbuhan Perkembangan
6. PERKECAMBAHAN
PENGERTIAN
MACAM-MACAM
epigeal
hipogeal
Proses pertumbuhan embrio dan komponen-komponen biji yang memiliki
kemampuan untuk menjadi tumbuhan baru
Daun lembaga dan kotiledon terangkat
ke atas tanah. Contoh kacang kedelai
(Glycine max) , kacang buncis
(Phaseoulus vulgaris), dan kacang
merah (Phaseolus vulgaris L)
Daun lembaga terangkat ke atas tanah,
tetapi kotiledonnya tetap didalam
tanah. Contoh biji jagung (Zea mays)
8. a. Auksin : Untuk membantu perpanjangan sel
b. Giberelin : Untuk pemanjangan dan pembelahan sel
c. Sitokinin : Untuk menggiatkan pembelahan sel
d. Etilen :Untuk mempercepat buah menjadi matang
e. Asam traumalin :Merangsang pembelahan sel di bagian
tumbuhan yang luka
f. Asam Absisat : Untuk membantu proses pengguguran daun
pada musim kering sehingga mengurangi transpirasi
g. Kalin :Merangsang pembentukan organ tumbuhan
sbb :
• Rizokalin : Untuk pembentukan akar
• Aulokalin : Untuk pembentukan batang
• Filokalin : Untuk pembentukan daun
• Antokalin : Untuk pembentukan bunga
9. • Unsur Makro => diperlukan tumbuhan dalam jumlah banyak
Contoh : karbon, hidrogen,oksigen, nitrogen
• Unsur Mikro => diperlukan dalam jumlah sedikit
• Contoh : besi, tembaga, seng, mangan,kobalt
10. KAPAS PENGGARIS
ALAT TULIS AQUA CUP
KACANG MERAH
ALAT
BAHAN
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Rendam beberapa kacang merah kedalam gelas yang
telah diberi air selama 12 jam
3. Masukan gumpalan kapas secukupnya kedalam 2 gelas
plastik secara merata yang telah diberi air (tidak boleh
terlalu basah dan juga tidak boleh terlalu kering)
4. Setelah biji-bijian direndam, masukan biji-bijian ke
dalam 2 gelas yang telah diberi label (label 1= pada
tempat terang, label 2 = tempat gelap) yang telah berisi
kapas (biji-bijian di letakkan di atas kapas)
5. letak biji-bijian dalam jarak yang tidak terlalu rapat
dengan kacang lain agar pertumbuhannya lancar (tidak
saling berdesakan)
6. Simpan biji-bijian pada tempat terang dan tempat gelap.
7. Jika kapas mengering, segera basahi kapas tersebut,
sampai kapas menjadi lembab
8. Amati lalu catat dan dokumentasikan hasil pengamatan
selama 6 hari
9. tulislah hasil pengamatan kedalam tabel pengamatan
PROSEDUR KERJA
11. Panjang
Batang
Pertambahan
Panjangakar
Jumlah
Daun
Warna
Daun
Tipe
Perkecambahan
Ket.
Hari 1
(24/08/17)
- - - - Epigeal -
Hari 2
(25/08/17)
0,8 cm - - - Batang pucat, diameter batang
berukuran kecil
Tumbuh akarHari 3
(26/08/17)
1 cm 0,4 cm - -
Hari 4
(27/08/17)
1,3 cm 0,8 cm - - Batang menguning
Hari 5
(28/08/17)
1,9 cm 1 cm - - Diameter mengerut
Hari 6
(29/08/17)
2,2 cm 1,3 cm - - Batang sedikit layu
Data Hasil Pengamatan Pertumbuhan Kacang Merah di Tempat Gelap
12. Panjang
Batang
Pertambahan
Panjangakar
Jumlah
Daun
Warna
Daun
Tipe
Perkecambahan
Ket.
Hari 1
(24/08/17)
- - - - Epigeal -
Hari 2
(25/08/17)
- - - - -
Batang mulai tumbuh dan
berukuran pendek
Hari 3
(26/08/17)
0,8 cm - - -
Hari 4
(27/08/17)
0,8 cm - - - Kulit mulai mengelupas
Hari 5
(28/08/17)
1 cm - - - Batangnya menghijau
Hari 6
(29/08/17)
1,2 cm 0,4 cm - - Batang menghijau dan tampak segar
Data Hasil Pengamatan Pertumbuhan Kacang Merah di Tempat Terang
15. Pertumbuhan Kacang Merah di Tempat
Gelap Lebih Cepat
Pertumbuhan Kacang Merah di Tempat Terang
Lebih Lambat
Batang tanaman akan lebih panjang Batang tanaman akan lebih pendek
Kondisi fisik tanaman tidak sehat Kondisi fisik tanaman sehat
Batang terlihat kurus Batang terlihat gemuk
Warna batang dan daun pucat Warna batang dan daun segar
PEMBAHASAN
16. Tumbuhan kacang merah yang tumbuh di daerah gelap tumbuh lebih cepat karena
peristiwa etiolasi dan tidak terurainya hormon auksin, sehingga akan terus
memacu pertumbuhan batang kacang merah.
Tanaman kacang merah yang diletakkan di tempat terang tumbuh lebih pendek
karena hormon auksin ini akan terurai dan terhambat karena terkena cahaya dan
rusak sehingga laju pertambahan tinggi tanaman tidak terlalu cepat.
Kesimpulan
17. DAFTAR
PUSTAKA
Nanik, san Warji,2013,Pengaruh Suhu perendaman terhadap koefisien difusi dan sifat
fisik kacang merah,Budi,Lampung,Jurnal Teknik Pertanian,2(1),35-42,ISSN
Asep Syaipuddin, dkk. 2013. Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang
Merah. www.slideshare.net/ebongcahcherbound/pengaruh-intensitas-cahaya-terhadap-
pertumbuhan-kacang-merah, 29 Agustus 2017.
Nurul Solikha. 2011. Pengaruh Jenis Media Air Perendaman dan Intensitas Cahaya
Terhadap Laju Pertumbuhan Tanaman Kacang Merah.
http://nurulsolikha.blogspot.co.id/2011/03/laporan-penelitian-biologi.html, 28 Agustus
2017.
Anis Junair. 2014. Pengaruh Cahaya Matahari Tehadap Pertumbuhan Kacang Hijau.
http://junairanis.blogspot.co.id/2014/04/makalah-pengaruh-cahaya-matahari.html, 29
Agustus 2017.
Fauzi, I. 2011.Pengaruh Cahaya Matahari dan Suhu Terhadap Tanaman.
http://imamfauzirohman.blogspot.com/2011/11/pengaruh-cahaya-matahari-dan-
suhu.html, 28 Agustus 2017.