SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Download to read offline
Pertemuan 9
Dosen : Endang Retnoningsih, M.Kom
www.endangretno.com
TREE DAN BINARY TREE
 Tuhan tidak mengharuskan kita
sukses, Tuhan mengharapkan kita
mencoba menjadi yang Terbaik 
TREE
•Apa itu tree/pohon dalam struktur data???
TREE
•Pohon atau Tree adalah salah satu bentuk Graph
terhubung yang tidak mengandung sirkuit
•Karena merupakan Graph terhubung, maka pada
Pohon (Tree) selalu terdapat Path atau Jalur yang
menghubungkan setiap simpul dalam dua pohon
TREE
•JADI ….
•Pohon/Tree merupakan kumpulan elemen yang
salah satu elemennya disebut dengan Akar (Root)
dan sisa elemen yang lain (Yang disebut Simpul)
TREE
•Subtree / cabang
sejumlah himpunan simpul yang tidak saling
terhubung
PEMBENTUKAN AWAL TREE
•Simpul tunggal S
•Subtree S1, S2, S3, ………Sn
•Pohon baru yang
terbentuk dari Simpul
tunggal S (sebagai akar)
dan subtree S1,S2,Sn
S
S1 S2 …. Sn
S
S1 S2 Sn
SIFAT UTAMA POHON
•Jika Pohon mempunyai Simpul sebanyak n, maka
banyaknya ruas atau edge adalah (n-1).
•Mempunyai Simpul Khusus yang disebut Root, jika
Simpul tersebut memiliki derajat keluar >= 1, dan
derajat masuk = 0.
•Mempunyai Simpul yang disebut sebagai Daun /
Leaf, jika Simpul tersebut berderajat keluar = 0, dan
berderajat masuk = 1.
SIFAT UTAMA POHON
•Setiap Simpul mempunyai Tingkatan / Level yang
dimulai dari Root yang Levelnya = 1 sampai dengan
Level ke – n pada daun paling bawah.
•Simpul yang mempunyai Level sama disebut
Bersaudara atau Brother atau Stribling.
•Pohon mempunyai Ketinggian atau Kedalaman atau
Height, yang merupakan Level tertinggi
•Pohon mempunyai Weight atau Berat atau Bobot,
yang banyaknya daun (leaf) pada Pohon.
SIFAT UTAMA POHON
•Banyaknya Simpul Maksimum sampai Level N
adalah :
•Banyaknya Simpul untuk setiap Level I adalah :
•Hutan (Forest) adalah kumpulan Pohon yang tidak
saling berhubungan
SIFAT UTAMA POHON
•Tentukan:
✓Banyak simpul
✓Banyak edges
✓Root
✓Leaf
✓Level / tingkatan
pohon
✓Ketinggian/keda
laman
✓Berat/bobot
SIFAT UTAMA POHON
•Tentukan:
✓Hutan/forest
✓Banyak simpul
terbentuk level
4
✓Banyak simpul
terbentuk tiap
level
SIFAT UTAMA POHON
•Tentukan:
✓Simpul=8
✓Edges=8-1=7
✓Root=P
✓Leaf=4 (R,S,V,W)
SIFAT UTAMA POHON
•Tentukan:
✓Level / tingkatan
pohon
Level 1=simpul P
Level2=simpul Q,T
Level3=simpul R,S,U
Level4=simpul V,W
SIFAT UTAMA POHON
•Tentukan:
✓Ketinggian/keda
laman=jumlah
level=4
✓Berat/bobot=ju
mlah daun=4
✓Hutan/forest=2
buah hutan
Hutan 1=QRS
Hutan 2=TUVW
SIFAT UTAMA POHON
•Tentukan:
✓Banyak simpul max
level 4 = 24-1=15
SIFAT UTAMA POHON
•Tentukan:
✓Banyak simpul
tiap level
✓Maskimal Level
2 = 2(2-1)=2
✓Maksimal Level
3=2(3-1)=4
✓Maskimal le vel
4=2(4-1)=8
Representasi Bentuk Pohon
Representasi Bentuk Pohon
•Jadi ada 4 cara untuk menggambarkan bentuk
pohon:
➢ Membuat gambar pohon seperti pada contoh
kasus
➢ Dengan menggunakan diagram venn
➢ Dengan menggunakan notasi kurung
➢ Dengan menggunakan notasi tingkat dan notasi
garis
Binary Tree
•Tree biasanya digunakan untuk menyajikan data
yang mengandung hubungan hirarkial antara
elemen-elemennya
•Bentuk pohon berakar yang lebih mudah dalam
komputer adalah Pohon Biner (Binary Tree) yang
lebih dikenal sebagai Pohon Umum (General Tree)
Binary Tree
•Binary Tree  kumpulan simpul yang mungkin
kosong atau mempunyai akar dan terdapat dua
subpohon yang saling terpisah
Karakteristik Binary Tree
•Karakteristik Binary Tree:
✓Setiap Simpul paling banyak hanya memiliki dua
buah anak
✓Derajat Tertinggi dari setiap Simpul adalah dua.
✓Dibedakan antara Cabang Kiri dan Cabang Kanan.
✓Dimungkinkan tidak mempunyai Simpul
Jenis Pohon Biner
Jenis
Full Binary
Tree
Complete
Binary
Tree
Similar
Binary
Tree
Equivalent
Binary
Tree
Skewed
Binary
Tree
Jenis Pohon Biner
•Pohon Biner Penuh
(Full Binary Tree)
➢ Semua simpul
(kecuali daun)
memiliki 2 anak
dan tiap cabang
memiliki panjang
ruas yang sama
•Pohon Biner
Lengkap (Complete
Binary Tree)
➢ Semua simpul
(kecuali daun)
memiliki 2 anak
tetapi tiap
cabang memiliki
panjang ruas
berbeda
Jenis Pohon Biner
•Pohon Biner Serupa
(Similar Binary Tree)
➢Dua pohon yang
memiliki struktur
yang sama tetapi
informasinya
berbeda
•Pohon Biner Setara
(Equivalent Binary
Tree)
➢ Dua pohon yang
memiliki struktur
dan informasi
yang sama
Jenis Pohon Biner
•Pohon Biner Miring
(Skewed Binary
Tree)
➢ Dua pohon yang
semua simpulnya
mempunyai satu
anak / turunan
kecuali daun
Penyajian Binary Tree
•Tree dapat dibuat dengan menggunakan linked list
secara rekursif.
•Linked list yang digunakan adalah double linked list
non circular
•Data yang pertama kali masuk akan menjadi node
root.
•Data yang lebih kecil dari data node root akan
masuk dan menempati node kiri dari node root,
sedangkan jika
•Data yang masuk lebih besar dari data node root,
akan masuk dan menempati node di sebelah kanan
node root.
Penyajian Binary Tree
•Bila diberikan untai HAKJCBL, maka proses untuk
dapat membentuk pohon biner dari untai HAKJCBL
adalah :
•Karakter pertama ‘H’ ditempatkan sebagai akar
(root)
•Karakter ‘A’,karena lebih kecil dari ‘H’, maka akan
menempati cabang kiri.
Penyajian Binary Tree
•Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka akan
3. Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka
akan menempati cabang kanan.
•Karakter ‘J’, lebih besar dari ‘H’ dan kecil dari ‘K’,
maka menempati cabang kiri ‘K’.
•Lalu Bagaimana untuk Karakter CBL ????
Penyajian Binary Tree
•Sehingga terbentuklah pohon biner dari untai
HAKJCBL
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel DatabaseSimon Patabang
 
Pengertian dan Representasi Graph
Pengertian dan Representasi GraphPengertian dan Representasi Graph
Pengertian dan Representasi GraphZaldy Eka Putra
 
Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)zachrison htg
 
Pertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon Biner
Pertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon BinerPertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon Biner
Pertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon BinerEndang Retnoningsih
 
2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)Kelinci Coklat
 
aritmatika komputer
aritmatika komputeraritmatika komputer
aritmatika komputerdewi2093
 
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)Nabil Muhammad Firdaus
 
6 Algoritma Pengurutan Data
6 Algoritma Pengurutan Data6 Algoritma Pengurutan Data
6 Algoritma Pengurutan DataSimon Patabang
 
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)Kelinci Coklat
 
Tugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur dataTugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur dataAsep Jaenudin
 
PPT Matematika Diskrit - POHON
PPT Matematika Diskrit - POHONPPT Matematika Diskrit - POHON
PPT Matematika Diskrit - POHONUlfa Nur Afifah
 
Bab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi booleanBab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi booleanCliquerz Javaneze
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleksIrwandaniin
 

What's hot (20)

6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
6 Materi Kuliah Normalisasi Tabel Database
 
Graf Pohon
Graf PohonGraf Pohon
Graf Pohon
 
Graf pohon (bagian ke 6)
Graf pohon (bagian ke 6)Graf pohon (bagian ke 6)
Graf pohon (bagian ke 6)
 
Pengertian dan Representasi Graph
Pengertian dan Representasi GraphPengertian dan Representasi Graph
Pengertian dan Representasi Graph
 
Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)Graf ( Matematika Diskrit)
Graf ( Matematika Diskrit)
 
Linked List
Linked ListLinked List
Linked List
 
Pertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon Biner
Pertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon BinerPertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon Biner
Pertemuan 10 Kunjungan Pada Pohon Biner
 
2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)2. Array of Record (Struktur Data)
2. Array of Record (Struktur Data)
 
aritmatika komputer
aritmatika komputeraritmatika komputer
aritmatika komputer
 
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
 
6 Algoritma Pengurutan Data
6 Algoritma Pengurutan Data6 Algoritma Pengurutan Data
6 Algoritma Pengurutan Data
 
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)5. Doubly Linked List (Struktur Data)
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
 
Tugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur dataTugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur data
 
Bab 12-kode-huffman
Bab 12-kode-huffmanBab 12-kode-huffman
Bab 12-kode-huffman
 
PPT Matematika Diskrit - POHON
PPT Matematika Diskrit - POHONPPT Matematika Diskrit - POHON
PPT Matematika Diskrit - POHON
 
Latihan soal struktur data
Latihan soal struktur dataLatihan soal struktur data
Latihan soal struktur data
 
Register
RegisterRegister
Register
 
Bab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi booleanBab 5 penyederhanaan fungsi boolean
Bab 5 penyederhanaan fungsi boolean
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
Insertion sort
Insertion sortInsertion sort
Insertion sort
 

Similar to Binary Tree (7)

Pertemuan 9 revisijan2013-mhs
Pertemuan 9 revisijan2013-mhsPertemuan 9 revisijan2013-mhs
Pertemuan 9 revisijan2013-mhs
 
Biner
BinerBiner
Biner
 
Pertemuan 9 ok
Pertemuan 9 okPertemuan 9 ok
Pertemuan 9 ok
 
Bab 9 tree
Bab 9 treeBab 9 tree
Bab 9 tree
 
Tree
TreeTree
Tree
 
Bab 3 pohon (tree)
Bab 3   pohon (tree)Bab 3   pohon (tree)
Bab 3 pohon (tree)
 
Struktur affif
Struktur affifStruktur affif
Struktur affif
 

More from Endang Retnoningsih

Penggunaan Rumus Statistik Excell
Penggunaan Rumus Statistik ExcellPenggunaan Rumus Statistik Excell
Penggunaan Rumus Statistik ExcellEndang Retnoningsih
 
2.pengenalan word latihan table of contents
2.pengenalan word latihan table of contents2.pengenalan word latihan table of contents
2.pengenalan word latihan table of contentsEndang Retnoningsih
 
1.Pengenalan komputer & internet
1.Pengenalan komputer & internet1.Pengenalan komputer & internet
1.Pengenalan komputer & internetEndang Retnoningsih
 
Pertemuan 1 konsep dasar proyek si
Pertemuan 1 konsep dasar proyek siPertemuan 1 konsep dasar proyek si
Pertemuan 1 konsep dasar proyek siEndang Retnoningsih
 
Pertemuan 10 Metadata Datawarehouse
Pertemuan 10 Metadata DatawarehousePertemuan 10 Metadata Datawarehouse
Pertemuan 10 Metadata DatawarehouseEndang Retnoningsih
 
Pertemuan 9 Strukturdata Datawarehouse
Pertemuan 9 Strukturdata DatawarehousePertemuan 9 Strukturdata Datawarehouse
Pertemuan 9 Strukturdata DatawarehouseEndang Retnoningsih
 
Pertemuan 6 Infrastruktur Datawarehouse
Pertemuan 6 Infrastruktur DatawarehousePertemuan 6 Infrastruktur Datawarehouse
Pertemuan 6 Infrastruktur DatawarehouseEndang Retnoningsih
 
Pertemuan 5 Membangun Datawarehouse
Pertemuan 5 Membangun DatawarehousePertemuan 5 Membangun Datawarehouse
Pertemuan 5 Membangun DatawarehouseEndang Retnoningsih
 
Pertemuan 4 Pemodelan Data Multi Dimensi
Pertemuan 4 Pemodelan Data Multi DimensiPertemuan 4 Pemodelan Data Multi Dimensi
Pertemuan 4 Pemodelan Data Multi DimensiEndang Retnoningsih
 
Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)
Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)
Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)Endang Retnoningsih
 

More from Endang Retnoningsih (20)

Penggunaan Rumus Statistik Excell
Penggunaan Rumus Statistik ExcellPenggunaan Rumus Statistik Excell
Penggunaan Rumus Statistik Excell
 
2.pengenalan word latihan table of contents
2.pengenalan word latihan table of contents2.pengenalan word latihan table of contents
2.pengenalan word latihan table of contents
 
2.pengenalan word
2.pengenalan word2.pengenalan word
2.pengenalan word
 
1.Pengenalan komputer & internet
1.Pengenalan komputer & internet1.Pengenalan komputer & internet
1.Pengenalan komputer & internet
 
Pertemuan 2 manajemen proyek si
Pertemuan 2 manajemen proyek siPertemuan 2 manajemen proyek si
Pertemuan 2 manajemen proyek si
 
Pertemuan 1 konsep dasar proyek si
Pertemuan 1 konsep dasar proyek siPertemuan 1 konsep dasar proyek si
Pertemuan 1 konsep dasar proyek si
 
Pertemuan 14 Presentasi
Pertemuan 14 PresentasiPertemuan 14 Presentasi
Pertemuan 14 Presentasi
 
Pertemuan 13 Presentasi
Pertemuan 13 PresentasiPertemuan 13 Presentasi
Pertemuan 13 Presentasi
 
Pertemuan 12 Presentasi
Pertemuan 12 PresentasiPertemuan 12 Presentasi
Pertemuan 12 Presentasi
 
Pertemuan 11 Kualitas Data
Pertemuan 11 Kualitas DataPertemuan 11 Kualitas Data
Pertemuan 11 Kualitas Data
 
Pertemuan 10 Metadata Datawarehouse
Pertemuan 10 Metadata DatawarehousePertemuan 10 Metadata Datawarehouse
Pertemuan 10 Metadata Datawarehouse
 
Pertemuan 9 Strukturdata Datawarehouse
Pertemuan 9 Strukturdata DatawarehousePertemuan 9 Strukturdata Datawarehouse
Pertemuan 9 Strukturdata Datawarehouse
 
Pertemuan 6 Infrastruktur Datawarehouse
Pertemuan 6 Infrastruktur DatawarehousePertemuan 6 Infrastruktur Datawarehouse
Pertemuan 6 Infrastruktur Datawarehouse
 
Pertemuan 5 Membangun Datawarehouse
Pertemuan 5 Membangun DatawarehousePertemuan 5 Membangun Datawarehouse
Pertemuan 5 Membangun Datawarehouse
 
Pertemuan 4 Pemodelan Data Multi Dimensi
Pertemuan 4 Pemodelan Data Multi DimensiPertemuan 4 Pemodelan Data Multi Dimensi
Pertemuan 4 Pemodelan Data Multi Dimensi
 
Pertemuan 3 Data Multi Dimensi
Pertemuan 3 Data Multi DimensiPertemuan 3 Data Multi Dimensi
Pertemuan 3 Data Multi Dimensi
 
Pertemuan 2 Konsep Dasar DW
Pertemuan 2 Konsep Dasar DWPertemuan 2 Konsep Dasar DW
Pertemuan 2 Konsep Dasar DW
 
Pertemuan 1 Pengantar DW
Pertemuan 1 Pengantar DWPertemuan 1 Pengantar DW
Pertemuan 1 Pengantar DW
 
Pertemuan 13 Robotic
Pertemuan 13 RoboticPertemuan 13 Robotic
Pertemuan 13 Robotic
 
Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)
Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)
Pertemuan 14 Jaringan Syaraf (Neural Network)
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 

Binary Tree

  • 1. Pertemuan 9 Dosen : Endang Retnoningsih, M.Kom www.endangretno.com TREE DAN BINARY TREE
  • 2.  Tuhan tidak mengharuskan kita sukses, Tuhan mengharapkan kita mencoba menjadi yang Terbaik 
  • 3. TREE •Apa itu tree/pohon dalam struktur data???
  • 4. TREE •Pohon atau Tree adalah salah satu bentuk Graph terhubung yang tidak mengandung sirkuit •Karena merupakan Graph terhubung, maka pada Pohon (Tree) selalu terdapat Path atau Jalur yang menghubungkan setiap simpul dalam dua pohon
  • 5. TREE •JADI …. •Pohon/Tree merupakan kumpulan elemen yang salah satu elemennya disebut dengan Akar (Root) dan sisa elemen yang lain (Yang disebut Simpul)
  • 6. TREE •Subtree / cabang sejumlah himpunan simpul yang tidak saling terhubung
  • 7. PEMBENTUKAN AWAL TREE •Simpul tunggal S •Subtree S1, S2, S3, ………Sn •Pohon baru yang terbentuk dari Simpul tunggal S (sebagai akar) dan subtree S1,S2,Sn S S1 S2 …. Sn S S1 S2 Sn
  • 8. SIFAT UTAMA POHON •Jika Pohon mempunyai Simpul sebanyak n, maka banyaknya ruas atau edge adalah (n-1). •Mempunyai Simpul Khusus yang disebut Root, jika Simpul tersebut memiliki derajat keluar >= 1, dan derajat masuk = 0. •Mempunyai Simpul yang disebut sebagai Daun / Leaf, jika Simpul tersebut berderajat keluar = 0, dan berderajat masuk = 1.
  • 9. SIFAT UTAMA POHON •Setiap Simpul mempunyai Tingkatan / Level yang dimulai dari Root yang Levelnya = 1 sampai dengan Level ke – n pada daun paling bawah. •Simpul yang mempunyai Level sama disebut Bersaudara atau Brother atau Stribling. •Pohon mempunyai Ketinggian atau Kedalaman atau Height, yang merupakan Level tertinggi •Pohon mempunyai Weight atau Berat atau Bobot, yang banyaknya daun (leaf) pada Pohon.
  • 10. SIFAT UTAMA POHON •Banyaknya Simpul Maksimum sampai Level N adalah : •Banyaknya Simpul untuk setiap Level I adalah : •Hutan (Forest) adalah kumpulan Pohon yang tidak saling berhubungan
  • 11. SIFAT UTAMA POHON •Tentukan: ✓Banyak simpul ✓Banyak edges ✓Root ✓Leaf ✓Level / tingkatan pohon ✓Ketinggian/keda laman ✓Berat/bobot
  • 12. SIFAT UTAMA POHON •Tentukan: ✓Hutan/forest ✓Banyak simpul terbentuk level 4 ✓Banyak simpul terbentuk tiap level
  • 14. SIFAT UTAMA POHON •Tentukan: ✓Level / tingkatan pohon Level 1=simpul P Level2=simpul Q,T Level3=simpul R,S,U Level4=simpul V,W
  • 15. SIFAT UTAMA POHON •Tentukan: ✓Ketinggian/keda laman=jumlah level=4 ✓Berat/bobot=ju mlah daun=4 ✓Hutan/forest=2 buah hutan Hutan 1=QRS Hutan 2=TUVW
  • 16. SIFAT UTAMA POHON •Tentukan: ✓Banyak simpul max level 4 = 24-1=15
  • 17. SIFAT UTAMA POHON •Tentukan: ✓Banyak simpul tiap level ✓Maskimal Level 2 = 2(2-1)=2 ✓Maksimal Level 3=2(3-1)=4 ✓Maskimal le vel 4=2(4-1)=8
  • 19. Representasi Bentuk Pohon •Jadi ada 4 cara untuk menggambarkan bentuk pohon: ➢ Membuat gambar pohon seperti pada contoh kasus ➢ Dengan menggunakan diagram venn ➢ Dengan menggunakan notasi kurung ➢ Dengan menggunakan notasi tingkat dan notasi garis
  • 20. Binary Tree •Tree biasanya digunakan untuk menyajikan data yang mengandung hubungan hirarkial antara elemen-elemennya •Bentuk pohon berakar yang lebih mudah dalam komputer adalah Pohon Biner (Binary Tree) yang lebih dikenal sebagai Pohon Umum (General Tree)
  • 21. Binary Tree •Binary Tree  kumpulan simpul yang mungkin kosong atau mempunyai akar dan terdapat dua subpohon yang saling terpisah
  • 22. Karakteristik Binary Tree •Karakteristik Binary Tree: ✓Setiap Simpul paling banyak hanya memiliki dua buah anak ✓Derajat Tertinggi dari setiap Simpul adalah dua. ✓Dibedakan antara Cabang Kiri dan Cabang Kanan. ✓Dimungkinkan tidak mempunyai Simpul
  • 23. Jenis Pohon Biner Jenis Full Binary Tree Complete Binary Tree Similar Binary Tree Equivalent Binary Tree Skewed Binary Tree
  • 24. Jenis Pohon Biner •Pohon Biner Penuh (Full Binary Tree) ➢ Semua simpul (kecuali daun) memiliki 2 anak dan tiap cabang memiliki panjang ruas yang sama •Pohon Biner Lengkap (Complete Binary Tree) ➢ Semua simpul (kecuali daun) memiliki 2 anak tetapi tiap cabang memiliki panjang ruas berbeda
  • 25. Jenis Pohon Biner •Pohon Biner Serupa (Similar Binary Tree) ➢Dua pohon yang memiliki struktur yang sama tetapi informasinya berbeda •Pohon Biner Setara (Equivalent Binary Tree) ➢ Dua pohon yang memiliki struktur dan informasi yang sama
  • 26. Jenis Pohon Biner •Pohon Biner Miring (Skewed Binary Tree) ➢ Dua pohon yang semua simpulnya mempunyai satu anak / turunan kecuali daun
  • 27. Penyajian Binary Tree •Tree dapat dibuat dengan menggunakan linked list secara rekursif. •Linked list yang digunakan adalah double linked list non circular •Data yang pertama kali masuk akan menjadi node root. •Data yang lebih kecil dari data node root akan masuk dan menempati node kiri dari node root, sedangkan jika •Data yang masuk lebih besar dari data node root, akan masuk dan menempati node di sebelah kanan node root.
  • 28. Penyajian Binary Tree •Bila diberikan untai HAKJCBL, maka proses untuk dapat membentuk pohon biner dari untai HAKJCBL adalah : •Karakter pertama ‘H’ ditempatkan sebagai akar (root) •Karakter ‘A’,karena lebih kecil dari ‘H’, maka akan menempati cabang kiri.
  • 29. Penyajian Binary Tree •Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka akan 3. Karakter ‘K’, karena lebih besar dari ‘H’, maka akan menempati cabang kanan. •Karakter ‘J’, lebih besar dari ‘H’ dan kecil dari ‘K’, maka menempati cabang kiri ‘K’. •Lalu Bagaimana untuk Karakter CBL ????
  • 30. Penyajian Binary Tree •Sehingga terbentuklah pohon biner dari untai HAKJCBL