Dokumen tersebut membahas penamaan senyawa alkuna berdasarkan aturan IUPAC, dimana alkuna adalah senyawa hidrokarbon tak jenuh dengan ikatan rangkap tiga. Aturan penamaan memberi akhiran '-una' pada nama senyawa berdasarkan jumlah atom karbonnya, serta mengikuti sistem nomor IUPAC untuk alkuna bercabang.