SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
PEMECAHAN MASALAH &
KETERBAGIAN
Oleh: Drs. Teguh, M.Pd.
2020.2
MATERI INISIASI 3
Proses Pemecahan Masalah
Empat langkah memecahakan masalah
(Polya)
1. Memahami Masalah
2. Menyusun Perencanaan
3. Melaksanakan Rencana
4. Melihat atau Memeriksa
No Memahami Masalah Menyusun Rencana Melaksanakan
Rencana
Melihat/Memeriksa
1 Apakah kata-kata yang ada
dalam soal dimengerti?
Mencari pola yang
sesuai
Mengimplementasika
n strategi pada
langkah 2
Mencocokkan hasil dengan
ketentuan soal
2 Katakan isi soal dengan kata-
kat sendiri
Menyederhanakan
soal
Menjaga ketelitian
dalam menulis dan
menghitung
Mencari cara lain, bila ada
3 Apa yang diketahui dalam
soal
Membuat tabel atau
diagram
Memeriksa setiap
langkh pada
perencanaan
Mengembangkan soal
menjadi yang lebih umum
yang mempunyai
penyelesaian yang mirip
4 Apa yang ditanyakan Menggunakan
penalaran langsung
atau tidak langsung
5 Informasi apa yang kurang
atau tidak diperlukan
Mencari dan
menerapkan rumus
6 Menulis persamaan
7 Mengidentifikasi
bagian-bagian
Langkah penyelesaian masalah menurut Polya
20202
Contoh soal
Tentukanlah tiga suku berikutnya untuk menglengkapi pola pada
barisan berikut ini
3, 6, 12, ..., ...., ......
Jawab
Langkah 1: memahami masalah
Barisan bilangan dengan suku ke-1 adalah 3, suku ke-2 adalah 6, suku
ke-3 adalah 12. suku yang akan dicari adalah ke-4, ke-5, dan suku ke-6
Langkah 2: merencanakan pemecahan
Suku ke-2 adalah 2 kali suku-1, suku-3 adalah dua kali suku ke-2. jadi
kesimpulan sementara polanya adalah besarnya suatu suku sama
dengan dua kali besar suku sebelumnya
20202
Langkah 3: Melaksanakan Rencana
Suku ke-4 = 2 x 12 = 24, suku ke-5 = 2x 24 = 48, suku ke-6= 2 x 48 = 96,
sehingga dida[at barisan:
3, 6, 12, 24, 48, 96
langkah 4: melihat atau memeriksa kembali
periksa kembali perkalian, 3 x 2 = 6, 6 x 2 = 12, 12 x 2 = 24, 24 x 2 = 48,
48 x 2 = 96. apakah ada cara lainnya? lihat selisih setiap dua suku
berurutan, 6 - 3 = 3, 12 - 6 = 6, 24 - 12 = 12, 48 - 24 = 24, 96 - 48 = 48,
sehingga didapat barisan:
3, 6, 12, 24, 48, 96
ternyata polanya sama
Strategi Pemecahan Masalah
1. Menyederhakan dan mencari pola
2. Menggunakan tabel atau daftar
3. Penalaran langsung
4. Menerapkan rumus yang sesuai
5. Bekerja mundur
KITA AMBIL SATU CONTOH
MEMBUAT DAFTAR
Angka 10 dapat dinyatakan sebagai penjumlahan empat bilangan ganjil
dalam tiga cara yaitu: (1) 10 = 7 + 1 + 1 + 1, (2) 10 = 5 + 3 + 1 + 1, (3) 10
= 3 + 3 + 3 + 1
pertanyaan dalam berapa cara angka 20 dapat dinyatakan sebagai
penjumlahan 8 bilangan ganjil?
langkah 1, memahami masalah
bilangan ganjil: 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, ....kita dapat menyusun bilangan-
bilangan tersebut untntuk mendapatkan delapan bilangan ganjil yang
jumlahnya 20.
langkah 2, menyusun rencana
membuat daftar mulai dengan bilangan terbesar ganjil terbesar menuju
yang terkecil
2-8 Mei
2016
langkah 3, melaksanakan rencana
20 = 13 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 11 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 9 + 5 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 9 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 7 + 7 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 7 + 5 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 7 + 3 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 5 + 5 + 5 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 5 + 5 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1
20 = 5 + 3 + 3 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1
20 = 5 + 3 + 3 + 3 + 3 + 3 + 1 + 1
langkah 4, memeriksa kembali
bukankah tiga jumlah bilangan ganjil untuk 10 membantu
menemukan 11 penjumlahan bilangan ganjil untuk 20?
Coba periksa untuk penjumlahan bilangan genap
20 = 4 + 4 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2
20 = 6 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2
20 = ?
Pengertian relasi keterbagian
Beberapa istilah terkait dengan keterbagian, seperti
pada pembagian 15 : 5 = 3, maka
15 terbagi habis oleh 5
5 adalah pembagi dari 15
15 adalah kelipatan 5
5 adalah adalah faktor dari 15
5 membagi habis 15,
atau 5 membagi 15
Definsi 1:
Jika a dan b bilangan-bilangan bulat dan b ≠ 0,
maka b membagi a ditulis b │ a, jika ada suatu
bilangan bulat m sedemikian hingga a = mb
Teorema 5.1
Jika a, b dan d adalah bilangan-bilangan bulat,
maka
(a) Jika d│a dan d│b, maka d│(a + b)
(b) Jika d│ a dan d│b, maka d│(a + b)
Teorema 5.2
Jika a, b dan d adalah bilangan-
bilangan bulat, maka
(a) Jika d│a dan d│b, maka d│(a - b)
(b) Jika d│ a dan d│b, maka d│(a - b)
Teorema 5.3
Misalkan a dan d adalah bilangan-bilangan bulat,
apabila d│a maka d│ka, untuk sebarang bilangan
bulat k.
Ciri bilangan terbagi habis
Terbagi habis
oleh 2
Terbagi habis
oleh 5
Terbagi habis
oleh 10
Terbagi habis
4
Terbagi habis
oleh 8
Suatu bilangan
terbagi oleh 2,
jika angka
satuannya
terbagi habis
oleh 2
Suatu bilangan
terbagi oleh 5,
jika angka
satuannya
terbagi habis
oleh 5. yaitu
jika angka
satuannya 0
atau 5
Suatu bilangan
terbagi oleh
10, jika angka
satuannya
terbagi habis
oleh 10. yaitu
jika angka
satuannya 0
Suatu bilangan
terbagi oleh 4,
jika dua angka
terakhirnya
terbagi habis
oleh 4.
Suatu bilangan
terbagi oleh 5,
jika tiga angka
terakhirnya
terbagi habis
oleh 8
Ciri bilangan terbagi habis
Terbagi habis
oleh 3
Terbagi habis
oleh 9
Terbagi habis
oleh 7
Terbagi habis
11
Terbagi habis
oleh 13
Suatu bilangan
terbagi oleh 3,
jika jumlah
angka-
angkanya
terbagi habis
oleh 3
Suatu bilangan
terbagi oleh 9,
jika jumlah
angka-
angkanya
terbagi habis
oleh 9
Suatu bilangan
terbagi oleh 7,
jika bilangan
tersebut tanpa
angka satuan
dikurangi dua
kali angka
satuan itu,
hasilnya
terbagi oleh 7
Suatu bilangan
terbagi oleh
11, jika jumlah
angka-angka
pada tempat
gasal (dari
belakang)
dikurangi
dengan jumlah
angka-angka
pada tempat
genap (dari
belakang)
terbagi habis
oleh 11
Suatu bilangan
terbagi oleh 5,
jika bilbul
tersebut tanpa
angka satuan
dikurangi 9 kali
angka satuan
itu, hasilnya
terbagi habis
oleh 13
Semangat dalam kesahajaan

More Related Content

Similar to MATERI INISIASI 3.pptx

Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptxMateri _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptxjeprisupriadi03
 
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptxMODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptxDwiPriyoUtomo4
 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxsatiarama
 
PPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptx
PPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptxPPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptx
PPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptxKhoirulAnam95474
 
Bab 1 Bilangan SD Kls 4.pptx
Bab 1 Bilangan SD Kls 4.pptxBab 1 Bilangan SD Kls 4.pptx
Bab 1 Bilangan SD Kls 4.pptxMuhIchsan13
 
Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013
Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013
Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013AYU Hardiyanti
 
trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat
 trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat
trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkatErik Kuswanto
 
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Bang Jon
 
Modul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahanModul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahanJeanet Eva
 
1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdf
1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdf1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdf
1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdfMariaNovansya
 
matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)Munira Abdullah
 
Bahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan BulatBahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan BulatDara-71
 
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptx
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptxKSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptx
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptxaprilia172783
 
Cd un matematika mahir sd 2013
Cd un matematika mahir sd 2013Cd un matematika mahir sd 2013
Cd un matematika mahir sd 2013jatisari3
 

Similar to MATERI INISIASI 3.pptx (20)

Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptxMateri _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
Materi _ Bilangan Bulat dan Pecahan.pptx
 
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptxMODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
MODUL_4_BILANGAN_RASIONAL_DAN_DESIMAL.pptx
 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
 
PPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptx
PPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptxPPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptx
PPT Bab 1 Bilangan (dicariguru.com).pptx
 
Materi mtk
Materi mtkMateri mtk
Materi mtk
 
Bab 1 Bilangan SD Kls 4.pptx
Bab 1 Bilangan SD Kls 4.pptxBab 1 Bilangan SD Kls 4.pptx
Bab 1 Bilangan SD Kls 4.pptx
 
Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013
Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013
Lembar Penilaian Kognitif KD 3.1 SMP kelas VII Kurikulum 2013
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat
 trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat
trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat
 
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
Ringkasan materi operasi hitung bilbul kelas 5
 
Modul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahanModul operasi bilangan bulat dan pecahan
Modul operasi bilangan bulat dan pecahan
 
persamaan linear satu variabel.pdf
persamaan linear satu variabel.pdfpersamaan linear satu variabel.pdf
persamaan linear satu variabel.pdf
 
Bab 1 Operasi Hitung Pecahan.pptx
Bab 1 Operasi Hitung Pecahan.pptxBab 1 Operasi Hitung Pecahan.pptx
Bab 1 Operasi Hitung Pecahan.pptx
 
1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdf
1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdf1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdf
1. Dasar TIU NgabuburiTIU 2023 (1).pdf
 
Konsep tambah
Konsep tambahKonsep tambah
Konsep tambah
 
matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)matematik tingkatan 1 (nota 1)
matematik tingkatan 1 (nota 1)
 
Bahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan BulatBahan Ajar Bilangan Bulat
Bahan Ajar Bilangan Bulat
 
RPP Ktsp
RPP KtspRPP Ktsp
RPP Ktsp
 
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptx
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptxKSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptx
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptx
 
Cd un matematika mahir sd 2013
Cd un matematika mahir sd 2013Cd un matematika mahir sd 2013
Cd un matematika mahir sd 2013
 

Recently uploaded

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 

MATERI INISIASI 3.pptx

  • 1. PEMECAHAN MASALAH & KETERBAGIAN Oleh: Drs. Teguh, M.Pd. 2020.2 MATERI INISIASI 3
  • 2. Proses Pemecahan Masalah Empat langkah memecahakan masalah (Polya) 1. Memahami Masalah 2. Menyusun Perencanaan 3. Melaksanakan Rencana 4. Melihat atau Memeriksa
  • 3. No Memahami Masalah Menyusun Rencana Melaksanakan Rencana Melihat/Memeriksa 1 Apakah kata-kata yang ada dalam soal dimengerti? Mencari pola yang sesuai Mengimplementasika n strategi pada langkah 2 Mencocokkan hasil dengan ketentuan soal 2 Katakan isi soal dengan kata- kat sendiri Menyederhanakan soal Menjaga ketelitian dalam menulis dan menghitung Mencari cara lain, bila ada 3 Apa yang diketahui dalam soal Membuat tabel atau diagram Memeriksa setiap langkh pada perencanaan Mengembangkan soal menjadi yang lebih umum yang mempunyai penyelesaian yang mirip 4 Apa yang ditanyakan Menggunakan penalaran langsung atau tidak langsung 5 Informasi apa yang kurang atau tidak diperlukan Mencari dan menerapkan rumus 6 Menulis persamaan 7 Mengidentifikasi bagian-bagian Langkah penyelesaian masalah menurut Polya
  • 4. 20202 Contoh soal Tentukanlah tiga suku berikutnya untuk menglengkapi pola pada barisan berikut ini 3, 6, 12, ..., ...., ...... Jawab Langkah 1: memahami masalah Barisan bilangan dengan suku ke-1 adalah 3, suku ke-2 adalah 6, suku ke-3 adalah 12. suku yang akan dicari adalah ke-4, ke-5, dan suku ke-6 Langkah 2: merencanakan pemecahan Suku ke-2 adalah 2 kali suku-1, suku-3 adalah dua kali suku ke-2. jadi kesimpulan sementara polanya adalah besarnya suatu suku sama dengan dua kali besar suku sebelumnya
  • 5. 20202 Langkah 3: Melaksanakan Rencana Suku ke-4 = 2 x 12 = 24, suku ke-5 = 2x 24 = 48, suku ke-6= 2 x 48 = 96, sehingga dida[at barisan: 3, 6, 12, 24, 48, 96 langkah 4: melihat atau memeriksa kembali periksa kembali perkalian, 3 x 2 = 6, 6 x 2 = 12, 12 x 2 = 24, 24 x 2 = 48, 48 x 2 = 96. apakah ada cara lainnya? lihat selisih setiap dua suku berurutan, 6 - 3 = 3, 12 - 6 = 6, 24 - 12 = 12, 48 - 24 = 24, 96 - 48 = 48, sehingga didapat barisan: 3, 6, 12, 24, 48, 96 ternyata polanya sama
  • 6. Strategi Pemecahan Masalah 1. Menyederhakan dan mencari pola 2. Menggunakan tabel atau daftar 3. Penalaran langsung 4. Menerapkan rumus yang sesuai 5. Bekerja mundur
  • 7. KITA AMBIL SATU CONTOH MEMBUAT DAFTAR Angka 10 dapat dinyatakan sebagai penjumlahan empat bilangan ganjil dalam tiga cara yaitu: (1) 10 = 7 + 1 + 1 + 1, (2) 10 = 5 + 3 + 1 + 1, (3) 10 = 3 + 3 + 3 + 1 pertanyaan dalam berapa cara angka 20 dapat dinyatakan sebagai penjumlahan 8 bilangan ganjil? langkah 1, memahami masalah bilangan ganjil: 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, ....kita dapat menyusun bilangan- bilangan tersebut untntuk mendapatkan delapan bilangan ganjil yang jumlahnya 20. langkah 2, menyusun rencana membuat daftar mulai dengan bilangan terbesar ganjil terbesar menuju yang terkecil
  • 8. 2-8 Mei 2016 langkah 3, melaksanakan rencana 20 = 13 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 11 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 9 + 5 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 9 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 7 + 7 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 7 + 5 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 7 + 3 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 5 + 5 + 5 + 1 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 5 + 5 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1 + 1 20 = 5 + 3 + 3 + 3 + 3 + 1 + 1 + 1 20 = 5 + 3 + 3 + 3 + 3 + 3 + 1 + 1
  • 9. langkah 4, memeriksa kembali bukankah tiga jumlah bilangan ganjil untuk 10 membantu menemukan 11 penjumlahan bilangan ganjil untuk 20? Coba periksa untuk penjumlahan bilangan genap 20 = 4 + 4 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 20 = 6 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 + 2 20 = ?
  • 10. Pengertian relasi keterbagian Beberapa istilah terkait dengan keterbagian, seperti pada pembagian 15 : 5 = 3, maka 15 terbagi habis oleh 5 5 adalah pembagi dari 15 15 adalah kelipatan 5 5 adalah adalah faktor dari 15 5 membagi habis 15, atau 5 membagi 15
  • 11. Definsi 1: Jika a dan b bilangan-bilangan bulat dan b ≠ 0, maka b membagi a ditulis b │ a, jika ada suatu bilangan bulat m sedemikian hingga a = mb
  • 12. Teorema 5.1 Jika a, b dan d adalah bilangan-bilangan bulat, maka (a) Jika d│a dan d│b, maka d│(a + b) (b) Jika d│ a dan d│b, maka d│(a + b)
  • 13. Teorema 5.2 Jika a, b dan d adalah bilangan- bilangan bulat, maka (a) Jika d│a dan d│b, maka d│(a - b) (b) Jika d│ a dan d│b, maka d│(a - b)
  • 14. Teorema 5.3 Misalkan a dan d adalah bilangan-bilangan bulat, apabila d│a maka d│ka, untuk sebarang bilangan bulat k.
  • 15. Ciri bilangan terbagi habis Terbagi habis oleh 2 Terbagi habis oleh 5 Terbagi habis oleh 10 Terbagi habis 4 Terbagi habis oleh 8 Suatu bilangan terbagi oleh 2, jika angka satuannya terbagi habis oleh 2 Suatu bilangan terbagi oleh 5, jika angka satuannya terbagi habis oleh 5. yaitu jika angka satuannya 0 atau 5 Suatu bilangan terbagi oleh 10, jika angka satuannya terbagi habis oleh 10. yaitu jika angka satuannya 0 Suatu bilangan terbagi oleh 4, jika dua angka terakhirnya terbagi habis oleh 4. Suatu bilangan terbagi oleh 5, jika tiga angka terakhirnya terbagi habis oleh 8
  • 16. Ciri bilangan terbagi habis Terbagi habis oleh 3 Terbagi habis oleh 9 Terbagi habis oleh 7 Terbagi habis 11 Terbagi habis oleh 13 Suatu bilangan terbagi oleh 3, jika jumlah angka- angkanya terbagi habis oleh 3 Suatu bilangan terbagi oleh 9, jika jumlah angka- angkanya terbagi habis oleh 9 Suatu bilangan terbagi oleh 7, jika bilangan tersebut tanpa angka satuan dikurangi dua kali angka satuan itu, hasilnya terbagi oleh 7 Suatu bilangan terbagi oleh 11, jika jumlah angka-angka pada tempat gasal (dari belakang) dikurangi dengan jumlah angka-angka pada tempat genap (dari belakang) terbagi habis oleh 11 Suatu bilangan terbagi oleh 5, jika bilbul tersebut tanpa angka satuan dikurangi 9 kali angka satuan itu, hasilnya terbagi habis oleh 13