Kerajaan Kalingga didirikan oleh kelompok migran dari India Selatan di Jawa Tengah antara Pekalongan dan Jepara. Kerajaan ini makmur pada abad ke-7-8 M di bawah kepemimpinan Ratu Sima, dengan ekonomi berbasis pertanian dan perdagangan luar negeri. Peninggalannya berupa prasasti dan candi seperti Candi Angin dan Candi Bubrah. Kerajaan ini jatuh ke tangan Sriwijaya pada tahun 752 karena persa
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
Kerajaan kalingga (ho ling) *Animatiion slide
1. Kerajaan Kalingga (Ho-ling)
Kalingga berasa dari kata Kaling,
nama sebuah kerajaan di India
Selatan, yang didirikan oleh
beberapa kelompok orang lain
dari India yang berasal dari
Orissa, mereka melarikan diri
karena daerah Orissa dihancurkan
oleh Maharja Asoka.
Nama Anggota:
- Arif Fakhrudin
- Saidah Jahroh
2. Lokasi Kerajaan
Terletak di Jawa
Tengah, Diperkirakan
berada di antara
Kabutaen Pekalongan
dan Kabupaten Jepara
3. Raja
Raja yang menonjol dalam Kerajaan Kalingga adalah
Ratu Sima (Shima Putri Hyang Syailendra) yang
memerintah pada tahun (674M – 695M). Ia dikenal
sebagai pemimpin yang menerapkan hukum dengan
tegas sehingga kondisi Kerajaan Kalingga aman dan
sejahtera.
4. Perekonomian
Mata pencaharian penduduknya sebagian besar
bertani. Selain itu, penduduk Kerajaan
Kalingga juga melakukan perdagangan dengan
negara luar seperti India dan Cina. Produk yang
dihasilkan oleh penduduk antara lain kulit penyu, emas
dan perak, cula badak dan gading.
5. Peninggalan
Prasasti Tukmas
• Ditemukan di lereng barat Gunung
Merapi, tepatnya di Dusun Dakawu,
Desa Lebak, Kecamatan Grabag,
Magelang – Jawa Tengah
• Isi prasasti menceritakan tentang mata air
yang bersih dan jernih. Sungai yang mengalir
dari sumber air tersebut disamakan dengan
Sungai Gangga di India.
Prasasti Sojomerto
• Ditemukan di Desa Sojomerto, Kecamatan
Reban, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Prasasti ini berasal dari sekitar abad ke-7 M
• Isi prasasti memuat keluarga dari tokoh
utamanya, Dapunta Selendra, yaitu ayahnnya
bernama Santanu, ibunya bernama
Bhadrawati, sedangkan istrinya bernama
Sampula. Prof. Drs. Boechari berpendapat
bahwa tokoh yang bernama Dapunta
Selendra adalah cikal bakal raja-raja
keturunan Wangsa Sailendra yang berkuasa
di Kerajaan Mataram Hindu.
Prasasti Upit
• Disebutkan dalama Prasasti Upit pada
wilayah Upit merupakan daerah perdikan
yang dianugerahkan oleh Ratu Shima.
Kampung Ngupit (Upit) terdapat di Desa
Ngawen, Kecamatan Ngawen, Kabupaten
Klaten. Prasasti Upit sekarang disimpan di
kantor purbakala Jawa Tengah di
Prambanan.
6. Peninggalan
Candi Angin
• Candi Angin terletak di desa Tempur,
Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara.
Karena letaknya yang cukup tinggi
namun tidak roboh terkena angin, maka
candi ini dinamakan Candi Angin.
Menurut peneliti, Candi Angin
mempunyai umur yang lebih tua
daripada Candi Borobudur.
Candi Bubrah
• Candi Bubrah terdapat di Desa Tempur,
Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara, Jawa
Tengah. Dinamakan Candi Bubrah karena
kondisi candi ini rusak sejak pertama kali
ditemukan. Menurut perkiraan, candi ini
dibangun sekitar abad ke-9 pada zaman
Kerajaan Mataram Kuno, yakni satu periode
dengan Candi Sewu
7. Penyebab Kemunduran
Keruntuhan Kerajaan Kalingga terjadi pada tahun 752,
karena Kerajaan Kalingga menjadi wilayah taklukan
Sriwijaya dikarenakan Kerajaan ini menjadi bagian
jaringan perdagangan Hindu, bersama Malayu dan
Tarumanagara yang sebelumnya telah ditaklukan
Sriwijaya. Ketiga kerajaan tersebut menjadi pesaing kuat
jaringan perdangan Sriwijaya-Buddha.