Dokumen tersebut membahas tentang Kerajaan Kediri, mulai dari berdirinya kerajaan pada tahun 1042 hingga runtuhnya kerajaan pada tahun 1222 akibat perang melawan Kerajaan Tumapel di bawah pimpinan Ken Arok. Dokumen ini juga menyinggung tentang raja-raja, prasasti, kebudayaan, dan faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Kediri.
Kerajaan Kediri - X - Sejarah IndonesiaAditya Nur Jr
Kerajaan Kediri bercorak Hindu yang terletak di Jawa Timur berdiri setelah Airlangga membagi kerajaannya menjadi dua pada abad ke-11. Kerajaan ini makmur pada masa pemerintahan Raja Jayabhaya pada abad ke-12 ketika agama Hindu berkembang dan ekonomi berbasis pertanian dan perdagangan tumbuh. Namun pada akhir abad ke-13, Kerajaan Kediri runtuh setelah diserang oleh Ken Arok dari Tumapel.
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)Purna Senda
Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 di Jawa Tengah dan terdiri dari dua dinasti yaitu Dinasti Sanjaya bercorak Hindu dan Dinasti Syailendra bercorak Buddha. Kedua dinasti ini membangun candi-candi agung seperti Candi Borobudur dan Prambanan yang menjadi bukti semangat keagamaan tinggi pada masa itu.
Kerajaan Kediri merupakan salah satu kerajaan Hindu besar di Jawa Timur yang berdiri pada abad ke-12. Kerajaan ini mengalami masa keemasan di bawah kepemimpinan Prabu Jayabaya, dengan perekonomian yang makmur berkat pertanian dan perdagangan."
Kerajaan Kalingga didirikan pada tahun 732 M di Jawa Tengah dengan Sanjaya sebagai raja pertamanya. Kerajaan ini bercorak Hindu dan berpusat di daerah Jepara sekarang. Kalingga awalnya dipimpin oleh Ratu Sima pada tahun 674-675 M dengan pemerintahan yang ketat dan disiplin. Kerajaan ini mempunyai hasil bumi seperti kulit penyu, emas, perak, dan menganut agama Buddha aliran Hinayana.
Dokumen tersebut membahas tentang Kerajaan Kediri, mulai dari berdirinya kerajaan pada tahun 1042 hingga runtuhnya kerajaan pada tahun 1222 akibat perang melawan Kerajaan Tumapel di bawah pimpinan Ken Arok. Dokumen ini juga menyinggung tentang raja-raja, prasasti, kebudayaan, dan faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Kediri.
Kerajaan Kediri - X - Sejarah IndonesiaAditya Nur Jr
Kerajaan Kediri bercorak Hindu yang terletak di Jawa Timur berdiri setelah Airlangga membagi kerajaannya menjadi dua pada abad ke-11. Kerajaan ini makmur pada masa pemerintahan Raja Jayabhaya pada abad ke-12 ketika agama Hindu berkembang dan ekonomi berbasis pertanian dan perdagangan tumbuh. Namun pada akhir abad ke-13, Kerajaan Kediri runtuh setelah diserang oleh Ken Arok dari Tumapel.
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)Purna Senda
Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 di Jawa Tengah dan terdiri dari dua dinasti yaitu Dinasti Sanjaya bercorak Hindu dan Dinasti Syailendra bercorak Buddha. Kedua dinasti ini membangun candi-candi agung seperti Candi Borobudur dan Prambanan yang menjadi bukti semangat keagamaan tinggi pada masa itu.
Kerajaan Kediri merupakan salah satu kerajaan Hindu besar di Jawa Timur yang berdiri pada abad ke-12. Kerajaan ini mengalami masa keemasan di bawah kepemimpinan Prabu Jayabaya, dengan perekonomian yang makmur berkat pertanian dan perdagangan."
Kerajaan Kalingga didirikan pada tahun 732 M di Jawa Tengah dengan Sanjaya sebagai raja pertamanya. Kerajaan ini bercorak Hindu dan berpusat di daerah Jepara sekarang. Kalingga awalnya dipimpin oleh Ratu Sima pada tahun 674-675 M dengan pemerintahan yang ketat dan disiplin. Kerajaan ini mempunyai hasil bumi seperti kulit penyu, emas, perak, dan menganut agama Buddha aliran Hinayana.
Kerajaan Kediri didirikan pada abad ke-11 dan berdiri hingga abad ke-13. Beberapa raja terkenal yang memerintah antara lain Jayawarsa Digjaya, Jayabaya, Sarwaswera, dan Kertajaya. Agama Hindu mendominasi, khususnya pemujaan Siwa. Kerajaan Kediri jatuh pada tahun 1222 setelah Raja Kertajaya dikalahkan oleh Ken Arok dari Tumapel dalam Pertempuran Ganter.
Kerajaan Singasari bermula dari Kerajaan Tumapel dan berkembang menjadi kerajaan besar di bawah kepemimpinan Raja Kertanegara. Masa kejayaannya dicatat dalam kitab-kitab sejarah dan peninggalan candi serta prasasti.
Menjelaskan tentang sejarah Kerajaan Mataram Kuno dalam Bahasa Indonesia. Silahkan mengunduh atau menyimpan slide ini untuk keperluan belajar, jangan lupa sertakan sumbernya ya! Semoga Bermanfaat!
Describing about the history of Ancient Mataram Kingdom in Bahasa. You can download or save this slide for studying, but don't forget to write the source. Thank you!
www.slideshare.net/chlorophylls
Kerajaan Singasari didirikan oleh Ken Arok pada tahun 1222 di Jawa Timur. Kerajaan ini hanya bertahan 70 tahun sampai runtuh akibat pemberontakan oleh Jayakatwang, sepupu Raja Kertanegara. Kertanegara adalah raja terbesar Singasari yang memperluas pengaruh kerajaan melalui ekspedisi militer.
1. Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 M di Jawa Tengah bagian barat daya oleh Dinasti Sanjaya yang menganut agama Hindu.
2. Dinasti Syailendra yang menganut agama Buddha kemudian berkuasa dan mendirikan Candi Borobudur sebagai peninggalan terbesarnya.
3. Kerajaan Mataram Kuno akhirnya runtuh karena kedudukan ibukotanya yang tidak strategis dan sering terkena bencana alam serta ancam
Kerajaan Kalingga diduga berlokasi di sekitar Blora dan Cepu, Jawa Tengah. Kerajaan ini bercorak Buddha pada abad ke-7 M. Sumber sejarahnya berasal dari catatan Cina, tradisi lokal, dan naskah Carita Parahyangan. Kalingga terbagi menjadi dua setelah Ratu Shima, yaitu Kalingga Utara dan Selatan. Peninggalan bersejarahnya meliputi prasasti Tukmas, Sojomerto, serta candi
Kerajaan kediri, kerajaan singasari, dan kerajaanIga Igo
Kerajaan Kediri, Singasari, dan Majapahit merupakan kerajaan-kerajaan besar di Jawa timur. Kerajaan Kediri berdiri pada abad ke-12 dan jatuh akibat pemberontakan oleh Ken Arok. Ken Arok kemudian mendirikan Kerajaan Singasari yang mencapai kejayaannya di bawah Raja Kertanegara. Namun Singasari juga jatuh akibat serangan dari Cina dan Jayakatwang. Raden Wijaya
Kerajaan Kalingga merupakan kerajaan Buddha di Jawa Tengah abad ke-7 M yang dipimpin Ratu Sima. Kerajaan ini mengalami masa kejayaan di bawah kepemimpinannya namun runtuh setelah puteranya dihukum mati karena dituduh mencuri. Beberapa peninggalan bersejarah Kalingga masih ditemukan di Jawa Tengah seperti prasasti dan candi.
Kerajaan Kediri merupakan kerajaan besar yang berdiri pada abad ke-12 di Jawa Timur dengan ibu kotanya bernama Daha. Kerajaan ini mencapai kejayaannya di bawah pemerintahan Raja Jayabaya. Kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat Kediri berpusat pada pertanian dan perdagangan serta dipengaruhi agama Hindu. Beberapa peninggalan bersejarah Kediri antara lain Candi Penataran, Candi Gurah,
Kerajaan Kutai adalah kerajaan tertua di Indonesia yang terletak di tepi sungai Mahakam di Kalimantan Timur dekat kota Tenggarong. Kerajaan ini diperkirakan berdiri pada abad ke-4 Masehi dan masa kejayaannya terjadi pada pemerintahan Raja Mulawarman, yang membuktikannya dengan memberikan sedekah 20.000 ekor sapi kepada kaum Brahmana. Kerajaan Kutai berakhir ketika Raja Dharma Setia tewas dalam pe
Kerajaan Melayu merupakan kerajaan kuno yang berada di Pulau Sumatera berdasarkan catatan Dinasti Tang pada abad ke-7 M. Kerajaan ini kemudian dikuasai oleh Kerajaan Sriwijaya pada tahun 692 M dan menjadi bagian dari Sriwijaya hingga runtuhnya Sriwijaya akibat penaklukan oleh Kerajaan Majapahit pada abad ke-14 M.
Kerajaan Kutai dan Tarumanegara merupakan dua kerajaan kuno di Indonesia yang bercorak Hindu. Kerajaan Kutai didirikan di Kalimantan Timur dan merupakan kerajaan tertua di Indonesia, sedangkan Kerajaan Tarumanegara didirikan di Jawa Barat pada abad ke-4 Masehi. Kedua kerajaan mengalami masa kejayaan hingga akhirnya runtuh akibat penaklukan oleh kerajaan lain.
Kerajaan Demak didirikan pada tahun 1478 M oleh Raden Fatah dan menjadi kerajaan Islam pertama di Jawa. Kerajaan ini terletak di Jawa Tengah dan mendapat dukungan dari para bupati di pesisir Jawa. Setelah kematian Sultan Trenggana, terjadi perebutan tahta yang menyebabkan Demak melemah sehingga pusat pemerintahan dipindahkan ke Pajang oleh Sultan Handiwijaya.
Letak Geografis Kerajaan Buleleng
Sumber Sejarah Kerajaan Buleleng
Sumber Sejarah Kerajaan Buleleng
Kehidupan Politik Kerajaan Buleleng : Raja-raja Kerajaan Buleleng (Dinasti Warmadewa), Raja-raja Kerajaan Buleleng (Wangsa Panji Sakti), Raja-raja Kerajaan Buleleng (Wangsa Karangasem), Raja-raja Kerajaan Buleleng (Wangsa Panji Sakti)
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Buleleng
Kehidupan Budaya Kerajaan Buleleng : Prasasti
Cap Materai kecil dari tanah liat yang disimpan dalam stupa kecil
Arca misalnya arca durga
Dua kitab undang-undang yang dipakai pada masa pemerintahan Jayasakti yaitu Uttara Widdhi Balawan dan Rajawacana/Rajaniti
Pada zaman Jayasakti agama Budha dan Syiwa berlambang dengan baik bahkan raja sendiri disebut sebagai penjelmaan dewa Wisnu (airan Waisnawa)
Prasasti di Bali paling banyak menggunakan bahasa Jawa kuno sehingga hubungan dengan Jawa diperkirakan terjalin dengan baik.
Pada prasasti-prasasti sebelum pemerintahan Raja Anak Wungsu, telah disebut beberapa jenis seni yang ada pada waktu itu. Namun baru pada zaman Raja Anak Wungsu dapat membedakan jenis seni ke dalam dua kelompok besar, yaitu seni keraton dan seni rakyat yang biasanya berkeliling menghibur rakyat. Berikut jenis-jenis seni yang berkembang pada masa itu :
a) Patapukan (atapuk / topeng)
b) Pamukul (amukul / penabuh gamelan)
c) Abanwal (permainan badut)
d) Abonjing (bujing musik Angklung)
e) Bhangin (peniup suling)
f) Perbwayang (permainan wayang)
Kehidupan Keagamaan Kerajaan Buleleng :
Agama Hindu Syiwa mendominasi kehidupan masyarakat Buleleng. Tetapi tradisi megalitik masih mengakar kuat dalam masyarakat Buleleng. Kondisi ini dibuktukan dengan ditemukannya beberapa bangunan pemujaan seperti punden berundak di sekitar pura-pura di Hindu. Pada masa pemerintahan Janasadhu Warmadewa agama Budha mulai berkembang. Perkembangan ini ditandai dengan penemuan unsure-unsur Budha seperti arca Budha di Gua Gajah dan stupa di pura Pegulingan.
Agama Hindu dan Budha mulai mendapat peranan penting pada masa Raja Udayana. Pada masa ini pendeta Syiwa dan brahmana Budha diangkat sebagai salah satu penasehat raja. Masyarakat Buleleng menganut agama Hindu Waesnawa.
Kerajaan Kediri adalah kerajaan besar yang berdiri di Jawa Timur pada abad ke-12. Ibu kotanya bernama Daha yang terletak di sekitar Kota Kediri sekarang. Masa kejayaannya terjadi pada masa pemerintahan Raja Jayabaya. Namun kerajaan ini runtuh akibat kekalahan dari Kerajaan Tumapel pada tahun 1222.
Kerajaan Kediri didirikan pada abad ke-11 dan berdiri hingga abad ke-13. Beberapa raja terkenal yang memerintah antara lain Jayawarsa Digjaya, Jayabaya, Sarwaswera, dan Kertajaya. Agama Hindu mendominasi, khususnya pemujaan Siwa. Kerajaan Kediri jatuh pada tahun 1222 setelah Raja Kertajaya dikalahkan oleh Ken Arok dari Tumapel dalam Pertempuran Ganter.
Kerajaan Singasari bermula dari Kerajaan Tumapel dan berkembang menjadi kerajaan besar di bawah kepemimpinan Raja Kertanegara. Masa kejayaannya dicatat dalam kitab-kitab sejarah dan peninggalan candi serta prasasti.
Menjelaskan tentang sejarah Kerajaan Mataram Kuno dalam Bahasa Indonesia. Silahkan mengunduh atau menyimpan slide ini untuk keperluan belajar, jangan lupa sertakan sumbernya ya! Semoga Bermanfaat!
Describing about the history of Ancient Mataram Kingdom in Bahasa. You can download or save this slide for studying, but don't forget to write the source. Thank you!
www.slideshare.net/chlorophylls
Kerajaan Singasari didirikan oleh Ken Arok pada tahun 1222 di Jawa Timur. Kerajaan ini hanya bertahan 70 tahun sampai runtuh akibat pemberontakan oleh Jayakatwang, sepupu Raja Kertanegara. Kertanegara adalah raja terbesar Singasari yang memperluas pengaruh kerajaan melalui ekspedisi militer.
1. Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 M di Jawa Tengah bagian barat daya oleh Dinasti Sanjaya yang menganut agama Hindu.
2. Dinasti Syailendra yang menganut agama Buddha kemudian berkuasa dan mendirikan Candi Borobudur sebagai peninggalan terbesarnya.
3. Kerajaan Mataram Kuno akhirnya runtuh karena kedudukan ibukotanya yang tidak strategis dan sering terkena bencana alam serta ancam
Kerajaan Kalingga diduga berlokasi di sekitar Blora dan Cepu, Jawa Tengah. Kerajaan ini bercorak Buddha pada abad ke-7 M. Sumber sejarahnya berasal dari catatan Cina, tradisi lokal, dan naskah Carita Parahyangan. Kalingga terbagi menjadi dua setelah Ratu Shima, yaitu Kalingga Utara dan Selatan. Peninggalan bersejarahnya meliputi prasasti Tukmas, Sojomerto, serta candi
Kerajaan kediri, kerajaan singasari, dan kerajaanIga Igo
Kerajaan Kediri, Singasari, dan Majapahit merupakan kerajaan-kerajaan besar di Jawa timur. Kerajaan Kediri berdiri pada abad ke-12 dan jatuh akibat pemberontakan oleh Ken Arok. Ken Arok kemudian mendirikan Kerajaan Singasari yang mencapai kejayaannya di bawah Raja Kertanegara. Namun Singasari juga jatuh akibat serangan dari Cina dan Jayakatwang. Raden Wijaya
Kerajaan Kalingga merupakan kerajaan Buddha di Jawa Tengah abad ke-7 M yang dipimpin Ratu Sima. Kerajaan ini mengalami masa kejayaan di bawah kepemimpinannya namun runtuh setelah puteranya dihukum mati karena dituduh mencuri. Beberapa peninggalan bersejarah Kalingga masih ditemukan di Jawa Tengah seperti prasasti dan candi.
Kerajaan Kediri merupakan kerajaan besar yang berdiri pada abad ke-12 di Jawa Timur dengan ibu kotanya bernama Daha. Kerajaan ini mencapai kejayaannya di bawah pemerintahan Raja Jayabaya. Kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat Kediri berpusat pada pertanian dan perdagangan serta dipengaruhi agama Hindu. Beberapa peninggalan bersejarah Kediri antara lain Candi Penataran, Candi Gurah,
Kerajaan Kutai adalah kerajaan tertua di Indonesia yang terletak di tepi sungai Mahakam di Kalimantan Timur dekat kota Tenggarong. Kerajaan ini diperkirakan berdiri pada abad ke-4 Masehi dan masa kejayaannya terjadi pada pemerintahan Raja Mulawarman, yang membuktikannya dengan memberikan sedekah 20.000 ekor sapi kepada kaum Brahmana. Kerajaan Kutai berakhir ketika Raja Dharma Setia tewas dalam pe
Kerajaan Melayu merupakan kerajaan kuno yang berada di Pulau Sumatera berdasarkan catatan Dinasti Tang pada abad ke-7 M. Kerajaan ini kemudian dikuasai oleh Kerajaan Sriwijaya pada tahun 692 M dan menjadi bagian dari Sriwijaya hingga runtuhnya Sriwijaya akibat penaklukan oleh Kerajaan Majapahit pada abad ke-14 M.
Kerajaan Kutai dan Tarumanegara merupakan dua kerajaan kuno di Indonesia yang bercorak Hindu. Kerajaan Kutai didirikan di Kalimantan Timur dan merupakan kerajaan tertua di Indonesia, sedangkan Kerajaan Tarumanegara didirikan di Jawa Barat pada abad ke-4 Masehi. Kedua kerajaan mengalami masa kejayaan hingga akhirnya runtuh akibat penaklukan oleh kerajaan lain.
Kerajaan Demak didirikan pada tahun 1478 M oleh Raden Fatah dan menjadi kerajaan Islam pertama di Jawa. Kerajaan ini terletak di Jawa Tengah dan mendapat dukungan dari para bupati di pesisir Jawa. Setelah kematian Sultan Trenggana, terjadi perebutan tahta yang menyebabkan Demak melemah sehingga pusat pemerintahan dipindahkan ke Pajang oleh Sultan Handiwijaya.
Letak Geografis Kerajaan Buleleng
Sumber Sejarah Kerajaan Buleleng
Sumber Sejarah Kerajaan Buleleng
Kehidupan Politik Kerajaan Buleleng : Raja-raja Kerajaan Buleleng (Dinasti Warmadewa), Raja-raja Kerajaan Buleleng (Wangsa Panji Sakti), Raja-raja Kerajaan Buleleng (Wangsa Karangasem), Raja-raja Kerajaan Buleleng (Wangsa Panji Sakti)
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Buleleng
Kehidupan Budaya Kerajaan Buleleng : Prasasti
Cap Materai kecil dari tanah liat yang disimpan dalam stupa kecil
Arca misalnya arca durga
Dua kitab undang-undang yang dipakai pada masa pemerintahan Jayasakti yaitu Uttara Widdhi Balawan dan Rajawacana/Rajaniti
Pada zaman Jayasakti agama Budha dan Syiwa berlambang dengan baik bahkan raja sendiri disebut sebagai penjelmaan dewa Wisnu (airan Waisnawa)
Prasasti di Bali paling banyak menggunakan bahasa Jawa kuno sehingga hubungan dengan Jawa diperkirakan terjalin dengan baik.
Pada prasasti-prasasti sebelum pemerintahan Raja Anak Wungsu, telah disebut beberapa jenis seni yang ada pada waktu itu. Namun baru pada zaman Raja Anak Wungsu dapat membedakan jenis seni ke dalam dua kelompok besar, yaitu seni keraton dan seni rakyat yang biasanya berkeliling menghibur rakyat. Berikut jenis-jenis seni yang berkembang pada masa itu :
a) Patapukan (atapuk / topeng)
b) Pamukul (amukul / penabuh gamelan)
c) Abanwal (permainan badut)
d) Abonjing (bujing musik Angklung)
e) Bhangin (peniup suling)
f) Perbwayang (permainan wayang)
Kehidupan Keagamaan Kerajaan Buleleng :
Agama Hindu Syiwa mendominasi kehidupan masyarakat Buleleng. Tetapi tradisi megalitik masih mengakar kuat dalam masyarakat Buleleng. Kondisi ini dibuktukan dengan ditemukannya beberapa bangunan pemujaan seperti punden berundak di sekitar pura-pura di Hindu. Pada masa pemerintahan Janasadhu Warmadewa agama Budha mulai berkembang. Perkembangan ini ditandai dengan penemuan unsure-unsur Budha seperti arca Budha di Gua Gajah dan stupa di pura Pegulingan.
Agama Hindu dan Budha mulai mendapat peranan penting pada masa Raja Udayana. Pada masa ini pendeta Syiwa dan brahmana Budha diangkat sebagai salah satu penasehat raja. Masyarakat Buleleng menganut agama Hindu Waesnawa.
Kerajaan Kediri adalah kerajaan besar yang berdiri di Jawa Timur pada abad ke-12. Ibu kotanya bernama Daha yang terletak di sekitar Kota Kediri sekarang. Masa kejayaannya terjadi pada masa pemerintahan Raja Jayabaya. Namun kerajaan ini runtuh akibat kekalahan dari Kerajaan Tumapel pada tahun 1222.
Dokumen tersebut merangkum sejarah beberapa kerajaan Hindu di Nusantara seperti Kerajaan Kutai, Tarumanegara, Kediri, Singasari, Majapahit, Sriwijaya, Mataram, dan Pajajaran. Kerajaan-kerajaan tersebut berdiri pada abad ke-4 hingga abad ke-15 Masehi dan meninggalkan berbagai peninggalan sejarah.
Dokumen tersebut membahas sejarah Kerajaan Bali, mulai dari bukti awal berdirinya kerajaan pada abad ke-9 M hingga peninggalan-peninggalan sejarahnya seperti prasasti, candi, dan artefak yang ditemukan. Kerajaan Bali memiliki sistem politik, ekonomi, sosial, budaya, dan kepercayaan yang berkembang hingga abad ke-15 M ketika mulai ditaklukkan Majapahit.
Dokumen ini membahas sejarah Kerajaan Majapahit dari sumber-sumber sejarah, kehidupan politik para raja, ekonomi, dan budaya Majapahit. Kerajaan ini didirikan oleh Raden Wijaya setelah runtuhnya Singhasari, mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Hayam Wuruk, dan mulai melemah di bawah Wikrama Wardhana.
Sejarah kerajaan buleleng dan kerajaan dinasti warmadewaAmalia Rizka
Kerajaan Buleleng berdiri pada 1660 dan dibubarkan oleh pemerintah kolonial Belanda pada 1950. Ibukotanya berada di Singaraja. Raja-raja Buleleng yang tercatat mulai dari Gusti Anglurah Panji Sakti pada 1660 hingga Anak Agung Ngurah Ketut Jelantik pada 1950. Sejarah Kerajaan Buleleng juga ditandai dengan pengasingan Raja Gusti Ngurah Jelantik ke Sumatera Barat pada 1872.
Kerajaan Dinasti Warmadewa merupakan kerajaan Hindu Budha tertua di Bali yang berkembang pada abad IX-XI Masehi. Kerajaan ini mengalami kemunduran setelah ditaklukkan Majapahit pada tahun 1343 M. Kerajaan Buleleng dahulunya merupakan bagian dari wilayah kekuasaan Dinasti Warmadewa sebelum akhirnya berdiri sendiri pada abad ke-17.
Kerajaan Majapahit didirikan pada tahun 1293 dan mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Hayam Wuruk pada tahun 1350-1389. Setelah kematian Hayam Wuruk, kekuasaan Majapahit mulai melemah hingga akhirnya runtuh pada sekitar tahun 1478. Warisan sejarah Majapahit meliputi legitimasi politik kerajaan-kerajaan Islam selanjutnya, acuan batas neg
Kerajaan Kediri memiliki masa kejayaannya pada zaman Raja Jayabhaya antara tahun 1135-1157 Masehi. Pada masa pemerintahannya, Kediri tidak hanya berkembang sebagai kerajaan agraris tetapi juga sebagai kerajaan maritim dengan adanya jabatan senopati sarwajala. Kerajaan Kediri runtuh pada masa Raja Kertajaya akibat pertentangan dengan kaum brahmana dan diserang oleh Ken Aro
Kerajaan Kediri dan Singasari adalah dua kerajaan besar di Jawa Timur pada abad ke-11 hingga ke-13. Kerajaan Kediri berkembang menjadi kerajaan agraris dan maritim yang makmur di bawah pemerintahan raja-raja seperti Jayabaya. Kerajaan Singasari didirikan oleh Ken Arok dan mencapai puncak kejayaannya di bawah Kertanegara yang ingin menyatukan Nusantara. Kedua k
Kerajaan Singasari dan Kediri merupakan dua kerajaan besar di Jawa Timur pada abad ke-12 dan ke-13. Kerajaan Singasari didirikan oleh Ken Arok pada 1222 dan mencapai puncak kejayaannya di bawah Kertanagara, sebelum runtuh akibat pemberontakan Jayakatwang pada 1292. Sementara itu, Kerajaan Kediri berdiri pada abad ke-12 sebagai bagian dari Kerajaan Mataram Kuno
Presentasi sejarah mataram di jawa timurAndi Rahim
Mpu Sindok mendirikan dinasti Ishana dan memindahkan ibukota Kerajaan Mataram ke Jawa Timur. Airlangga mempersatukan kembali bekas wilayah Kerajaan Mataram setelah jatuhnya pemerintahan sebelumnya. Ia membagi wilayah kekuasaannya menjadi dua yaitu Kerajaan Jenggala di Singasari dan Kerajaan Panjalu di Kediri.
1. Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kemaharajaan bahari yang berpusat di Sumatera dan mempengaruhi wilayah sekitarnya hingga Kamboja, Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Jawa, dan Kalimantan.
2. Kerajaan ini berkembang pada abad ke-7 hingga abad ke-13 Masehi berkat letak strategisnya di Selat Malaka yang menjadi jalur perdagangan internasional antara India dan Tiongkok.
3. P
Materi pelajaran sejarah tentang kerajaan kediriHasrullah -
Materi belajar yang mengulas tentang pelajaran sejarah kerajaan kediri, kehidupan sosial budaya dan politik, raja-raja yang memeritah kerajaan kediri dan kemunduran kerajaan kediri.
(Tugas sejarah indonesia) masuknya Hindu Budha ke Indonesiashafira auliani33
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas teori penyebaran agama Hindu dan Buddha di Indonesia serta beberapa kerajaan Hindu-Buddha awal di Indonesia seperti Kutai, Tarumanagara, Kalingga, Sriwijaya, Mataram Kuno, Kediri, Singasari dan Majapahit.
2. Kerajaan-kerajaan tersebut berkembang pada abad-abad pertengahan di berbagai wilayah Indonesia seperti Kalimantan, Jawa, dan Sumater
SEJARAH INDONESIA KELAS X (KERAJAAN KEDIRI & SINGHASARI)Brilian Putra A
Kerajaan Kediri berdiri pada tahun 1042 setelah Airlangga membelah kerajaannya menjadi Kerajaan Panjalu di Kediri dan Kerajaan Janggala di Kahuripan. Kerajaan Kediri mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Sri Jayabaya pada abad ke-12, namun runtuh pada tahun 1222 akibat diserang oleh Ken Arok dari Kerajaan Tumapel.
Kerajaan -Kediri, Singasari, Majapahit, Buleleng, Tulang Bawang, dan Kota KapurNurrachman Budi Mulya
Sejarah Kerajaan Kediri, Kerajaan Singasari, Kerajaan Majapahit, Kerajaan Buleleng, Kerajaan Tulang Bawang, dan Kerajaan Kota Kapur lengkap beserta Peta, Sistem pemerintahan, peninggalan, raja yang memerintah, sampai kehidupan politik, ekonomi, agama, sosial dan budaya.
Pada tahun 1019, Airlangga berhasil naik menjadi raja Medang Kamulan. Saat sedang memerintah, Airlangga berhasil mengembalikan kewibawaan Medang Kamulan dan akhirnya memindahkan pusat pemerintahannya ke Kahuripan. Pada tahun 1041, Airlangga memerintahkan kerajaan untuk dibagi menjadi dua bagian. Pembagian itu dilakukan oleh Mpu Bharada, Brahmana yang terkenal sakti. Dua kerajaan yang terbelah tadi lalu dikenal sebagai Jenggala (Kahuripan) dan Panjalu (Kediri) dan dipisahkan oleh gunung Kawi dan Sungai Brantas. Kejadian ini kemudian dikisahkan dalam prasasti Mahasukbya, serat Calon Arang, dan kitab Negarakertagama. Meskipun tujuan awal Airlangga memecah kerajaan menjadi dua adalah agar tidak ada perebutan kekuasaan, pada praktiknya kedua putra Airlangga tetap bersaing bahkan setelah mereka masing-masing diberi kerajaan sendiri.
Kerajaan Medang Kamulan didirikan oleh Mpu Sindok di Jawa Timur pada abad ke-10 Masehi. Kerajaan ini kemudian berkembang di bawah pemerintahan raja-raja selanjutnya seperti Dharmawangsa dan Airlangga. Airlangga kemudian memindahkan ibukota kerajaan ke Kahuripan. Kerajaan Kediri kemudian berdiri setelah pembagian Kerajaan Kahuripan menjadi Jenggala dan Panjalu.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
4. Berdirinya Kerajaan Kediri
• Kerajaan Kediri becorak Hindu. Terletak di
daerah Jawa Timur. Airlangga membagi
kerajaannya menjadi dua. Kediri diberikan
kepada Samarawijaya, dan Jenggala diberikan
kepada Panji Garasakan. Pada tahun 1044,
kedua kerajaan berperang untuk
memperebutkan kekuasaan sampai tahun
1052.Kemenangan awal berada di pihak
Jenggala. Akan tetapi, menginjak abad ke-12,
kemenangan sudah berada di pihak Kediri.
5. Sumber sejarah
• Berita asing tentang Kerajaan Kediri sebagian
besar diperoleh dari berita Cina. Berita Cina ini
merupakan kumpulan cerita dari para pedagang
Cina yang melakukan kegiatan perdagangan di
Kerajaan Kediri. Seperti Kronik Cina bernama Chu
fan Chi karangan Chu ju kua (1220 M). Buku ini
banyak mengambil cerita dari buku Ling wai tai ta
(1778 M) karangan Chu ik fei. Kedua buku ini
menerangkan keadaan Kerajaan Kediri pada abad
ke-12 dan ke-13M.
6. Raja-raja yang memerintah
• Raja Kediri pada tahun 1104 adalah Jayawarsa.
Setelah Jayawarsa, secara berturut-turut
Kediri diperintah oleh :
a) Bameswara (1117-1130)
b) Jayabhaya (1135-1157)
c) Sarweswara (1159-1161)
d) Aryeswara (1169-1181)
e) Gandra
(1181)
f) Kameswara (1182-1185)
g) Kertajaya
(1190-1222)
8. • Politik
Dari sekian nama raja yang sudah diketahui,
Jayabhaya adalah raja yang sangat terkenal.
Pada masa Jayabhaya, Empu Sedah dan Empu
Panuluh mengubah Kitab Bharatayudha.
Menurut Prasasti Ngantang, pemerintahan
Jayabhaya telah berhasil mengakhiri
kekacauan orang-orang Jenggala.
9. • Ekonomi
Kehidupan rakyat Kediri sangat teratur. Mata
pencaharian masyarakatnya adalah bertani
dan berdagang. Hasil utama pertaniannya
adalah beras. Barang dagangan Kediri berupa
emas, perak, gading, kayu cendana, dan
pinang. Pajak rakyat pada waktu itu berupa
hasil bumi, seperti beras dan palawija.
10. • Agama
Beberapa prasasti menyebutkan nama abhiseka raja
yang berarti penjelmaan Wisnu. Akan tetapi, hal ini
tidak langsung membuktikan bahwa wisnuisme
berkembang pada saat itu. Karena landasan filosofis
yang dikenal di Jawa pada masa itu selalu
menganggap raja saa dengan dewa Wisnu dalam hal
sebagai pelindung rakyat dan dunia atau kerajaan.
Secara umum bahwa agama Hindu, khususnya
pemujaan kepada Siwa, mendominasi perkembangan
agama pada masa kediri. Hal ini tercermin dari
temuan prasasti, arca-arca, maupun karya-karya
sastra Jawa Kuno yang berasal dari masa ini.
11. Peninggalan
Peninggalan sejarah Kerajaan Kediri, antara
lain:
• Kitab
- Kresnayana oleh Empu Triguna.
- Bharatayudha oleh Empu Sedah dan Empu
Panuluh.
- Smaradhana oleh Empu Dharmaja.
- Lubdaka oleh Empu Takunang
12. • Prasasti :
Prasasti Sirah Keting (1104 M), yang memuat tentang
pemberian hadiah tanah kepada rakyat desa oleh Raja
Jayawarsa.
Prasasti yang ditemukan di Tulungagung dan Kertosono
berisi masalah keagamaan, diperkirakan berasal dari Raja
Bameswara (1117-1130 M).
Prasasti Ngantang (1135 M), yang menyebutkan tentang
Raja Jayabaya yang memberikan hadiah kepada rakyat Desa
Ngantang sebidang tanah yang bebas dari pajak.
Prasasti Jaring (1181 M) dari Raja Gandra yang memuat
tentang sejumlah nama-nama hewan seperti Kebo Waruga
dan Tikus finada.
Prasasti Kamulan (1194 M), yang menyatakan bahwa
pada masa pemerintahan Raja Kertajaya, Kerajaan Kediri telah
berhasil mengalahkan musuh yang telah memusuhi istana di
Katang-katang.
14. Proses kehancuran
• Raja terakhir kerajaan Kediri adalah Kertajaya.
Pada masa akhir pemerintahannya, Kediri
dalam keadaan lemah. Pada tahun 1222,
Kediri diserang oleh Ken Arok dari Tumapel.
Terjadilah pertempuran di Desa Ganter dekat
pujon, Malang. Kertajaya kalah dalam
pertempuran, maka berakhirlah riwayat
kerajaan Kediri.