Gunung Sinabung yang terletak di Sumatera Utara telah meletus berulang kali sejak 2010, menyebabkan berbagai dampak bagi masyarakat setempat. Ribuan orang mengungsi dan banyak tanaman serta infrastruktur yang rusak akibat aliran lahar, hujan abu, dan gas beracun. Walaupun demikian, abu vulkanik dapat dimanfaatkan sebagai pupuk dan hutan akan tumbuh kembali di masa depan.
2. GUNUNG SINABUNG
Gunung Sinabung adalah gunung api di Dataran Tinggi Karo, Kabupaten
Karo, Sumatera Utara, Indonesia dan merupakan gunung berapi yang masih
aktif.
Ketinggian: 2.460 m
3. Gunung berapi yang akan meletus dapat diketahui melalui
beberapa tanda, antara lain
• Suhu di sekitar gunung naik.
• Mata air menjadi kering
• Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertai getaran
(gempa)
• Tumbuhan di sekitar gunung layu
• Binatang di sekitar gunung bermigrasi/turun ke pemukiman
penduduk
4. YANG DITIMBULKAN PADA SAAT
GUNUNG SINABUNG MELETUS
Gas vulkanik
Lahar DinginLava
Hujan Abu Awan panas
5. LAHAR DINGIN
Lahar Dingin Mengakibatkan banyak nya batu-batu besar dari gunung
sinabung turun menyusuri ke bawah kaki gunung melewati sungai dan
menyebabkan banyak nya jembatan yang rubuh akibat terbentur
dengan lahar dingin , dan terkikis nya samping sungai , sehingga sungai
menjadi terlihat lebih besar
6. GAS VULKANIK
Gas yang dikeluarkan gunung berapi pada saat meletus. Gas tersebut
antara lain Karbon monoksida (CO), Karbon dioksida (CO2), Hidrogen
Sulfida (H2S), Sulfur dioksida (S02), dan Nitrogen (NO2) yang dapat
membahayakan manusia.
7. LAVA
Lava adalah cairan magma dengan suhu
tinggi, Lava encer akan mengalir
mengikuti aliran sungai
Lava encer tersebut akan membuat hutan di
sekitar gunung rusak terbakar dan hal ini
berarti ekosistem alamiah hutan terancam.
8. HUJAN ABU
sangat halus, abu letusan dapat terbawa angin dan dirasakan
sampai ratusan kilometer jauhnya. Abu letusan ini bisa
menganggu pernapasan.
9. AWAN PANAS
terjadi bila magma yang sedang naik
menyentuh air tanah atau air di
permukaan bumi. Suhu tinggi dari magma
( antara 600°C sampai 1.170°C) membuat
air langsung menguap dan terjadi letusan
uap, air, debu, batu dan volcanic bomb
11. Korban tewas letusan Gunung Sinabung 17 orang
meletus sebanyak 254
kali. Getaran gempa
sudah mencapai 9.403
kali. Guguran awan
panas terjadi 643 kali.
Dan aktivitas gunung
masi terjadi hingga
sekarang
12. jumlah pengungsi : 25.516 jiwa
7.898 kepala keluarga
kehilangan pekerjaan nya, yang
sebagian besar adalah sebagai
petani dan peternak dan anak-
anak nya berhenti bersekolah
13. Hutan gundul akibat lahar panas,
menjadikan gunung sinabung terlihat
gersang
Kondisi di sekitar gunung
sinabung mengalami penurunan
suhu , dan dalam 3 bulan
terakhir tidak pernah sama
sekali terjadi hujan
15. Tercemarnya udara dengan abu gunung
berapi yang mengandung bermacam-macam
gas
Banyaknya tanaman yang rusak akibat dari
abu vulkanik sinabung , ini mengakibatkan
banyak petani yang mengalami gagal
panen , dan walaupun ada tanamn yang
dapat bertahan, kualitas nya pun sudah
tidak bagus
Banyak nya jembatan yang rusak akibat
dari terjangan lahar dingin ,yang merusak
pondasi-pondasi jembatan yang ada di
lewati oleh lahar dingin
16. Masyarakat daerah sinabung yang
menghirup debu mengalami banyak
masalah pernapasan seperti ISPA dan
mengalami demam, sakit kepala, Iritasi
dan pilek
18. Bekas abu vulkanik memiliki nilai
ekonomis. Karena bisa menjadi pupuk ,
kita dapat menemukan penjual abu ini
disekitar jalan menuju gunung
sinabung.
19. Meski ekosistem hutan rusak, namun dalam
beberapa waktu, akan tumbuh lagi pepohonan yang
membentuk hutan baru dengan ekosistem yang juga
baru.
sangat baik didirikan pembangkit listrik.