SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
BAB 3
BENTUK KEDAULATAN
NEGARA SESUAI
UUD1945
Kelas IX
SMP AL-Imam Islamic School
Pengertian Kedaulatan
Kedaulatan berasal dari kata "daulat" daulat dalam bahasa Arab
artinya "kekuasaan atau dinasti pemerintahan".
Dan masih ada arti kedaulatan dalam bahasa-bahasa yang
lain misalnnya ;
 Istilah dari bahasa Inggris kedaulatan artinya SOUVERIGNITY.
 Istilah dari bahasa Perancis kedaulatan artinya SOUVERAINETE
 Istilah dari bahasa Italia kedaulatan artinya SOVRANSI
 Istilah dari bahasa latin kedaulatan artinya SUPERAMUS
Makna dari istilah-istilah di atas kesemuanya memiliki arti "tertinggi".
Jadi kedaulatan berarti kekuasaan tertinggi atau kekuasaan yang tidak
terletak di bawah kekuasaan tertentu atau kekuasaan yang tertinggi
yang ada dalam suatu Negara.
Lanjutan..
Teori Kedaulatan negara
 Menurut teori kedaulatan negara, kekuasaan tertinggi terletak pada negara.
Sumber atau asal kekuasaan yang dinamakan kedaulatan itu ialahnegara.
Negara sebagai lembaga tertinggi kehidupan suatu bangsa, dengan
sendirinya memiliki kekuasaan. Jadi, kekuasaan negara ialah kedaulatan
negara yang timbul bersamaan dengan berdirinya negara.
 Teori kedaulatan negara yang bersifat absolut dan mutlak ini berdasarkan
pandangan bahwa negara adalah penjelmaan Tuhan. Hegel mengajarkan
bahwa negara dianggap suci karena sesungguhnya negara adalah
penjelmaan kehendak Tuhan. Negara mewarisi kekuasaan yang
bersumber dari Tuhan. Berdasarkan teori kedaulatan negara, pemerintah
adalah pelaksana tunggal kekuasaan negara. Teori ini dianggap sebagai
sebuah ajaran yang paling absolut sejak zaman Plato hingga Hitler-Stalin.
 Negaralah yang menciptakan hukum dan negara tidak wajib tunduk pada
hukum. Namun karena negara abstrak, kekuasaan diserahkan kepada raja
atas nama negara.
 Peletak dasar teori kedaulatan negara, antara lain Paul Laban, George
Jellinek, dan Hegel
Teori kedaulatan hukum
 Teori kedaulatan hukum, yaitu paham yang tidak disetujui oleh
paham kedaulatan negara. Menurut teori kedaulatan hukum,
kekuasaan tertinggi dalam negara terletak pada hukum. Hal ini
berarti, bahwa yang berdaulat adalah lembaga atau orang yang
berwenang mengeluarkan perintah atau lara[lgan yang mengikat
semua warga negara. Lembaga yang dimaksud adalahpemerintah
dalam arti luas. Di Indonesia, lembaga itu adalah presiden bersama
para menteri sebagai pembantunya dan Dewan Perwakilan Rakyat
(DPR). Di Inggris, lembaga itu adalah raja bersama parlemen.
 Berdasarkan pemikiran teori ini, hukum membimbing kekuasaan
pemerintahan. Yang dimaksud dengan hukum menurut teori ini
ialah hukum yang tertulis (undang-undang dasar negara dan
peraturan perundangan lainnya) dan hukum yang tidak tertulis
(convensi). Pelopor teori kedaulatan hukum, antara lain Immanuel
Kant, H. Krable, dan Leon Dubuit.
Teori kedaulatan rakyat
 Teori kedaulatan rakyat, yaitu teori yang mengatakan bahwa
kekuasaansuatu negara berada di tangan rakyat sebab yang
benar-benar berdaulat dalam suatu negara adalah rakyat.
 Sumber ajaran kedaulatan rakyat ialah ajaran demokrasi
yang telah dirintis sejak jaman Yunani oleh Solon.
 Rakyat merupakan suatu kesatuan yang dibentuk oleh
individu-individu melalui perjanjian masyarakat. Rakyat
sebagai pemegang kekuasaan tertinggi memberikan haknya
kepada untuk kepentingan bersama. Penguasa dipilih dan
ditentukan atas dasar kehendak rakyat melalui perwakilan
yang duduk di dalam pemerintahan. Pemerintah yang
berkuasa harus mengembalikan hak-hak sipil kepada
warganya."
Sifat Kedaulatan
1. Sifat Kedaulatan Absolut atau Asli
Artinya tidak berasal atau tidak dilahirkan oleh kekuasaan lain. Kekuasaan yang berasal
dari rakyat adalah asli karena kekuasaan tersebut tertinggi. Sementara itu kekuasaan
presiden berasal dari kekuasaan rakyat yang memilihnya.
2. Permanen (tetap)
Artinya kekuasaan itu tetap ada selama negara itu berdiri, sekalipun pemegang
kedaulatan sudah berganti ganti. Sifat kedulatan itu permanent berarti bahwa walaupun
suatu negara mengadakan reorganisasi di dalam strukturnya, kedaulatan tersebut tidak
berubah.
3. Tidak terbatas
Artinya kedaulatan itu tidak dibatas oleh kekuasaan lain. Apabila pelaksanaanya dibatas,
kedaulatan tidak lagi mencerminkan kekuasaan tertinggi, meliputi setiap orang dan
golongan yang berada dalam negara tanpa ada kecualinya.
4. Tunggal/ bulat atau tidak terbagi-bagi.
Artinya kekuasaan itu merupakan satu satunya kekuasaan tertinggi dalam negara yang
tidak diserahkan atau dibagi bagikan kepada badan badan lainnya. Sebab dalam hal ini
akan timbul pluralisme (keadaan masyarakat yang majemuk) di dalam kedaulatan.
Pelopor teori kedaulatan rakyat
 J.J. Rousseau, berpendapat ,bahwa negara dibentuk oleh kemauanrakyat
secara sukarela. Kemauan rakyat untuk membentuk negara itu disebut
kontrak sosial. Rousseau juga berpendapat bahwa negara yang terbentuk
melalui perjanjian masyarakat harus menjamin kebebasan dan persamaan.
 Montesquieu, beranggapan bahwa kehidupan bernegara dapat terptur
dengan baik, sebaiknya kekuasaan dibagi tiga, yaitu legislatif, eksekutif, dan
yudik'atif
 John Locke, berpendapat bahwa manusia mempunyai hak pokok, yaitu hak
hidup, hak kemerdekaan, dan hak milik. Selain itu, John juga mengajarkan
asas-asas terbentuknya negara adalah sebagai berikut.
a) Pactum unionis, yakni perjanjian antar individu untuk mer.nbentuk negara.
b) Pactum subjectionis, yaitu perjanjian antara individu dengan negara yang
dibentuk itu. Artinya, individu memberikan mandat kepada negara atau
pemerintah selama pemerintah berdasarkan konstitusi atau undang-undang
negara.
Ciri-ciri kedaulatan Rakyat
Dalam negara yang menganut teori kedaulatan rakyat terdapat
ciri-ciri sebagai berikut.
1. Adanya lembaga perwakilan rakyat atau dewan perwakilan
rakyat sebagai badan atau majelis yang mewakili dan
mencerminkan kehendak rakyat,
2. Untuk mengangkat dan menetapkan anggota majelis
tersebut, pemilihan dilaksanakan untuk jangka waktu
tertentu. Rakyat yang telah dewasa secara bebas dan
rahasia memilih wakil atau partai yang disenangi atau
dipercayai.
3. Kekuasaan atau kedaulatan rakyat dilaksanakan oleh
badan perwakilan rakyat, yang bertugas mengawasi
pemerintah.
4. Susunan kekuasaan badan atau majelis itu ditetapkan
dalam undang-undang negara.
Lembaga Tinggi Negara dan
Lembaga-lembaga Pelaksana
Kedaulatan Rakyat
Di negara kita terdapat istilah lembaga tinggi Negara,
yakni Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR),
Presiden, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK), Mahkamah Agung (MA),
Mahkamah Konstitusi (MK), Dewan Perwakilan Daerah
(DPD), Komisi Yudisial (KY). Semua lembaga memiliki
tugas melaksakan kedaulatan rakyat. Namun, ada
lembaga-Iembaga yang memiliki tugas pokok
menyalurkan kehendak (aspirasi) rakyat yakni
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR). Pada level non lembaga
tinggi Negara terdapat Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (DPRD).
TUGAS
 Apa yang dimaksud dengan kedaulatan rakyat?
Sebutkan ciri-cirinya!
 Menurut pendapatmu, apakah negara indonesia
sudah berdaulat? Jelaskan alasan dan
buktinya!
Tugas ditulis di buku tugas, dikumpulkan pada link
pengumpulan tugas paling lambat tanggal 11
November 2020 pukul 16.00.

More Related Content

What's hot

Bab 3 terbentuknya negara
Bab 3 terbentuknya negaraBab 3 terbentuknya negara
Bab 3 terbentuknya negaramuliajayaabadi
 
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politikKekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politikMuhammad Indrayana
 
Teori terbentuknya negara
Teori terbentuknya negaraTeori terbentuknya negara
Teori terbentuknya negaraDony Rizal
 
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)salsabila harumi
 
Ppkn tendri
Ppkn tendriPpkn tendri
Ppkn tendrireskaka
 
HUBUNGAN AGAMA DAN NEGARA
HUBUNGAN AGAMA DAN NEGARAHUBUNGAN AGAMA DAN NEGARA
HUBUNGAN AGAMA DAN NEGARARatih Aini
 
P 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusia
P 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusiaP 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusia
P 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusiaImas Rizka Rizkania
 
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARAPPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARADAYURIKA
 
Kekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukum
Kekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukumKekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukum
Kekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukumbaim hukum
 
Pendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraanPendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraanFarida Lukmi
 
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negaraPengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negaraMuhammad Adnan Novanda
 
Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2
Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2
Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2nurazizahdanu
 

What's hot (20)

OTONOMI DAERAH
OTONOMI DAERAHOTONOMI DAERAH
OTONOMI DAERAH
 
Bab 3 terbentuknya negara
Bab 3 terbentuknya negaraBab 3 terbentuknya negara
Bab 3 terbentuknya negara
 
bentuk negara
bentuk negarabentuk negara
bentuk negara
 
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politikKekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
Kekuasaan negara dan_struktur_ekonomi_politik
 
Teori terbentuknya negara
Teori terbentuknya negaraTeori terbentuknya negara
Teori terbentuknya negara
 
Materi 1 kwarganegaraan
Materi 1 kwarganegaraanMateri 1 kwarganegaraan
Materi 1 kwarganegaraan
 
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
Asal Mula Terbentuknya Negara (Pendidikan Kewarganegaraan)
 
Negara dan kekuasaan
Negara dan kekuasaanNegara dan kekuasaan
Negara dan kekuasaan
 
Ppkn tendri
Ppkn tendriPpkn tendri
Ppkn tendri
 
HUBUNGAN AGAMA DAN NEGARA
HUBUNGAN AGAMA DAN NEGARAHUBUNGAN AGAMA DAN NEGARA
HUBUNGAN AGAMA DAN NEGARA
 
Demokrasi konstitusi dan negara
Demokrasi konstitusi dan negara Demokrasi konstitusi dan negara
Demokrasi konstitusi dan negara
 
P 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusia
P 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusiaP 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusia
P 8 9 pkn negara hukum dan hak azasi manusia
 
Negara
NegaraNegara
Negara
 
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARAPPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
PPT NEGARA DAN BANGSA (WARGA NEGARA
 
Kekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukum
Kekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukumKekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukum
Kekuasaan politik sebagai aspek pengubah hukum
 
Pendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraanPendidikan kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraan
 
Negara
NegaraNegara
Negara
 
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negaraPengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
Pengertian, unsur, fungsi, dan tujuan negara
 
Asal mula Terjadinya Negara
Asal mula Terjadinya NegaraAsal mula Terjadinya Negara
Asal mula Terjadinya Negara
 
Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2
Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2
Kelompok 3 SMAN 1 rengasdengklok ppkn x mia 2
 

Similar to Kedaulatan Rakyat di Indonesia

Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945Zufar Asyraf Al
 
1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptx
1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptx1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptx
1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptxSuparyatun2
 
babvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptx
babvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptxbabvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptx
babvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptxIlhamMajid6
 
Negara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptxNegara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptxKasmiah Ali
 
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptxNilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptxKangHaris6
 
Teori Politik Moderen
Teori Politik ModerenTeori Politik Moderen
Teori Politik ModerenMuhamad Yogi
 
Konsep pemerintah dan pemerintahan
Konsep pemerintah dan pemerintahanKonsep pemerintah dan pemerintahan
Konsep pemerintah dan pemerintahanEly Goro Leba
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusiIlham W'ie
 
Thena · SlidesMania.pptx
Thena · SlidesMania.pptxThena · SlidesMania.pptx
Thena · SlidesMania.pptxRestuBisnis
 
Makalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negara
Makalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negaraMakalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negara
Makalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negaraMuhammad Agung
 
kedaulatan rakyat
kedaulatan rakyatkedaulatan rakyat
kedaulatan rakyataliffa11
 
Bentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.doc
Bentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.docBentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.doc
Bentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.docEmir Harahap
 
Gambaran umum sistem pemerintahan Indonesia
Gambaran umum sistem pemerintahan IndonesiaGambaran umum sistem pemerintahan Indonesia
Gambaran umum sistem pemerintahan Indonesiarizqialfadly
 
pengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdf
pengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdfpengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdf
pengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdfakhmadakbarsusamto1
 

Similar to Kedaulatan Rakyat di Indonesia (20)

Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945Kedaulatan Menurut UUD 1945
Kedaulatan Menurut UUD 1945
 
Pengantar IPS.pptx
Pengantar IPS.pptxPengantar IPS.pptx
Pengantar IPS.pptx
 
Tugas makalah
Tugas makalahTugas makalah
Tugas makalah
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Teori Kedaulatan
Teori KedaulatanTeori Kedaulatan
Teori Kedaulatan
 
1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptx
1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptx1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptx
1 KEDAULATAN NEGARA RI.pptx
 
babvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptx
babvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptxbabvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptx
babvteorikedaulatan-140109124419-phpapp01.pptx
 
Negara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptxNegara (klmpok 6).pptx
Negara (klmpok 6).pptx
 
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptxNilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
Nilai-nilai Pancasila Dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Negara.pptx
 
Teori Politik Moderen
Teori Politik ModerenTeori Politik Moderen
Teori Politik Moderen
 
Konsep pemerintah dan pemerintahan
Konsep pemerintah dan pemerintahanKonsep pemerintah dan pemerintahan
Konsep pemerintah dan pemerintahan
 
Win
WinWin
Win
 
Negara dan konstitusi
Negara dan konstitusiNegara dan konstitusi
Negara dan konstitusi
 
Thena · SlidesMania.pptx
Thena · SlidesMania.pptxThena · SlidesMania.pptx
Thena · SlidesMania.pptx
 
Makalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negara
Makalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negaraMakalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negara
Makalah Bentuk Republk, berdasarkan Pancasila, dan kedaulatan negara
 
Pkn bab 3
Pkn bab 3Pkn bab 3
Pkn bab 3
 
kedaulatan rakyat
kedaulatan rakyatkedaulatan rakyat
kedaulatan rakyat
 
Bentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.doc
Bentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.docBentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.doc
Bentuk,macam,dan prinsip Demokrasi (BAB 2) Kelas XI.doc
 
Gambaran umum sistem pemerintahan Indonesia
Gambaran umum sistem pemerintahan IndonesiaGambaran umum sistem pemerintahan Indonesia
Gambaran umum sistem pemerintahan Indonesia
 
pengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdf
pengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdfpengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdf
pengertianunsurfungsidantujuannegara-150823103820-lva1-app6891.pdf
 

More from AlImamIslamicSchool

Senin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkarya
Senin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkaryaSenin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkarya
Senin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkaryaAlImamIslamicSchool
 
Jumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaang
Jumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaangJumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaang
Jumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaangAlImamIslamicSchool
 
Selasa 20 04-21, subtema 2, 3 h aku anak mandiri
Selasa 20 04-21, subtema 2,  3 h aku anak mandiriSelasa 20 04-21, subtema 2,  3 h aku anak mandiri
Selasa 20 04-21, subtema 2, 3 h aku anak mandiriAlImamIslamicSchool
 
Senin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramuka
Senin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramukaSenin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramuka
Senin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramukaAlImamIslamicSchool
 
Hadis larangan berbohong 07 april-2021
Hadis larangan berbohong 07 april-2021Hadis larangan berbohong 07 april-2021
Hadis larangan berbohong 07 april-2021AlImamIslamicSchool
 
Dokumen dari vinasikha_salsabila
Dokumen dari vinasikha_salsabilaDokumen dari vinasikha_salsabila
Dokumen dari vinasikha_salsabilaAlImamIslamicSchool
 
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3AlImamIslamicSchool
 
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6AlImamIslamicSchool
 
Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)AlImamIslamicSchool
 
Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)AlImamIslamicSchool
 
Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)AlImamIslamicSchool
 
Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)AlImamIslamicSchool
 
Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)AlImamIslamicSchool
 
Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)
Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)
Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)AlImamIslamicSchool
 
Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)
Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)
Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)AlImamIslamicSchool
 
Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021
Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021
Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021AlImamIslamicSchool
 

More from AlImamIslamicSchool (20)

Hadis pintar membaca al quran
Hadis pintar membaca al quranHadis pintar membaca al quran
Hadis pintar membaca al quran
 
Senin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkarya
Senin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkaryaSenin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkarya
Senin, 26 04-21, subtema 4, 3 h aku suka berkarya
 
Jumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaang
Jumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaangJumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaang
Jumat, 23 04-21, subtema 3, 3 h aku suka bertuaang
 
Selasa 20 04-21, subtema 2, 3 h aku anak mandiri
Selasa 20 04-21, subtema 2,  3 h aku anak mandiriSelasa 20 04-21, subtema 2,  3 h aku anak mandiri
Selasa 20 04-21, subtema 2, 3 h aku anak mandiri
 
Senin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramuka
Senin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramukaSenin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramuka
Senin 19 04-21, subtema 1, 3 h aku anggota pramuka
 
Hadis larangan berbohong 07 april-2021
Hadis larangan berbohong 07 april-2021Hadis larangan berbohong 07 april-2021
Hadis larangan berbohong 07 april-2021
 
Pert 11. aurat (07 04-21)
Pert 11. aurat (07 04-21)Pert 11. aurat (07 04-21)
Pert 11. aurat (07 04-21)
 
Dokumen dari vinasikha_salsabila
Dokumen dari vinasikha_salsabilaDokumen dari vinasikha_salsabila
Dokumen dari vinasikha_salsabila
 
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3
 
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6
Perkembangan teknologi komunikasi_sub_tema_3_pembelajaran_4-6
 
Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4_(07_april_2021)
 
Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)
Tema 2 g_subtema_4__(06_april_2021)
 
Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_1_april_2021)
 
Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_31_maret_2021)
 
Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)
Tema 2 g_subtema_3_(_30_maret_2021)
 
Pert 11. 06 04-21 sholat
Pert 11. 06 04-21 sholatPert 11. 06 04-21 sholat
Pert 11. 06 04-21 sholat
 
Pert 11. 06 04-21 sholat
Pert 11. 06 04-21 sholatPert 11. 06 04-21 sholat
Pert 11. 06 04-21 sholat
 
Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)
Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)
Sd3 72 plural_forms_(1_april_2021)
 
Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)
Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)
Sd3 71 whatis_yourhobby_(25_maret_2021)
 
Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021
Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021
Perkembangan teknologi transportasi tema 3 g_sub tema 4_ pem1-3_senin_05042021
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 

Kedaulatan Rakyat di Indonesia

  • 1. BAB 3 BENTUK KEDAULATAN NEGARA SESUAI UUD1945 Kelas IX SMP AL-Imam Islamic School
  • 2. Pengertian Kedaulatan Kedaulatan berasal dari kata "daulat" daulat dalam bahasa Arab artinya "kekuasaan atau dinasti pemerintahan". Dan masih ada arti kedaulatan dalam bahasa-bahasa yang lain misalnnya ;  Istilah dari bahasa Inggris kedaulatan artinya SOUVERIGNITY.  Istilah dari bahasa Perancis kedaulatan artinya SOUVERAINETE  Istilah dari bahasa Italia kedaulatan artinya SOVRANSI  Istilah dari bahasa latin kedaulatan artinya SUPERAMUS Makna dari istilah-istilah di atas kesemuanya memiliki arti "tertinggi". Jadi kedaulatan berarti kekuasaan tertinggi atau kekuasaan yang tidak terletak di bawah kekuasaan tertentu atau kekuasaan yang tertinggi yang ada dalam suatu Negara.
  • 3. Lanjutan.. Teori Kedaulatan negara  Menurut teori kedaulatan negara, kekuasaan tertinggi terletak pada negara. Sumber atau asal kekuasaan yang dinamakan kedaulatan itu ialahnegara. Negara sebagai lembaga tertinggi kehidupan suatu bangsa, dengan sendirinya memiliki kekuasaan. Jadi, kekuasaan negara ialah kedaulatan negara yang timbul bersamaan dengan berdirinya negara.  Teori kedaulatan negara yang bersifat absolut dan mutlak ini berdasarkan pandangan bahwa negara adalah penjelmaan Tuhan. Hegel mengajarkan bahwa negara dianggap suci karena sesungguhnya negara adalah penjelmaan kehendak Tuhan. Negara mewarisi kekuasaan yang bersumber dari Tuhan. Berdasarkan teori kedaulatan negara, pemerintah adalah pelaksana tunggal kekuasaan negara. Teori ini dianggap sebagai sebuah ajaran yang paling absolut sejak zaman Plato hingga Hitler-Stalin.  Negaralah yang menciptakan hukum dan negara tidak wajib tunduk pada hukum. Namun karena negara abstrak, kekuasaan diserahkan kepada raja atas nama negara.  Peletak dasar teori kedaulatan negara, antara lain Paul Laban, George Jellinek, dan Hegel
  • 4. Teori kedaulatan hukum  Teori kedaulatan hukum, yaitu paham yang tidak disetujui oleh paham kedaulatan negara. Menurut teori kedaulatan hukum, kekuasaan tertinggi dalam negara terletak pada hukum. Hal ini berarti, bahwa yang berdaulat adalah lembaga atau orang yang berwenang mengeluarkan perintah atau lara[lgan yang mengikat semua warga negara. Lembaga yang dimaksud adalahpemerintah dalam arti luas. Di Indonesia, lembaga itu adalah presiden bersama para menteri sebagai pembantunya dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Di Inggris, lembaga itu adalah raja bersama parlemen.  Berdasarkan pemikiran teori ini, hukum membimbing kekuasaan pemerintahan. Yang dimaksud dengan hukum menurut teori ini ialah hukum yang tertulis (undang-undang dasar negara dan peraturan perundangan lainnya) dan hukum yang tidak tertulis (convensi). Pelopor teori kedaulatan hukum, antara lain Immanuel Kant, H. Krable, dan Leon Dubuit.
  • 5. Teori kedaulatan rakyat  Teori kedaulatan rakyat, yaitu teori yang mengatakan bahwa kekuasaansuatu negara berada di tangan rakyat sebab yang benar-benar berdaulat dalam suatu negara adalah rakyat.  Sumber ajaran kedaulatan rakyat ialah ajaran demokrasi yang telah dirintis sejak jaman Yunani oleh Solon.  Rakyat merupakan suatu kesatuan yang dibentuk oleh individu-individu melalui perjanjian masyarakat. Rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi memberikan haknya kepada untuk kepentingan bersama. Penguasa dipilih dan ditentukan atas dasar kehendak rakyat melalui perwakilan yang duduk di dalam pemerintahan. Pemerintah yang berkuasa harus mengembalikan hak-hak sipil kepada warganya."
  • 6. Sifat Kedaulatan 1. Sifat Kedaulatan Absolut atau Asli Artinya tidak berasal atau tidak dilahirkan oleh kekuasaan lain. Kekuasaan yang berasal dari rakyat adalah asli karena kekuasaan tersebut tertinggi. Sementara itu kekuasaan presiden berasal dari kekuasaan rakyat yang memilihnya. 2. Permanen (tetap) Artinya kekuasaan itu tetap ada selama negara itu berdiri, sekalipun pemegang kedaulatan sudah berganti ganti. Sifat kedulatan itu permanent berarti bahwa walaupun suatu negara mengadakan reorganisasi di dalam strukturnya, kedaulatan tersebut tidak berubah. 3. Tidak terbatas Artinya kedaulatan itu tidak dibatas oleh kekuasaan lain. Apabila pelaksanaanya dibatas, kedaulatan tidak lagi mencerminkan kekuasaan tertinggi, meliputi setiap orang dan golongan yang berada dalam negara tanpa ada kecualinya. 4. Tunggal/ bulat atau tidak terbagi-bagi. Artinya kekuasaan itu merupakan satu satunya kekuasaan tertinggi dalam negara yang tidak diserahkan atau dibagi bagikan kepada badan badan lainnya. Sebab dalam hal ini akan timbul pluralisme (keadaan masyarakat yang majemuk) di dalam kedaulatan.
  • 7. Pelopor teori kedaulatan rakyat  J.J. Rousseau, berpendapat ,bahwa negara dibentuk oleh kemauanrakyat secara sukarela. Kemauan rakyat untuk membentuk negara itu disebut kontrak sosial. Rousseau juga berpendapat bahwa negara yang terbentuk melalui perjanjian masyarakat harus menjamin kebebasan dan persamaan.  Montesquieu, beranggapan bahwa kehidupan bernegara dapat terptur dengan baik, sebaiknya kekuasaan dibagi tiga, yaitu legislatif, eksekutif, dan yudik'atif  John Locke, berpendapat bahwa manusia mempunyai hak pokok, yaitu hak hidup, hak kemerdekaan, dan hak milik. Selain itu, John juga mengajarkan asas-asas terbentuknya negara adalah sebagai berikut. a) Pactum unionis, yakni perjanjian antar individu untuk mer.nbentuk negara. b) Pactum subjectionis, yaitu perjanjian antara individu dengan negara yang dibentuk itu. Artinya, individu memberikan mandat kepada negara atau pemerintah selama pemerintah berdasarkan konstitusi atau undang-undang negara.
  • 8. Ciri-ciri kedaulatan Rakyat Dalam negara yang menganut teori kedaulatan rakyat terdapat ciri-ciri sebagai berikut. 1. Adanya lembaga perwakilan rakyat atau dewan perwakilan rakyat sebagai badan atau majelis yang mewakili dan mencerminkan kehendak rakyat, 2. Untuk mengangkat dan menetapkan anggota majelis tersebut, pemilihan dilaksanakan untuk jangka waktu tertentu. Rakyat yang telah dewasa secara bebas dan rahasia memilih wakil atau partai yang disenangi atau dipercayai. 3. Kekuasaan atau kedaulatan rakyat dilaksanakan oleh badan perwakilan rakyat, yang bertugas mengawasi pemerintah. 4. Susunan kekuasaan badan atau majelis itu ditetapkan dalam undang-undang negara.
  • 9. Lembaga Tinggi Negara dan Lembaga-lembaga Pelaksana Kedaulatan Rakyat Di negara kita terdapat istilah lembaga tinggi Negara, yakni Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Presiden, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Mahkamah Agung (MA), Mahkamah Konstitusi (MK), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Komisi Yudisial (KY). Semua lembaga memiliki tugas melaksakan kedaulatan rakyat. Namun, ada lembaga-Iembaga yang memiliki tugas pokok menyalurkan kehendak (aspirasi) rakyat yakni Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Pada level non lembaga tinggi Negara terdapat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
  • 10. TUGAS  Apa yang dimaksud dengan kedaulatan rakyat? Sebutkan ciri-cirinya!  Menurut pendapatmu, apakah negara indonesia sudah berdaulat? Jelaskan alasan dan buktinya! Tugas ditulis di buku tugas, dikumpulkan pada link pengumpulan tugas paling lambat tanggal 11 November 2020 pukul 16.00.