SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
KELOMPOK 1 :
Ahmad Jumawan
Deni Murdani
Ilham
Listia Mugiani
M . Ari Maulana
Muhamad Azhar
Muhamad Rizky
Pandu Yawawi
Rendi
Savilla Diah
“ Poligami berdasarkan Hukum
Islam dan Hukum Negara”
APA ITU POLIGAMI?
Poligami adalah perkawinan seorang suami dengan lebih dari seorang istri dalam
waktu yang bersamaan. Lawan dari poligami adalah monogami. Dalam perspektif
hukum Islam, poligami dibatasi sampai maksimal empat orang isteri.
DASAR POLIGAMI
“Dan jika kamu takut tidak akan dapat Berlaku adil terhadap
(hak-hak) perempuan yang yatim (bilamana kamu
mengawininya), Maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang
kamu senangi : dua, tiga atau empat. kemudian jika kamu takut
tidak akan dapat Berlaku adil, Maka (kawinilah) seorang saja,
atau budak-budak yang kamu miliki. yang demikian itu adalah
lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.” (An-Nisa ayat 3)
syarat-syarat berpoligami yang ditentukan oleh
undang-undang dapat ditemukan dalam Pasal
4 ayat (2) dan Pasal 5 ayat (1) Undang-undang
Nomor 1 Tahun 1974 yaitu : Pasal 4 ayat (2) –
Pengadilan dimaksud dalam ayat (1) pasal ini
hanya memberikan izin kepada seorang suami
yang akan beristeri lebih dari seorang apabila:
1) Isteri tidak dapat menjalankan kewajibannya
sebagai isteri ;
2) Isteri mendapat cacat badan atau penyakit
yang tidak dapat disembuhkan;
3) Isteri tidak dapat melahirkan keturunan.
AL-QURAN
UUD
APA SYARAT POLIGAMI?
1. Jumlah isteri yang dipoligami tidak lebih dari empat wanita,
2. Syarat selanjutnya adalah sanggup berbuat adil kepada para isteri,
3. Wanita yang dipoligami tidak ada hubungan saudara dengan isterinya,
4. Memiliki harta yang cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan
bertambahnya isteri,
5. Persetujuan dari istri,
Bagaimana menurut Islam tentang poligami?
Dalam perspektif hukum Islam, poligami dibatasi sampai maksimal
empat orang isteri. Yang pasti hukum Islam tidak
melarang poligami secara mutlak (haram) dan juga tidak
menganjurkan secara mutlak (wajib). Hukum Islam mengatur
masalah poligami bagi orang-orang yang memang memenuhi syarat
untuk melakukannya.
APA SYARAT POLIGAMI?
1. Jumlah isteri yang dipoligami tidak lebih dari empat wanita,
2. Syarat selanjutnya adalah sanggup berbuat adil kepada para isteri,
3. Wanita yang dipoligami tidak ada hubungan saudara dengan isterinya,
4. Memiliki harta yang cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan bertambahnya isteri,
5. Persetujuan dari istri,
Apa dasar hukum poligami?
Instruksi Presiden nomor 1 tahun 1991 tentang
Kompilasi Hukum Islam memberikan landasan hukum pemberian
izin poligami melalui Pasal 56 ayat (3) yang menyatakan bahwa
“Perkawinan yang dilakukan dengan isteri kedua, ketiga atau
keempat tanpa izin dari Pengadilan Agama, tidak mempunyai
kekuatan hukum”
KESIMPULAN
Jika seseorang ragu untuk berprilaku adil dan
memberikan perlakuan yang sama untuk memenuhi
hak-hak mereka sebagai istri, maka sebaiknya seorang
suami memiliki istri satu dan ia tidak diperkenankan
menikahi perempuan yang kedua dan seterusnya.
Namun, bila seorang suami mampu berlaku adil dan
memberikan hak yang sama kepada dua orang istri
atau lebih, maka ia diperbolehkan untuk berpoligami
apabila istrinya memiliki penyakit berbahay, istri
terbukti tidak mempunyai keturunan, tabiat
kemanusiaan suami yang menginginkan beristri lebih
dari satu, serta dimana jumlah kaum hawa lebih
banyak daripada adam

More Related Content

Similar to PAI.pptx

Pro dan Kontra UU Poligami
Pro dan Kontra UU PoligamiPro dan Kontra UU Poligami
Pro dan Kontra UU Poligami
ratusyamra
 
5 haries poligami indon
5 haries poligami indon5 haries poligami indon
5 haries poligami indon
Zulfah Salam
 
Artikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sah
Artikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sahArtikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sah
Artikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sah
moliiceman
 
Penyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umur
Penyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umurPenyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umur
Penyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umur
Dian Vebyanti
 
konsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyanti
konsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyantikonsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyanti
konsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyanti
nur cholis
 

Similar to PAI.pptx (20)

Pro dan Kontra UU Poligami
Pro dan Kontra UU PoligamiPro dan Kontra UU Poligami
Pro dan Kontra UU Poligami
 
Poligami dalam perspektif ulama
Poligami dalam perspektif ulamaPoligami dalam perspektif ulama
Poligami dalam perspektif ulama
 
Poligami
PoligamiPoligami
Poligami
 
Poligami menurut islam
Poligami menurut islamPoligami menurut islam
Poligami menurut islam
 
Pengaturan mengenai Perwalian
Pengaturan mengenai PerwalianPengaturan mengenai Perwalian
Pengaturan mengenai Perwalian
 
5 haries poligami indon
5 haries poligami indon5 haries poligami indon
5 haries poligami indon
 
12_33020210078_Fathin N Fawaida.pdf
12_33020210078_Fathin N Fawaida.pdf12_33020210078_Fathin N Fawaida.pdf
12_33020210078_Fathin N Fawaida.pdf
 
Artikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sah
Artikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sahArtikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sah
Artikel wasiat wajibah bagi anak diluar perkawinan yang sah
 
Poligami dalam Islam: Opini
Poligami dalam Islam: OpiniPoligami dalam Islam: Opini
Poligami dalam Islam: Opini
 
Makalah poligami
Makalah poligami Makalah poligami
Makalah poligami
 
Poligami
PoligamiPoligami
Poligami
 
Penyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umur
Penyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umurPenyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umur
Penyuluhan hukum akibat perkawinan di bawah umur
 
p0ligami
p0ligamip0ligami
p0ligami
 
asas perkawinan
asas perkawinanasas perkawinan
asas perkawinan
 
PPT Pernikahan Fahmy.pptx
PPT Pernikahan Fahmy.pptxPPT Pernikahan Fahmy.pptx
PPT Pernikahan Fahmy.pptx
 
Poligami
PoligamiPoligami
Poligami
 
Hukum nikah
Hukum nikahHukum nikah
Hukum nikah
 
B12 Pelajaran 12 Perkahwinan.docx
B12 Pelajaran 12 Perkahwinan.docxB12 Pelajaran 12 Perkahwinan.docx
B12 Pelajaran 12 Perkahwinan.docx
 
konsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyanti
konsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyantikonsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyanti
konsep-poligami-dalam-hukum-islam-hariyanti
 
HUKUM KELUARGA
HUKUM KELUARGAHUKUM KELUARGA
HUKUM KELUARGA
 

Recently uploaded

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
cupulin
 

Recently uploaded (20)

RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

PAI.pptx

  • 1. KELOMPOK 1 : Ahmad Jumawan Deni Murdani Ilham Listia Mugiani M . Ari Maulana Muhamad Azhar Muhamad Rizky Pandu Yawawi Rendi Savilla Diah “ Poligami berdasarkan Hukum Islam dan Hukum Negara”
  • 2. APA ITU POLIGAMI? Poligami adalah perkawinan seorang suami dengan lebih dari seorang istri dalam waktu yang bersamaan. Lawan dari poligami adalah monogami. Dalam perspektif hukum Islam, poligami dibatasi sampai maksimal empat orang isteri. DASAR POLIGAMI “Dan jika kamu takut tidak akan dapat Berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yang yatim (bilamana kamu mengawininya), Maka kawinilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi : dua, tiga atau empat. kemudian jika kamu takut tidak akan dapat Berlaku adil, Maka (kawinilah) seorang saja, atau budak-budak yang kamu miliki. yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.” (An-Nisa ayat 3) syarat-syarat berpoligami yang ditentukan oleh undang-undang dapat ditemukan dalam Pasal 4 ayat (2) dan Pasal 5 ayat (1) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 yaitu : Pasal 4 ayat (2) – Pengadilan dimaksud dalam ayat (1) pasal ini hanya memberikan izin kepada seorang suami yang akan beristeri lebih dari seorang apabila: 1) Isteri tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai isteri ; 2) Isteri mendapat cacat badan atau penyakit yang tidak dapat disembuhkan; 3) Isteri tidak dapat melahirkan keturunan. AL-QURAN UUD
  • 3. APA SYARAT POLIGAMI? 1. Jumlah isteri yang dipoligami tidak lebih dari empat wanita, 2. Syarat selanjutnya adalah sanggup berbuat adil kepada para isteri, 3. Wanita yang dipoligami tidak ada hubungan saudara dengan isterinya, 4. Memiliki harta yang cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan bertambahnya isteri, 5. Persetujuan dari istri,
  • 4. Bagaimana menurut Islam tentang poligami? Dalam perspektif hukum Islam, poligami dibatasi sampai maksimal empat orang isteri. Yang pasti hukum Islam tidak melarang poligami secara mutlak (haram) dan juga tidak menganjurkan secara mutlak (wajib). Hukum Islam mengatur masalah poligami bagi orang-orang yang memang memenuhi syarat untuk melakukannya.
  • 5. APA SYARAT POLIGAMI? 1. Jumlah isteri yang dipoligami tidak lebih dari empat wanita, 2. Syarat selanjutnya adalah sanggup berbuat adil kepada para isteri, 3. Wanita yang dipoligami tidak ada hubungan saudara dengan isterinya, 4. Memiliki harta yang cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan bertambahnya isteri, 5. Persetujuan dari istri,
  • 6. Apa dasar hukum poligami? Instruksi Presiden nomor 1 tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam memberikan landasan hukum pemberian izin poligami melalui Pasal 56 ayat (3) yang menyatakan bahwa “Perkawinan yang dilakukan dengan isteri kedua, ketiga atau keempat tanpa izin dari Pengadilan Agama, tidak mempunyai kekuatan hukum”
  • 7.
  • 8.
  • 9. KESIMPULAN Jika seseorang ragu untuk berprilaku adil dan memberikan perlakuan yang sama untuk memenuhi hak-hak mereka sebagai istri, maka sebaiknya seorang suami memiliki istri satu dan ia tidak diperkenankan menikahi perempuan yang kedua dan seterusnya. Namun, bila seorang suami mampu berlaku adil dan memberikan hak yang sama kepada dua orang istri atau lebih, maka ia diperbolehkan untuk berpoligami apabila istrinya memiliki penyakit berbahay, istri terbukti tidak mempunyai keturunan, tabiat kemanusiaan suami yang menginginkan beristri lebih dari satu, serta dimana jumlah kaum hawa lebih banyak daripada adam