SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
6s-1 Linear Programming
William J. Stevenson
Operations Management
8th edition
METODE Cij TERKECILMETODE Cij TERKECIL
&&
METODE STEPPING STONEMETODE STEPPING STONE
6s-2 Linear Programming
METODE TRANSPORTASIMETODE TRANSPORTASI
suatu metode yang digunakan untuk mengatur distribusi darisuatu metode yang digunakan untuk mengatur distribusi dari
sumber-sumber yang menyediakan produk yang sama, kesumber-sumber yang menyediakan produk yang sama, ke
tempat-tempat yang membutuhkan secara optimaltempat-tempat yang membutuhkan secara optimal
6s-3 Linear Programming
Model TransportasiModel Transportasi
• Dilihat dari namanya, metode transportasi digunakan untuk
mengoptimalkan biaya pengangkutan (transportasi) komoditas tunggal
dari berbagai daerah sumber menuju berbagai daerah tujuan.
• Tiga hal penting harus diingat dari penjelasan di atas, yaitu komoditas
tunggal, daerah sumber (asal) lebih dari satu dan daerah tujuan juga lebih
dari satu.
• Disamping kegunaannya untuk mengatur distribusi pengiriman barang,
metode transportasi juga dapat digunakan untuk masalah-masalah lain
misalnya, penjadwalan dalam proses produksi, penempatan persediaan
atau pembelanjaan modal.
6s-4 Linear Programming
Data yang dibutuhkan dalam metode transportasi adalah:Data yang dibutuhkan dalam metode transportasi adalah:
1. Level suplai pada setiap daerah sumber dan level
permintaan pada setiap daerah tujuan untuk kasus
pendistribusian barang; jumlah produksi dan jumlah
permintaan (kapasitas inventori) pada kasus perencanaan
produksi.
2. Biaya transportasi per unit komoditas dari setiap daerah
sumber menuju berbagai daerah tujuan pada kasus
pendistribusian; biaya produksi dan inventori per unit
pada kasus perencanaan produksi.
6s-5 Linear Programming
Suatu perusahaan yang mempunyai
3 buah pabrik di W, H, P.
Perusahaan menghadapi masalah
alokasi hasil produksinya dari
pabrik-pabrik tersebut ke gudang-
gudang penjualan di A, B, C
Contoh :Contoh :
6s-6 Linear Programming
Tabel Kapasitas pabrikTabel Kapasitas pabrik
Pabrik Kapasitas produksi tiap bulan
W 90 ton
H 60 ton
P 50 ton
Jumlah 200 ton
6s-7 Linear Programming
Tabel Kebutuhan gudangTabel Kebutuhan gudang
Gudang Kebutuhan tiap bulan
A 50 ton
B 110 ton
C 40 ton
Jumlah 200 ton
6s-8 Linear Programming
Tabel Biaya pengangkutan setiap tonTabel Biaya pengangkutan setiap ton
dari pabrik W, H, P, ke gudang A, B, Cdari pabrik W, H, P, ke gudang A, B, C
Dari
Biaya tiap ton (dalam ribuan Rp)
Ke gudang A Ke gudang B Ke gudang C
Pabrik W 20 5 8
Pabrik
H 15 20 10
Pabrik
P 25 10 19
6s-9 Linear Programming
Metode Cij TerkecilMetode Cij Terkecil
6s-10 Linear Programming
Penyusunan Tabel AlokasiPenyusunan Tabel Alokasi
1. jumlah kebutuhan tiap-tiap gudang
diletakkan pada baris terakhir
2. kapasitas tiap pabrik pada kolom terakhir
3. biaya pengangkutan diletakkan pada segi
empat kecil
Gudang A Gudang B Gudang C
Kapasitas
Pabrik
Pabrik
X11
20
X12
5
X13
8
90
W
Pabrik
X21
15
X22
20
X23
10
60
H
Pabrik
X31
25
X32
10
X33
19
50
P
Kebutuhan
Gudang 50 110 40 200
Ke
Dari
AturanAturan
6s-11 Linear Programming
Penggunaan Linear Programming dalamPenggunaan Linear Programming dalam
Metode TransportasiMetode Transportasi
Gudang A Gudang B Gudang C
Kapasitas
Pabrik
Pabrik
X11
20
X12
5
X13
8
90
W
Pabrik
X21
15
X22
20
X23
10
60
H
Pabrik
X31
25
X32
10
X33
19
50
P
Kebutuhan
Gudang 50 110 40 200
Ke
Dari
Tabel Alokasi
Minimumkan Z = 20XWA
+ 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB +
8XWC + 10XHC + 19XPC
Batasan XWA
+ XWB + XWC = 90 XWA
+ XHA + XPA = 50
XHA
+ XHB + XHC = 60 XWB
+ XHB + XPB = 110
XPA
+ XPB + XPC = 50 XWC
+ XHC + XPC = 40
6s-12 Linear Programming
Gudang A Gudang B Gudang C
Kapasitas
Pabrik
Pabrik 20
90
5 8
90
W
Pabrik
20
15 20
40
10
60
H
Pabrik
30
25
20
10 19
50
P
Kebutuhan
Gudang 50 110 40 200
Minimumkan Z = 20XWA
+ 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB +
8XWC + 10XHC + 19XPC
= 0 + 300 +750 + 450 + 0 + 200 + 0 + 400 + 0
= 2100
6s-13 Linear Programming
Metode Stepping-StoneMetode Stepping-Stone
6s-14 Linear Programming
Penyusunan Tabel AlokasiPenyusunan Tabel Alokasi
1. jumlah kebutuhan tiap-tiap gudang
diletakkan pada baris terakhir
2. kapasitas tiap pabrik pada kolom terakhir
3. biaya pengangkutan diletakkan pada segi
empat kecil
Gudang A Gudang B Gudang C
Kapasitas
Pabrik
Pabrik
X11
20
X12
5
X13
8
90
W
Pabrik
X21
15
X22
20
X23
10
60
H
Pabrik
X31
25
X32
10
X33
19
50
P
Kebutuhan
Gudang 50 110 40 200
Ke
Dari
AturanAturan
6s-15 Linear Programming
Penggunaan Linear Programming dalamPenggunaan Linear Programming dalam
Metode TransportasiMetode Transportasi
Gudang A Gudang B Gudang C
Kapasitas
Pabrik
Pabrik
X11
20
X12
5
X13
8
90
W
Pabrik
X21
15
X22
20
X23
10
60
H
Pabrik
X31
25
X32
10
X33
19
50
P
Kebutuhan
Gudang 50 110 40 200
Ke
Dari
Tabel Alokasi
Minimumkan Z = 20XWA
+ 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB +
8XWC + 10XHC + 19XPC
Batasan XWA
+ XWB + XWC = 90 XWA
+ XHA + XPA = 50
XHA
+ XHB + XHC = 60 XWB
+ XHB + XPB = 110
XPA
+ XPB + XPC = 50 XWC
+ XHC + XPC = 40
6s-16 Linear Programming
Prosedur AlokasiProsedur Alokasi
1.1. Mulai dari sudut kiri atas dari XMulai dari sudut kiri atas dari X1111 dialokasikandialokasikan
sejumlah maksimum produk dengan melihatsejumlah maksimum produk dengan melihat
kapasitas pabrik dan kebutuhan gudangkapasitas pabrik dan kebutuhan gudang
2.2. Kemudian setelah itu, bila XKemudian setelah itu, bila Xijij merupakan kotakmerupakan kotak
terakhir yang dipilih dilanjutkan denganterakhir yang dipilih dilanjutkan dengan
mengalokasikan pada Xmengalokasikan pada Xi,j+1i,j+1 bila i mempunyaibila i mempunyai
kapasitas yang tersisakapasitas yang tersisa
3.3. Bila tidak, alokasikan ke XBila tidak, alokasikan ke Xi+1,ji+1,j, dan seterusnya, dan seterusnya
sehingga semua kebutuhan telah terpenuhisehingga semua kebutuhan telah terpenuhi
pedoman sudut barat lautpedoman sudut barat laut
(nortwest corner rule)(nortwest corner rule)..
6s-17 Linear Programming
Tabel Alokasi tahap pertamaTabel Alokasi tahap pertama
dengan pedoman sudut barat lautdengan pedoman sudut barat laut
Gudang A Gudang B Gudang C
Kapasitas
Pabrik
Pabrik 20 5 8
90
W
Pabrik 15 20 10
60
H
Pabrik
25 10 19
50
P
Kebutuhan
Gudang 50
110 40 200
Ke
Dari
60
50 40
10 40
Minimumkan Z = 20XWA
+ 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB +
8XWC + 10XHC + 19
= 1000 + 0+0+ 200 + 1200 + 100 + 0 + 0 + 760 = 3260
6s-18 Linear Programming
TERIMAKASIHTERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Mi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasiMi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasi
Hari Sumartono
 
Risetoperasi 6-metode-transportasi
Risetoperasi 6-metode-transportasiRisetoperasi 6-metode-transportasi
Risetoperasi 6-metode-transportasi
Ayu Sefryna sari
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Aditya Panim
 
Teknik riset operasi ppt.7
Teknik riset operasi ppt.7Teknik riset operasi ppt.7
Teknik riset operasi ppt.7
Imhaa Blue
 
Vogel’S Approximation Method (Vam)
Vogel’S Approximation Method (Vam)Vogel’S Approximation Method (Vam)
Vogel’S Approximation Method (Vam)
henrianto leo
 
Pertemuan ke-viii-teori-biaya-produksi
Pertemuan ke-viii-teori-biaya-produksiPertemuan ke-viii-teori-biaya-produksi
Pertemuan ke-viii-teori-biaya-produksi
amlndneysaaa
 

What's hot (18)

4. metode transportasi
4. metode transportasi4. metode transportasi
4. metode transportasi
 
2. transportasi
2. transportasi2. transportasi
2. transportasi
 
Mi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasiMi+ +bab+3+metode+transportasi
Mi+ +bab+3+metode+transportasi
 
Manajerial bab iv, v, vi
Manajerial bab iv, v, viManajerial bab iv, v, vi
Manajerial bab iv, v, vi
 
Metode transportasi
Metode transportasiMetode transportasi
Metode transportasi
 
Metode transportasi
Metode transportasiMetode transportasi
Metode transportasi
 
Risetoperasi 6-metode-transportasi
Risetoperasi 6-metode-transportasiRisetoperasi 6-metode-transportasi
Risetoperasi 6-metode-transportasi
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
 
Teknik riset operasi ppt.7
Teknik riset operasi ppt.7Teknik riset operasi ppt.7
Teknik riset operasi ppt.7
 
Transportasi vogel dan transhipment
Transportasi vogel dan transhipmentTransportasi vogel dan transhipment
Transportasi vogel dan transhipment
 
Vogel’S Approximation Method (Vam)
Vogel’S Approximation Method (Vam)Vogel’S Approximation Method (Vam)
Vogel’S Approximation Method (Vam)
 
Tro 6
Tro 6Tro 6
Tro 6
 
PPT Teori Produksi Dua Input Variabel
PPT Teori Produksi Dua Input VariabelPPT Teori Produksi Dua Input Variabel
PPT Teori Produksi Dua Input Variabel
 
Model transportasi metode vam
Model transportasi metode vamModel transportasi metode vam
Model transportasi metode vam
 
Pie 5 perilaku produsen
Pie 5   perilaku produsenPie 5   perilaku produsen
Pie 5 perilaku produsen
 
Biayaprod print
Biayaprod printBiayaprod print
Biayaprod print
 
Pertemuan ke-viii-teori-biaya-produksi
Pertemuan ke-viii-teori-biaya-produksiPertemuan ke-viii-teori-biaya-produksi
Pertemuan ke-viii-teori-biaya-produksi
 
Bab 5 - Proses dan Biaya Produksi
Bab 5 - Proses dan Biaya Produksi Bab 5 - Proses dan Biaya Produksi
Bab 5 - Proses dan Biaya Produksi
 

Viewers also liked (12)

Ankom bab 3
Ankom bab 3Ankom bab 3
Ankom bab 3
 
Pompidou Group presentation
Pompidou Group presentationPompidou Group presentation
Pompidou Group presentation
 
Pers diff
Pers diffPers diff
Pers diff
 
Kelompok 8
Kelompok 8Kelompok 8
Kelompok 8
 
Een extra dimensie in shoppermarketing
Een extra dimensie in shoppermarketingEen extra dimensie in shoppermarketing
Een extra dimensie in shoppermarketing
 
Treball de mates
Treball de matesTreball de mates
Treball de mates
 
Misiunea Scolii Gimnaziale Nr. 12 B.P. Hasdeu Constanta
Misiunea Scolii Gimnaziale Nr. 12 B.P. Hasdeu ConstantaMisiunea Scolii Gimnaziale Nr. 12 B.P. Hasdeu Constanta
Misiunea Scolii Gimnaziale Nr. 12 B.P. Hasdeu Constanta
 
חדשות ההנהגה הצעירה של הבית היהודי גליון מס' 1
חדשות ההנהגה הצעירה של הבית היהודי גליון מס' 1חדשות ההנהגה הצעירה של הבית היהודי גליון מס' 1
חדשות ההנהגה הצעירה של הבית היהודי גליון מס' 1
 
Prof ass 1 final draft 1
Prof ass 1 final draft 1Prof ass 1 final draft 1
Prof ass 1 final draft 1
 
Presentation4
Presentation4Presentation4
Presentation4
 
Leap21 pfs 22 april
Leap21   pfs 22 aprilLeap21   pfs 22 april
Leap21 pfs 22 april
 
Presentation4
Presentation4Presentation4
Presentation4
 

Similar to Jk

risetoperasi-6-metode-transportasi.pptx
risetoperasi-6-metode-transportasi.pptxrisetoperasi-6-metode-transportasi.pptx
risetoperasi-6-metode-transportasi.pptx
BengkuluConference
 
9a-SI312-041034-565-3.pptx
9a-SI312-041034-565-3.pptx9a-SI312-041034-565-3.pptx
9a-SI312-041034-565-3.pptx
DinarAli4
 
Materi tentang Cargo pada bandara dan penerbangan
Materi tentang Cargo pada bandara dan penerbanganMateri tentang Cargo pada bandara dan penerbangan
Materi tentang Cargo pada bandara dan penerbangan
transaksienergip2tl
 
44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptx44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptx
Tekadagungngrh
 

Similar to Jk (20)

risetoperasi-6-metode-transportasi.pptx
risetoperasi-6-metode-transportasi.pptxrisetoperasi-6-metode-transportasi.pptx
risetoperasi-6-metode-transportasi.pptx
 
Masalah Transportasi
Masalah TransportasiMasalah Transportasi
Masalah Transportasi
 
5-Metode Transportasi.pptx
5-Metode Transportasi.pptx5-Metode Transportasi.pptx
5-Metode Transportasi.pptx
 
Pertemuan 6 Model Transportasi teknik industri
Pertemuan 6 Model Transportasi teknik industriPertemuan 6 Model Transportasi teknik industri
Pertemuan 6 Model Transportasi teknik industri
 
Metode transportasi (lp)
Metode transportasi (lp)Metode transportasi (lp)
Metode transportasi (lp)
 
Module 9 asas sains data dalam pengangkutan
Module 9   asas sains data dalam pengangkutanModule 9   asas sains data dalam pengangkutan
Module 9 asas sains data dalam pengangkutan
 
Convayer menggunakan Raspbery Pi 3 B+
Convayer menggunakan Raspbery Pi 3 B+Convayer menggunakan Raspbery Pi 3 B+
Convayer menggunakan Raspbery Pi 3 B+
 
9a-SI312-041034-565-3.pptx
9a-SI312-041034-565-3.pptx9a-SI312-041034-565-3.pptx
9a-SI312-041034-565-3.pptx
 
Mentkuan11modeltransportasi
Mentkuan11modeltransportasiMentkuan11modeltransportasi
Mentkuan11modeltransportasi
 
LN8 - Planning and Managing Long Haul Freight Transportation
LN8 - Planning and Managing Long Haul Freight TransportationLN8 - Planning and Managing Long Haul Freight Transportation
LN8 - Planning and Managing Long Haul Freight Transportation
 
Modul 9
Modul 9Modul 9
Modul 9
 
6. konfigurasi jaringan
6. konfigurasi jaringan6. konfigurasi jaringan
6. konfigurasi jaringan
 
Introduction chemical basic
Introduction chemical basicIntroduction chemical basic
Introduction chemical basic
 
Manajerial bab iv, v, vi
Manajerial bab iv, v, viManajerial bab iv, v, vi
Manajerial bab iv, v, vi
 
Teori transportasi polibatam
Teori transportasi polibatamTeori transportasi polibatam
Teori transportasi polibatam
 
MO I Strategi Lokasi
MO I Strategi LokasiMO I Strategi Lokasi
MO I Strategi Lokasi
 
LN 9 - Planning and Managing Long Haul Freight Transportation
LN 9 - Planning and Managing Long Haul Freight TransportationLN 9 - Planning and Managing Long Haul Freight Transportation
LN 9 - Planning and Managing Long Haul Freight Transportation
 
Materi tentang Cargo pada bandara dan penerbangan
Materi tentang Cargo pada bandara dan penerbanganMateri tentang Cargo pada bandara dan penerbangan
Materi tentang Cargo pada bandara dan penerbangan
 
A161446 Tugasan Pisah Ragaman
A161446   Tugasan Pisah RagamanA161446   Tugasan Pisah Ragaman
A161446 Tugasan Pisah Ragaman
 
44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptx44424-location-determination.pptx
44424-location-determination.pptx
 

Recently uploaded

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 

Jk

  • 1. 6s-1 Linear Programming William J. Stevenson Operations Management 8th edition METODE Cij TERKECILMETODE Cij TERKECIL && METODE STEPPING STONEMETODE STEPPING STONE
  • 2. 6s-2 Linear Programming METODE TRANSPORTASIMETODE TRANSPORTASI suatu metode yang digunakan untuk mengatur distribusi darisuatu metode yang digunakan untuk mengatur distribusi dari sumber-sumber yang menyediakan produk yang sama, kesumber-sumber yang menyediakan produk yang sama, ke tempat-tempat yang membutuhkan secara optimaltempat-tempat yang membutuhkan secara optimal
  • 3. 6s-3 Linear Programming Model TransportasiModel Transportasi • Dilihat dari namanya, metode transportasi digunakan untuk mengoptimalkan biaya pengangkutan (transportasi) komoditas tunggal dari berbagai daerah sumber menuju berbagai daerah tujuan. • Tiga hal penting harus diingat dari penjelasan di atas, yaitu komoditas tunggal, daerah sumber (asal) lebih dari satu dan daerah tujuan juga lebih dari satu. • Disamping kegunaannya untuk mengatur distribusi pengiriman barang, metode transportasi juga dapat digunakan untuk masalah-masalah lain misalnya, penjadwalan dalam proses produksi, penempatan persediaan atau pembelanjaan modal.
  • 4. 6s-4 Linear Programming Data yang dibutuhkan dalam metode transportasi adalah:Data yang dibutuhkan dalam metode transportasi adalah: 1. Level suplai pada setiap daerah sumber dan level permintaan pada setiap daerah tujuan untuk kasus pendistribusian barang; jumlah produksi dan jumlah permintaan (kapasitas inventori) pada kasus perencanaan produksi. 2. Biaya transportasi per unit komoditas dari setiap daerah sumber menuju berbagai daerah tujuan pada kasus pendistribusian; biaya produksi dan inventori per unit pada kasus perencanaan produksi.
  • 5. 6s-5 Linear Programming Suatu perusahaan yang mempunyai 3 buah pabrik di W, H, P. Perusahaan menghadapi masalah alokasi hasil produksinya dari pabrik-pabrik tersebut ke gudang- gudang penjualan di A, B, C Contoh :Contoh :
  • 6. 6s-6 Linear Programming Tabel Kapasitas pabrikTabel Kapasitas pabrik Pabrik Kapasitas produksi tiap bulan W 90 ton H 60 ton P 50 ton Jumlah 200 ton
  • 7. 6s-7 Linear Programming Tabel Kebutuhan gudangTabel Kebutuhan gudang Gudang Kebutuhan tiap bulan A 50 ton B 110 ton C 40 ton Jumlah 200 ton
  • 8. 6s-8 Linear Programming Tabel Biaya pengangkutan setiap tonTabel Biaya pengangkutan setiap ton dari pabrik W, H, P, ke gudang A, B, Cdari pabrik W, H, P, ke gudang A, B, C Dari Biaya tiap ton (dalam ribuan Rp) Ke gudang A Ke gudang B Ke gudang C Pabrik W 20 5 8 Pabrik H 15 20 10 Pabrik P 25 10 19
  • 9. 6s-9 Linear Programming Metode Cij TerkecilMetode Cij Terkecil
  • 10. 6s-10 Linear Programming Penyusunan Tabel AlokasiPenyusunan Tabel Alokasi 1. jumlah kebutuhan tiap-tiap gudang diletakkan pada baris terakhir 2. kapasitas tiap pabrik pada kolom terakhir 3. biaya pengangkutan diletakkan pada segi empat kecil Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Pabrik X11 20 X12 5 X13 8 90 W Pabrik X21 15 X22 20 X23 10 60 H Pabrik X31 25 X32 10 X33 19 50 P Kebutuhan Gudang 50 110 40 200 Ke Dari AturanAturan
  • 11. 6s-11 Linear Programming Penggunaan Linear Programming dalamPenggunaan Linear Programming dalam Metode TransportasiMetode Transportasi Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Pabrik X11 20 X12 5 X13 8 90 W Pabrik X21 15 X22 20 X23 10 60 H Pabrik X31 25 X32 10 X33 19 50 P Kebutuhan Gudang 50 110 40 200 Ke Dari Tabel Alokasi Minimumkan Z = 20XWA + 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB + 8XWC + 10XHC + 19XPC Batasan XWA + XWB + XWC = 90 XWA + XHA + XPA = 50 XHA + XHB + XHC = 60 XWB + XHB + XPB = 110 XPA + XPB + XPC = 50 XWC + XHC + XPC = 40
  • 12. 6s-12 Linear Programming Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Pabrik 20 90 5 8 90 W Pabrik 20 15 20 40 10 60 H Pabrik 30 25 20 10 19 50 P Kebutuhan Gudang 50 110 40 200 Minimumkan Z = 20XWA + 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB + 8XWC + 10XHC + 19XPC = 0 + 300 +750 + 450 + 0 + 200 + 0 + 400 + 0 = 2100
  • 13. 6s-13 Linear Programming Metode Stepping-StoneMetode Stepping-Stone
  • 14. 6s-14 Linear Programming Penyusunan Tabel AlokasiPenyusunan Tabel Alokasi 1. jumlah kebutuhan tiap-tiap gudang diletakkan pada baris terakhir 2. kapasitas tiap pabrik pada kolom terakhir 3. biaya pengangkutan diletakkan pada segi empat kecil Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Pabrik X11 20 X12 5 X13 8 90 W Pabrik X21 15 X22 20 X23 10 60 H Pabrik X31 25 X32 10 X33 19 50 P Kebutuhan Gudang 50 110 40 200 Ke Dari AturanAturan
  • 15. 6s-15 Linear Programming Penggunaan Linear Programming dalamPenggunaan Linear Programming dalam Metode TransportasiMetode Transportasi Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Pabrik X11 20 X12 5 X13 8 90 W Pabrik X21 15 X22 20 X23 10 60 H Pabrik X31 25 X32 10 X33 19 50 P Kebutuhan Gudang 50 110 40 200 Ke Dari Tabel Alokasi Minimumkan Z = 20XWA + 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB + 8XWC + 10XHC + 19XPC Batasan XWA + XWB + XWC = 90 XWA + XHA + XPA = 50 XHA + XHB + XHC = 60 XWB + XHB + XPB = 110 XPA + XPB + XPC = 50 XWC + XHC + XPC = 40
  • 16. 6s-16 Linear Programming Prosedur AlokasiProsedur Alokasi 1.1. Mulai dari sudut kiri atas dari XMulai dari sudut kiri atas dari X1111 dialokasikandialokasikan sejumlah maksimum produk dengan melihatsejumlah maksimum produk dengan melihat kapasitas pabrik dan kebutuhan gudangkapasitas pabrik dan kebutuhan gudang 2.2. Kemudian setelah itu, bila XKemudian setelah itu, bila Xijij merupakan kotakmerupakan kotak terakhir yang dipilih dilanjutkan denganterakhir yang dipilih dilanjutkan dengan mengalokasikan pada Xmengalokasikan pada Xi,j+1i,j+1 bila i mempunyaibila i mempunyai kapasitas yang tersisakapasitas yang tersisa 3.3. Bila tidak, alokasikan ke XBila tidak, alokasikan ke Xi+1,ji+1,j, dan seterusnya, dan seterusnya sehingga semua kebutuhan telah terpenuhisehingga semua kebutuhan telah terpenuhi pedoman sudut barat lautpedoman sudut barat laut (nortwest corner rule)(nortwest corner rule)..
  • 17. 6s-17 Linear Programming Tabel Alokasi tahap pertamaTabel Alokasi tahap pertama dengan pedoman sudut barat lautdengan pedoman sudut barat laut Gudang A Gudang B Gudang C Kapasitas Pabrik Pabrik 20 5 8 90 W Pabrik 15 20 10 60 H Pabrik 25 10 19 50 P Kebutuhan Gudang 50 110 40 200 Ke Dari 60 50 40 10 40 Minimumkan Z = 20XWA + 15XHA + 25XPA + 5XWB + 20XHB + 10XPB + 8XWC + 10XHC + 19 = 1000 + 0+0+ 200 + 1200 + 100 + 0 + 0 + 760 = 3260