SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Bahan Kuliah Pengantar Akuntansi II
Grup: A. A. 1 & A. A. 4
Dosen Pengasuh: Magdalena Siringoringo, S.E., M.Si.
Utang Obligasi
Perusahaan yang membutuhkan dana untuk modal kerja yang cukup besar,
dimana dana sendiri sudah tidak dapat lagi mengeluarkan emisi saham
baru, maka perusahaan tersebut dapat mencari dana dengan cara
menerbitkan surat obligasi yang sering disebut utang obligasi. Utang obligasi
ialah surat tanda berutang sebesar jumlah yang tercamtum dalam surat
tersebut dari pihak yang menerbitkan/mengeluarkan surat itu pada
pemegangnya dengan disertai waktu lebih dari satu tahun (jangka panjang)
dan disertai dengan tingkat bunga tertentu dan tanggal pembayaran.
Penjualan obligasi (penempatan)
Penjualan obligasi bisa seharga nominalnya atau dibawah nilai nominal atau
diatas nilai nominalnya, tetapi rekening utang obligasi tetap dicatat sebesar
nilai nominalnya. Kemudian bila obligasi dijual dibawah nilai nominal,
maka bagi perusahaan yang menerbitkan obligasi rugi yang dicatat pada
perkiraan “Disagio Obligasi” disebelah debet dan sebaliknya bila dijual
diatas nilai nominal, laba dicatat pada perkiraan “Agio Obligasi” sebelah
kredit. Misal pada saat penempatan harga jual dibawah ini nominal, maka
jurnalnya :
Kas (cash) Rp. xxx
Disagio utang obligasi (discount on board) Rp. xxx
Utang obligasi (bonds payable) Rp. xxx
Disagio atau Agio obligasi setiap akhir periode dilakukan amortisasi untuk
selama umur obligasi (yang terhitung sejak penempatan sampai dengan
tanggal jatuh tempo) dengan cara membuat jurnal penyesuaian yaitu :
a. Bila agio obligasi diamortisasi dengan “Biaya bunga”
Jurnal penyesuaiannya :
Agio utang obligasi (Premium on bonds payable) Rp. xxx
Beban bunga obligasi Rp. xxx
b. Bila disagio obligasi diamortisasikan dengan “Biaya bunga”
Membangun Indonesia dari Sumatera Utara
Jurnal penyesuaian
Beban bunga obligasi Rp. xxx
Disagio utang obligasi Rp. xxx
Perlakuan ini agar pada saat jatuh tempo nilai utang obligasi menunjukan
sebesar nilai nominalnya, tidak ada disagio atau agio obligasi lagi.
Kadang – kadang penempatan utang obligasi bukan pada tanggal – tanggal
hari kupon, maka pada saat penempatan harus menghitung bunga berjalan
yang dicatat pada rekening “Beban bunga” di sebelah kredit, karena
perusahaan yang menerbitkan akan selalu mencatat pembayaran bunga
pada rekening “Beban bunga obligasi”. Misalnya pada saat penempatan
obligasi diatas nilai nominal, maka jurnalnya :
Kas Rp. xxx
Agio utang obligasi Rp. xxx
Utang obligasi Rp. xxx
Beban bunga Rp. xxx
Penarikan (Pelunasan) Utang Obligasi
Dalam penarikan/pelunasan obligasi dapat dibeli dengan harga kurs yang
berlaku saat penarikan. Dengan demikian pada saat penarikan dapat
mengalami rugi yang dicatat pada rekening “Rugi pelunasan utang obligasi”
dicatat debet atau laba yang dicatat pada rekening “Laba pelunasan utang
obligasi” dicatat kredit.
Untuk penarikan yang bukan pada tanggal jatuh tempo (sebelum jatuh
tempo), maka lebih dahulu mengadakan penyesuaian amortisasi agio atau
disagio dan membayar bunga berjalan.
Untuk menghitung laba rugi pelunasan obligasi
Laba bila harga beli lebih kecil dari nilai buku→
Rugi bila harga beli lebih besar dari nilai buku→
Nilai buku
Bila pada saat penempatan rugi (disagio), maka menghitung nilai buku
adalah :
Harga perolehan + akumulasi amortisasi disagio atau
Nilai nomonal – disagio yang belum amortasi
Bila pada saat penempatan laba (agio), maka menghitung nilai buku adalah
:
Harga perolehan – akumulasi amortisasi agio, atau
Nilai nominal + yang belum amortasi
Contoh :
PT. Reformasi pada tanggal 1 Maret 1990 menerbitkan menempatkan
obligasi nominal Rp. 1.000.0000, bunga 18% setahun yang akan dibayar
bunganya setiap tanggal 1/3, ditempatkan dengan kurs 88% sudah
termasuk ongkos – ongkos. Obligasi PT. Remorfamasi ini jangka waktunya
hanya sampai dengan tanggal 1 Maret 1992. PT. Reformasi
melunasi/menarik utang obligasi dengan kurs 105 sudah termasuk ongkos –
ongkos.
Diminta :
A. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1990 dan 31 Desember 1990
B. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1991 dan 31 Desember 1991
C. Buatlah jurnal transaksi pembayaran bunga dan pelunasan utang obligasi
tanggal 1 Maret 1992
Catatan : Sertakan tabel pendapatan bunga dan amortisasi agio dan disagio
Jawab :
01/03/90 Kas Rp. 880.000
Disagio utang obligasi 120.000
Utang obligasi Rp. 1.000.000
Disagio untuk 2 tahun (24 bulan) = Rp. 120.000 berarti amortisasi tiap
bulan Rp. 120.000/24 sebesar Rp. 5.000 tiap bulan yang akan
diakumulasikan sampai dengan jatuh tempo obligasi 1 Maret 1992
Bunga yang dibebankan tahun 1990 1/3 – 31/12 = 10 bulan
10/12 x 18/100 x 1.000.000
31/12/90 Ayat penyesuaian beban bunga :
Beban bunga obligasi Rp. 150.000
Utang bunga obligasi Rp. 150.000
31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian disagio :
Beban bunga obligasi Rp. 50.000
Disagio Utang obligasi Rp. 50.000
31/12/90 Ayat jurnal penutup beban bunga :
Ikhtisar laba rugi Rp. 200.000
Beban bunga obligasi Rp. 200.000
01/03/91 Utang bunga obligasi Rp. 150.000
Beban bunga obligasi 30.000
Kas Rp. 180.000
31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga :
Beban bunga obligasi Rp. 150.000
Utang obligasi Rp. 150.000
Bunga yang dibebankan tahun 1991 1/3 – 31/12 = 10 bulan
10/12 x 18/100 x 1.000.000
31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian disagio :
Beban bunga obligasi Rp. 60.000
Disagio utang obligasi Rp. 60.000
31/12/91 Ayat jurnal penutup beban bunga :
Ikhtisar laba rugi Rp. 240.000
Beban bunga obligasi Rp. 240.000
Untuk pelunasan obligasi :
01/03/92 Ayat jurnal penyesuaian amortisasi :
Beban bunga obligasi Rp. 10.000
Disagio utang obligasi Rp. 10.000
01/03/92 Jurnal pelunasan obligasi :
Utang obligasi Rp. 1.000.000
Rugi pelunasan utang obligasi 50.000
Kas Rp. 1.050.000
01/03/92 Jurnal pelunasan beban bunga :
Utang obligasi Rp. 150.000
Beban bunga obligasi 30.000
Kas Rp. 180.000
Perhitungan :
Nilai buku :
Nilai nominal Rp. 1.000.000
Disagio 0
Nilai buku Rp. 1.000.000
Harga beli/pelunasan : 105 /100 x 1.000.000 = (Rp. 1.050.000)
Rugi pelunasan utang obligasi = Rp. 50.000
Atau :
Nilai nominal Rp. 1.000.000
Rugi Rp. 120.000
Amortisasi :
31/12/90 Rp. 50.000
31/12/91 Rp. 60.000
01/03/92 Rp. 10.000
Jumlah amortisasi Rp. 120.000
Sisa rugi yang belum diamortisasi Rp. 0
Nilai buku Rp. 1.000.000
Harga beli 1.050.000
Rugi pelunasan Rp. 50.000
Tabel Pendapatan dan akumulasi disagio
Tanggal Nominal Perhitungan
Bunga
Pendapat
an
Bunga
Perhitung
an
Disagio
Amortisa
si
Disagio
Nilai
Buku
01/03/90 1.000.00
0
120.000 880.000
31/12/90 10/12 x 12/100 x
1.000.000
150.000 10 x 5.000 50.000 930.000
01/03/91 02/12 x 12/100 x
1.000.000
30.000 - - -
31/12/91 10/12 x 12/100 x
1.000.000
150.000 12 x 5.000 60.000 990.000
01/03/92 02/12 x 12/100 x
1.000.000
30.000 2 x 5.000 10.000 1.000.000
120.000
Jumlah beban bunga sampai dengan jatuh tempo = 360.000 + 120.000 = 380.000.
Nilai buku pada saat jatuh tempo menunjukan nilai sebesar nominalnya.
Contoh :
PT. Insan Cemerlang pada tanggal 1 Maret 1990 menerbitkan dan menempatkan
obligasi nomoinal Rp. 1.000.000, bunga 18% setahun yang akan dibayar bunga setiap
tanggal 1 Maret, ditempatkan dengan kurs 124% sudah termasuk ongkos – ongkos.
Obligasi PT. Insan Cemerlang ini jangka waktu hanya sampai dengan tanggal 1 Maret
1992.
PT. Cemerlang melunasi menarik utang obligasi dengan kurs 105 sudah termasuk
ongkos – ongkos.
Diminta :
A. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1990 dan 31 Desember 1990.
B. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1991 dan 31 Desember 1991.
C. Buatlah jurnal transaksi pembayaran bunga dan pelunasan utang obligasi
tanggal 1 Maret 1992.
Jawab :
01/03/90 Kas Rp. 1.240.000
Agio utang obligasi Rp. 240.000
Utang obligasi 1.000.000
Agio untuk 2 tahun (24 bulan) = Rp. 240.000 berarti amortisasi tiap bulan
Rp. 240.000/24, sebesar Rp. 10.000/bulan yang akan diakumulasikan
sampai dengan tanggal jatuh tempo obligasi 1 Maret 1992.
31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga :
Beban bunga obligasi Rp. 150.000
Utang bunga obligasi Rp. 150.000
Bunga yang dibebankan tahun 1990
1/3 - 31/12 = 10 bulan, 10/12 x 18/100 x 1.000.000
31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian agio :
Agio bunga obligasi Rp. 100.000
Beban bunga obligasi Rp. 100.000
31/12/90 Ayat jurnal penutup beban bunga :
Ikhtisar laba rugi Rp. 50.000
Beban bunga obligasi Rp. 50.000
01/03/91 Utang bunga obligasi Rp. 150.000
Beban bunga obligasi 30.000
Kas Rp. 180.000
Bunga setahun 18/100 x 1.000.000 = 180.000
31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga :
Beban bunga obligasi Rp. 150.000
Utang bunga Rp. 150.000
Bunga yang dibebankan tahun 1991
1/3 – 31/12 = 10 bulan, 10/12 x 18/100 x 1.000.000
31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian agio :
Agio utang obligasi Rp. 120.000
Beban bunga obligasi Rp. 100.000
31/12/91 Ayat jurnal penutup beban bunga :
Ikhtisar laba rugi Rp. 60.000
Beban bunga obligasi Rp. 60.000
01/03/91 Pembayaran bunga :
Utang bunga obligasi Rp. 150.000
Beban bunga obligasi 30.000
Kas Rp. 180.000
Untuk pelunasan obligasi
01/03/92 Ayat jurnal penyesuaian :
Agio utang obligasi Rp. 20.000
Beban upah Rp. 20.000
01/03/92 Jurnal pelunasan obligasi :
Utang obligasi Rp. 1.000.000
Rugi pelunasan utang obligasi 50.000
Kas Rp. 1.050.000
01/03/92 Jurnal pelunasan bunga :
Utang bunga obligasi Rp. 150.000
Beban bunga obligasi 30.000
Kas Rp. 180.000
Perhitungan :
Nilai buku : Rp. 1.000.000
Nilai nominal 0
Nilai buku Rp. 1.000.000
Harga beli/pelunasan : 105/100 x 1.000.000 1.050.000
Rugi pelunasan utang obligasi Rp. 50.000
Atau :
Nilai nominal Rp. 1.000.000
Laba Rp. 240.000
Amortisasi :
31/12/90 10 bulan Rp. 100.000
31/12/91 12 bulan 120.000
01/03/92 02 bulan 20.000
Jumlah amortisasi Rp. 240.000
Sisa laba yang belum amortisasi 0
Nilai buku Rp. 1.000.000
Harga beli 1.050.000
Rugi pelunasan Rp. 50.000
Untuk tabel pendapatan bunga dan amortisasi agio sebesar Rp. 240.000
untuk 24 bulan, jadi setiap bulan sebesar Rp. 10.000 adalah dibawah ini :
Tabel Pendapatan dan Akumulasi Agio
Tanggal Nominal Perhitungan
Bunga
Pendapat
an
Bunga
Perhitung
an
Disagio
Amortisa
si
Disagio
Nilai
Buku
01/03/90 1.000.00
0
240.000 1.240.000
31/12/90 10/12 x 12/100 x
1.000.000
150.000 10 x 5.000 100.000 1.140.00
0
01/03/91 02/12 x 12/100 x
1.000.000
30.000 - - -
31/12/91 10/12 x 12/100 x
1.000.000
150.000 12 x 5.000 120.000 1.020.000
01/03/92 02/12 x 12/100 x
1.000.000
30.000 2 x 5.000 20.000 1.000.000
360.000 240.000
Jumlah beban bunga sampai dengan jatuh tempo = 360.000 – 240.000 =
120.000.
Nilai buku pada saat jatuh tempo menunjukan nilai sebesar nominalnya.
Contoh :
PT. Insan Cemerlang pada tanggal 1 Maret 1990 menerbitkan obligasi,
tanggal 1 Juli 1990 menempatkan obligasi nomoinal Rp. 1.000.000, bunga
12% setahun yang akan dibayar bunga setiap tanggal 1 Maret, ditempatkan
dengan kurs 120% sudah termasuk ongkos – ongkos. Obligasi PT. Insan
Cemerlang ini jangka waktu hanya sampai dengan tanggal 1 Maret 1992.
Diminta :
A. Buatlah jurnal transaksi penempatan obligasi tanggal 1 Juli 1990.
B. Buatalah jurnal penyesuaian bunga terutang dan jurnal penyesuaian
amortisasi tanggal 31 Desember 1990.
Jawab :
01/07/90 Kas Rp. 1.240.000
Agio utang obligasi Rp. 200.000
Utang obligasi 1.000.000
Beban bunga obligasi 40.000
Kurs jual 120/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 1.200.000
Bunga berjalan 1/3 – 1/7 = 4 bulan
4/12 x 12/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 40.000
diterima per Kas Rp . 1.240.000
Agio untuk 20 bulan = Rp. 200.000 atau berarti amortisasi tiap bulan Rp.
200.000/20 sebesar Rp. 10.000/bulan yang akan diamortisasikan sampai
dengan jatuh tempo tanggal 1 Maret 1992.
31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga :
Beban bunga obligasi Rp. 60.000
Utang bunga obligasi Rp. 60.000
Bunga yang dibebankan tahun 1990
1/7 – 31/12 = 6 bulan, 6/12 x 12/100 x 1.000.000
31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian agio 6 bulan :
Beban bunga obligasi Rp. 60.000
Utang bunga obligasi Rp. 60.000
Jawab :
01/07/90 Kas Rp. 1.240.000
Agio utang obligasi Rp. 200.000
Utang obligasi 1.000.000
Beban bunga obligasi 40.000
Kurs jual 120/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 1.200.000
Bunga berjalan 1/3 – 1/7 = 4 bulan
4/12 x 12/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 40.000
diterima per Kas Rp . 1.240.000
Agio untuk 20 bulan = Rp. 200.000 atau berarti amortisasi tiap bulan Rp.
200.000/20 sebesar Rp. 10.000/bulan yang akan diamortisasikan sampai
dengan jatuh tempo tanggal 1 Maret 1992.
31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga :
Beban bunga obligasi Rp. 60.000
Utang bunga obligasi Rp. 60.000
Bunga yang dibebankan tahun 1990
1/7 – 31/12 = 6 bulan, 6/12 x 12/100 x 1.000.000
31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian agio 6 bulan :
Beban bunga obligasi Rp. 60.000
Utang bunga obligasi Rp. 60.000

More Related Content

What's hot

Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham
Livi Pungus
 
Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa full
shandyaa
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of money
PT Lion Air
 
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
arwianthy
 
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Manik Ryad
 
Contoh soal dan jawaban akuntansi joint venture
Contoh soal dan jawaban akuntansi joint ventureContoh soal dan jawaban akuntansi joint venture
Contoh soal dan jawaban akuntansi joint venture
Wahyu Hidayat
 

What's hot (20)

Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
 
Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham Contoh perhitungan deviden saham
Contoh perhitungan deviden saham
 
Piutang wesel
Piutang weselPiutang wesel
Piutang wesel
 
Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa full
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of money
 
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan PersonaliaAudit Siklus Penggajian dan Personalia
Audit Siklus Penggajian dan Personalia
 
Akuntansi Firma
Akuntansi Firma Akuntansi Firma
Akuntansi Firma
 
Ekuitas
EkuitasEkuitas
Ekuitas
 
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
Tugas manajemen keuangan 2 - Manajemen Piutang & Persediaan - 2019
 
6. transaksi mata uang asing dan kontrak berjangka
6. transaksi mata uang asing dan kontrak berjangka6. transaksi mata uang asing dan kontrak berjangka
6. transaksi mata uang asing dan kontrak berjangka
 
Ekuitas modal disetor
Ekuitas modal disetorEkuitas modal disetor
Ekuitas modal disetor
 
Jawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan iJawaban uts m. keuangan i
Jawaban uts m. keuangan i
 
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payable
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payablePengantar Akuntansi 2- Bonds payable
Pengantar Akuntansi 2- Bonds payable
 
Nilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangNilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari Uang
 
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
Anggaranperusahaan 101214094831-phpapp01
 
Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5
 
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7
 
Perbedaan PSAK dan SAK ETAP
Perbedaan PSAK dan SAK ETAPPerbedaan PSAK dan SAK ETAP
Perbedaan PSAK dan SAK ETAP
 
Contoh soal dan jawaban akuntansi joint venture
Contoh soal dan jawaban akuntansi joint ventureContoh soal dan jawaban akuntansi joint venture
Contoh soal dan jawaban akuntansi joint venture
 
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
 

Similar to Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi

BAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptx
BAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptxBAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptx
BAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptx
MHazrilZulmi
 
Piutang account-receivable
Piutang account-receivablePiutang account-receivable
Piutang account-receivable
Indra Yu
 
Diskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskonDiskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskon
Leite Bayukaka
 
Akuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasiAkuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasi
joni201112281
 
contoh Pidaato
contoh Pidaato contoh Pidaato
contoh Pidaato
Devia Aja
 

Similar to Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi (20)

BAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptx
BAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptxBAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptx
BAB 7_KEWAJIBAN JANGKA PANJANG.pptx
 
Pencatatan Surat Berharga
Pencatatan Surat BerhargaPencatatan Surat Berharga
Pencatatan Surat Berharga
 
wesel tagih.pptx
wesel tagih.pptxwesel tagih.pptx
wesel tagih.pptx
 
Piutang account-receivable
Piutang account-receivablePiutang account-receivable
Piutang account-receivable
 
PoA 2 - Week 10_Liabilitas Jangka Panjang.pptx
PoA 2 - Week 10_Liabilitas Jangka Panjang.pptxPoA 2 - Week 10_Liabilitas Jangka Panjang.pptx
PoA 2 - Week 10_Liabilitas Jangka Panjang.pptx
 
Kewajiban jangka pendek
Kewajiban jangka pendekKewajiban jangka pendek
Kewajiban jangka pendek
 
Diskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskonDiskon & tingkat diskon
Diskon & tingkat diskon
 
BAB_15_hutang_obligasi.ppt
BAB_15_hutang_obligasi.pptBAB_15_hutang_obligasi.ppt
BAB_15_hutang_obligasi.ppt
 
Materi 9 Liabilitas Jk Panjang.pptx
Materi 9 Liabilitas Jk Panjang.pptxMateri 9 Liabilitas Jk Panjang.pptx
Materi 9 Liabilitas Jk Panjang.pptx
 
AK2-Pertemuan-2-Liabilitas-Jangka-Panjang.pptx
AK2-Pertemuan-2-Liabilitas-Jangka-Panjang.pptxAK2-Pertemuan-2-Liabilitas-Jangka-Panjang.pptx
AK2-Pertemuan-2-Liabilitas-Jangka-Panjang.pptx
 
BAB 7.pptx
BAB 7.pptxBAB 7.pptx
BAB 7.pptx
 
EKONOMI MONETER Kewajiban jangka panjang
EKONOMI MONETER Kewajiban jangka panjangEKONOMI MONETER Kewajiban jangka panjang
EKONOMI MONETER Kewajiban jangka panjang
 
Kewajiban lancar dan penggajian
Kewajiban lancar dan penggajianKewajiban lancar dan penggajian
Kewajiban lancar dan penggajian
 
Jurnal penyesuaian perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian perusahaan jasaJurnal penyesuaian perusahaan jasa
Jurnal penyesuaian perusahaan jasa
 
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptxjhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
jhghghghhhghghhghghAJP PERUSAHAAN JASA.pptx
 
Akuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasiAkuntansi keuangan hutang obligasi
Akuntansi keuangan hutang obligasi
 
PPT Pengantar Akuntansi II Seme[TM5].pdf
PPT Pengantar Akuntansi II Seme[TM5].pdfPPT Pengantar Akuntansi II Seme[TM5].pdf
PPT Pengantar Akuntansi II Seme[TM5].pdf
 
liabilitas jangka panjang
liabilitas jangka panjangliabilitas jangka panjang
liabilitas jangka panjang
 
Piutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptxPiutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptx
 
contoh Pidaato
contoh Pidaato contoh Pidaato
contoh Pidaato
 

More from Magdalena - Nommensen university

More from Magdalena - Nommensen university (16)

Pertemuan 7: utang pajak, penagihan pajak dan hapusnya utang pajak
Pertemuan 7: utang pajak, penagihan pajak dan hapusnya utang pajakPertemuan 7: utang pajak, penagihan pajak dan hapusnya utang pajak
Pertemuan 7: utang pajak, penagihan pajak dan hapusnya utang pajak
 
teori pemungutan pajak dan penggolongan pajak
 teori pemungutan pajak dan penggolongan pajak teori pemungutan pajak dan penggolongan pajak
teori pemungutan pajak dan penggolongan pajak
 
Modul praktek pajak magdalena ganjil 2015
Modul praktek pajak magdalena ganjil 2015Modul praktek pajak magdalena ganjil 2015
Modul praktek pajak magdalena ganjil 2015
 
Hukum pajak Pertemuan I & II
Hukum pajak Pertemuan I & IIHukum pajak Pertemuan I & II
Hukum pajak Pertemuan I & II
 
Kisi-kisi PA II
Kisi-kisi PA IIKisi-kisi PA II
Kisi-kisi PA II
 
Materi kuliah Saham
Materi kuliah SahamMateri kuliah Saham
Materi kuliah Saham
 
Bahan kuliah pengantar akuntansi II Utang Jk. Pendek
Bahan kuliah pengantar akuntansi II  Utang Jk. PendekBahan kuliah pengantar akuntansi II  Utang Jk. Pendek
Bahan kuliah pengantar akuntansi II Utang Jk. Pendek
 
PPN- copy
PPN- copy PPN- copy
PPN- copy
 
PPN
PPNPPN
PPN
 
19. pph pasal 25
19. pph pasal 2519. pph pasal 25
19. pph pasal 25
 
18. pph pasal 24
18. pph pasal 2418. pph pasal 24
18. pph pasal 24
 
Aktiva tetap
Aktiva tetapAktiva tetap
Aktiva tetap
 
Seminar final lena 25 mei
Seminar final lena 25 meiSeminar final lena 25 mei
Seminar final lena 25 mei
 
Tesis Magdalena
Tesis Magdalena Tesis Magdalena
Tesis Magdalena
 
IFSP
IFSPIFSP
IFSP
 
Ipo
IpoIpo
Ipo
 

Recently uploaded

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMMPenyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
Penyebaran Pemahaman Merdeka Belajar Aksi Nyata PMM
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 

Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi

  • 1. Bahan Kuliah Pengantar Akuntansi II Grup: A. A. 1 & A. A. 4 Dosen Pengasuh: Magdalena Siringoringo, S.E., M.Si. Utang Obligasi Perusahaan yang membutuhkan dana untuk modal kerja yang cukup besar, dimana dana sendiri sudah tidak dapat lagi mengeluarkan emisi saham baru, maka perusahaan tersebut dapat mencari dana dengan cara menerbitkan surat obligasi yang sering disebut utang obligasi. Utang obligasi ialah surat tanda berutang sebesar jumlah yang tercamtum dalam surat tersebut dari pihak yang menerbitkan/mengeluarkan surat itu pada pemegangnya dengan disertai waktu lebih dari satu tahun (jangka panjang) dan disertai dengan tingkat bunga tertentu dan tanggal pembayaran. Penjualan obligasi (penempatan) Penjualan obligasi bisa seharga nominalnya atau dibawah nilai nominal atau diatas nilai nominalnya, tetapi rekening utang obligasi tetap dicatat sebesar nilai nominalnya. Kemudian bila obligasi dijual dibawah nilai nominal, maka bagi perusahaan yang menerbitkan obligasi rugi yang dicatat pada perkiraan “Disagio Obligasi” disebelah debet dan sebaliknya bila dijual diatas nilai nominal, laba dicatat pada perkiraan “Agio Obligasi” sebelah kredit. Misal pada saat penempatan harga jual dibawah ini nominal, maka jurnalnya : Kas (cash) Rp. xxx Disagio utang obligasi (discount on board) Rp. xxx Utang obligasi (bonds payable) Rp. xxx Disagio atau Agio obligasi setiap akhir periode dilakukan amortisasi untuk selama umur obligasi (yang terhitung sejak penempatan sampai dengan tanggal jatuh tempo) dengan cara membuat jurnal penyesuaian yaitu : a. Bila agio obligasi diamortisasi dengan “Biaya bunga” Jurnal penyesuaiannya : Agio utang obligasi (Premium on bonds payable) Rp. xxx Beban bunga obligasi Rp. xxx b. Bila disagio obligasi diamortisasikan dengan “Biaya bunga” Membangun Indonesia dari Sumatera Utara
  • 2. Jurnal penyesuaian Beban bunga obligasi Rp. xxx Disagio utang obligasi Rp. xxx Perlakuan ini agar pada saat jatuh tempo nilai utang obligasi menunjukan sebesar nilai nominalnya, tidak ada disagio atau agio obligasi lagi. Kadang – kadang penempatan utang obligasi bukan pada tanggal – tanggal hari kupon, maka pada saat penempatan harus menghitung bunga berjalan yang dicatat pada rekening “Beban bunga” di sebelah kredit, karena perusahaan yang menerbitkan akan selalu mencatat pembayaran bunga pada rekening “Beban bunga obligasi”. Misalnya pada saat penempatan obligasi diatas nilai nominal, maka jurnalnya : Kas Rp. xxx Agio utang obligasi Rp. xxx Utang obligasi Rp. xxx Beban bunga Rp. xxx Penarikan (Pelunasan) Utang Obligasi Dalam penarikan/pelunasan obligasi dapat dibeli dengan harga kurs yang berlaku saat penarikan. Dengan demikian pada saat penarikan dapat mengalami rugi yang dicatat pada rekening “Rugi pelunasan utang obligasi” dicatat debet atau laba yang dicatat pada rekening “Laba pelunasan utang obligasi” dicatat kredit. Untuk penarikan yang bukan pada tanggal jatuh tempo (sebelum jatuh tempo), maka lebih dahulu mengadakan penyesuaian amortisasi agio atau disagio dan membayar bunga berjalan. Untuk menghitung laba rugi pelunasan obligasi Laba bila harga beli lebih kecil dari nilai buku→ Rugi bila harga beli lebih besar dari nilai buku→ Nilai buku Bila pada saat penempatan rugi (disagio), maka menghitung nilai buku adalah : Harga perolehan + akumulasi amortisasi disagio atau Nilai nomonal – disagio yang belum amortasi Bila pada saat penempatan laba (agio), maka menghitung nilai buku adalah :
  • 3. Harga perolehan – akumulasi amortisasi agio, atau Nilai nominal + yang belum amortasi Contoh : PT. Reformasi pada tanggal 1 Maret 1990 menerbitkan menempatkan obligasi nominal Rp. 1.000.0000, bunga 18% setahun yang akan dibayar bunganya setiap tanggal 1/3, ditempatkan dengan kurs 88% sudah termasuk ongkos – ongkos. Obligasi PT. Remorfamasi ini jangka waktunya hanya sampai dengan tanggal 1 Maret 1992. PT. Reformasi melunasi/menarik utang obligasi dengan kurs 105 sudah termasuk ongkos – ongkos. Diminta : A. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1990 dan 31 Desember 1990 B. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1991 dan 31 Desember 1991 C. Buatlah jurnal transaksi pembayaran bunga dan pelunasan utang obligasi tanggal 1 Maret 1992 Catatan : Sertakan tabel pendapatan bunga dan amortisasi agio dan disagio Jawab : 01/03/90 Kas Rp. 880.000 Disagio utang obligasi 120.000 Utang obligasi Rp. 1.000.000 Disagio untuk 2 tahun (24 bulan) = Rp. 120.000 berarti amortisasi tiap bulan Rp. 120.000/24 sebesar Rp. 5.000 tiap bulan yang akan diakumulasikan sampai dengan jatuh tempo obligasi 1 Maret 1992 Bunga yang dibebankan tahun 1990 1/3 – 31/12 = 10 bulan 10/12 x 18/100 x 1.000.000 31/12/90 Ayat penyesuaian beban bunga : Beban bunga obligasi Rp. 150.000 Utang bunga obligasi Rp. 150.000 31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian disagio : Beban bunga obligasi Rp. 50.000
  • 4. Disagio Utang obligasi Rp. 50.000 31/12/90 Ayat jurnal penutup beban bunga : Ikhtisar laba rugi Rp. 200.000 Beban bunga obligasi Rp. 200.000 01/03/91 Utang bunga obligasi Rp. 150.000 Beban bunga obligasi 30.000 Kas Rp. 180.000 31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga : Beban bunga obligasi Rp. 150.000 Utang obligasi Rp. 150.000 Bunga yang dibebankan tahun 1991 1/3 – 31/12 = 10 bulan 10/12 x 18/100 x 1.000.000 31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian disagio : Beban bunga obligasi Rp. 60.000 Disagio utang obligasi Rp. 60.000 31/12/91 Ayat jurnal penutup beban bunga : Ikhtisar laba rugi Rp. 240.000 Beban bunga obligasi Rp. 240.000 Untuk pelunasan obligasi : 01/03/92 Ayat jurnal penyesuaian amortisasi : Beban bunga obligasi Rp. 10.000 Disagio utang obligasi Rp. 10.000 01/03/92 Jurnal pelunasan obligasi : Utang obligasi Rp. 1.000.000 Rugi pelunasan utang obligasi 50.000 Kas Rp. 1.050.000 01/03/92 Jurnal pelunasan beban bunga : Utang obligasi Rp. 150.000 Beban bunga obligasi 30.000 Kas Rp. 180.000 Perhitungan : Nilai buku : Nilai nominal Rp. 1.000.000
  • 5. Disagio 0 Nilai buku Rp. 1.000.000 Harga beli/pelunasan : 105 /100 x 1.000.000 = (Rp. 1.050.000) Rugi pelunasan utang obligasi = Rp. 50.000 Atau : Nilai nominal Rp. 1.000.000 Rugi Rp. 120.000 Amortisasi : 31/12/90 Rp. 50.000 31/12/91 Rp. 60.000 01/03/92 Rp. 10.000 Jumlah amortisasi Rp. 120.000 Sisa rugi yang belum diamortisasi Rp. 0 Nilai buku Rp. 1.000.000 Harga beli 1.050.000 Rugi pelunasan Rp. 50.000 Tabel Pendapatan dan akumulasi disagio Tanggal Nominal Perhitungan Bunga Pendapat an Bunga Perhitung an Disagio Amortisa si Disagio Nilai Buku 01/03/90 1.000.00 0 120.000 880.000 31/12/90 10/12 x 12/100 x 1.000.000 150.000 10 x 5.000 50.000 930.000 01/03/91 02/12 x 12/100 x 1.000.000 30.000 - - - 31/12/91 10/12 x 12/100 x 1.000.000 150.000 12 x 5.000 60.000 990.000 01/03/92 02/12 x 12/100 x 1.000.000 30.000 2 x 5.000 10.000 1.000.000 120.000 Jumlah beban bunga sampai dengan jatuh tempo = 360.000 + 120.000 = 380.000. Nilai buku pada saat jatuh tempo menunjukan nilai sebesar nominalnya. Contoh : PT. Insan Cemerlang pada tanggal 1 Maret 1990 menerbitkan dan menempatkan obligasi nomoinal Rp. 1.000.000, bunga 18% setahun yang akan dibayar bunga setiap tanggal 1 Maret, ditempatkan dengan kurs 124% sudah termasuk ongkos – ongkos. Obligasi PT. Insan Cemerlang ini jangka waktu hanya sampai dengan tanggal 1 Maret 1992.
  • 6. PT. Cemerlang melunasi menarik utang obligasi dengan kurs 105 sudah termasuk ongkos – ongkos. Diminta : A. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1990 dan 31 Desember 1990. B. Buatlah jurnal transaksi tanggal 1 Maret 1991 dan 31 Desember 1991. C. Buatlah jurnal transaksi pembayaran bunga dan pelunasan utang obligasi tanggal 1 Maret 1992. Jawab : 01/03/90 Kas Rp. 1.240.000 Agio utang obligasi Rp. 240.000 Utang obligasi 1.000.000 Agio untuk 2 tahun (24 bulan) = Rp. 240.000 berarti amortisasi tiap bulan Rp. 240.000/24, sebesar Rp. 10.000/bulan yang akan diakumulasikan sampai dengan tanggal jatuh tempo obligasi 1 Maret 1992. 31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga : Beban bunga obligasi Rp. 150.000 Utang bunga obligasi Rp. 150.000 Bunga yang dibebankan tahun 1990 1/3 - 31/12 = 10 bulan, 10/12 x 18/100 x 1.000.000 31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian agio : Agio bunga obligasi Rp. 100.000 Beban bunga obligasi Rp. 100.000 31/12/90 Ayat jurnal penutup beban bunga : Ikhtisar laba rugi Rp. 50.000 Beban bunga obligasi Rp. 50.000 01/03/91 Utang bunga obligasi Rp. 150.000 Beban bunga obligasi 30.000 Kas Rp. 180.000 Bunga setahun 18/100 x 1.000.000 = 180.000 31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga : Beban bunga obligasi Rp. 150.000 Utang bunga Rp. 150.000 Bunga yang dibebankan tahun 1991 1/3 – 31/12 = 10 bulan, 10/12 x 18/100 x 1.000.000 31/12/91 Ayat jurnal penyesuaian agio :
  • 7. Agio utang obligasi Rp. 120.000 Beban bunga obligasi Rp. 100.000 31/12/91 Ayat jurnal penutup beban bunga : Ikhtisar laba rugi Rp. 60.000 Beban bunga obligasi Rp. 60.000 01/03/91 Pembayaran bunga : Utang bunga obligasi Rp. 150.000 Beban bunga obligasi 30.000 Kas Rp. 180.000 Untuk pelunasan obligasi 01/03/92 Ayat jurnal penyesuaian : Agio utang obligasi Rp. 20.000 Beban upah Rp. 20.000 01/03/92 Jurnal pelunasan obligasi : Utang obligasi Rp. 1.000.000 Rugi pelunasan utang obligasi 50.000 Kas Rp. 1.050.000 01/03/92 Jurnal pelunasan bunga : Utang bunga obligasi Rp. 150.000 Beban bunga obligasi 30.000 Kas Rp. 180.000 Perhitungan : Nilai buku : Rp. 1.000.000 Nilai nominal 0 Nilai buku Rp. 1.000.000 Harga beli/pelunasan : 105/100 x 1.000.000 1.050.000 Rugi pelunasan utang obligasi Rp. 50.000 Atau : Nilai nominal Rp. 1.000.000 Laba Rp. 240.000 Amortisasi : 31/12/90 10 bulan Rp. 100.000 31/12/91 12 bulan 120.000 01/03/92 02 bulan 20.000 Jumlah amortisasi Rp. 240.000 Sisa laba yang belum amortisasi 0
  • 8. Nilai buku Rp. 1.000.000 Harga beli 1.050.000 Rugi pelunasan Rp. 50.000 Untuk tabel pendapatan bunga dan amortisasi agio sebesar Rp. 240.000 untuk 24 bulan, jadi setiap bulan sebesar Rp. 10.000 adalah dibawah ini : Tabel Pendapatan dan Akumulasi Agio Tanggal Nominal Perhitungan Bunga Pendapat an Bunga Perhitung an Disagio Amortisa si Disagio Nilai Buku 01/03/90 1.000.00 0 240.000 1.240.000 31/12/90 10/12 x 12/100 x 1.000.000 150.000 10 x 5.000 100.000 1.140.00 0 01/03/91 02/12 x 12/100 x 1.000.000 30.000 - - - 31/12/91 10/12 x 12/100 x 1.000.000 150.000 12 x 5.000 120.000 1.020.000 01/03/92 02/12 x 12/100 x 1.000.000 30.000 2 x 5.000 20.000 1.000.000 360.000 240.000 Jumlah beban bunga sampai dengan jatuh tempo = 360.000 – 240.000 = 120.000. Nilai buku pada saat jatuh tempo menunjukan nilai sebesar nominalnya. Contoh : PT. Insan Cemerlang pada tanggal 1 Maret 1990 menerbitkan obligasi, tanggal 1 Juli 1990 menempatkan obligasi nomoinal Rp. 1.000.000, bunga 12% setahun yang akan dibayar bunga setiap tanggal 1 Maret, ditempatkan dengan kurs 120% sudah termasuk ongkos – ongkos. Obligasi PT. Insan Cemerlang ini jangka waktu hanya sampai dengan tanggal 1 Maret 1992. Diminta : A. Buatlah jurnal transaksi penempatan obligasi tanggal 1 Juli 1990. B. Buatalah jurnal penyesuaian bunga terutang dan jurnal penyesuaian amortisasi tanggal 31 Desember 1990.
  • 9. Jawab : 01/07/90 Kas Rp. 1.240.000 Agio utang obligasi Rp. 200.000 Utang obligasi 1.000.000 Beban bunga obligasi 40.000 Kurs jual 120/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 1.200.000 Bunga berjalan 1/3 – 1/7 = 4 bulan 4/12 x 12/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 40.000 diterima per Kas Rp . 1.240.000 Agio untuk 20 bulan = Rp. 200.000 atau berarti amortisasi tiap bulan Rp. 200.000/20 sebesar Rp. 10.000/bulan yang akan diamortisasikan sampai dengan jatuh tempo tanggal 1 Maret 1992. 31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga : Beban bunga obligasi Rp. 60.000 Utang bunga obligasi Rp. 60.000 Bunga yang dibebankan tahun 1990 1/7 – 31/12 = 6 bulan, 6/12 x 12/100 x 1.000.000 31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian agio 6 bulan : Beban bunga obligasi Rp. 60.000 Utang bunga obligasi Rp. 60.000
  • 10. Jawab : 01/07/90 Kas Rp. 1.240.000 Agio utang obligasi Rp. 200.000 Utang obligasi 1.000.000 Beban bunga obligasi 40.000 Kurs jual 120/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 1.200.000 Bunga berjalan 1/3 – 1/7 = 4 bulan 4/12 x 12/100 x Rp. 1.000.000 Rp. 40.000 diterima per Kas Rp . 1.240.000 Agio untuk 20 bulan = Rp. 200.000 atau berarti amortisasi tiap bulan Rp. 200.000/20 sebesar Rp. 10.000/bulan yang akan diamortisasikan sampai dengan jatuh tempo tanggal 1 Maret 1992. 31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian beban bunga : Beban bunga obligasi Rp. 60.000 Utang bunga obligasi Rp. 60.000 Bunga yang dibebankan tahun 1990 1/7 – 31/12 = 6 bulan, 6/12 x 12/100 x 1.000.000 31/12/90 Ayat jurnal penyesuaian agio 6 bulan : Beban bunga obligasi Rp. 60.000 Utang bunga obligasi Rp. 60.000