SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Fakultas Ekonomi  Universitas Islam Nusantara - Bandung Ahmad M Ryad, SE., Ak Pertemuan ke-7
14- ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Transaksi Mata Uang Asing
14- ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Transaksi Mata Uang Asing
14- Jika diasumsikan bahwa R p . 1.600 dapat ditukar dengan 1 Dollar Singapura, maka: Perhitungan Langsung : Tak Langsung atas Kurs : Transaksi Mata Uang Asing
14- ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],Transaksi Mata Uang Asing
14- Tansaksi dalam mata uang asing  -  diperlukan pembayaran atau penerimaan (penyelesaian) dalam uang asing Transaksi Mata Uang Asing
14- Transaksi Mata Uang Asing
14- Contoh: Sebuah perusahaan Indonesia mengimpor persediaan dari perusahaan Malaysia ketika kurs spot yang terjadi Rp 730 per Ringgit Malaysia. Dalam transaksi ditentukan pembayaran 10.000 Ringgit dalam 30 hari. Importir Indonesia mencatat: Persediaan Rp 7.300.000 Hutang dagang (ma) Rp 7.300.000 (kurs spot Rp.730 x 10.000 ringgit)   Transaksi Mata Uang Asing
14- Jika hutang dibayar saat kurs spot Rp 720, maka pembayaran transaksi tersebut dicatat: Hutang dagang (ma)  Rp 7.300.000 Kas Rp  7.200.000 Keuntungan pertukaran Mata Uang  Rp 100.000 (kas yang dibutuhkan = Rp.720 x 10.000 ringgit) Transaksi Mata Uang Asing
14- Transaksi Mata Uang Asing Pembelian yang Dinyatakan Dalam Mata Uang Asing PT Abuba di Indonesia membeli barang dagangan dari perusahaan Kebangsaan Malaysia, pada tanggal 1 Des. 2007 sebesar 10.000 Ringgit saat kurs spot Rp . 770. Saat tutup buku 31 Des 2007 kurs spot Rp 765, saat pelunasan hutang 30 Jan 2008 kurs spot Rp 775. Pencatatan transaksi tersebut adalah: 1 Des 2007 Persediaan Rp 7.700.000 Hutang dagang (ma)  Rp 7.700.000 (mencatat pembelian, kurs spot  = Rp.770 x 10.000 ringgit)
14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Des 2007 Hutang dagang (ma) Rp 50.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 50.000 (mencatat selisih kurs = ( Rp.770-765)  x 10.000 ringgit)   30 Jan 2008 Hutang dagang (ma)  Rp 7.650.000 Kerugian pertukaran mata uan Rp  100.000 Kas Rp 7.750.000 (mencatat pembayaran  kas = Rp.775x10.000 ringgit, hutang dagang = Rp.765x10.000)
14- Transaksi Mata Uang Asing Penjualan yang Dinyatakan Dalam Mata Uang Asing Pada tanggal 16 Des 2007 PT Abuba di Indonesia menjual barang dagangan kepada perusahaan Kebangsaan Malaysia seharga 20.000 Ringgit, saat kurs spot Rp760. Saat tutup buku 31 Des 2007 kurs spot Rp 765. Perusahaan Kebangsaan Malaysia melunasi hutang 15 Jan 2008 saat kurs spot Rp 770, dan PT Abuba mengkonversi Ringgit ke dalam Rupiah pada tangga 20 Jan. 2008 dengan kurs spot Rp 772,5. Pencatatan transaksi tersebut adalah: 16 Des 2007 Piutang dagang (ma)  R p 15.200.000 Penjualan    Rp 15.200.000 (mencatat penjualan, kurs spot  = Rp.760 x20.000 ringgit)
14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Des 2007 Piutang dagang (ma) Rp 100.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp  100.000 (mencatat selisih kurs  = Rp.765-760 x 20.000 ringgit)   15 Jan 2008 Kas(ma)   p 15.400.000 Piutang dagang (ma) Rp  15.300.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp  100.000 (mencatat pelunasan  = Rp.770 x 20.000 ringgit, piutang=765x20.000 ringgit)   20 Jan. 2008 Kas Rp 15.450.000 Kas (ma) Rp  15.400.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp    5 0.000 (mencatat konversi ke Rupiah  kas = Rp.772,5 x 20.000 ringgit,    selisih = 772,5-770x20.000 ringgit )  
14- Transaksi Mata Uang Asing Untuk berspekulasi dalam pergerakan harga nilai tukar Tanggal 2 Nop. 2007 Astra Internasional menyetujui kontrak berjangka 90 hari untuk membeli 10.000 Ringgit Malaysia pada saat kurs forward 90 hari untuk Ringgit Rp 615. Kurs spot untuk Ringgit pada tanggal 2 Nop. 2007 adalah Rp . 619. Kurs pada tanggal 31 Des 2007 dan 30 Jan. 2008 sbb: 31 Des. 2007 30 Jan. 2008   Forward 30 hari Rp 620   Rp 623 Kurs spot Rp 625   Rp 628
14- Transaksi Mata Uang Asing 2 Nop. 2007 Piutang kontrak (ma) Rp 6.150.000 Hutang kontrak   Rp 6.150.000 (mencatat kontrak forwad dengan pialang = 615x10.000 ringgit)      31 Des.2007 Piutang kontrak (ma) Rp 50.000 Keuntungan pertukaran mata uang   Rp  50.000 (mencatat selisih kontrak forwad = (620-615) x 10.000 ringgit)  
14- Transaksi Mata Uang Asing 30 Jan. 2008 Kas (ma) Rp 6.280.000 Keuntungan pertukaran mata uang     Rp  80.000 Piutang kontrak (ma) Rp  6.200.000 (mencatat penerimaan kontrak forwad dari pialang kurs spot  = 628x10.000 ringgit)   Hutang kontrak Rp 6.150.000 Kas  Rp 6.150.000  (mencatat pembayaran kontrak forwad kepada pialang = 615x10.000 ringgit)
14- Transaksi Mata Uang Asing 30 Jan. 2008 Kas (ma) Rp 6.280.000 Keuntungan pertukaran mata uang     Rp  80.000 Piutang kontrak (ma) Rp  6.200.000 (mencatat penerimaan kontrak forwad dari pialang kurs spot  = 628x10.000 ringgit)   Hutang  dagang (ma)   Rp 6.150.000 Kas  Rp 6.150.000  (mencatat pembayaran kontrak forwad kepada pialang = 615x10.000 ringgit)
14- Transaksi Mata Uang Asing Untuk melakukan hedging  atas aktiva dan kewajiban bersih PT Bumi Jaya adalah  grosir  yang, berikut transaksi yang terjadi: 1 Desember , PT Bumi Jaya m engekspor barang yang dibeli dari Chang Ltd,  produsen  Hong Kong , seharga  2 . 10 0  do l lar Hong Kong, dibayarkan pada tanggal 1 April. Pada tanggal yang sama,  PT Bumi Jaya  membeli kontrak forward untuk membeli 2 . 100 dolar Hong Kong pada tanggal 1  dengan kurs Rp. 1.314  .  Semua kurs  menggunakan metode perhitungan  langsung.
14- Transaksi Mata Uang Asing April 1   PT Bumi Jaya melakukan  pembayaran  secara  penuh  2.1 00 dolar Hong Kong untuk Chang, Ltd, setelah mendapatkan 2 . 100 dolar Hong Kong  dari  kontrak forward tersebut. Kurs spot dan kurs forward  untuk dolar Hong Kong adalah sebagai berikut: Kurs spot  ( Rp )   Kurs Forward 1 Apri l  ( Rp ) 1 Desember   1 . 265  1 . 314 31 Desember   1 . 259  1 . 308 1  April  1 . 430
14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Desember P embelian 2,656,500  Hutang Dagang (ma) 2,656,500  (mencatat hutang dagang dalam rupiah)   Hong Kong dollars   2 , 100  1 Desember, kurs spot Rp.    1 . 265  x Hutang dagang dalam Rupiah Rp.   2,656,500   
14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Desember Piutang Kontrak   2,759,400  Hutang kontrak (ma)   2,759,400    (mencatat kontrak forwad dengan pialang valuta asing)   Hong Kong dollars   2 , 100  1 Desember, kurs forward Rp.    1 .314 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp.   2,759,400     
14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Desember Hutang dagang (ma) 12,600 Laba/rugi transaksi mata uang asing 12,600  (mencatat selisih kurs)   Hong Kong dollars   2 , 100  31 Desember, kurs spot Rp.    1 . 25 9 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp.   2,643,900  (a) Hutang dagang per 1 Desember Rp.  2,656,500 - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp.   12,600 (b-a)  
14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Desember Laba/rugi transaksi mata uang asing 12,600  Piutang kontrak 12,600  (mencatat selisih kurs forward)   Hong Kong dollars   2 , 100  31 Desember, kurs forward Rp.    1 .308 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp.   2,746,800  (a) Hutang dagang per 1 Desember Rp.  2,759,400   - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp.   12,600 (b-a)  
14- Transaksi Mata Uang Asing 1 April Laba/rugi transaksi mata uang asing   359,100  Hutang dagang (ma)   359,100  (mencatat selisih kurs spot)   Hong Kong dollars   2 , 100  1 April,kurs spot Rp.    1 .430 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp.   3,003,000  (a) Hutang dagang per 31 Desember Rp.  2,643,900   - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp.   (359,100) (b-a)  
14- Transaksi Mata Uang Asing 1 April Piutang kontrak   256,200  Laba/rugi transaksi mata uang asing   256,200 (mencatat selisih kurs spot)   Hong Kong dollars   2 , 100  1 April,kurs spot Rp.    1 .430 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp.   3,003,000  (a) Hutang dagang per 31 Desember Rp.  2,746,800   - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp.   (256,200) (b-a)
14- Transaksi Mata Uang Asing 1 April Investasi pada mata uang asing 3,003,000 Hutang kontrak (ma) 2,759,400  Kas 2,759,400 Piutang kontrak 3,003,000 (mencatat pembayaran kontrak forward dan mendapatkan 210,000 dollar Hongkong)     1 April Hutang dagang (ma) 3,003,000 Investasi pada mata uang asing 3,003,000 (mencatat pelunasan hutang dagang sebesar 210,000 dollar Hongkong)  
14- Transaksi Mata Uang Asing
14- Transaksi Mata Uang Asing Hedging  atas Komitmen Mata Uang Asing yang dapat Diidentifikasi Pada contoh sebelumnya, kontrak forward dilakukan pada saat terjadinya penjualan, telah terjadi perpindahan hak kepemilikan. Pada bagian ini, dua perusahaan berkomitmen untuk melakukan transaksi penjualan dimasa akan datang dengan harga yang telah disepakati dari sekarang. Dan slah satu pihak telah mengadakan kontrak forward berkenaan persetujuan transaksi di waktu mendatang.  
14- Transaksi Mata Uang Asing ,[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object],[object Object]
14- Transaksi Mata Uang Asing ,[object Object],1 Desember Piutang Kontrak   9,480,000  Hutang kontrak   9,480,000    (mencatat kontrak forwad dengan pialang valuta asing= 948 x 10,000 pesos)  
14- Transaksi Mata Uang Asing ,[object Object],1 Desember Piutang Kontrak     9,480,000  Hutang kontrak      9,480,000    (mencatat kontrak forwad dengan pialang valuta asing= 948 x 10,000 pesos)  
14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Desember Hutang Kontrak 40,000  Laba/rugi transaksi mata uang asing  40,000    Laba/rugi transaksi mata uang asing 40,000  Komitmen perusahaan   40,000    (mencatat selisih kurs= (948-944) x 10,000 pesos = 40,000)  
14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Maret Laba/rugi transaksi mata uang asing 30,000  Hutang Kontrak     30,000    Komitmen perusahaan 30,000  Laba/rugi transaksi mata uang asing   30,000 (mencatat selisih kurs= (944-947) x 10,000 pesos = 30,000)   Investasi pada mata uang asing 9,470,000 Komitmen perusahaan   10,000 Penjualan (10,000 x 948) 9,480,000 (untuk mencatat penjualan)  
14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Maret Kas 9,480,000 Hutang kontrak 9,470,000 Investasi pada mata uang asing 9,470,000 Piutang Kontrak 9,480,000 (untuk mencatat penjualan)   Harga Pokok Penjualan   4,000,000 Persediaan   4,000,000 (untuk mencatat harga pokok  penjualan)  
Terima Kasih 14-

More Related Content

What's hot

Teori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi PendapatanTeori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi PendapatanRachma Novriesya
 
Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullshandyaa
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti auditSyafdinal Ncap
 
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1Rose Meea
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangRyan Gamof
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASPuja Lestari
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangFirdha Aryati
 
Akuntansi investasi
Akuntansi investasiAkuntansi investasi
Akuntansi investasiAdi Jauhari
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialYoshita Elsyanti
 
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITASBab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITASAndiErwinGhozali
 
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANG
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANGANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANG
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANGUofa_Unsada
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan auditIndah Dwi Lestari
 

What's hot (20)

Teori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi PendapatanTeori Akuntansi Pendapatan
Teori Akuntansi Pendapatan
 
Surat perikatan-audit
Surat perikatan-auditSurat perikatan-audit
Surat perikatan-audit
 
Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa full
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
Kuliah 2 3 siklus pendapatan 1
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
 
Auditing 1
Auditing 1Auditing 1
Auditing 1
 
Subsequent events
Subsequent eventsSubsequent events
Subsequent events
 
Perubahan dalam kepemilikan
Perubahan dalam kepemilikanPerubahan dalam kepemilikan
Perubahan dalam kepemilikan
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjang
 
Akuntansi investasi
Akuntansi investasiAkuntansi investasi
Akuntansi investasi
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensial
 
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 9 teori akuntansi suwardjono
 
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITASBab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
Bab 18 PEMERIKSAAN EKUITAS
 
Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5
 
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANG
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANGANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANG
ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BARANG DAGANG
 
Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5
 
Kewajiban Hukum Auditor
Kewajiban Hukum AuditorKewajiban Hukum Auditor
Kewajiban Hukum Auditor
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
 

Viewers also liked

Akuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asing
Akuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asingAkuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asing
Akuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asingLukman Ariansyah
 
Bab 6 international accounting
Bab 6 international accountingBab 6 international accounting
Bab 6 international accountingasepahmadf
 
Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...
Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...
Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...Prabowo Putra
 
TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6
TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6
TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6Shellanovianti06
 
Jawaban chapter 9 adaptasi
Jawaban chapter 9 adaptasiJawaban chapter 9 adaptasi
Jawaban chapter 9 adaptasirizzahim
 
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan FungsiPasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan FungsiDeni
 
Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1
Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1 Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1
Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1 Harry Tour
 
Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18
Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18
Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18Saskia Ahmad
 
Akuntansi Keuangan Lanjutan I
Akuntansi Keuangan Lanjutan IAkuntansi Keuangan Lanjutan I
Akuntansi Keuangan Lanjutan IZombie Black
 
Pengenalan akuntansi dan bisnis pertemuan 2
Pengenalan akuntansi dan  bisnis pertemuan 2Pengenalan akuntansi dan  bisnis pertemuan 2
Pengenalan akuntansi dan bisnis pertemuan 2Manik Ryad
 
Forward Futures and Options
Forward Futures and OptionsForward Futures and Options
Forward Futures and OptionsRajendra.MA
 
Derivatif dan lindung nilai bagian 1
Derivatif dan lindung nilai bagian 1Derivatif dan lindung nilai bagian 1
Derivatif dan lindung nilai bagian 1Futurum2
 
Pph final pasal 4 ayat (2)
Pph final pasal 4 ayat (2)Pph final pasal 4 ayat (2)
Pph final pasal 4 ayat (2)Aihi Kagamine
 
akuntansi-keuangan-lanjutan-2
akuntansi-keuangan-lanjutan-2akuntansi-keuangan-lanjutan-2
akuntansi-keuangan-lanjutan-2iafir
 
Instrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutangInstrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutangRahmatia Azzindani
 

Viewers also liked (20)

Akuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asing
Akuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asingAkuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asing
Akuntansi internasional bab 6 translasi mata uang asing
 
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
 
Bab 6 international accounting
Bab 6 international accountingBab 6 international accounting
Bab 6 international accounting
 
Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...
Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...
Instrumen Keuangan Derivatif, Akuntansi Lindung Nilai, PSAK 60: Pengungkapan ...
 
TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6
TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6
TRANSLASI MATA UANG ASINGBab 6
 
Jawaban chapter 9 adaptasi
Jawaban chapter 9 adaptasiJawaban chapter 9 adaptasi
Jawaban chapter 9 adaptasi
 
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan FungsiPasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
Pasar Valuta Asing (Valas) - Pengertian, Tujuan dan Fungsi
 
Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1
Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1 Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1
Bahan ajar-akuntansi-keuangan-lanjut-2-tuk-s1
 
Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18
Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18
Solution Manual Advanced Financial Accounting by Baker 9th Edition Chapter 18
 
Pasar Uang & Valuta Asing
Pasar Uang & Valuta AsingPasar Uang & Valuta Asing
Pasar Uang & Valuta Asing
 
Akuntansi Keuangan Lanjutan I
Akuntansi Keuangan Lanjutan IAkuntansi Keuangan Lanjutan I
Akuntansi Keuangan Lanjutan I
 
Pengenalan akuntansi dan bisnis pertemuan 2
Pengenalan akuntansi dan  bisnis pertemuan 2Pengenalan akuntansi dan  bisnis pertemuan 2
Pengenalan akuntansi dan bisnis pertemuan 2
 
Forward Futures and Options
Forward Futures and OptionsForward Futures and Options
Forward Futures and Options
 
PPh 26
PPh 26PPh 26
PPh 26
 
Transaksi lindung nilai (hedging)
Transaksi lindung nilai (hedging)Transaksi lindung nilai (hedging)
Transaksi lindung nilai (hedging)
 
Jasa jasa perbankan
Jasa jasa perbankanJasa jasa perbankan
Jasa jasa perbankan
 
Derivatif dan lindung nilai bagian 1
Derivatif dan lindung nilai bagian 1Derivatif dan lindung nilai bagian 1
Derivatif dan lindung nilai bagian 1
 
Pph final pasal 4 ayat (2)
Pph final pasal 4 ayat (2)Pph final pasal 4 ayat (2)
Pph final pasal 4 ayat (2)
 
akuntansi-keuangan-lanjutan-2
akuntansi-keuangan-lanjutan-2akuntansi-keuangan-lanjutan-2
akuntansi-keuangan-lanjutan-2
 
Instrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutangInstrumen keuangan,kas,dan piutang
Instrumen keuangan,kas,dan piutang
 

Similar to Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7

PPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdf
PPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdfPPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdf
PPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdfgie_na
 
AKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdf
AKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdfAKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdf
AKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdfKeyshinPratama1
 
Presentation pasar financial
Presentation pasar financialPresentation pasar financial
Presentation pasar financialMasdar Helmi
 
Presentation pasar financial
Presentation pasar financialPresentation pasar financial
Presentation pasar financialMasdar Helmi
 
International arbitrage
International arbitrageInternational arbitrage
International arbitragestiemberau2
 
10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptx
10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptx10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptx
10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptxAndikaYoanantaPattis
 
Kelompok 3.pptx
Kelompok 3.pptxKelompok 3.pptx
Kelompok 3.pptxAyumiDiah
 
International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04
International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04
International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04IvanJulio8
 
Elah suhelah 11150064 ekonomi int
Elah suhelah 11150064 ekonomi intElah suhelah 11150064 ekonomi int
Elah suhelah 11150064 ekonomi intelahsuhelah01
 
Sma 1
Sma 1Sma 1
Sma 1Si Om
 

Similar to Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7 (20)

Derivatif dan-hedging
Derivatif dan-hedgingDerivatif dan-hedging
Derivatif dan-hedging
 
PPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdf
PPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdfPPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdf
PPT AKPU KELOMPOK 6 (Enam).pdf
 
AKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdf
AKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdfAKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdf
AKL1-02-Pelaporan-Kepemilikan-Antar-Perusahaan_kurniawan.pdf
 
Pasar Valuta Asing dan Kurs
Pasar Valuta Asing dan Kurs Pasar Valuta Asing dan Kurs
Pasar Valuta Asing dan Kurs
 
Kurs valuta asing
Kurs valuta asingKurs valuta asing
Kurs valuta asing
 
Presentation pasar financial
Presentation pasar financialPresentation pasar financial
Presentation pasar financial
 
Presentation pasar financial
Presentation pasar financialPresentation pasar financial
Presentation pasar financial
 
International arbitrage
International arbitrageInternational arbitrage
International arbitrage
 
Kurs dan Valuta Asing
Kurs dan Valuta Asing Kurs dan Valuta Asing
Kurs dan Valuta Asing
 
Temporary investment
Temporary investmentTemporary investment
Temporary investment
 
Valas
ValasValas
Valas
 
Laporan arus kas
Laporan arus kasLaporan arus kas
Laporan arus kas
 
10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptx
10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptx10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptx
10. Devisa dan Alat Pembayaran Internasional.pptx
 
Kelompok 3.pptx
Kelompok 3.pptxKelompok 3.pptx
Kelompok 3.pptx
 
International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04
International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04
International Business Finance/abshor.marantika/Ivan Julio/3-04
 
Elah suhelah 11150064 ekonomi int
Elah suhelah 11150064 ekonomi intElah suhelah 11150064 ekonomi int
Elah suhelah 11150064 ekonomi int
 
Planning investasi
Planning investasiPlanning investasi
Planning investasi
 
Hedging Rupiah
Hedging RupiahHedging Rupiah
Hedging Rupiah
 
Sma 1
Sma 1Sma 1
Sma 1
 
Ekonomi: Kurs Valuta Asing
Ekonomi: Kurs Valuta AsingEkonomi: Kurs Valuta Asing
Ekonomi: Kurs Valuta Asing
 

Recently uploaded

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

Transaksi mata uang asing pertemuan ke 7

  • 1. Fakultas Ekonomi Universitas Islam Nusantara - Bandung Ahmad M Ryad, SE., Ak Pertemuan ke-7
  • 2.
  • 3.
  • 4. 14- Jika diasumsikan bahwa R p . 1.600 dapat ditukar dengan 1 Dollar Singapura, maka: Perhitungan Langsung : Tak Langsung atas Kurs : Transaksi Mata Uang Asing
  • 5.
  • 6. 14- Tansaksi dalam mata uang asing - diperlukan pembayaran atau penerimaan (penyelesaian) dalam uang asing Transaksi Mata Uang Asing
  • 7. 14- Transaksi Mata Uang Asing
  • 8. 14- Contoh: Sebuah perusahaan Indonesia mengimpor persediaan dari perusahaan Malaysia ketika kurs spot yang terjadi Rp 730 per Ringgit Malaysia. Dalam transaksi ditentukan pembayaran 10.000 Ringgit dalam 30 hari. Importir Indonesia mencatat: Persediaan Rp 7.300.000 Hutang dagang (ma) Rp 7.300.000 (kurs spot Rp.730 x 10.000 ringgit)   Transaksi Mata Uang Asing
  • 9. 14- Jika hutang dibayar saat kurs spot Rp 720, maka pembayaran transaksi tersebut dicatat: Hutang dagang (ma) Rp 7.300.000 Kas Rp 7.200.000 Keuntungan pertukaran Mata Uang Rp 100.000 (kas yang dibutuhkan = Rp.720 x 10.000 ringgit) Transaksi Mata Uang Asing
  • 10. 14- Transaksi Mata Uang Asing Pembelian yang Dinyatakan Dalam Mata Uang Asing PT Abuba di Indonesia membeli barang dagangan dari perusahaan Kebangsaan Malaysia, pada tanggal 1 Des. 2007 sebesar 10.000 Ringgit saat kurs spot Rp . 770. Saat tutup buku 31 Des 2007 kurs spot Rp 765, saat pelunasan hutang 30 Jan 2008 kurs spot Rp 775. Pencatatan transaksi tersebut adalah: 1 Des 2007 Persediaan Rp 7.700.000 Hutang dagang (ma) Rp 7.700.000 (mencatat pembelian, kurs spot = Rp.770 x 10.000 ringgit)
  • 11. 14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Des 2007 Hutang dagang (ma) Rp 50.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 50.000 (mencatat selisih kurs = ( Rp.770-765) x 10.000 ringgit)   30 Jan 2008 Hutang dagang (ma) Rp 7.650.000 Kerugian pertukaran mata uan Rp 100.000 Kas Rp 7.750.000 (mencatat pembayaran kas = Rp.775x10.000 ringgit, hutang dagang = Rp.765x10.000)
  • 12. 14- Transaksi Mata Uang Asing Penjualan yang Dinyatakan Dalam Mata Uang Asing Pada tanggal 16 Des 2007 PT Abuba di Indonesia menjual barang dagangan kepada perusahaan Kebangsaan Malaysia seharga 20.000 Ringgit, saat kurs spot Rp760. Saat tutup buku 31 Des 2007 kurs spot Rp 765. Perusahaan Kebangsaan Malaysia melunasi hutang 15 Jan 2008 saat kurs spot Rp 770, dan PT Abuba mengkonversi Ringgit ke dalam Rupiah pada tangga 20 Jan. 2008 dengan kurs spot Rp 772,5. Pencatatan transaksi tersebut adalah: 16 Des 2007 Piutang dagang (ma) R p 15.200.000 Penjualan Rp 15.200.000 (mencatat penjualan, kurs spot = Rp.760 x20.000 ringgit)
  • 13. 14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Des 2007 Piutang dagang (ma) Rp 100.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 100.000 (mencatat selisih kurs = Rp.765-760 x 20.000 ringgit)   15 Jan 2008 Kas(ma) p 15.400.000 Piutang dagang (ma) Rp 15.300.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 100.000 (mencatat pelunasan = Rp.770 x 20.000 ringgit, piutang=765x20.000 ringgit)   20 Jan. 2008 Kas Rp 15.450.000 Kas (ma) Rp 15.400.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 5 0.000 (mencatat konversi ke Rupiah kas = Rp.772,5 x 20.000 ringgit, selisih = 772,5-770x20.000 ringgit )  
  • 14. 14- Transaksi Mata Uang Asing Untuk berspekulasi dalam pergerakan harga nilai tukar Tanggal 2 Nop. 2007 Astra Internasional menyetujui kontrak berjangka 90 hari untuk membeli 10.000 Ringgit Malaysia pada saat kurs forward 90 hari untuk Ringgit Rp 615. Kurs spot untuk Ringgit pada tanggal 2 Nop. 2007 adalah Rp . 619. Kurs pada tanggal 31 Des 2007 dan 30 Jan. 2008 sbb: 31 Des. 2007 30 Jan. 2008   Forward 30 hari Rp 620 Rp 623 Kurs spot Rp 625 Rp 628
  • 15. 14- Transaksi Mata Uang Asing 2 Nop. 2007 Piutang kontrak (ma) Rp 6.150.000 Hutang kontrak Rp 6.150.000 (mencatat kontrak forwad dengan pialang = 615x10.000 ringgit)      31 Des.2007 Piutang kontrak (ma) Rp 50.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 50.000 (mencatat selisih kontrak forwad = (620-615) x 10.000 ringgit)  
  • 16. 14- Transaksi Mata Uang Asing 30 Jan. 2008 Kas (ma) Rp 6.280.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 80.000 Piutang kontrak (ma) Rp 6.200.000 (mencatat penerimaan kontrak forwad dari pialang kurs spot = 628x10.000 ringgit)   Hutang kontrak Rp 6.150.000 Kas Rp 6.150.000 (mencatat pembayaran kontrak forwad kepada pialang = 615x10.000 ringgit)
  • 17. 14- Transaksi Mata Uang Asing 30 Jan. 2008 Kas (ma) Rp 6.280.000 Keuntungan pertukaran mata uang Rp 80.000 Piutang kontrak (ma) Rp 6.200.000 (mencatat penerimaan kontrak forwad dari pialang kurs spot = 628x10.000 ringgit)   Hutang dagang (ma) Rp 6.150.000 Kas Rp 6.150.000 (mencatat pembayaran kontrak forwad kepada pialang = 615x10.000 ringgit)
  • 18. 14- Transaksi Mata Uang Asing Untuk melakukan hedging atas aktiva dan kewajiban bersih PT Bumi Jaya adalah grosir yang, berikut transaksi yang terjadi: 1 Desember , PT Bumi Jaya m engekspor barang yang dibeli dari Chang Ltd, produsen Hong Kong , seharga 2 . 10 0 do l lar Hong Kong, dibayarkan pada tanggal 1 April. Pada tanggal yang sama, PT Bumi Jaya membeli kontrak forward untuk membeli 2 . 100 dolar Hong Kong pada tanggal 1 dengan kurs Rp. 1.314 . Semua kurs menggunakan metode perhitungan langsung.
  • 19. 14- Transaksi Mata Uang Asing April 1 PT Bumi Jaya melakukan pembayaran secara penuh 2.1 00 dolar Hong Kong untuk Chang, Ltd, setelah mendapatkan 2 . 100 dolar Hong Kong dari kontrak forward tersebut. Kurs spot dan kurs forward untuk dolar Hong Kong adalah sebagai berikut: Kurs spot ( Rp ) Kurs Forward 1 Apri l ( Rp ) 1 Desember 1 . 265 1 . 314 31 Desember 1 . 259 1 . 308 1 April 1 . 430
  • 20. 14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Desember P embelian 2,656,500 Hutang Dagang (ma) 2,656,500 (mencatat hutang dagang dalam rupiah)   Hong Kong dollars 2 , 100 1 Desember, kurs spot Rp. 1 . 265 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp. 2,656,500  
  • 21. 14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Desember Piutang Kontrak 2,759,400 Hutang kontrak (ma) 2,759,400   (mencatat kontrak forwad dengan pialang valuta asing)   Hong Kong dollars 2 , 100 1 Desember, kurs forward Rp. 1 .314 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp. 2,759,400    
  • 22. 14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Desember Hutang dagang (ma) 12,600 Laba/rugi transaksi mata uang asing 12,600 (mencatat selisih kurs)   Hong Kong dollars 2 , 100 31 Desember, kurs spot Rp. 1 . 25 9 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp. 2,643,900 (a) Hutang dagang per 1 Desember Rp. 2,656,500 - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp. 12,600 (b-a)  
  • 23. 14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Desember Laba/rugi transaksi mata uang asing 12,600 Piutang kontrak 12,600 (mencatat selisih kurs forward)   Hong Kong dollars 2 , 100 31 Desember, kurs forward Rp. 1 .308 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp. 2,746,800 (a) Hutang dagang per 1 Desember Rp. 2,759,400 - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp. 12,600 (b-a)  
  • 24. 14- Transaksi Mata Uang Asing 1 April Laba/rugi transaksi mata uang asing 359,100 Hutang dagang (ma) 359,100 (mencatat selisih kurs spot)   Hong Kong dollars 2 , 100 1 April,kurs spot Rp. 1 .430 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp. 3,003,000 (a) Hutang dagang per 31 Desember Rp. 2,643,900 - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp. (359,100) (b-a)  
  • 25. 14- Transaksi Mata Uang Asing 1 April Piutang kontrak 256,200 Laba/rugi transaksi mata uang asing 256,200 (mencatat selisih kurs spot)   Hong Kong dollars 2 , 100 1 April,kurs spot Rp. 1 .430 x Hutang dagang dalam Rupiah Rp. 3,003,000 (a) Hutang dagang per 31 Desember Rp. 2,746,800 - (b) Laba transaksi mata uang asing Rp. (256,200) (b-a)
  • 26. 14- Transaksi Mata Uang Asing 1 April Investasi pada mata uang asing 3,003,000 Hutang kontrak (ma) 2,759,400 Kas 2,759,400 Piutang kontrak 3,003,000 (mencatat pembayaran kontrak forward dan mendapatkan 210,000 dollar Hongkong)     1 April Hutang dagang (ma) 3,003,000 Investasi pada mata uang asing 3,003,000 (mencatat pelunasan hutang dagang sebesar 210,000 dollar Hongkong)  
  • 27. 14- Transaksi Mata Uang Asing
  • 28. 14- Transaksi Mata Uang Asing Hedging atas Komitmen Mata Uang Asing yang dapat Diidentifikasi Pada contoh sebelumnya, kontrak forward dilakukan pada saat terjadinya penjualan, telah terjadi perpindahan hak kepemilikan. Pada bagian ini, dua perusahaan berkomitmen untuk melakukan transaksi penjualan dimasa akan datang dengan harga yang telah disepakati dari sekarang. Dan slah satu pihak telah mengadakan kontrak forward berkenaan persetujuan transaksi di waktu mendatang.  
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32. 14- Transaksi Mata Uang Asing 31 Desember Hutang Kontrak 40,000 Laba/rugi transaksi mata uang asing 40,000   Laba/rugi transaksi mata uang asing 40,000 Komitmen perusahaan 40,000   (mencatat selisih kurs= (948-944) x 10,000 pesos = 40,000)  
  • 33. 14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Maret Laba/rugi transaksi mata uang asing 30,000 Hutang Kontrak 30,000   Komitmen perusahaan 30,000 Laba/rugi transaksi mata uang asing 30,000 (mencatat selisih kurs= (944-947) x 10,000 pesos = 30,000)   Investasi pada mata uang asing 9,470,000 Komitmen perusahaan 10,000 Penjualan (10,000 x 948) 9,480,000 (untuk mencatat penjualan)  
  • 34. 14- Transaksi Mata Uang Asing 1 Maret Kas 9,480,000 Hutang kontrak 9,470,000 Investasi pada mata uang asing 9,470,000 Piutang Kontrak 9,480,000 (untuk mencatat penjualan)   Harga Pokok Penjualan 4,000,000 Persediaan 4,000,000 (untuk mencatat harga pokok penjualan)