MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
TUJUAN
1. The Search for Objectives
Oleh :
Asrini Ali Saeni
352856
Program Magister Sains dan Doktoral
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
Universitas Gadjah Mada
2. Mind Map
pentingnya kebutuhan pengguna dan tujuan setelah ARS
1dan 3
Pentingnya laporan dan dokumen-dokumen yang tercakup secara
kronologis hadir diantara ARS1 dan 3 serta kerangka pemikiran konseptual
Tujuan dasar pelaporan keuangan
Memahami isu heterogenitas pengguna
3. Postulat dan Prinsip
secara garis besar
mengabaikan
pertanyaan dari
tujuan pengguna
Kebutuhan dan
tujuan pemakai
menjadi suatu
hubungan penting
Memeriksa secara
kronologis laporan
dan dokumen
penting komite yang
mengembangkan
tujuan dan standar
sebagai pengganti
pendekatan
postulat dan prinsip
Pertanyaan penting adalah posisi apa yang telah diadopsi atau apa pandangan
umum pencarian tujuan ini. Dari sudut pandang ini, laporan-laporan ini sangat
berarti. Perubahan akuntansi keuangan yang utama adalah suatu proses
evolusioner yang akan terus berkembang tanpa batas. Laporan yang tercakup
disini telah memainkan dan akan terus memainkan peran penting evolusioner
dalam teori akuntansi keuangan.
4. ASOBAT
ASOBAT menunjukkan perubahan yang penting dalam
pekerjaan AAA serta membuat perubahan yang cukup
tajam dari empat pernyataan sebelumnya dan
beberapa suplemen yang diterbitkan diantara 19631964.
Keduanya memiliki sifat deduktif dan normative
dalam menyatakan aturan umum atau pendekatan
untuk mencatat transaksi dan menyajikan laporan
keuangan.
Namun demikian, komite eksekutif dari AAA pada
tahun 1964 melakukan penyimpangan dari
pendekatan yang diberikan oleh dewan komite
yang bertugas dalam pengembangan sebelumnya.
6. Orientasi Teori
Teori sebagai ‘....sekelompok prinsip yang hipotesis,
konseptual dan pragmatis yang menyatu membentuk suatu
kerangka umum untuk referensi dalam suatu bidang studi’
Mengidentifikasi bidang akuntansi sehingga generalisasi yang berguna dapat
dibuat dan untuk mengembangkan teori
Membuat standar yang dengan itu informasi akuntansi yang dinilai
Menjelaskan kemungkinan perkembangan dalam praktik akuntansi.
Menyajikan rerangka yang berguna bagi pencarian periset akuntansi untuk
memperluas kegunaan akuntansi dan ruang lingkup subyek akuntansi
sebagaimana kebutuhan pengembangan masyarakat
7. Definisi kita lebih mendalam karena tidak hanya meliputi ide
yang diekspresikan tetapi juga penerapan sistem penilaian
sebaik kerja empiris pada akuntansi keuangan.
Defenisi ASOBAT difokuskan untuk membentuk kerangka
kerja konseptual untuk mengevaluasi pendekatan sistematis
untuk mencatat transaksi dan menyajikan laporan keuangan
yang sesuai kepada pengguna.
Dengan kelengkapan konseptual untuk mengevaluasi
model dan aturan akuntansi yang spesifik, menggunakan
metateori akuntansi, fokus utama adalah bagian paling
atas dari struktur teoretis untuk tujuan dan sasaran
informasi akuntansi.
Metateori juga berkaitan dengan batasan-batasan
tertentu pada informasi akuntansi yang dipublikasikan
dan menggambarkan kriteria atau petrunjuk untuk
memilih alternatif-alternatif akuntansi
8. Tujuan Akuntansi
Empat tujuan akuntansi ASOBAT adalah:
Membuat keputusan sehubungan dengan
penggunaan sumber daya yang terbatas
(termasuk identifikasi wilayah keputusan krusial)
dan untuk menentukan tujuan dan sasaran.
Mengarahkan dan mengendalikan sumber-daya
manusia dan material organisasi secara efektif.
Memelihara dan melaporkan pemeliharaan
sumber daya
Memfasilitasi fungsi sosial dan pengendalian
9. Membuat Keputusan Sehubungan dengan Sumber
Daya yang Terbatas
• Pengambilan keputusan meliputi evaluasi dari apa yang
diharapkan akan terjadi pada masa yang akan datang.
• Pada pendekatan yang berorientasi pengguna, tujuan
terpenting dari akuntansi adalah menyediakan informasi
yang bermanfaat untuk membuat keputusan.
Predictive Ability
Decision Making
• Apakah keragaman pengguna akan membawa pada
heterogenitas informasi yang diperlukan pada kelompok
pengguna yang berbeda menjadi sangat penting secara
mutlak pada pengembangan akuntansi pada masa depan
10. Mengarahkan dan Mengendalikan Sumber-daya
Tujuan ini diarahkan kepada manajemen yang
menggunakan data akuntansi.
Manajerial bukan hanya membutuhkan data
akuntansi yang tertuang dalam LK, tetapi juga lebih
dari itu, untuk mengarahkan dan mengendalikan
sumber daya
Beberapa individu tidak merasa banyak perbedaan
internal (manajerial) dan eksternal (keuangan) yang
menggunakan data akuntansi.
11. Memelihara Pemeliharaan Sumber-daya
Tujuan yang ketiga sering disebut dengan
Stewardship.
Stewardship Theory sendiri merupakan teori
mengenai penggunaan manajemen terhadap
dana yang dipercayakan oleh investor.
Tujuan ini telah diperluas oleh kondisi
ketidakadaan pemilik dan mudahnya
akusisi dan disposisi kepemilikan saham
melalui media pertukaran sekuritas.
12. Memfasilitasi Fungsi Sosial dan Pengendalian
1. Tujuan terakhir adalah
perpanjangan dari
fungsi pelayanan pada
masyarakat secara
keseluruhan.
2. Akuntansi terkait
dengan beberapa area
seperti perpajakan,
pencegahan
kecurangan, regulasi
pemerintah,
pengumpulan statistik
untuk tujuan pengukur
aktivitas ekonomi.
1. Isu tidak dibicarakan
oleh ASOBAT terkait
dengan siapa yang
akan memikul biaya
dalam menghasilkan
data tambahan.
2. Meskipun tujuan
diletakkan pada
puncak metateori,
tetapi jelas bukan
merupakan perhatian
utama ASOBAT
13. Standar Informasi Akuntansi
Verifiablitas
Relevansi
1. Verifiabilitas = obyektivitas
1. Kegunaan dalam membuat keputusan
2. Pengukuran harus dipertimbangkan sebagai salah
satu aspek dalam teori akuntansi
2. Berbeda pengguna, berbeda kegunaan dalam
pengambilan keputusan
3. Pemilihan suatu metode tidak hanya didasarkan
pada relevansi semata tanpa mempertimbangkan
verifiablitas
Standar untuk Mengevaluasi
Akuntansi
Quantifiabilitas
1.
2.
3.
dorongan untuk pengungkapan secara luas berasal
dari literatur hipotesis market yang efesien,
veriabilitas adalah salah satu aspek dalam teori
pengukuran, veriabilitas merupakan bagian dari
kuantibilitas.
ASOBAT mengusulkan penggunaan ‘range’ dan
penilaian berganda berdasarkan susunan kolom
‘side-by-side’.
Bebas dari Bias
1. Standar ini diperlukan karena masalah keragaman
pengguna dan hubungan yang potensial berlawanan
antara manajemen dengan pengguna eksternal.
2. Bias bisa saja tidak terlihat atau mencolok dan secara
ekstrim sulit diselesaikan secara wajar.
3. Kebebasan dari bias berhubungan dengan penyiapan
pelaporan keuangan.
14. Petunjuk untuk Mengkomunikasikan Informasi Akuntansi
Appropriateness to expected use
• Mengulangi standard yang relevan dengan kebutuhan pengguna walaupun hal itu juga
menyebutkan ketepatan waktu presentasi
Disclosure of significant relationships
• Perhatian pada permasalahan pengumpulan data, dalam hal ini informasi penting mungkin
terkubur atau tersembunyi dalam bentuk ringkasan di dalam laporan keuangan.
Inclusion of environmental information
• Informasi lingkungan mengacu pada kategori kondisi-kondisi yang luas berdasarkan data yang
dikumpulkan dan asumsi yang disiapkan yang berhubungan dengan penggunaan informasi,
terutama, jika informasi dimaksudkan untuk tujuan yang spesifik bukan tujuan yang umum.
Uniformity of practice within and among entities
• ASOBAT menginginkan jenis keseragaman yang tampak sesuai dengan keseragaman terbatas
seperti istilah tersebut diuraikan sebelumnya.
• Keseragaman terbatas tidak dapat dicapai hanya dengan mengaturnya sesuai petunjuk atau bahkan
sesuai sebuah standard.
Consistency of practices through time
15. APB Statement 4
• Pernyataan ini dipublikasikan pada Oktober 1970
ditengah beratnya kritik untuk Opini 16 dan 17
akibat tidak cukupnya penelitian, kurangnya
independensi dari anggota, dan kurangnya
keterbukaan me
• Tujuan dari APB Statement 4 adalah untuk
mengungkapkan konsep fundamental dari
pelaporan keuangan sebagai suatu dasar untuk
opini APB.
• Moonitz merasa bahwa pernyataan yang
dikeluarkan haruslah sebagai opini dibandingkan
sebuah pernyataan karena GAAP dikeluarkan
sebagai pernyataan yang tidak perlu diungkapkan.
16. Orientasi Definisi
Akuntansi adalah suatu aktivitas jasa. Fungsinya adalah untuk
menyediakan informasi kuantitatif, terutama informasi keuangan,
dari entitas ekonomi yang diharapkan bermanfaat dalam
membuat keputusan ekonomi
Penekanan pada
keberagaman pengguna
(seperti ASOBAT).
Pengguna dibagi menjadi
dua :
1. Pengguna yang
mempunyai
kepentingan langsung
2. Pengguna yang tidak
berkepentingan
langsung
Para pemakai laporan
keuangan harus
banyak mengetahui
dan harus
memahami
karakteristik dan
batas-batas
kemampuan laporan
keuangan tersebut.
Laporan Keuangan
seharusnya tidak
hanya berorientasi
pada pengguna yang
terbatas, tet api juga
berorientasi pada
pengguna dalam arti
luas.
17. Defenisi Lain
APB Statement 4
mengulang
kembali definisi
yang sia-sia
Termiologi
akuntansi dasar
didefinisikan oleh
apapun yang
dilakukan pada
praktiknya
Statemen ini
menjadi kurang
kurang
18. Aspek Lain dari APB
Karakteristik Kualitatif
Releva
nce
Under
standa
bility
Verifia
bility
Neutra
lity
Timeli
ness
Comp
arabili
ty
Compl
etenes
s
Keterbatasan APB Statement 4
Corak dasar akuntansi
keuangan sebagian besar suatu membicarakan kembali
sebagian dari dalil dari ARS 1.
Kurang Inovatif tercermin dari
19. Trueblood Committee Report
1. Untuk menyediakan informasi yang bermanfaat untuk membuat
keputusan ekonomi
Sasaran ini setuju dengan penekanan pada pemakai seperti ASOBAT dan APB Statement
4. Sasaran ini bukanlah suatu operasional; melainkan, ini merupakan suatu statemen
yang luas dari suatu tujuan untuk proses penetapan standard.
2. Untuk memberikan layanan terutama para pemakai
Sasaran yang kedua menguraikan para pemakai utama dilayani oleh laporan keuangan.
Laporan keuangan seharusnya tidak menyediakan kebutuhan khusu atau sempit dari
pengguna spesifik tetapi lebih pada menyediakan kebutuhan umum seluruh pengguna.
3. Untuk menyediakan informasi yang berguna bagi investor dan
kreditur
Sasaran yang ketiga adalah pada pentingnya arus kas. arus Kas yang dibahas adalah masa
depan ( potensial) secara alami, mereka harus diramalkan, yang memerlukan kualitas
beroperasi yang tinggi dan informasi keuangan.
20. 4. Untuk menyediakan para pemakai dengan informasi kemampuan
perusahaan dalam menghasilkan laba
Kemampuan menghasilkan laba penting dalam hak kepemilikan, salah satu dari ukuran yang sangat
bermanfaat untuk membantu meramalkan, membandingkan, dan mengevaluasi arus kas potensial. Pada
jangka panjang, arus kas dan penghasilan memiliki suatu korelasi yang tinggi. Pada jangka pendek,
penghasilan harus benar-benar menjadi suatu ramalan potensi kas yang lebih baik dibanding arus kasnya
sendiri
5. Untuk menyediakan informasi yang bermanfaat dalam menentukan
kemampuan manajemen dalam menggunakan sumber daya
perusahaan
Akuntabilitas juga meliputi gagasan pemanfaatan aset secara efektif dan efisien untuk mencapai
tujuan perusahaan memaksimalkan cash-flow pada masa yang akan datang yang konsisten dengan
tingkat risiko yang ada. Akuntabilitas serupa dengan kata pengevaluasian yang digunakan dalam
tujuan 3 dan 4 yang menunjukkan hubungan signifikan yang saling melengkapi.
6. Untuk menyediakan informasi yang berdasarkan pada fakta dan
interpretasi tentang transaksi dan peristiwa yang lain
Kata kunci pada tujuan keenam adalah faktual dan interpretatif. Perbedaan antara kedua
kualitas ini dihubungkan dengan konsep siklus berbagai perusahaan. Siklus tersebut bisa
jadi luas maupun sempit. Semakin luas siklus semakin interpretatif dan semakin tidak
faktual suatu informasi akuntansi.
21. Cont…..
7. Untuk menyediakan suatu laporan posisi keuangan
8. Untuk menyediakan suatu laporan tentang pendapatan periodic
9. Untuk menyediakan suatu laporan aktivitas keuangan
Tujuan 7, 8 dan 9 berkaitan dengan neraca, laporan laba rugi dan sebuah laporan aliran
dana yang berguna untuk memprediksi, membandingkan dan mengevaluasi kemampuan
perusahaan menghasilkan earnings, tanpa menentukan format laporan-laporan tersebut.
Laporan tentang posisi keuangan (neraca), mengindikasikan penilaian aliran kas masa
lalu dengan nilai sekarang ditentukan oleh pasar.
Laporan laba rugi dapat secara luas dibtaasi untuk melengkai basis perputaran laba.
Laporan aktivitas keuangan akan melengkapi dua laporan lainnya karena terdapat begitu
banyak ketidakpastian terhadap informasi yang disajikan. Laporan tersebut akan
memusatkan perhatian pada dampak yang timbul pada perubahan kas (seperti
pendapatan dan pembelian). Laporan juga akan menunjukkan akuisisi dan disposisi dari
asset tetap, perubahan dalam hutang jangka panjang, serta kontribusi dan distribusi dari
modal.
22. Cont…..
10. Untuk menyediakan informasi yang bermanfaat untuk proses
preramalan
Ramalan keuangan, bersifat interpretatif. Perusahaan membuat ramalan keuangan
dengan manfaatnya adalah untuk memprediksi, membandingkan dan mengevaluasi
kemampuan perusahaan menghasilkan earnings menjadi lebih jelas.
11. Untuk menyediakan informasi yang bermanfaat untuk
mengevaluasi efektivitas manajemen sumber daya dalam mencapai
tujuan organisasi tersebut
12. Untuk melaporkan aktivitas perusahaan yang mempengaruhi
masyarakat yang dapat ditentukan dan diuraikan atau diukur dan yang
penting pada peran perusahaan dalam lingkungan sosialnya
Akuntansi untuk pemerintahan dan organisasi nirlaba menjadi sebuah wilayah
penting. Biaya sosial yang tidak ditanggung oleh perusahaan adalah topik yang
menarik. Terdapat banyak aktivitas bisnis yang tidak dilaporkan pada laporan
keuangan, sebagai contoh beberapa dampak lingkungan yaitu manakah yang
sebenarnya akan menjadi ketertarikan pengguna.
23. SATTA
• Komite Eksekutif AAA membentuk SATTA pada tahun 1973
untuk mengadakan suatu survei literatur akuntansi keuangan
pada saat itu dan menghasilkan sebuah laporan yang
menunjukkan posisi relatif profesi terhadap teori akuntansi.
• Perlu untuk memahami hubungan SATTA dengan ASSOBAT.
ASOBAT
SATTA
ASSOBAT mencoba mengembangkan
pedoman
metateori
untuk
mengevaluasi informasi akuntansi
dan
menilai
sistem.
ASOBAT
mencoba mengembangkan pedoman
metateori
untuk
mengevaluasi
informasi akuntansi dan menilai
sistem.
SATTA di sisi lain mempertimbangkan
sistem penilaian akuntansi sebagai
pertimbangan
teoretis
dan
menyebutkan alasan mengapa tidak
mungkin mengembangkan kriteria yang
membolehkan profesi secara tegas
menerima sistem penilaian tunggal
untuk akuntansi. Dampaknya SATTA
menjadi dokumen yang memberi
perhatian
pada
kemungkinan
mengadopsi teori penilaian apapun.
24. Pendekatan Teori dalam Akuntansi
Pendekatan Klasik
Sebagian besar pendekatan ini bercirikan : bersifat normatif dan deduktif mengabaikan
kebutuhan keputusan pengguna meskipun disadari pendekatan ini memiliki keunggulan
dari metode lain dalam memenuhi kebutuhan pengguna.
Dalam beberapa kasus, penulis menyebut SATTA sebagai pendekatan induktif,
pengertian ini secara khusus merupakan pengetahuan yang diperoleh dari berbagai
sumber literatur akuntansi seperti beberapa praktik observasi yang lazim disebut
sebagai kajian ulang sistematik dan analisis praktik.
Pendekatan Kegunaan Keputusan
Diantara pendekatan-pendekatan kontemporer, bagian terbesar dari teori akuntansi
adalah penelitian yang terpusat pada pengguna laporan akuntansi, keputusan
pengguna, kebutuhan informasi dan kemampuan memproses informasi. Pendekatan
kegunaan keputusan telah dibagi kedalam dua bagian yaitu model keputusan dan
pembuatan keputusan
Pendekatan Informasi Ekonomi
Information economics sebagai terapan dari teori akuntansi secara tidak langsung
berhubungan dengan sistem penilaian alternatif. Malah berhubungan dengan masalah
manfaat dan biaya yang muncul dari produksi dan penggunaan informasi. Informasi
akuntansi dipandang sebagai baiknya ekonomi yang sebelumnya telah dianggap sebagai
formulasi teori.
25. Pendekatan Kegunaan Keputusan
1. Orientasi Model Keputusan
Decision-Model Orientation, memiliki karakteristik:
Bersifat normatif dan deduktif, karena sistem teoritis memenuhi sedekat mungkin kriteria
rerangka metateoritis.
Penekanan pada beberapa bentuk relevansi keputusan tertentu oleh kelompok pengguna
tertentu.
Kriteria relevansi merupakan instrumen dalam mengukur asset, liabilitas, dan transaksi
income.
Decision-model orientation dianggap tepat mengkomunikasikan informasi relevan dalam
pembuatan keputusan, tapi tidak pada pengguna tidak memahami sistem. Pengguna harus
berpendidikan untuk dapat memahami metoda dan konsisten dengan pendekatan rerangka
normatif..
2. Orientasi Pembuatan Keputusan
Point utama tentang decision-maker orientation mencoba menemukan
informasi aktual yang akan digunakan dan dibutuhkan. Terdapat asumsi bahwa
informasi dibutuhkan untuk digunakan. Penelitian deskriptif termasuk dalam
kategori pemikiran deduktif. Beberapa riset behavioral membagi dua bagian
kedalam kategori pembuatan keputusan.
26. Deficiencies of Present Approaches to Theory
Masalah prinsip telah membawa SATTA pada
keputusan pengguna dan perbedaan kebutuhan
informasi.
Pilihan informasi yang heterogen dan kebutuhan
informasi akan menemui situasi yang sulit.
Pelaporan
dan
pengungkapan
keuangan
perusahaan adalah barang yang gratis. Pengguna
tidak perlu menyediakan biaya untuk memperoleh
informasi sebab informasi tersebut telah tersedia
bagi siapa saja yang menginginkannya.
27. Deficiencies of Present Approaches to Theory
Diberikan heterogenitas pengguna dan karakter
public-good dari informasi keuangan, formulasi
standar akuntansi dan metode yang disarankan
menemui jalan buntu.
Di tahun 1970an SATTA mencoba menjelaskan
status teori akuntansi keuangan. Asumsi bahwa
kebutuhan informasi pengguna heterogen
ternyata tidak terbukti. (dibuktikan oleh
pernyataan Miller)
28. Tujuan Pengguna
Kemampuan untuk Memprediksi
• Kegunaan data akuntansi sebagai bantuan untuk memprediksi variabel masa
depan sangatlah penting dalam penelitian akuntansi.
• Banyak studi awal yang lain berfokus pada kemampuan memprediksi dari dua
satuan lainnya dari akuntansi-menghasilkan angka: pengumuman pendapatan
triwulanan sebagai prediktor pendapatan tahunan dan rasio keuangan sebagai
prediktor kebangkrutan.
Akuntabilitas
• Kita menggunakan kata akuntabilitas untuk mengartikan konsep yang lebih
luas daripada yang lebih sempit sebuah stewardship,
• Tanggungjawab dari manajemen untuk melaporkan pencapaian tujuan
tentang efektif dan efisien pemanfaatan sumber daya perusahaan. Pengukuran
didasarkan pada tujuan akuntabilitas termasuk laba per lembar saham
(earnings per share) dan pengembalian investasi (return on investment) dan
komponen-komponennya (perputaran modal/capital turnover dan margin
keuntungan/profit margin)
29. Tujuan Sekunder
Kemampuan untuk Memprediksi
• Memberikan informasi tentang jumlah dividen yang dapat
dibayar selama satu periode tanpa pengembalian modal untuk
pemegang saham.
Adaptabilitas
• Tujuan ini terkait dengan mengukur likuiditas total yang ada di
perusahaan.
• Menurut definisi, ini ditentukan dengan mengukur nilai keluar
(the exit value) dari asset perusahaan dikurangi kewajiban.
30. Keberagaman Pengguna
Pengguna pada laporan keuangan terpublikasi sangatlah
banyak dan beragam
Dalam diskusi SATTA ini dicatat bahwa beberapa penulis
menggunakan Pareto Optimality sebagai asumsi dasar yang
memberikan sebuah perangkat tujuan laporan keuangan
mustahil dicapai dengan banyaknya kelompok pengguna
heterogen dan kebutuhan.
Ogan dan Ziebart melihat perbedaan kebutuhan informasi
untuk lima kelompok berbeda: pemilik, karyawan pemerintah,
kreditur, konsumen, dan masyarakat umum.
Ogan dan Ziebart membuat dua poin tambahan yang sangat
penting:
(1) Ada tumpang tindih di antara kelompok ini dan
(2) Informasi dikhususkan bagi yang membutuhkan oleh
berbagai kelompok ini yang mungkin telah dihasilkan dan
pembuatan teknologi informasi yang dapat membuat
informasi tersebar luas dengan relatif murah.
31. Keberagaman Pengguna
Keanekaragaman kebutuhan informasi didiskusikan dalam
laporan sudah sangat jelas melengkapi untuk
keberagaman pengguna.
Laporan komite bahkan mengembangkan pendekatan
pelaporan keuangan sejalan dengan memperluas
kebutuhan informasi dari investor dan kreditur
Perbedaan sebenarnya berada antara ahli pemeriksa
keuangan, manajemen, dan semua group lain. Ahli
pemeriksa keuangan menginginkan maksimalkan
pendapatan mereka, dan perkecil risiko mereka. Manajer
umumnya menginginkan pendapatan lebih tinggi untuk
banyak saham menghargai agar dievaluasi sumur oleh
pemegang andil maupun meningkat pendapatan mereka
sendiri melalui bonus pengaturan atau untuk banyak
pilihan saham terangin-angin.