SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Download to read offline
Mengenal FPIC
UU No. 11 tahun
2005 tentang
Ratifikasi Konvenan
Internasional
tentang Hak
Ekonomi, Sosial dan
Budaya
UU No. 12 tahun 2005 tentang
Ratifikasi Konvenan Internasional
tentang Hak Sipil dan Politik
UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara
UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan
UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
UU No. 29 tahun 1999
tentang Rafitikasi Konvensi
Penghapusan Segala Bentuk
Diskriminasi Rasial
Undang-Undang No. 32 tahun 2009
Resolusi Nomor: 61/295
DEFINISI
• Free, Prior, Inform, Consent (FPIC) atau
‘Persetujuan Tanpa Paksaan atas Dasar Informasi
Awal (Padiatapa)’
• Suatu mekanisme pengambilan keputusan
sebelum kegiatan pembangunan dimulai (setuju
atau tidak setuju) oleh masyarakat terhadap
dilakukannya suatu pembangunan yang
mempunyai dampak terhadap masyarakat
setempat.
KONSEP AWAL
• FPIC (Free and Prior Informed Consent) adalah satu proses yang
memungkinkan masyarakat adat / lokal untuk menjalankan hak
fundamentalnya, menyatakan mereka setuju atau tidak setuju
terhadap sebuah aktivitas, proyek, atau kebijakan yang akan
dilaksanakan di ruang kehidupannya serta berpotensi
berdampak kepada tanah, kawasan, sumberdaya dan
perikehidupan masyarakat
  
• Suatu mekanisma pengambilan keputusan sebelum kegiatan
pembangunan dimulai (setuju atau tidak setuju) oleh
masyarakat terhadap dilakukannya suatu pembangunan yang
mempunyai dampak terhadap masyarakat setempat.
PENGEMBANGAN KONSEP
• Gerakan Free Prior and Informs Consent (FPIC) -
persetujuan tanpa paksaan atas dasar informasi awal -
menekan pemerintah dan para pengusaha besar SDA agar
terlebih dahulu mendapatkan persetujuan masyarakat adat
atau masyarakat sekitar lokasi investasi SDA sebelum
aktivitas-aktivitas pengusahaan SDA dilakukan.
• Gerakan ini merupakan upaya di luar hukum; lewat
kampanye dan berbagai mediasi agar hak-hak tradisional
masyarakat adat atas SDA lebih dihargai. Gerakan FPIC di
tingkat internasional untuk menekan berbagai perusahaan
multinasional yang melakukan ekstraksi SDA agar
memberikan penghargaan lebih baik terhadap hak-hak
tradisional masyarakat adat atas SDA.
DEFINISI KERJA
• FPIC merupakan salah satu mekanisme yang dikembangkan
dalam upaya penguatan dan perlindungan hak masyarakat
adat dan/atau masyarakat lokal atas sumber daya alam.
Hak tersebut bisa berupa hak individual, dan hak bersama
atau komunal.
• Dengan FPIC, masyarakat adat dan/atau masyarakat lokal
dapat menjalankan hak fundamentalnya, yakni:
MENYATAKAN KEPUTUSAN SETUJU atau TIDAK SETUJU
secara demokratis terhadap sebuah rencana aktivitas,
program, atau kebijakan yang akan dilaksanakan dan/atau
berpotensi berdampak kepada kehidupan masyarakat baik
atas hak tanah, kelestarian kawasan dan sumberdaya serta
keberlangsungan perikehidupan mereka
Penekanan FPIC pada prinsip KEADILAN bukan pada PERSETUJUAN
Pemangku Kepentingan
UU No. 11 tahun
2005 tentang
Ratifikasi Konvenan
Internasional
tentang Hak
Ekonomi, Sosial dan
Budaya
UU No. 12 tahun 2005 tentang
Ratifikasi Konvenan Internasional
tentang Hak Sipil dan Politik
UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara
UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan
UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
UU No. 29 tahun 1999
tentang Rafitikasi Konvensi
Penghapusan Segala Bentuk
Diskriminasi Rasial
Undang-Undang No. 32 tahun 2009
Resolusi Nomor: 61/295
MASYARAKAT SETEMPAT DAN ADAT
• ‘masyarakat setempat’ - masyarakat yang tinggal di suatu
tempat tertentu, di mana mereka menghadapi persoalan yang
sama seputar fasilitas, jasa dan lingkungan setempat. Istilah ini
kadang dapat berasal dari definisi tradisional ataupun yang
diberikan Negara. Pada umumnya memiliki makna yang
melekat pada lahan dan sumber daya alam sebagai sumber bagi
budaya, adat, sejarah dan identitasnya, dan bergantung pada
sumber-sumber tersebut untuk mempertahankan mata
pencaharian, pranata sosial, kebudayaan, tradisi, kepercayaan,
lingkungan dan ekologinya.
• ‘masyarakat adat’ - mengandung prioritas waktu sehubungan
dengan didiami dan dimanfaatkannya suatu wilayah tertentu,
pemeliharaan kekhasan budaya secara sukarela, identifikasi diri
dan pengakuan oleh kelompok lain atau kewenangan Negara
sebagai suatu bentuk kebersamaan yang khas; dan memiliki
pengalaman pernah ditaklukkan, diasingkan atau diskriminasi,
terlepas dari apakah kondisi demikian masih berlangsung.
KOMUNITAS , KELOMPOK, DAN INDIVIDU
• Komunitas-komunitas masyarakat desa dan masyarakat
hukum adat yaitu unit-unit sosial yang memiliki sistem
kelembagaan dan struktur organisasi dengan hak-hak
tertentu, seperti wilayah, tata guna lahan, dan hak-hak
ekonomi sosial budaya terkait.
• Kelompok-kelompok orang dari luar yang telah diterima
oleh komunitas masyarakat setempat untuk berusaha
mencari nafkah di wilayah desa atau wilayah masyarakat
hukum adat terkait. Termasuk di dalam kelompok ini
adalah masyarakat yang berasimilasi melalui perkawinan
atau migrasi penduduk.
• Orang per orang atau kelompok orang yang menurut
masyarakat setempat tidak memiliki legitimasi untuk
mencari nafkah di wilayah mereka. Contoh untuk ini adalah
pelaku illegal logging dan illegal fishing dari luar desa.
Manfaat FPIC
UU No. 11 tahun
2005 tentang
Ratifikasi Konvenan
Internasional
tentang Hak
Ekonomi, Sosial dan
Budaya
UU No. 12 tahun 2005 tentang
Ratifikasi Konvenan Internasional
tentang Hak Sipil dan Politik
UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara
UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan
UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
UU No. 29 tahun 1999
tentang Rafitikasi Konvensi
Penghapusan Segala Bentuk
Diskriminasi Rasial
Undang-Undang No. 32 tahun 2009
Resolusi Nomor: 61/295
MANFAAT FPIC
1 Keberterimaan masyarakat terhadap
pembangunan lebih luas
2 Mengurangi konflik sosial
3 Masyarakat memahami risiko jangka panjang
dan jangka pendek
4 Masyarakat mengetahui dan memanfaatkan
dampak positif dari pelaksanaan pembangunan.
FREE PRIOR INFORMATION CONSENT
• Semua bagian dalam istilah ‘Persetujuan’ ‘atas dasar
informasi’ ‘di awal’ ‘tanpa paksaan’ sarat dengan nilai
hukum – mengharuskan:
• Dalam proses pembuatan keputusan apapun, masyarakat
menjalankannya tanpa paksaan (free), keharusan atau
tekanan
• Proses ini dilakukan di awal (prior) sebelum adanya izin
konsesi yang diterbitkan dan sebelum ada tanah yang
diambil tanpa persetujuan masyarakat
• Bahwa masyarakat diberikan informasi sepenuhnya
tentang bagaimana hak-hak mereka bisa terpengaruhi,
dampak dapat dimitigasi dan manfaat dibagikan
• Prosedur mengenai negosiasi kesepakatan dan pemberian
persetujuan (consent) atau izin tersebut diberikan atau
tidak diberikan disetujui oleh masyarakat
Dokumen Yang Dibagikan Kepada Masyarakat Sebagai
Bagian Dari Sosialisasi Awal (contoh RSPO)
1. Lembar informasi pemrakarsa proyek
2. Diagram proses perolehan izin dan tahap yang sedang berjalan;
3. Lembar informasi mengenai RSPO dan standarnya
4. Rincian pembangunan yang diajukan (termasuk konsekuensi
hukum dan keuangan);
5. Rangkuman awal dugaan risiko dan manfaat (sosial dan
lingkungan);
6. Proposal kajian NKT dan ESIA partisipatif;
7. Proposal pengembangan peta partisipatif;
8. Proposal skema petani/pemasok luar buah/(outgrower);
9. Rincian kontak organisasi pendukung (IMO);
10. Rincian kontak RSPO;
11. SOP pemrakarsa proyek yang berlaku; dan
12. Langkah selanjutnya yang disarankan dalam proses FPIC.
hilang lahan
hilang kebun ladang
hilang spesies flora tertentu
hilang spesies fauna tertentu
hilang binatang buruan
sumber air bersih
berkurang
hilang pekerjaan
Proletarisasi/buruh
tergantikan/subtitusi
konservasi
alternatif mata pencaharian
relasi sosial-daur ekonomi uang
jawaban industri/pasar
DAMPAK PADA AKTIVITAS MASYARAKAT
AKTIVITAS MASYARAKAT
ladang,
karet,
sahang,
padi ladang,
situs ritual
madu,
junjung,
jamur
pelawan,
binatang
buruan,
makam
bahan
bangunan,
madu,
tanaman obat,
junjung,
binatang
buruan,
makam
bahan
bangunan,
madu,
tanaman obat,
binatang
buruan, situs
ritual
sumber air,
padi pasang
surut, ikan,
nipah
tanaman obat,
madu, hutan
larangan
HK2
HK1 HK3 HRM BELUKAR PERAIRAN
Mekanisme FPIC
UU No. 11 tahun
2005 tentang
Ratifikasi Konvenan
Internasional
tentang Hak
Ekonomi, Sosial dan
Budaya
UU No. 12 tahun 2005 tentang
Ratifikasi Konvenan Internasional
tentang Hak Sipil dan Politik
UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara
UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan
UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
UU No. 29 tahun 1999
tentang Rafitikasi Konvensi
Penghapusan Segala Bentuk
Diskriminasi Rasial
Undang-Undang No. 32 tahun 2009
Resolusi Nomor: 61/295
Panduan Penting
• Sebuah proses untuk menghormati hak atas FPIC
memerlukan kejelasan tentang siapa memegang hak
apa di wilayah investasi/program yang diusulkan
• Menentukan siapa yang berhak ikut konsultasi, dan
para pemegang hak mana saja yang bisa
memberikan atau tidak memberikan persetujuan
• Investasi/program perlu memetakan semua klaim
yang ada dan sebuah proses yang menghargai hak
atas FPIC
• Pemetaan partisipatif atau monitoring bersama
masyarakat adalah kegiatan sosial yang partisipatif,
melalui proses pendampingan masyarakat dalam
menemukenali wilayah yang digunakan suatu
komunitas dan hak-hak ulayat yang mereka miliki
Pemangku Hak
1. Pemilik Lahan
2. Pengguna Lahan
3. Penyewa Lahan
Apakah dapat diwakili?
 Pemberi izin Usaha/izin penggunaan Lahan
 Pengesah proses perizinan
 Camat/Kepala Desa
 Dewan Adat/ketua Adat
 Badan Perwakilan
 Desa/Kampung
 Tokoh Masyarakat
Pemangku Hak
• Para pemangku hak diatas memiliki hak untuk
memilih perwakilan mereka sendiri (self chosen
representative) diluar otoritas yang ada dimasyarakat
• Masyarakat memiliki hak untuk memilih perwakilan
dan lembaga mereka sendiri.
• Pemrakarsa proyek dapat melakukan identifikasi
perwakilan dan tata cara pengambilan keputusan
masyarakat melalui wawancara.
• Daftar perwakilan masyarakat yang meliputi
lembaga-lembaga perwakilan masyarakat dan/atau
individu-individu yang dipilih sendiri oleh masyarakat
sebagai perwakilan mereka melalui proses
musyawarah dengan para pemangku hak dan pihak
yang berpotensi terkena dampak.
TAHAPAN KEGIATAN
pemetaan
pemangku
kepentingan
persetujuan
studi dari desa
menemukenali
isu sosial yang
akan muncul
pengambilan
contoh fakta
lapangan
mengenai isu-isu
sosial yang akan
terjadi
melakukan
wawancara
melakukan diskusi
terarah
observasi lapang
melakukan
konsultasi para
pihak di tingkat
kecamatan
laporan
dampak, risiko,
dan model
pengelolaan
serta
pemantauan,
mitigasi dan
alternatif
memberikan
kesempatan
pada
pemangku
kepentingan
lain untuk
berdiskusi
tentang
mitigasi dan
alternatif serta
kebijakan
sebagai
dokumen
pengambilan
keputusan
TITIK KRITIS
Permasalahan/
keterwakilan
representasi
permasalahan
metodologi dan
alat
partisipasi
masalah
triangulasi,
struktur sosial
kepemilikan alat
produksi
kelompok
rentan
kelompok
minoritas
kelompok
mastyarakat
‘bukan adat’
sekitar hutan
intelektualis
asi draf
lewat
bahasa
emik atau
etik
‘naskah
akademik’
arus utama
masih berkisar
formal legal
dan sejarah
penguasaan
Dokumen tidak
dapat
digunakan
karena tidak
praktis
‘blueprint
phenomena’
Contoh Kegiatan dan Dokuentasi FPIC
Dokumen RSPO
UU No. 11 tahun
2005 tentang
Ratifikasi Konvenan
Internasional
tentang Hak
Ekonomi, Sosial dan
Budaya
UU No. 12 tahun 2005 tentang
Ratifikasi Konvenan Internasional
tentang Hak Sipil dan Politik
UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara
UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan
UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
UU No. 29 tahun 1999
tentang Rafitikasi Konvensi
Penghapusan Segala Bentuk
Diskriminasi Rasial
Undang-Undang No. 32 tahun 2009
Resolusi Nomor: 61/295
Tahapan Kegiatan dan Output
•Surat pemberitahuan kegiatan pelingkupan
•Daftar informan, daftar pertanyaan dan kebutuhan dokumen dalam pelingkupan
•Dokumentasi pelaksanaan wawancara dan review dokumen
•Laporan pelingkupan
1. Pelingkupan
•Laporan identifikasi perwakilan masyarakat dan deskripsi tata cara pengambilan
keputusan masyarakat.
•Daftar perwakilan masyarakat dan
•Surat mandat sebagai perwakilan masyarakat
•Surat pemrakarsa proyek yang menyatakan bahwa pemrakarsa proyek menerima
•perwakilan yang ditunjuk oleh masyarakat.
•Dokumentasi kegiatan.
2. Identifikasi
Perwakilan Masyarakat
Dan Tata Cara
Pengambilan Keputusan
• undangan sosialisasi awal
• Copy dokumen/materi sosilisasi awal.
• Daftar hadir sosialisasi awal.
• Catatan pertemuan sosialisasi awal.
•Dokumentasi kegiatan sosialisasi awal
3. Sosialisasi Awal
Tahapan Kegiatan dan Output
• Undangan pertemuan-pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif.
• Rencana kegiatan AMDAL, PM, Kajian Tenurial, SIA dan HCVA.
• Daftar hadir pertemuan-pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif.
• Catatan pertemuan- pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif.
• Dokumentasi kegiatan pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif.
4. Persiapan Kajian
dan Pemetaan
Partisipatif
•Surat pernyataan persetujuan atas pelaksanaan kajian tenurial dan pemetaan partisipatif.
•Surat pernyataan persetujuan atas penggunaan dan distribusi peta-peta.
•Daftar pemilik lahan/pengguna/ahli waris yang telah diidentifikasi/dikaji.
•Daftar masyarakat yang lahannya berbatasan dan/atau masyarakat yang menggunakan sumber daya di atas lahan
yang sama.
•Surat pernyataan penunjukan pendamping (bilamana masyarakat memutuskan penunjukan pendamping)
•Surat pernyataan melakukan proses pemetaan secara mandiri (bilamana masyarakat memutuskan melakukan
pemetaan sendiri)
•Surat pernyataan kesediaan melanjutkan proses pemetaan dengan pemrakarsa proyek.
•Catatan proses dan daftar hadir pemetaan partisipatif dan kajian tenurial.
•Draf peta hasil pemetaan partisipatif dan kajian tenurial.
•Catatan pertemuan dan daftar hadir proses konsultasi draf peta, berita acara, dan/atau profiling konflik lahan.
•Berita acara kajian tenurial, profiling konflik lahan, dan berita acara penyelesaian konflik lahan.
•Hasil overlay peta-peta : peta hasil pemetaan partisipatif dengan peta masyarakat, peta pemerintah, peta izin lokasi,
peta tata ruang.
•Laporan dan peta hasil pemetaan partisipatif dan kajian tenurial.
•Berita acara penyerahan dokumen-dokumen pemetaan partisipatif dan kajian tenurial.
•Dokumentasi kegiatan.
5. Kajian dan
Pemetaan
Partisipatif
Tahapan Kegiatan dan Output
• Daftar undangan dan materi sosialisasi lanjutan
• Daftar pengamat dalam hal masyarakat dan Pemrakarsa proyek menyetujui kehadiran pihak ketiga sebagai
pengamat dalam sosialisasi lanjutan
• Catatan proses dan berita acara sosialisasi lanjutan
• Daftar hadir,
• Dokumentasi kegiatan
6. Sosialisasi Lanjutan
• Berita acara penyerahan tanah dan lampiran-lampirannya
• Bukti kompensasi tanah
• Berita acara lain sesuai syarat penyerahan tanah dan dukungan pengembangan proyek yang sudah disepakati
bersama masyarakat
• Draft MOU pengembangan perkebunan kelapa sawit oleh pemerintah, notaris ataupun pelaksanaan ritual-ritual
adat sesuai budaya masyarakat sekitar.
7. Persiapan Negosiasi,
Pelaksanaan Negosiasi, Pra
dan Finalisasi Kesepakatan
• Berita acara monitoring dan evaluasi yang berisi uraian capaian pengembangan proyek dan kesepakatan
tentang tindakan perbaikan pengembangan proyek berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi.
• Daftar konflik yang disampaikan masyarakat dan respon atau tindakan penanganan yang dilakukan pemrakarsa
proyek.
• Daftar permintaan informasi dari pihak ketiga dan respon atas permintaaninformasi tersebut.
• Daftar penyampaian keluh kesah masyarakat dan respon atau tindakan penanganan yang dilakukan pemrakarsa
proyek.
8. Pelaksanaan
Kesepakatan
Tahapan Kegiatan dan Output
• Berita acara rapat yang berisi uraian kesepakatan tentang rencana tindakan atas laporan
masyarakat.
• Penawaran mediasi pihak ketiga, baik dari masyarakat atau dari perusahaan.
• Berita Acara tahapan penyelesaian konflik
• Berita acara pemulihan kerugian
9. Penyelesaian Konflik
dan Penyediaan
Mekanisme Pemulihan
Kerugian
Memasukkan tanah (dan juga tenaga kerja) dalam
mekanisme pasar adalah sikap merendahkan hakekat
masyarakat dan dengan demikian menyerahkan begitu
saja pengaturan kehidupan masyarakat pada mekanisme
pasar. Dengan sendirinya akan melahirkan gejolak
perlawanan. (Karl Polanyi, The Great Transformation,
1944).

More Related Content

What's hot

Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...
Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...
Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...CIFOR-ICRAF
 
Kepemimpinan pemuda milenial dalam pertanian
Kepemimpinan pemuda milenial dalam pertanianKepemimpinan pemuda milenial dalam pertanian
Kepemimpinan pemuda milenial dalam pertanianKhairullah Khairullah
 
Forests, Climate Change and REDD+: A brief introduction
Forests, Climate Change and REDD+: A brief introductionForests, Climate Change and REDD+: A brief introduction
Forests, Climate Change and REDD+: A brief introductionCIFOR-ICRAF
 
Environmental Services Program. Final Report
Environmental Services Program. Final ReportEnvironmental Services Program. Final Report
Environmental Services Program. Final ReportOswar Mungkasa
 
SOSIALISASI BKB HIU.pptx
SOSIALISASI BKB HIU.pptxSOSIALISASI BKB HIU.pptx
SOSIALISASI BKB HIU.pptxatikah sari
 
Presentation on REDD application for Pakistan Saadullah Ayaz
Presentation on REDD application for Pakistan Saadullah AyazPresentation on REDD application for Pakistan Saadullah Ayaz
Presentation on REDD application for Pakistan Saadullah Ayazsaadayaz
 
The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...
The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...
The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...No to mining in Palawan
 
Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1
Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1
Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1Dr Lendy Spires
 
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) MandiriRoad Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) MandiriJoy Irman
 
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsaNota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsaEdoy Mulyana
 
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)Joy Irman
 
Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...
Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...
Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...helmut simamora
 
Pemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltara
Pemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltaraPemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltara
Pemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltaraSyamsul Bahri
 
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)Joy Irman
 
Perencanaan Umum dalam Penanganan Sampah
Perencanaan Umum dalam Penanganan SampahPerencanaan Umum dalam Penanganan Sampah
Perencanaan Umum dalam Penanganan SampahJoy Irman
 
Mangrove Restoration Monitoring Plan Final
Mangrove Restoration Monitoring Plan FinalMangrove Restoration Monitoring Plan Final
Mangrove Restoration Monitoring Plan FinalIan Kissoon
 
Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...
Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...
Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...Jhon Blora
 
DELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptx
DELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptxDELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptx
DELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptxChorinaGinting
 

What's hot (20)

Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...
Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...
Manglares y Verra/VCS: Experiencias con Iniciativas Financiadas por Livelihoo...
 
Free and Prior Informed Consent (FPIC) in Carbon Projects
Free and Prior Informed Consent (FPIC) in Carbon ProjectsFree and Prior Informed Consent (FPIC) in Carbon Projects
Free and Prior Informed Consent (FPIC) in Carbon Projects
 
Kepemimpinan pemuda milenial dalam pertanian
Kepemimpinan pemuda milenial dalam pertanianKepemimpinan pemuda milenial dalam pertanian
Kepemimpinan pemuda milenial dalam pertanian
 
Forests, Climate Change and REDD+: A brief introduction
Forests, Climate Change and REDD+: A brief introductionForests, Climate Change and REDD+: A brief introduction
Forests, Climate Change and REDD+: A brief introduction
 
Environmental Services Program. Final Report
Environmental Services Program. Final ReportEnvironmental Services Program. Final Report
Environmental Services Program. Final Report
 
SOSIALISASI BKB HIU.pptx
SOSIALISASI BKB HIU.pptxSOSIALISASI BKB HIU.pptx
SOSIALISASI BKB HIU.pptx
 
Presentation on REDD application for Pakistan Saadullah Ayaz
Presentation on REDD application for Pakistan Saadullah AyazPresentation on REDD application for Pakistan Saadullah Ayaz
Presentation on REDD application for Pakistan Saadullah Ayaz
 
The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...
The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...
The Environmental Impact of Macroeconomic Policies On Mining and Quarrying Se...
 
Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1
Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1
Gesi mainstreaming strategy_of_hariyo_ban_program_1
 
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) MandiriRoad Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
Road Map Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri
 
Training workshop on Implementing Nationally Determined Contributions (NDC) C...
Training workshop on Implementing Nationally Determined Contributions (NDC) C...Training workshop on Implementing Nationally Determined Contributions (NDC) C...
Training workshop on Implementing Nationally Determined Contributions (NDC) C...
 
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsaNota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
Nota teknis, sop, estimasi pengolahan limbah pt. gsa
 
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)Rencana Induk  Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
 
Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...
Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...
Tabel penghitung volume timbulan sampah rumah tangga dan sejenis sampah rumah...
 
Pemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltara
Pemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltaraPemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltara
Pemahaman dasar dan mekanisme harga tbs kaltara
 
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)
Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)
 
Perencanaan Umum dalam Penanganan Sampah
Perencanaan Umum dalam Penanganan SampahPerencanaan Umum dalam Penanganan Sampah
Perencanaan Umum dalam Penanganan Sampah
 
Mangrove Restoration Monitoring Plan Final
Mangrove Restoration Monitoring Plan FinalMangrove Restoration Monitoring Plan Final
Mangrove Restoration Monitoring Plan Final
 
Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...
Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...
Permenhut no 54 th 2014 ttg kompetensi dan sertifikasi tenaga teknis dan peng...
 
DELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptx
DELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptxDELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptx
DELH/DPLH Pasca PP 22/2021.pptx
 

Similar to Pemangku Kepentingan

Anggaran Publik oleh Wijiyati IDEA
Anggaran Publik oleh Wijiyati IDEAAnggaran Publik oleh Wijiyati IDEA
Anggaran Publik oleh Wijiyati IDEAajijogja
 
Deklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumi
Deklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumiDeklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumi
Deklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumiyance iyai
 
Slide bab 1 kelas xii
Slide bab 1 kelas xiiSlide bab 1 kelas xii
Slide bab 1 kelas xiiAntonius Gw
 
Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...
Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...
Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...Ninil Jannah
 
.Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia
.Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia .Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia
.Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia Oswar Mungkasa
 
Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013
Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013
Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013ELSAM
 
Matrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi baleg
Matrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi balegMatrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi baleg
Matrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi balegMedan Comonity
 
Mekanisme partisipasi publik sda
Mekanisme partisipasi publik sdaMekanisme partisipasi publik sda
Mekanisme partisipasi publik sdasonny dwi kristanu
 
Tema 6 Muatan PPKn.pptx
Tema 6 Muatan PPKn.pptxTema 6 Muatan PPKn.pptx
Tema 6 Muatan PPKn.pptxSubhanKadavi
 
Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan kamala c...
Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan   kamala c...Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan   kamala c...
Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan kamala c...keuangandesa
 
Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014
Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014
Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014erikasiluq
 
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi ManusiaPKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi ManusiaVERGITA HANDOKO
 
Permasalahan Konstitusional UU Perkebunan
Permasalahan Konstitusional UU PerkebunanPermasalahan Konstitusional UU Perkebunan
Permasalahan Konstitusional UU Perkebunanbung gunawan
 
Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)
Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)
Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)Abdul Kasim
 
Perda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprd
Perda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprdPerda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprd
Perda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprdMedan Comonity
 

Similar to Pemangku Kepentingan (20)

Anggaran Publik oleh Wijiyati IDEA
Anggaran Publik oleh Wijiyati IDEAAnggaran Publik oleh Wijiyati IDEA
Anggaran Publik oleh Wijiyati IDEA
 
Deklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumi
Deklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumiDeklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumi
Deklarasi perserikatan bangsa bangsa tentang hak-hak masyarakat pribumi
 
Slide bab 1 kelas xii
Slide bab 1 kelas xiiSlide bab 1 kelas xii
Slide bab 1 kelas xii
 
Hpa oci
Hpa ociHpa oci
Hpa oci
 
Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...
Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...
Pelatakan Prinsip FPIC (Padiatapa) dalam Kerangka Konservasi (NKT dan SKT) di...
 
Ruu pphma versi aman
Ruu pphma versi amanRuu pphma versi aman
Ruu pphma versi aman
 
RUU PPHMA versi AMAN
RUU PPHMA versi AMANRUU PPHMA versi AMAN
RUU PPHMA versi AMAN
 
.Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia
.Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia .Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia
.Reforma Agraria dan Refleksi Hak Asasi Manusia
 
Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013
Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013
Presentasi perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia - ELSAM 2013
 
Matrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi baleg
Matrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi balegMatrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi baleg
Matrix usulan perubahan terhadap ruu pphma versi baleg
 
MATERI KHA.pptx
MATERI KHA.pptxMATERI KHA.pptx
MATERI KHA.pptx
 
Mekanisme partisipasi publik sda
Mekanisme partisipasi publik sdaMekanisme partisipasi publik sda
Mekanisme partisipasi publik sda
 
Tema 6 Muatan PPKn.pptx
Tema 6 Muatan PPKn.pptxTema 6 Muatan PPKn.pptx
Tema 6 Muatan PPKn.pptx
 
Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan kamala c...
Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan   kamala c...Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan   kamala c...
Peluang dan tantangan dalam pemenuhan hak individual atas keadilan kamala c...
 
Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014
Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014
Draft Perda Adat Revisi Pasca Rapat Tanggal 7 Juli 2014
 
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi ManusiaPKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
PKN Kelas 10 Smt 1 : Hak Asasi Manusia
 
Presentasi uu kip
Presentasi uu kipPresentasi uu kip
Presentasi uu kip
 
Permasalahan Konstitusional UU Perkebunan
Permasalahan Konstitusional UU PerkebunanPermasalahan Konstitusional UU Perkebunan
Permasalahan Konstitusional UU Perkebunan
 
Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)
Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)
Hak Asasi Manusia Dan Kejahatan Korupsi (Materi untuk santri 2015)
 
Perda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprd
Perda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprdPerda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprd
Perda malinau nomor 10 tentang pengakuan hak adat masyarakat inisiatif dprd
 

More from widhyanto muttaqien (20)

Modul dasar partisipasi
Modul dasar partisipasiModul dasar partisipasi
Modul dasar partisipasi
 
Partisipasi publik rtrw_palu
Partisipasi publik rtrw_paluPartisipasi publik rtrw_palu
Partisipasi publik rtrw_palu
 
AI TM3 DKI
AI TM3 DKI AI TM3 DKI
AI TM3 DKI
 
Analisis sosial
Analisis sosialAnalisis sosial
Analisis sosial
 
Intoleransi masy risiko
Intoleransi masy risikoIntoleransi masy risiko
Intoleransi masy risiko
 
Menengok bumdes wma 2709
Menengok bumdes wma 2709Menengok bumdes wma 2709
Menengok bumdes wma 2709
 
Jenama tm3
Jenama tm3Jenama tm3
Jenama tm3
 
Webinar on ai
Webinar on aiWebinar on ai
Webinar on ai
 
Mengelola Relasi Digital: Leila Mona Ganiem
Mengelola Relasi Digital: Leila Mona GaniemMengelola Relasi Digital: Leila Mona Ganiem
Mengelola Relasi Digital: Leila Mona Ganiem
 
Relasi Sosial-Digital
Relasi Sosial-DigitalRelasi Sosial-Digital
Relasi Sosial-Digital
 
Sociopreneur dansoar
Sociopreneur dansoarSociopreneur dansoar
Sociopreneur dansoar
 
Sociopreneur
SociopreneurSociopreneur
Sociopreneur
 
Keamanan Pangan Restaurant
Keamanan Pangan RestaurantKeamanan Pangan Restaurant
Keamanan Pangan Restaurant
 
Bekasi berkelanjutan
Bekasi berkelanjutanBekasi berkelanjutan
Bekasi berkelanjutan
 
Laporan creata insos
Laporan creata insosLaporan creata insos
Laporan creata insos
 
Sosial budaya jelantah akhir
Sosial budaya jelantah akhirSosial budaya jelantah akhir
Sosial budaya jelantah akhir
 
Presentasi masyarakat rw 3
Presentasi  masyarakat rw 3Presentasi  masyarakat rw 3
Presentasi masyarakat rw 3
 
Presentasi Appreciative Inquiry oleh Widhyanto Muttaqien
Presentasi  Appreciative Inquiry oleh Widhyanto MuttaqienPresentasi  Appreciative Inquiry oleh Widhyanto Muttaqien
Presentasi Appreciative Inquiry oleh Widhyanto Muttaqien
 
Percakapan Dengan David Tobing
Percakapan Dengan David TobingPercakapan Dengan David Tobing
Percakapan Dengan David Tobing
 
bung!
bung!bung!
bung!
 

Recently uploaded

DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxnairaazkia89
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...FORTRESS
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...FORTRESS
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaNovrinKartikaTumbade
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"HaseebBashir5
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianHaseebBashir5
 
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Al-ghifari Erik
 
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxMAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxYogiAJ
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2PutriMuaini
 
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar JudiCimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar JudiHaseebBashir5
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonusunikbetslotbankmaybank
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................rendisalay
 
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelTogel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelHaseebBashir5
 
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppterlyndakasim2
 
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxSLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxdevina81
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptxerlyndakasim2
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANdewihartinah
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxSintaDosi
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehFORTRESS
 

Recently uploaded (20)

DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptxDRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
 
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
ESTETIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Coklat di Denpa...
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan IndonesiaSlide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
Slide tentang Akuntansi Perpajakan Indonesia
 
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor""Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
"Mengungkap Misteri Kemenangan di Xinslot: Situs Slot Online Gacor"
 
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik PerhatianTentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
Tentang Gerhanatoto: Situs Judi Online yang Menarik Perhatian
 
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
Capital Asset Priceng Model atau CAPM 11
 
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docxMAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
MAKALAH MANAJEMEN BISNIS RIRIS DAN YUDI.docx
 
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
Time Value of Money Mata Kuliah Ekonomi 2
 
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar JudiCimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak BonusUNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Bisa Deposit Ovo 24 Jam Online Banyak Bonus
 
04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................04 AKMEN new.pdf........................
04 AKMEN new.pdf........................
 
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelTogel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
 
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
1A. INTRODUCTION TO Good corporate governance .ppt
 
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttxSLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
SLIDE 2 BISNIS INTERNASIONAL.ppttttttttx
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
 
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
2. PRINSIP KEUANGAN HIJAU- PELATIHAN GREEN FINANCE.pptx
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
 
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptxMemaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
Memaksimalkan Waktu untuk Mendapatkan Kampus Impian melalui SBMPTN (1).pptx
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
 

Pemangku Kepentingan

  • 1.
  • 2. Mengenal FPIC UU No. 11 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya UU No. 12 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Sipil dan Politik UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang UU No. 29 tahun 1999 tentang Rafitikasi Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial Undang-Undang No. 32 tahun 2009 Resolusi Nomor: 61/295
  • 3. DEFINISI • Free, Prior, Inform, Consent (FPIC) atau ‘Persetujuan Tanpa Paksaan atas Dasar Informasi Awal (Padiatapa)’ • Suatu mekanisme pengambilan keputusan sebelum kegiatan pembangunan dimulai (setuju atau tidak setuju) oleh masyarakat terhadap dilakukannya suatu pembangunan yang mempunyai dampak terhadap masyarakat setempat.
  • 4. KONSEP AWAL • FPIC (Free and Prior Informed Consent) adalah satu proses yang memungkinkan masyarakat adat / lokal untuk menjalankan hak fundamentalnya, menyatakan mereka setuju atau tidak setuju terhadap sebuah aktivitas, proyek, atau kebijakan yang akan dilaksanakan di ruang kehidupannya serta berpotensi berdampak kepada tanah, kawasan, sumberdaya dan perikehidupan masyarakat    • Suatu mekanisma pengambilan keputusan sebelum kegiatan pembangunan dimulai (setuju atau tidak setuju) oleh masyarakat terhadap dilakukannya suatu pembangunan yang mempunyai dampak terhadap masyarakat setempat.
  • 5. PENGEMBANGAN KONSEP • Gerakan Free Prior and Informs Consent (FPIC) - persetujuan tanpa paksaan atas dasar informasi awal - menekan pemerintah dan para pengusaha besar SDA agar terlebih dahulu mendapatkan persetujuan masyarakat adat atau masyarakat sekitar lokasi investasi SDA sebelum aktivitas-aktivitas pengusahaan SDA dilakukan. • Gerakan ini merupakan upaya di luar hukum; lewat kampanye dan berbagai mediasi agar hak-hak tradisional masyarakat adat atas SDA lebih dihargai. Gerakan FPIC di tingkat internasional untuk menekan berbagai perusahaan multinasional yang melakukan ekstraksi SDA agar memberikan penghargaan lebih baik terhadap hak-hak tradisional masyarakat adat atas SDA.
  • 6. DEFINISI KERJA • FPIC merupakan salah satu mekanisme yang dikembangkan dalam upaya penguatan dan perlindungan hak masyarakat adat dan/atau masyarakat lokal atas sumber daya alam. Hak tersebut bisa berupa hak individual, dan hak bersama atau komunal. • Dengan FPIC, masyarakat adat dan/atau masyarakat lokal dapat menjalankan hak fundamentalnya, yakni: MENYATAKAN KEPUTUSAN SETUJU atau TIDAK SETUJU secara demokratis terhadap sebuah rencana aktivitas, program, atau kebijakan yang akan dilaksanakan dan/atau berpotensi berdampak kepada kehidupan masyarakat baik atas hak tanah, kelestarian kawasan dan sumberdaya serta keberlangsungan perikehidupan mereka Penekanan FPIC pada prinsip KEADILAN bukan pada PERSETUJUAN
  • 7. Pemangku Kepentingan UU No. 11 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya UU No. 12 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Sipil dan Politik UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang UU No. 29 tahun 1999 tentang Rafitikasi Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial Undang-Undang No. 32 tahun 2009 Resolusi Nomor: 61/295
  • 8. MASYARAKAT SETEMPAT DAN ADAT • ‘masyarakat setempat’ - masyarakat yang tinggal di suatu tempat tertentu, di mana mereka menghadapi persoalan yang sama seputar fasilitas, jasa dan lingkungan setempat. Istilah ini kadang dapat berasal dari definisi tradisional ataupun yang diberikan Negara. Pada umumnya memiliki makna yang melekat pada lahan dan sumber daya alam sebagai sumber bagi budaya, adat, sejarah dan identitasnya, dan bergantung pada sumber-sumber tersebut untuk mempertahankan mata pencaharian, pranata sosial, kebudayaan, tradisi, kepercayaan, lingkungan dan ekologinya. • ‘masyarakat adat’ - mengandung prioritas waktu sehubungan dengan didiami dan dimanfaatkannya suatu wilayah tertentu, pemeliharaan kekhasan budaya secara sukarela, identifikasi diri dan pengakuan oleh kelompok lain atau kewenangan Negara sebagai suatu bentuk kebersamaan yang khas; dan memiliki pengalaman pernah ditaklukkan, diasingkan atau diskriminasi, terlepas dari apakah kondisi demikian masih berlangsung.
  • 9. KOMUNITAS , KELOMPOK, DAN INDIVIDU • Komunitas-komunitas masyarakat desa dan masyarakat hukum adat yaitu unit-unit sosial yang memiliki sistem kelembagaan dan struktur organisasi dengan hak-hak tertentu, seperti wilayah, tata guna lahan, dan hak-hak ekonomi sosial budaya terkait. • Kelompok-kelompok orang dari luar yang telah diterima oleh komunitas masyarakat setempat untuk berusaha mencari nafkah di wilayah desa atau wilayah masyarakat hukum adat terkait. Termasuk di dalam kelompok ini adalah masyarakat yang berasimilasi melalui perkawinan atau migrasi penduduk. • Orang per orang atau kelompok orang yang menurut masyarakat setempat tidak memiliki legitimasi untuk mencari nafkah di wilayah mereka. Contoh untuk ini adalah pelaku illegal logging dan illegal fishing dari luar desa.
  • 10. Manfaat FPIC UU No. 11 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya UU No. 12 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Sipil dan Politik UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang UU No. 29 tahun 1999 tentang Rafitikasi Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial Undang-Undang No. 32 tahun 2009 Resolusi Nomor: 61/295
  • 11. MANFAAT FPIC 1 Keberterimaan masyarakat terhadap pembangunan lebih luas 2 Mengurangi konflik sosial 3 Masyarakat memahami risiko jangka panjang dan jangka pendek 4 Masyarakat mengetahui dan memanfaatkan dampak positif dari pelaksanaan pembangunan.
  • 12. FREE PRIOR INFORMATION CONSENT • Semua bagian dalam istilah ‘Persetujuan’ ‘atas dasar informasi’ ‘di awal’ ‘tanpa paksaan’ sarat dengan nilai hukum – mengharuskan: • Dalam proses pembuatan keputusan apapun, masyarakat menjalankannya tanpa paksaan (free), keharusan atau tekanan • Proses ini dilakukan di awal (prior) sebelum adanya izin konsesi yang diterbitkan dan sebelum ada tanah yang diambil tanpa persetujuan masyarakat • Bahwa masyarakat diberikan informasi sepenuhnya tentang bagaimana hak-hak mereka bisa terpengaruhi, dampak dapat dimitigasi dan manfaat dibagikan • Prosedur mengenai negosiasi kesepakatan dan pemberian persetujuan (consent) atau izin tersebut diberikan atau tidak diberikan disetujui oleh masyarakat
  • 13. Dokumen Yang Dibagikan Kepada Masyarakat Sebagai Bagian Dari Sosialisasi Awal (contoh RSPO) 1. Lembar informasi pemrakarsa proyek 2. Diagram proses perolehan izin dan tahap yang sedang berjalan; 3. Lembar informasi mengenai RSPO dan standarnya 4. Rincian pembangunan yang diajukan (termasuk konsekuensi hukum dan keuangan); 5. Rangkuman awal dugaan risiko dan manfaat (sosial dan lingkungan); 6. Proposal kajian NKT dan ESIA partisipatif; 7. Proposal pengembangan peta partisipatif; 8. Proposal skema petani/pemasok luar buah/(outgrower); 9. Rincian kontak organisasi pendukung (IMO); 10. Rincian kontak RSPO; 11. SOP pemrakarsa proyek yang berlaku; dan 12. Langkah selanjutnya yang disarankan dalam proses FPIC.
  • 14. hilang lahan hilang kebun ladang hilang spesies flora tertentu hilang spesies fauna tertentu hilang binatang buruan sumber air bersih berkurang hilang pekerjaan Proletarisasi/buruh tergantikan/subtitusi konservasi alternatif mata pencaharian relasi sosial-daur ekonomi uang jawaban industri/pasar DAMPAK PADA AKTIVITAS MASYARAKAT
  • 15. AKTIVITAS MASYARAKAT ladang, karet, sahang, padi ladang, situs ritual madu, junjung, jamur pelawan, binatang buruan, makam bahan bangunan, madu, tanaman obat, junjung, binatang buruan, makam bahan bangunan, madu, tanaman obat, binatang buruan, situs ritual sumber air, padi pasang surut, ikan, nipah tanaman obat, madu, hutan larangan HK2 HK1 HK3 HRM BELUKAR PERAIRAN
  • 16. Mekanisme FPIC UU No. 11 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya UU No. 12 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Sipil dan Politik UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang UU No. 29 tahun 1999 tentang Rafitikasi Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial Undang-Undang No. 32 tahun 2009 Resolusi Nomor: 61/295
  • 17. Panduan Penting • Sebuah proses untuk menghormati hak atas FPIC memerlukan kejelasan tentang siapa memegang hak apa di wilayah investasi/program yang diusulkan • Menentukan siapa yang berhak ikut konsultasi, dan para pemegang hak mana saja yang bisa memberikan atau tidak memberikan persetujuan • Investasi/program perlu memetakan semua klaim yang ada dan sebuah proses yang menghargai hak atas FPIC • Pemetaan partisipatif atau monitoring bersama masyarakat adalah kegiatan sosial yang partisipatif, melalui proses pendampingan masyarakat dalam menemukenali wilayah yang digunakan suatu komunitas dan hak-hak ulayat yang mereka miliki
  • 18. Pemangku Hak 1. Pemilik Lahan 2. Pengguna Lahan 3. Penyewa Lahan Apakah dapat diwakili?  Pemberi izin Usaha/izin penggunaan Lahan  Pengesah proses perizinan  Camat/Kepala Desa  Dewan Adat/ketua Adat  Badan Perwakilan  Desa/Kampung  Tokoh Masyarakat
  • 19. Pemangku Hak • Para pemangku hak diatas memiliki hak untuk memilih perwakilan mereka sendiri (self chosen representative) diluar otoritas yang ada dimasyarakat • Masyarakat memiliki hak untuk memilih perwakilan dan lembaga mereka sendiri. • Pemrakarsa proyek dapat melakukan identifikasi perwakilan dan tata cara pengambilan keputusan masyarakat melalui wawancara. • Daftar perwakilan masyarakat yang meliputi lembaga-lembaga perwakilan masyarakat dan/atau individu-individu yang dipilih sendiri oleh masyarakat sebagai perwakilan mereka melalui proses musyawarah dengan para pemangku hak dan pihak yang berpotensi terkena dampak.
  • 20. TAHAPAN KEGIATAN pemetaan pemangku kepentingan persetujuan studi dari desa menemukenali isu sosial yang akan muncul pengambilan contoh fakta lapangan mengenai isu-isu sosial yang akan terjadi melakukan wawancara melakukan diskusi terarah observasi lapang melakukan konsultasi para pihak di tingkat kecamatan laporan dampak, risiko, dan model pengelolaan serta pemantauan, mitigasi dan alternatif memberikan kesempatan pada pemangku kepentingan lain untuk berdiskusi tentang mitigasi dan alternatif serta kebijakan sebagai dokumen pengambilan keputusan
  • 21. TITIK KRITIS Permasalahan/ keterwakilan representasi permasalahan metodologi dan alat partisipasi masalah triangulasi, struktur sosial kepemilikan alat produksi kelompok rentan kelompok minoritas kelompok mastyarakat ‘bukan adat’ sekitar hutan intelektualis asi draf lewat bahasa emik atau etik ‘naskah akademik’ arus utama masih berkisar formal legal dan sejarah penguasaan Dokumen tidak dapat digunakan karena tidak praktis ‘blueprint phenomena’
  • 22. Contoh Kegiatan dan Dokuentasi FPIC Dokumen RSPO UU No. 11 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya UU No. 12 tahun 2005 tentang Ratifikasi Konvenan Internasional tentang Hak Sipil dan Politik UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara UU No. 18 tahun 2004 tentang Perkebunan UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang UU No. 29 tahun 1999 tentang Rafitikasi Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial Undang-Undang No. 32 tahun 2009 Resolusi Nomor: 61/295
  • 23. Tahapan Kegiatan dan Output •Surat pemberitahuan kegiatan pelingkupan •Daftar informan, daftar pertanyaan dan kebutuhan dokumen dalam pelingkupan •Dokumentasi pelaksanaan wawancara dan review dokumen •Laporan pelingkupan 1. Pelingkupan •Laporan identifikasi perwakilan masyarakat dan deskripsi tata cara pengambilan keputusan masyarakat. •Daftar perwakilan masyarakat dan •Surat mandat sebagai perwakilan masyarakat •Surat pemrakarsa proyek yang menyatakan bahwa pemrakarsa proyek menerima •perwakilan yang ditunjuk oleh masyarakat. •Dokumentasi kegiatan. 2. Identifikasi Perwakilan Masyarakat Dan Tata Cara Pengambilan Keputusan • undangan sosialisasi awal • Copy dokumen/materi sosilisasi awal. • Daftar hadir sosialisasi awal. • Catatan pertemuan sosialisasi awal. •Dokumentasi kegiatan sosialisasi awal 3. Sosialisasi Awal
  • 24. Tahapan Kegiatan dan Output • Undangan pertemuan-pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif. • Rencana kegiatan AMDAL, PM, Kajian Tenurial, SIA dan HCVA. • Daftar hadir pertemuan-pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif. • Catatan pertemuan- pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif. • Dokumentasi kegiatan pertemuan persiapan kajian dan pemetaan partisipatif. 4. Persiapan Kajian dan Pemetaan Partisipatif •Surat pernyataan persetujuan atas pelaksanaan kajian tenurial dan pemetaan partisipatif. •Surat pernyataan persetujuan atas penggunaan dan distribusi peta-peta. •Daftar pemilik lahan/pengguna/ahli waris yang telah diidentifikasi/dikaji. •Daftar masyarakat yang lahannya berbatasan dan/atau masyarakat yang menggunakan sumber daya di atas lahan yang sama. •Surat pernyataan penunjukan pendamping (bilamana masyarakat memutuskan penunjukan pendamping) •Surat pernyataan melakukan proses pemetaan secara mandiri (bilamana masyarakat memutuskan melakukan pemetaan sendiri) •Surat pernyataan kesediaan melanjutkan proses pemetaan dengan pemrakarsa proyek. •Catatan proses dan daftar hadir pemetaan partisipatif dan kajian tenurial. •Draf peta hasil pemetaan partisipatif dan kajian tenurial. •Catatan pertemuan dan daftar hadir proses konsultasi draf peta, berita acara, dan/atau profiling konflik lahan. •Berita acara kajian tenurial, profiling konflik lahan, dan berita acara penyelesaian konflik lahan. •Hasil overlay peta-peta : peta hasil pemetaan partisipatif dengan peta masyarakat, peta pemerintah, peta izin lokasi, peta tata ruang. •Laporan dan peta hasil pemetaan partisipatif dan kajian tenurial. •Berita acara penyerahan dokumen-dokumen pemetaan partisipatif dan kajian tenurial. •Dokumentasi kegiatan. 5. Kajian dan Pemetaan Partisipatif
  • 25. Tahapan Kegiatan dan Output • Daftar undangan dan materi sosialisasi lanjutan • Daftar pengamat dalam hal masyarakat dan Pemrakarsa proyek menyetujui kehadiran pihak ketiga sebagai pengamat dalam sosialisasi lanjutan • Catatan proses dan berita acara sosialisasi lanjutan • Daftar hadir, • Dokumentasi kegiatan 6. Sosialisasi Lanjutan • Berita acara penyerahan tanah dan lampiran-lampirannya • Bukti kompensasi tanah • Berita acara lain sesuai syarat penyerahan tanah dan dukungan pengembangan proyek yang sudah disepakati bersama masyarakat • Draft MOU pengembangan perkebunan kelapa sawit oleh pemerintah, notaris ataupun pelaksanaan ritual-ritual adat sesuai budaya masyarakat sekitar. 7. Persiapan Negosiasi, Pelaksanaan Negosiasi, Pra dan Finalisasi Kesepakatan • Berita acara monitoring dan evaluasi yang berisi uraian capaian pengembangan proyek dan kesepakatan tentang tindakan perbaikan pengembangan proyek berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi. • Daftar konflik yang disampaikan masyarakat dan respon atau tindakan penanganan yang dilakukan pemrakarsa proyek. • Daftar permintaan informasi dari pihak ketiga dan respon atas permintaaninformasi tersebut. • Daftar penyampaian keluh kesah masyarakat dan respon atau tindakan penanganan yang dilakukan pemrakarsa proyek. 8. Pelaksanaan Kesepakatan
  • 26. Tahapan Kegiatan dan Output • Berita acara rapat yang berisi uraian kesepakatan tentang rencana tindakan atas laporan masyarakat. • Penawaran mediasi pihak ketiga, baik dari masyarakat atau dari perusahaan. • Berita Acara tahapan penyelesaian konflik • Berita acara pemulihan kerugian 9. Penyelesaian Konflik dan Penyediaan Mekanisme Pemulihan Kerugian
  • 27. Memasukkan tanah (dan juga tenaga kerja) dalam mekanisme pasar adalah sikap merendahkan hakekat masyarakat dan dengan demikian menyerahkan begitu saja pengaturan kehidupan masyarakat pada mekanisme pasar. Dengan sendirinya akan melahirkan gejolak perlawanan. (Karl Polanyi, The Great Transformation, 1944).