1. STRATEGI OPERASI
DI LINGKUGAN GLOBAL
Disusun oleh:
1. Vivi Dela Safindah 14.05.52.0252
2. Ichda Septi Maulicha 14.05.52.0249
3. Ferina Intan Lutfia 14.05.52.0256
4. Rizky Zulfa R.A. 14.05.52.0272
1
2. Garis Besar Pembahasan
1. Profil Perusahaan Global: BOEING
2. Pandangan Global mengenai Operasi
3. Mengembangkan Misi dan Strategi
4. Mencapai Keunggulan Bersaing melalui Operasi
5. Sepuluh Keputusan Strategi Manajemen Operasi
6. Permasalahan dalam Strategi Operasi
7. Pengembangan Strategi dan Penerapan
8. Pilihan-pilihan Strategi Operasi Global
2
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 2Manajemen Operasional//Strategi Operasi
3. Tujuan Pembelajaran
1. Mendefinisikan misi dan strategi
2. Menyebutkan dan menjelaskan tiga pendekatan
strategis untuk keunggulan bersaing
3. Menyebutkan dan mendefinisikan sepuluh
keputusan dari manajemen operasi
4. Menyebutkan lima pemahaman strategi
manajemen operasi yang diperoleh dari riset
PIMS
5. Menyebutkan dan menjelaskan empat pilihan
strategi operasi global
3
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 3Manajemen Operasional//Strategi Operasi
4. Profil Perusahaan Global
Strategi Global Boeing Menghasilkan
Keunggulan Bersaing
• Strategi Boeing untuk produknya, 787
Dreamliner, memiliki keunikan baik dari
perspektif perancangan mesin mapun global.
• Dengan perancangan yang canggih, interior
yang lebih luas, dan pemasok dari seluruh
dunia, boeing telah mencetak rekor penjualan
di seluruh dunia.
4
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 4Manajemen Operasional//Strategi Operasi
5. • Boeing juga telah bekerja sama dengan
General Electric dan Rolls-Royce untuk
mengembangkan mesin yang lebih efisien.
Keunggulan dalam teknologi mesin
memberikan kontribusi yang setara dengan
peningkatan 8% dalam efisiensi bahan
bakar/muatan pada pesawat baru itu,
merepresentasikan suatu lompatan dalam
teknologi hampir sebesar dua generasi.
5
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 5Manajemen Operasional//Strategi Operasi
6. • Teknologi kolaboratif dari Boeing memungkinkan
sebuah “ruang kerja maya” yang memungkinkan para
insinyur 787, termasuk mitra di Australia, Jepang,
Italia, Canada, dan seluruh Amerika Serikat untuk
membuat perubahan rancangan pesawat pada saat
yang bersamaan. Perancangan, pengembangan, dan
pengujian produk 787 secara digital sebelum
produksi mengurangi kesalahan rancangan dan
memperbaiki efisiensi produksi.
• Dipimpin oleh Boeing dari markasnya di Everett,
Washington, tim perusahaan penerbangan dari
seluruh dunia mengembangkan pesawat tersebut.
6
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 6Manajemen Operasional//Strategi Operasi
7. • Teknologi baru, rancangan baru, proses
manufaktur baru, dan peran serta pemasok
dari seluruh dunia membantu Boeing dan
mitranya mencapai keberhasilan luar biasa
dari segi perancangan, manfaktur, dan opersi
pada tingkat yang belum pernah tercapai
sebelumnya.
• Boeing membentuk tim dengan lebih dari 20
pemasok sistem dari seluruh dunia untuk
mengembangkan teknologi dan konsep
rancangan untuk produk 787.
7
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 7Manajemen Operasional//Strategi Operasi
8. Globalisasi berarti produksi lokal dan ekspor mungkin
tidak akan lagi
8
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 8Manajemen Operasional//Strategi Operasi
9. Pandangan Global mengenai Operasi
Terdapat enam alasan operasi bisnis domestik
memutuskan untuk berkembang menjadi internasional.
Berikut alasan-alasan tersebut.
1. Mengurangi biaya
2. Memperbaiki rantai pasokan
3. Menghasilkan barang dan pelayanan yang lebih baik
4. Memahami pasar
5. Belajar untuk memperbaiki operasi
6. Mendapatkan dan mempertahankan bakat global
9FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1Manajemen Operasional//Strategi Operasi
10. Isu-isu Budaya dan Etis
Salah satu tantangan terbesar operasi global
adalah menggabungkan diferensiasi sosial dan
budaya. Dalam dekade terkahir, perubahan
dalam hukum internasional, perjanjian, dan
kode etik telah diterapkan untuk mendefinisikan
perilaku manajer di seluruh dunia.
Dengan semua peluang dan risikonya, globalisasi
ada dan akan terus berkembang.
10
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 10Manajemen Operasional//Strategi Operasi
11. Misi
Misi adalah tujuan dasar pemikiran yang
melandasi keberadaan suatu organisasi. Misi
menyatakan alasan adanya suatu organisasi.
Mengembangkan strategi yang bagus adalah hal
sulit, tetapi akan lebih mudah bila misi telah
didefinisikan dengan baik.
11
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 11Manajemen Operasional//Strategi Operasi
12. Contoh Misi Perusahaan
Menghasilkan dan melayani bisnis komunikasi
gelombang mikro secara global yang inovatif,
berkembang, dan menguntungkan yang
melebihi harapan pelanggan.
12
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 12Manajemen Operasional//Strategi Operasi
13. Contoh Misi
Manajemen Operasi
Menghasilkan produk-produk yang
sejalan dengan misi perusahaan
sebagai produsen kelas dunia yang
berbiaya rendah.
13
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 13Manajemen Operasional//Strategi Operasi
14. Contoh Misi
Departemen Manajemen Operasi
1. Rancangan produk: merancang serta menghasilkan
barang dan jasa dengan kualitas istimewa dan
melekat pada nilai pelanggan.
2. Manajemen kualitas: mendapatkan nilai istimewa
yang sejalan dengan misi perusahaan dan tujuan
pemasaran dengan memperhatikan peluang
rancangan, perolehan bahan, produksi, dan jasa.
3. Rancangan proses: menentukan serta merancang atau
memproduksi proses produksi dan peralatan yang
sesuai dengan produk yang berbiaya rendah,
berkualitas tinggi, serta dalam lingkungan kerja
berkualitas dengan biaya ekonomis.
14
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 14Manajemen Operasional//Strategi Operasi
15. 4. Pemilihan lokasi: mencari, merancang, serta
membangun fasilitas yang efisien dan ekonomis yang
memberikan nilai tinggi bagi perusahaan, karyawan,
dan masyarakat.
5. Rancangan tata letak: mencapai efektivitas dan
efisiensi produksi yang menunjang lingkungan kerja
berkualitas melalui keterampilan, imajinasi, tata letak,
dan metode kerja.
6. Sumber daya manusia: memberikan lingkungan kerja
yang berkualitas dengan pekerjaan yang dirancang
dengan baik, aman, serta memberkan penghargaan,
ketenagakerjaan yang stabil, dan upah yang sesuai
sebagai imbalan atas sumbangsih setiap karyawan
pada semua tingkatan.
15
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 15Manajemen Operasional//Strategi Operasi
16. 6. Manajemen rantai pasokan: bekerja sama dengan
pemasok dalam mengembangkan barang (supply-
chain) baru dengan sumber daya yang stabil, efektif,
dan efisien.
7. Persediaan mencapai investasi rendah pada sisi
persediaan yang konsisten dengan tingkat pelayanan
pelanggan dan penggunaan fasilitas yang tinggi.
8. Penjadwalan: mencapai hasil keluaran dan
pengantaran yang berkualitas tinggi kepada
pelanggan secara tepat waktu melalui penjadwalan
yang efektif.
9. Pemeliharaan: menggunakan fasilitas dan peralatan
secara optimal dengan pemeliharaan yang efektif,
preventif, serta perbaikan dengan segera terhadap
fasilitas dan perlengkapan.
16
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 16Manajemen Operasional//Strategi Operasi
17. Strategi
Strategi adalah rencana suatu organisasi untuk
mencapai misi dan tujuannya. Strategi-strategi
ini memanfaatkan peluang dan kekuatan,
menetralkan ancaman, serta menghindari
kelemahan.
17
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 17Manajemen Operasional//Strategi Operasi
18. Kesimpulan dari Misi dan Strategi
Misi mengenali
kemana arah
tujuan dari suatu
organisasi atau
perusahaan
Strategi berfungsi
untuk mengetaui
bagaimana cara
mencapai misi dari
suatu organisasi
atau perusahaan
18
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 18Manajemen Operasional//Strategi Operasi
19. Meraih Keunggulan Bersaing melalui
Operasi
Keunggulan bersaing (competitive advantage)
Penciptaan suatu keunggulan yang unik atas
pesaing.
IDE?
Menciptakan nilai pelanggan
(costumer value)
dengan cara EFISIEN dan
LANGGENG.
19
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 19Manajemen Operasional//Strategi Operasi
20. Bagaimana manajer bisa meraih keunggulan melalui
diferensiasi,biaya murah,dan respons yang cepat?
• Diferensiasi (diferentiation)
Cara melakukan diferensiasi penawaran dari
suatu organisasi sehingga pelanggan
menerimanya sebagai nilai tambah.
• Diferensiasi pengalaman
membuat pelanggan terkesan dengan sebuah
produk melalui pemanfaatan imajinatif dari
seluruh panca indera,sehingga pelanggan
“mendapatkan pengalaman” dari produk
tersebut.
20
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 20Manajemen Operasional//Strategi Operasi
21. Bersaing dalam Biaya
Southwest Airlines Co. merupakan sebuah maskapai penerbangan
bertarif rendah Amerika yang berbasis di Dallas, Texas, dengan
kota fokus terbesarnya di Bandar Udara Internasional McCarran
Las Vegas. Merupakan maskapai terbesar di Amerika Serikat
menurut jumlah penumpang yang diangkut secara domestik per
tahun dan (31 Desember 2007) juga maskapai penerbangan
terbesar di dunia menurut jumlah penumpang yang diangkut.
Terbesar ke-6 di AS menurut penghasilan. Juga armada pesawat
terbanyak keempat dari semua maskapai komersial dunia lainnya.
21
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 21Manajemen Operasional//Strategi Operasi
22. • Kepemimpinan biaya-rendah
mencapai nilai maksimum sebagaimana
yang diinginkan pelanggan.
“strategi biaya-rendah tidak berarti nilai
atau kualitas barang menjadi rendah”
22
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 22Manajemen Operasional//Strategi Operasi
23. Bersaing dalam Respons
• Respons yang fleksibel
Dianggap sebagai kemampuan memenuhi
perubahan yang terjadi di pasar di mana
tejadi pembaruan rancangan dan fluktuasi
volume.
Contoh : Produk HP
23
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 23Manajemen Operasional//Strategi Operasi
24. • Respons yang dapat diandalkan
Contoh: Jerman menjaga keunggulan indsutri
mesin, yang terlepas dari upah tenaga kerja di
sana adalah upah tertinggi di dunia (melalui
respons yang diandalkan)
pelanggan
Jadwal dari
perusahaan mesin
jerman
Yang menghasikan
TRUST WORTHY
24
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 24Manajemen Operasional//Strategi Operasi
25. • Respons adalah kecepatan
contoh: pesanan makan siang yang harus
diatar selama 15 menit
Manajer Operasi yang membangun
sistem dengan respons tercepatlah yang
dapat memiliki keuntungan bersaing.
25
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 25Manajemen Operasional//Strategi Operasi
26. Sepuluh Keputusan Strategis
Manajemen Operasi
1. Perancangan barang dan jasa
Perancangan barang dan jasa menetapkan
sebagian besar proses transformasi yang akan
dilakukan.
2. Kualitas
Peraturan dan prosedur dibakukan untuk
mengidentifikasi serta mencapai standar
kualitas.
26
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 26Manajemen Operasional//Strategi Operasi
27. 3. Perancangan proses dan kapasitas
Keputusan proses yang diambil
membuat manajemen mengambil
komitmen dalam hal teknologi, kualitas,
penggunaan sumber daya manusia, dan
pemeliharaan yang spesifik.
27
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 27Manajemen Operasional//Strategi Operasi
28. 4. Pemilihan lokasi. Keputusan lokasi organisasi
manufaktur dan jasa menentukan kesuksesan
perusahaan.
5. Perancangan tata letak. Aliran bahan baku,
kapasitas yang dibutuhkan, tingkat karyawan,
keputusan teknologi, dan kebutuhan persediaan
memengaruhi tata letak.
6. Sumber daya manusia dan rancangan pekerjaan.
Manusia merupakan bagian yang integral dan
mahal dari keseluruhan rancang sistem. Karenanya,
kualitas lingkungan kerja yang diberikan, bakat dan
keahlian yang dibutuhkan, dan upah harus
ditentukan dengan jelas.
28
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 28Manajemen Operasional//Strategi Operasi
29. 7. Manajemen rantai pasokan. Keputusan ini
menjelaskan apa yang harus dibuat dan apa yang
harus dibeli.
8. Persediaan. Keputusan persediaan dapat dioptimalkan
hanya jika kepuasan pelanggan, pemasok,
perencanaan produksi, dan sumber daya manusia
dipertimbangkan.
9. Penjadwalan. Jadwal produksi yang dapat dikerjakan
dan efisien harus dikembangkan. Permintaan sumber
daya manusia dan fasilitas harus terlebih dahulu
ditetapkan dan dikendalikan.
10. Pemeliharaan. Keputusan harus dibuat pada tingkat
kehandalan dan stabilitas yang diinginkan. Sistem
harus dibuat untuk menjaga kehandalan dan stabilitas
tersebut.
29
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 29Manajemen Operasional//Strategi Operasi
30. Contoh Pengembangan Strategi
Pierre Alexander baru menyelesaikan sekolah
masaknya, dan siap membuka restoran sendiri.
Setelah menguji lingkungan eksternal, kekuatan,
dan kelemahannya, ia mengambil keputusan untuk
misi restorannya yang ia definisikan: “Menyediakan
makanan Prancis yang istimewa bagi penduduk
Chicago.”
30
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 30Manajemen Operasional//Strategi Operasi
31. Pendekatan :
Strategi operasi yang mendukungnya adalah
mengabaikan pilihan kepemimpinan biaya dan
respons yang cepat, serta memfokuskan diri
pada diferensiasi. Konsekuensinya, ia harus
mengevaluasi rancangan produk (menu dan
makanan), memilih proses, tata letak, dan lokasi.
Ia juga harus mengevaluasi sumber daya
manusia, pemasok, persediaan, penjadwalan,
dan pemeliharaan yang dapat mendukung visi
dan strategi diferensiasinya.
31
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 31Manajemen Operasional//Strategi Operasi
32. Solusi
Dengan menguji hanya satu dari sepuluh
keputusan, yaitu perancangan proses,
pierre dapat mempertimbangkan masalah-
masalah yang ada dibawah ini.
32
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 32Manajemen Operasional//Strategi Operasi
33. Variasi Produk
Tinggi
Sedang
Rendah
Rendah Sedang Tinggi
Fokus pada proses
LAYANAN
PEKERJAAN
(Percetakan, ruang
gawat darurat, bengkel,
restoran mewah)
fokus pada repetisi
(moduler)
LINI PERAKITAN
(mobil, alat-alat
televisi, restoram
siap saji Fokus pada
produk
KONTINU
(baja, bir, kertas,
roti, dapur umum)
Produksi massal
Produksi dengan
volume besar
(komputer pribadi
merk Deli
kafeteria)
33
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 33Manajemen Operasional//Strategi Operasi
34. Pemahaman :
Dengan mempertimbangkan pilihan yang
melekat pada tiap sepuluh keputusan MO,
manajer untuk kasus ini, Alexander dapat
membuat keputusan yang mendukung misinya.
Latihan Pembelajaran :
Jika misi Alexander adalah menawarkan
makanan yang lebih murah dan mengurangi
variasi makanan yang ditawarkan, tetapi masih
dengan citarasa Prancis, bagaimana
kemungkinan bentuk strategi prosesnya?
34
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 34Manajemen Operasional//Strategi Operasi
35. Permasalahan dalam Strategi Operasi
1. Penelitian
Pengetahuan strategi diperoleh dari penemuan
yang dihasilkan oleh Strategic Pianning Institute.
Program PIMS-nya (profit impact of market
strategy) dilaksanakan lewat kerja sama dengan
General Electric Corporation. PIMS telah
mengumpulkan hampir 100 data dari sekitar 3000
organisasi yang saling bekerja sama. Menggunakan
data yang dikumpulkan dan menggunakan ROI yang
tinggi sebagai ukuran keberhasilan, PIMS telah
dapat mengenali beberapa karakteristik perusahaan
yang mempunyai ROI tinggi.
35
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 35Manajemen Operasional//Strategi Operasi
36. Keputusan Operasi Barang Jasa
Perancangan barang dan
jasa
Produk nyata Produk tidak nyata. Terdapat
sekumpulan atribut produk yang
baru- sebuah senyuman
Kualitas Standar kualitas objektif Standar kualitas umumnya
subjektif- warna yang bagus
Perancangan proses dan
kapasitas
Pelanggan tidak dilibatkan
dalam hampir seluruh
proses
Pelanggan dapat terlibat
langsung dalam prosesnya-
potong rambut
Pemilihan lokasi Perlu lebih dekat ke bahan
baku dan pekerja
Kapasitas harus sesuai dengan
permintaan untuk menghindari
kerugian- pelanggan biasanya
tidak mau menunggu
Perancangan tata letak Tata letak dapat
meningkatkan efisiensi
produksi
Perlu lebih dekat ke pelanggan-
usaha penyewaan mobil
Perancangan sumber daya
manusia dan pekerjaan
Pekerja fokus pada
keahlian teknis. Standar
tenaga kerja dapat
konsisten. Sistem upah
berdasarkan output dapat
diterapkan
Dapat meningkatkan produk dan
produksi- tata letak restoran
mewah
Diferensiasi antara Barang dan Jasa Memengaruhi Bagaiamana Sepuluh Keputusan
Manajemen Operasi Diterapkan
36
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 36Manajemen Operasional//Strategi Operasi
37. Keputusan Operasi Barang Jasa
Manajemen rantai pasokan Hubungan rantai pasokan
pada produk sifatnya
penting
Pekerja perlu berinteraksi
langsung dengan pelanggan
– kasir di bank
Persediaan Bahan baku, barang
setengah jadi, dan barang
jadi dapat disimpan
Hampir semua jasa tidak
dapat disimpan, jadi cara
lain harus ditemukan untuk
melayani perubahan
permintaan- potongan
rambut tidak dapat
disimpan
Penjadwalan Kemampuan menyimpan
memengaruhi laju produksi
Sering kali berhubungan
dengan perubahan jadwal
pelanggan sesuai dengan
penjadwalan yang sigap
persediaan sumber daya
manusia
Pemeliharaan Biasanya bersifat
pencegahan dan terjadi
ditempat produksi
dilakukan
Pemeliharaan biasanya
merupakan perbaikan dan
terjadi pada sisi pelanggan
37
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 37Manajemen Operasional//Strategi Operasi
38. Brand Name Drugs, Inc. Generic Drug Corp.
Keunggulan Bersaing Diferensiasi Produk Biaya-Rendah
Pemilihan dan perancangan
produk
Investasi litbang yang tinggi,
laboratorium yang canggih,
fokus pada pengembangan
kategori obat yang luas
cakupannya
Investasi litbang yang
rendah, fokus pada
pengembangan obat generik
Kualitas Kualitas adalah prioritas
utama, standar melebihi
persyaratan hukum
Memenuhi persyaratan
perundangan suatu negara
jika diperlukan
Proses Produk dan proses
produksinya berulang,
mencoba untuk
menghasilkan masa produksi
produk jangka panjang
dalam fasilitas khusus,
membangun kapasitas lebih
besar dari permintaan
Fokus pada proses, proses
produksi umum, pendekatan
“job shop”, produksi jangka
pendek, fokus pada utilisasi
tinggi
Lokasi Masih bertempat di kota
tempat perusahaan
dibangun pertama kali
Pindah ke tempat di mana
pajak rendah, dan upah
pekerja rendah
Strategi Operasi dari Dua Perusahaan Obat-Obatan
38
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 38Manajemen Operasional//Strategi Operasi
39. Brand Name Drugs, Inc. Generic Drug Corp.
Tata letak Tata letaknya mendukung
otomatisasi produksi yang
berfokus pada produk
Tata letak mendukung
praktik job shop yang
berfokus pada proses
Sumber daya manusia Mempekerjakan yang
terbaik, mencari tenaga
kerja dari seluruh negeri
Eksekutif berpengalaman
memberikan arahan,
karyawan lain dibayar di
bawah rata-rata
Rantai pasokan Hubungan dengan
pemasok bersifat jangka
panjang
Cenderung membeli secara
bersaing untuk
mendapatkan harga murah
Persediaan Menjaga persediaan
barang banyak untuk
memastikan semua
permintaan terpenuhi
Fokus pada proses
persediaan barang
setengah jadi, persediaan
barang cenderung sedikit
penjadwalan Perencanaan produksi
terpusat
Banyak penjadwalan
jangka pendek yang rumit
Pemeliharaan Karyawan sangat terlatih,
persediaan komponen
banyak
Karyawan sangat terlatih
untuk memenuhi
permintaan yang kerap
berubah 39
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 39Manajemen Operasional//Strategi Operasi
40. Prasyarat
1. Kekuatan dan kelemahan pesaing, begitu juga calon
pendatang baru di pasar, barang pengganti, serta
perjanjian dengan pemasok dan distributor
2. Permasalahan lingkungan, teknologi, hukum, dan
ekonomi yang ada sekarang dan yang akan datang
3. Siklus hidup produk yang mungkin menentukan
batasan-batasan strategi operasi
4. Sumber daya yang tersedia dalam perusahaan dan
fungsi MO
5. Penggabungan strategi MO dengan strategi
perusahaan dan area-area fungsional lainnya
40
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 40Manajemen Operasional//Strategi Operasi
41. Dinamika
1. Strategi bersifat dinamis karena perubahan
dalam organisasi
2. Strategi bersifat dinamis karena perubahan
lingkungan
41
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 41Manajemen Operasional//Strategi Operasi
42. Manajemen Operasional
Hal 63-71
--- Pengembangan dan Penerapan Strategi
--- Faktor penentu keberhasilan dan
kemampuan dasar
--- Membangun dan memilih staf organisasi
--- Mengintegrasikan Manajemen Operasi
dengan aktivitas lain
--- Pilihan-pilihan strategi operasi global
42
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 42Manajemen Operasional//Strategi Operasi
43. Pengembangan dan Penerapan
Strategi
Analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunities, and
Threats)
- Kekuatan - Kelemahan
- Peluang - Ancaman
Tujuan dari analisis SWOT :
Untuk menentukan kekuatan dan kelemahan internal didalam
organisasi maupun perusahaan serta peluang dan ancaman
eksternal.
Strategi Perusahaan :
Memaksimalkan peluang
Meminimalkan ancaman di lingkungan
Mengevaluasi dari strategi yang belum ada dalam ide strategi
perusahaan
Penetapan strategi untuk mencapai misi
43
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 43Manajemen Operasional//Strategi Operasi
44. Faktor Penentu keberhasilan diperlihatkan
oleh kemampuan perusahaan untuk
membedakan diri, Diferensiasi dapat
dilakukan melalui kemampuan dasar seperti
:
*Inovasi dan produk-produk baru
*Perancangan produk yang handal
*Kecepatan respon terhadap pasar
*Layanan service
44
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 44Manajemen Operasional//Strategi Operasi
45. Faktor penentu keberhasilan dan kemampuan
dasar
Faktor penentu keberhasilan (critical success
factors-CSF) adalah Seluruh aktivitas yang
dibutuhkan perusahaan untuk mencapai tujuan.
Faktor penentu keberhasilan :
1. Kemampuan dasar (core competencies).
Seperangkat keahlian, aktivitas, talenta, dan
kemampuan unik yang harus dimiliki oleh suatu
perusahaan.
2. Peta Aktivitas (activity map).
yang menghubungkan keunggulan bersaing,
faktor penentu keberhasilan, dan aktivitas pendukung
lainnya.
45
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 45Manajemen Operasional//Strategi Operasi
46. Membangun dan memilih staf
organisasi
Tugas seorang manager operasi ada 3 tahap :
1) Mengidentifikasi strategi dan factor penentu keberhasilan
2) Mengelompokkan aktivitas yang diperlukan dalam satu struktur
organisasi
3) Mengisi organisasi dengan orang-orang yang akan
melaksanakan pekerjaannya
Manajer bekerja sama dengan manajer bawahannya untuk :
- Membuat rencana
- Anggaran
- Program yang dapat menerapkan strategi untuk mencapai misi
dengan sukses
46
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 46Manajemen Operasional//Strategi Operasi
47. Mengintegrasikan Manajemen Operasi dengan
aktivitas lain
Strategi operasi ketika dipadukan dengan fungsi lain
dari perusahaan seperti pemasaran, keuangan, system
informasi, dan sumber daya manusia maka fungsi
operasi sangat mungkin berhasil.
Manajer operasi menyediakan sarana untuk
mengubah input menjadi output. Perubahan dapat
terjadi dalam proses penyimpanan, transportasi,
manufaktur, penyebaran informasi, dan penggunaan
barang atau jasa.
Tugas manajer operasi adalah menerapkan strategi
MO,menghasilkan keunggulan bersaing, dan
meningkatkan produktivitas.
47
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 47Manajemen Operasional//Strategi Operasi
48. Pilihan-pilihan strategi operasi global
Perusahaan yang memiliki wawasan internasional diantaranya :
1. Perusahaan Internasional (Internasional business) adalah Perusahaan
yang terlibat dalam transaksi perdagangan atau investasi secara
internasional
2. Perusahaan Multinasional (Multinasional corporation-MNC) adalah
perusahaan dengan keterlibatan dalam bisnis internasional yang luas yang
mengendalikan fasilitas lebih dari satu Negara.
Perusahaan Multinasional aktivitasnya meliputi : membeli bahan
baku, memproduksi barang atau jasa, dan menjual produknya
diberbagai Negara.
Manajer operasi perusahaan internasional dan multinasional
menghadapi peluang global dengan salah satu dari 4 strategi
operasi, strategi ini adalah :
- Internasional - Global
- Multidomestik - Transnasional
48
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 48Manajemen Operasional//Strategi Operasi
49. 1) Strategi Internasional (International Strategy) Strategi untuk
memasuki pasar global dengan menggunakan ekspor dan
lisensi. Strategi ini begitu menguntungkan karena tingkat
respon lokalnya rendah dan pengurangan biayanya sedikit.
2) Strategi Multidomestik (Multidomestic Strategy) Strategi yang
menjalankan keputusan pembagian wewenang (desentralisasi)
pada setiap Negara untuk meningkatkan respon lokal
3) Strategi global (Global Strategy) Strategi yang menjalankan
keputusan terpusat (sentralisasi) dan kantor pusatnya
mengkoordinasikan standarisasi dan pembelajaran antar
fasilitas.strategi ini oerusahaan ingin berfokus pada
pengurangan biaya.
4) Strategi Transnasional (Transnational strategy) Strategi yang
memadukan manfaat dari skala ekonomis global dengan
manfaat dari respon lokal. Perusahaan ini mempunyai
kemampuan untuk melaksanakan ketiga strategi operasi
(diferensiasi, biaya-rendah, dan respons yang cepat).
49
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 49Manajemen Operasional//Strategi Operasi
50. Kesimpulan
Manajer operasi dapat mengelola fungsi-fungdi MO
yang berperan besar pada daya saing perusahaan
1. Suatu perusahaan mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahannya
2. Membangun misi dan strategi yang efektif yang
dapat memanfaatkan kekuatan dan mengatasi
kelemahan, serta menambah peluang dan
mengurangi ancaman
Penggunaan sumber daya yang efektif baik domestic
maupun internasional merupakan tanggung jawab
manajer yang professional.
50
FEB//S1 Akuntansi//2014//I.1 50Manajemen Operasional//Strategi Operasi