SlideShare a Scribd company logo
1 of 44
 Manajemen adalah Suatu Proses dalam rangka mencapai tujuan dengan
bekerja bersama melalui orang-orang dan sumber daya organisasi
lainnya.
 Secara Etimologis, Manajemen adalah kosa kata yang berasal dari
bahasa Perancis kuno, yaitu menegement yang berarti seni
melaksanakan dan mengatur. Sejauh ini memang belum ada kata yang
mapan dan diterima secara universal sehingga pengertiaanya untuk
masing-masing para ahli masih memiliki banyak perbedaan.
Secara umum manajemen juga dipandang sebagai sebuah disiplin ilmu
yang mengajarkan tentang proses untuk memperoleh tujuan organisasi
melalui upaya bersama dengan sejumlah orang atau sumber milik
organisasi.
Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli :
Menurut G.R. Terry:
Manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja, yang melibatkan
bimbingan atau pengarahan suatu kelompok orang-orang kearah tujuan-
tujuan organisasional atau maksudmaksud yang nyata.
Menurut Hilman:
Manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan orang lain
dan mengawasi usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan yang sama.
Menurut Ricky W. Griffin:
Manajemen sebagai sebuah proses
perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber
daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti
bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien
berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan
sesuai dengan jadwal.
Menurut Drs. Oey Liang Lee:
Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan
pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan daripada
sumberdaya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut William H. Newman:
Manajemen adalah fungsi yang berhubungan dengan memperoleh hasil
tertentu melalui orang lain.
Menurut Renville Siagian:
Manajemen adalah suatu bidang usaha yang bergarak dalam bidang
jasa pelayanan dan dikelola oleh para tenaga ahli tyerlatih serta
berpengalaman.
Menurut Prof. Eiji Ogawa:
Manajemen adalah Perencanaan, Pengimplementasian dan
Pengendalian kegiatan-kegiatan termasuk system pembuatan barang
yang dilakukan oleh organisasi usaha dengan terlebih dahulu telah
menetapkan sasaran-sasaran untuk kerja yang dapat disempurnakan
sesuai dengan kondisi lingkungan yang berubah.
Menurut Federick Winslow Taylor:
Manajemen adalah Suatu percobaan yang sungguh-sungguh untuk
menghadapi setiap persoalan yang timbul dalam pimpinan perusahaan
(dan organisasi lain)atau setiap system kerjasama manusia dengan
sikap dan jiwa seorang sarjana dan dengan menggunakan alat-alat
perumusan.
Menurut Henry Fayol:
Manajemen mengandung gagasan lima fungsi utama yaitu,
merancang, mengorganisasi, memerintah, mengoordinasi, dan
mengendalikan.
Lyndak F. Urwick:
Manajemen adalah Forecasting (meramalkan), Planning Orga-nizing
(perencanaan Pengorganisiran), Commanding (memerintahklan),
 Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis
kuno ménagement, yang memiliki arti seni
melaksanakan dan mengatur.Manajemen belum
memiliki definisi yang mapan dan diterima
secara universal.Mary Parker Follet, misalnya,
mendefinisikan manajemen sebagai seni
menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.
 Definisi ini berarti bahwa seorang manajer
bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain
untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W.
Griffin mendefinisikan manajemen sebagai
sebuah proses perencanaan, pengorganisasian,
pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber
daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan
efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat
dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara
efisien berarti bahwa tugas yang ada
Banyak kesulitan yang terjadi dalam
melacak sejarah manajemen. Beberapa orang
melihatnya (dengan definisi) sebagai
konseptualisasi modern yang terlambat (dalam
hal modernitas yang terlambat). dalam istilah
tersebut manajemen tidak memiliki sejarah
pra-modern, hanya merupakan pertanda.
Beberapa orang lainnya, mendeteksi aktivitas
mirip-manajemen di masa pra-modern akhir.
beberapa penulis melacak perkembangan
pemikiran manajemen pada pedagang-
pedangan Sumeria dan pembangun piramid
Mesir. Para pemilik budak selama berabad-
abad menghadapi permasalahan
eksploitasi/memotivasi budak yang bergantung
namun terkadang suka melawan (memaksa
otoritas), namun banyak perusahaan pra-
industri, dengan skala mereka yang kecil, tidak
merasa terdorong ungtuk menghadapi
permasalahan manajemen secara sistematis.
namun, inovasi seperti penyebaran sistem
angka Hindu-Arab (abad ke-5 hingga ke15)
Bidang pelajaran manajemen berkembang
dari ekonomi dalam abad 19. Pelaku Ekonomi
klasikAdam Smith dan John Stuart Mill
memberikan teori teori pengaturan sumber
daya| pengaturan sumber daya, produksi dan
penetapan harga. Pada saat yang hampir
bersamaan, penemu seperti Eli Whitney, James
Watt, dan Matthew Boulton mengembangkan
teknik produksi seperti Penetapan standar,
prosedur kontrol kualitas, akuntansi biaya,
penukaran bahan, dan perencanaan kerja.
seperti
Pada pertengahan abad 19, Robert Owen,
Henry Poor, dan M. Laughlin dan lain-lain
memperkenalkan elemen manusia dengan
teori pelatihan, motivasi, struktur organisasi
dan kontrol pengembangan pekerja.
Pada akhir abad 19, Pelaku ekonomi
marginal Alfred Marshall dan Leon Walras dan
lainnya memperkenalkan lapisan baru yang
 Teori pertama tentang manajemen yang lengkap muncul sekitar
tahun 1920. Orang seperti Henry Fayol dan Alexander Church
menjelaskan beberapa cabang dalam manajemen dan hubungan
satu sama lain.
 Peter Drucker menulis salah satu buku paling awal tentang
manajemen terapan: “Konsep Korporasi” (Concept of the
Corporation), diterbitkan tahun 1946. Buku ini muncul atas ide
Alfred Sloan (chairman dari General Motors) yang menugaskan
penelitian tentang organisasi.
 H. Dodge, Ronald Fisher, dan Thorton C Fry memperkenalkan
teknik statistika ke dalam manajemen. Pada tahun 1940an,
Patrick Blackett mengkombinasikan teori statistika dengan teori
mikroekonomi dan lahirlah ilmu riset operasi. Riset operasi,
sering dikenal dengan “Sains Manajemen”, mencoba pendekatan
sains untuk menyelesaikan masalah dalam manajemen,
khususnya di bidang logistik dan operasi.
 Mendekati akhir abad 20, manajemen terdiri
dari beberapa bidang terpisah, termasuk:
1. Manajemen Sumber daya manusia
2. Manajemen operasi atau produksi
3. Manajemen strategi
4. Manajemen pemasaran
5. Manaje keuangan
6. Manajemen informasi teknologi
Setiap karyawan dilengkapi dengan
wewenang untuk melakukan pekerjaan dan
setiap wewenang melekat atau diikuti
pertanggungjawaban. Wewenang dan
tanggung jawab harus seimbang. Setiap
pekerjaan harus dapat memberikan
pertanggungjawaban yang sesuai dengan
wewenang. Oleh karena itu, makin kecil
wewenang makin kecil pula
pertanggungjawaban demikian pula
sebaliknya.
Disiplin merupakan perasaan taat dan
patuh terhadap pekerjaan yang menjadi
tanggung jawab. Disiplin ini berhubungan
erat dengan wewenang. Apabila wewenang
tidak berjalan dengan semestinya, maka
disiplin akan hilang. Oleh karena ini,
pemegang wewenang harus dapat
menanamkan disiplin terhadap disrinya
sendiri sehingga mempunyai tanggung jawab
terhadap pekerajaan sesuai dengan
weweanng yang ada padanya.
Dalam melakasanakan pekerjaan,
karyawan harus memperhatikan prinsip
kesatuan perintah sehingga pelaksanaan
kerja dapat dijalankan dengan baik. Karyawan
harus tahu kepada siapa ia harus
bertanggung jawab sesui dengan wewenang
yang diperolehnya. Perintah yang datang dari
manajer lain kepada serorang karyawan akan
merusak jalannya wewenang dan tanggung
jawab serta pembagian kerja.
Dalam melaksanakan tugas-tugas dan
tanggung jawabnya, karyawan perlu
diarahkan menuju sasarannya. Kesatuan
pengarahan bertalian erat dengan
pembagian kerja. Kesatuan pengarahan
tergantung pula terhadap kesatuan
perintah. Dalam pelaksanaan kerja bisa
saja terjadi adanya dua perintah sehingga
menimbulkan arah yang berlawanan. Oleh
karena itu, perlu alur yang jelas dari mana
karyawan mendapat wewenang untuk
pmelaksanakan pekerjaan dan kepada
siapa ia harus mengetahui batas wewenang
dan tanggung jawabnya agar tidak terjadi
Setiap karyawan harus mengabdikan
kepentingan sendiri kepada kepentingan
organisasi. Hal semacam itu merupakan suatu
syarat yang sangat penting agar setiap
kegiatan berjalan dengan loancar sehingga
tujuan dapat tercapai dengan baik
Gaji atau upah bagi karyawan
merupakan kompensasi yang menentukan
terwujudnya kelancaran dalam bekerja.
Karyawan yang diliputi perasaan cemas
dan kekurangan akan sulit berkonsentrasi
terhadap tugas dan kewajibannya
sehingga dapat mengakibatkan
ketidaksempurnaan dalam bekerja. Oleh
karena itu, dalam prinsip penggajian haris
dipikirkan bagaimana agar karyawan dapat
bekerja dengan tenang. Sistem penggajian
harus diperhitungkan agar menimbuulkan
kedisiplinan dan kegairahan kerja
sehingga karyawan berkompetisi untuk
membuat prestasi yang lebih besar.
Prinsip more pay for more prestige (upaya
Pemusatan wewenang akan menimbulkan
pemusatan tanggung jawab dalam suatu
kegiatan. Tanggung jawab terakhir terletak
ada orang yang memegang wewenang
tertinggi atau manajer puncak. Pemusatan
bukan berarti adanya kekuasaan untuk
menggunakan wewenang, melainkan untuk
menghindari kesimpangsiurang wewenang
dan tanggung jawab. Pemusatan wewenang
ini juga tidak menghilangkan asas
pelimpahan wewenang (delegation of
authority)
Pembagian kerja menimbulkan adanya atasan
dan bawahan. Bila pembagian kerja ini
mencakup area yang cukup luas akan
menimbulkan hirarki. Hirarki diukur dari
wewenang terbesar yang berada pada
manajer puncak dan seterusnya berurutan ke
bawah. dengan adanya hirarki ini, maka
setiap karyawan akan mengetahui kepada
siapa ia harus bertanggung jawab dan dari
siapa ia mendapat perintah.
Ketertiban dalam melaksanakan pekerjaan
merupakan syarat utama karena pada
dasarnya tidak ada orang yang bisa bekerja
dalam keadaan kacau atau tegang. Ketertiban
dalam suatu pekerjaan dapat terwujud
apabila seluruh karyawan, baik atasan
maupun bawahan mempunyai disiplin yang
tinggi. Oleh karena itu, ketertiban dan
disiplin sangat dibutuhkan dalam mencapai
tujuan.
Keadilan dan kejujuran merupakan salah satu
syarat untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan. Keadilan dan kejujuran terkait
dengan moral karyawan dan tidak dapat
dipisahkan. Keadilan dan kejujuran harus
ditegakkan mulai dari atasan karena atasan
memiliki wewenang yang paling besar.
Manajer yang adil dan jujur akan
menggunakan wewenangnya dengan sebaik-
baiknya untuk melakukan keadilan dan
kejujuran pada bawahannya.
Dalam setiap kegiatan kestabilan karyawan
harus dijaga sebaik-baiknya agar segala
pekerjaan berjalan dengan lancar. Kestabilan
karyawan terwujud karena adanya disiplin
kerja yang baik dan adanya ketertiban dalam
kegiatan.
Prakarsa timbul dari dalam diri seseorang
yang menggunakan daya pikir. Prakarsa
menimbulkan kehendak untuk
mewujudkan suatu yang berguna bagi
penyelesaian pekerjaan dengan sebaik-
beiknya. Jadi dalam prakarsa terhimpun
kehendak, perasaan, pikiran, keahlian dan
pengalaman seseorang. Oleh karena itu,
setiap prakarsa yang datang dari karyawan
harus dihargai. Prakarsa (inisiatif)
mengandung arti menghargai orang lain,
karena itu hakikatnya manusia butuh
penghargaan. Setiap penolakan terhadap
prakarsa karyawan merupakan salah satu
langkah untuk menolak gairah kerja. Oleh
karena itu, seorang manajer yang bijak
Setiap karyawan harus memiliki rasa kesatuan,
yaitu rasa senasib sepenanggyungan sehingga
menimbulkan semangat kerja sama yang baik.
semangat kesatuan akan lahir apabila setiap
karyawan mempunyai kesadaran bahwa setiap
karyawan berarti bagi karyawan lain dan
karyawan lain sangat dibutuhkan oleh dirinya.
Manajer yang memiliki kepemimpinan akan
mampu melahirkan semangat kesatuan (esprit de
corp), sedangkan manajer yang suka memaksa
dengan cara-cara yang kasar akan melahirkan
friction de corp (perpecahan dalam korp) dan
membawa bencana.
Manajemen ilmiah, atau dalam bahasa Inggris disebut scientific
management, pertama kali dipopulerkan oleh Frederick Winslow Taylor dalam bukunya
yang berjudul Principles of Scientific Management pada tahun 1911. Dalam bukunya
itu, Taylor mendeskripsikan manajemen ilmiah adalah “penggunaan metode ilmiah untuk
menentukan cara terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.” Beberapa penulis seperti
Stephen Robbins menganggap tahun terbitnya buku ini sebagai tahun lahirnya teori
manajemen modern.
Berdasarkan pengalamannya itu, Taylor membuat sebuah pedoman yang jelas
tentang cara meningkatkan efesiensi produksi. Pedoman tersebut adalah:
 Kembangkanlah suatu ilmu bagi tiap-tiap unsur pekerjaan seseorang, yang akan
menggantikan metode lama yang bersifat untung-untungan.
 Secara ilmiah, pilihlah dan kemudian latihlah, ajarilah, atau kembangkanlah pekerja
tersebut.
 Bekerja samalah secara sungguh-sungguh dengan para pekerja untu menjamin bahwa
semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip ilmu yang telah
dikembangkan tadi.
 Bagilah pekerjaan dan tanggung jawab secara hampir merata antara manajemen dan para
pekerja. Manajemen mengambil alih semua pekerjaan yang lebih sesuai baginya daripada
bagi para pekerja.
Teori administrasi umum atau, dalam
bahasa Inggris, general theory of
administration, adalah teori umum
mengenai apa yang dilakukan oleh para
manajer dan bagaimana cara membentuk
praktik manajemen yang baik. Sumbangan
penting untuk teori ini datang dari
industrialis Perancis Henri Fayol dengan
14 prinsip manajemen-nya dan sosiolog
Jerman Max Weber dengan konsep
birokrasi—bentuk organisasi yang
dicirikan oleh pembagian kerja, hierarki
yang didefinisikande dengan jelas,
pendekatan kuantitatif adalah
penggunaan sejumlah teknik kuantitatif
seperti statistik, model optimasi, model
informasi, atau simulasi komputer, untuk
membantu manajemen dalam mengambil
keputusan. Sebagai contoh, pemrograman
linear digunakan para manajer untuk
membantu mengambil kebijakan
pengalokasian sumber daya; analisis jalur
kritis untuk membuat penjadwalan kerja
yang lebih efisien; dan model kuantitas
pesanan ekonomi membantu manajer
menentukan tingkat persediaan optimum.
Kajian Hawthrone adalah serangkaian kajian
yang dilakukan pada tahun 1920-
an hingga 1930-an. Kajian ini awalnya bertujuan
mempelajari pengaruh berbagai macam tingkat
penerangan lampu terhadap produktivitas kerja.
Lokasi kajian dilakukan di Western Electric
Company Works di Illinois.
Pada tahun 1927, Profesor Elton Mayo dari
Harvard beserta rekan-rekannya diundang untuk
bergabung dalam kajian ini. Mereka kemudian
melanjutkan penelitian tentang produktivitas
kerja dengan cara-cara yang lain, misalnya
dengan mendesain ulang jabatan, mengubah
lamanya jam kerja dan hari kerja alam seminggu,
memperkenalkan periode istirahat, dan
menyusun rancangan upah individu dan
rancangan upah kelompok. Penelitian ini
mengindikasikan bahwa ternyata insentif-
Ada 4 fungsi utama dalam manajemen:
1. Perencanaan (Planning),
2. Pengorganisasian (Organizing),
3. Pengarahan (Actuating/Directing),
4. Pengawasan (Controlling)
Dalam manajemen, perencanaan adalah
proses mendefinisikan tujuan organisasi,
membuat strategi untuk mencapai tujuan
itu, dan mengembangkan rencana aktivitas
kerja organisasi.
Kegiatan dalam Fungsi Perencanaan :
 Menetapkan tujuan dan target bisnis
 Merumuskan strategi untuk mencapai
tujuan dan target bisnis tersebut
 Menentukan sumber-sumber daya yang
diperlukan
 Menetapkan standar/indikator keberhasilan
dalam pencapaian tujuan dan target bisnis
Proses yang menyangkut bagaimana strategi dan
taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan
didesain dalam sebuah struktur organisasi yang
tepat dan tangguh, sistem dan lingkungan
organisasi yang kondusif, dan dapat memastikan
bahwa semua pihak dalam organisasi dapat bekerja
secara efektif dan efisien guna pencapaian tujuan
organisasi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian :
 Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan
menetapkan tugas, dan menetapkan prosedur yang
diperlukan
 Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan
adanya garis kewenangan dan tanggungjawab
 Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan
pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja
 Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada
Proses implementasi program agar dapat
dijalankan oleh seluruh pihak dalam
organisasi serta proses memotivasi agar
semua pihak tersebut dapat menjalankan
tanggungjawabnya dengan penuh kesadaran
dan produktifitas yang tinggi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengarahan dan
Implementasi:
 Mengimplementasikan proses kepemimpinan,
pembimbingan, dan pemberian motivasi
kepada tenaga kerja agar dapat bekerja
secara efektif dan efisien dalam pencapaian
tujuan
Proses yang dilakukan untuk memastikan
seluruh rangkaian kegiatan yang telah
direncanakan, diorganisasikan dan
diimplementasikan dapat berjalan sesuai
dengan target yang diharapkan sekalipun
berbagai perubahan terjadi dalam lingkungan
dunia bisnis yang dihadapi.
Kegiatan dalam Fungsi Pengawasan dan
Pengendalian:
 Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian
tujuan dan target bisnis sesuai dengan
indikator yang telah ditetapkan
 Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi
atas penyimpangan yang mungkin ditemukan
 Melakukan berbagai alternatif solusi atas
Manajemen produksi adalah proses
manajemen yang bertanggung jawab
terhadap prencanaan (aktifitas) produksi,
distribusi atau manajemen proyek yang
dijalankan oleh sebuah organisasi.
Manajemen pemasaran adalah suatu rencana
kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan
berdasarkan analisa situasi dan tujuan yang
telah ditetapkan.
Kegiatan pemasaran antara lain menetapkan
product yang disukai pasar, harga, promosi
dan penempatan jalur distribusi.
Manajemen keuangan adalah suatu bagian
dari manajemen yang fokusnya adalah
pengelolaan dana perusahaan yang efektif
dan efesien guna mencapat tujuan yang telah
ditetapkan perusahaan.
Manajemen personalia adalah bagian dari
manajemen yang memfokuskan perhatiannya
pada faktor produksi tenaga kerjadalam
suatun organisasi agar tujuan yant telah
ditetapkan dapat dicapai secara optimal.
Manajemen administrasi merupakan bagian
dari manajemen yang memberikan informasi
layanan bidang administrasi yang diperlukan
untuk melaksanakan kegiatan secara efektif
dan memberi dampak kelancaran pada
bidang lainnya.
Manajemen Proses

More Related Content

What's hot

Session 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu Manajemen
Session 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu ManajemenSession 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu Manajemen
Session 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu ManajemenAhmad Kurnia
 
Evolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori ManajemenEvolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori ManajemenRadyastuti
 
Evolusi teori manajemen
Evolusi teori manajemenEvolusi teori manajemen
Evolusi teori manajemenahmad zani
 
Resume buku pengantar manajemen
Resume buku pengantar manajemenResume buku pengantar manajemen
Resume buku pengantar manajemenJef Ri
 
Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)
Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)
Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)Miftah Iqtishoduna
 
Evolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori ManajemenEvolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori ManajemenYudita Eka
 
1 evolusi teori manajemen
1 evolusi teori manajemen1 evolusi teori manajemen
1 evolusi teori manajemenekosober
 
Sejarah perkembangan ilmu manajemen
Sejarah perkembangan ilmu manajemenSejarah perkembangan ilmu manajemen
Sejarah perkembangan ilmu manajemenanagokilzz
 
Filsafat Ilmu Manajemen
Filsafat Ilmu ManajemenFilsafat Ilmu Manajemen
Filsafat Ilmu Manajemenyy rahmat
 
konsep dasar manajemen
konsep dasar manajemenkonsep dasar manajemen
konsep dasar manajemenNonoSugiono1
 
Pengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemen
Pengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemenPengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemen
Pengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemenAchmad Rozi El Eroy
 
Makalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemenMakalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemenevi hermawati
 

What's hot (17)

Session 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu Manajemen
Session 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu ManajemenSession 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu Manajemen
Session 1 hakikat, filsafat dan perkembangan Ilmu Manajemen
 
Evolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori ManajemenEvolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori Manajemen
 
Evolusi teori manajemen
Evolusi teori manajemenEvolusi teori manajemen
Evolusi teori manajemen
 
Resume buku pengantar manajemen
Resume buku pengantar manajemenResume buku pengantar manajemen
Resume buku pengantar manajemen
 
ADMINISTRATIF MANAGEMENT THEORY
ADMINISTRATIF MANAGEMENT THEORYADMINISTRATIF MANAGEMENT THEORY
ADMINISTRATIF MANAGEMENT THEORY
 
Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)
Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)
Resume pengantar manajemen bab i dan bab ii (Referensi Hani T. Handoko)
 
Evolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori ManajemenEvolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori Manajemen
 
Evolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori ManajemenEvolusi Teori Manajemen
Evolusi Teori Manajemen
 
1 evolusi teori manajemen
1 evolusi teori manajemen1 evolusi teori manajemen
1 evolusi teori manajemen
 
teori manajemen
teori manajementeori manajemen
teori manajemen
 
Sejarah perkembangan ilmu manajemen
Sejarah perkembangan ilmu manajemenSejarah perkembangan ilmu manajemen
Sejarah perkembangan ilmu manajemen
 
Filsafat Ilmu Manajemen
Filsafat Ilmu ManajemenFilsafat Ilmu Manajemen
Filsafat Ilmu Manajemen
 
Sejarah Manajemen
Sejarah ManajemenSejarah Manajemen
Sejarah Manajemen
 
konsep dasar manajemen
konsep dasar manajemenkonsep dasar manajemen
konsep dasar manajemen
 
Pengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemen
Pengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemenPengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemen
Pengantar Manajemen: Tm 2 evolusi teori manajemen
 
Makalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemenMakalah pengantar manajemen
Makalah pengantar manajemen
 
Teori manajemen klasik
Teori manajemen klasikTeori manajemen klasik
Teori manajemen klasik
 

Similar to Manajemen Proses

Presentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab Manajemen
Presentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab ManajemenPresentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab Manajemen
Presentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab ManajemenMeileni Nurhayati
 
Tugas manajemen pendidikan ferida novita
Tugas manajemen pendidikan ferida novitaTugas manajemen pendidikan ferida novita
Tugas manajemen pendidikan ferida novitaferidanovita
 
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMENTUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMENAisha Safira
 
Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...
Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...
Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...Queen Rinjani
 
Dasar dasar manajemen (elaborasi) jadi
Dasar dasar manajemen (elaborasi) jadiDasar dasar manajemen (elaborasi) jadi
Dasar dasar manajemen (elaborasi) jadiDani Rusdani
 
Ekma4116 manajemen
Ekma4116 manajemenEkma4116 manajemen
Ekma4116 manajemenRatzman III
 
12 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,2018
12 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,201812 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,2018
12 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,2018may riana
 
Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...
Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...
Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...WidyaAyundaPutri
 
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Jogo Hera
 
1 Dasar Dasar Manajemen
1  Dasar Dasar Manajemen1  Dasar Dasar Manajemen
1 Dasar Dasar Manajemen... ciamik
 
Uts dasar dasar manajemen klara anitia (l1-c021047)
Uts dasar dasar manajemen  klara anitia (l1-c021047)Uts dasar dasar manajemen  klara anitia (l1-c021047)
Uts dasar dasar manajemen klara anitia (l1-c021047)klaraanitia
 
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnisminggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnisrivayanto
 
Tugas2 pengertian management
Tugas2 pengertian managementTugas2 pengertian management
Tugas2 pengertian managementFurqon XskaMatic
 

Similar to Manajemen Proses (20)

Presentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab Manajemen
Presentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab ManajemenPresentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab Manajemen
Presentasi Ekonomi kelas X Semester Genap Bab Manajemen
 
Modul 5 KB 1
Modul 5 KB 1Modul 5 KB 1
Modul 5 KB 1
 
Tugas manajemen pendidikan ferida novita
Tugas manajemen pendidikan ferida novitaTugas manajemen pendidikan ferida novita
Tugas manajemen pendidikan ferida novita
 
Ddm 02.. perguruan tinggi
Ddm 02.. perguruan tinggiDdm 02.. perguruan tinggi
Ddm 02.. perguruan tinggi
 
Ekma4116 - Manajemen
Ekma4116 - ManajemenEkma4116 - Manajemen
Ekma4116 - Manajemen
 
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMENTUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
TUGAS MATA KULIAH PENGANTAR MANAJEMEN
 
Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...
Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...
Queen Rinjani, Dasar-Dasar Manajemen, Sosiologi, Dr. Taufik Ramdani, S.Th.I.,...
 
Dasar dasar manajemen (elaborasi) jadi
Dasar dasar manajemen (elaborasi) jadiDasar dasar manajemen (elaborasi) jadi
Dasar dasar manajemen (elaborasi) jadi
 
Ekma4116 manajemen
Ekma4116 manajemenEkma4116 manajemen
Ekma4116 manajemen
 
Manajemen
ManajemenManajemen
Manajemen
 
Modul manajemen
Modul manajemenModul manajemen
Modul manajemen
 
12 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,2018
12 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,201812 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,2018
12 usaha, mayriana, hapzi ali, manajemen, universitas mercu buana,2018
 
Makalah konsep dasar manajemen
Makalah konsep dasar manajemenMakalah konsep dasar manajemen
Makalah konsep dasar manajemen
 
Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...
Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...
Usaha, widya ayunda putri, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajemen da...
 
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
Manajemen (Bahan Ajar Ekonomi Berdasarkan K-13)
 
1 Dasar Dasar Manajemen
1  Dasar Dasar Manajemen1  Dasar Dasar Manajemen
1 Dasar Dasar Manajemen
 
Uts dasar dasar manajemen klara anitia (l1-c021047)
Uts dasar dasar manajemen  klara anitia (l1-c021047)Uts dasar dasar manajemen  klara anitia (l1-c021047)
Uts dasar dasar manajemen klara anitia (l1-c021047)
 
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnisminggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
minggu 9 dasar manajemen dan fungsi manajemen dalam organisasi bisnis
 
Pengantar manajemen
Pengantar manajemenPengantar manajemen
Pengantar manajemen
 
Tugas2 pengertian management
Tugas2 pengertian managementTugas2 pengertian management
Tugas2 pengertian management
 

Recently uploaded

PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptximamfadilah24062003
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYARirilMardiana
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerjamonikabudiman19
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptAchmadHasanHafidzi
 
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdfIde dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdfPerkuliahanDaring
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IAccIblock
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAAchmadHasanHafidzi
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.pptsantikalakita
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptAchmadHasanHafidzi
 
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxV5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxBayuUtaminingtyas
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptxfitriamutia
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptAchmadHasanHafidzi
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxTheresiaSimamora1
 

Recently uploaded (16)

PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptxPPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
PPT KEGIATAN MENGOLAKASIAN DANA SUKU BUNGA KLP 4.pptx
 
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYAKREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
KREDIT PERBANKAN JENIS DAN RUANG LINGKUPNYA
 
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal KerjaPengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
Pengertian, Konsep dan Jenis Modal Kerja
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.pptPengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
Pengantar Akuntansi dan Prinsip-prinsip Akuntansi.ppt
 
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdfIde dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
Ide dan Peluang dalam Kewirausahaan (dimas).pdf
 
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN IPIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PIUTANG, AKUNTANSI, AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
 
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIAKONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
KONSEP & SISTEM PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
 
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
11.-SUPERVISI-DALAM-MANAJEMEN-KEPERAWATAN.ppt
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.pptkonsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
konsep akuntansi biaya, perilaku biaya.ppt
 
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptxV5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
V5_Petunjuk teknis Pengisian Usulan Alat Kesehatan melalui aplikasi.pptx
 
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
5. WAKALH BUL UJRAH DAN KAFALAH BIL UJRAH.pptx
 
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.pptKonsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
Konsep Dasar Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.ppt
 
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptxBAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
BAB 4 C IPS KLS 9 TENTANG MASA DEMOKRASI TERPIMPIN.pptx
 

Manajemen Proses

  • 1.
  • 2.
  • 3.  Manajemen adalah Suatu Proses dalam rangka mencapai tujuan dengan bekerja bersama melalui orang-orang dan sumber daya organisasi lainnya.  Secara Etimologis, Manajemen adalah kosa kata yang berasal dari bahasa Perancis kuno, yaitu menegement yang berarti seni melaksanakan dan mengatur. Sejauh ini memang belum ada kata yang mapan dan diterima secara universal sehingga pengertiaanya untuk masing-masing para ahli masih memiliki banyak perbedaan. Secara umum manajemen juga dipandang sebagai sebuah disiplin ilmu yang mengajarkan tentang proses untuk memperoleh tujuan organisasi melalui upaya bersama dengan sejumlah orang atau sumber milik organisasi.
  • 4. Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli : Menurut G.R. Terry: Manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja, yang melibatkan bimbingan atau pengarahan suatu kelompok orang-orang kearah tujuan- tujuan organisasional atau maksudmaksud yang nyata. Menurut Hilman: Manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan orang lain dan mengawasi usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan yang sama. Menurut Ricky W. Griffin: Manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal. Menurut Drs. Oey Liang Lee: Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Menurut William H. Newman: Manajemen adalah fungsi yang berhubungan dengan memperoleh hasil tertentu melalui orang lain.
  • 5. Menurut Renville Siagian: Manajemen adalah suatu bidang usaha yang bergarak dalam bidang jasa pelayanan dan dikelola oleh para tenaga ahli tyerlatih serta berpengalaman. Menurut Prof. Eiji Ogawa: Manajemen adalah Perencanaan, Pengimplementasian dan Pengendalian kegiatan-kegiatan termasuk system pembuatan barang yang dilakukan oleh organisasi usaha dengan terlebih dahulu telah menetapkan sasaran-sasaran untuk kerja yang dapat disempurnakan sesuai dengan kondisi lingkungan yang berubah. Menurut Federick Winslow Taylor: Manajemen adalah Suatu percobaan yang sungguh-sungguh untuk menghadapi setiap persoalan yang timbul dalam pimpinan perusahaan (dan organisasi lain)atau setiap system kerjasama manusia dengan sikap dan jiwa seorang sarjana dan dengan menggunakan alat-alat perumusan. Menurut Henry Fayol: Manajemen mengandung gagasan lima fungsi utama yaitu, merancang, mengorganisasi, memerintah, mengoordinasi, dan mengendalikan. Lyndak F. Urwick: Manajemen adalah Forecasting (meramalkan), Planning Orga-nizing (perencanaan Pengorganisiran), Commanding (memerintahklan),
  • 6.
  • 7.  Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur.Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal.Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.  Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada
  • 8.
  • 9. Banyak kesulitan yang terjadi dalam melacak sejarah manajemen. Beberapa orang melihatnya (dengan definisi) sebagai konseptualisasi modern yang terlambat (dalam hal modernitas yang terlambat). dalam istilah tersebut manajemen tidak memiliki sejarah pra-modern, hanya merupakan pertanda. Beberapa orang lainnya, mendeteksi aktivitas mirip-manajemen di masa pra-modern akhir. beberapa penulis melacak perkembangan pemikiran manajemen pada pedagang- pedangan Sumeria dan pembangun piramid Mesir. Para pemilik budak selama berabad- abad menghadapi permasalahan eksploitasi/memotivasi budak yang bergantung namun terkadang suka melawan (memaksa otoritas), namun banyak perusahaan pra- industri, dengan skala mereka yang kecil, tidak merasa terdorong ungtuk menghadapi permasalahan manajemen secara sistematis. namun, inovasi seperti penyebaran sistem angka Hindu-Arab (abad ke-5 hingga ke15)
  • 10. Bidang pelajaran manajemen berkembang dari ekonomi dalam abad 19. Pelaku Ekonomi klasikAdam Smith dan John Stuart Mill memberikan teori teori pengaturan sumber daya| pengaturan sumber daya, produksi dan penetapan harga. Pada saat yang hampir bersamaan, penemu seperti Eli Whitney, James Watt, dan Matthew Boulton mengembangkan teknik produksi seperti Penetapan standar, prosedur kontrol kualitas, akuntansi biaya, penukaran bahan, dan perencanaan kerja. seperti Pada pertengahan abad 19, Robert Owen, Henry Poor, dan M. Laughlin dan lain-lain memperkenalkan elemen manusia dengan teori pelatihan, motivasi, struktur organisasi dan kontrol pengembangan pekerja. Pada akhir abad 19, Pelaku ekonomi marginal Alfred Marshall dan Leon Walras dan lainnya memperkenalkan lapisan baru yang
  • 11.  Teori pertama tentang manajemen yang lengkap muncul sekitar tahun 1920. Orang seperti Henry Fayol dan Alexander Church menjelaskan beberapa cabang dalam manajemen dan hubungan satu sama lain.  Peter Drucker menulis salah satu buku paling awal tentang manajemen terapan: “Konsep Korporasi” (Concept of the Corporation), diterbitkan tahun 1946. Buku ini muncul atas ide Alfred Sloan (chairman dari General Motors) yang menugaskan penelitian tentang organisasi.  H. Dodge, Ronald Fisher, dan Thorton C Fry memperkenalkan teknik statistika ke dalam manajemen. Pada tahun 1940an, Patrick Blackett mengkombinasikan teori statistika dengan teori mikroekonomi dan lahirlah ilmu riset operasi. Riset operasi, sering dikenal dengan “Sains Manajemen”, mencoba pendekatan sains untuk menyelesaikan masalah dalam manajemen, khususnya di bidang logistik dan operasi.
  • 12.  Mendekati akhir abad 20, manajemen terdiri dari beberapa bidang terpisah, termasuk: 1. Manajemen Sumber daya manusia 2. Manajemen operasi atau produksi 3. Manajemen strategi 4. Manajemen pemasaran 5. Manaje keuangan 6. Manajemen informasi teknologi
  • 13.
  • 14. Setiap karyawan dilengkapi dengan wewenang untuk melakukan pekerjaan dan setiap wewenang melekat atau diikuti pertanggungjawaban. Wewenang dan tanggung jawab harus seimbang. Setiap pekerjaan harus dapat memberikan pertanggungjawaban yang sesuai dengan wewenang. Oleh karena itu, makin kecil wewenang makin kecil pula pertanggungjawaban demikian pula sebaliknya.
  • 15. Disiplin merupakan perasaan taat dan patuh terhadap pekerjaan yang menjadi tanggung jawab. Disiplin ini berhubungan erat dengan wewenang. Apabila wewenang tidak berjalan dengan semestinya, maka disiplin akan hilang. Oleh karena ini, pemegang wewenang harus dapat menanamkan disiplin terhadap disrinya sendiri sehingga mempunyai tanggung jawab terhadap pekerajaan sesuai dengan weweanng yang ada padanya.
  • 16. Dalam melakasanakan pekerjaan, karyawan harus memperhatikan prinsip kesatuan perintah sehingga pelaksanaan kerja dapat dijalankan dengan baik. Karyawan harus tahu kepada siapa ia harus bertanggung jawab sesui dengan wewenang yang diperolehnya. Perintah yang datang dari manajer lain kepada serorang karyawan akan merusak jalannya wewenang dan tanggung jawab serta pembagian kerja.
  • 17. Dalam melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawabnya, karyawan perlu diarahkan menuju sasarannya. Kesatuan pengarahan bertalian erat dengan pembagian kerja. Kesatuan pengarahan tergantung pula terhadap kesatuan perintah. Dalam pelaksanaan kerja bisa saja terjadi adanya dua perintah sehingga menimbulkan arah yang berlawanan. Oleh karena itu, perlu alur yang jelas dari mana karyawan mendapat wewenang untuk pmelaksanakan pekerjaan dan kepada siapa ia harus mengetahui batas wewenang dan tanggung jawabnya agar tidak terjadi
  • 18. Setiap karyawan harus mengabdikan kepentingan sendiri kepada kepentingan organisasi. Hal semacam itu merupakan suatu syarat yang sangat penting agar setiap kegiatan berjalan dengan loancar sehingga tujuan dapat tercapai dengan baik
  • 19. Gaji atau upah bagi karyawan merupakan kompensasi yang menentukan terwujudnya kelancaran dalam bekerja. Karyawan yang diliputi perasaan cemas dan kekurangan akan sulit berkonsentrasi terhadap tugas dan kewajibannya sehingga dapat mengakibatkan ketidaksempurnaan dalam bekerja. Oleh karena itu, dalam prinsip penggajian haris dipikirkan bagaimana agar karyawan dapat bekerja dengan tenang. Sistem penggajian harus diperhitungkan agar menimbuulkan kedisiplinan dan kegairahan kerja sehingga karyawan berkompetisi untuk membuat prestasi yang lebih besar. Prinsip more pay for more prestige (upaya
  • 20. Pemusatan wewenang akan menimbulkan pemusatan tanggung jawab dalam suatu kegiatan. Tanggung jawab terakhir terletak ada orang yang memegang wewenang tertinggi atau manajer puncak. Pemusatan bukan berarti adanya kekuasaan untuk menggunakan wewenang, melainkan untuk menghindari kesimpangsiurang wewenang dan tanggung jawab. Pemusatan wewenang ini juga tidak menghilangkan asas pelimpahan wewenang (delegation of authority)
  • 21. Pembagian kerja menimbulkan adanya atasan dan bawahan. Bila pembagian kerja ini mencakup area yang cukup luas akan menimbulkan hirarki. Hirarki diukur dari wewenang terbesar yang berada pada manajer puncak dan seterusnya berurutan ke bawah. dengan adanya hirarki ini, maka setiap karyawan akan mengetahui kepada siapa ia harus bertanggung jawab dan dari siapa ia mendapat perintah.
  • 22. Ketertiban dalam melaksanakan pekerjaan merupakan syarat utama karena pada dasarnya tidak ada orang yang bisa bekerja dalam keadaan kacau atau tegang. Ketertiban dalam suatu pekerjaan dapat terwujud apabila seluruh karyawan, baik atasan maupun bawahan mempunyai disiplin yang tinggi. Oleh karena itu, ketertiban dan disiplin sangat dibutuhkan dalam mencapai tujuan.
  • 23. Keadilan dan kejujuran merupakan salah satu syarat untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Keadilan dan kejujuran terkait dengan moral karyawan dan tidak dapat dipisahkan. Keadilan dan kejujuran harus ditegakkan mulai dari atasan karena atasan memiliki wewenang yang paling besar. Manajer yang adil dan jujur akan menggunakan wewenangnya dengan sebaik- baiknya untuk melakukan keadilan dan kejujuran pada bawahannya.
  • 24. Dalam setiap kegiatan kestabilan karyawan harus dijaga sebaik-baiknya agar segala pekerjaan berjalan dengan lancar. Kestabilan karyawan terwujud karena adanya disiplin kerja yang baik dan adanya ketertiban dalam kegiatan.
  • 25. Prakarsa timbul dari dalam diri seseorang yang menggunakan daya pikir. Prakarsa menimbulkan kehendak untuk mewujudkan suatu yang berguna bagi penyelesaian pekerjaan dengan sebaik- beiknya. Jadi dalam prakarsa terhimpun kehendak, perasaan, pikiran, keahlian dan pengalaman seseorang. Oleh karena itu, setiap prakarsa yang datang dari karyawan harus dihargai. Prakarsa (inisiatif) mengandung arti menghargai orang lain, karena itu hakikatnya manusia butuh penghargaan. Setiap penolakan terhadap prakarsa karyawan merupakan salah satu langkah untuk menolak gairah kerja. Oleh karena itu, seorang manajer yang bijak
  • 26. Setiap karyawan harus memiliki rasa kesatuan, yaitu rasa senasib sepenanggyungan sehingga menimbulkan semangat kerja sama yang baik. semangat kesatuan akan lahir apabila setiap karyawan mempunyai kesadaran bahwa setiap karyawan berarti bagi karyawan lain dan karyawan lain sangat dibutuhkan oleh dirinya. Manajer yang memiliki kepemimpinan akan mampu melahirkan semangat kesatuan (esprit de corp), sedangkan manajer yang suka memaksa dengan cara-cara yang kasar akan melahirkan friction de corp (perpecahan dalam korp) dan membawa bencana.
  • 27.
  • 28. Manajemen ilmiah, atau dalam bahasa Inggris disebut scientific management, pertama kali dipopulerkan oleh Frederick Winslow Taylor dalam bukunya yang berjudul Principles of Scientific Management pada tahun 1911. Dalam bukunya itu, Taylor mendeskripsikan manajemen ilmiah adalah “penggunaan metode ilmiah untuk menentukan cara terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.” Beberapa penulis seperti Stephen Robbins menganggap tahun terbitnya buku ini sebagai tahun lahirnya teori manajemen modern. Berdasarkan pengalamannya itu, Taylor membuat sebuah pedoman yang jelas tentang cara meningkatkan efesiensi produksi. Pedoman tersebut adalah:  Kembangkanlah suatu ilmu bagi tiap-tiap unsur pekerjaan seseorang, yang akan menggantikan metode lama yang bersifat untung-untungan.  Secara ilmiah, pilihlah dan kemudian latihlah, ajarilah, atau kembangkanlah pekerja tersebut.  Bekerja samalah secara sungguh-sungguh dengan para pekerja untu menjamin bahwa semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip ilmu yang telah dikembangkan tadi.  Bagilah pekerjaan dan tanggung jawab secara hampir merata antara manajemen dan para pekerja. Manajemen mengambil alih semua pekerjaan yang lebih sesuai baginya daripada bagi para pekerja.
  • 29. Teori administrasi umum atau, dalam bahasa Inggris, general theory of administration, adalah teori umum mengenai apa yang dilakukan oleh para manajer dan bagaimana cara membentuk praktik manajemen yang baik. Sumbangan penting untuk teori ini datang dari industrialis Perancis Henri Fayol dengan 14 prinsip manajemen-nya dan sosiolog Jerman Max Weber dengan konsep birokrasi—bentuk organisasi yang dicirikan oleh pembagian kerja, hierarki yang didefinisikande dengan jelas,
  • 30. pendekatan kuantitatif adalah penggunaan sejumlah teknik kuantitatif seperti statistik, model optimasi, model informasi, atau simulasi komputer, untuk membantu manajemen dalam mengambil keputusan. Sebagai contoh, pemrograman linear digunakan para manajer untuk membantu mengambil kebijakan pengalokasian sumber daya; analisis jalur kritis untuk membuat penjadwalan kerja yang lebih efisien; dan model kuantitas pesanan ekonomi membantu manajer menentukan tingkat persediaan optimum.
  • 31. Kajian Hawthrone adalah serangkaian kajian yang dilakukan pada tahun 1920- an hingga 1930-an. Kajian ini awalnya bertujuan mempelajari pengaruh berbagai macam tingkat penerangan lampu terhadap produktivitas kerja. Lokasi kajian dilakukan di Western Electric Company Works di Illinois. Pada tahun 1927, Profesor Elton Mayo dari Harvard beserta rekan-rekannya diundang untuk bergabung dalam kajian ini. Mereka kemudian melanjutkan penelitian tentang produktivitas kerja dengan cara-cara yang lain, misalnya dengan mendesain ulang jabatan, mengubah lamanya jam kerja dan hari kerja alam seminggu, memperkenalkan periode istirahat, dan menyusun rancangan upah individu dan rancangan upah kelompok. Penelitian ini mengindikasikan bahwa ternyata insentif-
  • 32.
  • 33. Ada 4 fungsi utama dalam manajemen: 1. Perencanaan (Planning), 2. Pengorganisasian (Organizing), 3. Pengarahan (Actuating/Directing), 4. Pengawasan (Controlling)
  • 34. Dalam manajemen, perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Kegiatan dalam Fungsi Perencanaan :  Menetapkan tujuan dan target bisnis  Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan target bisnis tersebut  Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan  Menetapkan standar/indikator keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis
  • 35. Proses yang menyangkut bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif, dan dapat memastikan bahwa semua pihak dalam organisasi dapat bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian tujuan organisasi. Kegiatan dalam Fungsi Pengorganisasian :  Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan menetapkan tugas, dan menetapkan prosedur yang diperlukan  Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggungjawab  Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja  Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada
  • 36. Proses implementasi program agar dapat dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi serta proses memotivasi agar semua pihak tersebut dapat menjalankan tanggungjawabnya dengan penuh kesadaran dan produktifitas yang tinggi. Kegiatan dalam Fungsi Pengarahan dan Implementasi:  Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian motivasi kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan
  • 37. Proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan dan diimplementasikan dapat berjalan sesuai dengan target yang diharapkan sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam lingkungan dunia bisnis yang dihadapi. Kegiatan dalam Fungsi Pengawasan dan Pengendalian:  Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan  Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang mungkin ditemukan  Melakukan berbagai alternatif solusi atas
  • 38.
  • 39. Manajemen produksi adalah proses manajemen yang bertanggung jawab terhadap prencanaan (aktifitas) produksi, distribusi atau manajemen proyek yang dijalankan oleh sebuah organisasi.
  • 40. Manajemen pemasaran adalah suatu rencana kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan berdasarkan analisa situasi dan tujuan yang telah ditetapkan. Kegiatan pemasaran antara lain menetapkan product yang disukai pasar, harga, promosi dan penempatan jalur distribusi.
  • 41. Manajemen keuangan adalah suatu bagian dari manajemen yang fokusnya adalah pengelolaan dana perusahaan yang efektif dan efesien guna mencapat tujuan yang telah ditetapkan perusahaan.
  • 42. Manajemen personalia adalah bagian dari manajemen yang memfokuskan perhatiannya pada faktor produksi tenaga kerjadalam suatun organisasi agar tujuan yant telah ditetapkan dapat dicapai secara optimal.
  • 43. Manajemen administrasi merupakan bagian dari manajemen yang memberikan informasi layanan bidang administrasi yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan secara efektif dan memberi dampak kelancaran pada bidang lainnya.