SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Desain Penelitian
STIKes Karsa Husada Garut
Pengertian Desain penelitian pada hakikatnya merupakan suatu strategi untuk
mencapai tujuan penelitian yang telah ditetapkan dan berperan sebagai
pedoman atau penuntun peneliti pada seluruh proses penelitian
(Nursalam, 2003 : 81)
Menurut Sarwono (2006) desain penelitian bagaikan sebuah peta jalan
bagi peneliti yang menuntun serta menentukan arah berlangsungnya
proses penelitian secara benar dan tepat sesuai dengan tujuan yang
telah ditetapkan, tanpa desain yang benar seorang peneliti tidak akan
dapat melakukan penelitian dengan baik karena yang bersangkutan
tidak mempunyai pedoman arah yang jelas.
Sukardi menggolongkan desain penelitian berdasarkan definisi secara
luas dan sempit. Secara luas, desain penelitian adalah semua proses
yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Dalam
konteks ini komponen desain dapat mencakup semua struktur penelitian
yang diawali sejak ditemukannya ide sampai diperoleh hasil penelitian
(Sukardi, 2004 : 183).
Sedang dalam arti sempit, desain penelitian merupakan penggambaran
secara jelas tentang hubungan antara variabel, pengumpulan data, dan
analisis data, sehingga dengan desain yang baik peneliti maupun orang
lain yang berkepentingan mempunyai gambaran tentang bagaimana
keterkaitan antar variabel, bagaimana mengukurnya, dst. (Sukardi, 2004
: 184).
Prosedur
Pemilihan
Desain
Tipe Desain
Penelitian
Secara garis besar ada dua macam tipe desain,
yaitu: Desain Non- ekperimental dan Desain
Eskperimental. Faktor-faktor yang
membedakan kedua desain ini ialah pada
desain Non Eksperimental tidak terjadi
manipulasi variabel bebas sedang pada desain
yang Eksperimental terdapat adanya
manipulasi variabel bebas. Tujuan utama
penggunaan desain yang Non Eksperimental
ialah bersifat eksplorasi dan deskriptif; sedang
desain Eksperimental bersifat eksplanatori
(sebab akibat).
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian Deskriptif
Desain penelitian korelasional
Desain Penelitian Kausal-komparatif
Desain Penelitian Tindakan
Penelitian Deskriptif
Desain penelitian studi kasus
• Studi kasus merupakan rancangan
penelitian yang mencakup pengkajian
satu unit penelitian secara intensif,
misalnya satu pasien, keluarga,
kelompok, komunitas, atau institusi
(Nursalam, 2003 : 83). Karakteristik
studi kasus adalah subjek yang diteliti
sedikit tetapi aspek-aspek yang diteliti
banyak.
Desain penelitian survai
• Survai adalah suatu desain penelitian
yang digunakan untuk menyediakan
informasi yang berhubungan dengan
prevalensi, distribusi dan hubungan
antar variable dalam suatu populasi
(Nursalam, 2003 : 84). Karakteristik
dari penelitian survai adalah bahwa
subjek yang diteliti banyak atau sangat
banyak sedangkan aspek yang diteliti
sangat terbatas.
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian
Korelasi
Tujuan penelitian korelasional adalah untuk
mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu
faktor berkaitan dengan variasi- variasi pada satu
atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien korelasi
(Suryabrata, 2000 :24). Hubungan korelatif mengacu
pada kecenderungan bahwa variasi suatu variabel
diikuti oleh variasi variabel yang lain dan dengan
demikian dalam rancangan korelasional peneliti
melibatkan paling tidak dua variabel (Nursalam,
2003 : 84)
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian Kausal-komparatif
Desain penelitian kohort
Desain penelitian kasus kontrol
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain penelitian Tindakan
Penelitian tindakan atau action
research merupakan penelitian
yang bertujuan mengembangkan
keterampilan-keterampilan baru
atau cara pendekatan baru dan
untuk memecahkan masalah
dengan penerapan langsung di
dunia kerja atau dunia actual yang
lain (Sumadi Suryabrata, 2000 :
35).
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian Eksperimen
• One-shot case study
• One group pretest-posttes design
• Static Group Comparison
Desain penelitian pra-eksperimental
Desain penelitian eksperimen semu (quasy-experiment)
• Pasca-tes dengan pemilihan kelompok secara acak
• Pra dan pasca tes dengan pemilihan kelompok secara acak
• Desain Solomon
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
Sistem notasi
X
: Digunakan untuk mewakili
pemaparan (exposure) suatu
kelompok yang diuji terhadap
suatu perlakuan ekspe- riment al
pada variabel bebas yang
kemudian efek pada variable
tergantungnya akan diukur.
O
: Menunjukkan adanya suatu
pengukuran atau observasi
terhadap variable tergantung
yang sedang diteliti pada individu,
kelompok atau obyek tertentu.
R
: Menunjukkan bahwa individu
atau kelompok telah dipilih dan
ditentukan secara random.
Desain Penelitian One-shot case study
Prosedur desain penelitian one-
shot case study adalah sebagai
berikut. Sekolompok subjek
dikenai perlakuan tertentu
(sebagai variable bebas) kemudian
dilakukan pengukuran terhadap
variable bebas
Desain Penelitian Eksperimen
Desain Penelitian
One group pretest-
posttes design
Prosedur desain penelitian ini adalah :
a)dilakukan pengukuranvariabletergantung dari
satu kelompok subjek (pretest), b) subjek diberi
perlakuan untuk jangka waktu tertentu
(exposure), c) dilakukan pengukuran ke-2
(posttest) terhadap variable bebas, dan d) hasil
pengukuran prestest dibandingan dengan hasil
pengukuran posttes.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain Penelitian Static Group Comparison
Desain ketiga adalah static group
comparison yang merupakan
modifikasi dari desain b. Dalam
desain ini terdapat dua kelompok
yang dipilih sebagai objek
penelitian. Kelompok pertama
mendapatkan perlakuan sedang
kelompok kedua tidak mendapat
perlakuan.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain penelitian eksperimen semu
(quasy-experiment)
Desain penelitian eksperimen
semu berupaya mengungkap
hubungan sebab akibat dengan
cara melibatkan kelompok kontrol
dan kelompok ekperimen tetapi
pemilihan kedua kelompok
tersebut tidak dilakukan secara
acak (Nursalam, 2003 : 89).
Desain Penelitian Eksperimen
Pasca-tes dengan pemilihan kelompok
secara acak
Pada rancangan ini kelompok
eksperimen diberi perlakuan
sedangkan kelompok control
tidak. Pengukuran hanya diberikan
satu kali yaitu setelah perlakuan
diberikan kepada kelompok
eksperimen.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
Pra dan pasca tes
dengan pemilihan
kelompok secara acak
Dalam rancangan ini ada dua kelompok yang
dipilih secara acak. Kelompok pertama diberi
perlakuan (kel. Ekperimen) dan kelopok kedua
tidak diberi perlakuan (kel. Control). Observasi
atau pengkukuran dilakukan untuk kedua
kelompok baik sebelum maupun sesudah
pemberian perlakuan.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
Desain Solomon
Desain yang merupakan penggabungan dari
desain 1) dan desain 2) disebut desain Solomon
atau Randomized Solomon Four-Group Design.
Ada empat kelompok yang dilibatkan dalam
penelitian ini : dua kelompok kontrol dan dua
kelompok eksperimen. Pada satu pasangan
kelompok eskperimen dan control diawali
dengan pra- tes, sedangkan pada pasangan yang
lain tidak.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)

More Related Content

Similar to desain penelitian aan.pptx

Similar to desain penelitian aan.pptx (20)

Rancangan Penelitian
Rancangan PenelitianRancangan Penelitian
Rancangan Penelitian
 
materi tentang penelitian kuantitatif
materi tentang penelitian kuantitatifmateri tentang penelitian kuantitatif
materi tentang penelitian kuantitatif
 
Metode Penelitian presentation by fuad
Metode Penelitian presentation by fuadMetode Penelitian presentation by fuad
Metode Penelitian presentation by fuad
 
Proposal bab iii r
Proposal bab iii rProposal bab iii r
Proposal bab iii r
 
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi GiziPenelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
 
Metodologi Penelitian
Metodologi PenelitianMetodologi Penelitian
Metodologi Penelitian
 
8991 01 metodologi
8991 01 metodologi8991 01 metodologi
8991 01 metodologi
 
Bab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianBab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitian
 
Bab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianBab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitian
 
Proposal bab iii r3
Proposal bab iii r3Proposal bab iii r3
Proposal bab iii r3
 
Proposal bab iii r2
Proposal bab iii r2Proposal bab iii r2
Proposal bab iii r2
 
Proposal bab iii r4
Proposal bab iii r4Proposal bab iii r4
Proposal bab iii r4
 
Pengantar Statistika 1
Pengantar Statistika 1Pengantar Statistika 1
Pengantar Statistika 1
 
FISIKA BANGUNAN BAB 4
FISIKA BANGUNAN BAB 4FISIKA BANGUNAN BAB 4
FISIKA BANGUNAN BAB 4
 
Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3
 
Analisis jurnal
Analisis jurnalAnalisis jurnal
Analisis jurnal
 
Bab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianBab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitian
 
Metode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.pptMetode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.ppt
 
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdfMETODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
 
Metodologi penelitian _Jenis, Desain dan Metode Penelitian.pptx
Metodologi penelitian _Jenis, Desain dan Metode Penelitian.pptxMetodologi penelitian _Jenis, Desain dan Metode Penelitian.pptx
Metodologi penelitian _Jenis, Desain dan Metode Penelitian.pptx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakDianPermana63
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarAureliaAflahAzZahra
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.docKISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.docriska190321
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...Kanaidi ken
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxMateriSMPTDarulFalah
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxFipkiAdrianSarandi
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
AKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdf
AKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdfAKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdf
AKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdfyulizar29
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuKhiyaroh1
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxrandikaakbar11
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramTitaniaUtami
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.docKISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
KISI KISI SAS GENAP-PAI 7- KUMER-2023.doc
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdf
AKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdfAKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdf
AKSI NYATA Menyelenggarakan Pelaporan Belajar Oleh Murid.pdf
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

desain penelitian aan.pptx

  • 2. Pengertian Desain penelitian pada hakikatnya merupakan suatu strategi untuk mencapai tujuan penelitian yang telah ditetapkan dan berperan sebagai pedoman atau penuntun peneliti pada seluruh proses penelitian (Nursalam, 2003 : 81) Menurut Sarwono (2006) desain penelitian bagaikan sebuah peta jalan bagi peneliti yang menuntun serta menentukan arah berlangsungnya proses penelitian secara benar dan tepat sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, tanpa desain yang benar seorang peneliti tidak akan dapat melakukan penelitian dengan baik karena yang bersangkutan tidak mempunyai pedoman arah yang jelas. Sukardi menggolongkan desain penelitian berdasarkan definisi secara luas dan sempit. Secara luas, desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Dalam konteks ini komponen desain dapat mencakup semua struktur penelitian yang diawali sejak ditemukannya ide sampai diperoleh hasil penelitian (Sukardi, 2004 : 183). Sedang dalam arti sempit, desain penelitian merupakan penggambaran secara jelas tentang hubungan antara variabel, pengumpulan data, dan analisis data, sehingga dengan desain yang baik peneliti maupun orang lain yang berkepentingan mempunyai gambaran tentang bagaimana keterkaitan antar variabel, bagaimana mengukurnya, dst. (Sukardi, 2004 : 184).
  • 4. Tipe Desain Penelitian Secara garis besar ada dua macam tipe desain, yaitu: Desain Non- ekperimental dan Desain Eskperimental. Faktor-faktor yang membedakan kedua desain ini ialah pada desain Non Eksperimental tidak terjadi manipulasi variabel bebas sedang pada desain yang Eksperimental terdapat adanya manipulasi variabel bebas. Tujuan utama penggunaan desain yang Non Eksperimental ialah bersifat eksplorasi dan deskriptif; sedang desain Eksperimental bersifat eksplanatori (sebab akibat).
  • 5. Desain Penelitian Non Eksperimen Desain Penelitian Deskriptif Desain penelitian korelasional Desain Penelitian Kausal-komparatif Desain Penelitian Tindakan
  • 6. Penelitian Deskriptif Desain penelitian studi kasus • Studi kasus merupakan rancangan penelitian yang mencakup pengkajian satu unit penelitian secara intensif, misalnya satu pasien, keluarga, kelompok, komunitas, atau institusi (Nursalam, 2003 : 83). Karakteristik studi kasus adalah subjek yang diteliti sedikit tetapi aspek-aspek yang diteliti banyak. Desain penelitian survai • Survai adalah suatu desain penelitian yang digunakan untuk menyediakan informasi yang berhubungan dengan prevalensi, distribusi dan hubungan antar variable dalam suatu populasi (Nursalam, 2003 : 84). Karakteristik dari penelitian survai adalah bahwa subjek yang diteliti banyak atau sangat banyak sedangkan aspek yang diteliti sangat terbatas. Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 7. Desain Penelitian Korelasi Tujuan penelitian korelasional adalah untuk mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu faktor berkaitan dengan variasi- variasi pada satu atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien korelasi (Suryabrata, 2000 :24). Hubungan korelatif mengacu pada kecenderungan bahwa variasi suatu variabel diikuti oleh variasi variabel yang lain dan dengan demikian dalam rancangan korelasional peneliti melibatkan paling tidak dua variabel (Nursalam, 2003 : 84) Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 8. Desain Penelitian Kausal-komparatif Desain penelitian kohort Desain penelitian kasus kontrol Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 9. Desain penelitian Tindakan Penelitian tindakan atau action research merupakan penelitian yang bertujuan mengembangkan keterampilan-keterampilan baru atau cara pendekatan baru dan untuk memecahkan masalah dengan penerapan langsung di dunia kerja atau dunia actual yang lain (Sumadi Suryabrata, 2000 : 35). Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 10. Desain Penelitian Eksperimen • One-shot case study • One group pretest-posttes design • Static Group Comparison Desain penelitian pra-eksperimental Desain penelitian eksperimen semu (quasy-experiment) • Pasca-tes dengan pemilihan kelompok secara acak • Pra dan pasca tes dengan pemilihan kelompok secara acak • Desain Solomon Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
  • 11. Sistem notasi X : Digunakan untuk mewakili pemaparan (exposure) suatu kelompok yang diuji terhadap suatu perlakuan ekspe- riment al pada variabel bebas yang kemudian efek pada variable tergantungnya akan diukur. O : Menunjukkan adanya suatu pengukuran atau observasi terhadap variable tergantung yang sedang diteliti pada individu, kelompok atau obyek tertentu. R : Menunjukkan bahwa individu atau kelompok telah dipilih dan ditentukan secara random.
  • 12. Desain Penelitian One-shot case study Prosedur desain penelitian one- shot case study adalah sebagai berikut. Sekolompok subjek dikenai perlakuan tertentu (sebagai variable bebas) kemudian dilakukan pengukuran terhadap variable bebas Desain Penelitian Eksperimen
  • 13. Desain Penelitian One group pretest- posttes design Prosedur desain penelitian ini adalah : a)dilakukan pengukuranvariabletergantung dari satu kelompok subjek (pretest), b) subjek diberi perlakuan untuk jangka waktu tertentu (exposure), c) dilakukan pengukuran ke-2 (posttest) terhadap variable bebas, dan d) hasil pengukuran prestest dibandingan dengan hasil pengukuran posttes. Desain Penelitian Eksperimen
  • 14. Desain Penelitian Static Group Comparison Desain ketiga adalah static group comparison yang merupakan modifikasi dari desain b. Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih sebagai objek penelitian. Kelompok pertama mendapatkan perlakuan sedang kelompok kedua tidak mendapat perlakuan. Desain Penelitian Eksperimen
  • 15. Desain penelitian eksperimen semu (quasy-experiment) Desain penelitian eksperimen semu berupaya mengungkap hubungan sebab akibat dengan cara melibatkan kelompok kontrol dan kelompok ekperimen tetapi pemilihan kedua kelompok tersebut tidak dilakukan secara acak (Nursalam, 2003 : 89). Desain Penelitian Eksperimen
  • 16. Pasca-tes dengan pemilihan kelompok secara acak Pada rancangan ini kelompok eksperimen diberi perlakuan sedangkan kelompok control tidak. Pengukuran hanya diberikan satu kali yaitu setelah perlakuan diberikan kepada kelompok eksperimen. Desain Penelitian Eksperimen Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
  • 17. Pra dan pasca tes dengan pemilihan kelompok secara acak Dalam rancangan ini ada dua kelompok yang dipilih secara acak. Kelompok pertama diberi perlakuan (kel. Ekperimen) dan kelopok kedua tidak diberi perlakuan (kel. Control). Observasi atau pengkukuran dilakukan untuk kedua kelompok baik sebelum maupun sesudah pemberian perlakuan. Desain Penelitian Eksperimen Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
  • 18. Desain Solomon Desain yang merupakan penggabungan dari desain 1) dan desain 2) disebut desain Solomon atau Randomized Solomon Four-Group Design. Ada empat kelompok yang dilibatkan dalam penelitian ini : dua kelompok kontrol dan dua kelompok eksperimen. Pada satu pasangan kelompok eskperimen dan control diawali dengan pra- tes, sedangkan pada pasangan yang lain tidak. Desain Penelitian Eksperimen Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)