SlideShare a Scribd company logo
Desain Penelitian
STIKes Karsa Husada Garut
Pengertian Desain penelitian pada hakikatnya merupakan suatu strategi untuk
mencapai tujuan penelitian yang telah ditetapkan dan berperan sebagai
pedoman atau penuntun peneliti pada seluruh proses penelitian
(Nursalam, 2003 : 81)
Menurut Sarwono (2006) desain penelitian bagaikan sebuah peta jalan
bagi peneliti yang menuntun serta menentukan arah berlangsungnya
proses penelitian secara benar dan tepat sesuai dengan tujuan yang
telah ditetapkan, tanpa desain yang benar seorang peneliti tidak akan
dapat melakukan penelitian dengan baik karena yang bersangkutan
tidak mempunyai pedoman arah yang jelas.
Sukardi menggolongkan desain penelitian berdasarkan definisi secara
luas dan sempit. Secara luas, desain penelitian adalah semua proses
yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Dalam
konteks ini komponen desain dapat mencakup semua struktur penelitian
yang diawali sejak ditemukannya ide sampai diperoleh hasil penelitian
(Sukardi, 2004 : 183).
Sedang dalam arti sempit, desain penelitian merupakan penggambaran
secara jelas tentang hubungan antara variabel, pengumpulan data, dan
analisis data, sehingga dengan desain yang baik peneliti maupun orang
lain yang berkepentingan mempunyai gambaran tentang bagaimana
keterkaitan antar variabel, bagaimana mengukurnya, dst. (Sukardi, 2004
: 184).
Prosedur
Pemilihan
Desain
Tipe Desain
Penelitian
Secara garis besar ada dua macam tipe desain,
yaitu: Desain Non- ekperimental dan Desain
Eskperimental. Faktor-faktor yang
membedakan kedua desain ini ialah pada
desain Non Eksperimental tidak terjadi
manipulasi variabel bebas sedang pada desain
yang Eksperimental terdapat adanya
manipulasi variabel bebas. Tujuan utama
penggunaan desain yang Non Eksperimental
ialah bersifat eksplorasi dan deskriptif; sedang
desain Eksperimental bersifat eksplanatori
(sebab akibat).
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian Deskriptif
Desain penelitian korelasional
Desain Penelitian Kausal-komparatif
Desain Penelitian Tindakan
Penelitian Deskriptif
Desain penelitian studi kasus
• Studi kasus merupakan rancangan
penelitian yang mencakup pengkajian
satu unit penelitian secara intensif,
misalnya satu pasien, keluarga,
kelompok, komunitas, atau institusi
(Nursalam, 2003 : 83). Karakteristik
studi kasus adalah subjek yang diteliti
sedikit tetapi aspek-aspek yang diteliti
banyak.
Desain penelitian survai
• Survai adalah suatu desain penelitian
yang digunakan untuk menyediakan
informasi yang berhubungan dengan
prevalensi, distribusi dan hubungan
antar variable dalam suatu populasi
(Nursalam, 2003 : 84). Karakteristik
dari penelitian survai adalah bahwa
subjek yang diteliti banyak atau sangat
banyak sedangkan aspek yang diteliti
sangat terbatas.
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian
Korelasi
Tujuan penelitian korelasional adalah untuk
mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu
faktor berkaitan dengan variasi- variasi pada satu
atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien korelasi
(Suryabrata, 2000 :24). Hubungan korelatif mengacu
pada kecenderungan bahwa variasi suatu variabel
diikuti oleh variasi variabel yang lain dan dengan
demikian dalam rancangan korelasional peneliti
melibatkan paling tidak dua variabel (Nursalam,
2003 : 84)
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian Kausal-komparatif
Desain penelitian kohort
Desain penelitian kasus kontrol
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain penelitian Tindakan
Penelitian tindakan atau action
research merupakan penelitian
yang bertujuan mengembangkan
keterampilan-keterampilan baru
atau cara pendekatan baru dan
untuk memecahkan masalah
dengan penerapan langsung di
dunia kerja atau dunia actual yang
lain (Sumadi Suryabrata, 2000 :
35).
Desain Penelitian Non Eksperimen
Desain Penelitian Eksperimen
• One-shot case study
• One group pretest-posttes design
• Static Group Comparison
Desain penelitian pra-eksperimental
Desain penelitian eksperimen semu (quasy-experiment)
• Pasca-tes dengan pemilihan kelompok secara acak
• Pra dan pasca tes dengan pemilihan kelompok secara acak
• Desain Solomon
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
Sistem notasi
X
: Digunakan untuk mewakili
pemaparan (exposure) suatu
kelompok yang diuji terhadap
suatu perlakuan ekspe- riment al
pada variabel bebas yang
kemudian efek pada variable
tergantungnya akan diukur.
O
: Menunjukkan adanya suatu
pengukuran atau observasi
terhadap variable tergantung
yang sedang diteliti pada individu,
kelompok atau obyek tertentu.
R
: Menunjukkan bahwa individu
atau kelompok telah dipilih dan
ditentukan secara random.
Desain Penelitian One-shot case study
Prosedur desain penelitian one-
shot case study adalah sebagai
berikut. Sekolompok subjek
dikenai perlakuan tertentu
(sebagai variable bebas) kemudian
dilakukan pengukuran terhadap
variable bebas
Desain Penelitian Eksperimen
Desain Penelitian
One group pretest-
posttes design
Prosedur desain penelitian ini adalah :
a)dilakukan pengukuranvariabletergantung dari
satu kelompok subjek (pretest), b) subjek diberi
perlakuan untuk jangka waktu tertentu
(exposure), c) dilakukan pengukuran ke-2
(posttest) terhadap variable bebas, dan d) hasil
pengukuran prestest dibandingan dengan hasil
pengukuran posttes.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain Penelitian Static Group Comparison
Desain ketiga adalah static group
comparison yang merupakan
modifikasi dari desain b. Dalam
desain ini terdapat dua kelompok
yang dipilih sebagai objek
penelitian. Kelompok pertama
mendapatkan perlakuan sedang
kelompok kedua tidak mendapat
perlakuan.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain penelitian eksperimen semu
(quasy-experiment)
Desain penelitian eksperimen
semu berupaya mengungkap
hubungan sebab akibat dengan
cara melibatkan kelompok kontrol
dan kelompok ekperimen tetapi
pemilihan kedua kelompok
tersebut tidak dilakukan secara
acak (Nursalam, 2003 : 89).
Desain Penelitian Eksperimen
Pasca-tes dengan pemilihan kelompok
secara acak
Pada rancangan ini kelompok
eksperimen diberi perlakuan
sedangkan kelompok control
tidak. Pengukuran hanya diberikan
satu kali yaitu setelah perlakuan
diberikan kepada kelompok
eksperimen.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
Pra dan pasca tes
dengan pemilihan
kelompok secara acak
Dalam rancangan ini ada dua kelompok yang
dipilih secara acak. Kelompok pertama diberi
perlakuan (kel. Ekperimen) dan kelopok kedua
tidak diberi perlakuan (kel. Control). Observasi
atau pengkukuran dilakukan untuk kedua
kelompok baik sebelum maupun sesudah
pemberian perlakuan.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
Desain Solomon
Desain yang merupakan penggabungan dari
desain 1) dan desain 2) disebut desain Solomon
atau Randomized Solomon Four-Group Design.
Ada empat kelompok yang dilibatkan dalam
penelitian ini : dua kelompok kontrol dan dua
kelompok eksperimen. Pada satu pasangan
kelompok eskperimen dan control diawali
dengan pra- tes, sedangkan pada pasangan yang
lain tidak.
Desain Penelitian Eksperimen
Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)

More Related Content

Similar to desain penelitian aan.pptx

hijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptx
hijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptxhijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptx
hijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptx
fajarajiauobi
 
Rancangan Penelitian
Rancangan PenelitianRancangan Penelitian
Rancangan Penelitian
Universitas Teknokrat Indonesia
 
materi tentang penelitian kuantitatif
materi tentang penelitian kuantitatifmateri tentang penelitian kuantitatif
materi tentang penelitian kuantitatif
jaka permanna
 
Metode Penelitian presentation by fuad
Metode Penelitian presentation by fuadMetode Penelitian presentation by fuad
Metode Penelitian presentation by fuad
Fuad Ramadhan
 
Proposal bab iii r
Proposal bab iii rProposal bab iii r
Proposal bab iii r
Iwan Hariyanto
 
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi GiziPenelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
Johny Syah
 
Metodologi Penelitian
Metodologi PenelitianMetodologi Penelitian
Metodologi Penelitian
Bank Miko
 
8991 01 metodologi
8991 01 metodologi8991 01 metodologi
8991 01 metodologi
fdsriwahyuni
 
Proposal bab iii r3
Proposal bab iii r3Proposal bab iii r3
Proposal bab iii r3
Iwan Hariyanto
 
Proposal bab iii r2
Proposal bab iii r2Proposal bab iii r2
Proposal bab iii r2
Iwan Hariyanto
 
Proposal bab iii r4
Proposal bab iii r4Proposal bab iii r4
Proposal bab iii r4
Iwan Hariyanto
 
Pengantar Statistika 1
Pengantar Statistika 1Pengantar Statistika 1
FISIKA BANGUNAN BAB 4
FISIKA BANGUNAN BAB 4FISIKA BANGUNAN BAB 4
FISIKA BANGUNAN BAB 4
Maulana Ferdinand
 
Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3
ranti silvia
 
Analisis jurnal
Analisis jurnalAnalisis jurnal
Analisis jurnal
DesiFitriani29
 
Bab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianBab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianEros Mahesa
 
Metode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.pptMetode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.ppt
salman330082
 
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdfMETODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
Anisyah Dewi Syah Fitri,M.Pd
 

Similar to desain penelitian aan.pptx (20)

hijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptx
hijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptxhijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptx
hijau Estetik Presentasi Tugas Penelitian metopen kel 3.pptx
 
Rancangan Penelitian
Rancangan PenelitianRancangan Penelitian
Rancangan Penelitian
 
materi tentang penelitian kuantitatif
materi tentang penelitian kuantitatifmateri tentang penelitian kuantitatif
materi tentang penelitian kuantitatif
 
Metode Penelitian presentation by fuad
Metode Penelitian presentation by fuadMetode Penelitian presentation by fuad
Metode Penelitian presentation by fuad
 
Proposal bab iii r
Proposal bab iii rProposal bab iii r
Proposal bab iii r
 
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi GiziPenelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
Penelitian kuantitatif - Epidemiologi Gizi
 
Metodologi Penelitian
Metodologi PenelitianMetodologi Penelitian
Metodologi Penelitian
 
8991 01 metodologi
8991 01 metodologi8991 01 metodologi
8991 01 metodologi
 
Bab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianBab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitian
 
Bab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianBab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitian
 
Proposal bab iii r3
Proposal bab iii r3Proposal bab iii r3
Proposal bab iii r3
 
Proposal bab iii r2
Proposal bab iii r2Proposal bab iii r2
Proposal bab iii r2
 
Proposal bab iii r4
Proposal bab iii r4Proposal bab iii r4
Proposal bab iii r4
 
Pengantar Statistika 1
Pengantar Statistika 1Pengantar Statistika 1
Pengantar Statistika 1
 
FISIKA BANGUNAN BAB 4
FISIKA BANGUNAN BAB 4FISIKA BANGUNAN BAB 4
FISIKA BANGUNAN BAB 4
 
Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3Makalah penelitian ke 3
Makalah penelitian ke 3
 
Analisis jurnal
Analisis jurnalAnalisis jurnal
Analisis jurnal
 
Bab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitianBab iii metode penelitian
Bab iii metode penelitian
 
Metode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.pptMetode Studi kasus.ppt
Metode Studi kasus.ppt
 
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdfMETODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
METODE & INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN.pdf
 

Recently uploaded

Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar PancasilaProyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
ArulArya1
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
SDNBotoputih
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
FetraHerman2
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
SDNBotoputih
 
425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx
425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx
425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx
MuhamadsyakirbinIsma
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
StevanusOkiRudySusan
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Sathya Risma
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
d2spdpnd9185
 
power point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohonpower point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohon
NoegPutra1
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
PutraDwitara
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 

Recently uploaded (20)

Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar PancasilaProyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
Proyek Tema Dimensi P5 Pelajar Pancasila
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
 
425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx
425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx
425764250-Koleksi-Soalan-Sains-Tingkatan-1-KSSM.docx
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
 
power point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohonpower point struktur data tree atau pohon
power point struktur data tree atau pohon
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 

desain penelitian aan.pptx

  • 2. Pengertian Desain penelitian pada hakikatnya merupakan suatu strategi untuk mencapai tujuan penelitian yang telah ditetapkan dan berperan sebagai pedoman atau penuntun peneliti pada seluruh proses penelitian (Nursalam, 2003 : 81) Menurut Sarwono (2006) desain penelitian bagaikan sebuah peta jalan bagi peneliti yang menuntun serta menentukan arah berlangsungnya proses penelitian secara benar dan tepat sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, tanpa desain yang benar seorang peneliti tidak akan dapat melakukan penelitian dengan baik karena yang bersangkutan tidak mempunyai pedoman arah yang jelas. Sukardi menggolongkan desain penelitian berdasarkan definisi secara luas dan sempit. Secara luas, desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Dalam konteks ini komponen desain dapat mencakup semua struktur penelitian yang diawali sejak ditemukannya ide sampai diperoleh hasil penelitian (Sukardi, 2004 : 183). Sedang dalam arti sempit, desain penelitian merupakan penggambaran secara jelas tentang hubungan antara variabel, pengumpulan data, dan analisis data, sehingga dengan desain yang baik peneliti maupun orang lain yang berkepentingan mempunyai gambaran tentang bagaimana keterkaitan antar variabel, bagaimana mengukurnya, dst. (Sukardi, 2004 : 184).
  • 4. Tipe Desain Penelitian Secara garis besar ada dua macam tipe desain, yaitu: Desain Non- ekperimental dan Desain Eskperimental. Faktor-faktor yang membedakan kedua desain ini ialah pada desain Non Eksperimental tidak terjadi manipulasi variabel bebas sedang pada desain yang Eksperimental terdapat adanya manipulasi variabel bebas. Tujuan utama penggunaan desain yang Non Eksperimental ialah bersifat eksplorasi dan deskriptif; sedang desain Eksperimental bersifat eksplanatori (sebab akibat).
  • 5. Desain Penelitian Non Eksperimen Desain Penelitian Deskriptif Desain penelitian korelasional Desain Penelitian Kausal-komparatif Desain Penelitian Tindakan
  • 6. Penelitian Deskriptif Desain penelitian studi kasus • Studi kasus merupakan rancangan penelitian yang mencakup pengkajian satu unit penelitian secara intensif, misalnya satu pasien, keluarga, kelompok, komunitas, atau institusi (Nursalam, 2003 : 83). Karakteristik studi kasus adalah subjek yang diteliti sedikit tetapi aspek-aspek yang diteliti banyak. Desain penelitian survai • Survai adalah suatu desain penelitian yang digunakan untuk menyediakan informasi yang berhubungan dengan prevalensi, distribusi dan hubungan antar variable dalam suatu populasi (Nursalam, 2003 : 84). Karakteristik dari penelitian survai adalah bahwa subjek yang diteliti banyak atau sangat banyak sedangkan aspek yang diteliti sangat terbatas. Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 7. Desain Penelitian Korelasi Tujuan penelitian korelasional adalah untuk mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu faktor berkaitan dengan variasi- variasi pada satu atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien korelasi (Suryabrata, 2000 :24). Hubungan korelatif mengacu pada kecenderungan bahwa variasi suatu variabel diikuti oleh variasi variabel yang lain dan dengan demikian dalam rancangan korelasional peneliti melibatkan paling tidak dua variabel (Nursalam, 2003 : 84) Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 8. Desain Penelitian Kausal-komparatif Desain penelitian kohort Desain penelitian kasus kontrol Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 9. Desain penelitian Tindakan Penelitian tindakan atau action research merupakan penelitian yang bertujuan mengembangkan keterampilan-keterampilan baru atau cara pendekatan baru dan untuk memecahkan masalah dengan penerapan langsung di dunia kerja atau dunia actual yang lain (Sumadi Suryabrata, 2000 : 35). Desain Penelitian Non Eksperimen
  • 10. Desain Penelitian Eksperimen • One-shot case study • One group pretest-posttes design • Static Group Comparison Desain penelitian pra-eksperimental Desain penelitian eksperimen semu (quasy-experiment) • Pasca-tes dengan pemilihan kelompok secara acak • Pra dan pasca tes dengan pemilihan kelompok secara acak • Desain Solomon Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
  • 11. Sistem notasi X : Digunakan untuk mewakili pemaparan (exposure) suatu kelompok yang diuji terhadap suatu perlakuan ekspe- riment al pada variabel bebas yang kemudian efek pada variable tergantungnya akan diukur. O : Menunjukkan adanya suatu pengukuran atau observasi terhadap variable tergantung yang sedang diteliti pada individu, kelompok atau obyek tertentu. R : Menunjukkan bahwa individu atau kelompok telah dipilih dan ditentukan secara random.
  • 12. Desain Penelitian One-shot case study Prosedur desain penelitian one- shot case study adalah sebagai berikut. Sekolompok subjek dikenai perlakuan tertentu (sebagai variable bebas) kemudian dilakukan pengukuran terhadap variable bebas Desain Penelitian Eksperimen
  • 13. Desain Penelitian One group pretest- posttes design Prosedur desain penelitian ini adalah : a)dilakukan pengukuranvariabletergantung dari satu kelompok subjek (pretest), b) subjek diberi perlakuan untuk jangka waktu tertentu (exposure), c) dilakukan pengukuran ke-2 (posttest) terhadap variable bebas, dan d) hasil pengukuran prestest dibandingan dengan hasil pengukuran posttes. Desain Penelitian Eksperimen
  • 14. Desain Penelitian Static Group Comparison Desain ketiga adalah static group comparison yang merupakan modifikasi dari desain b. Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang dipilih sebagai objek penelitian. Kelompok pertama mendapatkan perlakuan sedang kelompok kedua tidak mendapat perlakuan. Desain Penelitian Eksperimen
  • 15. Desain penelitian eksperimen semu (quasy-experiment) Desain penelitian eksperimen semu berupaya mengungkap hubungan sebab akibat dengan cara melibatkan kelompok kontrol dan kelompok ekperimen tetapi pemilihan kedua kelompok tersebut tidak dilakukan secara acak (Nursalam, 2003 : 89). Desain Penelitian Eksperimen
  • 16. Pasca-tes dengan pemilihan kelompok secara acak Pada rancangan ini kelompok eksperimen diberi perlakuan sedangkan kelompok control tidak. Pengukuran hanya diberikan satu kali yaitu setelah perlakuan diberikan kepada kelompok eksperimen. Desain Penelitian Eksperimen Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
  • 17. Pra dan pasca tes dengan pemilihan kelompok secara acak Dalam rancangan ini ada dua kelompok yang dipilih secara acak. Kelompok pertama diberi perlakuan (kel. Ekperimen) dan kelopok kedua tidak diberi perlakuan (kel. Control). Observasi atau pengkukuran dilakukan untuk kedua kelompok baik sebelum maupun sesudah pemberian perlakuan. Desain Penelitian Eksperimen Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)
  • 18. Desain Solomon Desain yang merupakan penggabungan dari desain 1) dan desain 2) disebut desain Solomon atau Randomized Solomon Four-Group Design. Ada empat kelompok yang dilibatkan dalam penelitian ini : dua kelompok kontrol dan dua kelompok eksperimen. Pada satu pasangan kelompok eskperimen dan control diawali dengan pra- tes, sedangkan pada pasangan yang lain tidak. Desain Penelitian Eksperimen Desain eksperimen sungguhan (true-experiment)