SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Download to read offline
Implementasi Nasional
Bupot Unifikasi
PER 24/PJ/2021
Jumat, 21 Januari 2022
webinar
LATAR BELAKANG
KEMUDAHAN
Memberikan kemudahan
bagi pemotong/pemungut
untuk membuat dan
melaporkan SPT Masa
KEPASTIAN
HUKUM
Memberikan kepastian
hukum terkait status bukti
potong/pungut
KEPATUHAN
Meningkatkan kepatuhan
pembutan bukti potong/pungut
dan penyampaian SPT
AKURASI &
VALIDASI
Meningkatkan akurasi dan
validasi kepada
pemotong/pemungut
ONE-STOP
APPLICATION
Menghitung PPh
Membuat Bukti Potong/Pungut
Membuat Billing
Membuat dan menyampaikan SPT
PER-
20/PJ/2019
Tentang e-bupot
unifikasi
KEP-
85/PJ/2020
Implementasi I
PER-
23/PJ/2020
Pengganti PER-
20/PJ/2019
KEP-
20/PJ/2021
Implementasi II
Piloting 5 KPP
PER-
24/PJ/2021
Pengganti PER-
23/PJ/2020
Dan Implementasi
Nasional
ROAD MAP
JANUARI
APRIL
TIMELINE 2022
Harus bagi yang sebelumnya telah menggunakan dan
menyampaikan berdasarkan PER-23/PJ/2020 (5 KPP tertentu)
Dapat bagi yang belum pernah menggunakan dan
menyampaikan SPT Masa PPh Unifikasi
Harus bagi semua pemotong/pemungut
PPh tanpa terkecuali
PPh Pasal 4a(2)
PPh Pasal 15
PPh Pasal 22
PPh Pasal 23
PPh Pasal 26
JENIS PAJAK PENGHASILAN
KEWAJIBAN PEMOTONG/PEMUNGUT
Membuat Bukti Pemungutan / Pemotongan dan menyerahkannya kepada pihak
yang Dipotong/dipungut
Menyetorkan PPh yang telah dipotong, dipungut atau disetor sendiri
Melaporkan Bukti pemotongan/pemungutan unifikasi menggunakan SPT Masa
PPh Unifikasi paling lama 20 hari setelah masa pajak berakhir
KEWAJIBAN PIHAK YANG DIPOTONG
Harus Memberikan Informasi Identitas Kepada Pemotong/Pemungut PPh
NPWP atau
NIK
WP DN WP LN
TIN
SKD/tanda terima
SKD bagi WP P3B
Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi terdiri dari:
1. Bukti pemotongan/pemungutan berformat Standar,
dibuat menggunakan aplikasi e-bupot unifikasi
2. Dokumen yang dipersamakan dengan bukti
pemotongan/Pemungutan Unifikasi,
dibuat menggunakan sarana yg dimiliki
pemotong/pemungut
JENIS BUPOT/PUT UNIFIKASI
Terdiri dari:
1. Bukti Pemotongan/pemungutan PPh pasal 4a(2), PPh pasal 15,
PPh pasal 22, serta PPh pasal 23 bagi Wajib Pajak Dalam
Negeri (Form BPBS)
2. Bukti Pemotongan PPh Pasal 26 dan PPh Pasal 4a(2) bagi
Wajib Pajak Luar Negeri (Form BPNR)
E-BUPOT UNIFIKASI FORMAT STANDAR
Dokumen yang digunakan oleh pemotong/pemungut PPh untuk melakukan pemotongan PPh atas transaksi:
1. PPh atas penghasilan berupa bunga deposito/tabungan, diskonto Sertifikat Bank Indonesia dan jasa giro;
2. PPh atas penghasilan berupa diskonto Surat Perbendaharaan Negara dan bunga obligasi berupa surat utang, surat utang negara,
dan obligasi daerah yang berjangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan, termasuk surat utang yang diterbitkan berdasarkan
prinsip syariah;
3. PPh atas bunga atau diskonto surat berharga jangka pendek yang diperdagangkan di pasar uang;
4. PPh atas penghasilan dari transaksi penjualan bukan saham pendiri di bursa efek, penjualan saham milik perusahaan modal
ventura tidak di bursa efek dan tambahan PPh atas kepemilikan saham pendiri pada saat penawaran umum perdana; dan
5. Penghasilan lain yang menggunakan dokumen yang dipersamakan dengan bukti pemotongan/pemungutan PPh sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan.
DOKUMEN YANG DIPERSAMAKAN
Contoh Dokumen:
dokumen buku tabungan,
rekening koran,
rekening kustodian,
rekening efek,
dan dokumen lain yang setara
DOKUMEN YANG DIPERSAMAKAN
Paling sedikit memuat:
nama pihak yang dipotong;
nomor unik transaksi yang berkaitan dengan penghasilan
yang dilakukan pemotongan atau pemungutan; dan
jumlah PPh yang dipotong.
DOKUMEN YANG DIPERSAMAKAN
Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi tetap dibuat dalam hal:
jumlah PPh yang dipotong/dipungut nihil karena adanya Surat Keterangan Bebas;
transaksi dilakukan dengan Wajib Pajak yang memiliki Surat Keterangan PP No. 23 Tahun 2018 yang terkonfirmasi;
jumlah PPh Pasal 26 yang dipotong nihil berdasarkan ketentuan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda yang ditunjukkan
dengan adanya Surat Keterangan Domisili dan/atau tanda terima Surat Keterangan Domisili Wajib Pajak luar negeri;
PPh yang dipotong/dipungut ditanggung Pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang
perpajakan;
PPh yang dipotong dan/atau dipungut diberikan fasilitas PPh sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di
bidang perpajakan; dan/atau
pemotongan/pemungutan PPh dilakukan dengan menggunakan SSP, BPN, atau sarana administrasi lain yang dipersamakan
dengan SSP.
PEMBUATAN E-BUPOT/PUT UNIFIKASI
Dalam hal SPT Masa PPh Unifikasi tidak disampaikan dalam jangka
waktu yang ditentukan, dikenai sanksi administrasi sesuai dengan
ketentuan dalam Pasal 7 Undang-Undang KUP, berupa denda sebesar
Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah), yang dikenakan sebagai satu
kesatuan dan tidak dihitung bagi tiap-tiap jenis PPh.
KETERLAMBATAN PELAPORAN SPT
Penyetoran jumlah pajak setelah tanggal jatuh tempo dikenai sanksi
administrasi Pasal 9 ayat (2a) UU KUP berupa bunga.
Penyetoran jumlah pajak yang kurang disetor akibat pembetulan SPT
Masa PPh Unifikasi setelah tanggal jatuh tempo dikenai sanksi
administrasi Pasal 8 ayat (2a) UU KUP berupa bunga
KETERLAMBATAN PEMBAYARAN
BUPOT/PUT DN
Nomor bukti potong berformat standar
Jenis Pemotongan/Pemungutan PPh
Identitas Pihak yang dipotong/dipungut
Masa Pajak dan Tahun Pajak
Kode Objek Pajak
Nominal Dasar Pengenaan Pajak
Tarif
Nominal PPh
Dokumen sebagai Dasar POTPUT PPh
Identitas Pemotong/Pemungut
Tanggal Pemotongan/Pemungutan
Kode Verivikasi (QR Code)
BUPOT LN
Nomor bukti potong berformat standar
Identitas Pihak yang dipotong/dipungut
Alamat
Negara
Tempat lahir dan tanggal lahir
Nomor Passport, KITAP/KITAS
Masa Pajak dan Tahun Pajak
Kode Objek Pajak
Nominal Dasar Pengenaan Pajak
Tarif
Nominal PPh
Dokumen sebagai Dasar POT PPh
Identitas Pemotong/Pemungut
Tanggal Pemotongan/Pemungutan
Kode Verivikasi (QR Code)
SPT INDUK
Masa Pajak dan Tahun Pajak
Status SPT Normal atau Pembetulan
Identitas Pemotong/Pemungut PPh
Jenis PPh
Jumlah Dasar Pengenaan Pajak
Jumlah Nilai PPh yang dipotong,dipungut, ditanggung
Pemerintah, dan/atau yang disetor sendiri
Jumlah total PPh atau jumlah total PPh yang dibetulkan
Jumlah PPh yang kurang/lebih disetor karena pembetulan
Tanggal SPT Masa PPh
Nama Penandatangan atau Kuasa WP
Kode Verifikasi (QR code)
BUKTI PENERIMAAN ELEKTRONIK
Identitas Wajib Pajak Pemotong/Pemungut
Nama WP Pemotong/Pemungut
Alamat WP Pemotong/Pemungut
Jenis SPT
Masa dan Tahun Pajak
Kode Pembetulan
Status SPT
Nominal KB
Tanggal Pengiriman
NTTE
QR Code
Layanan One Stop
Solution in TAXnologies
Apa itu ?
Layanan aplikasi pembuatan Bukti
Pemotongan/Pemungutan Unifikasi,
serta pengisian dan penyampaian
SPT Masa PPh Unifikasi
Pajakku merupakan Penyedia Jasa Aplikasi Perpajakan (PJAP) yang ditunjuk oleh
Direktur Jenderal Pajak sejak 2005 melalui lisensi terbaru SK KEP-537/PJ/2021
Features
Multi-user dan
user-role
Bulk processing impor,
cetak dan unggah
Monitoring and
Summary
One Stop Solution kelola
bupot, bayar pajak, lapor SPT
Kirim bupot langsung ke
lawan transaksi via email
Integrasi ke e-PPT
untuk PPh pasal 21
Lisensi resmi DJP SK KEP-537/PJ/2021
Surat Perjanjian no.
SP-1437/XII/2021
Menjadi bagian transformasi layanan di
era digitalisasi 4.0
Menunjang kebutuhan transaksi
elektronik yang terus meningkat
Pembubuhan bulk
Integrasi melalui
API
Integrasi lapor dan
bayar SPT meterai
Dashboard & reminder
kuota
e-Meterai Pajakku
Contact us!
0811-895-638
0821-1251-8558
0878-9804-0391
0857-1825-5069
marketing@pajakku.com
Terima kasih
#PajakkuBangunNegeri

More Related Content

Similar to Webinar Implementasi Nasional Bupot Unifikasi.pdf

Pembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting Tax
Pembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting TaxPembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting Tax
Pembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting TaxFajri A
 
PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963
PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963
PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963Desy Ratna
 
PER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT Tahunan
PER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT TahunanPER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT Tahunan
PER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT TahunanRoko Subagya
 
Petunjuk pengisian fp standar
Petunjuk pengisian fp standarPetunjuk pengisian fp standar
Petunjuk pengisian fp standarRoko Subagya
 
pajak.pptx
pajak.pptxpajak.pptx
pajak.pptxaliana42
 
SPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptx
SPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptxSPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptx
SPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptxssuserfac37a
 
S-PPN-001-14-01-Revisi e-faktur
S-PPN-001-14-01-Revisi e-fakturS-PPN-001-14-01-Revisi e-faktur
S-PPN-001-14-01-Revisi e-fakturmateripenyuluhan
 
E-Faktur Sosialisasi 2015
E-Faktur Sosialisasi 2015E-Faktur Sosialisasi 2015
E-Faktur Sosialisasi 2015Nasrun Chafid
 
Rekonsiliasi Laporan Keuangan Fiskal
Rekonsiliasi Laporan Keuangan FiskalRekonsiliasi Laporan Keuangan Fiskal
Rekonsiliasi Laporan Keuangan Fiskalguest841855
 
slide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdf
slide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdfslide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdf
slide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdfyudhaprathama
 
Analisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan faktur
Analisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan fakturAnalisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan faktur
Analisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan fakturHabibah Bii
 
Lampiran viii petunjuk pengisian 1771
Lampiran viii petunjuk pengisian 1771Lampiran viii petunjuk pengisian 1771
Lampiran viii petunjuk pengisian 1771jimmystevenzz
 
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)Ahmad Abdul Haq
 
PPh Final Pasal 4 Ayat (2)
PPh Final Pasal 4 Ayat (2)PPh Final Pasal 4 Ayat (2)
PPh Final Pasal 4 Ayat (2)Dudi Wahyudi
 

Similar to Webinar Implementasi Nasional Bupot Unifikasi.pdf (20)

Pembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting Tax
Pembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting TaxPembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting Tax
Pembukuan sampai dengan sanksi nya -- Accounting Tax
 
PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963
PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963
PPN PPnBM By desi ratna yanti 1202111963
 
PER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT Tahunan
PER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT TahunanPER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT Tahunan
PER:01/PJ/2016 ::: Tata Cara Penerimaan dan Pengolahan SPT Tahunan
 
Petunjuk pengisian fp standar
Petunjuk pengisian fp standarPetunjuk pengisian fp standar
Petunjuk pengisian fp standar
 
PajakYogya (5).pptx
PajakYogya (5).pptxPajakYogya (5).pptx
PajakYogya (5).pptx
 
pajak.pptx
pajak.pptxpajak.pptx
pajak.pptx
 
Pertemuan 3 2
Pertemuan 3 2Pertemuan 3 2
Pertemuan 3 2
 
SPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptx
SPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptxSPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptx
SPT_Tahunan_PPh_Badan_dan_e_Form.pptx
 
00 petunjuk 1770 s 2009
00 petunjuk 1770 s 200900 petunjuk 1770 s 2009
00 petunjuk 1770 s 2009
 
Materi Kup Ii By
Materi Kup Ii ByMateri Kup Ii By
Materi Kup Ii By
 
S-PPN-001-14-01-Revisi e-faktur
S-PPN-001-14-01-Revisi e-fakturS-PPN-001-14-01-Revisi e-faktur
S-PPN-001-14-01-Revisi e-faktur
 
Update Perpajakan MUC - II
Update Perpajakan MUC - IIUpdate Perpajakan MUC - II
Update Perpajakan MUC - II
 
Paparan perpajakan Unair
Paparan perpajakan UnairPaparan perpajakan Unair
Paparan perpajakan Unair
 
E-Faktur Sosialisasi 2015
E-Faktur Sosialisasi 2015E-Faktur Sosialisasi 2015
E-Faktur Sosialisasi 2015
 
Rekonsiliasi Laporan Keuangan Fiskal
Rekonsiliasi Laporan Keuangan FiskalRekonsiliasi Laporan Keuangan Fiskal
Rekonsiliasi Laporan Keuangan Fiskal
 
slide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdf
slide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdfslide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdf
slide_standar_pengujian_belanja_non_pegawai_revisi_24062022.pdf
 
Analisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan faktur
Analisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan fakturAnalisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan faktur
Analisis dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan faktur
 
Lampiran viii petunjuk pengisian 1771
Lampiran viii petunjuk pengisian 1771Lampiran viii petunjuk pengisian 1771
Lampiran viii petunjuk pengisian 1771
 
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
SOP dan Peraturan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara)
 
PPh Final Pasal 4 Ayat (2)
PPh Final Pasal 4 Ayat (2)PPh Final Pasal 4 Ayat (2)
PPh Final Pasal 4 Ayat (2)
 

Recently uploaded

Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramTitaniaUtami
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanaji guru
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxMateriSMPTDarulFalah
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurDoddiKELAS7A
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxFipkiAdrianSarandi
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxEkoPoerwantoe2
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxtressa8
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfssuser29a952
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8RiniWulandari49
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAgusSuarno2
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025Fikriawan Hasli
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)Ammar Ahmad
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...Kanaidi ken
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptRahmaniaPamungkas2
 

Recently uploaded (20)

Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 

Webinar Implementasi Nasional Bupot Unifikasi.pdf

  • 1. Implementasi Nasional Bupot Unifikasi PER 24/PJ/2021 Jumat, 21 Januari 2022 webinar
  • 2. LATAR BELAKANG KEMUDAHAN Memberikan kemudahan bagi pemotong/pemungut untuk membuat dan melaporkan SPT Masa KEPASTIAN HUKUM Memberikan kepastian hukum terkait status bukti potong/pungut KEPATUHAN Meningkatkan kepatuhan pembutan bukti potong/pungut dan penyampaian SPT AKURASI & VALIDASI Meningkatkan akurasi dan validasi kepada pemotong/pemungut ONE-STOP APPLICATION Menghitung PPh Membuat Bukti Potong/Pungut Membuat Billing Membuat dan menyampaikan SPT
  • 3. PER- 20/PJ/2019 Tentang e-bupot unifikasi KEP- 85/PJ/2020 Implementasi I PER- 23/PJ/2020 Pengganti PER- 20/PJ/2019 KEP- 20/PJ/2021 Implementasi II Piloting 5 KPP PER- 24/PJ/2021 Pengganti PER- 23/PJ/2020 Dan Implementasi Nasional ROAD MAP
  • 4. JANUARI APRIL TIMELINE 2022 Harus bagi yang sebelumnya telah menggunakan dan menyampaikan berdasarkan PER-23/PJ/2020 (5 KPP tertentu) Dapat bagi yang belum pernah menggunakan dan menyampaikan SPT Masa PPh Unifikasi Harus bagi semua pemotong/pemungut PPh tanpa terkecuali
  • 5. PPh Pasal 4a(2) PPh Pasal 15 PPh Pasal 22 PPh Pasal 23 PPh Pasal 26 JENIS PAJAK PENGHASILAN
  • 6. KEWAJIBAN PEMOTONG/PEMUNGUT Membuat Bukti Pemungutan / Pemotongan dan menyerahkannya kepada pihak yang Dipotong/dipungut Menyetorkan PPh yang telah dipotong, dipungut atau disetor sendiri Melaporkan Bukti pemotongan/pemungutan unifikasi menggunakan SPT Masa PPh Unifikasi paling lama 20 hari setelah masa pajak berakhir
  • 7. KEWAJIBAN PIHAK YANG DIPOTONG Harus Memberikan Informasi Identitas Kepada Pemotong/Pemungut PPh NPWP atau NIK WP DN WP LN TIN SKD/tanda terima SKD bagi WP P3B
  • 8. Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi terdiri dari: 1. Bukti pemotongan/pemungutan berformat Standar, dibuat menggunakan aplikasi e-bupot unifikasi 2. Dokumen yang dipersamakan dengan bukti pemotongan/Pemungutan Unifikasi, dibuat menggunakan sarana yg dimiliki pemotong/pemungut JENIS BUPOT/PUT UNIFIKASI
  • 9. Terdiri dari: 1. Bukti Pemotongan/pemungutan PPh pasal 4a(2), PPh pasal 15, PPh pasal 22, serta PPh pasal 23 bagi Wajib Pajak Dalam Negeri (Form BPBS) 2. Bukti Pemotongan PPh Pasal 26 dan PPh Pasal 4a(2) bagi Wajib Pajak Luar Negeri (Form BPNR) E-BUPOT UNIFIKASI FORMAT STANDAR
  • 10. Dokumen yang digunakan oleh pemotong/pemungut PPh untuk melakukan pemotongan PPh atas transaksi: 1. PPh atas penghasilan berupa bunga deposito/tabungan, diskonto Sertifikat Bank Indonesia dan jasa giro; 2. PPh atas penghasilan berupa diskonto Surat Perbendaharaan Negara dan bunga obligasi berupa surat utang, surat utang negara, dan obligasi daerah yang berjangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan, termasuk surat utang yang diterbitkan berdasarkan prinsip syariah; 3. PPh atas bunga atau diskonto surat berharga jangka pendek yang diperdagangkan di pasar uang; 4. PPh atas penghasilan dari transaksi penjualan bukan saham pendiri di bursa efek, penjualan saham milik perusahaan modal ventura tidak di bursa efek dan tambahan PPh atas kepemilikan saham pendiri pada saat penawaran umum perdana; dan 5. Penghasilan lain yang menggunakan dokumen yang dipersamakan dengan bukti pemotongan/pemungutan PPh sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan. DOKUMEN YANG DIPERSAMAKAN
  • 11. Contoh Dokumen: dokumen buku tabungan, rekening koran, rekening kustodian, rekening efek, dan dokumen lain yang setara DOKUMEN YANG DIPERSAMAKAN
  • 12. Paling sedikit memuat: nama pihak yang dipotong; nomor unik transaksi yang berkaitan dengan penghasilan yang dilakukan pemotongan atau pemungutan; dan jumlah PPh yang dipotong. DOKUMEN YANG DIPERSAMAKAN
  • 13. Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi tetap dibuat dalam hal: jumlah PPh yang dipotong/dipungut nihil karena adanya Surat Keterangan Bebas; transaksi dilakukan dengan Wajib Pajak yang memiliki Surat Keterangan PP No. 23 Tahun 2018 yang terkonfirmasi; jumlah PPh Pasal 26 yang dipotong nihil berdasarkan ketentuan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda yang ditunjukkan dengan adanya Surat Keterangan Domisili dan/atau tanda terima Surat Keterangan Domisili Wajib Pajak luar negeri; PPh yang dipotong/dipungut ditanggung Pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan; PPh yang dipotong dan/atau dipungut diberikan fasilitas PPh sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan; dan/atau pemotongan/pemungutan PPh dilakukan dengan menggunakan SSP, BPN, atau sarana administrasi lain yang dipersamakan dengan SSP. PEMBUATAN E-BUPOT/PUT UNIFIKASI
  • 14. Dalam hal SPT Masa PPh Unifikasi tidak disampaikan dalam jangka waktu yang ditentukan, dikenai sanksi administrasi sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 7 Undang-Undang KUP, berupa denda sebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah), yang dikenakan sebagai satu kesatuan dan tidak dihitung bagi tiap-tiap jenis PPh. KETERLAMBATAN PELAPORAN SPT
  • 15. Penyetoran jumlah pajak setelah tanggal jatuh tempo dikenai sanksi administrasi Pasal 9 ayat (2a) UU KUP berupa bunga. Penyetoran jumlah pajak yang kurang disetor akibat pembetulan SPT Masa PPh Unifikasi setelah tanggal jatuh tempo dikenai sanksi administrasi Pasal 8 ayat (2a) UU KUP berupa bunga KETERLAMBATAN PEMBAYARAN
  • 16. BUPOT/PUT DN Nomor bukti potong berformat standar Jenis Pemotongan/Pemungutan PPh Identitas Pihak yang dipotong/dipungut Masa Pajak dan Tahun Pajak Kode Objek Pajak Nominal Dasar Pengenaan Pajak Tarif Nominal PPh Dokumen sebagai Dasar POTPUT PPh Identitas Pemotong/Pemungut Tanggal Pemotongan/Pemungutan Kode Verivikasi (QR Code)
  • 17. BUPOT LN Nomor bukti potong berformat standar Identitas Pihak yang dipotong/dipungut Alamat Negara Tempat lahir dan tanggal lahir Nomor Passport, KITAP/KITAS Masa Pajak dan Tahun Pajak Kode Objek Pajak Nominal Dasar Pengenaan Pajak Tarif Nominal PPh Dokumen sebagai Dasar POT PPh Identitas Pemotong/Pemungut Tanggal Pemotongan/Pemungutan Kode Verivikasi (QR Code)
  • 18. SPT INDUK Masa Pajak dan Tahun Pajak Status SPT Normal atau Pembetulan Identitas Pemotong/Pemungut PPh Jenis PPh Jumlah Dasar Pengenaan Pajak Jumlah Nilai PPh yang dipotong,dipungut, ditanggung Pemerintah, dan/atau yang disetor sendiri Jumlah total PPh atau jumlah total PPh yang dibetulkan Jumlah PPh yang kurang/lebih disetor karena pembetulan Tanggal SPT Masa PPh Nama Penandatangan atau Kuasa WP Kode Verifikasi (QR code)
  • 19. BUKTI PENERIMAAN ELEKTRONIK Identitas Wajib Pajak Pemotong/Pemungut Nama WP Pemotong/Pemungut Alamat WP Pemotong/Pemungut Jenis SPT Masa dan Tahun Pajak Kode Pembetulan Status SPT Nominal KB Tanggal Pengiriman NTTE QR Code
  • 20. Layanan One Stop Solution in TAXnologies
  • 21. Apa itu ? Layanan aplikasi pembuatan Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi, serta pengisian dan penyampaian SPT Masa PPh Unifikasi Pajakku merupakan Penyedia Jasa Aplikasi Perpajakan (PJAP) yang ditunjuk oleh Direktur Jenderal Pajak sejak 2005 melalui lisensi terbaru SK KEP-537/PJ/2021
  • 22. Features Multi-user dan user-role Bulk processing impor, cetak dan unggah Monitoring and Summary One Stop Solution kelola bupot, bayar pajak, lapor SPT Kirim bupot langsung ke lawan transaksi via email Integrasi ke e-PPT untuk PPh pasal 21 Lisensi resmi DJP SK KEP-537/PJ/2021
  • 23. Surat Perjanjian no. SP-1437/XII/2021 Menjadi bagian transformasi layanan di era digitalisasi 4.0 Menunjang kebutuhan transaksi elektronik yang terus meningkat Pembubuhan bulk Integrasi melalui API Integrasi lapor dan bayar SPT meterai Dashboard & reminder kuota e-Meterai Pajakku